PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN...

46
PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX LAPORAN KERJA PRAKTEK Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan Oleh THERESIA YEKTI KINASIH NIM : 16.I1.0097 PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2019

Transcript of PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN...

Page 1: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN

TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK

SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT

XXX

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar Sarjana

Teknologi Pangan

Oleh

THERESIA YEKTI KINASIH

NIM : 16.I1.0097

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG

2019

Page 2: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

i

HALAMAN PENGESAHAN

PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN

FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT

XXX

Oleh:

THERESIA YEKTI KINASIH

NIM : 16.I1.0097

PROGRAM STUDI : TEKNOLOGI PANGAN

Laporan Kerja Praktek ini telah disetujui dan dipertahankan di hadapan sidang

penguji pada tanggal 24 Mei 2019

Semarang, 24 Mei 2019

Fakultas Teknologi Pertanian

Universitas Katolik Soegijapranata

Page 3: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan penyertaan yang

telah diberikanNya sehingga laporan kerja praktek yang berjudul “PENGARUH

BANYAKNYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA

PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX” dapat disusun dan

diselesaikan dengan tepat waktu. Kerja praktek merupakan mata kuliah yang berbobot 2 SKS

pada Program S1 Teknologi Pangan guna memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Teknologi Pangan Universitas Katolik Soegijapranata, dimana kerja praktek

dilaksanakan pada suatu perusahaan maupun lembaga agar memperoleh pengalaman bekerja

yang lebih baik serta melakukan pengamatan terhadap pekerjaan yang sesungguhnya. Kegiatan

kerja praktek ini dilaksanakan pada tanggal 2 Januari 2019 hingga 22 Februari 2019 atau

selama 44 hari di PT XXX plant Ciracas, Jakarta Timur.

Dalam pelaksanaan maupun penyusunan laporan Kerja Praktek, penulis mendapat bantuan,

pengalaman, pengetahuan, keterampilan, serta wawasan dari berbagai pihak yang terlibat

langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. R. Probo Y. Nugrahedi, STP., MSc. selaku Dekan Fakultas Teknologi Pertanian,

Program Studi Teknologi Pangan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

2. Ibu Dr. Ir. Ch. Retraningsih, MP. selaku dosen pembimbing yang dengan sabar

membimbing penulis dan selalu memberi nasihat terhadap penulis mengenai laporan kerja

praktek yang baik sehingga penulis dapat menghasilkan laporan yang baik.

3. Bapak Titan Wardhani yang mengeluarkan surat ijin bahwa penulis dapat melaksanakan

kerja praktek di perusahaan tersebut.

4. Ibu Maya Surjadewi selaku pembimbing pertama yang penulis temui dan selalu dengan

sabar mendidik, mengajarkan, dan membantu dalam banyak hal-hal baru selama kerja

praktek berlangsung sehingga penulis memperoleh ilmu-ilmu dan banyak belajar dari

pengalaman.

5. Mas Yoseph Anggit Yanno selaku pembimbing lapangan yang selama kerja praktek selalu

memberikan banyak sekali hal-hal baru lainnya dan dengan sabar membantu penulis dalam

menyelesaikan beberapa kasus yang terkadang penulis tidak mengerti.

6. Karyawan dan karyawati PT XXX pada plant Pasar Rebo maupun plant Ciracas yang telah

membantu penulis untuk dapat beradaptasi dengan lingkungan baru dan menciptakan

Page 4: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

iii

suasana yang baik sehingga penulis merasa nyaman melaksanakan kerja praktek di

perusahaan tersebut dan mampu mengurangi kecanggungan dalam berinteraksi.

7. Papa, Mama, dan Asri yang selalu mendoakan, mendukung, dan memberikan semangat

ketika penulis mulai merasa down dan menjadi inspirasi bagi penulis untuk menyelesaikan

laporan ini.

8. Marchellania Sulistyawan dan Denita Meyke Purnomo yang selalu menjadi partner dalam

bekerja dan berdebat maupun sahabat yang selalu siap membantu dan menghibur dalam

suka maupun duka.

Dengan demikian, penulis berharap bahwa laporan Kerja Praktek yang telah dibuat dan disusun

ini dapat membantu dalam memberikan pengetahuan maupun wawasan baru bagi pembaca

khususnya bagi keluarga besar Fakultas Teknologi Pertanian UNIKA Soegijapranata. Selain

itu, penulis juga menyadari bahwa masih banyaknya kesalahan dan keterbatasan dalam

pembuatan laporan ini, maka penulis mengharapkan adanya masukkan berupa kritikan maupun

saran. Akhir kata, penulis berharap bahwa laporan Kerja Praktek ini dapat memberikan manfaat

dan berguna bagi pembaca. Terimakasih.

Semarang, 24 Mei 2019

Penulis

Theresia Yekti Kinasih

Page 5: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................................ i

KATA PENGANTAR........................................................................................................... ii

DAFTAR ISI ....................................................................................................................... iv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL .............................................................................................................. viii

1. PENDAHULUAN.......................................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ........................................................................................................ 1

1.2. Tujuan Kerja Praktek .............................................................................................. 2

1.3. Tempat dan Waktu Pelaksanaan .............................................................................. 2

2. PROFIL PERUSAHAAN............................................................................................... 7

2.1. Sejarah Singkat ....................................................................................................... 7

2.2. Sejarah Panjang....................................................................................................... 7

2.3. Visi dan Misi .......................................................................................................... 9

2.3.1. Visi .................................................................................................................. 9

2.3.2. Misi ................................................................................................................. 9

2.4. Lokasi Perusahaan .................................................................................................. 9

2.6. Ketenagakerjaan.................................................................................................... 11

3. SPESIFIKASI PRODUK ............................................................................................. 13

3.1. Kental Manis......................................................................................................... 13

3.2. Susu UHT ............................................................................................................. 15

3.3. Susu Bubuk ........................................................................................................... 15

3.4. Susu Formula Khusus ........................................................................................... 16

4. PROSES PRODUKSI SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH ........................ 18

4.1. Permasalahan terhadap Supply Nitrogen pada Mesin Filler ................................... 18

5. PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN

FUNGI PADA PRODUK KENTAL MANIS KEMASAN POUCH ............................. 21

5.1. Latar Belakang ...................................................................................................... 21

5.2. Tujuan .................................................................................................................. 21

5.3. Metode .................................................................................................................. 22

5.3.1. Analisis Mesin Filling .................................................................................... 22

5.3.2. Analisis Oxygen Content dan Pertumbuhan Fungi .......................................... 22

5.4. Hasil Pengamatan.................................................................................................. 23

Page 6: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

v

5.4.1. Tabel Pengamatan .......................................................................................... 23

5.4.2. Kadar Oksigen dengan Persentase Deviasi Pertumbuhan Fungi...................... 23

5.5. Pembahasan .......................................................................................................... 24

6. KESIMPULAN DAN SARAN..................................................................................... 28

6.1. Kesimpulan ........................................................................................................... 28

6.2. Saran ..................................................................................................................... 29

7. DAFTAR PUSTAKA................................................................................................... 30

8. LAMPIRAN................................................................................................................. 32

8.1. Struktur Organisasi PT XXX ................................................................................. 32

8.2. Deskripsi Tugas dan Wewenang............................................................................ 33

8.3. Struktur Organisasi Quality Assurance (QA) ......................................................... 35

8.4. Deskripsi Tugas dan Tanggungjawab Quality Assurance....................................... 36

8.5. Penilaian dan Daftar Presensi Kehadiran ............................................................... 37

8.6. Hasil Plagscan ....................................................................................................... 37

Page 7: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kental Manis A .................................................................................................. 13

Gambar 2. Kental Manis B .................................................................................................. 14

Gambar 3. Full Cream C ..................................................................................................... 14

Gambar 4. Kental Manis D .................................................................................................. 14

Gambar 5. Kental Manis E .................................................................................................. 14

Gambar 6. Kental Manis F .................................................................................................. 14

Gambar 7. Susu Siap Minum Kotak .................................................................................... 15

Gambar 8. Susu Siap Minum Anak ..................................................................................... 15

Gambar 9. Susu Bubuk G .................................................................................................... 16

Gambar 10. Susu Bubuk Anak-anak .................................................................................... 16

Gambar 11. Susu Formula Khusus Ibu ................................................................................ 17

Gambar 12. Susu Formula Khusus Balita ............................................................................ 17

Gambar 13. Susu Formula Khusus Anak ............................................................................. 17

Gambar 14. Perbandingan antara Kadar Oksigen dengan Deviasi Pertumbuhan Fungi......... 24

Page 8: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Hasil Pengamatan Persentase Deviasi Pertumbuhan Fungi ..................................... 23

Page 9: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

1

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya zaman maka setiap perusahaan berusaha semakin giat dalam

meningkatkan kualitas teknologi dan sumber daya manusia. Kenyataannya, perkembangan

teknologi semakin pesat setiap harinya dan selalu berkesinambungan salah satunya dalam

bidang pangan, dimana setiap calon pekerja diharuskan siap dalam menghadapi segala

perubahaan yang terus terjadi. Selain itu pula, industri perusahaan terus berusaha untuk

semakin selektif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan melakukan

pemilihan tenaga kerja guna untuk mendapatkan tenaga kerja dengan tingkat kualitas tinggi

dan lebih baik. Sehingga salah satu cara dalam peningkatan kualitas tersebut yaitu diperlukan

pembangunan dalam diri tenaga kerja itu sendiri melalui pelatihan dan pengembangan

karakteristik agar terbentuknya kesiapan dan profesionalitas dalam diri tenaga kerja secara

perlahan namun pasti dan siap dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya sesuai

dengan bidang pendidikan yang telah ditekuni.

