PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf ·...

16
PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO MANGGOLO MUDO DI SMK NEGERI 2 WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Magister AdministrasiPendidikanSekolahPascasarjana Oleh EKY SURYANTI Q100160011 MAGISTER ADMINISTRASI PENDIDIKAN SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018

Transcript of PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf ·...

Page 1: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

i

PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO

MANGGOLO MUDO DI SMK NEGERI 2 WONOGIRI

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi

Magister AdministrasiPendidikanSekolahPascasarjana

Oleh

EKY SURYANTI

Q100160011

MAGISTER ADMINISTRASI PENDIDIKAN

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2018

Page 2: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

i

Page 3: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

ii

Page 4: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

iii

Page 5: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

1

PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO

MANGGOLO MUDO DI SMK NEGERI 2 WONOGIRI

TAHUN PELAJARAN 2017/2018

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini untuk mendiskripsikan:1.

Perencanaan,2.pengorganisasian,3.pelaksanaan, dan 4. Evaluasi pelaksanaan

ekstrakurikuler seni Reyog di SMK Negeri 2 Wonogiri. Jenis penelitian ini adalah

penelitian kualitatif, menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan

fenomenologi, teknik pengumpulan data adalah: dokumentasi, observasi, dan

wawancara secara mendalam. Metode analisis data yang peneliti gunakan adalah 3

teknik analisis yaitu: reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil

penelitian menyimpulkan bahwa: 1. Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler seni

reyog telah dilaksanakan dengan baik karena langkah-langkahnya sudah sesuai

dengan pendapat para ahli yang meliputi tiga tahapan, 2. Pengorganisasian

kegiatan ekstrakurikuler seni reyog telah terlaksana dengan baik karena langkah

yang ada telah sesuai dengan para ahli, 3. Tahap pelaksanaan kegiatan

ekstrakurikuler seni reyog memuat tujuan yang jelas, materi yang tepat, metode

pembelajran yang variatif, media pembelajaran yang sesuai, evaluasi yang baik, 4.

Evaluasi pelaksanaan dilakukan melalui dua tahap yaitu evaluasi yang dilakukan

pada saat proses pelaksanaan dan setelah kegiatan dilakukan yang dilaksanakan

pada akhir semester.

Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan

ABSTRACT

The Management of Reyog Singo Manggolo Mudo Art Extracurricular At

SMK Negeri 2 Wonogiri In The 2017/2018 School Academic Year. Postgraduate

Program.University of Muhammadiyah Surakarta, 2018. The purpose of this

research is to describe the : Planning, organizing, implementation, and evaluation

of the Reyog art extracurricular at SMK Negeri 2 Wonogiri. The type of this

research is qualitative research, using descriptive methods with the approach of

phenomenology, the data collection techniques are: documentation, observation,

and depth interview. Methods of data analysis that researchers used by

implementing the 3 techniques of analysis namely: data reduction, presentation

and conclusion. The results of research concludes that: 1. The Planning ofreyog

artextracurricular activities has been implemented well because the steps already

in accordance with the opinion of the experts that includes three stages of

organizing activities, 2. Reyog Arts extracurricular has done well since the

existing measures were in accordance with experts 3. Stage of the implementation

of reyog art extracurricular activities contains the clear goals, the right material,

the learning methods, the appropriate learning media, and a good evaluation, 4.

The evaluation of the implementation is done through two stages, evaluation

carried out during the process of implementationand after the activities conducted

which are implemented at the end of the semester.

Keywords : the art of reyog, extracurricular, management

Page 6: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

2

1. PENDAHULUAN

Lemahnya filter terhadap bentuk dan konten budaya asing yang masuk ke

Indonesia mempengaruhi budaya masyarakat, khususnya generasi muda. Kultur

masyarakat barat yang tidak identik dengan kultur masyarakat Indonesia adalah

alasan yang harus mendasari kekhawatiran terhadap pengaruh budaya asing.

