KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

33
KONSEP DASAR PENGOBATAN KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT- & PENGELOLAHAN OBAT- OBATAN OBATAN NURUL CHAYATIN, S.Kep.Ns NURUL CHAYATIN, S.Kep.Ns

description

KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN. NURUL CHAYATIN, S.Kep.Ns. Pengertian. Adalah Mengatur : penyediaan, penyimpanan, pemakain dan pemeliharaan obat-obatan yang diperlukan untuk kebutuhan pasien diruangan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Tujuan. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Page 1: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

KONSEP DASAR KONSEP DASAR PENGOBATANPENGOBATAN

& PENGELOLAHAN OBAT-& PENGELOLAHAN OBAT-OBATANOBATAN

NURUL CHAYATIN, S.Kep.NsNURUL CHAYATIN, S.Kep.Ns

Page 2: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

PengertianPengertian

Adalah Mengatur :Adalah Mengatur : penyediaan, penyediaan, penyimpanan, penyimpanan, pemakain dan pemeliharaan obat-pemakain dan pemeliharaan obat-

obatan yang diperlukan untuk obatan yang diperlukan untuk kebutuhan pasien diruangan, sesuai kebutuhan pasien diruangan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.dengan ketentuan yang berlaku.

Page 3: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

TujuanTujuan

Supaya obat-obatan selalu tersedia Supaya obat-obatan selalu tersedia sehingga apabila diperluakan pasien sehingga apabila diperluakan pasien dapat segera digunakan.dapat segera digunakan.

Mencegah kerusakan obat dengan Mencegah kerusakan obat dengan cara mempertahankan kebersihan cara mempertahankan kebersihan dan kerapian tempat dan lemari dan kerapian tempat dan lemari obat.obat.

Memberi pengamanan terhadap Memberi pengamanan terhadap obat-obatan dan pasien.obat-obatan dan pasien.

Page 4: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Dilakukan Pada ;Dilakukan Pada ;Pada semua jeni obat-obatan yang diperlukan Pada semua jeni obat-obatan yang diperlukan

berupa :berupa : Cair, yaitu :Cair, yaitu :

Larutan : Garamyci, Tarramycin, Papiverin, OBH Larutan : Garamyci, Tarramycin, Papiverin, OBH dan seterusnya.dan seterusnya.

Suspensi (campuran zat padat + cairan tetapi Suspensi (campuran zat padat + cairan tetapi tidak larut dalam cairan tersebut) : Mylanta, tidak larut dalam cairan tersebut) : Mylanta, Stomapel, Amoxcilin.Stomapel, Amoxcilin.

Emulasi (cairan berbentuk minyak dicampur Emulasi (cairan berbentuk minyak dicampur dengan cairan/obat lain yang homogen) Vit A, dengan cairan/obat lain yang homogen) Vit A, Penicilin dan Duramicilin.Penicilin dan Duramicilin.

Padat, yaitu : tepung, tablet/pil dan kapsul Padat, yaitu : tepung, tablet/pil dan kapsul Setengah padat, misalnya zalf, cream, Setengah padat, misalnya zalf, cream,

suppositorsitorium.suppositorsitorium.

Page 5: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Cara Kerja :Cara Kerja :Persiapan :Persiapan : Lemari obat khusus yang dapat dikunci.Lemari obat khusus yang dapat dikunci. Botol-botol dan tempat-tempat obat lainnya.Botol-botol dan tempat-tempat obat lainnya. Etiket obat warna putih dan biru.Etiket obat warna putih dan biru. Buku-buku catatan obat (permintaan, pemberian Buku-buku catatan obat (permintaan, pemberian

obat dll)obat dll) MartilMartil Gelas ukuran Gelas ukuran Gelas obatGelas obat Sendok besar dan kecilSendok besar dan kecil BakiBaki Tempat sampahTempat sampah

