Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

15
PROPOSAL PENELITIAN PENGARUH PEMBERIAN TEH BIJI RAMBUTAN TERHADAP PENYAKIT DIABETES MELLITUS (KENCING MANIS) Disusun Oleh Mar’atus Sholikhah SMAN 10 SAMARINDA DINAS PENDIDIKAN PROPINSI KALIMANTAN TIMUR Page 1

Transcript of Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

Page 1: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

PROPOSAL PENELITIAN

PENGARUH PEMBERIAN TEH BIJI RAMBUTAN

TERHADAP PENYAKIT DIABETES MELLITUS (KENCING MANIS)

Disusun Oleh

Mar’atus Sholikhah

SMAN 10 SAMARINDA

DINAS PENDIDIKAN PROPINSI KALIMANTAN TIMUR

Page 1

Page 2: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................2

DAFTAR ISI..............................................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah.....…………………………………………………...…...........4

B. Rumusan Masalah………………………………………………………………………5

C. Hipotesis……………………………………………………………………………......6

D. Tujuan Penelitian……………………………………………………………………….6

E. Manfaat Penelitian……………………………………………………………………...6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Kerangka Konsep……………………………………………………………………..7

B. Tinjauan Teori………………………………………………………………………….8

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain/Rancangan Penelitian.…………………………………………………………11

B. Lokasi Penelitian………………………………………………………………….......11

C. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling……………………...……………………….11

D. Variabel Penelitian…………………………………………………………………….12

E. Teknik Pengumpulan Data………………………………………………………...….12

F. Keterbatasan Penelitian…………………………………………...…………………..12

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………….13

Page 2

Page 3: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan Negara yang memiliki keanekaragaman hayati yang

tinggi. Keanekaragaman ini sangat besar nilainya bagi bangsa Insdonesia dan harus

terus dilestarikan dan dimanfaatkan secara arief agar tidak mengalami kepunahan

(Putra,2006). Keanekaragaman disamping sebagai sumber devisa, sebagai penunjang

kehidupan makhluk hidup, untuk keperluan sandang, papan, pangan serta sebagai

obat-obatan, (Anonymous, 2006).

Indonesia juga sangat kaya akan sumber daya alam tanaman hortikultura,

termasuk aneka jenis tanaman buah-buahan. Tanaman-tanaman tersebut tidak sedikit

yang memiliki manfaat serba guna. Salah satu buah asal luar negeri (introduksi) yang

telah lama berkembang dan ditanam di wilayah nusantara dan mempunyai segudang

manfaat bagi kehidupan manusia adalah tanaman rambutan.

Buah rambutan merupakan salah satu buah eksotis asli Indonesia. Buah yang

berkerabat dekat dengan leci ini memiliki daging yang berair dan berwarna putih.

Rapiah, lebak dan binjai adalah jenis rambutan yang cukup sering kita jumpai di

pasaran (Destriyana, 2012).

Daging buannya mengandung karbohidrat, protein, lemak, fosfor, besi,

kalsium dan vitamin C. Kulit buah mengandung tannin dan soponin. Kulit batang

mengandung tannin, saponin flavonoid, pectic, spasisupstance dan zat besi. Biji

mengandung lemak dan polifenol (Kris Cahyo Mulyatno, 2013).

Bagian tumbuhan ini yang dapat digunakan sebagai obat adalah kulit buah

digunakan untuk mengatasi disentri dan deman, kulit kayu digunakan untuk

Page 3

Page 4: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

mengobati sariawan, daun untuk mengobati diare dan menghitamkan rambut, akar

digunakan untuk mengobati demam, dan bijinya sendiri digunakan untuk mengatasi

penyakit kencing manis (diabetes mellitus) (Kris Cahyo Mulyatno, 2013).

Biji dari buah rambutan ini dapat dijadikan untuk mengobati kencing manis.

