Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

20

Click here to load reader

Transcript of Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

Page 1: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

Petunjuk Teknis Pengembalian Penerimaan Negara Pada

Tahun Anggaran Berjalan Melalui Rekening Kas Umum Negara

Perdirjen Perbendaharaan No.PER-36/PB/2013

Direktorat Pengelolaan Kas NegaraMei 2014

Page 2: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

DAFTAR ISI

I. RUANG LINGKUPII. PRINSIP DASAR PENGEMBALIAN

PENERIMAAN III. PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

Page 3: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

RUANG LINGKUP

1) Pengembalian Penerimaan Negara yang dimaksud dalam Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini adalah pengembalian atas penerimaan negara yang telah diterima pada tahun anggaran berjalan melalui Rekening KUN;

2) Pengembalian Penerimaan Negara tersebut tidak termasuk : a. Pengembalian Penerimaan Pajak;

b. Pengembalian Penerimaan Bea Cukai.

Pasal 2

Page 4: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PRINSIP DASAR PENGEMBALIAN PENERIMAAN

1) Permintaan pengembalian penerimaan negara yg telah diterima melalui RKUN meliputi :

a. Pengembalian PNBP;

b. Pengembalian penerimaan lainnya.2) Permintaan pengembalian penerimaan negara diajukan

oleh PA/KPA atau bank penyetor/badan lainnya.3) Permintaan pengembalian PA/KPA disebabkan oleh :

a. Kesalahan jumlah setoran;b. Kesalahan frekuensi penyetoran;c. Kesalahan rekening tujuan;d. Setoran ganda;e. Ikatan perjanjian; dan/ atauf. Menurut ketentuan yang berlaku harus dikembalikan.

Pasal 3

Page 5: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PRINSIP DASAR PENGEMBALIAN PENERIMAAN

4) Permintaan pengembalian yang diajukan oleh bank penyetor/badan lainnya disebabkan oleh :

a. Kesalahan perekaman;b.Kelebihan pelimpahan/transfer;

dan/atauc.Kesalahan pelimpahan/transfer.

Pasal 3

Page 6: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

1) Pengembalian penerimaan negara yang disetorkan pada tahun anggaran berjalan dibukukan sebagai pengurang penerimaan negara yang bersangkutan.

2) Pengembalian penerimaan negara dibebankan pada : a.Akun penerimaan yang sama pada saat diterima

di Rekening KUN; dan atau b.Akun kiriman uang/pemindahbukuan untuk

transaksi non anggaran. 3) Pengembalian penerimaan negara dilaksanakan

dengan menggunakan mekanisme penerbitan SPM PP.

PRINSIP DASAR PENGEMBALIAN PENERIMAAN

Pasal 4

Page 7: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

4) Pengembalian penerimaan negara yang pembayarannya dilaksanakan melalui KPPN, diatur sebagai berikut : a. Untuk SPM PP yang diterbitkan oleh Subdit

Rekening Kas Negara maka SP2D diproses oleh KPPN Jakarta II;

b. Untuk SPM PP yang diterbitkan oleh PA/Kuasa PA maka SP2D diproses melalui KPPN mitra kerja PA/Kuasa PA berkenaan;

c. Dalam hal pengembalian penerimaan negara dalam bentuk valuta asing, SPM PP diterbitkan oleh Subdit Rekening Kas Negara dan/atau PA/Kuasa PA dan SP2D diproses melalui KPPN Khusus Pinjaman dan Hibah;

5) Dalam hal pengembalian penerimaan terjadi antara rekening milik BUN dapat dilaksanakan dengan Bilyet Giro/WPR.

PRINSIP DASAR PENGEMBALIAN PENERIMAAN

Pasal 4

Page 8: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

Prosedur pembayaran pengembalian penerimaan negara diatur langkah-langkahnya sebagai berikut :1. PA/Kuasa PA mengajukan surat permintaan

pembayaran pengembalian kepada Direktorat Jenderal Perbendaharaan c.q. Direktorat Pengelolaan Kas Negara untuk penerbitan SKTB dengan melampirkan:

a. Fotocopy bukti setor untuk penerimaan negara yang telah dikonfirmasi oleh BUN;

b. Fotocopy bukti kepemilikan rekening tujuan;c. Surat Ketetapan Pengembalian;d. SPTJM.

