PENGELOLAAN LIMBAH B3

12
1 NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN 21080111130052 TUGAS K3 A. PENGELOLAAN DAN PENGOLAHAN LIMBAH B3 Gambar 1. Hierarki Pengelolaan Limbah B3 Pelaku Pengelolaan Limbah B3 Penghasil Pengumpul Pengangkut Pemanfaat Pengolah Penimbun Perizinan Pengelolaan Limbah B3 Wajib ijin dari KLH untuk penyimpanan, pengumpulan, pemanfaatan, pengolahan, penimbunan, ijin operasi alat (incenerator, tank cleaning)

description

contoh makalah pengelolaan b3

Transcript of PENGELOLAAN LIMBAH B3

Page 1: PENGELOLAAN LIMBAH B3

1NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

A. PENGELOLAAN DAN PENGOLAHAN LIMBAH B3

Gambar 1. Hierarki Pengelolaan Limbah B3

Pelaku Pengelolaan  Limbah B3

Penghasil

Pengumpul

Pengangkut

Pemanfaat

Pengolah

Penimbun

Perizinan Pengelolaan Limbah B3

Wajib ijin dari KLH untuk penyimpanan, pengumpulan, pemanfaatan, pengolahan,

penimbunan, ijin operasi alat (incenerator, tank cleaning)

Rekomendasi KLH untuk :

Pengangkutan (ijin dari Dephub)

Pemanfaatan sebagai kegiatan utama (ijin dari

instansi berwenang)

Lokasi pengolahan/penimbunan (ijin dari BPN)

Page 2: PENGELOLAAN LIMBAH B3

2NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Tata cara permohonan ijin (SK Ka. Bapedal No. 68/1994)

Wajib AMDAL (kegiatan utama, komersil) kecuali pengumpul minyak

pelumas bekas dan slop oil (cukup UKL & UPL)

Keputusan ijin selama 45 hari sejak permohonan diterima.

Minimisasi  Limbah B3

Reduksi pada sumber dengan pengolahan bahan.

Subsitusi bahan, yaitu mengganti penggunaan bahan yang memiliki potensi

menimbulkan limbah B3 dalam jumlah besar dan bersifat sangat toksik dengan bahan

yang memiliki potensi menimbulkan limbah B3 lebih rendah dan kurang toksik dan

bahkan tidak toksik

Pengaturan operasi kegiatan, yaitu mengatur jalannya proses produksi secara

sistematis dan terencana dengan mempertimbangkan pemilihan proses produksi yang

dapat mengurangi timbulnya  pencemaran.

Penerapan teknologi bersih

Penyimpanan & Pengumpulan Limbah B3

Penyimpanan sementara limbah B3 adalah bagian pengelolaan limbah B3 yang

bertujuan menyimpan sementara limbah B3 yang dihasilkan sendiri di lokasi

penghasil limbah B3 sampai dengan suatu keekonomisan pengelolaan lebih lanjut

tercapai

Menyimpan limbah B3 maksimal 90 hari, kecuali bagi penghasil dengan jumlah

timbulan limbah B3 lebih kecil dari 50 kg per hari

Pengumpulan limbah B3 adalah bagian pengelolaan limbah B3 yang bertujuan

menyimpan sementara limbah yang dihasilkan dari beberapa sumber di luar lokasi

penghasil sampai dengan suatu keekonomisan pengelolaan lebih lanjut tercapai

Pengumpulan limbah B3 maksimal 90 hari

Teknis penyimpanan dan pengumpulan limbah B3 sesuai dengan ketentuan yang

berlaku sebagaimana Kepdal No. 1/BAPEDAL/09/1995.

Page 3: PENGELOLAAN LIMBAH B3

3NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Persyaratan Penyimpanan & Pengumpulan Limbah B3

Lokasi (bebas banjir, tdk rawan bencana, diluar kawasan lindung, jarak minimm antar

lokasi dengan fasilitas umum 50 m)

Kemasan

Sesuai dengan karakteristik limbah

Kondisi baik

Simbol & label (Kepka No. 05/1995)

Memiliki catatan Limbah B3 (jumlah dan jenis)

Penyimpanan bersifat sementara, Menyimpan limbah B3 maksimal 90 hari

(penyimpanan > 90 hari bila limbah B3 yang dihasilkan < 50 kg/hari dan adanya

persetujuan)

Pengumpulan limbah B3 maksimal 90 hari (pengumpulan > 90 hari bila limbah B3

yang dihasilkan < 50 kg/hari dan adanya persetujuan)

Rancang bangun tempat penyimpanan dan pengumpulan

Sesuai dengan karakteristik limbahl

Lantai kedap & landai ke arah pit pengumpul dan penyimpan

Minimisasi potensi leachate (atap)