Imbas dari pengaruh budaya asing terhadap generasi muda sudah mulai dapat

dilihat pada lunturnya budi pekerti luhur dan hilangnya akhlak mulia.Munculnya

kekerasan dan kurangnya kesantunan dalam kehidupan masyarakat adalah salah

satu contoh terkikisnya budaya bangsa oleh pengaruh budaya asing.Datangnya

hiburan modern melalui media elektronik juga berpotensi memunculkan masalah

moral, mengingat hiburan yang disajikan melalui media elektronik sering kali

tidak melalui sensor yang selektif terhadap akibat yang ditimbulkan.Film-film

import yang ditayangkan di televisi, tidak sedikit yang secara tersirat mengajarkan

unsur-unsur kekerasan yang membahayakan generasi muda. Kondisi seperti itu

jelas kontradiktif dengan seni pertunjukan yang berkembang di masyarakat

Indonesia yang penciptaannya ditujukan untuk memberikan pengayaan batiniah

kepada penikmatnya selain sebagai hiburan.Kekhawatiran punahnya budaya

tradisional yang dikemas dalam seni pertunjukan mencakup aspek ideologis,

moralitas, maupun aspek ekonomi.Secara ideologis, masuknya budaya asing yang

kemudian direspon sangat antusias oleh masyarakat Indonesia merupakan indikasi

telah menipisnya nasionalisme masyarakat.Budaya nasional yang merupakan

lambang identitas dan kebanggaan nasional, perlahan-lahan tergeser oleh budaya

asing yang merupakan identitas asing.Secara tidak sadar, hal ini merupakan

bentuk penjajahan asing dalam sector budaya yang tidak disadari oleh masyarakat

Indonesia.

Seni pertunjukan tradisional bertumbangan karena harus berhadapan dengan

dinamika zaman.Era globalisasi yang menghadirkan berbagai hiburan secara

instan, mampu merobohkan kejayaan seni pertunjukan tradisional pada masa

lampau. Kelompok seni pertunjukan kethoprak tobong, ludruk, wayang

orang,lawakdan group-group seni pertunjukan lain bubar karena sepi penonton.

Hal itu terjadi karena hiburan-hiburan modern telah merambah sampai ke rumah-

Page 7: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

3

rumah penduduk di berbagai penjuru dengan bantuan modernisasi alat-alat

komunikasi seperti televisi.

Apresiasi masyarakat terhadap seni tradisional kurang tetapi, saat ini,terdapat

salah satu jenis seni pertunjukan tradisional yang berusaha mempertahankan

eksistensinya. Jenis seni pertunjukan tersebut adalah seni Reog.Dalam seni Reog,

terdapat unsur seni tari, seni musik, dan berbagai jenis atraksi yang dipadu dengan

estetis dan dinamis.Kesenian yang penampilannya melibatkan group dengan

anggota yang cukup besar ini, ternyata masih menjadi idola bagi masyarakat di

beberapa daerah.

Sebuah kesenian dari suatu wilayah memang sangatlah penting untuk

dilestarikan biar tidak menjadi punah. Untuk melestarikan salah satu budaya Jawa

yaitu seni Reog tersebut maka di SMK Negeri 2 Wonogiri diadakan sebuah

pengelolaan seni Reog yang dinamakan dengan Reog Singo Manggolo Mudo.

Tujuan dikelolanya seni Reog tersebut tidak lain dan tidak bukan adalah untuk

menumbuhkan semangat melestarikan budaya Jawa, menumbuhkan karakter

kreatif siswa, serta menumbuhkan budi pekerti mulia, keberanian membela

kebenaran, patriotisme, optimisme dan kepemimpinan siswa serta untuk

pencitraan dari sekolah itu sendiri. Dengan tujuan tersebut menjadikan SMK

Negeri 2 Wonogiri tergerak untuk mengelola dari kesenian ini di sekolah. Dari

latar belakang tersebut maka peneliti membuat Judul penelitian “ Pengelolaan

Ekstrakurikuler Seni Reog Singo Manggolo Mudo di SMK Negeri 2 Wonogiri “.