Pram Pramono, dan ahli gizi lainnya menambahkan, berdasarkan hasil penelitian

disimpulkan bahwa ekstrak methanol biji rambutan mengandung senyawa fenolik dan

falvonoid. Ekstrak methanol mengandung 6 komponen senyawa yang terdiri dari 5

fenolik (flavonoid ) dan 1 fenolik bukan flavonoid. Pramono menjelaskan bahwa

manfaat dari ekstrak methanol biji rambutan memiliki aktivitas hipoglikemik, jadi

berpotensi untuk membantu pasien khususnya yang mengalami gula darah tinggi alias

diabetes mellitus.

Diabetes mellitus adalah penyakit dimana kadar glukosa (gula sederhana) di

dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin

secara adekuat. Insulin adalah hormon yang dilepaskan oleh pankreas dan merupakan

zat utama yang bertanggung jawab dalam mempertahankan kadar gula dalam darah.

Pada orang yang sehat, insulin menyebabkan gula dapat masuk ke dalam sel sehingga

menghasilkan energi atau disimpan sebagai cadangan energi. Namun pada orang

yang menderita penyakit diabetes mellitus, mereka kesulitan mengubah karbohidrat

menjadi energi karena hormon insulin dan sistem kinerja insulin terganggu.

Pada umumnya pengobatan penyakit ini dilakukan dengan cara memberikan

suntikan insulin dari luar. Namun cara ini masih dianggap kurang efektif karena

biayanya terbilang mahal. Baru-baru ini ditemukan cara lain untuk mengobatinya,

yaitu dengan cara penambahan nutrisi kalsium yang cukup, dan cara ini terbilang

efektif, karena selain ampuh juga lebih terjangkau dari pada dengan pemberian

suntikan insulin dan juga bisa dengan menggunakan ramuan herbal, yang salah

satunya dengan menggunakan biji rambutan (Teguh Widodo, 2006).

Polifenol (pholyphenol) merupakan senyawa kimia yang terkandung di dalam

tumbuhan dan bersifat antioksidan kuat. Komplikasi penderita diabetes terjadi karena

kerusakan redikal bebas dan dengan memberikan asupan gizi yang benyak

mengandung antioksidan, maka akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan

menurunkan kadar gula dalam darah. Salah satunya dengan menggunakan ramuan

herbal dari biji rambutan.

Page 4

Page 5: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh pemberian biji

rambutan terhadap penderita penyakit kencing manis (diabetes mellitus).

C. Hipotesis

Sesuai dengan kandungan yeng terdapat dalam sebuah bii rambutan, yang mempunyai

kandungan polifenol yang tinggi, maka biji rambutan tersebut dapat diolah menjadi

suatu obat berupa bubuk teh yang dapat digunakan untuk menyenbuhkan penyakit

diabetes mellitus.

D. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian biji rambutan

terhadap penderita penyakit kencing manis (diabetes mellitus).

E. Manfaat Penelitin

1. Sebagai pengetahuan tambahan bagi masyarakat mengenai manfaat tanaman

rambutan khususnya manfaat biji rambutan terhadap penyakit kencing manis

(diabetes mellitus).

2. Sebagai sumber informasi bagi peneliti lainnya untuk melakukan penelitian

lanjutan tentang manfaat tanaman rambutan khususnya manfaat biji rambutan bagi

penyakit kencing manis (diabetes mellitus).

3. Memberi informasi, masukan dan wawasan serta pengalaman bagi peneliti.

4. Sebagai bahan bacaan bagi siswa yang membutuhkan.

Page 5

Page 6: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kerangka Konsep

Buah rambutan merupakan salah satu buah eksotis asli Indonesia. Buah yang

berkerabat dekat dengan leci ini memiliki daging yang berair dan berwarna putih.

Rapiah, lebak dan binjai adalah jenis rambutan yang cukup sering kita jumpai di

pasaran. Karena rasanya yang segar dan nikmat itulah masyarakat Indosesia manyukai

buah ini. (Destriyana, 2012).

Bagian-bagian tubuh dari rambutan ini adalah, ada akar, daun, pohon ( berupa

pohon kayu ), dan buahnya sendiri. Di dalam buah rambutannya terdapat daging buah

dan juga biji rambutan yang termasuk ke dalam tipe biji dikotil (dicotyledon ).