Page 6: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

PelaksanaanPelaksanaan Obat yang telah diterima dari apotik, dicocokkan dengan daftar Obat yang telah diterima dari apotik, dicocokkan dengan daftar

permintaan obat. permintaan obat. Obat-obat tersebut disusun dan dimasukkan ke dalam tempat-Obat-obat tersebut disusun dan dimasukkan ke dalam tempat-

tempat yang sudah diselesaikan, diberi etiket yang jelas dan tempat yang sudah diselesaikan, diberi etiket yang jelas dan kemudian ditutup rapat, misalnya :kemudian ditutup rapat, misalnya :

a. Obat dalam : yaitu semua obat-obat yang cara pemberiannya a. Obat dalam : yaitu semua obat-obat yang cara pemberiannya melalui mulut dan ditelan (per oral). Etiketnya berwarna putih. melalui mulut dan ditelan (per oral). Etiketnya berwarna putih. Contoh : Antalgin, CTM, OBH, MylantaContoh : Antalgin, CTM, OBH, Mylanta

b. Obat luar : yaitu semua obat-obat yang cara pemberiannya selain b. Obat luar : yaitu semua obat-obat yang cara pemberiannya selain dari melalui mulut (ditelan) Etiketnya berwarna biru. Contoh : dari melalui mulut (ditelan) Etiketnya berwarna biru. Contoh : Mercurocom, Rivanol, Betadine, Zalp mata, kulit dsbMercurocom, Rivanol, Betadine, Zalp mata, kulit dsb

c. Obat-obat yang berbahaya/keras, pada etiketnya (biru) diberi c. Obat-obat yang berbahaya/keras, pada etiketnya (biru) diberi tanda silang merah atau gambar tengkorak. Contoh : Creolin, tanda silang merah atau gambar tengkorak. Contoh : Creolin, Lysol, Savlon, Yodium tintura, dsb.Lysol, Savlon, Yodium tintura, dsb.

d. Untuk obat-obat tertentu yang harus disimpan ditempat khusus, d. Untuk obat-obat tertentu yang harus disimpan ditempat khusus, misalnya : obat-obat yang tidak tahan sinar matahari, disimpan misalnya : obat-obat yang tidak tahan sinar matahari, disimpan didalam botol/tempat yang berwarna gelap, contoh : - OBH, Vit C, didalam botol/tempat yang berwarna gelap, contoh : - OBH, Vit C, obat-obat yang tidak tahan suhu panas, disimpan didalam lemari obat-obat yang tidak tahan suhu panas, disimpan didalam lemari es. Contoh : Insulin, Heparin dan Claforan, dsbes. Contoh : Insulin, Heparin dan Claforan, dsb

Page 7: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Pengelompokkan obat-obatan didalam Pengelompokkan obat-obatan didalam lemari diatur sedemikian rupa misalnya :lemari diatur sedemikian rupa misalnya :a. Obat-bat dalam (per oral) disusun dalam lemaria. Obat-bat dalam (per oral) disusun dalam lemari bagian atasbagian atasb. Obat-obat luar, yaitu :b. Obat-obat luar, yaitu :

Suntikan disimpan dalam lemari bagian tengah.Suntikan disimpan dalam lemari bagian tengah. Zalf, suppositorum didalam lemari bagian bawahZalf, suppositorum didalam lemari bagian bawah Obat-obat berbahaya disimpan didalam lemari bagian Obat-obat berbahaya disimpan didalam lemari bagian

bawah sekalibawah sekali

c.c. Selanjutnya obat-obat tersebut dapat disusun Selanjutnya obat-obat tersebut dapat disusun menurut bentuknya atau menurut abjad. menurut bentuknya atau menurut abjad. d. Setelah selesai semuanya, lemari obat dikunci d. Setelah selesai semuanya, lemari obat dikunci

dan dan kuncinya dipegang oleh yang bertanggung kuncinya dipegang oleh yang bertanggung

jawab jawab mengenai obat-obatan.mengenai obat-obatan.

Page 8: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Perhatian :Perhatian : Penanggung jawab mengenai pengelolaan Penanggung jawab mengenai pengelolaan

obat-obatan ini, harus mengetahui kebutuhan obat-obatan ini, harus mengetahui kebutuhan obat sehari-hari, macam serta jumlahnya dan obat sehari-hari, macam serta jumlahnya dan tehnik pemeliharaannya serta teliti dalam tehnik pemeliharaannya serta teliti dalam kerja.kerja.

