Pengertian Segmentasi Pasar.docx

9
SEGMENTASI PASAR Pengertian Segmentasi Pasar Berikut ini beberapa pengertian segmentasi pasar dari berbagai sumber teori: 1. Segmentasi pasar adalah usaha untuk mengelompokkan pasar, dari pasar yang bersifat heterogen menjadi bagian-bagian pasar yang memiliki sifat yang homogen (Gitosudarno, 2008) 2. Segmentasi pasar adalah membagi sebuah pasar ke dalam kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin menghendaki pemasaran atau produk yang terpisah (Amstrong, 1997:227) Nilai strategis dari suatu segmentasi pasar adalah untuk menjawab pertanyaan berikut (Michael Porter, 2000:51): 1. Segmen pasar mana yang seharusnya bersaing. 2. Pada segmen mana sebaiknya perusahaan menerapkan strategi fokus. Nilai terpenting dari segmentasi pasar ini adalah menghantar pembeli pada produk mereka. Bagaimana karakteristik, sekalian mengidentifikasi cara-cara yang efektif untuk dapat melayani masing-masing segmen tersebut. Jadi segmentasi pasar merupakan proses yang menyeluruh dimana perusahaan harus memperhatikan pembelian dari masing-masing segmen, paling tidak usahanya akan lebih ekonomis apabila unit- unit pembelian itu dikelompokkan ke dalam beberapa kelompok saja. Ini semua tidak terlepas dari usaha untuk mencapai laba maksimum. Adapun dimensi yang dapat dipakai sebagai dasar segmentasi pasar adalah sebagai berikut: 1. Segmentasi Geografis Ilustrasi Segmentasi Pasar

Transcript of Pengertian Segmentasi Pasar.docx

Page 1: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

SEGMENTASI PASAR

Pengertian Segmentasi Pasar

Berikut ini beberapa pengertian segmentasi pasar dari berbagai sumber teori:

1. Segmentasi pasar adalah usaha untuk mengelompokkan pasar, dari pasar yang bersifat heterogen menjadi bagian-bagian pasar yang memiliki sifat yang homogen (Gitosudarno, 2008)2. Segmentasi pasar adalah membagi sebuah pasar ke dalam kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin menghendaki pemasaran atau produk yang terpisah (Amstrong, 1997:227)Nilai strategis dari suatu segmentasi pasar adalah untuk menjawab pertanyaan berikut (Michael Porter, 2000:51):

1. Segmen pasar mana yang seharusnya bersaing.2. Pada segmen mana sebaiknya perusahaan menerapkan strategi fokus. Nilai terpenting dari segmentasi pasar ini adalah menghantar pembeli pada produk mereka. Bagaimana karakteristik, sekalian mengidentifikasi cara-cara yang efektif untuk dapat melayani masing-masing segmen tersebut.

Jadi segmentasi pasar merupakan proses yang menyeluruh dimana perusahaan harus memperhatikan pembelian dari masing-masing segmen, paling tidak usahanya akan lebih ekonomis apabila unit-unit pembelian itu dikelompokkan ke dalam beberapa kelompok saja. Ini semua tidak terlepas dari usaha untuk mencapai laba maksimum.

Adapun dimensi yang dapat dipakai sebagai dasar segmentasi pasar adalah sebagai berikut:

1. Segmentasi Geografis

Pada segmentasi geografis, pasar dibagi menurut tempat. Teori dalam strategi ini adalah bahwa orang yang tinggal di daerah yang sama memiliki kebutuhan dan keinginan yang serupa, dan bahwa kebutuhan dan keinginan ini berbeda dari kebutuhan dan keinginan orang-orang yang tinggal di daerah-daerah lain. Sebagai contoh, penjualan produk makanan tertentu dan/atau bermacam-macam makanan lebih baik di satu daerah daripada di berbagai daerah lain. Misalnya, nasi gudeg penjualan paling baik di Yogyakarta, sate ayam penjualan paling baik di Madura, buah apel penjualan paling baik di Malang, dll.

