PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

52
1 PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011 Disampaikan oleh Tim Subbag Organisasi, Tata laksana dan Kepegawaian Kanwil Kemenag Aceh Pada Sosialisasi PP No 46 Tahun 2011 pada Karyawan Kanwil Kemenag Aceh, Banda Aceh, 21 Oktober 2013

description

PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011. Disampaikan oleh Tim Subbag Organisasi, Tata laksana dan Kepegawaian Kanwil Kemenag Aceh Pada Sosialisasi PP No 46 Tahun 2011 pada Karyawan Kanwil Kemenag Aceh, Banda Aceh, 21 Oktober 2013. DASAR HUKUM. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Page 1: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1

PENILAIAN PRESTASI KERJA PNSPP NOMOR 46 TAHUN 2011

Disampaikan olehTim Subbag Organisasi, Tata laksana dan Kepegawaian Kanwil Kemenag Aceh

Pada Sosialisasi PP No 46 Tahun 2011 pada Karyawan Kanwil Kemenag Aceh, Banda Aceh, 21 Oktober 2013

Page 2: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

2DASAR HUKUM

1. UU No. 8 Tahun 1974 jo UU No. 43 Tahun 1999 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian

2. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi kerja PNS

3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS

4. Peraturan Kepala BKN Nomor 1 Tahun 2013 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi kerja PNS

Page 3: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Memperoleh gambaran langsung tentang hasil yang dicapai PNS dalam melaksanakan tugas pokoknya.

Mengindentifikasi faktor-faktor penghambat kinerja baik dari PNS maupun organisasi.

Memberikan rekomendasi bagi perbaikan/ peningkatan kinerja PNS

Pendekatan Hasil : Pencapaian target dan kualitas yang telah disepakati PNS & Organisasi.

Pendekatan Diagnostik : Mengidentifikasi hambatan & perbaikan kinerja secara berkesinambungan.

Memperoleh gambaran langsung tentang hasil yang dicapai PNS dalam melaksanakan tugas pokoknya.

Mengindentifikasi faktor-faktor penghambat kinerja baik dari PNS maupun organisasi.

Memberikan rekomendasi bagi perbaikan/ peningkatan kinerja PNS

Pendekatan Hasil : Pencapaian target dan kualitas yang telah disepakati PNS & Organisasi.

Pendekatan Diagnostik : Mengidentifikasi hambatan & perbaikan kinerja secara berkesinambungan.

untuk menjamin objektivitas dalam pembinaan Pegawai Negeri Sipil berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem prestasi kerja

untuk menjamin objektivitas dalam pembinaan Pegawai Negeri Sipil berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem prestasi kerja

Page 4: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

4

Page 5: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

5

+

Page 6: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

SASARAN KERAJA PNS

PP No. 10 Tahun 1979 Tentang Penilaian Pelaksaan Pekerjaan

PNSDiganti

PP No. 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Pekerjaan PNS

efektif : mulai Tahun 20141. Penilaian prestasi kerja

terdiri dari :• SKP; dan • perilaku kerja;

2. Bobot nilai unsur :• SKP sebesar 60% dan • perilaku kerja sebesar 40%.

• Penilaian SKP meliputi aspek:

• kuantitas; • kualitas; • waktu; dan/atau• Biaya

• Penilaian perilaku kerja meliputi :

• orientasi pelayanan;• integritas;• komitmen;• disiplin;• Kerja sama; dan1. Kepemimpinan (utk PNS yg

menduduki jabatan struktural)

1. Penilaian prestasi kerja terdiri dari :

• SKP; dan • perilaku kerja;

2. Bobot nilai unsur :• SKP sebesar 60% dan • perilaku kerja sebesar 40%.

• Penilaian SKP meliputi aspek:

• kuantitas; • kualitas; • waktu; dan/atau• Biaya

• Penilaian perilaku kerja meliputi :

• orientasi pelayanan;• integritas;• komitmen;• disiplin;• Kerja sama; dan1. Kepemimpinan (utk PNS yg

menduduki jabatan struktural)

1. Kesetian ( 17 s.u )

2. Prestasi Kerja ( 35 s.u )

3. Tanggung Jawab ( 30 s.u )

4. Ketaatan ( 25 s.u )

5. Kejujuran ( 15 s.u )

6. Kerjasam ( 30 s.u )

7. Prakarsa ( 15 s.u )

8. Kepemimpinan ( 55 s.u )

1. Kesetian ( 17 s.u )

2. Prestasi Kerja ( 35 s.u )

3. Tanggung Jawab ( 30 s.u )

4. Ketaatan ( 25 s.u )

5. Kejujuran ( 15 s.u )

6. Kerjasam ( 30 s.u )

7. Prakarsa ( 15 s.u )

8. Kepemimpinan ( 55 s.u )

8 Unsur & 222 sub Unsur

Page 7: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Nilai prestasi kerja:

• 91 – ke atas : sangat baik

• 76 – 90 : baik

• 61 – 75 : cukup

• 51 – 60 : kurang

• 50 ke bawah : buruk

2. Penilaian SKP, capaiannya dapat lebih dari 100.

3. Nilai perilaku kerja paling tinggi 100.

4. SKP yang tidak tercapai yang diakibatkan oleh faktor-faktor di luar kemampuan individu Pegawai, penilaian didasarkan pada pertimbangan kondisi penyebabnya.

1. Nilai prestasi kerja:

• 91 – ke atas : sangat baik

• 76 – 90 : baik

• 61 – 75 : cukup

• 51 – 60 : kurang

• 50 ke bawah : buruk

2. Penilaian SKP, capaiannya dapat lebih dari 100.

3. Nilai perilaku kerja paling tinggi 100.

4. SKP yang tidak tercapai yang diakibatkan oleh faktor-faktor di luar kemampuan individu Pegawai, penilaian didasarkan pada pertimbangan kondisi penyebabnya.