2. METODE

Jenis dan desain penelitianyang digunakan adalah penilitan kualitatif dengan

pendekatan deskriptif.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian dengan

desain fenomenologis, karena penelitiberusaha memahami, menggali dan

menafsirkan arti peristiwa dankaitannya terhadap orang – orang biasa dalam

situasi tertentu yangalamiah berdasarkan kenyataan lapangan (empiris). Peneliti

sebagaihuman instrumen, secara aktif dalam usaha mengumpulkan data,menilai

kualitas data, menganalisis data, menafsirkan data danmembuat kesimpulan atas

temuan yang peneliti peroleh.

Page 8: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

4

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Wonogiri yang beralamat di Jl.

Wonogiri – Ngadirojo KM. 03, Bulusulur, Wonogiri, Kabupaten Wonogiri,

dengan pertimbangan bahwa SMK Negeri 2 Wonogiri merupakan salah satu

sekolah yang menerapkan ekstrakurikuler Seni Reyog. Teknik pengumpulan data

yang digunakan adalah: Observasi, wawancaramendalamdandokumentasiterhadap

obyek penelitian.Keabsahan data merupakan hal penting yang digunakan untuk

membuktikan apakah penelitian yang dilakukan benar-benar merupakan penelitian

ilmiah sekaligus untuk meningkatkan derajat kepercayaan data yang di peroleh.

Menurut Moleong (2002) ada empat kriteria pemeriksaan keabsahan data (1)

kredibilitas; (2) keteralihan; (3) kebergantungan dan (4) kepastian (M Djamal.

Paradigma penelitian kualitatif, 2015: 127).

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler Reyog adalah sebagai berikut;a. Penentuan

berbagai jenis ekstrakurikuler telah diputuskan oleh Kepala Sekolah salah satunya

adalah ekstrakurikuler seni Reyog sesuai dengan POS, b.Guru pengampu kegiatan

ekstrakurikuler berasal dari dalam sekolah dan guru tamu yang didatangkan dari

luar sekolah yang sudah diseleksi sesuai dengan bidangnya masing-

masing.c.Program kerja dibuat oleh koordinator kegiatan

ekstrakurikuler.d.Penyusunan jadwal dilakukan oleh koordinator atas persetujuan

Kepala Sekolah dan Waka Kesiswaan.e.Penyusunan anggaran dilakukan untuk

berhasilnya kegiatan ekstrakurikuler, dana yang digunakan berasal dari anggaran

kegiatan sekolah.

Perencanaan awal pelaksanaan melalui koordinasi awal koordinasi kepala

sekolah, koordinator dan Waka Kesiswaan, sesuai dengan pernyataan Sukamdi

(2017:65) perencanaan program (program planing) dibuat oleh manajemen pada

tingkat menengah (middle Management).

Guru pengampu kegiatan ekstrakurikuler berasal dari dalam sekolah dan guru

tamu yang didatangkan dari luar sekolah yang sudah diseleksi sesuai dengan

bidangnya masing-masing.

Penunjukan pelatih ini langsung ditunjuk oleh kepala sekolah atas

masukan dari waka kesiswaan. Pelatih yang ditunjuk adalah berasal dari orang

Page 9: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

5

dalam sekolah yang punya potensi seni dalam bidang Reyog dan mengambil dari

guru luar yang disebut dengan guru tamu. Guru tamu tentunya memilih orang-

orang yang berkompeten dalam bidang seni Reyog.

Dalam penunjukan pelatih ini sudah tepat karena memberikan tugas atau

pekerjaan kepada seseorang didasarkan pada keahlian dan kemampuan yang

bersangkutan.Seperti yang dikemukakan oleh Heri Gunawan (2012:240) “dalam

memberikan tugas atau pekerjaan kepada seseorang hendaknya didasarkan pada

keahlian dan kemampuan yang bersangkutan. Jadi Penempatan seseorang dalam

suatu jabatan harus sesuai dengan kemampuan dan kriteria yang dimiliki sehingga

tujuan yang dicanangkan bisa dicapai dengan mudah”.