Oleh karena itu, setiap universitas selalu mempersiapkan mahasiswa/mahasiswi sedini

mungkin untuk dapat melatih dan menyesuaikan diri dengan dunia kerja. Begitu pula dengan

Universitas Katolik Soegijapranata dalam Fakultas Teknologi Pertanian, selain memberikan

ilmu melalui teori saja, didukung pula dengan adanya kegiatan praktikum di laboratorium

sehingga dapat membantu mahasiswa dalam menambah pengetahuan sekaligus menerapkan

kembali teori yang telah dipelajari sebelumnya. Namun, diperlukan pula pelatihan lainnya agar

setiap mahasiswa dapat merasakan dan mengembangkan teori maupun kemampuan pribadi

secara lebih baik. Salah satu penyaluran tersebut melalui Kerja Praktek (KP) yang dapat

dilaksanakan setelah setiap mahasiswa menempuh mata kuliah selama empat semester dengan

minimal SKS yang dimiliki sebanyak 85. Kerja Praktek tersebut dapat dilaksanakan pada

sebuah perusahaan maupun instansi yang sesuai dengan bidang yang sedang ditekuni.

Kesempatan Kerja Praktek yang diberikan bagi setiap mahasiswa ini diharapkan dapat

dimanfaatkan sebaik mungkin agar diharapkan dapat memperkecil mengenai knowledge gap

yang dimiliki oleh setiap calon Sarja Teknologi Pangan dan bidang yang dibutuhkan oleh

perusahaan maupun industri pangan.

Page 10: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

1.2. Tujuan Kerja Praktek

Tujuan dilakukan kerja praktek ini adalah diharapkan dapat menambah ilmu, pengetahuan,

serta pengalaman lainnya yang tidak pernah didapatkan selama kuliah, untuk mengetahui

bagaimana keamanan pangan penting diterapkan sehingga makanan tersebut tetap terjaga

dengan baik, serta belajar memahami dan menentukan penyelesaian terhadap suatu

permasalahan. Kerja praktek ini dilakukan fokus pada departemen Quality Assurance dalam

tema mengenai food safety yaitu “PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN

TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK KEMASAN POUCH PADA PT

XXX” di PT XXX plant Ciracas.

1.3. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Kerja praktek ini dilaksanakan pada salah satu perusahaan susu terbesar, yaitu PT XXX plant

Ciracas, Jakarta Timur, dengan pelaksanaan dimulai pada tanggal 2 Januari 2019 hingga 22

Februari 2019 atau selama 44 hari.

Page 11: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

7

2. PROFIL PERUSAHAAN

2.1. Sejarah Singkat

PT XXX merupakan salah satu anggota Friesland Campina dan perusahaan sekaligus produsen

dan pendistribusi susu bagi anak-anak maupun keluarga terbesar di dunia. Secara internasional,

PT XXX telah hadir dalam 28 negara dengan produknya yang berbahan dasar susu. Dan selama

95 tahun terakhir pula, PT XXX telah berkomitmen dalam berkontribusi membantu anak-anak

Indonesia dalam meraih potensi tertinggi mereka dengan selalu memberikan produk-produk

yang bernutrisi tepat. Karir PT XXX sendiri dimulai pada tahun 1992 ketika cooperative

Condens Fabriek Friesland mengimpor susu dengan merek Friesche Vlag dan kini telah

berganti menjadi Royal Friesland Campina.

Produk utama PT XXX sendiri berupa susu yang dibagi dalam beberapa kategori seperti bayi

berusia 0-6 bulan dan 6-12 bulan, balita berusia 1-3 tahun, anak-anak berusia 3-12 tahun, serta

ibu hamil maupun keluarga. Juga terdapat berbagai macam susu yang diproduksi seperti susu

kental manis yang dikemas dalam kaleng, pouch, dan sachet, susu UHT, susu bubuk, susu

steril, susu asam, susu formula bayi maupun balita, susu formulasi untuk ibu hamil, serta krimer

kental manis. Produk-produk tersebut telah menerapkan standar Good Maufacturing Practices

(GMP) yang artinya bahwa hasil produk tersebut telah menggunakan teknologi dengan proses

yang modern serta menerapkan sistem jaminan mutu dan keamanan produk sesuai yang

dijamin dengan sistem Food Safety System Certification (FSSC) dan menerapkan standar

produk yang ketat sesuai dengan regulasi yang berlaku.

2.2. Sejarah Panjang

Pada tahun 1870 para peternak sapi perah di Belanda bergabung dalam sebuah koperasi seluruh

wilayah Belanda. Pada zaman dahulu, teknologi belum begitu maju sehingga mesin pendingin

modern belum ditemukan, sehingga salah satu cara efektif untuk menjaga kualitas susu dan

meningkatkan daya jual yaitu dengan menjalin kerjasama dengan pihak lokal. Setiap saat

produksi susu terus meningkat dan harus melewati tahapan distribusi yang panjang sehingga

para peternak harus menjaga agar kualitas susu tersebut tetap baik, berkualitas, dan tahan lebih

lama. Selanjutnya, pada tahun 1913 terdapat setidaknya ada 30 koperasi yang mulai mendirikan

pabrik pengolahan susu di Leeuwarden yang kemudian diberi nama De Cooperatieve

Condensfabriek Friesland. Susu yang diproduksi dalam pabrik ini menggunakan metode

penguapan lalu dipasarkan di daerah lokal maupun internasional, salah satu produknya yaitu

Page 12: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

8

susu kental manis yang diekspor ke seluruh Eropa. Ditahun 1922, produk susu kental manis

kemasan kaleng mulai diekspor ke Hindia Belanda salah satunya adalah Batavia, Indonesia.

Agar produk tersebut lebih mudah diterima oleh pasar maupun masyarakat Indonesia, maka

produk tersebut diberi nama dengan nama lokal hingga akhirnya produk tersebut selalu dicari

oleh konsumen. Namun sayangnya, pengimpor susu kental manis harus terhenti akibat adanya

blokade kapal asing oleh pihak Jepang.

Kemudian pada tahun 1968, Cooperatieve Condensfabriek Friesland mulai membentuk ikatan

kerjasama dengan perusahaan lokal dengan mendirikan perusahaan susu di Indonesia. Hingga

pada tahun 1969 pabrik tersebut telah selesai dibangun pada salah satu kawasan di daerah

Jakarta Timur dan menjadi PT XXX plant Pasar Rebo. Pabrik tersebut mulai beroperasi dengan

menghasilkan produk susu kental manis pertama kali pada tahun 1971 dan dipasarkan ke

seluruh penjuru tanah air. Untuk mengembangkan pasarannya serta memenuhi kebutuhan

konsumen, pada akhirnya perusahaan ini membeli dan mengambil alih pada salah satu

perusahaan di Indonesia yang berada di daerah Jakarta Timur pada tahun 1976 yang dulu

pernah dibangun pada tanggal 5 November 1973. Sehingga PT XXX sendiri telah memiliki 2

pabrik di tempat yang berbeda.

Setelah berhasil dengan produk susu kental manis, PT XXX plant Pasar Rebo mencoba untuk

memproduksi produk baru lainnya seperti susu bubuk (spray dried whole milk) pada tahun

1979 dan susu pertumbuhan balita (GUM) dan IMF cokelat pada tahun 1988. Selain itu, ada

pula susu UHT siap saji yang mulai diproduksi di tahun 1991 pada plant Ciracas. Ditahun

berikutnya yaitu pada tahun 1998, PT XXX menambahkan varian kemasan baru pada produk

susu kental manis yang dikemas dalam kemasan sachet. Lalu pada tanggal 1 September 2003

PT Foremost Indonesia mengganti namanya menjadi PT XXX plant Ciracas dan beberapa

perusahaan ikut bergabung di bawah naungan PT XXX ini. PT XXX juga telah memproduksi

produk lainnya seperti sweetened condensed creamer pada tahun 2005. Dan pada tahun 2010,

terjadi pembaharuan terhadap identitas atau logo produk PT XXX.

Kemudian, pada tahun 2013 PT XXX mendistribusikan dan memasarkan susu pertumbuhan

untuk anak-anak. Dan pada tahun 2014, PT XXX juga mulai meluncurkan produk lainnya yaitu

FF Suprima. Pada tahun 2015, diluncurkan inovasi baru lainnya yaitu berupa easy open lid

pada susu kental manis berkemasan kaleng sehingga memudahkan para konsumen untuk

membuka maupun menutup kembali serta meminimalisasikan kontak dengan lingkungan luar

Page 13: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

9

sehingga produk tetap higienis. Selanjutnya, perusahaan ini mulai mengeluarkan variasi rasa

baru kembali pada susu UHT siap saji pada tahun 2016 dan kembali mengubah ukuran kemasan

pouch menjadi lebih besar yaitu 225 ml. Pada tahun 2017, PT XXX meluncurkan varian rasa

baru pada produk susu kental manis dan pada susu UHT pada tahun 2018 lalu. Produk terbaru

lainnya yaitu berupa krimer kental manis dengan varian rasa lain pada bulan September 2018

yang dikemas dalam kemasan sachet 40 gram.