Page 8: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Setiap PNS wajib menyusun SKP berdasarkan Rencana Kerja Tahunan.

2. SKP disetujui dan ditetapkan oleh pejabat penilai.

3. SKP memuat syarat:

• kegiatan tugas pokok jabatan,

• sasaran kerja dan target yang harus dicapai

• besaran biaya.

4. SKP bersifat nyata dan dapat diukur.

5. SKP ditetapkan setiap tahun pada bulan Januari.

1. Setiap PNS wajib menyusun SKP berdasarkan Rencana Kerja Tahunan.

2. SKP disetujui dan ditetapkan oleh pejabat penilai.

3. SKP memuat syarat:

• kegiatan tugas pokok jabatan,

• sasaran kerja dan target yang harus dicapai

• besaran biaya.

4. SKP bersifat nyata dan dapat diukur.

5. SKP ditetapkan setiap tahun pada bulan Januari.

Page 9: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

TUGAS TAMBAHAN & KREATIVITAS

PNS yg diberikan tugas lain atau tugas tambahan oleh atasan langsungnya dan dapat dibuktikan dengan surat keterangan maka akan diberikan nilai tugas tambahan.

Apabila seorang PNS pada tahun berjalan menemukan sesuatu yg baru dan berkaitan dengan tugas pokoknya serta dapat dibuktikan dengan surat keterangan dari:

1.Unit kerja setingkat Eselon II

2.Pejabat Pembina Kepegawaian

3. Presiden

TUGAS TAMBAHAN

KREATIVITAS

Page 10: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

PENILAIAN TUGAS TAMBAHAN

PNS yg diberikan tugas lain atau tugas tambahan oleh atasan langsungnya dan dapat dibuktikan dengan surat keterangan (anak lampiran I-c) maka akan diberikan nilai tugas tambahan.

No Tugas Tambahan Nilai

1. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun sebanyak 1-3 kegiatan

1

2. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun sebanyak 4-6 kegiatan

2

3. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun sebanyak 7 kegiatan atau lebih

3

Page 11: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

PENILAIAN KREATIVITASApabila seorang PNS pada tahun berjalan menemukan sesuatu yg baru dan berkaitan dengan tugas pokoknya serta dapat dibuktikan dengan surat keterangan dari:1. Unit kerja setingkat Eselon II2. Pejabat Pembina Kepegawaian3. Presidenmaka akan diberikan nilai kreativitas sbb:No. Kreativitas Nilai

1. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan bermanfaat bagi unit kerjanya dan dibuktikan dengan surat keterangan yg ditandatangani oleh kepala unit kerja setingkat eselon II.

3

2. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan bermanfaat bagi organisasinya serta dibuktikan dengan surat keterangan yg ditandatangani oleh PPK.

6

3. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan bermanfaat bagi negara dengan penghargaan yg diberikan oleh Presiden.

12

Page 12: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Penilaian prestasi kerja dilakukan dengan cara menggabungkan penilaian SKP dengan penilaian perilaku kerja.

2. Penilaian SKP:

• membandingkan realisasi kerja dengan target dari aspek kuantitas, kualitas, waktu dan/atau biaya.

3. Penilaian perilaku kerja:

• lakukan pengamatan sesuai kriteria yang telah ditetapkan

1. Penilaian prestasi kerja dilakukan dengan cara menggabungkan penilaian SKP dengan penilaian perilaku kerja.

2. Penilaian SKP:

• membandingkan realisasi kerja dengan target dari aspek kuantitas, kualitas, waktu dan/atau biaya.

3. Penilaian perilaku kerja:

• lakukan pengamatan sesuai kriteria yang telah ditetapkan

Page 13: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Pejabat penilai wajib menilai prestasi kerja PNS.

2. Pejabat penilai dalam melakukan penilaian perilaku kerja

PNS dapat mempertimbangkan masukan dari pejabat

penilai lain yang setingkat dilingkungan unit kerja

masing-masing

3. Pejabat Pembina Kepegawaian sebagai pejabat penilai

dan/atau atasan pejabat penilai yang tertinggi

dilingkungan masing-masing.

4. Penilaian dilakukan, apabila telah membawahi PNS

tersebut paling lambat 6 (enam) bulan.

Page 14: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Penilaian dilakukan setiap akhir Desember tahun berjalan.

2. Hasil Penilaian diberikan pejabat penilai kepada PNS yang dinilai.

3. PNS yang telah menerima hasil penilaian, wajib menandatangani dan mengembalikan hasil penilaian kepada pejabat penilai paling lambat 14 (empat belas) hari sejak tanggal diterimanya.

4. Apabila PNS yang dinilai tidak menandatangani hasil penilaian, maka hasil penilaian prestasi kerja tersebut dianggap sah.

5. Pejabat penilai wajib menyampaikan hasil penilaian kepada atasan pejabat penilai paling lambat 14 (empat belas) hari sejak diterimanya hasil penilaian.

6. Atasan pejabat penilai wajib memeriksa hasil penilaian yang disampaikan kepadanya.

7. Hasil penilaian berlaku sesudah ada pengesahan dari atasan pejabat penilai.

1. Penilaian dilakukan setiap akhir Desember tahun berjalan.

2. Hasil Penilaian diberikan pejabat penilai kepada PNS yang dinilai.

3. PNS yang telah menerima hasil penilaian, wajib menandatangani dan mengembalikan hasil penilaian kepada pejabat penilai paling lambat 14 (empat belas) hari sejak tanggal diterimanya.

4. Apabila PNS yang dinilai tidak menandatangani hasil penilaian, maka hasil penilaian prestasi kerja tersebut dianggap sah.

5. Pejabat penilai wajib menyampaikan hasil penilaian kepada atasan pejabat penilai paling lambat 14 (empat belas) hari sejak diterimanya hasil penilaian.