Pasal 5

Page 9: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

2. Direktorat Jenderal Perbendaharaan c.q. Direktorat Pengelolaan Kas Negara melakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen permintaan pengembalian penerimaan negara.

3. Apabila setoran telah diterima dan dibukukan pada Rekening KUN, Direktorat Jenderal Perbendaharaan c.q. Direktorat Pengelolaan Kas Negara menerbitkan SKTB dengan ketentuan sebagai berikut :

a. lembar ke-1 disampaikan kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan;

b. lembar ke-2 disampaikan kepada PA/Kuasa PA;c. lembar ke-3 disampaikan kepada KPPN, dand. lembar ke-4 sebagai pertinggal.

Pasal 5

Page 10: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

4. Atas dasar SKTB, Direktur Jenderal Perbendaharaan atau pejabat yang ditunjuk atas nama Menteri Keuangan menerbitkan SKP4 dengan ketentuan sebagai berikut :a. lembar ke-1 disampaikan kepada PA/Kuasa PA;b. lembar ke-2 untuk KPPN; dan c. lembar ke-3 sebagai pertinggal.

5. Berdasarkan SKTB dan SKP4, PA/KPA melakukan penelitian dan pengujian sesuai ketentuan yang berlaku.

Pasal 5

Page 11: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

6. Dalam hal hasil penelitian dan pengujian telah sesuai ketentuan, PA/KPA menerbitkan SPP/SPM PP dengan mencantumkan kode, nomor dan tanggal SKTB dan SKP4 pada uraian SPM PP.

7. Penerbit SPP/SPM adalah pejabat perbendaharaan pada satuan kerja yang memiliki alokasi dana dalam DIPA. Dalam hal satuan kerja/entitas yang mengajukan permintaan pengembalian tidak memiliki alokasi dana dalam DIPA, maka penerbit SPP/SPM PP adalah Direktorat Pengelolaan Kas Negara c.q. Subdirektorat Rekening Kas Negara.

8. SPM PP yang dilengkapi dengan SKTB dan SKP4 diajukan kepada KPPN sesuai dengan ketentuan mengenai pengajuan SPM ke KPPN.

Pasal 5

Page 12: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

Dalam rangka pembayaran pengembalian penerimaan negara yang diterima melalui rekening kas umum negara diatur langkah-langkah sebagai berikut :1. Bank Penyetor/badan lainnya mengajukan permintaan

pengembalian penerimaan negara dengan melampirkan :a. Fotocopy bukti setor untuk penerimaan negara yang telah

dikonfirmasi oleh BUN;b. Asli dokumen sumber Bank yang menunjukkan kesalahan

perekaman, kelebihan dan/atau kesalahan pelimpahan/transfer penerimaan negara ke rekening KUN;

c. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM);d. Surat konfirmasi terkait kebenaran setoran dari PA/KPA

Kementerian/lembaga;e. Nota Debet Pelimpahan dan Rekening Koran untuk transaksi

permintaan pengembalian yang disebabkan oleh kelebihan dan/atau kesalahan pelimpahan/transfer penerimaan negara.

Pasal 6

Page 13: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

2. Dalam hal setoran telah diterima dan dibukukan pada Rekening KUN, Direktorat Pengelolaan Kas Negara c.q. Subdirektorat Rekening Kas Umum Negara menerbitkan SKTB dengan ketentuan :

a. lembar ke-1 kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan

b. lembar ke-2 ke KPPN; dan c. lembar ke-3 sebagai pertinggal..

3. Atas dasar SKTB, Direktur Jenderal Perbendaharaan atau pejabat yang ditunjuk menerbitkan SKP4 atas nama Menteri Keuangan dengan ketentuan :

a. lembar ke-1 untuk KPPN;b. lembar ke-2 sebagai pertinggal;

Pasal 6

Page 14: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

4. Subdit Rekening Kas Umum Negara meneruskan permintaan pengembalian penerimaan negara dilengkapi SKTB dan SKP4 kepada Subdit Rekening Kas Negara selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Pejabat Penandatangan SPM (PP SPM).

Pasal 6

Page 15: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

1) Berdasarkan permintaan pengembalian penerimaan negara, Subdit Rekening Kas Negara melakukan penelitian dan pengujian sesuai ketentuan yang berlaku.

