i

PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN INKLUSI

KEUANGAN TERHADAP PERENCANAAN KEUANGAN

MAYARAKAT KOTA PALEMBANG

SKRIPSI

Nama : Ranggawuni Ahdan

NIM : 212016023

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

2020

ii

PENGARUH LITERASI KEUANGAN DAN INKLUSI

KEUANGAN TERHADAP PERENCANAAN KEUANGAN

MAYARAKAT KOTA PALEMBANG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Manajemen

Nama : Ranggawuni Ahdan

Nim : 212016023

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

2020

iii

i

vi

PRAKATA

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Alhamdulillahi rabbil’alaamiin, dengan memanjatkan puji dan

syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan,

kesempatan, rahmat serta karunianya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini yang berjudul Pengaruh Literasi Keuangan dan

Inklusi Keuangan terhadap Perencanaan Keuangan Masyarakat Kota

Palembang dengan baik dan tepat pada waktunya. Skripsi ini merupakan

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Manajemen (S1) pada

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang.

Dengan penuh rasa hormat, cinta, kasih sayang dan kerendahan

hati, skripsi ini penulis persembahkan terkhusus kepada kedua orang tua,

Ayahanda tercinta Muhadi dan Ibunda tersayang Ely Hayati yang telah

sangat berjasa dalam mendidik, mendoakan, memberi dana, dorongan

semangat dan motivasi, serta telah membesarkan penulis dengan rasa

cinta, kasih sayang tanpa keluh kesah. Penulis juga mengucapkan terima

kasih kepada Ibu Wani Fitriah, S.E., M.Si selaku pembimbing I dan Ibu

Anggreany Hustia, S.E., M.M selaku pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, pengarahan serta saran-saran dengan tulus dan

ikhlas dan penuh kesabaran kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini

vii

Dalam penulisan skripsi ini penulis menyadari bahwa masih

banyak kekurangan, hal ini mengingat keterbatasan yang dimiliki penulis,

baik dari segi ilmu ataupun pengalaman. Selesainya skripsi ini tidak

terlepas dari bantuan, bimbingan, dorongan serta motivasi dari berbagai

pihak, maka pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih

yang sedalam-dalamnya kepada:

1. Bapak Dr. Abid Djazuli, S.E., M.M., Selaku Rektor Universitas

Muhammadiyah Palembang.

2. Bapak H. Fauzi Ridwan. S.E., M.M., Selaku Dekan Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang.

3. Ibu Hj. Maftuhah Nurrahmi. S.E., M.Si dan Ibu Dr. Diah Isnaini

Asiati. S.E., M.M., selaku Ketua Program dan Sekretaris Program

Studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Palembang serta selaku

Dosen Pembimbing Akademik di Fakultas Ekonomi Dan Bisnis.

4. Ibu Wani Fitriah, S.E., M.Si dan Ibu Anggreany Hustia, S.E., M.M.,

selaku Pembimbing I dan Pembimbing II sehingga skripsi dapat

terselesaikan dengan baik.

5. Ibu Hj. Kholilah, S.E., M.Si dan Ibu Zaleha Tri Handayani, S.E., M.Si

selaku Penelaah I dan Penelaah II di dalam Seminar Usulan Penelitian

sehingga penulis dapat memperbaiki Proposal Usulan Penelitian agar

bisa menjadi skripsi dan diterima pada saat Ujian Komprehenshif.

6. Ibu Dr. Hj. Choiriyah, S.E., M.Si., Ibu Wani Fitriah, S.E., M.Si., dan

Bapak Yuda Mahrom DS, S.E., M.Si masing-masing selaku Ketua

viii

Penguji, Anggota Penguji I dan Anggota Penguji II sehingga penulis

bisa menyelasaikan ujian komprehenshif dengan memuaskan serta

dapat memperbaiki skripsi dengan baik.