6. Atasan pejabat penilai wajib memeriksa hasil penilaian yang disampaikan kepadanya.

7. Hasil penilaian berlaku sesudah ada pengesahan dari atasan pejabat penilai.

Page 15: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Pegawai dapat mengajukan keberatan disertai dengan alasan-

alasannya kepada atasan pejabat penilai paling lambat 14

(empat belas) hari;

2. Atasan pejabat penilai meminta penjelasan kepada pejabat

penilai dan pegawai yang dinilai;

3. Apabila Keberatan dapat diterima kebenarannya Atasan

Pejabat Penilai dapat mengadakan perubahan nilai.

4. Atasan pejabat penilai wajib menetapkan hasil penilaian

prestasi kerja pegawai dan bersifat final.

1. Pegawai dapat mengajukan keberatan disertai dengan alasan-

alasannya kepada atasan pejabat penilai paling lambat 14

(empat belas) hari;

2. Atasan pejabat penilai meminta penjelasan kepada pejabat

penilai dan pegawai yang dinilai;

3. Apabila Keberatan dapat diterima kebenarannya Atasan

Pejabat Penilai dapat mengadakan perubahan nilai.

4. Atasan pejabat penilai wajib menetapkan hasil penilaian

prestasi kerja pegawai dan bersifat final.

Page 16: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

(1) Hukuman Disiplin Sedang : apabila pencapaian sasaran kerja pada akhir tahun hanya mencapai 25% s.d. 50%.

(2) Hukuman Disiplin Berat : apabila pencapaian sasaran kerja pegawai pada akhir tahun kurang dari 25%.

TINGKAT HUKUMAN DISIPLIN BAGI PNS YANG TIDAK MENCAPAI SASARAN KERJA

PEGAWAI (SKP) YANG DITETAPKAN

Page 17: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011
Page 18: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. SKP sebagai bagian integral dari Renja dan sebagai standar Penilaian Prestasi Kerja.

2. SKP sebagai dokumen yang berisi informasi tentang tingkat atau target Prestasi Kerja (output atau outcome) yang akan diwujudkan oleh setiap individu PNS.

3. SKP sebagai penjabaran Renja tahunan setiap unit satuan kerja organisasi yang dinilai setiap akhir tahun dalam evaluasi kinerja dan penyusunan Rencana Kinerja tahun berikutnya. (planning, tracking, evaluating).

4. SKP merupakan ikhtisar kinerja dari Renja, yang disepakati antara PNS yang bersangkutan dengan atasan langsungnya, setelah mempertimbangkan sumber daya yang tersedia.

5. SKP sebagai tolok ukur kinerja individu PNS, Renja sebagai tolok ukur kinerja organisasi.

Page 19: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Sebagai alat ukur pencapaian suatu program/kegiatan, baik untuk individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

2. Sebagai alat ukur yang sahih untuk mengevaluasi dan menilai kinerja individu, maupun satuan unit kerja dalam sebuah entitas.

3. Sebagai media pengelolaan kinerja secara partisipatif, dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi (planning, tracking, reviewing / evaluating).

4. Sebagai kunci bagi kegiatan dan standar evaluasi kinerja individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

5. Sebagai jaminan kepastian kebijakan karena mencerminkan komitmen kinerja individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

6. Sebagai penjabaran agenda dan prioritas program/kegiatan dalam implementasi kebijakan.

1. Sebagai alat ukur pencapaian suatu program/kegiatan, baik untuk individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

2. Sebagai alat ukur yang sahih untuk mengevaluasi dan menilai kinerja individu, maupun satuan unit kerja dalam sebuah entitas.

3. Sebagai media pengelolaan kinerja secara partisipatif, dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi (planning, tracking, reviewing / evaluating).

4. Sebagai kunci bagi kegiatan dan standar evaluasi kinerja individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

5. Sebagai jaminan kepastian kebijakan karena mencerminkan komitmen kinerja individu PNS, satuan unit kerja maupun organisasi.

6. Sebagai penjabaran agenda dan prioritas program/kegiatan dalam implementasi kebijakan.

Page 20: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Setiap PNS, wajib menyusun SKP Setiap PNS, wajib menyusun SKP (Sasaran Kerja Pegawai)(Sasaran Kerja Pegawai)

SUSUN KEGIATAN

TUGAS JABATAN

TENTUKAN TARGET PEKERJAAN

Page 21: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

KEMENTERIAN PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA

DAN REFORMASI BIROKRASI

PROSES TATA CARA PENGISIAN

SKPPP NO 46 TAHUN 2011

DISUSUN BERDASARKAN SURAT EDARAN KEPALA BKN

NOMOR 1 TAHUN 2013TANGGAL 3 JANUARI 2013

1. PENETAPAN NAMA JABATAN2. PENETAPAN URAIAN TUGAS3. PENETAPAN BEBAN KERJA

2. MENYUSUN SKP (AWAL TH) Kuantitas Kualitas Biaya Waktu

4. PENILAIN PEKERJAAN PNS (AKHIR TAHUN)

NILAI SPRESTASI

KERJA( TAHAP 3 )

Menggabungkan Nilai SKP dan Nilai Prilaku KerjaSangat BaikBaikCukupKurangBuruk

60%

MENILAI SKP

( TAHAP 1 )

Sangat Baik

Baik Cukup Kurang Buruk

40%

MENILAI PRILAKU KERJA

( TAHAP 2 )

• orientasi pelayanan.