Bila etiket obat rusak atau nama obat kurang, Bila etiket obat rusak atau nama obat kurang, segera diganti dengan etiket baru.segera diganti dengan etiket baru.

Menempatkan obat dilemari harus tetap, Menempatkan obat dilemari harus tetap, letaknya dengan etiket menghadap ke depan letaknya dengan etiket menghadap ke depan supaya mudah mengambilnya dan tidak terjadi supaya mudah mengambilnya dan tidak terjadi kekeliruan.kekeliruan.

Obat-obat yang lama, dipergunakan terlebih Obat-obat yang lama, dipergunakan terlebih dahulu dan jangan ditunggu sampai dahulu dan jangan ditunggu sampai persediaan obat-obat habis, baru mengirimkan persediaan obat-obat habis, baru mengirimkan daftar permintaan obat ke apotek.daftar permintaan obat ke apotek.

Obat-obat yang rusak, expayed date, dll harus Obat-obat yang rusak, expayed date, dll harus segera dibuang.segera dibuang.

Page 9: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

MENYIAPKAN DAN MENYIAPKAN DAN MEMBERIKAN MEMBERIKAN

OBAT/PENGOBATAN OBAT/PENGOBATAN KEPADA PASIENKEPADA PASIEN

Page 10: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

PengertianPengertian

Menyiapkan dan memberikan Menyiapkan dan memberikan obat/pengobatan kepada pasien obat/pengobatan kepada pasien sesuai dengan program therapy yang sesuai dengan program therapy yang telah ditentukan, yaitu jenis obat, telah ditentukan, yaitu jenis obat, dosis, waktu dan cara-cara dosis, waktu dan cara-cara pemberiannya.pemberiannya.

Page 11: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

T u j u a nT u j u a n

Mencegah dan mengobati penyakit, Mencegah dan mengobati penyakit, mengurangi rasa sakit, membantu mengurangi rasa sakit, membantu menegakkan diagnosa dan menegakkan diagnosa dan memberikan perasaan senang dan memberikan perasaan senang dan puas terhadap pasienpuas terhadap pasien

Page 12: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Dilakukan :Dilakukan :

Pada setiap waktu pemberian obat Pada setiap waktu pemberian obat kepada pasien, sesuai dengan kepada pasien, sesuai dengan program terapi yang telah ditentukan program terapi yang telah ditentukan dan sewaktu-waktu bila diperlukan, dan sewaktu-waktu bila diperlukan, menurut instruksi dokter.menurut instruksi dokter.

Page 13: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

CARA-CARA CARA-CARA PEMBERIAN OBATPEMBERIAN OBAT

Page 14: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

MELALUI MULUT (PER MELALUI MULUT (PER ORAL)ORAL) Pengertian :Pengertian :

Menyiapkan dan memberiakn obat-obat Menyiapkan dan memberiakn obat-obat untuk pasien, yang diberikan melalui mulut untuk pasien, yang diberikan melalui mulut dan ditelan.dan ditelan.

Tujuan Tujuan Menyediakan obat yang memiliki efek lokal atau Menyediakan obat yang memiliki efek lokal atau

sistemik melalui saluran gastrointestinalsistemik melalui saluran gastrointestinal Menghindari pemberian obat yang dapat Menghindari pemberian obat yang dapat

menyebabkan kerusakan kulit dan jaringan.menyebabkan kerusakan kulit dan jaringan. Menghindari obat yang dapat menyebabkan Menghindari obat yang dapat menyebabkan

nyerinyeri

Page 15: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Bentuk dan macam obat yang Bentuk dan macam obat yang diberikan melalui mulutdiberikan melalui mulut a.a. Cair : yaitu : larutan , misalnya : OBH, sol, Cair : yaitu : larutan , misalnya : OBH, sol,

charcot, Sanadril, Terapen, Ponstan, suspensi, charcot, Sanadril, Terapen, Ponstan, suspensi, misalnya : Mylanta, Choramphenicol syrup, misalnya : Mylanta, Choramphenicol syrup, amoxicillin, emulsi, misalnya : Scott’s Emulsion, amoxicillin, emulsi, misalnya : Scott’s Emulsion, Dupkalac, Castrol oil.Dupkalac, Castrol oil.