PT XXX juga menerapkan Total Quality Management yang berarti bahwa dalam memproduksi

susu perusahaan ini menggunakan teknologi mutakhir serta tersterilisasi secara baik dari awal

hingga akhir produk agar terhindar dari berbagai macam kontaminasi. Oleh karena itu dalam

proses produksi tersebut, perusahaan ini menerima Good Manufacturing Practices (GMP) dari

pemerintah sebagai salah satu perusahaan yang baik dalam mengendalikan mutu produknya.

Perusahaan ini pula juga menerapkan Keamanan Pangan FSSC 22000:2010, Sistem

Manajemen Lingkungan ISO 14001:2004, Sistem FoQus FrieslandCampina, Sistem

Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja (SMK3), Manajemen Perubahan, dan Sistem

Jaminan Halal (SJH) LPPOM MUI. Dengan sistem tersebut menyebabkan PT XXX berhasil

menjadi produk yang mendapatkan kepercayaan serta kepopuleran yang tinggi oleh masyarakat

Indonesia.

2.3. Visi dan Misi

2.3.1. Visi

Visi yang dimiliki oleh PT XXX yaitu untuk menjadi perusahaan susu nomor satu di Indonesia

dan menyediakan produk bergizi bagi keluarga Indonesia.

2.3.2. Misi

Misi yang dimiliki oleh PT XXX ialah berkomitmen untuk menyediakan produk bergizi yang

terjangkau bagi keluarga Indonesia, mendukung peningkatan kualitas kehidupan peternak, dan

berkontribusi pada kelangsungan kehidupan yang lebih baik bagi generasi masa depan.

2.4. Lokasi Perusahaan

PT XXX memiliki dua pabrik yang beroperasi pada tempat yang berbeda. Pada pabrik pertama

merupakan pabrik yang pertama kali didirikan dan menjadi pabrik pusat yang berlokasi di

daerah di Jakarta Timur dengan memproduksi susu bubuk maupun susu kental manis

berkemasan sachet. Sedangkan salah satu pabrik lainnya terletak pada daerah yang sama

Page 14: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

10

dengan pabrik pertama hanya berbeda lokasi daerahnya. Di pabrik tersebut biasanya

memproduksi susu kental manis berkemasan kaleng dan pouch, serta susu UHT siap minum.

Bangunan PT XXX plant Ciracas memiliki beberapa bagian yang terdiri dari ruang perkantoran

dan ruang produksi, gudang, masjid, toilet, laundry, ruang loker karyawan, kantin, pos satpam,

serta tempat parkir. Pada ruang produksi terdapat beberapa tempat proses seperti proses

pembuatan susu kental manis maupun UHT, penerimaan fresh milk, ruang pengisian dan

pengemasan produk susu pada kemasan botol dan karton, produk kental manis pada kemasan

pouch, botol, dan kaleng, ruang pembuatan kaleng, ruang palletizing. Selain itu, terdapat pula

ruang laboratoriun QC fresh milk dan laboratorium QC in process. Sedangkan warehouse

terletak pada sebelah utara pabrik, dimana pada tempat tersebut merupakan tempat

penyimpanan raw materials maupun terdapat ruangan keeping sample.

2.5. Struktur Organisasi

Setiap perusahaan tentunya memiliki sebuah stuktur organisasi. Struktur organisasi tersebut

dapat digunakan dalam pembagian kerja, menunjukkan suatu fungsi dan aktivitas yang berbeda

di setiap tingkatnya, serta menunjukkan tingkat spesialis aktivitas kerja. Pada PT XXX sendiri,

struktur organisasi yang digunakan berupa organisasi lini atau garis yang setiap tingkatnya

dihubungkan langsung secara vertikal, yaitu dari pimpinan tertinggi hingga jabatan di

bawahnya. Berikut struktur organisasi yang digunakan oleh PT XXX adalah lampiran 8.1.

Berdasarkan struktur organisasi tersebut, terdapat adanya perbedaan jabatan, wewenang,

kewajiban, dan tangungjawab yang berbeda pada setiap karyawan. Jabatan tertinggi terdapat

pada President Director yang membawahi beberapa bagian lainnya seperti Operation Director,

Marketing Director, Finance and Administration Director, Human Resource and General

Affairs Director, Corporate Affair Director, Legal Director, Sales Director CD, dan Sales

Director SN. Berikut adalah deskripsi tugas dan wewenang setiap bagian adalah lampiran 8.2.

Selain itu, Departemen Quality Assurance (QA) PT XXX dibawahi oleh Direktur Utama tetapi

juga dipimpin oleh para manajer yang bertugas untuk mengkoordinasi para staff. Bagan

struktur organisasi Quality Assurance (QA) dapat dilihat pada lampiran 8.3. Adapula QA

bertugas untuk mengendalikan serta mempertahankan mutu produk maupun keamanan pangan

sehingga dapat menghasilkan produk yang baik, aman, dan dapat diterima oleh masyarakat.

Berikut adalah tugas dan tanggung jawab Quality Assurance adalah lampiran 8.4.

Page 15: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

11

2.6. Ketenagakerjaan

Sedangkan para pekerja yang bekerja di bawah perusahaan PT XXX berasal dari berbagai

daerah berbeda, baik dalam negeri maupun luar negeri yang sebagian besarnya berasal dari

Indonesia. Sedangkan untuk para calon karyawan sendiri akan dilakukan pengujian terlebih

dahulu dibawah tanggung jawab HRD dan departemen yang bersangkutan, sesuai dengan

penempatannya. Karyawan yang akan diterima sebagai karyawan tetap harus menjalani masa

percobaan dengan kurun waktu selama kurang lebih 3 bulan. Untuk status pekerja yang berada

di perusahaan PT XXX sendiri dibedakan menjadi dua kategori, yaitu pekerja tetap yang telah

menyelesaikan masa percobaan dan diangkat melalui surat ketetapan, dan pekerja kontrak yang

bekerja sesuai dengan kontrak, artinya bahwa ketika masa kontrak kerja telah usai, pekerja

tersebut dapat memperpanjang masa kontraknya atau menyelesaikan kontrak tersebut sesuai

dengan keputusan perusahaan.

Bagi setiap karyawan akan diberikan gaji sesuai dengan tingkatan yang telah ditentukan oleh

perusahaan pada setiap bulannya. Selama satu kali dalam setiap tahunnya, perusahaan akan

melakukan penilaian terhadap kinerja para karyawan yang kemudian akan menentukan

kenaikan gaji pada karyawan tersebut. Penilaian-penilaian yang dimaksud tersebut meliputi

prestasi, masa kerja, serta kecakapan para karyawan selama bekerja. Selain itu, faktor kenaikan

gaji juga dapat diberikan apabila para karyawan mampu meningkatkan nilai produksi di pasar

atau terjadi kenaikan angka indeks konsumen yang signifikan yang dikeluarkan oleh

pemerintah terhadap perusahaan tersebut.

Ada pula jumlah jam kerja bagi seluruh karyawannya pada tiap minggunya yaitu selama 40

jam, dimana para pekerja memiliki jumlah 5 hari kerja dengan tiap 1 hari kerja selama 8 jam.

Untuk para karyawan kantoran dimulai pada pukul 08.00 hingga pukul 16.30. Sedangkan shift

untuk para pekerja yang bekerja dibidang produksi memiliki 3 kategori shift yaitu :

Shift pertama : 07.00 – 15.00

Shift kedua : 15.00 – 23.00

Shift ketiga : 23.00 – 07.00

Untuk jam istirahat bagi para karyawan baik yang berada di kantor maupun bagian produksi

adalah sama, yaitu pukul 12.00 – 13.00. Sedangkan pada hari Jumat dilakukan pengecualian

Page 16: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

12

bahwa jam istirahat dapat lebih dari jam 13.00 karena beberapa karyawan terlebih dahulu

melaksanaan ibadah jumat di mushola.

Apabila seorang karyawan memiliki waktu bekerja lebih dari 40 jam selama seminggu, maka

karyawan tersebut berhak untuk diberikan upah lembur sesuai dengan ketentuan yang telah

ditetapkan oleh perusahaan. Produksi susu di PT XXX sendiri tetap berjalan pada hari minggu,

hari besar nasional, maupun hari besar keagamaan, sehingga beberapa pekerja akan memiliki

jam kerja yang lebih dari 40 jam, oleh karena itu akan diberikan upah lebih yaitu upah lembur.

Besaran upah lembur yang akan diberikan tersebut juga mempunyai faktor pengali, yaitu 2 atau

3 per jam kerja, disesuaikan dengan hari raya saat itu. Selain itu, PT XXX juga menyediakan

fasilitas lainnya, yang mampu menunjang kebutuhan para karyawan, seperti menyediakan

sarapan, makan siang, maupun makan malam. Para karyawan yang bekerja di perusahaan

tersebut juga sering kali mendapatkan produk susu secara gratis hasil produksi sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

Selain hari kerja, para karyawan PT XXX juga mendapatkan kesempatan untuk menggunakan

cuti mereka setiap tahunnya sebanyak 12 hari dan tetap mendapatkan upah penuh jika telah

bekerja selama 12 bulan penuh. Cuti tersebut tidak dapat dikumpulkan untuk tahun berikutnya,

namun harus diambil dalam setahun penuh tersebut yang telah menjadi haknya untuk

digunakan. Sedangkan bagi karyawan wanita, mendapatkan hak untuk cuti masa hamil selama

tiga bulan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan. Fasilitas lainnya yang diberikan oleh

PT XXX yaitu jaminan sosial yang akan diterima oleh karyawan ketika telah mencapai usia

pensiun yaitu 55 tahun dengan berhak mendapatkan pesangon atau uang pensiun.

