PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

17
PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA Disusun oleh: Aini Maskuro (09102110) Ana Muslikha (0910211116) Halimatus Sa’diyah (0910211066) Siti Aminah (09102110) Arizal Irawan (09102110) Dian Nuriyanti (09102110) Siti Hasanah (09102110)

description

PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA. Disusun oleh: Aini Maskuro ( 09102110) Ana Muslikha (0910211 116 ) Halimatus Sa’diyah ( 09102110 66 ) Siti Aminah ( 09102110) Arizal Irawan ( 09102110) Dian Nuriyanti (09102110) Siti Hasanah (09102110). Pendahuluan. Wisata alam (ekowisata) - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Page 1: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Disusun oleh:•Aini Maskuro (09102110)•Ana Muslikha (0910211116)•Halimatus Sa’diyah (0910211066)•Siti Aminah (09102110)•Arizal Irawan (09102110)•Dian Nuriyanti (09102110)•Siti Hasanah (09102110)

Page 2: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

PendahuluanWisata alam (ekowisata) mrp salah satu cara memanfaatkan

sumber daya lingkungan. Ekowisata adlh btk perjalanan wisata yg dikelola dgn pendekatan konservasi yaitu kegiatan wisata alam yg tetap menjaga area tsb tetap lestari sbg area alam, jg berupaya melestarikan keutuhan budaya dan kesejahteraan penduduk setempat.

Page 3: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Satu lagi pilihan berwisata di akhir pekan dengan jarak yg relatif dekat dari kota Jember (+ 10 Km) bernama Mumbul Garden, sebuah wahana dgn fasilitas Kolam Renang, Taman Kolam dgn perahu kecil/kano, area bermain, area bersantai, aktifitas berkuda, camping ground, cafe dan sebuah Aula. Tdpt pula miniatur Jembatan Suramadu di tengah kolam mempercantik pemandangan di wahana ini. Selain itu disini dpt digunakan sbg tempat gathering atau acara keluarga sejenisnya.

Page 4: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

PembahasanPada pengelolaan lingkungan

pariwisata Studi Kasus Wisata Alam (ekowisata) kami melakukan observasi langsung dan melakukan wawancara di daerah Mumbul Sari. Pengembangan wisata agro dengan narasumber M. Aries Rahman Wibowo, Bidang Pengembangan Wisata Agro yang bertempat tinggal di rumah dinas PTPN XII.

Page 5: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Tempat pemandian Mumbul Garden (Lambaut) merupakan peninggalan bangsa Belanda pada tahun 1705 dimana terdapat pabrik kopi dan kakao. Oleh warga Indonesia dilanjutkan pada tahun 1994. Tetapi pada tahun 2004, pabrik kopi dan kakao ini ditutup. akan tetapi untuk perkebunan masih aktif seperti halnya sengon, karet, kates, pisang, lombok, (buah-buahan) untuk yang pohon sengon di ujung tombak.

Page 6: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Pariwisata mumbul garden terdiri dari beberapa kolam renang bekas bak rembang kopi dan kakao. Limbah yang dihasilkan pariwisata Mumbul Garden berupa limbah air dari kolam-kolam yang dialirkan langsung menuju lahan pertanian yaitu persawahan masyarakat. Sedangkan limbah yang lain adalah sisa-sisa makanan dan bungkus-bungkus makanan, diangkut ke TPS (Tempat Pembuangan Sementara).

Page 7: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Selain terdapat kolam renang, pariwisata Mumbul Garden juga memiliki fasilitas seperti: Out Bond, Danau Buatan, Jembatan Suramadu dan tmpt permainan untuk anak balita dan anak-anak seperti : tempat mandi bola, miniatur Jembatan Suramadu yg di tengah kolam ikan sehingga mempercantik pemandangan di wahana ini,

Page 8: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

taman kolam dengan perahu kecil atau kano, area bermain, area bersantai, aktifitas berkuda, camping ground.. Selain itu terdapat tempat pemesanan makanan (Cafe) dan juga terdapat hewan seperti kera dan tempat pemancingan ikan seperti ikan nila dan ikan tombro serta sebuah aula.

Page 9: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Masalah yg terjadi pada Mumbul Garden

Positif : Membuka lapangan pekerjaan baru bagi

masyarakat sekitar, menjadi maskot yang membanggakan bagi

kecamatan Mumbul Sari karena merupakan satu-satunya tempat pariwisata yang ada di Kecamatan Mumbul Sari,

Limbah air kolam dijadikan irigasi persawahan masyarakat sekitar dan adanya jaminan kesehatan bagi karyawan

Page 10: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Negatif :

Masyarakat sekitar tidak suka keramaian yang ditimbulkan adannya hiburan pada event-event tertentu sehingga merasa terganggu,

harga tiket masuk rendah itupun masih terjadi aksi tawar menawar (Negoisasi)

dan pendapatan lebih rendah daripada pengeluaran sehingga tidak mencukupi pembiayaan perawatan.

Page 11: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Dokumentasi

Page 14: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA
Page 15: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA
Page 16: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA

Gambar Saluran Air

Page 17: PENGELOLAHAN LINGKUNGAN PARIWISATA