Segmentasi geografis merupakan strategi yang berguna bagi banyak pelaku pemasaran. Menemukan berbagai perbedaan berdasarkan geografis relative mudah untuk berbagai produk. Di samping itu, segmen-segmen geografis dapat dicapai dengan mudah melalui media local, yang mencakup surat kabar, TV, radio, dan majalah

2. Segmentasi Demografis

Ilustrasi Segmentasi Pasar

Page 2: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

Karakteristik demografis yang paling sering digunakan sebagai dasar untuk segmentasi pasar antara lain:

Usia,Gender (jenis kelamin),Status perkawinan,Pendapatan, pendidikan, dan pekerjaan, dsb.

Demografis membantu menemukan pasar target atau sasaran. Informasi demografis merupakan cara yang paling efektif dari segi biaya dan paling mudah diperoleh untuk mengenali target. Data-data demografis lebih mudah diukur daripada berbagai variabel segmentasi lain. Berbagai variabel demografis mengungkapkan kecenderungan yang memberikan isyarat berbagai peluang bisnis, seperti pergeseran usia, jenis kelamin, dan distribusi penghasilan.

3. Segmentasi Psikologis

Karakteristik psikologis merujuk ke sifat-sifat diri atau hakiki konsumen perorangan. Strategi segmentasi konsumen sering didasarkan pada berbagai variabel psikologis khusus. Misalnya, para konsumen dapat dibagi menurut motivasi, kepribadian, persepsi, pengetahuan, dan sikap.

4. Segmentasi Psikografis

Bentuk riset konsumen terapan ini biasa disebut analisis gaya hidup. Profil psikografis salah satu segmen konsumen dapat dianggap sebagai gabungan berbagai kegiatan (activities), minat (interests), dan pendapat (opinions) (AIO) konsumen yang dapat diukur. Dalam bentuk yang paling umum, studi psikografis AIO menggunakan serangkaian pernyataan (daftar pernyataan psikografis) yang dirancang untuk mengenali berbagai aspek yang relevan mengenai kepribadian, motif membeli, minat, sikap, kepercayaan, dan nilai-nilai konsumen.

Keempat dasar segmentasi pasar ini masing-masing mempunyai tekan yang berbeda, namun mempunyai implikasi yang sama bagi perusahaan, yaitu perusahaan dapat membentuk prereferensi terkelompok dari konsumen terhadap suatu produk / merk tertentu.

Syarat Segmentasi Pasar yang Efektif

* Dapat diukur (measurable), ukuran, daya beli, profil segmen;* Besar segmen (subtantial): cukup besar dan menguntungkan untuk dilayani;* Dapat dijangkau (accessible): dapat dijangkau dan dilayani secara efektif;* Dapat dibedakan (differentiable): secara konseptual dapat dipisahkan dan memberi tanggapan yang berbeda terhadap elemen dan program bauran;* Dapat diambil tindakan (actionable): program yang efektif dapat dirumuskan untuk menarik dan melayani segmen tersebut

Page 3: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

PT.INDOFOOD MAKMUR

Sejarah Berdirinya PT. Indofood MakmurPerusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990 yang diubah dengan Akta No.249 tanggal 15 November

1990 dan yang diubah kembali dengan Akta No.171 tanggal 20 Juni 1991, semuanya dibuat dihadapan Benny Kristanto, SH., Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menteri kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No.C22915.HT.01.01Th.91 tanggal 12 Juli 1991, serta telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dibawah No.579, 580 dan 581 tanggal 5 Agustus 1991, dan diumumkan dalam. Berita Negara Republik Indonesia No.12 tanggal 11 Februari 1992, Tambahan No.611. Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma menjadi PT Indofood Sukses Makmur, berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham yang dituangkan dalam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5 Februari 1994 yang dibuat oleh Benny Kristianto, SH., Notaris di Jakarta. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. merupakan salah satu perusahaan mie instant dan makanan olahan terkemuka di Indonesia yang menjadi salah satu cabang perusahaan yang dimiliki oleh Salim Group.