Ada pula tunjangan lain yang diberikan kepada para karyawan selain tunjangan pensiun, yaitu

asuransi kecelakaan, tunjangan hari raya, maupun tunjangan akhir tahun. PT XXX juga

menyediakan klinik serta pengecekan kesehatan maupun obat-obatan yang tidak dikenakan

biaya sepersen pun bagi para karyawan. Karyawan harus bertanggung jawab penuh dalam

mematuhi peraturan yang telah ditetapkan. Jika didapati seorang karyawan melakukan

pelangaran ataupun tidak menaati peraturan, maka sepatutnya karyawan tersebut akan

dikenakan sanksi, baik itu secara tertulis maupun secara lisan, sesuai dengan bobot kesalahan

yang telah diperbuatnya.

Page 17: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

13

3. SPESIFIKASI PRODUK

PT XXX telah berhasil dalam memproduksi beberapa varian susu, baik itu untuk anak-anak

maupun untuk dewasa. Produk susu yang diproduksi pada plant Pasar Rebo berupa susu bubuk

yang terdiri dari tiga macam yaitu base nutrition powder contohnya berupa susu bubuk full

cream dan susu bubuk instan, enhanced nutrition powder contohnya susu bubuk formula

lanjutan, susu pertumbuhan remaja, dan creamer. Selain itu, PT XXX pada plant Ciracas juga

memproduksi produk lainnya seperti susu kental manis yang dikemas dalam kaleng maupun

pouch, dan susu UHT siap minum.

3.1. Kental Manis

Susu kental manis merupakan produk pertama kali dan telah lama diproduksi. Sebenarnya, susu

kental manis digunakan sebagai salah satu pelengkap sajian yang biasanya sering

dikombinasikan juga dengan bahan makanan lainnya ataupun digunakan sebagai penamabah

kelezatan cita rasa pada makanan dan minuman. Terdapat beberapa varian dari susu kental

manis ini seperti Kental Manis A yang dapat dilihat pada Gambar 2., Kental Manis B Cokelat

yang dapat dilihat pada Gambar 3., dan Full Cream C yang dapat dilihat pada Gambar 4. Pada

ketiga varian produk tersebut dikemas dalam kemasan sachet 40 gram, kemasan kaleng 370

gram, dan kemasan pouch 560 gram. Selain itu ada pula varian lainnya lagi seperti Kental

Manis D yang dapat dilihat pada Gambar 5., Kental Manis E yang dapat dilihat pada Gambar

6., dan Kental Manis F yang dapat dilihat pada Gambar 7. Pada ketiga varian terakhir ini

biasanya sering dikemas dalam kemasan kaleng 370 gram. Susu kental manis dapat dikonsumsi

dalam segala usia namun tidak dikonsumsi oleh bayi berusia 0-12 bulan atau bukan merupakan

produk pengganti ASI. Setelah dibuka, kemasan harus disimpan di dalam lemari pendingin

agar dapat dikonsumsi maksimal 2 minggu apabila tidak terjadi perubahan bau dan rasa.

Berikut adalah beberapa gambar varian susu kental manis :

Gambar 1. Kental Manis A

Page 18: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

Gambar 2. Kental Manis B

Gambar 3. Full Cream C

Gambar 4. Kental Manis D

Gambar 5. Kental Manis E

Gambar 6. Kental Manis F

Page 19: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

3.2. Susu UHT

Ada pula susu UHT atau susu siap minum juga diproduksi oleh PT XXX guna untuk

melengkapi asupan gizi masyarakat. Terdapat beberapa varian produk susu UHT ini seperti

susu siap minum yang dapat dilihat pada Gambar 8. dengan kemasan kotaknya memiliki

ukuran yang berbeda-beda yaitu 225 ml dan 900 ml. Pada tutup kemasan berukuran 900 ml

tersebut didesain menggunakan sistem combibloc lid yang berfungsi untuk memudahkan dalam

membuka maupun menutup kemasan sekaligus menjaga agar kemasan tidak mudah tumpah.

Selain itu terdapat juga susu siap minum yang ditujukan untuk anak-anak yang dapat dilihat

pada Gambar 9. yang dikemas dalam karton kotak berukuran 180 ml dan dalam kemasan botol

berukuran 115 ml. Susu ini dianjurkan untuk tidak dikonsumsi oleh bayi berusia 0-12 bulan.

Berikut adalah beberapa gambar varian susu UHT :

Gambar 7. Susu Siap Minum Kotak

Gambar 8. Susu Siap Minum Anak

3.3. Susu Bubuk

PT XXX juga menyediakan susu bubuk yang dikemas terlebih dahulu menggunakan

aluminium foil guna untuk mencegah produk dari kontaminasi lingkungan luar sehingga tetap

steril. Ada beberapa varian susu bubuk tersebut seperti Susu Bubuk G yang dapat dilihat pada

Gambar 10., dengan berat bersihnya yaitu 400 gram yang dikemas pada bagian luarnya

menggunakan karton kotak, yang dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga. Selain itu,

Page 20: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

ada pula Susu Bubuk Anak-anak yang dapat dilihat pada Gambar 11., dengan berat bersihnya

yaitu 800 gram yang juga dikemas pada bagian luarnya menggunakan karton kotak. Susu

bubuk tersebut tidak dianjutkan untuk dikonsumsi oleh bayi berusia 0-12 bulan. Berikut adalah

beberapa gambar varian susu bubuk :

Gambar 9. Susu Bubuk G

Gambar 10. Susu Bubuk Anak-anak

3.4. Susu Formula Khusus

PT XXX juga memproduksi susu formula khusus untuk ibu hamil guna untuk menjaga serta

merawat kondisi sang bayi selama berada dalam kandungan maupun setelah kelahiran dengan

selalu menyediakan asupan gizi yang seimbang dan selalu terjaga dengan baik terhadap sang

ibu. Terdapat beberapa varian dari susu formula khusus ini seperti Susu Formula Khusus Ibu

yang dapat dilihat pada Gambar 12., dengan berat bersihnya yaitu 200 gram dan dikemas

menggunakan aluminium foil serta karton kotak. Selain itu, ada pula susu formula khusus yang

ditujukan bagi balita maupun anak-anak guna untuk mendukung masa pertumbuhan serta

aktivitasnya seperti Susu Formula Khusus Balita yang dapat dilihat pada Gambar 13. dan Susu

Formula Khusus Anak yang dapat dilihat pada Gambar 14., dengan masing-masing produk

tersebut memiliki berat bersih yaitu 800 gram dan dikemas dengan menggunakan aluminium

foil sebagai kemasan primer yang berfungsi untuk mencegah produk terkontaminasi dari

lingkungan luar serta karton kotak sebagai kemasan sekunder. Berikut adalah beberapa gambar

varian susu formula khusus :

Page 21: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

Gambar 11. Susu Formula Khusus Ibu

Gambar 12. Susu Formula Khusus Balita

Gambar 13. Susu Formula Khusus Anak

Page 22: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

18

4. PROSES PRODUKSI SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH

4.1. Permasalahan terhadap Supply Nitrogen pada Mesin Filler

Susu segar merupakan salah satu bahan makanan yang mengandung berbagai macam zat

makanan secara lengkap serta seimbang seperti adanya kandungan protein, lemah, karbohidrat,

vitamin, dna mineral. Susu segar yang belum melalui proses pengolahan akan mudah

mengalami kerusakan akibat tingginya zat gizi yang dimiliki sehingga dapat dimanfaatkan oleh

mikroorganisme untuk tumbuh dan berkembang biak. Sehingga susu dalam waktu yang singkat

mudah mengalami kerusakan dan tidak layak dikonsumsi lagi (Wulandari et al., 2016). Oleh

karena itu, untuk mencegah dan mengurangi terjadinya kerusakan dalam waktu yang singkat,

susu sebaiknya diolah untuk menghabat adanya mikroorganisme yang dikhawatirkan akan

tumbuh.

Sweetened condensed milk adalah salah satu olahan susu yang dengan cara menghilangkan

sebagian besar kandungan air hingga 60% yang kemudian ditambahkan dengan gula sebanyak

40-50% yang berfungsi sebagai pengawet. Ketersediaan air bebas yang rendah dengan

kandungan gula yang tinggi merupakan salah satu cara untuk dapat mencegah pertumbuhan

mikroorganisme. Namun, dengan adanya kandungan gula yang cukup tinggi tersebut pula,

dalam pengolahannya susu kental manis tidak perlu lagi dilakukan sterilasi, melainkan hanya

perlu perlakuan pasteurisasi (Dina & Nermeen, 2016; Xu et al., 2014). Pemanasan yang tidak

terlalu tinggi tersebut memungkinkan adanya pula beberapa mikroorganisme yang mampu

bertahan biasanya golongan xerophilic fungi dan yeast. Menurut Bylund (2016), susu kental

manis yang baik seharusnya memiliki ciri-ciri seperti berwarna kekuningan hingga cokelat

kekuningan seperti warna pada mayonnaise. Setelah melalui tahap pembuatannya, produk susu

kental manis perlu dikemas juga untuk mencegah terjadinya kontak dengan lingkungan luar

dan tahan lama.