Sebagian besar tubuh rambutan mempunyai kandungan gizi dan khasiat yang

berbeda-beda. Diantaranya kulit buah digunakan untuk mengatasi disentri dan deman,

kulit kayu digunakan untuk mengobati sariawan, daun untuk mengobati diare dan

menghitamkan rambut, akar digunakan untuk mengobati demam, dan bijinya sendiri

yang mengandung lemak dan polifenol digunakan untuk mengatasi penyakit diabetes

mellitus. (Kris Cahyo Mulyatno, 2013).

Diabetes mellitus adalah penyakit dimana kadar glukosa (gula sederhana) di

dalam darah tinggi karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin

secara adekuat. Penyebab utama seseorang menderita diabetes mellitus, terutama

diabetes mellitus tipe 2 adalah kerana pola hidup yang tidak sehat, orang yang

kegemukan ( obesitas ), setelah makan karbohidrat minum yang manis-manis atau

bisa juga karena stress yang berkepanjangan.

Page 6

Page 7: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

Pengobatannya dapat dlakukan dengan cara pemberian insulin dari luar atau

bisa juga dengan memberikan nutrisi kalsium tambahan yang cukup (Teguh Widodo,

2006).

B. Tinjauan Teori

Buah rambutan merupakan salah satu buah yang sangat diminati oleh warga

Indonesia. Meskipun buah ini merupakan buah musiman yang hanya ada berkisaran

dari bulan Okober - Maret, masyarakat Indonesia tidak bosan untuk menanti

kehadirannya. Buah ini berbentuk bulat lonjong, dilengkapi dengan rambut, dan

berwarna kuning saat muda serta berwarna merah saat matang. Daging buahnya

sendiri tebal dan berair dan rasanya manis serta ada juga yang asam.

Daging buah ini mengandung karbohidrat, protein, lemak, fosfor, zat besi,

kalsium dan vitamin C. Kulit buah mengandung tanin dan soponin. Kulit batang

mengandung tanin, saponin, flavonida, pectic, spasisupstance dan zat besi. Biji yan

termasuk kedalam tipe biji dikotil ini mengandung lemak dan polifenol (Kris Cahyo

Mulyatno, 2013).

Polifenol (pholyphenol) merupakan senyawa kimia yang terkandung di dalam

tumbuhan dan bersifat antioksidan kuat. Polifenol adalah kelompok antioksidan yang

secara alami ada di dalam beberapa sayur, buah, kacang-kacangan, minyak zaitun,

Page 7

Bagian Rambutan

1. Batang

2. Akar

3. Daun

4. Kulit Buah

5. Daging Buah

DIABETES MELLITUS

Page 8: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

dan minuman. Polifenol ini berperan dalam melindungi sel tubuh dari kerusakan

akibat radikal bebas sehingga mencegah proses inflamasi dan peradangan pada sel

tubuh. Selain itu juga bermanfaat untuk menurunkan resiko penyakit degeneratif

seperti jantung, alzheimer (pikun), dan kanker. Namun di dalam biji rambutan ini

polifenol bermanfaat untuk mengobati penyakit kencing manis (diabetes mellitus).

Kencing manis (diabetes mellitus) merupakan sejenis penyakit yang dapat

dicirikan dengan keadaan hiperglisemia (tinggi kandungan gula dalam darah ),

terutama selepas pengambilan makanann oleh pengidapnya. Apabila seseorang telah

terjangkit penyakit ini tubuhnya tidak dapat mengatur kandungan gula dalam darah,

sehingga gula yang biasanya diangkut menuju sel-sel tubuh sebagai seumber energi,

justru terecer dalam aliran darah, bahkan ikut terbuang melalui air seni. Pengaturan

gula darah oleh tubuh dilakukan dengan bantuan hormon insulin yang berasal dari

pankreas.

Diabetes mellitus digolongkan menjadi 3 jenis, yaitu:

1. Diabetes Mellitus tipe 1 (Diabetes Juvenile)

Biasanya jenis ini diderita oleh anak-anak. Penderita pada diabetes tipe ini

memerlukan tambahan insulin dari luar secara terus-menerus untuk mengatur

metabolisme glukosa dalam tubuh. Jenis diabetes ini tergolong parah dan tidak

dapat disembuhkan, sehingga penderitanya akan selalu bergantung pada insulin

seumur hidupnya.