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Cabang Bandung didirikan pada bulan Mei 1992 dengan nama PT Karya Pangan Inti Sejati yang merupakan salah satu cabang dari PT Sanmaru Food Manufcturing Company Ltd. yang berpusat di Jakarta dan mulai beroperasi pada bulan Oktober 1992. Pada saat itu jumlah karyawan yang ada sebanyak 200 orangPada tahun 1994, terjadi penggabungan beberapa anak perusahaan yang berada di lingkup Indofood Group, sehingga mengubah namanya menjadi PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. yang khusus bergerak dalam bidang pengolahan mie instan. Divisi mie instan merupakan divisi terbesar di Indofood dan pabriknya tersebar di 15 kota, diantaranya Medan, Pekanbaru, Palembang, Tangerang, Lampung, Pontianak, Manado, Semarang, Surabaya, Banjarmasin, Makasar, Cibitung, Jakarta, Bandung dan Jambi, sedangkan cabang tanpa pabrik yaitu Solo, Bali dan Kendari. Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan cukup didistribusikan ke wilayah sekitar kota dimana pabrik berada, sehingga produk dapat diterima oleh konsumen dalam keadaan segar serta membantu program pemerintah melalui pemerataan tenaga kerja lokal.

Page 4: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

Tujuan PendirianTujuan didirikannya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Bandung adalah (1) memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun pengembangan usaha strategis; (2) mengurangi biaya transportasi; (3) selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan; (4) mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang;(5) berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Visi dan misi yang ditunjukan oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah realistik, spesifik, dan meyakinkan yang merupakan penggambaran citra, nilai, arah dan tujuan untuk masa depan perusahaan.

Visi        

“Menjadi perusahaan yang dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan produk bermutu, berkualitas, aman untuk dikonsumsi dan menjadi pemimpin di industri makanan”.

Misi       

“Menjadi perusahaan transnasional yang dapat membawa nama Indonesia di bidang industri makanan”.

Perkembangan PerusahaanPerusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990. berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham yang dituangkan dakam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5 Februari 1994 Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma menjadi PT Indofood Sukses Makmur. Pada awalnya, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah perusahaan yang bergerak dibidang pengolahan makanan dan minuman yang didirikan pada tahun 1971. PT. Indofood Sukses Makmur terus mengalami kemajuan. Hal ini dibuktikan dengan adanya pesebaran distribusi produk  yang dipasarkan. Saat ini, PT. memliki 36 pabrik, lebih dari  10 merek dengan 150 rasa dan tipe distributor yang melayani hampir 150.000 outlet.PT. Indofood Sukses Makmur cabang Bandung merupakan salah satu bagian darinoodle division, PT. Indofood Sukses Makmur memiliki areal kantor dan pabrik seluas 61.640 m². Cabang Bandung daerah cakupan pemasaran di kabupaten dan kota Bandung, Cimahi, Cikampek, Purwakarta, Subang, Cirebon, Tasikmalaya, Garut, Sukabumi, Cianjur, Indramayu, dan Sumedang. Saat ini perusahaan menjadi perusahaan pengolahan mie terdepan dan memegang market leader pada masing-masing brand yang dimilikinya.

Page 5: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

Produk yang Dihasilkan PT. Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk1.Mie : Indomie,Supermi,Sarimi,Pop Mie,Sakura,Pop Bihun,Mie telur 3 Ayam.2.Susu : Indomilk,Cap Enaak,Tiga Sapi,Kremer,Crima,Indoeskrim,Orchid Butter3.Bumbu : Sambal Indoofood, Bumbu Instan Indofood, Indofood Bumbu, Racik, Maggi, Freiss, Kecap Indofood, Kecap enak Piring Lombok4.Snacks : Chiki, Chitato, Cheetos, Jetz, Lays, Qtela, Trenz5.Makanan Bayi : Promina, Sun6.Minyak Kemasan dan Margarin : Bimoli, Happy, Simas Palmia7.Tepung Terigu : Cakra Kembar, Segitiga Biru, Kunci Biru.8.Pasta : La Fonte

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. memiliki orientasi pasar, dimana produksi yang dilakukan oleh perusahaan disesuaikan dengan permintaan pasar. Perusahaan selalu berusaha memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam kuantitas maupun kualitas produk. Oleh karena itu, perusahaan selalu mengembangkan inovasi guna memenuhi kepuasan pelanggan, khususnya selera konsumen.