Sejak dulu, produk susu kental manis dikemas dalam kemasan kaleng, oleh karena itu kemasan

tersebut harus bersih dan telah disterilisasi sebelum proses pengisian (Bylund, 2016). Namun,

seiring dengan berkembangnya zaman, kemasan yang digunakan untuk produk susu kental

manis telah mengalami banyak perubahan, seperti dikemas dalam sachet maupun pouch. Pada

PT XXX sendiri, produk susu kental manis tersebut dikemas dalam berbagai tempat seperti

kaleng dan sachet. Salah satu inovasi baru yang dilakukan ialah pengemasan susu kental manis

ke dalam kemasan pouch berukuran 560 gram. Bahan dasar kemasan pouch

Page 23: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

19

yang akan bersentuhan langsung dengan produk merupakan kemasan primer yang harus dalam

keadaan bersih. Cara yang dilakukan untuk membersihkan aluminium foil kemasan sebelum

bersentuhan dengan produk ialah dengan menggunakan radiasi ultra violet dengan cara

melewatkan kemasan pouch di bawahnya.

Proses pengemasan berlangsung ketika operator mesin dinyalakan. Kemudian mesin akan

bergerak menarik lembaran kemasan pouch yang selanjutnya akan dilipat menjadi dua bagian

dan diarahkan untuk dilakukan penyegelan agar kemasan pada bagian depan dan belakang

dapat menyatu. Proses penyegelan pertama dilakukan untuk merekatkan kemasan pada bagian

bawah yang digunakan sebagai pondasi awal. Lalu, penyegelan berikutnya dilakukan pada

kemasan di bagian kanan dan kiri. Mesin kembali menggerakan setiap kemasan menuju ke

proses selanjutnya yaitu pada tahap pengisian. Sebelum dilakukan pengisian, kemasan pouch

pada bagian atas harus dalam keadaan terbuka yang kemudian ditarik dengan menggunakan

suatu mesin vakum berukuran kecil, setelah itu dipasangkan cap (penutup botol) pada bagian

atas samping kiri. Selanjutnya, kemasan tersebut bergerak menuju bagian filling dimana pada

bagian atas kemasan pouch tersebut terdapat sebuah dua jenis pipa yang berbeda ukuran dan

fungsi, yaitu pipa pengisian susu kental manis dan pipa penyuplaian nitrogen.

Ketika kemasan pouch tepat berada di bawah pipa tersebut, maka susu kental manis akan

dimasukkan ke dalamnya. Selain itu, pada saat penyuplaian susu kental manis, akan

disemprotkan pula udara nitrogen secara bersamaan. Pengisian susu kental manis serta

penyuplaian nitrogen dilakukan secara bertahap, yaitu setengah pada pengisian pertama dan

setengah lagi pada pengisian kedua dalam satu kemasan pouch yang sama. Adanya

penambahan nitrogen ke dalam produk bertujuan untuk mengurangi adanya udara lain seperti

oksigen yang masuk ke dalam kemasan karena tingginya kandungan oksigen dapat

menyebabkan mikroorganisme dalam kemasan dapat tumbuh dengan cepat (Murray et al.,

1983). Kemudian pada tahap akhir, ketika pengisian susu kental manis telah selesai, dilakukan

sealing berlanjut pada kemasan pouch bagian atas dengan suhu tinggi yang selanjutnya

dilakukan cooling pula pada kemasan pouch bagian atas agar produk susu kental manis dapat

tertahan di dalam kemasan.

Namun, permasalahan yang sering terjadi selama proses pengisian susu kental manis ke dalam

kemasan pouch adalah bahwa mesin pada salah satu line sering mengalami pemberhentian

operasi. Mesin utama harus dimatikan akibat adanya kesalahan yang terjadi pada salah satu

Page 24: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

20

bagian mesin yaitu pada bagian mesin vakum. Ketika mesin vakum yang digunakan tidak dapat

menarik kemasan pouch pada bagian atas secara sempurna, hal tersebut menyebabkan kemasan

tidak dapat terbuka dengan benar, sehingga produk susu kental manis tidak dapat terisi dengan

baik ke dalam kemasan. Pada saat mesin utama harus dimatikan secara total, menyebabkan

seluruh mesin berhenti bekerja, begitu pula dengan pipa penyuplaian nitrogen. Selain itu,

permasalahan ini pula mengakibatkan bahwa kemasan pouch lainnya yang sedang dalam

kondisi terbuka dapat menyebbakan adanya udara lain di sekitar area masuk ke dalam kemasan

dan berkontak langsung dengan susu kental manis, salah satunya adalah oksigen.

Selanjutnya, oksigen yang telah masuk ke dalam kemasan akan terperangkap dalam waktu

yang lama di dalam kemasan tersebut. Hasil produksi tersebut kemudian akan dibawa ke

ruangan keeping sampling untuk dilakukan pengujian berupa kadar oksigen dengan

menggunakan alat oxygen meter. Pertama yang dilakukan yaitu dilakukan kalibrasi pada alat

tersebut, kemudian kemasan pouch harus diletakkan dalam keadaan tegak dan jarum

dimasukkan ke dalam kemasan. Meletakkan kemasan dalam keadaan tegak dilakukan karena

jarum tidak boleh bersentuhan langsung dengan produk yang dikhawatirkan dapat mengganggu

pengukuran kadar oksigen. Pengukuran ini dilakukan sebanyak dua kali. Lalu presentase angka

kadar oksigen akan tertera pada layar. Berdasarkan penelitian Dina & Mermeen (2016), mold

yang dapat ditemukan pada susu kental manis yaitu Aspergillus flavus, Aspergillus fumigates,

Aspergillus niger, Aspergillus terreus, Penicillium spp, dan Mucor. Selain itu, ada pula yeast

yang dapat tumbuh pada susu kental manis seperti Saccharomyces, Rhodotorulla, Candida,

dan Torrulopsis.

Page 25: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

21

5. PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN

FUNGI PADA PRODUK KENTAL MANIS KEMASAN POUCH

5.1. Latar Belakang

Kualitas suatu produk makanan merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan bahwa

makanan tersebut masih layak dikonsumsi atau tidak serta masih memiliki nilai gizi bagi tubuh.

Selain itu, kualitas makanan yang baik tentu saja bahwa makanan tersebut belum mengalami

kerusakan. Pada produk susu kental manis yang masih baik memiliki warna kekuningan atau

cokelat kekuningan, tidak ditumbuhi oleh mikroba, maupun mengalami pencokelatan (Bylund,

2016; Kalyankar et al., 2016). Namun, susu kental manis yang telah mengalami kerusakan akan

terdapat mold maupun yeast yang tumbuh dan berkembang biak di dalamnya. Salah satu faktor

penyebab adanya pertumbuhan dan perkembangbiakan fungi akibat adanya kontak antara

produk dengan udara luar seperti oksigen. Menurut Murray et al. (1983), bahwa adanya

kandungan oksigen pada produk susu harus dihilangkan karena dapat mengurangi

kemungkinan mikroorganisme untuk tumbuh dan berkembang biak.

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan tingginya kandungan oksigen pada susu kental

manis sehingga menyebabkan mikroorganisme seperti fungi dapat mengkontaminasi, di

antaranya yaitu adanya udara lain dari lingkungan luar yang masuk ke dalam produk susu

kental manis dan kurangnya penyuplaian nitrogen. Suplai nitrogen dilakukan bersamaan

dengan saat pengisian susu kental manis ke dalam kemasan, dimana hal tersebut menjadi salah

satu faktor penentu kualitas susu kental manis agar memiliki umur simpan lebih lama akibat

mencegah tingginya kadar oksigen yang masuk ke dalam kemasan. Selain itu, menyuplaian

nitrogen secara maksimal ditentukan dengan keadan mesin. Apabila mesin filler sering

mengalami kerusakan atau gap dapat menyebabkan pipa nitrogen akan berhenti menyuplai

nitrogen dan akan memberikan kesempatan bagi udara lain dari lingkungan luar seperti oksigen

untuk berkontak dengan produk.

5.2. Tujuan

Tujuan dari kerja praktek pada sub divisi Quality Assurance adalah untuk menjamin produk

susu kental manis layak konsumsi, untuk mengetahui penyebab kadar oksigen yang tinggi pada

susu kental manis sehingga dapat menurunkan kualitas mutu, serta untuk mengetahui dampak

negatif bagi kesehatan.

Page 26: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

22

5.3.Metode

5.3.1. Analisis Mesin Filling

Langkah pertama yang dilakukan adalah proses pengisian susu kental manis tersebut diamati

dengan benar, apakah telah bekerja dengan baik atau tidak. Parameter pengamatan sendiri

meliputi kinerja pada bagian mesin vakum yang bertujuan untuk membuka kemasan bagian

atas harus sempurna dan tekanan nitrogen yang disuplaikan ke dalam kemasan harus sesuai

dengan ketentuan yaitu berkisar 2 bar. Selanjutnya, ketika mesin mengalami gangguan dan

harus dimatikan, alat pengukur tekanan nitrogen diamati apakah ikut berhenti bekerja atau

tidak. Kemudian, ketika mesin kembali dinyalakan, diamati dan dicatat tekanan nitrogen

pertama kali yang diberikan melalui alat pengukur tekanan nitrogen.

5.3.2. Analisis Oxygen Content dan Pertumbuhan Fungi

Langkah pertama yang dilakukan adalah sampel susu kental manis dari ruangan produksi

diambil setelah satu kali batch dilakukan, kemudian disimpan dalam ruangan keeping sample

selama 14 hari. Selanjutnya, untuk analisa pengujian terhadap oxygen content dilakukan

kalibrasi terhadap alat oxygen meter terlebih dahulu. Lalu masing-masing sampel susu kental

manis kemasan pouch diletakkan dalam keadaan berdiri tegak dan jarum kecil pada alat oxygen

meter tersebut dimasukkan pada bagian atas kemasan pouch, diusahakan agar jarum tersebut

tidak bersentuhan langsung dengan sampel susu kental manis untuk mencegah terjadinya

gangguan yang dapat mempengaruhi hasil kadar oksigen. Kadar oksigen yang tertera pada alat

tersebut diamati. Pengujian ini dilakukan sebanyak 2 kali pada setiap kemasan. Selanjutnya

untuk mengetahui pertumbuhan fungi, masing-masing kemasan sampel susu kental manis

dibuka serta diamati ciri-ciri fisik secara visual mengenai perubahan ataupun perbedaan pada

sampel tersebut. Pengamatan tersebut kemudian dicatat.