Ventilasi memadai

Pit pengumpul

Disesuaikan dengan jumlah & karakteristik limbah B3

Kondisi (tidak ada ceceran, lantai bersih dll)

Memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP)

Memiliki Emergency Response System (ERS)

Memiliki Izin penyimpanan sementara dan pengumpulan

Melaporkan kegiatan penyimpanan dan pengumpulan limbah B3

Verifikasi Penyimpanan Sementara Lb3

Pengecekan izin penyimpanan sementara limbah B3 dan persetujuan penyimpanan

lebih dari 90 hari (jika menyimpan > 90 hari)

Pengecekan jenis limbah B3 yang disimpan (sesuai dengan izin yang diberikan)

Page 4: PENGELOLAAN LIMBAH B3

4NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Pengecekan kondisi bangunan TPS, sistem penyimpanan, kemasan yang digunakan,

sistem pelabelan, sarana penunjang Evaluasi jumlah limbah B3 yang dihasilkan dan

kapasitas TPS yang ada

Pengecekan catatan penyimpanan limbah B3 (jumlah Limbah yg dihasilkan, dikelola

dan sisa yang tersimpan di TPS)

Pengecekan pengelolaan lanjutan LB3 yang dihasilkan cek dokumen manifest

Pengecekan pelaporan kegiatan penyimpanan sementara LB3

Persyaratan Pengangkutan Limbah B3

Pengangkutan limbah B3 adalah bagian dari pengelolaan limbah B3 yang bertujuan

untuk memindahkan limbah B3 dari satu pelaku ke pelaku yang lain

Harus mendapat rekomendasi dari KLH dan ijin dari Departemen Perhubungan.

Harus memiliki dokumen limbah B3

Pengangkutan limbah B3 harus menggunakan alat angkut khusus yang dirancang

sedemikian rupa yang dapat menjamin keamanan dan keselamatan proses

pengangkutan

Melaporkan kegiatan pengangkutan limbah B3.

Limbah B3 harus ditangani dengan perlakuan khusus mengingat bahaya dan resiko

yang mungkin ditimbulkan apabila limbah ini menyebar ke lingkungan. Mengenai

pengangkutan limbah B3 harus dilakukan sesuai dengan karakteristik limbah yang

diangkut. Ada beberapa ketetapan pemerintah yang mengatur mengenai pengangkutan

limbah B3. Peraturan tersebut difungsikan untuk membatasi penyalahgunaan

pengangkutan limbah B3, diantaranya :

PerMenLH 18/2009 pasal 4 ayat 2

“ Pengangkutan Limbah B3, hanya boleh dilakukan bila sudah ada kontrak

kerjasama antara Penghasil dengan Pengumpul / Pengolah / Pemanfaat ”.

PerMenLH 18/2009 Lampiran 1

“ Kepemilikan Armada Transportasi Limbah B3 harus atas nama perusahaan

jasa pengelolaan limbah B3 yang dibuktikan dengan STNK ”.

Peraturan Pemerintah No. 19 /1994 Pasal 15

“ Pengangkut limbah B3 wajib memiliki dokumen limbah B3 untuk setiap

kalimengangkut limbah B3 ”

Page 5: PENGELOLAAN LIMBAH B3

5NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Gambar 2. Pengangkutan melalui laut Gambar 3. Pengangkutan melalui Darat

Pemanfaatan Limbah B3

Pemanfaat limbah B3 adalah bagian dari kegiatan pengelolaan limbah B3 yang

bertujuan memproses limbah B3 menjadi suatu produk melalui daur ulang (recycling),

perolehan kembali (recovery) dan penggunaan kembali (reuse) (3R)

Prinsip-prinsip :

Aman bagi lingkungan dan kesehatan manusia;

Mempunyai proses produksi yang handal;

Mempunyai standard mutu produk dan demand pasar.

Pemanfaat sebagai kegiatan utama, izin dari instansi teknis – rekomendasi dari KLH;

Pemanfaat bukan sebagai kegiatan utama, izin dari KLH.

Pemanfaatan yang tidak memerlukan izin :

Terintegrasi dengan proses produksi;

Hasil pemanfaatan kembali ke proses produksi;

Belum masuk alat pengendali pencemaran.