2) Dalam hal permintaan pengembalian penerimaan negara telah sesuai ketentuan, Subdit Rekening Kas Negara menerbitkan SPP/SPM dalam waktu 1 (satu) hari kerja sejak diterimanya SKP4.

3) SPM PP yang dilengkapi dengan SKTB dan SKP4 diajukan kepada KPPN sesuai dengan ketentuan mengenai pengajuan SPM ke KPPN

Pasal 7

Page 16: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

1) Penerbitan SPM PP dalam rangka pengembalian penerimaan negara dilaksanakan oleh PA/Kuasa PA dengan menggunakan kode satker Bagian Anggaran PA/Kuasa PA yang mengajukan pengembalian.

2) Dalam hal permintaan pengembalian penerimaan negara diajukan oleh satker/entitas yang tidak memiliki alokasi dana dalam DIPA maka SPM PP diterbitkan oleh Subdirektorat Rekening Kas Negara dengan menggunakan kode satker BA BUN.

3) Penerbitan SPM PP dalam rangka pengembalian penerimaan negara dilaksanakan oleh Subdirektorat Rekening Kas Negara dengan menggunakan kode Satker BA BUN.

Pasal 8

Page 17: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

4) Penerbitan SPM PP menggunakan akun penerimaan yang sama pada saat diterima di Rekening KUN.

5) Dalam hal Pengembalian penerimaan Negara disebabkan oleh kelebihan dan/atau kesalahan pelimpahan/transfer oleh Bank Penyetor/badan lainnya, SPM PP diterbitkan dengan menggunakan akun 826111 (koreksi penerimaan pemindahbukuan).

6) Dalam hal Pengembalian penerimaan negara terjadi antar rekening Milik BUN pada Bank Indonesia, SKTB dan SKP4 digunakan sebagai dasar penerbitan Bilyet Giro/WPR oleh Direktur Pengelolaan Kas Negara.

7) Bilyet Giro/WPR disampaikan kepada Bank Indonesia oleh Subdirektorat Rekening Kas Umum Negara.

Pasal 8

Page 18: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

1) KPPN Mitra Kerja PA/Kuasa PA berkenaan dan KPPN Khusus Pinjaman dan Hibah memproses penerbitan SP2D atas SPM PP sesuai dengan ketentuan mengenai tata cara penerbitan SP2D.

2) SP2D untuk pengembalian penerimaan negara dalam rupiah dibebankan kepada Bank Operasional I (BO I/RPKBUN KPPN).

3) SP2D untuk pengembalian penerimaan negara dalam valuta asing dibebankan kepada Rekening Pengeluaran KPPN Khusus Pinjaman dan Hibah pada Bank Indonesia.

4) KPPN Mitra Kerja PA/Kuasa PA berkenaan dan KPPN Khusus Pinjaman dan Hibah menyampaikan surat pemberitahuan kepada Direktorat Pengelolaan Kas Negara c.q. Subdirektorat Rekening Kas Umum Negara atas pengembalian penerimaan negara dengan melampirkan fotocopy SPM-PP dan SP2D.

Pasal 9

Page 19: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

PROSEDUR PEMBAYARAN PENGEMBALIAN

1) Direktur Pengelolaan Kas Negara cq Subdirektorat Rekening Kas Umum Negara membuat nota perbaikan pembukuan untuk mengoreksi pemindahbukuan bank dengan menggunakan akun 816111 (koreksi pengeluaran pemindahbukuan) atas SPM PP.

2) Subdirektorat Rekening Kas Umum Negara membukukan nota perbaikan pembukuan pada buku bank Rekening Kas Umum Negara.

3) Berdasarkan SP2D KPPN Mitra Kerja PA/Kuasa PA berkenaan dan KPPN Khusus Pinjaman dan Hibah melakukan eliminasi terhadap saldo akun utang kepada pihak ketiga di neraca terkait pencatatan akun 826111.

4) Berdasarkan SP2D yang dilampirkan pada surat pemberitahuan, Direktorat Pengelolaan Kas Negara melakukan eliminasi terhadap saldo akun utang kepada pihak ketiga di neraca terkait pencatatan akun 816111.

Pasal 10

Page 20: Pengembalian penerimaan negara tahun anggaran berjalan melalui RKUN

TERIMA KASIH