Page 27: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

23

5.4.Hasil Pengamatan

5.4.1. Tabel Pengamatan

Tabel 1. Hasil Pengamatan Persentase Deviasi Pertumbuhan Fungi

Bulan Batch Deviasi %Deviasi

Januari 65 0 0,000%

Februari 65 0 0,000%

Maret 77 2 2,597%

April 87 0 0,000%

Mei 101 0 0,000%

Juni 88 0 0,000%

Juli 105 0 0,000%

Agustus 120 2 1,667%

September 117 0 0,000%

Oktober 101 0 0,000%

November 82 5 6,098%

Desember 33 0 0,000%

Berdasarkan tabel hasil pengamatan, diketahui bahwa data tersebut didapatkan dengan

melakukan pengamatan selama satu tahun, dimulai dari bulan Januari hingga Desember dengan

pada setiap batch-nya memiliki volume produksi yang berbeda-beda. Selain itu, dapat

diketahui juga bahwa ditemukannya hasil deviasi terhadap pertumbuhan fungi yang terdapat

pada bulan Maret sebesar 2 dengan nilai persentase deviasi 2,597%; bulan Agustus sebesar 2

dengan nilai persentase deviasi 1,667%; dan bulan November sebesar 5 dengan nilai persentase

deviasi 6,098%. Sedangkan pada bulan lainnya tidak ditemukan adanya pertumbuhan fungi

yang berarti bahwa tidak ada hasil deviasi yang didapatkan sehingga nilai persentase deviasi

adalah 0%. Penentuan nilai persentase deviasi dilakukan dengan pembagian antara jumlah

deviasi dengan jumlah batch produksi yang kemudian dikalikan dengan 100%.

5.4.2. Kadar Oksigen dengan Persentase Deviasi Pertumbuhan Fungi

Berdasarkan pada Tabel 2. di atas, telah didapatkan data mengenai nilai besaran deviasi selama

satu tahun penuh. Sehingga untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara penyebab

pertumbuhan fungi dengan faktor kandungan oksigen yang terdapat dalam produk susu kental

manis kemasan pouch dapat dilihat pada Gambar 15. Nilai besaran deviasi tersebut diartikan

sebagai besarnya jumlah sampel yang mengalami perbedaan variasi.

Page 28: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

24

Gambar 14. Perbandingan antara Kadar Oksigen dengan Deviasi Pertumbuhan Fungi

5.5. Pembahasan

Susu kental manis merupakan salah satu olahan yang berasal dari susu segar dengan umur

simpan yang dimiliki relatif lebih lama akibat adanya penambahan gula serta melalui proses

pasteurisasi, jika dibandingkan dengan susu tanpa pengolahan. Namun, pengolahan tersebut

tidak menjamin bahwa susu kental manis bersih dari segala gangguan, baik dari dalam maupun

dari luar. Oleh karena itu, selain proses pengolahannya, produk susu kental manis pun perlu

dijaga agar tetap dalam kondisi yang cukup baik agar tidak terjadi kontaminasi yang dapat

menyebabkan mikroorganisme seperti fungi untuk tumbuh dan berkembang biak. Salah satu

hal lain yang perlu diperhatikan ialah kondisi saat pengisian produk susu kental manis ke dalam

kemasan yang seharusnya juga dijaga dengan benar seperti lingkungan di sekitar ruang

produksi yang harus tetap dalam keadaan bersih dan memastikan bahwa mesin bekerja dengan

baik. Dengan begitu diharapkan pula bahwa pada bagian pipa penyuplai nitrogen dapat bekerja

dengan optimal dengan memberikan tekanan yang sesuai yaitu sebesar 2 bar. Hal ini juga

membantu dalam mencegah serta menahan tumbuhnya mikroorganisme akibat adanya

kandungan nitrogen yang cukup di dalam kemasan. Sesuai dengan teori Tanhidrato (1998)

bahwa produk makanan yang dikemas bebas dari oksigen atau dengan adanya penambahan gas

inert seperti nitrogen mampu menjaga karakteristik produk agar tetap baik.

0,00%

0,50%

1,00%

1,50%

2,00%

2,50%

3,00%

3,50%

4,00%

4,50%

5,00%

5,50%

6,00%

6,50%

00,5

11,5

22,5

33,5

44,5

55,5

66,5

77,5

88,5

99,510

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kadar Oksigen dengan Deviasi Fungi

OXYGEN %DEV

Page 29: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

25

Pada proses produksi susu kental manis di PT XXX, penyuplaian nitrogen dilakukan

bersamaan ketika bahan utama yaitu susu kental manis diisikan ke dalam kemasan pouch

supaya ketika proses penyegelan berlangsung, kandungan nitrogen tersebut tetap berada di

dalam kemasan. Namun yang terjadi bahwa kadar oksigen yang terdapat pada produk masih

dikatakan tinggi. Permasalahan ini terjadi karena pada saat mesin filler mengalami gangguan

maka mesin utama harus dimatikan untuk sementara. Kondisi mesin utama yang mati tersebut

menyebabkan seluruh bagian mesin ikut berhenti bekerja, begitu pula dengan pipa penyuplai

nitrogen. Sedangkan pada saat itu juga, kondisi kemasan pouch yang berada di bawah pipa

pengisian sedang dalam keadaan terbuka. Hal ini tentu saja dapat memberikan kesempatan bagi

udara lain seperti oksigen untuk masuk ke dalam kemasan dan berkontak langsung dengan

produk.

Selain itu, adanya udara lain yang kurang bersih dapat membawa spora mikroorganisme masuk

ke dalam kemasan dan dapat menjadi faktor lainnya bahwa produk susu kental manis

mengalami kontaminasi. Selanjutnya, ketika mesin mulai bekerja kembali, tekanan awal yang

diberikan oleh pipa nitrogen belum terjadi secara maksimal, yaitu masih kurang dari 2 bar,

sehingga kadar nitrogen tersebut dikatakan kurang untuk menggantikan oksigen yang tersebar

di dalam kemasan. Huis in’t Veld (1996) juga mengatakan bahwa yeast dan mold dapat

ditemukan pada lingkungan sekitar dengan memanfaatkan susbtrat yang cukup dan dapat

tumbuh pada kondisi seperti temperatur dan aw yang rendah, nilai pH yang rendah, dan

kandungan oksigen yang cukup.

Berdasarkan Gambar 15., dapat diketahui bahwa data tersebut didapatkan setelah pengumpulan

hasil selama 1 tahun dengan memiliki besar kadar oksigen yang berbeda-beda setiap bulannya.

Untuk data oksigen tertinggi terdapat pada bulan Februari, sedangkan untuk data oksigen

terendah terdapat pada bulan Juni. Sedangkan fungi ternyata ditemukan pada kadar oksigen

yang lebih rendah jika dibandingkan dengan bulan Februari. Adanya fungi yang terdapat pada

kemasan pouch dengan persentase deviasi tertinggi ditemukan pada bulan November yaitu

sebesar 6,098% dengan besaran deviasinya adalah 5, pada bulan Maret sebesar 2,597% dengan

besaran deviasinya adalah 2, dan pada bulan Agustus yaitu sebesar 1,667% dengan besaran

deviasinya adalah 2. Sedangkan menurut teori (Murray et al., 1983) mengatakan bahwa adanya

kandungan oksigen yang cukup mampu menyebabkan mikroorganisme tumbuh dan

berkembang biak. Dengan pengamatan berdasarkan data tersebut, adanya kandungan oksigen

Page 30: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

26

yang cukup pada kemasan pouch dikatakan telah mampu memberikan kesempatan bagi

mikroorganisme seperti fungi untuk tumbuh serta berkembang biak. Hal ini dapat

menyebabkan umur simpan yang dimiliki oleh susu kental manis lebih singkat jika

dibandingkan dengan produk susu kental manis yang memiliki kadar oksigen lebih rendah.

Selain itu, adanya pengaruh kondisi lingkungan yang kurang bersih juga menjadi salah satu

faktor pencemaran produk. Mikroorganisme yang dibawa bersamaan dengan udara kotor dapat

masuk dengan mudah ke dalam produk yang kemudian akan berkontk langsung dengan produk

tersebut.