7. Bapak dan Ibu Dosen serta Staff pengajar Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembanng khususnya Prodi

Manajemen.

8. Pemerintah dan masyarakat Kota Palembang, Para Guru dan Staff

SMK Muhammadiyah 1 Palembang dan SMA ‘Aisyiyah 1 Palembang

serta Universitas Muhammadiyah Palembang yang telah memberikan

izin penulis untuk melakukan penelitian.

9. Adik-adikku Khairur Razikin dan Adly Satria Ramadhan yang telah

banyak mendo’akan agar penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

10. Kakekku Ardani dan keluarga yang telah banyak membantu baik

materil maupun moril.

11. Sepupu dan keponakanku: Suci,Yogi, Nielka, Afif, kak Riki dan istri,

yuk Enka dan suami, kak Veky (kak idun) & yuk Diana, yuk Ririn dan

Kak Herlie, kak Deki dan yuk Meta, kak Ronsya dan yuk Nia, Lezya

dan Herlius, Dedek Triani, Onki, Vivin, Lala, Ferdi, Chendy, Selva,

Ferda, Arar, Dedes, Denis, Fercha, Kahfi, Mario, Naya, Alraziq,

Anerlie, Sheza, Zezo, Ancha, Bibib, dan Cancan serta keluarga yang

lain yang telah banyak membantu dan memberikan suport dalam

penulisan skripsi ini..

ix

12. Keluarga besar Puyang Rais bin Senin dan Puyang H. Abdul Hamid

bin H. Sulaiman (mak Hendro, mak Asep, mak Ulung, mak Meggy

serta keluarga yang lain.

13. Keluarga besar puyang Simong (H.Nawawi bin H.Kodir)

14. Keluarga besar Tapak Suci Putera Muhammadiyah Unit 4

UMPalembang (Kak Junaidi, Yuk Soraya, Iman, Apriyan, Parizka,

Yusro, Rola, Frengky, dan Kak Fathan).

15. Teman-teman seperjuangan CM16 (Indah, Reza, Refangga, Regi,

Widi, Kartima, Marlina, Fildzhah, Reni, Betsy, Susi, Tri Armiati,

Pitri), teman se-angkatan 2016 (Jennike, Sania, Indri, Luxy, Hendrik,

Indah Permata, Indahwati, Lidia, Niki, Desi, Rika, Defri, Riyan,

Septa, Fiter, Diyon, Rahmad, Rizki, Ulan, Suci, Siti, Mitra, Mifta,

Yesi), teman KKN Angkatan ke- 52 Posko 135 (Luxy, Siti, Dyana,

Desy, Yumey, Meli, mbak Mega, Amer, Gilang, Danang, kak Anin,

kak Kamil) dan semua mahasiswa/i Fakultas Ekonomi dan Bisnis

UMPalembang Tahun 2016

16. Keluarga besar Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia Universitas

Muhammadiyah Palembang ( Ibu Dinarossi Utami, S.E., M.M, Mbak

Ria, Pitri, Reza, Sania, Mia, Indri, Refangga, Regi, Sulistio, Khaijul

Agung, Juan, Pujo dan Denny.

17. Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan namanya satu

persatu.

x

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL LUAR ........................................................................... i

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... ii

HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT .......................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI .......................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN DAN MOTTO .............................................. v

HALAMAN PRAKATA ................................................................................. vi

HALAMAN DAFTAR ISI .............................................................................. xi

HALAMAN DAFTAR TABEL .................................................................... xiii

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ................................................................ xiv

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ............................................................. xv

HALAMAN ABSTRAK ................................................................................ xvi

HALAMAN ABSTRACT .............................................................................. xvii

BAB I. PENDAHULUAN ................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 4

C. Tujuan Penelitian ............................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ............................................................................. 5