Program kerja dibuat oleh koordinator kegiatan ekstrakurikuler.Temuan itu

didukung oleh B. Suryosubroto (2012:304 ) “Perencanaan kegiatan

ekstrakurikuler sebelum guru ekstrakurikuler membina kegiatan ekstrakurikuler

terlebih dahulu merencanakan aktifitas yang akan dilaksanakan. Penyusunan

rancangan program kerja ini dimaksudkan agar guru mempunyai pedoman yang

jelas dalam melatih kegiatan ekstrakurikuler. Program kerja ini dibuat tiap

semester. Selain bermanfaat bagi guru juga diperlukan oleh Kepala Sekolah untuk

mempermudah dalam mengadakan supervisi.

Penyusunan jadwal dilakukan oleh koordinator atas persetujuan Kepala

Sekolah dan Waka Kesiswaan.Jadwal disusun sebagai pedoman dalam

melaksanakan kegiatan diharapkan dapat menjadi pegangan bagi para pelatih

dalam bertugas, mejadi pedoman bagi siswa, mempermudah dalam memberikan

dukungan sarana dan prasarana yang diperlukan bagi pelatih serta mempermudah

kontrol bagi kepala sekolah sehingga kegiatan yang akan dilaksanakan menjadi

dan mendapatkan hasil yang terbaik.

Penyusunan jadwal ekstrakurikuler berdasarkan target, materi dan waktu yang

dialokasikan.Hal ini dilakukan demi kelancaran kegiatan, materi yang

disampaikan tidak tumpang tindih serta waktu yang digunakan tidak melebihi dari

yang semestinya, siswa dapat mengikuti latihan sesuai dengan

kemampuannya.Waktu yang dibutuhkan dalam kegiatan ini telah disepakati satu

minggu satu kali dengan acara dimulai dari pukul 15.30 sampai dengan 17.00.

Page 10: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

6

Dari temuan yang ada ini bisa kita simpulkan bahwa langkah penyusunan

jadwal dalam kegiatan ini sudah baik dan memiliki tujuan yang tepat selaras

dengan pendapat Suryabrata dalam kompri (2014: 316) yang mengatakan “Jadwal

ekstrakulikuler akan menjadi pegangan bagi guru dalam melaksanakan tugas, bagi

siswa mejadi pedoman dalam merencakan dan mengikuti program

ekstrakurikuler, bagi administrator mempermudah dalam memberikan dukungan

sarana dan prasarana yang diperlukan dan bagi kepala sekolah mempermudah

supervisi”.

Penyusunan anggaran dilakukan untuk berhasilnya kegiatan ekstrakurikuler,

dana yang digunakan berasal dari anggaran kegiatan sekolah.Penyusunan

anggaran kegiatan ekstrakurikuler Seni Reyog dilakukan oleh pihak sekolah

melalui dana kegiatan.Penyusunan anggaran bertujuan untuk menentukan berapa

dana yang akan digunakan dan untuk apa saja dana tersebut serta dari mana

sumber pendanaan diperoleh.Penyusunan anggaran diharapkan bisa membantu

mengefisienkan anggaran yang dikeluarkan serta memunculkan rasa tanggung

jawab bagi pelaksana kegiatan.

Anggaran yang digunakan kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog berasal dari

dana kegiatan yang sudah dimasukkan dana kegiatan per tahun yang berasal dari

iuran para siswa setiap ajaran baru. Setelah itu diberikan kepada bendahara

panitia.

