Pengendalian Keong Emas di sawah

download Pengendalian Keong Emas di sawah

of 1

Transcript of Pengendalian Keong Emas di sawah

  • 7/30/2019 Pengendalian Keong Emas di sawah

    1/1

    Lembara

    nfakta

    padi

    Keong Mas (Golden Apple

    Snails)

    Ilmu Padi bagi

    Dunia yang Lebih BaApakah Keong Mas Itu?Keong mas (Pomacea canaliculata Lamarck)diperkenalkan ke Asia pada tahun 1980an dari AmerikaSelatan sebagai makanan potensial bagi manusia.

    Sayangnya, kemudian keong mas menjadi hama utamapadi yang menyebar ke Filipina, Kamboja, Thailand,Vietnam, dan Indonesia.

    Mengapa Keong Mas Harus Dikendalikan?Keong mas memakan tanaman padi muda serta dapatmenghancurkan tanaman pada saat pertumbuhan awal.

    Saat-saat Penting untuk MengendalikanKeong MasSaat-saat penting untuk mengendalikan keong mas adalahpada 10 hari pertama untuk padi tanam pindah dan

    sebelum tanaman berumur 21 hari pada tabela (tanambenih secara langsung). Setelah itu, tingkat pertumbuhantanaman biasanya lebih tinggi daripada tingkat kerusakanakibat keong.

    Bagaimana Mengendalikan Keong Mas? Semut merah memakan telur keong, sedangkan

    bebek (dan kadang-kadang tikus) memakankeong muda. Bebek ditempatkan di sawah selamapersiapan lahan tahap akhir atau setelah tanamantumbuh cukup besar (misalnya 30-35 hari setelahtanam); keong dapat dipanen, dimasak sertadimakan.

    Pemungutan: Pungut keong dan hancurkantelurnya. Hal ini paling baik dilakukan di pagi dansore hari ketika keong berada pada keadaan aktif.Tempatkan tongkat bambu untuk menarik keongdewasa agar meletakkan telurnya.

    Penggunaan umpan: Tempatkan dedaunan yangmenarik perhatian keong agar membuatpemungutan keong lebih mudah (tanaman yangmemungkinkan adalah: pisang dan pepaya).

    Pengelolaan air: Keong bersifat aktif pada air yangmenggenang/diam dan karenanya, perataantanah dan pengeringan sawah yang baik dapatmembantu mengurangi kerusakan. Saluran-saluran kecil (misalnya, lebar 15-25 cm dan dalam5 cm) juga dapat dibuat, setelah persiapan lahantahap akhir. Buat saluran-saluran kecil denganmenarik kantung berisi benda berat denganinterval 10-15 m atau di sekitar sudut-sudutsawah. Saluran-saluran kecil ini memudahkanpengeringan dan bertindak sebagai titik fokusuntuk mengumpulkan keong atau membunuhkeong secara manual dengan lebih mudah.Apabila pengendalian air baik, pengeringan danpengaliran air ke sawah dilakukan hingga stadiaanakan (misalnya, 15 hari pertama untuk tanam

    pindah dan 21 hari pertama untuk tabela).

    Pengunaan tanaman beracun: Tempatktanaman beracun (misalnya daun Monochovaginalis, daun tembakau, dan daun Kalamapada bidang-bidang sawah atau di salurasaluran kecil.

    Pencegahan masuk ke sawah: Tempatkpenyaring dari kawat atau anyaman bambu pasaluran keluar dan masuk irigasi utama untmencegah masuknya keong. Bagaimanapmanfaat dari tindakan ini agak terbatas karekebanyakan keong mengubur dirinya sendiri dhibernasi di sawah ketika tanah mengering

    Tanam pindah: Tanam bibit-bibit yang sehdengan anakan yang sehat. Terkadang, tanapindah dapat ditunda (misalnya bibit berumur 230 versus 12-15 hari), atau tanam bibit ganper rumpun.

    Pengendalian secara kimia seperti pestisyang berbahan aktif niclos amida dan demungkin dibutuhkan bila praktek-praktek lainngagal. Cek produk-produk yang tersedia secalokal yang memiliki kadar racun rendah terhadmanusia dan lingkungan. Pertimbangkan untmenggunakan produk-produk untuk temptempat rendah dan kanal-kanal kecil, bukan seluruh bidang sawah. Selalu pastikpenggunaan yang aman.

    Untuk informasi lebih lanjut:Untuk gambaran secara keseluruhan mengenai praktepraktek pengelolaan tanaman, kunjungi http://wwknowledgebank.irri.org/tropRice.Untuk mendiagnomasalah-masalah di lapang, kunjungi http://ww

    knowledgebank.irri.org/ricedoctor.

    Keong Mas: Foto: S. Ghesquiere (2000).http://www/applesnail.net

    Keong Mas sedang meletakkan telur.