b.b. Padat, yaitu berupa : tepung misal : Asam puyer, Padat, yaitu berupa : tepung misal : Asam puyer, bintang tujuh puyer, cap macan puyer, dsbbintang tujuh puyer, cap macan puyer, dsb

c.c. Tablet/pil, contoh : Antalgin, Vit B, Papaverin, dsbTablet/pil, contoh : Antalgin, Vit B, Papaverin, dsbd.d. Kapsul, contoh : Ampicilin, Tetracyclin, Kapsul, contoh : Ampicilin, Tetracyclin,

Chloramphenicol, dsbChloramphenicol, dsb

Page 16: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Fokus perhatianFokus perhatian

Alergi terhadap obat, Alergi terhadap obat, kemampuan klien untuk menelan obat, kemampuan klien untuk menelan obat, adanya muntah dan diare yang dapat adanya muntah dan diare yang dapat

mengganggu absorbsi obat, mengganggu absorbsi obat, efek samping obat, efek samping obat, interaksi obat, interaksi obat, kebutuhan pembelajaran mengenai kebutuhan pembelajaran mengenai

obat yang diberikan.obat yang diberikan.

Page 17: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Persiapan alatPersiapan alat Baki berisi obat-obatan atau kereta dorong Baki berisi obat-obatan atau kereta dorong

obat (bergantung pada sarana yang ada).obat (bergantung pada sarana yang ada). Kartu atau buku rencana pengobatanKartu atau buku rencana pengobatan Mangkuk sekali pakai untuk tempat obatMangkuk sekali pakai untuk tempat obat PPemotong obat (jika diperlukan)emotong obat (jika diperlukan) Martil dan lumping penggerus (jika Martil dan lumping penggerus (jika

diperlukan)diperlukan) GGelas pengukur (jika diperlukan)elas pengukur (jika diperlukan) Gelas dan air minum.Gelas dan air minum. Sedotan, sendok, pipetSedotan, sendok, pipet Spuit sesuai dengan ukuran mulut anak-anakSpuit sesuai dengan ukuran mulut anak-anak

Page 18: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Prosedur pelaksanaanProsedur pelaksanaan1.1. Siapkan peralatan dan cuci tanganSiapkan peralatan dan cuci tangan2.2. Kaji kemampuan klien untuk dapat minum obat per oral Kaji kemampuan klien untuk dapat minum obat per oral

(kemampuan menelan, mual atau muntah, adanya (kemampuan menelan, mual atau muntah, adanya program NPO/tahan makan dan minum, akan dilakukan program NPO/tahan makan dan minum, akan dilakukan pengisapan lambung, tidak terdapat bunyi usus)pengisapan lambung, tidak terdapat bunyi usus)

3.3. Periksa kembali order pengobatan (nama klien, nama Periksa kembali order pengobatan (nama klien, nama dan dosis obat, dan waktu dan cara pemberian), periksa dan dosis obat, dan waktu dan cara pemberian), periksa tanggal kadaluarsa obat, Jika ada keraguan pada order tanggal kadaluarsa obat, Jika ada keraguan pada order pengobatan laporkan pada perawat berwenang atau pengobatan laporkan pada perawat berwenang atau dokter sesuai dengan kebijakan masing-masing dokter sesuai dengan kebijakan masing-masing institusi.institusi.

4.4. Ambil obat sesuai dengan keperluan (baca order Ambil obat sesuai dengan keperluan (baca order pengobatan dan ambil obat di almari, rak atau lemari pengobatan dan ambil obat di almari, rak atau lemari es sesuai yang diperlukan).es sesuai yang diperlukan).