Dalam kaitannya dengan kegiatan penyusunan anggaran ini, apa yang

dilakukan oleh para pengelola kegiatan sudah baik dan selaras dengan pendapat

Sukamdi (2017:64) yang mengatakan “sesungguhnya fungsi perencanaan bukan

saja menetapkan seperti hal hal tersebut diatas (tujuan, cara, tempat, waktu,

pelaksana-peneliti) tetapi juga dalam fungsi perencanaan sudah termasuk

didalanya penetapan budged (budgeting)”

Beberapa kegiatan perencanaan yang dilakukan dalam kegiatan perencanaan

ini sudah tepat agar hasil pelaksanaan kegiatan menjadi baik dan terhindar dari

kegagalan sebagaimana pendapat Daft dan marcic, 2009 yang dinukil oleh

Kaswan (2016:80) yang menyatakan bahwa perencanaan merupakan fungsi

manajerial yang sangat penting bagi keberhasilan organisasi. Sering

Page 11: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

7

dikatakan,"failing to plan is planning to fail" yang artinya gagal merencanakan

berarti merencanakan kegagalan.

Pengorganisasian Guru Pengampu kegiatan Ekstrakurikuler Seni

Reyog.Penunjukan Pengampu,pengampu kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog

ditunjuk dari orang dalam sekolah yang berkompeten dan berasal dari guru

tamu.Pembagian tugas mengampu kegiatan ekstrakurikuler Reyog ditentukan

sesuai dengan keahlian masing-masing guru pengampu, selain itu juga

berdasarkan pengalaman mengajar mereka dalam bidang seni Reyog,pengampu

kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog ada enam guru pengampu.Dalam penunjukan

pelatih ini sudah tepat karena memberikan tugas atau pekerjaan kepada seseorang

didasarkan pada keahlian dan kemampuan yang bersangkutan.Seperti yang

dikemukakan oleh Heri Gunawan (2012:240) “dalam memberikan tugas atau

pekerjaan kepada seseorang hendaknya didasarkan pada keahlian dan kemampuan

yang bersangkutan. Jadi Penempatan seseorang dalam suatu jabatan harus sesuai

dengan kemampuan dan kriteria yang dimiliki sehingga tujuan yang dicanangkan

bisa dicapai dengan mudah”.

Penentuan jenis-jenis tarian, Jenis – jenis tarian dalam kegiatan

ekstrakurikuler Reyog di SMKN 2 Wonogiri adalah sebagai berikut, dalam setiap

pagelaran jenis tarian yang disuguhkan berbeda beda tergantung dari tema dari

pagelaran yang akan dilakukan dan tarian ditentukan oleh koordinator beserta

masukan dari guru pengampu tari dalam kegiatan ekstrakurikuler tersebut.Jenis

tariannya antara lain Tari Warok, Tari Pujangganong, Tari Dadak merak, Tari

Jathil dan Tari Kelanasewandhana.Dalam penentuan jenis-jenis tarian tersebut

sudah tepat karena temuan tersebut didukung oleh Rido Kurnianto ( 2017:52 )”

Peran dan fungsi tari Warok adalah untuk menciptakan suasana penuh

kewibawaan, karisma dan kehidmatan. Oleh karena itu tari ini selalu

menggambarkan suasana saat-saat para Warok tengah menjalani pendadaran (

berlatih kekuatan lahir dan batin ). Model tarian dengan gerak yang berat dan

terpatah – patah sesekali diselingi dengan nasehat Warok Sepuh dengan suara

berat membuat suasana pentas menjadi khidmah penuh kewibawaan.

Page 12: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

8

Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Reyog, Jadwal pelaksanaan kegiatan

ekstrakurikuler Reyog dilaksanakan setiap hari Senin sore satu minggu sekali.

Waktu yang dibutuhkan dalam kegiatan ini telah disepakati satu minggu satu kali

dengan acara dimulai dari pukul 15.30 sampai dengan 17.00.Dari temuan yang

ada ini bisa kita simpulkan bahwa langkah penyusunan jadwal dalam kegiatan ini

sudah baik dan memiliki tujuan yang tepat selaras dengan pendapat Suryabrata

dalam kompri (2014: 316) yang mengatakan “Jadwal ekstrakulikuler akan

menjadi pegangan bagi guru dalam melaksanakan tugas, bagi siswa mejadi

pedoman dalam merencakan dan mengikuti program ekstrakurikuler, bagi

administrator mempermudah dalam memberikan dukungan sarana dan prasarana

yang diperlukan dan bagi kepala sekolah mempermudah supervisi”.