• integritas• komitmen• disiplin• Kerja sama.• Kepemimpina

n

KuantitasKualitasBiayaWaktu

lakukan pengamatan sesuai kriteria yg telah ditetapkan

6. MONEV

Pejabat Pembina Kepegawaian

a. PNS yg tdk membuat SKP dijatuhi hukuman disiplin.

b. Nillai SKP Tidak Mencapai 50 % dijatuhi hukuman disiplin

5.MENETAPKAN

NILAI SPRESTASI

KERJA

5. KEBERATAN HASIL PENILAIANa. Pegawai dapat mengajukan keberatan disertai dengan alasan-alasannya kepada atasan pejabat penilai paling lambat

14 (empat belas) hari;b. Atasan pejabat penilai meminta penjelasan kepada pejabat penilai dan pegawai yang dinilai ;c. Apabila Keberatan dapat diterima kebenarannya Atasan Pejabat Penilai dapat mengadakan perubahan nilai.d. Atasan pejabat penilai wajib menetapkan hasil penilaian prestasi kerja pegawai dan bersifat final.

3. PENETAPAN SKPSKP ditetapkan pada awal bulan januari oleh atasan langsung & disampaikan kepada unit kepegawaian untuk di Dokumentasikan

Page 22: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

JABATAN KATA OPERASIONAL

Pejabat Eselon I Merumuskan Kebijakan, Menetapkan, Mengembangkan dan Menyelenggarakan

Pejabat Eselon II Menyelenggarakan dan Menetapkan

Pejabat Eselon III Merumuskan, Melaksanakan, Mengembangkan, dan Mensosialisasikan

Pejabat Eselon IV Memproses, Merancang, Menyusun, Melakukan, dan Mengerjakan

Pejabat Fungsional Umum Menyiapkan, Mengetik, Mengumpulkan Bahan, Membayar, Mendokumentasikan, Mengolah Data dan Sebagainya

Pejabat Fungsional Tertentu Kata Operasional Yang Digunakan Disesuaikan Dengan Tingkatan Jabatan Fungsional Tertentu

KATA OPERASIONAL DALAM MENYUSUN URAIAN TUGAS POKOK JABATAN

Page 23: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Menetapkan Penetapan Kinerja/Rencana Kerja Tahun

Menetapkan .... Menetapkan .... Menetapkan .... Menetapkan ....

Menetapkan Penetapan Kinerja/Rencana Kerja Tahun

Menetapkan .... Menetapkan .... Menetapkan .... Menetapkan ....

Contoh Kegiatan Tugas Jabatan secara Hierarki

Eselon I

Menetapkan Penetapan Kinerja/Rencana Kerja Tahun

Menyelenggarakan .… Menyusun .... Memfasilitasi …. Menetapkan .... Menyiapkan .... Menyusun laporan

Menetapkan Penetapan Kinerja/Rencana Kerja Tahun

Menyelenggarakan .… Menyusun .... Memfasilitasi …. Menetapkan .... Menyiapkan .... Menyusun laporan

Eselon II

Menyusun Rencana Kerja Tahun Menyiapkan .… Melaksanakan .... Menetapkan .... Menyiapkan .... Menyusun laporan

Menyusun Rencana Kerja Tahun Menyiapkan .… Melaksanakan .... Menetapkan .... Menyiapkan .... Menyusun laporan

Eselon III

Menginventarisasi .... Menyiapkan bahan .… Menganalisis …. Menyiapkan bahan ..... Menyusun laporan

Menginventarisasi .... Menyiapkan bahan .… Menganalisis …. Menyiapkan bahan ..... Menyusun laporan

Page 24: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

A. Unsur Utama Memeriksa berkas Mengendalikan listing Menyiapkan bahan penilaian Memeriksa permohonan Mengelola data .....

B. Unsur Penunjang Menjadi anggota aktif

organisasi profesi analisis kepegawaian

Contoh Kegiatan Tugas Jabatan secara Hierarki

• Menabulasikan, Memasang, • Membuat, Menyortir, Mewawancarai, • Memindahkan, Menyimpan, Menyarankan,• Menyusun, Mengagenda, Mengantarkan, • Memasang, Memasukkan, Menyampaikan, • Mengemudikan, Mencatat, Membersihkan, • Menghitung, Mengeluarkan, Memeriksa • Menyalin, Mengumpulkan, Menjalankan• Mengetik, Menghimpun, Mengoperasikan• Menarik, Menggandakan, Memberhentikan• Melayani, Membubuhkan.• Menganalisis, Mengkompilasikan,• Mengolah, Menggolongkan

Page 25: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI

1 Nama Dra. Sri 1 Nama Elisya, SH

2 NIP - 2 NIP -

3 Pangkat/Gol.Ruang 3 Pangkat/Gol.Ruang -

4 Jabatan 4 Jabatan -

5 Unit Kerja 5 Unit Kerja -

NO III. Kegiatan Tugas JabatanANGKA KREDIT

TARGET

KUANT/OUTPUT

KUAL/ MUTU

WAKTU BIAYA

1 Menetapkan persetujuan kenaikan pangkat gol.ruang III/d ke bawah Prov. Lampung dan instansi vertikal.

- 5000 nota 100 12 -

2 Menetapkan persetujuan peninjauan masa kerja gol.ruang III/d ke bawah Provinsi Lampung dan Instansi vertikal

-25 nota 100 12 -

3 Menetapkan persetujuan mutasi lain-lain gol.ruang III/d ke bawah Provinsi Lampung dan instansi Vertikal

- 20 nota 100 12 -

4 Membuat konsep SK pindah Instansi pusat dan daerah - 30 SK 100 12 -

5 Membuat laporan kenaikan pangkat, PMK, mutasi lain dan pindah instansi pusat dan daerah

- 2 lap 100 12 -

FORMULIR SASARAN KERJA

PEGAWAI NEGERI SIPIL

Jakarta, 4 Januari 2013

Pejabat Penilai Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai

(Dra. Sri) (Elisya, SH)

NIP. ............................... NIP. .............................

Page 26: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

26

PENILAIAN SASARAN KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

NOI. Kegiatan Tugas Jabatan

AK

TARGET

AK

REALISASI

PENGHITUNGANNILAI

CAPAIANSKP

Kuant/output

Kual/ Mutu

Waktu BiayaKuant/ output

Kual/ Mutu

Waktu Biaya

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Menetapkan persetujuan kenaikan pangkat gol.ruang III/d ke bawah Prov. Lampung dan instansi vertikal.