2. Diabetes Mellitus tipe 2

Penderitanya kebanyakan orang dewasa yang mengalami obesitas

(kegemukan). Hal ini terjadi karena pola hidup yang tidak sehat, atau karena stres

yang berkepanjangan sehingga terjadi gangguan hormonal, khususnya hormon

insulin. Penderita pada tipe ini tidak terlalu bergantung pada pemberian insulin

dari luar.

3. Diabetes Mellitus tipe 3

Tipe ini diketahui setelah peneliti menemukan bahwa terdapat produksi insulin

yang terdapat dalam otak. Menurut para ahli peranan insulin di dalam otak ini

Page 8

Page 9: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

memang sangat penting bagi sel otak. Namun, apabila terjadi kekurangan insulin,

sel otak akan terdegenerasi dan bisa menyebabkan penyakit alzheimher (pikun).

Penderita diabetes mellitus di Indonesia meningkat pesat sejak 10 tahun

terakhir, pada tahun 2000 ada 8,4 juta penderita, pada tahun 2001 tercatat ada 17 juta

penderita dan pada pada tahun 2010 menjadi 21,3 juta penderita. Berdasarkan data

dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2003, diperkirakan penduduk Indonesia yang

berusia di atas 20 tahun sebanyak 133 juta jiwa. Dengan prevalensi diabetes sebesar

14,7 persen pada daerah urban dan 7,2 persen pada daerah rural, maka diperkirakan

pada tahun 2003 terdapat sejumlah 8,2 juta penyandang diabetes di daerah urban dan

5,5 juta di daerah rural. Selanjutnya berdasarkan pola pertambahan penduduk

diperkirakan pada tahun 2030 nanti akan ada 194 juta penduduk di Indonesia yang

berusia diatas 20 tahun dengan asumsi prevalensi diabetes pada daerah urban 14,7

persen dan rural 7,2 persen maka diperkirakan terdapat 12 juta penyandang diabetes

di daerah urban dan 8,1 juta di daerah rural. Angka ini merupakan angka yang

memprihatinkan, yang kemudian menjadikan Indonesia sebagai negera dengan tingkat

penderita dibetes mellitus terbesar ke 4 di dunia.

Page 9

Page 10: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain/ Rancangan Penelitian

A. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Tanah Grogot

Page 10

Page 11: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

B. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

Populasi : Seluruh penderita Diabetes Mellitus di Tanah Grogot sebanyak 50

orang ( Dinas Kesehatan Tanah Grogot)

Sampel : Rumus slovin

N=n/N(d)2+1

n=sampel

N=Populasi

d=nilai presisi 95% atau 0.05

Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Tanah Grogot, penderita

diabetes mellitus di Tanah Grogot sekitar 50 orang. Tingkat kesalahan yang dialami

sebesar 5%.

Sampel yang diteliti sebanyak?

Dengan menggunakan rumus slovin di atas, diperoleh sampel yang akan diteliti ada

44 orang. Sampel eksperimen bibagi menjadi 2 kelompok

22 orang di eksperimen dan 22 orang tidak di eksperimen.

Teknik Sampel: Random Sampling

C. Variabel Penelitian

Biji rambutan ( variabel terikat ) / Dependent

Diabetes Mellitus ( variabel bebas ) / Independent

D. Definisi Operasional (DO)

Variabel Terikat

Variabel DO Cara Ukur Alat Ukur Skala Ukur Hasil UkurBiji

Rambutan

Bagian dari

rambutan yang

berisi

Eksperimen Biji

rambutan

Ordinal Ya, jika diberikan ke penderita DM

Page 11

Page 12: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

polifenol Tidak, jika tidak diberikan ke penderita DM

Variabel Bebas

Variabel DO Cara Ukur Alat Ukur Skala Ukur Hasil UkurDiabetes

Mellitus

(DM)

Kandungan

gula dalam

darah tinggi

Observasi Alat cek

DM

Ordinal Ya, jika diabetes menurun

Tidak, jika diabetes naik dan tetap

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Peneliti meminta surat ijin studi kepada Dinas Kesehatan Tanah Grogot.