5.5. Siapkan obat-obatan yang akan diberikan. Siapkan Siapkan obat-obatan yang akan diberikan. Siapkan jumlah obat yang sesuai dengan dosis yang diperlukan jumlah obat yang sesuai dengan dosis yang diperlukan tanpa mengontaminasi obat (gunakan teknik aseptic tanpa mengontaminasi obat (gunakan teknik aseptic untuk menjaga kebersihan obat)untuk menjaga kebersihan obat)

Page 19: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

CatatanCatatan Pada waktu meyiapkan obat, bacalah etiket dari Pada waktu meyiapkan obat, bacalah etiket dari

tiap-tiap, paling sedikit 3 kali pada saat :tiap-tiap, paling sedikit 3 kali pada saat : Mengambil obat dari lemari penyimpanMengambil obat dari lemari penyimpan Membuka tutupnyaMembuka tutupnya Meletakkan kembali ke dalam lemariMeletakkan kembali ke dalam lemari

Jangan mengambil obat-obat yang kurang jelas Jangan mengambil obat-obat yang kurang jelas etiketnya.etiketnya.

Menuangkan obat-obat cairan, jangan pada sisi Menuangkan obat-obat cairan, jangan pada sisi yang ada etiketnya yang ada etiketnya

Setiap setelah mengambil obat, tempat obat Setiap setelah mengambil obat, tempat obat ditutup kembali (betul-betul tertutup rapat).ditutup kembali (betul-betul tertutup rapat).

Bila terjadi kesalahan dalam memberikan obat, Bila terjadi kesalahan dalam memberikan obat, harus segera dilaporkan kepada yang harus segera dilaporkan kepada yang bertanggung jawab/dokter.bertanggung jawab/dokter.

Page 20: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Tablet atau KapsulTablet atau Kapsul

1.1. Tuangkan tablet atau kapsul Tuangkan tablet atau kapsul dengan dengan takaran sesuai dengan takaran sesuai dengan kebutuhan ke kebutuhan ke dalam mangkuk dalam mangkuk sekali pakai tanpa sekali pakai tanpa menyentuh menyentuh obat.obat.

Page 21: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

2.2. Gunakan alat pemotong tablet (jika Gunakan alat pemotong tablet (jika perlu) untuk membagi obat sesuai perlu) untuk membagi obat sesuai dengan dengan dosis yang di perlukan. Buang dosis yang di perlukan. Buang bagian bagian tablet yang tidak digunakan tablet yang tidak digunakan atau sesuai atau sesuai dengan kebijakan institusi dengan kebijakan institusi masig-masig-masing.masing.

3.3. Jika klien mengalami kesulitan untuk Jika klien mengalami kesulitan untuk menelan, gerus obat menjadi bubuk menelan, gerus obat menjadi bubuk dengan menggunakan martil dan lumpang dengan menggunakan martil dan lumpang penggerus. Setelah itu campurkan dengan penggerus. Setelah itu campurkan dengan menggunakan air atau makanan. menggunakan air atau makanan. Cek Cek dengan bagian farmasi sebelum menggerus dengan bagian farmasi sebelum menggerus obat. Beberapa obat tidak boleh digerus obat. Beberapa obat tidak boleh digerus karena dapat mempengaruhi daya karena dapat mempengaruhi daya kerjanya.kerjanya.

Page 22: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Obat dalam bentuk cairObat dalam bentuk cair Putar/bolak-balik obat agar tercampur rata Putar/bolak-balik obat agar tercampur rata

sebelum dituangkan. Buang obat jika telah sebelum dituangkan. Buang obat jika telah berubah warna atau menjadi lebih keruh.berubah warna atau menjadi lebih keruh.

Buka penutup botol dan letakkan menghadap Buka penutup botol dan letakkan menghadap keatas. keatas. Menghindari kontaminasi pada tutup Menghindari kontaminasi pada tutup botol bagian dalam. botol bagian dalam.

Pegang botol obat sehingga sisi labelnya Pegang botol obat sehingga sisi labelnya akan berada pada telapak tangan anda akan berada pada telapak tangan anda kemudian tuangkan obat jauh dari label. kemudian tuangkan obat jauh dari label. Mencegah label menjadi rusak akibat Mencegah label menjadi rusak akibat tumpahan cairan obat sehingga label tidak tumpahan cairan obat sehingga label tidak dapat dibaca dengan tepat.dapat dibaca dengan tepat.