BAB II. KAJIAN KEPUSTAKAAN, KERANGKA PEMIKIRAN,DAN

HIPOTESIS ......................................................................................... 6

A. Landasan Teori .................................................................................. 6

1. Perencanaan Keuangan ................................................................ 6

xii

2. Literasi Keuangan ........................................................................ 9

3. Inklusi Keuangan ........................................................................ 13

B. Penelitian Sebelumnya..................................................................... 18

C. Kerangka Pemikiran ....................................................................... 22

D. Hipotesis ......................................................................................... 22

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................................ 23

A. Jenis Penelitian ................................................................................ 23

B. Lokasi Penelitian ............................................................................. 23

C. Operasional Variabel ....................................................................... 24

D. Populasi dan Sampel ........................................................................ 24

E. Data Yang Diperlukan ..................................................................... 26

F. Metode Pengumpalan Data .............................................................. 27

G. Analisis Data Dan Teknik Analisis .................................................. 29

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 38

A. Hasil Penelitian ............................................................................... 38

B. Pembahasan Hasil Penelitian ........................................................... 53

BAB V. SIMPULAN DAN SARAN ................................................................ 63

A. Kesimpulan ...................................................................................... 63

B. Saran ............................................................................................... 64

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 65

LAMPIRAN

xvi

ABSTRAK

Ranggawuni Ahdan/212016023/2020/Pengaruh Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan

terhadap Perencanaan Keuangan Masyarakat Kota Palembang.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh literasi keuangan dan inklusi

keuangan terhadap perencanaan keuangan masyarakat kota Palembang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh literasi keuangan dan inklusi keuangan terhadap perencanaan

keuangan masyarakat kota Palembang. Dalam penelitian ini menggunakan populasi tak terhingga

(infinite) dan sampel sebanyak 200 responden. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu

data primer dan teknik pengumpulan data yaitu kuesioner, pada tahap analisis yang digunakan

adalah data kualitatif di kuantitatifkan. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah uji

instrumen yang terdiri dari uji validitas dan reliabilitas, sedangkan teknik analisis data yaitu

statistik deskriftif dan inferensial berupa uji asumsi klasik (uji normalitas dan uji

multikoliniaritas), analisis regresi linier berganda, uji hipotesis (uji F dan uji t) dan koefisien

determinasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji F (secara bersama-sama) untuk variabel literasi kuangan dan inklusi keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap perencanaan

keuangan masyarakat kota Palembang. Sedangkan hasil uji t (secara individual) variabel literasi

keuangan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perencanaan keuangan masyarakat

kota Palembang. Sedangkan variabel inklusi keuangan tidak berpengaruh dan tidak signifikan

terhadap perencanaan keuangan masyarakat kota Palembang.

Kata kunci: literasi keuangan, inklusi keuangan dan perencanaan keuangan.

xvii

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kondisi keuangan saat ini tidak dapat diprediksi bagaimana perubahan

akan terjadi. Kondisi ini sangat tidak bisa untuk diekspektasikan dalam jangka

waktu panjang bagaimana kedepannya. Apakah menjadi lebih baik, tetap atau

semakin memburuk. Dengan adanya ketidakpastian ini alangkah baiknya jika

setiap orang memiliki perencanaan keuangan untuk masa depannya.

Perencanaan keuangan berupa asuransi, lembaga dana pensiun, investasi,

utang, pajak, dan proteksi (Randi Lukmanto, 2014: 2).

Menurut Ridwan S.Sundjaja dan Inge Barlian keuangan merupakan

ilmu dan seni dalam mengelola uang yang mempengaruhi kehidupan setiap

orang dan setiap organisasi. Keuangan berhubungan dengan proses, lembaga,

pasar dan instrumen yang terlibat transfer uang diantara individu maupun

antara bisnis dan pemerintah (Nurita Wulansari, 2013, Dalam Ahmad Nurul

Hak, dkk, 2014: 2)

Dengan kata lain, keuangan adalah ilmu dan seni didalam mengatur

dan mengelola uang dengan baik dengan mempertimbangkan segala risiko

yang dapat terjadi melalui proses, lembaga, pasar dan instrumen yang terlibat

didalam transaksi uang baik antar individu maupun antar bisnis dan

pemerintah.