2. Peneliti melakukan Inform Consert atau meminta persetujuan terlebih dahulu

kepada calon responden dalam penelitian ini.

F. Keterbatasan Penelitian

Kendala atau keterbatasan yang dialami peneliti saat melakukan penelitian adalah

1. Keterbatasan waktu yang diberikan

2. Pengaruh pergantian musim buah rambutan

3. Ketersediaan penderita diabetes untuk dijadikan responden dalam penelitan

Page 12

Page 13: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

DAFTAR PUSTAKA

AnneAhira.com,”Mengetahui Berbagai Jenis Diabetes”, http://www.anneahira.com/jenis-

diabetes.html ( 14 Mei 2013)

Destriyana.2012. 5 khasiat penting dari rambutan, http://www.merdeka.com/5-khasiat-buah-dari-

rambutan.html ( 12 Mei 2013 )

Dr.Salma.2007. tanda-tanda kencing manis, http://majalahkesehatan.com/tanda-tanda-kencing-

manis/07/11/13html (12 Mei 2013)

Dr.Suparyanto,m.kes,rancangan penelitian eksperimental,2010 http://by--

one.blogspot.com/2010/08/rancangan -penelitian-eksperimental.html ( 25 Mei 2013)

Hudari.2013.cara mengobati diabetes mellitus, http://caramengobatidiabetesmellitus.net ( 14 Mei

2013 )

Irma Taufik.2013.Cara Mengobati Penyakit Diabetes Mellitus(kencing manis) Tradisional,

http://caraobat.blogspot.com/2013.03-cara-mengobati-penyakit-diabetes-mellitus-kencing-manis-

tadisional.html (15 Mei 2013)

Page 13

Page 14: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

Jurnas.com.2013.Indonesia Empat Besar Jumlah Penderita Diabetes Dunia,

http://naturindonesia.com/diabetes/1147-indonesia-empat-besar-jumlah-penderita-diabetes-dunia.html

(15 Mei 2013)

Kris Cahyo Mulyatno.2013.kandungan gizi dan manfaat buah rambutan INSTITUE OF TROPICAL

DISEASE AIRLANGGA UNIVERSITY, (12 Mei 2013)

www.itd.unair.ac.id/index,php?option=com _contene&view=articalzid:kandungan-gizi-dan-manfaat-

buah-rambutan=40:healthy-news+itemid=113

makanandietaman.com.2013.jenis dan tipe penyakit diabetes mellitus,

http://makanandiet.com/penyakit-diabetes-mellitus (12 Mei 2013)

Maradona,Stevy.201.Penderita diabetes di Indonesia melonjak pesat,

http://m.republika.co.id/berita/nasional/umum/11/06/08/lmh6cj-wew-penderita-diabetes-di-Indonesia-

melonjak-pesat.html ( 16 Mei 2013)

medicastore.com.2012 Informasi Penyakit Diabetes, http://medicastore.com/index.php?

mod.penykit&id=135.html (15 Mei 2013)

Pramono.2013.Jangan buang biji rambutan! Bisa jadi obat diabetes,

http://tribunnews.com/2013/01/31/biji-rambutan-bisa-jadi -obat-diabetes.html (12 Mei 2013)

Widodo,Teguh.2006. Kalsium untuk obat diabetes mellitus,

http://obatdiabetesmellitus.blogspot.com/2008/05/kalsium-untuk-obat-diabetes-mellitus.html ( 05 Mei

2013)

Rencana Jadwal Penelitian

NO KEGIATANTAHUN 2013-2014

MEI NOV DES JAN FEB MAR

1.

2.

3.

Penyusunan proposal

Pemilihan bibit unggul

Pengolahan biji

Page 14

Page 15: Pengaruh pemberian teh biji rambutan terhadap penyakit diabetes mellitus (kencing manis)

4.

5.

6.

Analisis data

Pembuktian produk

Penyusunan laporan

Page 15