Page 23: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Gambar Gambar Menuangkan obat cair dari dalam botol; B. Dasar Menuangkan obat cair dari dalam botol; B. Dasar dari meniscus sebagai petunjuk obat. (Kozier, B. dari meniscus sebagai petunjuk obat. (Kozier, B. 2000. 2000. Fundamental of Nursing)Fundamental of Nursing)

Page 24: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Tuangkan obat dengan takaran sesuai dengan kebutuhan ke Tuangkan obat dengan takaran sesuai dengan kebutuhan ke dalam mangkuk obat berskala.dalam mangkuk obat berskala.

Sebelum menutup botol, usap bagian pinggir botol dengan kertas Sebelum menutup botol, usap bagian pinggir botol dengan kertas tisu. tisu. Mencegah tutup botol sulit dibuka kembali akibat cairan obat Mencegah tutup botol sulit dibuka kembali akibat cairan obat yang mengering pada tutup botol.yang mengering pada tutup botol.

Jika jumlah obat yang diberikan hanya sedikit (kurang dari 5 ml), Jika jumlah obat yang diberikan hanya sedikit (kurang dari 5 ml), gunakan spuit steril tanpa jarum untuk mengambilnya dari botol.gunakan spuit steril tanpa jarum untuk mengambilnya dari botol.

Berikan obat pada waktu dan dengan cara yang benar :Berikan obat pada waktu dan dengan cara yang benar : Identifikasi klien dengan tepatIdentifikasi klien dengan tepat Jelaskan tujuan dan daya kerja obat dengan bahasa yang Jelaskan tujuan dan daya kerja obat dengan bahasa yang

dapat dipahami oleh klien. dapat dipahami oleh klien. Atur pada posisi duduk, jika tidak Atur pada posisi duduk, jika tidak memungkinkan. Atur posisi lateralmemungkinkan. Atur posisi lateral

Posisi ini membantu mempermudah untuk menelan dan Posisi ini membantu mempermudah untuk menelan dan mencegah aspirasi.mencegah aspirasi.

Kaji tanda-tanda vital jika diperlukan (pada obat-obat tertentu) :Kaji tanda-tanda vital jika diperlukan (pada obat-obat tertentu) : Ukur nadi sebelum pemberian digitalis, ukur tensi sebelum Ukur nadi sebelum pemberian digitalis, ukur tensi sebelum

pemberian obat penurun tensi, ukur frekuensi pernafasan pemberian obat penurun tensi, ukur frekuensi pernafasan sebelum pemberian narkotik.sebelum pemberian narkotik.

Jika hasilnya diatas atau dibawah normal, laporkan kepada Jika hasilnya diatas atau dibawah normal, laporkan kepada dokter yang bersangkutan.dokter yang bersangkutan.

Beri klien air yang cukup untuk menelan obat. Jika sulit menelan, Beri klien air yang cukup untuk menelan obat. Jika sulit menelan, anjurkan klien meletakkan obat di lidah bagian belakang anjurkan klien meletakkan obat di lidah bagian belakang kemudian anjurkan minum. kemudian anjurkan minum. Stimulasi lidah bagian belakang akan Stimulasi lidah bagian belakang akan menimbulkan refleks menelan.menimbulkan refleks menelan.

Page 25: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Jika rasa obat tidak enak, minta klien untuk Jika rasa obat tidak enak, minta klien untuk mengisap beberapa butir es batu sebelum meminum mengisap beberapa butir es batu sebelum meminum obat atau berikan obat dengan dicampur jus apel, obat atau berikan obat dengan dicampur jus apel, pisang atau air gula. pisang atau air gula.

Jika klien mengatakan obat yang anda berikan Jika klien mengatakan obat yang anda berikan berbeda dengan obat yang diberikan pada hari-hari berbeda dengan obat yang diberikan pada hari-hari sebelumnya, obat jangan anda berikan dulu sebelum sebelumnya, obat jangan anda berikan dulu sebelum anda mengecek ulang pada buku catatan obat.anda mengecek ulang pada buku catatan obat.