Perencanaan keuangan merupakan turunan dari manajemen keuangan.

Manajemen keuangan adalah ilmu yang mempelajari tentang perencanaan,

2

analisis dan pengendalian kegiatan keuangan. (Suad Husnan dan Enny

Pudjiastuti, 2016: 4). Adapun Perencanaan keuangan merupakan kegiatan

untuk memperkirakan posisi dan kondisi keuangan perusahaan dimasa yang

akan datang (bisa jangka pendek bisa pula jangka panjang). Untuk menyusun

rencana keuangan tersebut dipergunakan serangkaian asumsi (skenario), baik

yang menyangkut hubungan antar variabel-variabel keuangan, maupun

keputusan-keputusan keuangan. (Suad Husnan dan Enny Pudjiastuti, 2016:

88).

Menurut Australia Securities and Investment Commission (ASIC,

2014) menggunakan terminologi literasi keuangan dan mendefinisikannya

sebagai combination of financial knowledge, skills, attitudes and behaviours

necessary to make sound financial decisions, based on personal

circumstances, to improve financial wellbeing. Hal ini menunjukkan bahwa

literasi keuangan merupakan kontributor utama dalam meningkatkan

wellbeing. Namun demikian, pencapaian tersebut harus didukung dengan

faktor lainnya, antara lain keuangan inklusif dan akses terhadap produk

layanan keuangan, perlindungan konsumen yang memadai, dan regulasi yang

kokoh untuk memastikan pasar keuangan berjalan secara adil dan transparan

(Kusumaningtuti S. Soetiono dan Cecep Setiawan, 2018: 8).

Dalam peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inklusi Keuangan

didifinisikan sebagai ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk dan

layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat

dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat (POJK,2016). Dengan

3

kata lain, Inklusi Keuangan adalah tersedianya akses pada berbagai lembaga,

produk dan layanan jasa keuangan yang bertujuan agar tidak ada lagi

hambatan yang terjadi sehingga bisa dijangkau dengan biaya yang murah guna

meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, berdasarkan survei pendahuluan yang telah dilakukan

oleh peneliti kepada masyarakat sebanyak 30 orang di peroleh data sebagai

berikut:

Tabel 1.1

Hasil Pra Riset

No Indikator

Jumlah % Perencanaan Keuangan

1 Tingkat Pendapatan 8 27%

2 Usia 3 10%

3 Gender 7 23%

4 Pendidikan 5 17%

5 Keuangan Keluarga 4 13%

6 Keuangan Pribadi 3 10%

Total 30 100%

Literasi Keuangan

1 Pengetahuan Keuangan 13 43%

2 Keterampilan keuangan 3 10%

3 Keyakinan keuangan 4 13%

4 Sikap Keuangan 5 17%

5 Perilaku Keuangan 5 17%

Total 30 100%

Inklusi Keuangan

1 Akses 10 33%

2 Ketersediaan 6 20%

3 Penggunaan 7 23%

4 Kualitas 7 23%

Total 30 100%

Sumber : Hasil Survei Pendahuluan (2019), Data diolah.

Berdasarkan tabel diatas tampak bahwa masyarakat melakukan

Perencanaan Keuangan dipengaruhi oleh Tingkat Pendapatan sebesar 27%,

usia sebesar 10%, Gender sebesar 23%, Pendidikan 17%, Keuangan Keluarga

4

13% dan Keuangan Pribadi 10%. Terlihat bahwa sebagian besar masyarakat

mudah didalam mengelola keuangan itu karena tingkat pendapatan yang

masyarakat peroleh.