Administrasi kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog antara lain, daftar presensi

peserta dan pengampu ekstrakurikuler, agenda kegiatan, dan lembar penilaian

kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog,Dari temuan tersebut didukung oleh Daryanto

(2013) “ Dalam kegiatan ekstrakurikuler dapat mendukung kegiatan intrakurikuler

yang mana di dalam kegiatan tersebut harus ada administrasi guna kelengkapan

dan ketertiban dalam pelaksanaan”.

Tahapan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog antara lain ; tujuan,

materi, langkah-langkah latihan, metode, media, pelaksanaan latihan dan evaluasi

hasil.Tujuan yang dicanangkan dalam kegiatan ekstrakurikuler seni reyog ini

selaras dengan pendapat Popi Sopiatun (2010:99) tentang ekstrakurikuler yang

mengatakan “tujuan kegiatan ekstrakurikuler adalah menubuhkembangkan pribadi

siswa yang sehat jasmani dan rohani, bertaqwa kepada Tuhan YME, memiliki

kepedulian dan tangggung jawab terhadap lingkungan sekolah, budaya dan alam

sekitarnya, serta menanamkan sikap sebagai warga negara yang baik dan

bertanggung jawab melalui berbagai kegiatan positif dibawah tanggung jawab

sekolah”

Materi sesuai jadwal yang sudah ditentukan.Materi yang disampaikan

dalam kegiatan ini disusun secara urut dan dilaksanakan berdasarkan jadwal yang

telah ditetapkan dalam rapat.

Page 13: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

9

Materi dalam kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog ini terdiri dari pengetahuan

dan ketrampilan sehingga bisa dinilai bahwa materi sudah baik yang selaras

dengan apa yang dikatakan oleh Syafrudin dan Andriantoni (2016:102), “Bahan

ajar atau materi pembelajaran secara garis besar terdiri dari pengetahuan,

ketrampilan, dan sikap yang harus dipelajari siswa dalam rangka mencapai

standar kompetensi yang telah ditentukan, sejalan dengan berbagai jenis aspek

standar kompetensi, materi pembelajaran juga dapat dibedakan menjadi aspek

materi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik”.

Metode pembelajaran langsung baik dengan ceramah, demonstrasi maupun

praktek.Dengan metode demonstrasi dan praktek langsung ini siswa bisa lebih

aktif dalam berpartisipasi dan lebih mudah menguasai apa yang mereka pelajari

sebagaiman pendapat Boediono (2001) yang dinukil oleh Jumanta Hamdayama

(2015:104)yang menyebutkan bahwa metode pengajaran praktek merupakan

metode yang siswa bisa lebih aktif dalam berpartisipasi dan lebih mudah

menguasai apa yang dipelajari.

Langkah langkah kegiatan ekstrakurikuler seni reyog ini meliputi

pendahuluan, inti dan penutup. Kegiatan pendahuluan dilaksanakan dengan tujuan

untuk memfokuskan perhatian dan membangkitkan semangat siswa, kegiatan inti

merupakan pokok dari kegiatan yang bertujuan untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan, dan kegiatan akhir merupakan kegiatan refleksi untuk mengetahui

tingkat ketercapaian kegiatan dan sekaligus merupakan penutup kegiatan.

Media yang digunakan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang diantaranya

adalah mikrofon, seperangkat gamelan,dan Dadak MerakPenggunaan media

pembelajaran yang berfariatif dalam kegiatan ini sangat baik agar siswa lebih

fokus dalam proses pebelajaran dan lebih gairah serta menimbulkan persepsi

yang sama sebagaimana perkataan Rudi susilana & Cepi riyana (2009:9) “bahwa

secara umum media mempunyai kegunaan: Memperjelas pesan agar tidak terlalu

verbalis, menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid dan

sumber belajar serta menimbulkan persepsi yang sama.Evaluasi kegiatan

berbentuk penilaian kualitatif, hasil dari pengamatan terhadap sikap, ketrampilan

dan keaktifan siswa.