Tetap bersama klien sampai obat ditelan habis.Tetap bersama klien sampai obat ditelan habis. Catat obat yang telah diberikan, meliputi nama dan Catat obat yang telah diberikan, meliputi nama dan

dosis obat, setiap keluhan dan tanda tangan anda. dosis obat, setiap keluhan dan tanda tangan anda. Jika obat tidak dapat masuk atau dimuntahkan, catat Jika obat tidak dapat masuk atau dimuntahkan, catat secara jelas alasannya dan tindakan perawat yang secara jelas alasannya dan tindakan perawat yang sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan institusi.sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan institusi.

Kembalikan peralatan yang dipakai secara tepat dan Kembalikan peralatan yang dipakai secara tepat dan benar. benar. Buang alat-alat sekali pakai kemudian cuci Buang alat-alat sekali pakai kemudian cuci tangan. tangan.

Lakukan evaluasi mengenai efek obat pada klien Lakukan evaluasi mengenai efek obat pada klien (biasanya 30 menit setelah pemberian obat)(biasanya 30 menit setelah pemberian obat)

Page 26: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Pemberian obat kepada Pemberian obat kepada bayi dan anak-anakbayi dan anak-anak Pilih sarana yang tepat untuk mengukur Pilih sarana yang tepat untuk mengukur

dan memberikan obat kepada bayi dan dan memberikan obat kepada bayi dan anak-anak. (mangkuk plastik sekali pakai, anak-anak. (mangkuk plastik sekali pakai, pipet tetes, sendok, spuit plastik tanpa pipet tetes, sendok, spuit plastik tanpa jarum atau spuit tuberculin).jarum atau spuit tuberculin).

Cairkan obat oral dengan sedikit air. Cairkan obat oral dengan sedikit air. Agar Agar mudah ditelan. Jika menggunakan air yang mudah ditelan. Jika menggunakan air yang banyak, anak mungkin akan menolak banyak, anak mungkin akan menolak untuk meminum seluruh obat yang untuk meminum seluruh obat yang diberikan dan meminum hanya sebagian.diberikan dan meminum hanya sebagian.

Page 27: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Gerus obat yang berbentuk padat/tablet dan Gerus obat yang berbentuk padat/tablet dan campurkan dengan zat lain yang dapat campurkan dengan zat lain yang dapat mengubah rasa pahit, misalnya madu, mengubah rasa pahit, misalnya madu, pemanas buatan.pemanas buatan.

Posisikan bayi setengah duduk dan berikan Posisikan bayi setengah duduk dan berikan obat pelan-pelan. obat pelan-pelan. Mencegah aspirasiMencegah aspirasi

Jika menggunakan spuit, letakkan spuit Jika menggunakan spuit, letakkan spuit sepanjang sisi lidah bayi. sepanjang sisi lidah bayi. Posisi ini mencegah Posisi ini mencegah gagging (refleks muntah) dan pengeluaran gagging (refleks muntah) dan pengeluaran kembali obat yang diberikan.kembali obat yang diberikan.

Dapatkan informasi yang bermanfaat dari Dapatkan informasi yang bermanfaat dari orang tua asuh anak bagaimana memberikan orang tua asuh anak bagaimana memberikan obat yang paling baik pada anak yang obat yang paling baik pada anak yang bersangkutan.bersangkutan.

Page 28: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Jika anak tidak kooperatif selama pemberian Jika anak tidak kooperatif selama pemberian obat, lakukan langkah-langkah sebagai obat, lakukan langkah-langkah sebagai berikut :berikut : Letakkan anak di pangkuan anda dengan tangan Letakkan anak di pangkuan anda dengan tangan

kanan dibelakang tubuh anda.kanan dibelakang tubuh anda. Pegang erat tangan kiri anak dengan tangan kiri Pegang erat tangan kiri anak dengan tangan kiri

andaanda Amankan kepala anak dengan lengan kiri dan Amankan kepala anak dengan lengan kiri dan

tubuh andatubuh anda Setelah obat di minum. Ikuti dengan Setelah obat di minum. Ikuti dengan

memberikan minum air atau minuman lain memberikan minum air atau minuman lain yang dapat menghilangkan rasa obat yang yang dapat menghilangkan rasa obat yang tersisa.tersisa.