Namun, berdasarkan Gambar 15. tersebut pula, adanya kadar oksigen yang tinggi seperti pada

bulan Februari ataupun pada data dengan kadar oksigen yang rendah seperti pada bulan Juni,

maupun pada data dengan kadar oksigen yang bahkan lebih tinggi atau lebih rendah

dibandingkan dengan kadar oksigen pada bulan Maret, Agustus, dan November tidak

ditemukan adanya deviasi terhadap pertumbuhan fungi. Sehingga diketahui bahwa adanya

kandungan oksigen pada produk susu kental manis bukan menjadi salah satu penyebab utama

bahwa produk tersebut mengalami kontaminasi yang ditandai dengan adanya mikroorganisme

yang tumbuh dan berkembang biak. Kualitas susu mentah sebelum mengalami proses juga

menjadi salah satu faktornya. Ketika susu mentah yang dibawa dari koperasi telah mengalami

kerusakan, hal itu tentu menyebabkan susu mentah tersebut telah memiliki jumlah mikroba

yang banyak. Selain itu, proses pasteurisasi pada susu mentah yang biasanya dilakukan pada

suhu di bawah 100o C atau pada suhu 85o C hingga 90o C selama beberapa menit hanya

bertujuan untuk mematikan beberapa mikroorganisme secara keseluruhan. Sedangkan pada

mikroorganisme seperti yeast maupun xerophilic fungi yang menyebabkan susu kental manis

menjadi rusak mampu bertahan pada suhu tersebut dan akan tumbuh serta berkembang biak

(Xu et al., 2014).

Jenis mold yang mudah tumbuh dan berkembang biak pada produk susu kental manis yaitu

seperti Aspergillus, Penicillium, Mucor, dan Geotrichum spp. Aspergillus flavus merupakan

mold yang sering ditemukan pada produk susu kental manis dengan jumlah paling banyak jika

dibandingkan dengan yang lainnya (Dina & Mermeen, 2016). Selain itu, kasus lain ketika

mengisolasi mold pada susu kental manis dan susu terevaporasi ditemukan adanya mold yang

diklasifikasikan sebagai Aspergillus flavus, Aspergillus fumigates, Aspergillus niger,

Aspergillus terreus, dan Penicillium spp. Dampak apabila susu kental manis yang dikonsumsi

mengandung banyak mold Aspergillus spp dapat menyebabkan penyakit invasif karena bersifat

Page 31: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

27

aflatoxin bagi manusia (Quinn et al., 2007 Leila et al., 2010). Mold biasanya tumbuh pada

permukaan susu kental manis dengan penampakan berwarna hitam.

Selain mold, yeast juga ditemukan dalam produk seperti Saccharomyces, Rhodotorulla,

Candida, dan Torulopsis. Yeast terutama genus candida pada umumnya dapat mengganggu

kesehatan karena bersifat patogen yang menyebabkan diare, gangguan usus, dan endokarditis

(Dina & Mermeen, 2016; Bier, 1994). Yeast dapat tumbuh pada produk dengan nilai pH rendah

dan memiliki kandungan gula yang tinggi yang kemudian menyebabkan terjadinya proses

fermentasi. Fermentasi tersebut berlangsung selama substrat yang tersedia dalam keadaan

cukup dan yeast akan merobak bahan pangan tersebut dengan mendegradasi atau

menghidrolisis makro molekul nutrisi menjadi fraksi-fraksi yang berukuruan lebih kecil dan

dapat mengeluarkan toksin (Xu, 2014). Pada produk yang rusak, yeast tersebut akan terlihat di

permukaan sebagai kumpulan koloni yang terlihat creamy berwarna putih Ciri-ciri susu kental

manis yang telah rusak akan mengalami perubahan rasa atau off-flavor, discoloration, dan

perubahan tekstur (Brocklehurst & Lund, 1985). Sesuai dengan teori Membre et al., (1990)

mengatakan bahwa makanan yang mengandung banyak gula ketika mengalami kerusakan akan

memiliki ciri-ciri seperti tekstur menjadi kental dan berbusa, rasa yang semula manis berubah

menjadi asam.

Page 32: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

28

6. KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Susu kental manis adalah salah satu olahan susu yang tidak steril, yaitu dalam pembuatannya

dilakukan dengan penambahan gula sebagai salah satu cara pengawetan yang kemudian

dihilangkan kadar airnya hingga 25%. Proses produksi yang berjalan dengan baik sesuai

dengan prosedur mampu menghasilkan produk yang baik pula. Namun, apabila selama proses

terjadi permasalahan dapat menyebabkan gangguan terhadap kualitas produk susu kental manis

tersebut. Seperti halnya penyuplaian nitrogen yang seharusnya dilakukan dengan baik dan terus

menerus, tanpa adanya proses pemberhentian penyuplaian mampu mempertahankan umur

simpan pada produk susu kental manis kemasan pouch lebih lama. Adanya gap pada mesin

yang terjadi menyebabkan penyuplaian nitrogen akan ikut terhenti dan menyebabkan udara

lain seperti oksigen mampu masuk ke dalam dan terperangkap di dalam kemasan. Oleh karena

itu, kadar oksigen yang cukup mampu digunakan dan dimanfaatkan oleh mikroorganisme

untuk tumbuh dan berkembang biak. Tidak terpengaruh dari banyak sedikitnya oksigen yang

berada dalam kemasan, diketahui pula bahwa pada kadar oksigen rendah sekalipun, masih

ditemukannya mikroorganisme yang tumbuh pada susu kental manis kemasan pouch.

Sehingga dapat diketahui bahwa kerusakan pada produk susu kental manis kemasan pouch ini

dapat disebabkan oleh banyak faktor. Selain adanya kandungan oksigen yang tinggi pada

kemasan, udara yang kotor dengan membawa spora mikroorganisme juga dapat masuk ke

dalam kemasan dan berkontak langsung, kualitas pada susu segar yang berasal dari koperasi

tidak boleh memiliki jumlah mikroba yang tinggi, dan proses pasteurisasi tersebut bertujuan

hanya untuk membunuh beberapa mikroorganisme secara keseluruhan, namun tidak dapat

membunuh yeast maupun xerophilic fungi yang menjadi penyebab bahwa produk susu kental

manis mengalami kerusakan sehingga mutu dan kualitas produk tersebut menjadi turun.

Produk yang telah mengalami kerusakan akibat mikroorganisme tersebut akan mengalami

beberapa perubahan seperti perubahan rasa atau off-flavor menjadi lebih asam, discoloration,

dan perubahan tekstur menjadi lebih kental dan timbul busa akibat adanya proses fermentasi.

Selain itu, fungi yang sering ditemukan pada produk susu kental manis terdiri dari dua jenis

yaitu mold seperti Aspergillus, Penicillium, Mucor, dan Geotrichum spp dan yeast seperti

Saccharomyces, Rhodotorulla, Candida, dan Torulopsis. Adanya mikroorganisme yang

tumbuh pada produk tersebut mampu menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan apabila

Page 33: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

29

tanpa sengaja telah terdistribusi dan dikonsumsi oleh konsumen seperti penyakit invasif dan

gangguan pencernaan.

6.2. Saran

Untuk mencegah serta mengurangi tingginya kadar oksigen dalam produk susu kental manis

tersebut, sebaiknya hal yang perlu dilakukan adalah memperhatikan design dari mesin tersebut

agar tidak sering mengalami gap ketika proses pengisian sedang berlangsung seperti mengganti

kekuatan pada mesin vakum agar lebih kuat dalam menarik kemasan pouch pada bagian atas

dan dapat terbuka dengan baik. Sehingga mesin tidak harus selalu dimatikan untuk

memperbaiki produk yang mengalami kerusakan. Selain itu, perlu ditingkatkan tekanan dalam

penyuplaian nitrogen yang pada awalnya hanya 2 bar dapat diganti menjadi 3 bar agar nitrogen

yang tersuplai menjadi lebih banyak. Diharapkan bahwa jika jumlah penyuplaian nitrogen yang

dilakukan pada susu kental manis lebih banyak, maka mampu mengurangi kadar oksigen yang

masuk ke dalam kemasan dan dapat mencegah adanya pertumbuhan mikroorganisme.

Page 34: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

30

7. DAFTAR PUSTAKA

Bier, R.C. (1994). Toxocology of Natural Occurring Chemicals in Foods. HuiYH, Food Borne

Diseases and Disease Caused Hazard 3 Edition, New York. diakses dari

https://www.researchgate.net/publication/273716347_Isolation_identification_and_contro

l_of_osmophilic_spoilage_yeasts_in_sweetened_condensed_milk

Brocklehurst, T.F & Lund B.M. (1985). Microbiological Changes in Cottage Cheese Varieties

During Storage At + 7 C. Food Microbial. Vol 2 (3): 207-233. diakses dari https://sci-

hub.tw/https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/074000208590036X

Bylund, Gosta. (2016). Dairy Processing Handbook. Tetra Pak Processing System by ABS-

221 86 Lund, Sweeden. diakses dari

https://www.academia.edu/28658616/Dairy_processing_handbook

Dina, I. EL Zahaby & Nermeen H Ghazaly. (2016). Chemical and Mycological Evaluation of

Sweetened Condensed and Evaporated Milks in Menofia Governorate. Journal of Benha

Veterinary Medical. Vol 31 (2): 16-20. diakses dari

http://bvmj.bu.edu.eg/upload/2016/5890d5bca823e0.90474859.pdf

Huis in’t Veld, J. H. J. (1996). Microbial and Biochemical Spoilage of Foods: An Overview.

International Journal Food Microbiol. 33:1–18. diakses dari https://sci-

hub.tw/https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/0168160596011397

Kalyankar S.D.; Deshmukh M.A.; Khedkar C.D., Deosarkar S.S. & Sarode A.R. (2016).