Pengolahan Limbah B3

Pengolahan limbah B3 adalah bagian dari pengelolaan limbah B3 yang bertujuan

untuk mengurangi, memisahkan, mengisolasi dan atau menghancurkan sifat/

kontaminan yang berbahaya

Dapat berupa:

Pengolahan fisika – kimia

Page 6: PENGELOLAAN LIMBAH B3

6NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Pengolahan biologis

Pengolahan thermal

Pengolahan Fisika Kimia

Tujuan untuk mengurangi, memisahkan, mengisolasi, mengubah sifat kimia dan

menambah kestabilan

Jenis:

Air stripping

Carbon absorption

Steam stripping

Chemical oxidation

Membrane process

Solidification/ stabilization

Pengolahan secara Biologis

Dengan bantuan mikroorganisme, men-degradasi senyawa organik menjadi senyawa/

unsur dasar.

Hanya dapat untuk senyawa organik.

Relatif murah dan sederhana.

Perlu pemilihan mikroorganisme, aklimatisasi, metoda yang tepat, tempat yang luas,

waktu yang lama dan nutrient tambahan.

Perlu ultimate indicator

Biodegradation & bioregulation

Pengolahan secara Thermal

Dengan bantuan panas mendestruksi senyawa organik atau menstabilkan senyawa

anorganik

Persyaratan:

Limbah : pada umumnya untuk senyawa organik, flash point < 40oC.

Insenerator : type, suhu pembakaran, waktu tinggal, tinggi stack, air supply,

fuels

Emisi

Page 7: PENGELOLAAN LIMBAH B3

7NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Effisiensi pembakaran

DRE dan dioxin (hanya untuk yang membakar POHCs)

Perkiraan dampak terhadap udara ambient

Penimbunan Limbah B3

Penimbun limbah B3 adalah bagian dari pengelolaan limbah B3 berupa penempatan

permanen limbah B3 di dalam tanah yang memperhatikan persyaratan lokasi, rancang

bangun, operasi dan pasca operasi

Persyaratan  Lokasi Penimbunan Limbah B3

Lokasi merupakan daerah yang bebas banjir 100 tahunan

Bebas potensi bencana alam (banjir, longsor, gempa bumi)

Tidak terdapat aquifer dibawahnya (minimal 4 m).

Berjarak minimal 500 m dari aliran sungai yang mengalir sepanjang tahun.

Curah hujan kecil.

Persyaratan  Limbah Yang Boleh Ditimbun

Memenuhi baku mutu TCLP

Telah melalui proses stabilisasi/solidifikasi, insenerasi, pengolahan lainnya.

Tidak bersifat flammable, explosive, reactive, infectious.

Tidak mengandung zat organik > 10%.

Tidak mengandung PCB / dioksin

Tidak mengandung radioaktif.

Tidak berbentuk cair/lumpur.

Persyaratan  Bekas Lokasi Landfill

Memiliki perencanaan : pemeliharaan, sistem deteksi kebocoran, drainase air tanah.

Uji laboratorium secara periodik.

Page 8: PENGELOLAAN LIMBAH B3

8NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Pelaporan tiap 3 bulan ke BAPEDAL.

Bertanggungjawab terhadap pemeliharaan serta dampak yang timbul, selama 30 tahun

sejak ditutupnya landfill.

Hal-Hal yang dilarang  dalam Pengelolaan Limbah B3

Membuang limbah B3 langsung ke lingkungan

Pengenceran limbah B3

Impor limbah B3

Ekspor limbah B3, kecuali memenuhi persyaratan dan ada persetujuan dari negara

penerima dan KLH.

Fasilitas pengolahan limbah B3 yang dipersiapkan

PPLI B3 di Jawa Barat (Cileungsi – Bogor) – Operasi;

PPLI B3 di Jawa Timur (Cerme — Gresik) – Pemilihan Investor oleh Pemerintah

Daerah Jatim dan Gresik;

PPLI B3 di Kalimantan Timur (Sepaku – Kutai) – Pemilihan Investor oleh Pemerintah

Daerah Kaltim;

PPLI B3 di Batam – Tidak ditemukan lokasi yang memenuhi syarat tempat

penimbunan;

PPLI B3 di Sumatera bagian utara – (Lhok Seumawe – Aceh) – belum mencapai skala

ekonomi

Apa yang didapatkan dengan mengolah limbah?

Kualitas lingkungan hidup terjaga

Merupakan salah satu komponen agar :

Penilaian PROPER baik

Penilaian Audit Lingkungan baik

Bisa meminta sertifikasi ISO 14001

Page 9: PENGELOLAAN LIMBAH B3

9NUR ILLAHIYAH MUNGGARAN

21080111130052TUGAS K3

Sumber :

http://jujubandung.wordpress.com/2012/04/10/pengelolaan-limbah-b3/

http://www.ecostargrp.com/produk-dan-jasa/transportasi-limbah/

http://bplhkarawang.com/wp-content/uploads/2012/05/4_Penyimpanan_Pengumpulan_LB31.pdf

B. DOT