Lakukan hygiene oral setelah anak-anak Lakukan hygiene oral setelah anak-anak minum obat disertai pemanas. minum obat disertai pemanas. Pemanis yang Pemanis yang tersisa di mulut dapat menyebabkan anak tersisa di mulut dapat menyebabkan anak beresiko tinggi mengalami karies dentis.beresiko tinggi mengalami karies dentis.

Page 29: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Pemberian Obat Secara Pemberian Obat Secara SublingualSublingual Pengertian Pengertian

Pemberian obat dengan cara Pemberian obat dengan cara meletakkannya di lidah sampai habis meletakkannya di lidah sampai habis diabsorsi ke dalam pembuluh darah.diabsorsi ke dalam pembuluh darah.

Tujuan Tujuan Memperoleh efek lokal dan sistemikMemperoleh efek lokal dan sistemik Memperoleh aksi kerja obat yang lebih cepat Memperoleh aksi kerja obat yang lebih cepat

dibandingkan secara oraldibandingkan secara oral Menghindari kerusakan obat oleh heparMenghindari kerusakan obat oleh hepar

Page 30: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Prosedur pelaksanaanProsedur pelaksanaan Secara umum persiapan dan langkah-langkahnya Secara umum persiapan dan langkah-langkahnya

sama dengan pemberian obat secara oral. Hal sama dengan pemberian obat secara oral. Hal yang perlu diperhatikan adalah klien perlu diberi yang perlu diperhatikan adalah klien perlu diberi penjelasan untuk meletakkan obat dibawah lidah, penjelasan untuk meletakkan obat dibawah lidah, obat tidak boleh ditelan dan dibiarkan berada di obat tidak boleh ditelan dan dibiarkan berada di bawah lidah sampai habis di absorbsi seluruhnya.bawah lidah sampai habis di absorbsi seluruhnya.

Gambar 12.4 Pemberian obat secara sublingual. (Kozier, B. 2000. Gambar 12.4 Pemberian obat secara sublingual. (Kozier, B. 2000. Fundamental of Nursing)Fundamental of Nursing)

Page 31: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Catatan :Catatan :

Obat yang biasa diberikan secara Obat yang biasa diberikan secara sublingual adalah nitrogliserin. Suatu sublingual adalah nitrogliserin. Suatu obat vasidolator yang digunakan obat vasidolator yang digunakan pada penyakit jantung angina pada penyakit jantung angina pectoris.pectoris.

Page 32: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Pemberian Obat Secara Pemberian Obat Secara bukalbukal Pengertian Pengertian

Pemberian obat dengan cara Pemberian obat dengan cara meletakkannya di antara gusi dengan meletakkannya di antara gusi dengan membrane mukosa pipi.membrane mukosa pipi.

Tujuan Tujuan Memperoleh efek lokal dan sistemikMemperoleh efek lokal dan sistemik Memperoleh aksi kerja obat yang lebih Memperoleh aksi kerja obat yang lebih

cepat dibandingkan secara oralcepat dibandingkan secara oral Menghindari kerusakan obat oleh heparMenghindari kerusakan obat oleh hepar

Page 33: KONSEP DASAR PENGOBATAN & PENGELOLAHAN OBAT-OBATAN

Prosedur pelaksanaanProsedur pelaksanaan Secara umum persiapan dan langkah-langkahnya Secara umum persiapan dan langkah-langkahnya

sama dengan pemberian obat secara oral. Hal yang sama dengan pemberian obat secara oral. Hal yang perlu diperhatikan adalah klien perlu diberi perlu diperhatikan adalah klien perlu diberi penjelasan untuk meletakkan di antara gusi dan penjelasan untuk meletakkan di antara gusi dan membrane mukosa pipi sampai habis di absorbsi membrane mukosa pipi sampai habis di absorbsi seluruhnya.seluruhnya.

Gambar 12.5 Pemberian obat secara bukal Gambar 12.5 Pemberian obat secara bukal

(Kozier, B. 2000. (Kozier, B. 2000. Fundamental of Nursing)Fundamental of Nursing)