Condensed Milk. In: Caballero, B., Finglas, P., and Toldrá, F. (eds.) The Encyclopedia of

Food and Health vol. 2, pp. 291-295. Oxford: Academic Press. Diakses dari

https://www.researchgate.net/publication/301216395_Condensed_milk

Leila, S.Z; Alireza K; Mosein, E. (2010). Comparison of Allergenic Powder of A. fumigatus,

A.flavus and A.niger Fungi by Using Patients Sera with Asthma. Middle east Journal of

Research. Vol 5: 350-354. Diambil dari jurnal Chemical and Mycological Evaluation of

Sweetened Condensed and Evaporated Milks in Menofia Governorate. Journal of Benha

Veterinary Medical. Vol 31 (2): 16-20. diakses dari

http://bvmj.bu.edu.eg/upload/2016/5890d5bca823e0.90474859.pdf

Membre, Jeanne-Marie; Martine Kubaczka; & Christine Chene. (1990). Combined Effect of

pH and Sugar on Growth Rate of zygosaccharomyces rouxii, a Bakery Product Spoilage

Yeast. Applied and Enviromental Microbiology Vol 65(1): 4921-4925. diakses dari

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC91662/

Murray, S.K; K.K.H Kwan; B.J Skura; R.C McKellar. (1983). Effect of Nitrogen Flushing on

the Production of Proteinase by Psychrotophic Bacteria in Raw Milk. Journal of Food

Science. Vol 48: 1167-1169. diakes dari https://sci-

hub.tw/https://onlinelibrary.wiley.com/doi/abs/10.1111/j.1365-2621.1983.tb09183.x

Page 35: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

31

Quinn, p.J.; Carter, B.M.E.; Markey, G.R. (2007). Clinical Veterinary Microbiology. Grafos:

Velog Gmbm, Madrid, Spain. Diambil dari Chemical and Mycological Evaluation of

Sweetened Condensed and Evaporated Milks in Menofia Governorate. Journal of Benha

Veterinary Medical. Vol 31 (2): 16-20. diakses dari

http://bvmj.bu.edu.eg/upload/2016/5890d5bca823e0.90474859.pdf

Wulandari, Dewi Chrisna; Nurdiana; Yosfi Rahmi. (2016). Identifikasi Kesempurnaan Proses

Pasteurisasi Ditinjau dari Total Bakteri serta Kandungan Protein dan Laktosa pada Susu

Pasteurisasi Kemasan Produksi Pabrik dan Rumah Tangga di Kota Batu. Majalah

Kesehatan FKUB. Vol 3 (3): 144-151. diakses dari

https://majalahfk.ub.ac.id/index.php/mkfkub/article/view/103/93.

Xu, Xi-Lin; Guang-Li Feng; Hong-Wei Liu; Xiao-Feng Li; Guang-lei Zhao; & Xing-Long

Xiao. (2014). Isolation, Identification, and Control of Osmopholic Spoilage Yeasts in

Sweetened Condensed Milk. African Journal of Microbiology Resarch Vol 8(10): 1038-

1039. diambil dari

https://www.researchgate.net/publication/273716347_Isolation_identification_and_contro

l_of_osmophilic_spoilage_yeasts_in_sweetened_condensed_milk

Page 36: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

32

8. LAMPIRAN

8.1. Struktur Organisasi PT XXX

President Director

Operation Director

Marketing Director

Finance and

Administration

Director

Corporate Affair

Director

Legal Director

Sales Director CD

Sales Director SN

Corporate QA

Manager

Human Resource

and General Affairs

Director

Page 37: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

33

8.2. Deskripsi Tugas dan Wewenang

1. Marketing Director

Tugas dan wewenang yang dimiliki oleh seorang direktur pemasaran seperti

mengarahkan, mengatur, dan merencanakan sistem maupun program pemasaran yang

baik hingga ke konsumen; berwenang dalam menentukan mengenai produk maupun

jasa yang akan dipasarkan atau produk yang akan diperluas jangkauannya, memutuskan

produk baru untuk dipasarkan atau tidak; berwenang dalam menetapkan kebijaksanaan

yang baik untuk pelanggan, menetapkan sistem penjualan dan harga jual produk, dan

alat promosi; dan berwenang dalam mengkoordinasi kegiatan produksi, penjualan, serta

pembelian. Departemen Marketing Director membawahi secara langsung beberapa

departemen seperti departemen Mainstream and Development, SCM, Enchanced

Nutrition on, Medical Detailing, Market Research, serta Marketing Service.

2. Sales Director

Tugas dan wewenang yang dimiliki oleh direktur penjualan seperti mengendalikan dan

mengatur bagaimana sistem penjualan yang baik dari suatu pabrik agar dapat sampai

ke konsumen dengan baik dan benar. Departemen Sales Director membawahi secara

langsung beberapa departemen seperti departemen General Trade, Modern Trade, serta

Trade Marketing.

3. Human Resource & Corporate Affairs Director

Tugas dan wewenang yang dimiliki oleh direktur personalia dan umum seperti

mengendalikan, mengatur aktivitas ataupun perkembangan mengenai Sumber Daya

Manusia dan kepentingan umum yang terjadi di sebuah perusahaan; menyusun sebuah

laporan mengenai kegiatan kepegawaian ataupun personalia; memberikan sebuah

informasi kepada masyarakat; mengurus suatu urusan yang berkaitan dengan proses

pensiun maupun penghargaan untuk pegawai; dan memberikan saran serta

pertimbangan kepada direksi mengenai langkah dan tindakan yang tepat tentang

kepegawaian. Departemen ini membawahi beberapa departemen secara langsung

seperti departemen Recruitement, Compensation and Benefit, Legal, System Support,

serta Corporate Communication.

Page 38: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

34

4. Operational Director

Tugas dan wewenang yang dimiliki oleh seorang direktur operasional seperti

mengarahkan, mengendalikan, dan bertanggungjawab terhadap seluruh kegiatan

maupun aktivitas produksi yang dilakukan oleh setiap pabrik, menentukan sasaran,

memiliki kebijakan, maupun strategi operasional dalam pelaksanaan pengembangan

dan rencana kerja tahunan, mengendalikan serta menjaga kebijakan umum pada bidang

penelitian, pengembangan, serta penerapan teknologi, mendampingi serta membina

divisi yang berhubungan dengan produk pemasaran dan teknologi, menilai hasil kerja

setiap unit dan merancang tindakan lanjut pembinaan yang diperlukan. Operational

director membawahi langsung departemen Quality Control, Reserch and Development,

Supply Chain, dan Corporate Quality Assurance Manager.

5. Finance and Administration Director

Tugas dan wewenang yang dimiliki oleh departemen ini adalah berusaha mengatur serta

mengendalikan sistem dan situasi keuangan, administrasi, maupun teknologi informasi;

menganalisis laporan keuangan dan laporan akuntansi manajemen sebuah perusahaan;

memberi keputusan terhadap permintaan pembayaran setiap unit kerja yaitu dapat

menolak ataupun menerima; dan menjadi koordinator untuk mengembangkan sistem

informasi perusahaan. Finance and Administration Director membawahi langsung

departemen Finance & Accounting, Management Accounting, Internal Audit, juga

Information & Communication Technology.

Page 39: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

35

8.3. Struktur Organisasi Quality Assurance (QA)

Corporate QA

Manager

QA Manager for

Packaging Material

Distributor, Logistic, Non

Product Related

QA Supervisor

QA Manager for Raw

Material, Halal, Fresh

Milk, and Good

Laboratory Practices

QA Manager for

Plant Pasar

Rebo

QA Manager for

Plant Ciracas

QA Supervisor

QA Supervisor

QA Supervisor

QA Supervisor

QA Supervisor

QA Supervisor

Page 40: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

36

8.4. Deskripsi Tugas dan Tanggungjawab Quality Assurance

Departemen ini tentu juga memiliki beberapa tugas maupun fungsi yaitu :

a. Merencanakan prosedur jaminan kualitas suatu produk atau jasa.

b. Menafsirkan dan menerapkan standar jaminan kualitas.

c. Mengevaluasi kecukupan standar jaminan kualitas.

d. Merancang sampel prosedur dan petunjuk untuk mencatat dan melaporkan data

berkualitas.

e. Meninjau pelaksanaan dan efisiensi kualitas dan inspeksi sistem agar berjalan

sesuai rencana, melaksanakan dan memantau pengujian dan inspeksi bahan dan

produk untuk memastikan kualitas produk jadi.

f. Mendokumentasikan audit internal dan kegiatan jaminan kualitas lainnya.

g. Mengumpulkan dan menyusun data kualitas statistik.

h. Menganalisis data untuk mengidentifikasi area untuk perbaikan dalam sistem mutu.

i. Mengembangkan, merekomendasikan dan memantau tindakan perbaikan dan

pencegahan.

j. Menyiapkan laporan untuk berkomunikasi hasil dari kegiatan kualitas.

k. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan dan mengatur intervensi pelatihan ntuk

memenuhi standar kualitas.

l. Mengkoordinasikan dan memberikan dukungan di tempat audit yang dilakukan

oleh penyedia eksternal.

m. Mengevaluasi temuan audit dan menerapkan tindakan koreksi yang tepat.

n. Mengelola dan memeriksa kegiatan manajemen risiko.

o. Bertanggung jawab untuk sistem manajemen dokumen.

p. Memastikan kepatuhan berkelanjutan dengan persyaratan peraturan kualitas dan

industri yang diterapkan perusahaan.

Page 41: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

37

8.5. Penilaian dan Daftar Presensi Kehadiran

8.6. Hasil Plagscan

Page 42: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

38

Page 43: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

39

Page 44: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

40

Page 45: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

41

Page 46: PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP … · 2020. 1. 6. · PENGARUH TINGGINYA KADAR OKSIGEN TERHADAP PERTUMBUHAN FUNGI PADA PRODUK SUSU KENTAL MANIS KEMASAN POUCH PADA PT XXX

42