Kemudian berdasarkan tabel, Tingkat Literasi Keuangan masyarakat

yaitu: Pengetahuan Keuangan sebesar 43%, Keterampilan Keuangan sebesar

10%, Keyakinan Keuangan sebesar 13%, Sikap Keuangan sebesar 17% dan

Perilaku Keuangan sebesar 17%. Dapat dilihat bahwa pengetahuan keuangan

masyarakat sebesar 43% ini menunjukan bahwa masyarakat mengelola

keuangan sudah sedikit baik karena masyarakat sudah mengetahui keuangan

itu apa, tetapi keterampilan keuangan masyarakat masih rendah yaitu sebesar

10% menandakan bahwa masyarakat masih belum terampil didalam

mengelola keuangan.

Kemudian berdasarkan tabel, Tingkat Inklusi Keuangan masyarakat

yaitu: Akses sebesar 33%, Ketersediaan sebesar 20%, Penggunaan sebesar

24% dan Kualitas sebesar 23%. Terlihat bahwa Akses masyarakat terhadap

jasa dan produk keuangan masih kategori rendah karena ketersediaan jaringan

kantor lembaga keuangan dan saluran distribusi keuangan masih belum

mencukupi. Berangkat dari fenomena yang telah diuraikan diatas, penulis

tertarik untuk melakukan penelitian terhadap masyarakat yang ada di kota

Palembang, dengan judul: Pengaruh Literasi Keuangan dan Inklusi

Keuangan Terhadap Perencanaan Keuangan Masyarakat Kota

Palembang.

5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan

masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah: Adakah Pengaruh Literasi

Keuangan dan Inklusi Keuangan terhadap Perencanaan Keuangan Masyarakat

Kota Palembang?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah yang telah

diuraikan diatas maka penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui Pengaruh

Literasi Keuangan dan Inklusi Keuangan terhadap Perencanaan Keuangan

Masyarakat Kota Palembang.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian secara garis besar dibagi menjadi tiga, yaitu:

1. Manfaat bagi Penulis

Penelitian ini dapat memberikan gambaran praktek dari teori yang

selama ini diperoleh selama perkuliahan, khususnya dalam konsentrasi

keuangan.

2. Manfaat bagi lokasi penelitian

Menjadi referensi bagi kampus dan tempat lokasi penelitian

sebagai salah satu sumber informasi rujukan dalam penelitian berikutnya.

3. Manfaat bagi Almamater

Hasil penelitian dapat menjadi salah satu sumber referensi untuk

peneliti selanjutnya, khususnya penelitian yang memiliki topik relatif

sama.

DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Nurul Hak, Cepy Slamet dan Rina Kurniawati (2014) Implementasi

Sistem Informasi Keuangan Siswa Berbasis SMS Gateway di Smk

Muhammadiyah 2 Kadungora. Jurnal Algoritma STT Garut. Volume 11,

No. 1 Tahun 2014

Atkinson, A. Dan Messy, F. 2013. Promoting Financial Inclusion through

Financial Education: OECD/International Network on Financial

Education (INFE) Evidence, Policies and Practice,OECD Working Papers

on Finance, Insurance and Private Pensions, No. 15, OECD Publishing,

Paris. http://dx.doi.org/10.1787/5k9csfs90fr4-en

Australian Securities and Investment Comission (ASIC). 2014. National

Financial Literacy Strategy 2014 – 17. ASIC.

http://www.financialliteracy.gov.au/media/546585/report-403_national-

financial-literacy-strategy-2014-17.pdf.

Birawani Dwi Anggraeni (2015) Pengaruh Tingkat Literasi Keuangan Pemilik

Usaha terhadap Pengeloaan Keuangan Studi Kasus : UMKM Depok.