Page 14: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

10

Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Seni ReyogEvaluasi

pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler seni reyog dilakukan oleh kepala sekolah

yang dibantu oleh waka kesiswaan. Evaluasi ini dilakukan untuk mengecek sejauh

mana hasil dari kegiatan ketarunaan yang dilaksanakan oleh para pelatih dan

panitia, yang hasilnya akan dipergunakan oleh kepala sekolah untuk menentukan

alternatif dalam pengambilan keputusan berikutnya. Langkah kepala sekolah ini

sudah tepat sekali sesuai dengan apa yang dikemukakan oleh Arikunto dan Cepi

(2008:2) bahwa “evaluasi adalah kegiatan mengumpulkan informasi tentang

bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk

menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil sebuah keputusan

(Badrudin:2014).

Evaluasi hasil kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog, Evaluasi ini dilakukan

dengan cara mengecek keaktifan siswa dalam mengikuti latihan selama

ekstrakurikuler. Selain itu, evaluasi ini juga dilakukan dengan cara mewajibkan

peserta untuk membuat sebuah pagelaran yang itu dimainkan pada akhir semester

kemudian mencatat apa yang masih kurang baik dalam pelaksanaanya dan

kendala-kendala yang menghambat kegiatan ini. Setelah itu pengecekan kepada

setiap siswa baik secara individu maupun kelompok, guna untuk mengecek sejauh

mana tingkat pemahanan siswa terhadap materi yang sudah

disampaikan.Ekstrakurikuler seni Reyog ini diharapkan dapat memberikan hal

yang positif, dalam ketrampilan dan pengembangan bakat pada siswa SMKN 2

Wonogiri. Evaluasi memang sengaja dilakukan setiap akhir semester, agar semua

siswa dapat benar-benar memahami materi yang disampaikan.

Evaluasi yang dilakukan kepala sekolah ini sudah baik karena mengumpulkan

berbagai indikator tentang sukses dan gagalnya pencapaian tujuan. Penilaian

tentang hasil diambil dari beberapa pihak baik dari para pengampu kegiatan. Hal

ini selaras dengan pekataan Daryono (201: 52) yang menyatakan bahwa

“mengevaluasi, menilai semua kegiatan untuk menemukan indikator yang

menyebabkan sukses atau gagalnya pencapaian tujuan , sehingga dapat dijadikan

bahan kajian berikutnya. Dirumuskan solusi alternatif yang dapat meningkatkan

Page 15: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

11

kelemahan kelemahan yang ada dan meningkatkan kualitas keberhasilan dimasa

yang akan datang”.

Pengorganisasian Guru Pengampu kegiatan Ekstrakurikuler Reyog di SMK

Negeri 2 Wonogiri adalah sebagai berikut ;a.Pengampu kegiatan ekstrakurikuler

seni Reyog ditunjuk dari orang dalam sekolah yang berkompeten dan berasal dari

guru tamu.Pembagian tugas mengampu kegiatan ekstrakurikuler Reyog

ditentukan sesuai dengan keahlian masing-masing guru pengampu, selain itu juga

berdasarkan pengalaman mengajar mereka dalam bidang seni Reyog,pengampu

kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog ada enam guru pengampu.b.Jenis – jenis

tarian dalam kegiatan ekstrakurikuler Reyog di SMKN 2 Wonogiri adalah

sebagai berikut, dalam setiap pagelaran jenis tarian yang disuguhkan berbeda beda