- 5000 nota 100 12 - - 5000

nota 85 12 - 261,00 87,00

2 Menetapkan persetujuan peninjauan masa kerja gol.ruang III/d ke bawah Provinsi Lampung dan Instansi vertikal

- 25 nota 100 12 - - 25 nota 80 12 - 256,00 85,33

3 Menetapkan persetujuan mutasi lain-lain gol.ruang III/d ke bawah Provinsi Lampung dan instansi Vertikal

- 20 nota 100 12 - - 20 nota 80 12 - 256,00 85,33

4 Membuat konsep SK pindah Instansi pusat dan daerah - 30 SK 100 12 - - 30 SK 85 12 - 261,00 87,00

5 Membuat laporan kenaiakn pangkat, PMK, mutasi lain dan pindah instansi pusat dan daerah

- 2 lap 100 12 - - 2 lap 80 12 - 256,00 85,33

II. Tugas Tambahan dan Kreativitas :

a. Tugas Tambahan - - - - - -

b. Kreativitas - - - - - -

NILAI CAPAIAN SKP86,00

(Baik)

Jangka waktu penilaian 5 Januari s/d 31 Desember 2013

Jakarta, 31 Desember 2012

Pejabat Penilai

(Dra. Sri)

NIP.

Page 27: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Formula Rumus Penilaian Capaian SKP, aspek : Formula Rumus Penilaian Capaian SKP, aspek :

a. KUANTITAS,

Penilaian SKP = X 100

a. KUANTITAS,

Penilaian SKP = X 100

ROTOROTO

Ket : RO = Realisasi OutputTO = Target Output

Ket : RO = Realisasi OutputTO = Target Output

b. KUALITAS,

Penilaian SKP = X 100

b. KUALITAS,

Penilaian SKP = X 100

RKTKRKTK

Ket : RK = Realisasi KualitasTK = Target Kualitas

Ket : RK = Realisasi KualitasTK = Target Kualitas

c. WAKTU,

Penilaian SKP = X 100

c. WAKTU,

Penilaian SKP = X 100

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RW = Realisasi Waktu TW = Target Waktu

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RW = Realisasi Waktu TW = Target Waktu

[1,76 x TW] – RW

TW

[1,76 x TW] – RW

TW

d. BIAYA,

Penilaian SKP = X 100

d. BIAYA,

Penilaian SKP = X 100

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RB = Realisasi Biaya TB = Target Biaya

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RB = Realisasi Biaya TB = Target Biaya

[1,76 x TB] – RB

TB

[1,76 x TB] – RB

TB

Penilaian SKP paling sedikit meliputi aspek kuantitas, kualitas, dan waktu, sesuai dengan karakteristik, sifat, dan jenis kegiatan pada masing-masing unit kerja.

a. KUANTITAS,

Penilaian SKP = X 100

a. KUANTITAS,

Penilaian SKP = X 100

Ket : RO = Realisasi OutputTO = Target Output

Ket : RO = Realisasi OutputTO = Target Output

b. KUALITAS,

Penilaian SKP = X 100

b. KUALITAS,

Penilaian SKP = X 100

Ket : RK = Realisasi KualitasTK = Target Kualitas

Ket : RK = Realisasi KualitasTK = Target Kualitas

c. WAKTU,

Penilaian SKP = X 100

c. WAKTU,

Penilaian SKP = X 100

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RW = Realisasi Waktu TW = Target Waktu

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RW = Realisasi Waktu TW = Target Waktu

d. BIAYA,

Penilaian SKP = X 100

d. BIAYA,

Penilaian SKP = X 100

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RB = Realisasi Biaya TB = Target Biaya

Ket : NT = Nilai Tertimbang (1,76) RB = Realisasi Biaya TB = Target Biaya

Page 28: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

Kriteria Nilai Keterangan

91-100Hasil kerja sempurna tidak ada kesalahan, tidak ada revisi dan pelayanan di atas standar yang ditentukan dan lain-lain.

76 – 90

Hasil kerja mempunyai 1 (satu) atau 2 (dua) kesalahan kecil, tidak ada kesalahan besar, revisi dan pelayanan sesuai standar yang telah ditentukan dan lain-lain.

61 – 75

Hasil kerja mempunyai 3 (tiga) atau 4 (empat) kesalahan kecil, dan tidak ada kesalahan besar, revisi dan pelayanan cukup memenuhi standar yang ditentukan dan lain-lain.

51-60

Hasil kerja mempunyai 5 (lima) kesalahan kecil dan ada kesalahan besar, revisi dan pelayanan tidak cukup memenuhi standar yang ditentukan dan lain-lain.

50 ke bawahHasil kerja mempunyai lebih dari 5 (lima) kesalahan kecil dan ada kesalahan besar, kurang memuaskan, revisi, pelayanan di bawah standar yang ditentukan dan lain-lain.

Page 29: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

29

Setiap tingkah laku, sikap atau tindakan yg dilakukan oleh PNS atau tidak melakukan yg seharusnya dilakukan sesuai Per-UU-an

Page 30: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

PENILAIAN PERILAKU KERJA1. Penilaian perilaku kerja dilakukan oleh Pejabat Penilai.2. Penilaian perilaku kerja meliputi aspek : orientasi

pelayanan, integritas, komitmen, disiplin, kerjasama; dan kepemimpinan.

3. Penilaian kepemimpinan hanya dilakukan bagi PNS yang menduduki jabatan struktural.

4. Penilaian perilaku dilakukan melalui pengamatan oleh pejabat penilai terhadap PNS sesuai kriteria yang ditentukan.

5. Pejabat penilai dalam melakukan penilaian perilaku kerja PNS dapat mempertimbangkan masukan dari pejabat penilai lain yang setingkat di lingkungan unit kerja masing-masing.

6. Nilai perilaku kerja dpt diberikan paling tinggi 100 (seratus).

Page 31: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

NILAI PERILAKU KERJA

Page 32: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK ASPEK PENILAIAN PERILAKU KERJAPENILAIAN PERILAKU KERJA

Page 33: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK ASPEK ORIENTASI ORIENTASI PELAYANANPELAYANAN

back next

Selalu dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap sopan dan sangat memuaskan

Selalu dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap sopan dan sangat memuaskan

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada Umumnya dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap sopan dan memuaskan

Pada Umumnya dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap sopan dan memuaskan

BaikBaik

76 - 90

Adakalanya dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap cukup sopan dan cukup memuaskan

Adakalanya dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap cukup sopan dan cukup memuaskan

CukupCukup

61 - 75

Kurang dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap kurang sopan dan kurang memuaskan

Kurang dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap kurang sopan dan kurang memuaskan

KurangKurang

51 - 60

Tidak pernah dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap tidak sopan dan tidak memuaskan

Tidak pernah dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap tidak sopan dan tidak memuaskan

BurukBuruk

50 kebawah

Page 34: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK INTEGRITASASPEK INTEGRITAS

back nextmenu

Selalu jujur, ikhlas, tidak pernah menyalahgunakan wewenang, dan berani menanggung resiko

Selalu jujur, ikhlas, tidak pernah menyalahgunakan wewenang, dan berani menanggung resiko

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada umumnya jujur, ikhlas, tidak pernah menyalahgunakan wewenang, dan berani menanggung resiko

Pada umumnya jujur, ikhlas, tidak pernah menyalahgunakan wewenang, dan berani menanggung resiko

BaikBaik

76 - 90

Ada kalanya cukup jujur, ikhlas, kadang-kadang menyalahgunakan wewenang, dan cukup berani menanggung resiko

Ada kalanya cukup jujur, ikhlas, kadang-kadang menyalahgunakan wewenang, dan cukup berani menanggung resiko

CukupCukup

61 - 75

Kurang jujur, kurang ikhlas dan kurang berani menaggung resikoKurang jujur, kurang ikhlas dan kurang berani menaggung resiko

KurangKurang

51 - 60

Tidak jujur, tidak ikhlas, selalu menyalahgunakan wewenang, dan tidak berani menanggung resiko

Tidak jujur, tidak ikhlas, selalu menyalahgunakan wewenang, dan tidak berani menanggung resiko

BurukBuruk

50 kebawah

Page 35: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK KOMITMENASPEK KOMITMEN

back nextmenu

Selalu berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Selalu berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada umumnya berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Pada umumnya berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

BaikBaik

76 - 90

Ada kalanya berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Ada kalanya berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

CukupCukup

61 - 75

Kurang berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Kurang berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

KurangKurang

51 - 60

Tidak pernah berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

Tidak pernah berusaha menegakkan Pancasila, UUD’45, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan mengutamakan keperntingan dinas

BurukBuruk

50 kebawah

Page 36: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK DISIPLINASPEK DISIPLIN

back nextmenu

Selalu mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, mentaati jam kerja, mampu menyimpan/memelihara barang milik negara

Selalu mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, mentaati jam kerja, mampu menyimpan/memelihara barang milik negara

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada umumnya mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, mentaati jam kerja, mampu menyimpan/memelihara barang milik negara

Pada umumnya mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, mentaati jam kerja, mampu menyimpan/memelihara barang milik negara

BaikBaik

76 - 90

Ada kalanya mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, tidak masuk atau terlambat jam kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 5 sd 15 Hari.

Ada kalanya mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, tidak masuk atau terlambat jam kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 5 sd 15 Hari.

CukupCukup

61 - 75

Kurang mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, jam kerja, dan Kurang Mampu menyimpan/memelihara barang milik negara, Tidak Masuk atau Terlambat jam Kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 16 s.d 30 Hari

Kurang mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, jam kerja, dan Kurang Mampu menyimpan/memelihara barang milik negara, Tidak Masuk atau Terlambat jam Kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 16 s.d 30 Hari

KurangKurang

51 - 60

Tidak pernah mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, jam kerja, dan tidak mampu menyimpan/memelihara barang milik negara, tidak masuk atau terlambat jam kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 31 Hari.

Tidak pernah mentaati peraturan perundang-undangan/dinas, jam kerja, dan tidak mampu menyimpan/memelihara barang milik negara, tidak masuk atau terlambat jam kerja, lebih cepat pulang tanpa alasan, dsb antara 31 Hari.

BurukBuruk

50 kebawah

Page 37: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK ASPEK KERJASAMAKERJASAMA

back nextmenu

Selalu mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerjaSelalu mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada umumnya mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

Pada umumnya mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

BaikBaik

76 - 90

Ada kalanya mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

Ada kalanya mampu bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

CukupCukup

61 - 75

Kurang berusaha bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

Kurang berusaha bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

KurangKurang

51 - 60

Tidak pernah berusaha bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

Tidak pernah berusaha bekerja sama, menghargai dan menerima pendapat rekan kerja

BurukBuruk

50 kebawah

Page 38: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

ASPEK KEPEMIMPINANASPEK KEPEMIMPINAN

backmenu

Selalu mampu bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

Selalu mampu bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

Sangat Baik

Sangat Baik

91 - 100

Pada umumnya bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

Pada umumnya bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

BaikBaik

76 - 90

Ada kalanya bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

Ada kalanya bertindak tegas, tidak memihak, teladan, mencapai kinerja, menggerakkan bawahan, mengambil keputusan cepat & tepat

CukupCukup

61 - 75

Kurang bertindak tegas, kurang teladan, kurang mencapai kinerja, dan kurang mengambil keputusan dengan cepat & tepat

Kurang bertindak tegas, kurang teladan, kurang mencapai kinerja, dan kurang mengambil keputusan dengan cepat & tepat

KurangKurang

51 - 60

Tidak pernah bertindak tegas, memihak, tidak mencapai kinerja, dan tidak mengambil keputusan cepat & tepat

Tidak pernah bertindak tegas, memihak, tidak mencapai kinerja, dan tidak mengambil keputusan cepat & tepat

BurukBuruk

50 kebawah

Page 39: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

FORMULIR PENILAIAN PRESTASI KERJAPEGAWAI NEGERI SIPIL

DEPARTEMEN/LEMBAGA/DAERAH KAB/KOTA ……..

JANGKA WAKTU PENILAIANBULAN Januari s/d Desember 20….

1. YANG DINILAI

a. N a m a ...........

b. N I P ……….

c. Pangkat, golongan ruang ……….

d. Jabatan / Pekerjaan ……….

e. Unit Organisasi ……….

2. PEJABAT PENILAI

a. N a m a ……….

b. N I P ……….

c. Pangkat, golongan ruang ……….

d. Jabatan / Pekerjaan ……….

e. Unit Organisasi ……….

3. ATASAN PEJABAT PENILAI

a. N a m a ……….

b. N I P ……….

c. Pangkat, golongan ruang ……….

d. Jabatan / Pekerjaan ……….

e. Unit Organisasi ……….

Page 40: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

4. UNSUR YANG DINILAI JUMLAH

a. Sasaran Kerja PNS (SKP) 84 x 60 %

50,40

b. Perilaku Kerja

1. Orientasi Pelayanan 82 Baik

2. Integritas 85 Baik

3. Komitmen 85 Baik

4. Disiplin 86 Baik

5. Kerjasama 87 Baik

6. Kepemimpinan - -7. Jumlah 425 -

8. Nilai rata – rata 85 -

9. Nilai Perilaku Kerja 85 x 40 % 34

Nilai Prestasi Kerja84,4

(Baik)5. KEBERATAN DARI PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI (APABILA ADA)

Tanggal, ..........................................

Page 41: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

6. TANGGAPAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN

Tanggal, ........................

7. KEPUTUSAN ATASAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN

Tanggal, .......................

Page 42: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

8. REKOMENDASI

Dapat dipromosikan

9. DIBUAT TANGGAL, 7 Januari 2013 PEJABAT PENILAI

( ........... ) NIP. ............

10. DITERIMA TANGGAL, 7 Januari 2013PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI

( ............ ) NIP. ......................

11. DITERIMA TANGGAL 7 Januari 2013 ATASAN PEJABAT YANG MENILAI

(…………………….) NIP. ............

Page 43: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

BUKU CATATAN PENILAIAN PERILAKU KERJA PNSNama: Ali Muktar Raja, S.SosNIP : 19750713 200001 1 099

No. Tanggal Uraian Nama/NIP dan Paraf Pejabat Penilai

1 2 3 4

1. 2 Januari 2014 s.d.

30 Juni 2014

Penilaian SKP sampai dengan akhir Juni 2014 = 89,04,

sedangkan penilaian perilaku kerjanya adalah sebagai berikut:Orientasi Pelayanan = 85 (Baik)Integritas = 80 (Baik)Komitmen = 84 (Baik)Disiplin = 85 (Baik)Kerja sama = 87 (Baik)Kepemimpinan = 88 (Baik)

Jumlah = 509Nilai Rata-rata = 84,83 (Baik)

Kepala Subdirektorat Mutasi II

Drs. Indra HidayatNIP. 19610412 198301 1 099

Page 44: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

NO NILAI KINERJA

1 Di bawah/diatas angka kerdit 12,5 x 125 % = 15,625 (AMAT BAIK)

2 Di bawah angka kredit 12,5 x 100 % = 12,5 ( BAIK )

3 Di bawah angka kredit 12,5 x 75 % = 9,375 (CUKUP)

4 Di bawah angka kredit 12,5 x 50 % = 6,25 (SEDANG)

5 Di bawah angka kredit 12,5 x 25 % = 3,125 (KURANG)

CONTOK : Seorang Pejabat Fungsional jenjang Pertama, target SKP tercapainya angka kredit 50 : 4 = 12,5

Page 45: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

NO NILAI CAPAIAN SKP NILAI KINERJA SKP (60%)

1 SANGAT BAIK ( 91 - 100 ) 13,125 : 12,50 x 100 = 105 105 x 60 % = 63,6

2 BAIK ( 76 - 90 ) 10,5 : 12,50 x 100 = 84 84 x 60 % = 50,4

3 CUKUP ( 61 - 75 ) 7,87 : 12,50 x 100 = 62,96 62,96 x 96 % = 37,77

4 KURANG ( 51 - 60 ) 6,3 : 12,50 x 100 = 50,4 56 x 60 % = 33,6

5 BURUK ( 50 KE BAWAH) 5,25 : 12,50 x 100 = 42 46 x 60 % = 27,6

CONTOK Penetapan SKP jenjang Pertama Pangkat III/b dengan nilai kinerja amat baik dan memperoleh angka kredit 12,5 maka SKP nya ditetapkan sbb :(AK yg diperoleh : AK Penjenjangan x 100 = SKP)

Angka kredit standar yang harus dikumpulkan untuk III/b 50 : 4 = 12,5

Page 46: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

• Penyusunan dan penilaian SKP bagi PNS yang mutasi/ pindah.

Perpindahan pegawai dapat terjadi baik secara horizontal, vertikal

(promosi/demosi), maupun diagonal (antar jabatan struktural,

fungsional, dari struktural ke fungsional atau sebaliknya). Selama di

jabatan lama dan dijabatan baru dibuat SKPnya, kemudian untuk

menentukan hasilnya, dijumlahkan kemudian dibagi 2 (dua).

• Penyusunan SKP bagi PNS yg menjalani cuti bersalin/ cuti besar

harus mempertimbangkan jumlah kegiatan dan target serta waktu

yang akan dilaksanakan oleh PNS ybs.

• Penyusunan SKP bagi PNS yang menjalani cuti sakit harus

disesuaikan dengan sisa waktu dalam tahun berjalan.

• Penyusunan SKP bagi PNS yg ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas

(Plt.), maka tugas-tugas sebagai Plt. dihitung sebagai tugas

tambahan.

LAIN – LAIN

Page 47: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

• SKP bagi PNS yg kegiatannya dilakukan dengan tim kerja, maka Penyusunan berlaku ketentuan sbb:

a. Jika kegiatan yg dilakukan merupakan tugas jabatannya, maka dimasukkan ke dalam SKP ybs.

b. Jika kegiatannya bukan merupakan tugas jabatannya, maka kinerja yg berangkutan dinilai sebagai tugas tambahan.

• Penyusunan SKP bagi PNS yg dipekerjakan/diperbantukan, maka penyusunan/penilaiannya dilakukan di tempat ybs dipekerjakan/ diperbantukan.

• Penilaian SKP apabila terjadi faktor-faktor di luar kemampuan PNS (bencana alam/force major), maka penilaiannya disesuaikan dengan kegiatan-kegiatan di luar SKP yg telah ditetapkan.

• Penyusunan SKP bagi PNS yg menduduki jabatan rangkap sesuai dengan peraturan perundang-undangan, maka penyusunan SKP yg dilakukan sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan struktural.

LAIN – LAIN …

Page 48: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

• PNS yang tidak menyusun SKP dijatuhi hukuman disiplin sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang mengatur disiplin pegawai.

• Ketentuan dan kewajiban menyusun SKP berlaku juga untuk CPNS.• Dalam hal atasan langsung selaku Pejabat Penilai lowong atau belum terisi, maka pejabat

penilainya adalah pejabat yang lebih tinggi secara hierarkhi.• Dalam hal atasan langsung selaku Pejabat Penilai dan atasan Pejabat Penilai lowong atau

belum terisi, maka pejabat penilai dan atasan pejabat penilainya adalah pejabat yang lebih tinggi secara hierarkhi.

• Apabila pimpinan instansi atau PPK lowong, maka penilaian prestasi kerja dilakukan oleh Wakil Menteri.

• Untuk kelancaran penilaian prestasi kerja PNS, Pejabat Pembina Kepegawaian dalam melaksanakan perpindahan pegawai harus memperhatikan jangka waktu penyusunan dan penilaian SKP.

• DP3 PNS masih digunakan sebagai persyaratan kenaikan pangkat periode April/Oktober 2014 dan/atau 2015, kenaikan gaji berkala, serta pengangkatan dalam jabatan.

Page 49: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Formulir Penilaian Prestasi Kerja yang dibuat dan telah ditandatangani oleh Pejabat Penilai diberikan secara langsung kepada PNS yang dinilai oleh Pejabat Penilai.

2. Apabila tempat bekerja antara Pejabat Penilai dengan PNS yang dinilai berjauhan, maka formulir penilaian prestasi kerja dikirimkan pada PNS yang dinilai.

3. PNS yang dinilai, wajib mencantumkan tanggal penerimaan formulir penilaian prestasi kerja yang diberikan/dikirimkan kepadanya pada ruangan yang telah disediakan.

4. Apabila PNS yang dinilai, menyetujui atas penilaian terhadap dirinya, maka ybs membubuhkan tanda tangan pada tempat yang disediakan dan sesudah itu mengembalikan formulir penilaian prestasi kerja tsb kepada Pejabat Penilai paling lambat 14 hari kalender terhitung mulai ybs menerima formulir penilaian prestasi kerja.

5. Formulir penilaian prestasi kerja yang telah dibubuhi tanda tangan oleh PNS yg dinilai, dikirimkan oleh Pejabat Penilai kepada Atasan Pejabat Penilai dlm waktu yang sesingkat mungkin untuk mendapatkan pengesahan.

6. Dalam hal seorang PNS pindah dari instansi yang satu kepada instansi yang lain, Formulir Penilaian Prestasi Kerja PNS dikirimkan oleh pimpinan instansi lama kepada pimpinan instansi baru.

7. Dalam hal seorang PNS pindah dari unit organisasi yang satu kepada unit organisasi yg lain dalam instansi yang sama, Formulir Penilaian Prestasi Kerja PNS dikirimkan oleh pimpinan unit organisasi yang lama kepada pimpinan unit organisasi yang baru.

Page 50: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Penilaian Prestasi Kerja disimpan dan dipelihara dengan baik oleh Pejabat yang secara fungsional bertanggung jawab di bidang kepegawaian.

2. Penilaian Prestasi Kerja disimpan selama 3 (tiga) tahun.3. Penilaian Prestasi Kerja yang telah lebih dari 3 tahun tidak digunakan lagi.4. Penilaian Prestasi Kerja bagi PNS :a. Pegawai berpangkat Pembina Utama Muda (IV/c) ke atas dibuat rangkap 2 (dua),

yaitu :1) 1 rangkap untuk arsip instansi ybs2) 1 rangkap dikirimkan kepada Kepala BKN.

b. Pegawai berpangkat Pembina Tingkat I (IV/b) ke bawah dibuat rangkap 1 (satu).5. Penilaian Prestasi Kerja PNS dapat dibuat melebihi jumlah rangkap.

Page 51: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011

1. Implementasi PP No 46 Tahun 2011 tentang Penilaian Prestasi Kerja PNS efektif mulai tahun 2014.

2. PNS wajib menyusun SKP setiap awal tahun.

3. PNS wajib mempunyai jabatan

jabatan struktural

jabatan fungsional

• JF Umum

• JF Tertentu

Page 52: PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS PP NOMOR 46 TAHUN 2011