Jurnal Vokasi Indonesia. Volume 4 No. 1, pp 43-50 Tahun 2015

Cecep Setiawan dan Kusumaningtuti S. Soetiono (2018) Literasi dan Inklusi

Keuangan Indonesia. Depok: PT. RajaGrafindo Persada

Cochran, W. G. 1977. Sampling Techniques. Jhon Wiley and Sons. New Yorks

Dahlia Bonang (2019) Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Perencanaan

Keuangan Keluarga di Kota Mataram. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam.

Vol. 4 No. 2, Oktober 2019

Enny Pudjiastuti dan Suad Husnan (2016) Dasar-Dasar Manajemen Keuangan

(Edisi 6) Yogyakarta: UPP STIM YKPN

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Palembang (2018)

Pedoman Penulisan Usulan Penelitian dan Skripsi (cetakan Ketujuh).

Palembang: Lembaga Penerbit FEB-UMPalembang

https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/siaran-pers/Pages/Siaran-Pers-Survei-OJK-

2019-Indeks-Literasi-Dan-Inklusi-Keuangan-Meningkat.aspx

Maria Rio Rita dan Benny Santoso (2015) Literasi Keuangan dan Perencanaan

Keuangan pada Dana Pendidikan Anak. Jurnal Ekonomi. Volume 20, No.

02, Juli 2015

Maya Malinda (2018) Perencanaan Keuangan. Yogyakarta: Penerbit Andi

Otoritas Jasa Keuangan (OJK). 2013a. Strategi Nasional Literasi Keuangan

Indonesia. OJK. Jakarta.

.2019b Survei Nasional Literasi Keuangan Indonesia. OJK. Jakarta

Organization for Economic Co-operation and Development (OECD), 2005.

Improving Financial Literacy: Analysis of Issues and Policies. OECD.

Paris: OECD

Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 76/POJK.07/2016 tentang

Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan di Sektor Jasa Keuangan bagi

konsumen dan/atau Masyarakat.

Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2016 (PP_2016) tentang Strategi Keuangan

Inklusif.

Prita Hapsari Ghozie (2019) Make It Happen! Buku Pintar Rencana Keuangan

Untuk Wujudkan Mimpi (Cetakan Ke-7) Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Utama

Riduwan (2013) Metode dan Teknik Menyusun Tesis (Cetakan ke-9) Bandung:

Alfabeta

R Lukmanto (2014) Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Tentang Perencanaan

Keuangan Mahasiswa di Surabaya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas

Surabaya Vol.3 No.1 Tahun 2014

Senduk, S. 2009. Seri Perencanaan Keuangan Keluarga. Jakarta: Penerbit Elex

Media Komputindo.

Sikapiuangmu.ojk.go.id, Apa itu Rencana Keuangan? diakses pada tanggal

09/12/2019, https://sikapiuangmu.ojk.go.id/FrontEnd/CMS/Category/130

Soya Sobaya, M. Fajar Hidayanto, dan Junaidi Safitri. (2016) Pengaruh Literasi

Keuangan Dan Lingkungan Sosial Terhadap Perencanaan Keuangan

Pegawai Di Universitas Islam Indonesia Yogyakarta. Jurnal Kajian Islam

Madania. Volume 20, No. 1, Juni 2016

Sugiyono (2012) Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

Suliyanto (2018) Metode Penelitian Bisnis. Purwokerto: Penerbit Andi

Wira Iko Putri Yanti (2019) Pengaruh Inklusi Keuangan Dan Literasi Keuangan

Terhadap Kinerja UMKM Di Kecamatan Moyo Utara. Jurnal Manajemen

Dan Bisnis. Volume 2, No.1 Tahun 2019

World Bank. 2010. Improving Access to Financial Services in Indonesia. Januari

2014

. 2014a. Financial Education Programs and Strategies: Approaches and

Available Resources. Januari 2014

. 2014b. Financial Inclusion. Global Financial Development Report.

2014. The World Bank, Jakarta.

Data-data juga diolah dari:

www.ojk.go.id

www.financialliteracy.gov.au

www.dx.doi.org

www.sikapiuangmu.ojk.go.id