Pengemasan mie adalah proses penyatuan dan pembungkusan mie, bumbu, minyak bumbu dan solid ingredient lainya dengan menggunakan etiket sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Tujuan dari proses pengemasan adalah untuk melindungi mie dari kemungkinan-kemungkinan tercemar atau rusak sehingga mie tidak mengalami penurunan mutu ketika sampai kepada konsumen. Setelah dikemas, selanjutnya mie tersebut akan dimasukkan ke dalam karton. Setelah mie dimasukkan ke dalam karton seluruhnya, karton akan direkatkan dan kemudian menuju gudang untuk disalurkan.

 Kelebihan

Kelebihan Segmentasi pasar dari perusahaan Indofood dapat dilihat melalui beberapa aspek seperti:Secara Geografis, Indofood tidak hanya memasarkan produknya ke seluruh penjuru nusantara, akan tetapi Indofood juga memproduksi Indomie dengan cita rasa daerah tertentu misalnya, mie rasa cakalang, mie rasa coto Makassar, mie rasa rendang dan lain sebagainya yang hanya di pasarkan di daerah local.Secara Demografis, Indofood memproduksi mie instan yang dapat dikonsumsi oleh semua kalangan usia dan dapat dijangkau oleh semua kalangan karena harganya yang murah. Hal ini membuktikan bahwa strategi segmentasi pasar Indofood mengarah kepada semua kalangan.Secara Psikografis, Indofood melihat budaya hidup masyarakat yang konsumtif, praktis dan hemat, sehingga Indofood memanfaatkan keadaan psikografis masyarakat untuk menentukan segmen pasar produk Indomie.

Page 6: Pengertian Segmentasi Pasar.docx

Kekurangan

PT. Indofood Sukses Makmur Tbk kurang meningkatkan kewaspadaan kepada produksi mie lain yang gencar malakukan promosi yang sangat agresif. Seharusnya, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk harus melakukan juga promosi yang agresif dan luar biasa, dan membuat harga produknya dibawah dari produk yang lainnya, ditambah keunggulan-keunggulan lain. Sehingga dapat meningkatkan hasil produksi dengan baik.

Dalam Hal segmentasi pasar, Indofood hanya memproduksi indomie dengan cita rasa nusantara pada daerah-daerah tertentu yang membuat cita rasa tersebut tidak dapat dirasakan juga oleh masyarakat di daerah lain. Potensi sukses bila Indomie cita rasa nusantara diproduksi diberbagai daerah sangat besar. Dengan demikian Indofood juga bisa menggunakan strategi pasar ini untuk memperkenalkan cita rasa tiap-tiap daerah.

KESIMPULAN DAN SARAN

Segmentasi Pasar adalah salah satu faktor yang harus diperhatikan dalam menjalankan kegiatan usaha. Nilai terpenting dari segmentasi pasar ini adalah menghantar pembeli pada produk mereka. Bagaimana karakteristik, sekalian mengidentifikasi cara-cara yang efektif untuk dapat melayani masing-masing segmen tersebut. Ada empat dimensi dasar yang melekat pada segmentasi pasar, yaitu: segmentai demografis, segmentasi, geografis, segmentasi psikografis, dan segmentasi psikologis.

Setelah menganalisis PT INDOFOOD, disimpulkan bahwa perusahaan tersebut telah melakukan segmentasi pasar yang baik dilihat dari berbagai demensi. PT INDOFOOD memproduksi dan memasarkan barangnya dengan memperhatikan empat dimensi tersebut karena pada prakteknya produk PT INDOFOOD dapat dikonsumsi oleh semua kalangan, dengan harga terjangkau dan adapula produk yang hanya bersifat geografis dan demografis.

Akan tetapi, dalam memasarkan produk indomie rasa nusantara yang dalam prakteknya ada beberapa produk yang hanya dipasarkan di daerah lokal saja, dan ada beberapa yang sudah dipasarkan secara nasional, akan lebih baik bagi PT INDOFOOD untuk mulai memproduksi dan memasarkan rasa indomie nusantara secara nasional agar masyarakat lokal yang merantau ke daerah lain maupun masyarakat yang ada di daerah lain juga bisa merasakan cita rasa nusantara yang hanya diproduksi dan dipasarkan di daerah tertentu. Seperti contohnya, lebih baik PT INDOFOOD memproduksi dan memasarkan Indomie rasa mie cakalang secara nasional agar orang Sulawesi Utara yang berada di daerah lain dan masyarakat daerah lain juga bisa mengkonsumsi produk tersebut.