tergantung dari tema dari pagelaran yang akan dilakukan dan tarian ditentukan

oleh koordinator beserta masukan dari guru pengampu tari dalam kegiatan

ekstrakurikuler tersebut.Jenis tariannya antara lain Tari Warok, Tari

Pujangganong, Tari Dadak merak, Tari Jathil dan Tari Kelanasewandhana

Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Reyog di SMK Negeri 2 Wonogiri

adalah sebagai berikut ;a.Jadwal pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Reyog

dilaksanakan setiap hari Senin sore satu minggu sekali.b.Administrasi kegiatan

ekstrakurikuler seni Reyog antara lain, daftar presensi peserta dan pengampu

4. PENUTUPPerencanaan kegiatan ekstrakurikuler Seni Reyog adalah sebagai berikut;a.

Penentuan berbagai jenis ekstrakurikuler telah diputuskan oleh Kepala Sekolah

salah satunya adalah ekstrakurikuler seni Reyog sesuai dengan koordinasi awal

dari Kepala Sekolah dan Waka Kesiswaan serta sesuai dengan POS,b.Guru

pengampu kegiatan ekstrakurikuler berasal dari dalam sekolah dan guru tamu

yang didatangkan dari luar sekolah yang sudah diseleksi sesuai dengan bidangnya

masing-masing.c.Program kerja dibuat oleh koordinator kegiatan

ekstrakurikuler.d.Penyusunan jadwal dilakukan oleh koordinator atas persetujuan

Kepala Sekolah dan Waka Kesiswaan.e.Penyusunan anggaran dilakukan untuk

berhasilnya kegiatan ekstrakurikuler, dana yang digunakan berasal dari anggaran

kegiatan sekolah.

Page 16: PENGELOLAAN EKSTRAKURIKULER SENI REYOG SINGO …eprints.ums.ac.id/69220/11/NASKAH PUBLIKASI.pdf · pada akhir semester. Kata kunci : seni reyog, ekstrakurikuler, pengelolaan ABSTRACT

12

ekstrakurikuler, agenda kegiatan, dan lembar penilaian kegiatan ekstrakurikuler

seni Reyog.c.Tahapan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler seni Reyog antara

lain ; tujuan, materi, langkah-langkah latihan, metode, media, pelaksanaan latihan

dan evaluasi hasil.

Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Ekstrakurikuler Seni Reyogt diketahui bahwa

evaluasi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Reyog di SMK Negeri 2 Wonogiri

adalah sebagai berikut:a.Evaluasi pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler Seni

Reyog. Kepala Sekolah melakukan supervisi terhadap kehadiran pengampu

ekstrakurikuler, ketepatan waktu mulai kegiatan dan berakhirnya kegiatan

ekstrakurikuler.b.Evaluasi hasil kegiatan. Pengampu ekstrakurikuler

melaksanakan penilaian kepada peserta kegiatan ekstrakurikuler menggunakan

lembar penilaian kemudian di setiap akhir semester diwajibkan untuk bisa

menampilkan pagelaran seni Reyog sebagai uji kompetensinya

DAFTAR PUSTAKA

Djamal, M.2015.Paradigma Penelitian Kualitatif.Yogjakarta: Pustaka Pelajar

Sukamdi. 2017 .Dasar – dasar Manajemen. Bandung : Humaniora

Athohillah, A. 2013. Dasar-Dasar Manajemen. Bandung: CV. Pustaka Setia

Sopiatin,P. 2010. Manajemen Belajar berbasis Kepuasan Siswa. Jakarta: Ghalia

Indonesia

Rido Kurnianto. 2017. Seni Reyog Ponorogo, Sejarah, Nilai dan Dinamika dari

Waktu ke Waktu, Yogyakarta: Buku Literia

Arikunto. Suharsimi. 2004. Prosedur Penelitian: Suatu pendekatan Praktek.

Bandung: Rineka Cipta.

Berger, Arthur Asa. 2000. Media and Communication Research Methods: An

Introduction to Qualitative and Quantitave Approach. California:

Sage Publication

BSNP. 2005. Permendiknas RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Isi untuk

Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta.