PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING...

105
PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL MODERATING ( Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012-2016) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Disusun Oleh: RANI HIMMATUL ADZIMAH NIM : 213-13-149 PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2017

Transcript of PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING...

Page 1: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN

FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP

PEMBIAYAAN MURABAHAH DENGAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI

VARIABEL MODERATING

( Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia

Periode 2012-2016)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh:

RANI HIMMATUL ADZIMAH

NIM : 213-13-149

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2017

Page 2: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING
Page 3: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN

FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP

PEMBIAYAAN MURABAHAH DENGAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI

VARIABEL MODERATING

( Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia

Periode 2012-2016)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh:

RANI HIMMATUL ADZIMAH

NIM : 213-13-149

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2017

Page 4: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon( 0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : [email protected]

i

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Setelah diadakan pengarahan, bimbingan, koreksi dan perbaikan seperlunya, maka

skripsi Saudara:

Nama : Rani Himmatul Adzimah

NIM : 21313149

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : Perbankan Syariah (S1)

Judul : PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN

FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP

PEMBIAYAAN MURABAHAH DENGAN NON PERFORMING

FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL MODERATING

(Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012-

2016)

Dapat diajukan dalam sidang munaqosah Skripsi. Demikian surat ini dibuat untuk

dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Salatiga, 15 September 2017

Pembimbing

Taufikur Rahman, M. SI

NIP. 19770506 200912 1007

Page 5: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon( 0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : [email protected]

ii

PENGESAHAN

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING TO

DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH

DENGAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) SEBAGAI VARIABEL

MODERATING

( Studi kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012-2016)

Disusun Oleh

RANI HIMMATUL ADZIMAH

NIM: 213 13 149

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Istitut Agama islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada

Tanggal 27 September 2017 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna

Memperoleh gelar Sarjana S1 Ekonomi

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, SE., MM _____________________

Sekretaris Penguji : Taufikur Rahman, M.Si _____________________

Penguji I : Ari Setiawan, S.Pd., MM _____________________

Penguji II : Nur Huri Mustofa, M.Si _____________________

Salatiga, 27 September 2017

Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam,

Dr. Anton Bawono, M.Si.

NIP. 19740320 200312 1 001

Page 6: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Rani Himmatul Adzimah

Nim : 21313149

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : Perbankan Syariah (S1)

Judul Skripsi : Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Financing

To Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah

dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel

Moderating (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di

Indonesia periode 2012-2016)

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benar karya saya sendiri.

Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau

diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata

penulisan karya ilmiah yang telah lazim.

Salatiga, 15 September 2017

Rani Himmatul Adzimah

NIM. 213 13 149

Page 7: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

iv

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Rani Himmatul Adzimah

NIM : 213 13 149

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : S1 Perbankan Syariah

Dengan ini menyatakan bahwa judul skripsi “Pengaruh Capital Adequacy Ratio

(CAR) dan Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah

dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderating” benar

bebas dari plagiat, dan apabila pernyataan ini terbukti tidak benar maka saya

bersedian menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.

Demikian surat pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagai mestinya.

Salatiga, 15 Sepember 2017

Yang membuat pernyataan

Rani Himmatul Adzimah

NIM. 213 13 149

Page 8: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

v

MOTTO

“NOT ABOUT A RESULT, BUT HOW THE PROCESS”

(BUKAN TENTANG SEBUAH HASIL, MELAINKAN BAGAIMANA

PROSESNYA)

“DAN BAHWA MANUSIA HANYA MEMPEROLEH APA YANG

TELAH DIUSAHAKANNYA”

(QS: AN-NAJM 53:39)

Page 9: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

Kedua orang tua saya Bapak Taufiq dan Ibu Muawanah yang telah membimbing,

mendidik, mencurahkan segala usaha dan do’anya dengan ikhlas serta kasih sayang

tanpa mengenal lelah dan bosan demi masa depan penulis.

Untuk kakak saya Arifah Nur Aini, adik saya Ahmad Abi Ridwan, dan keluarga serta

kerabat yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan bagi penulis.

Untuk Pembimbing Skripsi Bapak Taufikur Rahman M.Si yang selalu mengarahkan

dalam penulisan, dan Pembimbing Akademik Drs. Taufikul Mu’in, M.Ag.

Untuk sahabat-sahabat saya Neno, Hanifah, Asriyati, Elok, Dina, Ika, Nia, sahabat

smk dan yang lainnya.

Untuk sahabat-sahabat PS-S1 yang telah banyak memberikan masukan serta

motivasi.

Page 10: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

vii

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha

Penyayang. Segala puji bagi Allah SWT Tuhan Semesta alam, atas limpahan

rahmat, hidayah, taufiq dan inayahnya kepada penulis sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR)

dan Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah

dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderating”

(Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012-2016).

Sholawat serta salam semoga tercurahkan pada junjungan Nabi Agung

Muhammad SAW, keluarga dan para sahabat yang telah menujukkan jalan

kebenaran dengan perantara agama Islam.

Skripsi ini disusun dan diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Salatiga sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana

dalam ilmu perbankan syariah. Banyak pihak yang telah membantu dalam

penyelesaian skripsi ini baik secara moril maupun spiritual, maka penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd. selaku Rektor Institut Agama Islam

Negeri Salatiga.

2. Bapak Dr. Anton Bawono, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam.

3. Ibu Fetria Eka Yudiana, M.Si. selaku Ketua Program Studi S1-Perbankan

Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga.

Page 11: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

viii

4. Bapak Taufikur Rahman, M.Si selaku dosen pembimbing skripsi yang

telah memberi arahan, masukan dan menyempurnakan skripsi ini.

5. Bapak Drs. Taufiqul Mu’in, M.Ag selaku pembimbing akademik yang

telah memberikan motivasi dan masukan selama penulis menjalani

perkuliahan di IAIN Salatiga.

6. Seluruh dosen Program Studi S1-Perbankan Syariah Fakultas Eonomi dan

Bisnis Islam IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu, pengetahuan dan

wawasan kepada penulis selama menempuh pendidikan.

7. Kedua orangtua saya (Bapak Taufiq dan Ibu Muawanah) beserta kakak

saya Arifah Nur Aini dan adik saya Ahmad Abi Ridwan yang telah

memberikan do’a, kasih sayang, semangat dan dukungan.

8. Teman-teman S1-Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Salatiga angkatan 2013 terima kasih atas kebersamaan dan

kegembiraannya selama kuliah.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya,

karena itu kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi

bertambahnya pengetahuan penulis. Akhirnya hanya kepada Allah SWT

penulis serahkan segalanya dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

yang membaca dan mempelajarinya. Aamiin.

Salatiga, 15 September 2017

Penulis

Page 12: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

ix

ABSTRAK

Adzimah, Rani Himmatul. 2017. Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan

Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah

dengan Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderating

(Studi Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012-2016).

Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi S1-Perbankan

Syariah IAIN Salatiga. Pembimbing: Taufikur Rahman, M.Si.

Penelitian ini dilatar belakangi karena adanya persaingan antara bank

syariah dengan bank konvensional. Dimana dalam persaingan ini antara bank

syariah dan bank konvensional saling bersaing guna mendapatkan profit yang

diinginkan yang didapatkan dari pembiayaan yang diberikan. Dari beberapa jenis

pembiayaan, yang paling besar digunakan adalah pembiayaan murabahah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh CAR dan FDR terhadap

pembiayaan murabahah dengan NPF sebagai variabel moderating studi kasus

pada Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012-2016.

Metode pengumpulan data dilakukan dengan mengakses data rasio

keuangan masing-masing bank melalui website Otoritas Jasa Keuangan. Populasi

dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah di Indonesia periode 2012-2016.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti. Data yang

diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan alat bantu Eviews 7 dan SPSS

versi 21. Analisis ini meliputi uji stasioneritas, uji asumsi klasik, uji regresi dan

uji moderated regressieon analysis (MRA).

Hasil uji regresi menunjukkan bahwa variabel capital adecuacy ratio dan

financing to deposit ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap

pembiayaan murabahah. Berdasarkan uji moderated regression analysis (MRA)

menunjukkan NPF mampu memoderasi pengaruh CAR terhadap pembiayaan

murabahah. Sedangkan NPF tidak mampu memoderasi pengaruh FDR terhadap

pembiayaan murabahah.

Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR),

Non Performing Financing (NPF) dan Pembiayaan Murabahah

Page 13: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

x

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................................ i

PENGESAHAN ...................................................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ............................................................... iii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ...................................................................... iv

MOTTO ................................................................................................................... v

PERSEMBAHAN .................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR ............................................................................................ vii

ABSTRAK ............................................................................................................. ix

DAFTAR ISI ........................................................................................................... x

DAFTAR TABEL................................................................................................. xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv

BAB I ...................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 6

C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 7

D. Kegunaan Penelitian ...................................................................................... 7

E. Sistematika Penulisan .................................................................................... 8

BAB II ................................................................................................................... 10

LANDASAN TEORI ............................................................................................ 10

A. Telaah Pustaka ............................................................................................. 10

B. Kerangka Teori ............................................................................................ 16

1. Perbankan Syariah .................................................................................. 16

2. Pembiayaan ............................................................................................. 17

3. Capital Adequacy Ratio (CAR) .............................................................. 21

4. Financing to Deposit Ratio (FDR) ......................................................... 22

5. Non Performing Financing (NPF) .......................................................... 23

Page 14: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

xi

C. Kerangka Penelitian ..................................................................................... 25

D. Hipotesis ...................................................................................................... 26

BAB III.................................................................................................................. 31

METODE PENELITIAN ...................................................................................... 31

A. Jenis Penelitian ............................................................................................ 31

B. Lokasi dan Waktu Penelitian ....................................................................... 31

C. Populasi dan Sampel .................................................................................... 31

1. Populasi ................................................................................................... 31

2. Sampel..................................................................................................... 32

D. Teknik Pengumpulan Data .......................................................................... 33

1. Jenis dan Sumber Data ............................................................................ 33

2. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 33

E. Definisi Konsep Dan Operasional ............................................................... 33

1. Variabel Dependen.................................................................................. 34

2. Variabel Independen ............................................................................... 34

3. Variabel Moderating ............................................................................... 35

F. Metode analisis ............................................................................................ 36

1. Uji Stasioneritas ...................................................................................... 36

2. Uji Asumsi Klasik ................................................................................... 36

3. Uji Regresi .............................................................................................. 40

4. Uji MRA (Moderated Regression Analysis)........................................... 42

G. Alat Analisis ................................................................................................ 43

BAB IV ................................................................................................................. 44

ANALISIS DATA ................................................................................................. 44

A. Deskripsi Objek Penelitian .......................................................................... 44

B. Analisis Data ................................................................................................ 45

1. Uji Stasioneritas ...................................................................................... 45

2. Uji Asumsi Klasik ................................................................................... 46

3. Uji Regresi .............................................................................................. 50

4. Analisis MRA (Moderated Regression Analysis)................................... 57

Page 15: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

xii

BAB V ................................................................................................................... 67

PENUTUP ............................................................................................................. 67

A. Kesimpulan .................................................................................................. 67

B. Keterbatasan Penelitian ............................................................................... 68

C. Saran ............................................................................................................ 68

Daftar Pustaka ....................................................................................................... 70

LAMPIRAN .......................................................................................................... 73

Page 16: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1. 1. Temuan Research Gap .......................................................................... 4

Tabel 2. 1. Penelitian Sebelumnya ........................................................................ 13

Tabel 2. 2. Hipotesis.............................................................................................. 30

Tabel 3. 1. Pengambilan Keputusan ada tidaknya Autokoretasi ........................... 38

Tabel 4. 1. Periode Laporan Keuangan ................................................................. 44

Tabel 4. 2. Hasil Uji Stasioneritas ......................................................................... 45

Tabel 4. 3. Hasil Uji Multikononieritas ................................................................ 46

Tabel 4. 4. Hasil Uji Autokorelasi ........................................................................ 47

Tabel 4. 5. Hasil Uji Autokorelasi setelah perbaikan............................................ 48

Tabel 4. 6. Hasil Uji Heteroskedastisitas (Uji White) ........................................... 48

Tabel 4. 7. Hasil Uji Normalitas ........................................................................... 49

Tabel 4. 8. Hasil Uji Linieritas (Uji LM) .............................................................. 50

Tabel 4. 9. Hasil Uji R2 ......................................................................................... 51

Tabel 4. 10. Hasil Uji F ......................................................................................... 51

Tabel 4. 11. Hasil Uji t .......................................................................................... 52

Tabel 4. 12. Hasil Uji MRA Persamaan 1 CAR ................................................... 57

Tabel 4. 13. Hasil Uji MRA Persamaan 2 CAR ................................................... 58

Tabel 4. 14. Hasil Uji MRA Persamaan 3 CAR ................................................... 59

Tabel 4. 15. Hasil Uji MRA Persamaan 1 FDR .................................................... 61

Tabel 4. 16. Hasil Uji MRA Persamaan 2 FDR .................................................... 62

Tabel 4. 17. Hasil Uji MRA Persamaan 3 FDR .................................................... 63

Tabel 4. 18. Hasil Penelitian ................................................................................. 66

Page 17: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1. Kerangka Penelitian ........................................................................ 25

Page 18: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan ekonomi suatu negara tidak lepas dari andilnya

perbankan atau lembaga keuangan dalam aktifitas kehidupan manusia.

Artinya produk dan jasa perbankan atau lembaga keuangan sejenisnya

sangat membantu serta memberi kemudahan dalam berbagai urusan.

Perbankan dan lembaga keuangan dipercaya dan dianggap sebagai salah

satu alternatif solusi dalam menyelesaikan masalah kebutuhan. Di

Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, memiliki potensi

yang cukup besar untuk mengembankan industri perbankan terutama pada

perbankan syariah. Berdasarkan data Statistik Pernbankan Indonesia

hingga April 2017, jumlah industri Bank Umum Syariah (BUS) sebanyak

13 bank, Unit Usaha Syariah (UUS) sebanyak 22 bank, dan Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) sebanyak 163 bank.

Dengan adanya Bank Syariah diharapkan dapat memberikan

sumbangan terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui

pembiayaan-pembiayaan yang dikeluarkan oleh Bank Syariah.

Pembiayaan merupakan indikator utama untuk mengukur pertumbuhan

atau perkembangan pangsa pasar Pebankan Syariah. Selain itu pembiayaan

juga merupakan sumber utama penghasilan dari kegiatan operasional bank

Page 19: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

2

karena pembiayaan merupakan aktivitas utama perbankan sehingga dapat

tercapainya fungsi bank sebagai media intermediasi.

Perkembangan pembiayaan Bank Syari’ah sendiri dapat di lihat

melalui Statistik perbankan syariah yang dipublikasikan Otoritas Jasa

Keuangan (OJK) menunjukkan, total pembiayaan yang disalurkan Bank

Umum Syariah (BUS) dan Unit Usaha Syariah (UUS) per Desember 2016

sebesar Rp 248,007 triliun, tumbuh 8,5% dibandingkan dengan periode

yang sama pada tahun sebelumnya sebesar Rp 212,996 triliun.

Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, pertumbuhan pembiayaan

bank syariah terus menunjukkan peningkatan. Pembiayaan bank syariah

sendiri didominasi oleh pembiayaan murabahah yang hampir mencapai

lebih dari 50% dari total pembiayaan bank syariah yaitu sebesar Rp

139,536 triliun (www.ojk.go.id).

Pembiayaan pada Bank Syariah dilakukan dengan banyak jenis

akad. Namun, presentase yang banyak digunakan adalah akad

mudharabah, musyarakah, dan murabahah dibanding dengan akad yang

lainnya. Dan diantara ketiga pembiayaan tersebut, yang paling

mendominasi dalam Bank Umum Syariah yaitu pembiayaan murabahah

dengan presentase yang paling tinggi (republika.co.id). Hal ini

dikarenakan pembiayaan murabahah dinilai lebih mudah dan tidak

memerlukan analisa yang rumit serta menguntungkan baik dari pihak bank

maupun pihak nasabah. Dengan demikian, pembiayaan murabahah

Page 20: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

3

merupakan produk yang sangat penting bagi perbankan syariah di

Indonesia.

Terdapat beberapa rasio keuangan yang mempengaruhi

pembiayaan murabahah, diantaranya yaitu Capital adequacy Ratio (CAR),

Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Perfoming Financing (NPF).

Pembiayaan yang diberikan oleh Bank Syariah kepada nasabah, tentunya

harus disesuaikan dengan kecukupan dana (CAR) dari bank Syariah itu

sendiri. Tanpa dana yang cukup, bank tidak dapat berbuat apa-apa, atau

dengan kata lain, bank menjadi tidak berfungsi sama sekali (Muhammad:

2011). Beberapa penelitian membahas pengaruh CAR terhadap

pembiayaan murabahah antara lain yang dilakukan oleh Kusnianingrum

dan Akhmad (2016) dan Wardiantika dan Kusumaningtias (2014)

menunjukkan CAR berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.

Hal ini berbeda dengan penelitian Fahrudin (2009), Lestari (2014) dan Ali

dan Miftahurrohman (2016) yang menunjukkan CAR berpengaruh negatif

terhadap pembiayaan murabahah.

Setelah dana yang menjadi modal bank Syariah terkumpul, maka

bank Syariah akan menyalurkan dana tersebut melalui pembiayaan. Hal ini

dilakukan agar Bank Syariah mendapatkan keuntungan. Dibalik

keuntungan yang didapatkan, pembiayaan yang disalurkan oleh Bank

Syariah juga dihadapkan pada pembiayaan bermasalah (Non Performing

Financing). Hal ini tentunya akan berdampak buruk bagi Bank Syariah itu

sendiri. Diantaranya adalah hilangnya kesempatan bank untuk

Page 21: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

4

memperoleh keuntungan dari penyaluran pembiayaan tersebut. Dan untuk

mengetahui kemampuan bank dalam membayar kembali kewajibannya

kepada para nasabah yang telah menanamkan dana dengan pembiayaan

yang telah diberikan kepada para debiturnya dapat dilihat dari Financing

to Deposit Ratio (FDR). Penelitian tentang pengaruh FDR yang dilakukan

oleh Prastanto (2013), Kusnianingrum dan Akhmad (2016), dan Rahman

et.al (2017) menunjukkan pengaruh FDR terhadap pembiayaan murabahah

adalah positif. Sedangkan Rimadhani dan Erza (2011) dan Katmas (2014)

menunjukkan hasil FDR berpengaruh negatif terhadap pembiayaan

murabahah.

Menurut Data Statistik OJK pertumbuhan CAR pada Bank Umum

Syariah pada tahun 2016 meningkat 0,8% dari tahun sebelumnya. Pada

tahun 2016, CAR Bank Umum Syariah 15,95% dibanding tahun 2015

yang hanya 15,02%. Peda rasio FDR juga mengalami penurunan yaitu

pada tahun 2016 sebesar 85,99% sedangkan pada tahun sebelumnya

mencapai 88,03%. Sedangkan pada NPF Bank Umum Syariah membaik

yaitu pada tahun 2015 adalah 3,19% dan pada 2016 menjadi 2,17%.

Tabel 1.1

Temuan Research Gap

Gap Peneliti Temuan

Isu: Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Profitabilitas Pembiayaan Murabahah

Research Gap: Terdapat perbedaan hasil penelitian pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR)

terhadap Pembiayaan Murabahah

Capital Adequacy Ratio

(CAR) berpengaruh positif

terhadap Pembiayaan

Murabahah

Kusnianingrum dan

Akhmad (2016)

CAR yang tinggi akan membuat

pembiayaan murabahah yang

disalurkan semakin tinggi karena

bank memiliki penyediaan modal

yang tinggi untuk dapat menutup

kerugian dari adanya penyaluran

Page 22: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

5

pembiayaan.

Wardiantika dan

Kusumaningtias (2014)

Hasil positif dikarenakan CAR yang

dimiliki oleh Bank umum syariah

pada tahun 2008-2012 berada antara

9,64% sampai dengan 18,14% artinya

dalam batas wajar sesuai ketentuan

yang diberikan oleh Bank Indonesia,

Capital Adequacy Ratio

(CAR) berpengaruh negatif

terhadap Pembiayaan

Murabahah

Fahrudin (2009) CAR yang besar dapat membuat

profitabilitas perbankan lebih kecil,

karena semakin banyak dana yang

menganggur. Profitabilitas bank

mayoritas berasal dari jalur

pembiayaan. Oleh karena itu, CAR

yang tinggi bisa berpengaruh negatif

terhadap pembiayaan bank.

Lestari (2014) CAR berpengaruh negatif tehadap

pembiayaan murabahah karena

penggunaan data yang berasal dari

tujuh bank umum syariah, yang

diantaranya terdapat bank yang baru

beroperasi sehingga memungkinkan

perbedaan alokasi modal yang tidak

hanya berfokus untuk penyaluran

pembiayaan.

Ali dan Miftahurrohman

(2016)

Setiap kenaikan CAR bank umum

syariah menyebabkan penurunan

volume pembiayaan murabahah

perbankan syariah di Indonesia. Hasil

yang negatif ini menunjukan bahwa

secara karakter pihak manajemen

perbankan syariah di Indonesia

umumnya sangat berhati‐hati dalam

pengelolaan resiko yang ditimbulkan

dari aktiva.

Sumber: Kusnianingrum dan Akhmad (2016), Wardiantika dan Kusumaningtias (2014), Fahrudin

(2009), Lestari (2014), dan Ali dan Miftahurrohman (2016)

Berdasarkan uraian tersebut diatas, adanya research gap dan

ketidakpastian hasil dari penelitian yang sebelumnya, maka perlu

dilakukan penelitian lanjutan tentang rasio keuangan terhadap Pembiayaan

Murabahah. Penelitian ini perlu dilakukan kembali dengan menambahkan

Non Perfoming Financing (NPF) sebagai variabel moderating, sehingga

harapan hasil penelitian nantinya akan mempertegas dan memperkuat teori

yang ada. NPF sebagai variabel moderating pengaruh CAR dan FDR

Page 23: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

6

terhadap pembiayaan murabahah, hal ini dikarenakan NPF yang tinggi

akan berdampak pada penurunan modal dan kesulitan likuiditas pada bank

sehingga akan mengurangi jumlah pembiayaan yang disalurkan

(Oktaviani: 2012).

Berdasarkan uraian latar belakang dan adanya research gap dari

penelitian-penelitian sebelumnya penulis termotivasi untuk meneliti lebih

dalam tentang pengaruh rasio keuangan terhadap pembiayaan dengan

judul “Pengaruh Ca pital Adequacy Ratio (CAR) dan Financing to

Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah dengan Non

Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderating (Studi

Kasus Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2012-2016)”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang terdapat pada latar belakang,

maka pertanyaan penelitian yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Apakah Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh terhadap

Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia?

2. Apakah Financing to Deposit Ratio (FDR) berpengaruh terhadap

Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia?

3. Apakah Non Performing Financing (NPF) memoderasi pengaruh

Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah di Indonesia?

Page 24: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

7

4. Apakah Non Performing Financing (NPF) memoderasi pengaruh

Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan Murabahah

pada Bank Umum Syariah di Indonesia?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka tujuan dalam

penelitian ini adalah :

1. Untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

2. Untuk menganalisis pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR)

terhadap Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum Syariah di

Indonesia.

3. Untuk menganalisis Non Performing Financing (NPF) memoderasi

pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

4. Untuk menganalisis Non Performing Financing (NPF) memoderasi

pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

D. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan penelitian yang dilakukan tentang pengaruh

variabel-variabel terhadap pembiayaan pada bank syariah yang diharapkan

dari penelitian ini adalah:

Page 25: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

8

1. Bagi Bank Syariah

Dapat memberikan pengetahuan mengenai rasio-rasio keuangan yang

berpengaruh pada tingkat besarnya profitabilitas bank, sehingga dapat

dilakukan tindakan-tindakan yang lebih efisien dan efektif untuk

meningkatkan kinerja perusahaan.

2. Bagi Kreditur

Dapat membantu kreditur dalam memutuskan untuk melakukan

pembiayaan dengan melihat rasio keuangan dan kinerja perusahaan

tersebut.

3. Bagi Investor

Memberi wawasan dalam penanaman dana pada perusahaan perbankan

dengan menilai rasio-rasio keuangan sehingga dapat mengambil

kebijakan investasi yang tepat.

4. Bagi Akademisi

Memberikan pengetahuan dan referensi tentang pengaruh rasio-rasio

keuangan pada tingkat besarnya pembiayaan yang dapat dilakukan

oleh perusahaan perbankan syariah untuk dapat diteliti lebih lanjut dan

sebagai pembelajaran manajemen keuangan.

E. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dibuat untuk memudahkan dalam memahami

penelitian yang diuraikan penulis. Sistematika penulisan disusun secara

runtut yang terdiri dari lima bab, yaitu sebagai berikut:

Page 26: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

9

Bab I Pendahuluan. Bab ini berisi pendahuluan yang mencakup

latar belakang; rumusan masalah; tujuan penelitian; manfaat penelitian

memberi gambaran objek yang akan menggunakan hasil penelitian dan

sistematika penulisan yang berisi urutan penulisan penelitian yang

dilakukan.

Bab II Landasan Teori. Bab ini berisi landasan teori yang

mencakup tinjauan pustaka sebagai ringkasan penelitian terdahulu dan

posisi penelitian terkini; kerangka teori yang menjelaskan bangunan teori

untuk menganalisis variabel penelitian; kerangka penelitian berupa model

hipotesis dalam bentuk gambar dan hipotesis yang menggambarkan posisi

variabel yang akan diteliti dan pengaruh antar variabel.

Bab III Metode Penelitian. Bab ini berisi metode penelitian yang

mencakup jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif-

kuantitatif;populasi dan sampel; data yang mencakup jenis dan sumber

data, teknik pengumpulan data dan skala pengukuran serta definisi konsep

dan operasional sampai teknik analisis data.

Bab IV Analisis Data. Bab ini berisi analisa penelitian yang

mencakup deskripsi objek penelitian dan analisa data yang telah didapat

dari data laporan keuangan.

Bab V Penutup. Bab ini berisi penutup yang mencakup kesimpulan

dari dan saran berupa tindakan yang seharusnya dilakukan untuk

penelitian selanjutnya.

Page 27: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

10

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Dalam melakukan pembiayaan, tentunya melihat kondisi internal

pada bank yang dapat dilihat dari beberapa rasio keuangan. Dalam

penelitian ini menggunakan rasio keuangan Capital Adequacy Ratio

(CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan Non Performing

Financing (NPF). Penelitian mengenai pengaruh rasio keuangan terhadap

tingkat pembiayaan murabahah pada Bank Syariah telah dilakukan oleh

beberapa peneliti. Adapun penelitian terdahulu yang berkaitan dengan

penelitian ini antara lain, penelitian yang dilakukan oleh Rimadhani dan

Erza (2011) tentang Analisis Variabel-Variabel yang Mempengaruhi

Pembiayaan Murabahah pada Bank Mandiri Syariah hasil penelitian

menunjukkan bahwa FDR tidak berpengaruh terhadap penyaluran

pertumbuhan pembiayaan Murabahah. Penelitian ini didukung oleh

penelitian Edriana (2015) tentang Analisis Pengaruh NPF dan FDR

terhadap Pembiayaan pada Perbankan Syariah di Indonesia dengan DPK

sebagai Variabel Mediasi yang menunjukkan hasil bahwa FDR tidak

berpengaruh terhadap pembiayaan pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

Hal ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Prastanto (2013)

tentang Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Murabahah pada Bank

Page 28: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

11

Umum Syariah di Indonesia hasil penelitian menunjukkan bahwa FDR

berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.

Wardiantika dan Kusumaningtias (2014) melakukan penelitian

tentang Pengaruh DPK, CAR, NPF, dan SWBI terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah hasil penelitian menunjukkan

bahwa CAR tidak berpengaruh terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah dan memiliki hubungan positif. Kusnianingrum dan

Riduwan (2016) dalam penelitian tentang Determinan Pembiayaan

Murabahah pada Bank Syariah Mandiri hasil penelitian menunjukkan

bahwa FDR berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.

Kenaikan FDR diikuti kenaikan pembiayaan murabahah pada Bank

Syariah Mandiri. Ini membuktikan bahwa bank dapat menyesuaikan

jumlah dana yang diterima dengan pembiayaan murabahah yang

disalurkan. CAR berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.

Kenaikan CAR diikuti kenaikan pembiayaan murabahah pada Bank

Syariah Mandiri. Hal ini karena bank memiliki penyediaan modal yang

tinggi untuk menutup kerugian dari adanya penyaluran pembiayaan

murabahah.

Katmas (2014) melakukan penelitian tentang Pengaruh Eksternal

dan Internal terhadap Volume Pembiayaan Perbankan Syariah di

Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CAR dan FDR

berpengaruh negatif terhadap volume pembiayaan perbankan syariah.

Page 29: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

12

Penelitian ini didukung oleh penelitian Fahrudin (2009) yang

menunjukkan hasil CAR berpengaruh negatif terhadap pembiayaan.

Lestari (2014) melakukan penelitian tentang Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Pembiayaan Murabahah Bank Umum Syariah di Indonesia

menunjukkan hasil bahwa variabel CAR berpengaruh negatif terhadap

pembiayaan murabahah dan FDR berpengaruh positif terhadap

pembiayaan murabahah pada perbankan syariah di Indonesia. Penelitian

ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dyatama dan Yuliadi

(2015) tentang Determinan Jumlah Pembiayaan Bank Syariah di Indonesia

yang menunjukkan hasil CAR berpengaruh negatif terhadap pembiayaan.

Ali dan Miftahurrohman (2016) “Determinan yang Mempengaruhi

Pembiayaan Murabahah pada Perbankan Syariah di Indonesia” hasil

penelitian menunjukkan bahwa CAR berpengaruh negatif terhadap

pembiayaan murabahah pada perbankan syariah di Indonesia. Penelitian

oleh Rahman et.al (2017) Financing To Deposit Ratio terhadap

Pembiayaan Murabahah hasil penelitian menunjukkan bahwa FDR

memiliki pengaruh signifikan terhadap pembiayaan murabahah. Hasil dari

penelitian ini sejalan dengan penelitian Yanis dan Priyadi (2015) yang

memiliki hasil bahwa FDR berpengaruh positif terhadap pembiayaan

murabahah pada perbankan syariah di Indonesia.

Ganggarani dan Budiasih (2014) melakukan penelitian tentang

Pengaruh Capital Adecuacy Ratio dan Loan to Deposit Ratio pada

Penyaluran Kredit dengan Non Performing Financing sebagai Variabel

Page 30: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

13

Pemoderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPL tidak mampu

memoderasi pengaruh antara CAR pada Penyaluran Kredit serta NPL

tidak mampu memoderasi pengaruh antaraFDR pada Penyaluran Kredit.

Tabel 2.1

Penelitian Sebelumnya

No Peneliti Judul Variabel Hasil

Pengaruh CAR terhadap Pembiayaan Murabahah

1. Wardiantika dan

Kusumaningtias (2014)

Jurnal Ilmu

Manajemen Vol.2 No.4

Oktober 2014 hal

1550-1561

Pengaruh DPK, CAR,

NPF, dan SWBI

terhadap Pembiayaan

Murabahah pada

Bank Umum Syariah

tahun 2008-2012

DPK, CAR,

NPF, SWBI,

dan

pembiayaan

murabahah

CAR tidak

berpengaruh terhadap

pembiayaan

murabahah pada Bank

Umum Syariah dan

memiliki hubungan

positif.

2. Kusnianingrum dan

Riduwan (2016) Jurnal

Ilmu dan Riset

Akuntansi Vol.5 No.1

Januari 2016

Determinan

Pembiayaan

Murabahah (Studi

pada Bank Syariah

Mandiri)

NPF, FDR,

DPK, CAR,

dan

pembiayaan

murabahah

CAR berpengaruh

positif terhadap

pembiayaan

murabahah.

3. Ali dan

Miftahurrohman (2016)

Jurnal Bisnis dan

Manajemen Vol.6 No.1

April 2016 hal 31-44

Determinan yang

Mempengaruhi

Pembiayaan

Murabahah pada

Perbankan Syariah di

Indonesia

DPK, NPF,

CAR, ROA,

BOPO, PDB,

dan

pembiayaan

murabahah

CAR berpengaruh

negatif terhadap

pembiayaan

murabahah pada

perbankan syariah di

Indonesia.

4. Fahruddin (2009)

Skripsi Universitas

Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Pengaruh Inflasi,

Capital Adequacy

Ratio, Credit Risk,

Dana Pihak Ketiga

dan Jaringan terhadap

Pembiayaan pada

Bank Umum Syariah

Inflasi, CAR,

credit risk,

DPK, jaringan

dan

pembiayaan

CAR berpengaruh

negatif terhadap

pembiayaan Bank

Umum Syariah

5. Kasman (2014)

Skripsi Universitas

Islam Syarif

Hidayatullah Jakarta

Pengaruh Faktor

Eksternal dan Internal

terhadap Volume

Pembiayaan

Perbankan Syariah di

Indonesia

Inflasi, BI

rate, kurs,

CAR, NPF,

FDR, BOPO,

ECM dan

pembiayaan

CAR berpengaruh

negatif signifikan

terhadap volume

pembiayaan perbankan

syariah.

6. Dyatama dan Yuliadi

(2015) Jurnal Ekonomi

dan Studi

Pembangunan Vol. 16

No. 1 April 2016 hal

73-83

Determinan Jumlah

Pembiayaan Bank

Syariah di Indonesia

DPK, CAR,

ROA, SBIS,

NPF dan

pembiayaan

CAR tidak

berpengaruh terhadap

pembiayaan.

Pengaruh FDR terhadap Pembiayaan Murabahah

1. Rimadhani dan Erza

(2011) Media Ekonomi

Analisis Variabel-

Variabel yang

DPK, Margin

Keuntungan,

FDR tidak

berpengaruh signifikan

Page 31: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

14

Vol.19 No.1 April 2011

hal 27-52

Mempengaruhi

Pembiayaan

Murabahah pada

Bank Syariah

Mandiri periode

2008-2011

NPF, FDR,

dan

pembiayaan

murabahah

terhadap pembiayaan

murabahah pada Bank

Syariah Mandiri.

2. Prastanto (2013)

Accounting Analysis

Journal Vol.2 No.1

Februari 2013

Faktor yang

Mempengaruhi

Pembiayaan

Murabahah pada

Bank Umum Syariah

di Indonesia

FDR, NPF,

DER, CAR,

ROE, dan

pembiayaan

murabahah

FDR berpengaruh

positif terhadap

pembiayaan

murabahah.

3. Yanis dan Priyadi

(2015) Jurnal Ilmu dan

Riset Akuntansi Vol.4

No.8

Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi

Pembiayaan

Murabahah pada

Perbankan Syariah di

Indonesia

DER, DPK,

FDR, CR,

ROA, dan

pembiayaan

murabahah

FDR berpengaruh

positif terhadap

pembiayaan

murabahah pada

perbankan syariah di

Indonesia.

4. Edriana W (2015)

JRKA Vol. 1 No. 1

Februari 2015 hal 14-

28

Analisis Pengaruh

NPF Dan FDR

terhadap Volume

Pembiayaan pada

Perbankan Syariah di

Indonesia dengan

DPK sebagai

Variabel Mediasi

NPF, FDR,

DPK dan

pembiayaan

FDR tidak

berpengaruh terhadap

pembiayaan Bank

Umum Syariah di

Indonesia

5. Kusnianingrum dan

Riduwan (2016) Jurnal

Ilmu dan Riset

Akuntansi Vol.5 No.1

Januari 2016

Determinan

Pembiayaan

Murabahah (Studi

pada Bank Syariah

Mandiri)

NPF, FDR,

DPK, CAR,

dan

pembiayaan

murabahah

FDR berpengaruh

positif terhadap

pembiayaan

murabahah.

6. Rahman et.al (2017) e-

Proceeding of

Management Vol.4

No.1 April 2017 hal

550-555

Pengaruh Jumlah

Dana Pihak Ketiga

dan Financing to

Deposit Ratio

terhadap Pembiayaan

Murabahah

DPK, FDR,

dan

pembiayan

murabahah

FDR berpengaruh

signifikan dengan arah

positif terhadap

pembiayaan

murabahah pada Bank

Umum Syariah di

Indonesia.

7. Kasman (2014)

Skripsi Universitas

Islam Syarif

Hidayatullah Jakarta

Pengaruh Faktor

Eksternal dan Internal

terhadap Volume

Pembiayaan

Perbankan Syariah di

Indonesia

Inflasi, BI

rate, kurs,

CAR, NPF,

FDR, BOPO,

ECM dan

pembiayaan

CAR berpengaruh

negatif signifikan

terhadap volume

pembiayaan perbankan

syariah.

NPF sebagai moderasi Pembiayaan

1. Ganggarani dan

Budiasih (2014) E-

Jurnal Akuntansi Vol.6

No.2 hal 319-339

Pengaruh CAR dan

LDR pada

Penyaluran Kredit

dengan NPL sebagai

Variabel Pemoderasi

CAR, LDR,

NPL, dan

penyaluran

kredit

NPL tidak mampu

memoderasi CAR dan

LDR terhadap

penyaluran kredit .

2. Utami dan Putra (2016)

E-Jurnal Akuntansi

Vol.15 No.3 Juni 2016

hal 2107-2133

Non Performing Loan

sebagai Pemoderasi

Pengaruh Kredit yang

Disalurkan pada

Profitbilitas

NPL, kredit

yang

disalurkan,

dan

profitabilitas

NPL memperlemah

pengaruh kredit yang

disalurkan pada

profitabilitas

perbankan.

Page 32: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

15

3. Wahyuni (2016)

EBBANK Vol.7 No.1

Juni 2016

Pengaruh Volume

Pembiayaan Bagi

Hasil dan

Pembiayaan

Murabahah terhadap

Kinerja Keuangan

Bank Umum Syariah

dengan NPF sebagai

Variabel Moderasi

pembiayaan

bagi hasil,

murabahah,

ROA, dan

NPF

NPF mempunyai

pengaruh yang

signifikan dalam

memoderasi pengaruh

volume pembiayaan

murabahah terhadap

kinerja Bank Umum

Syariah

Sumber: Jurnal Penelitian terdahulu yang diolah 2017

Dari penelitian sebelumnya yang telah disebutkan dalam tabel 2.1,

peneliti menemukan adanya gap antara lain:

1. Dalam penelitian terdahulu yang peneliti review, masing-masing

penelitian memiliki hasil yang berbeda-beda sehingga peneliti ingin

membuktikan hasil penelitian yang lebih baik.

2. Berdasarkan penelitian sebelumnya, belum ada penelitian yang

meneliti tentang pengaruh CAR dan FDR terhadap pembiayaan

murabahah dengan NPF sebagai variabel moderating.

3. Beda penelitian ini dengan penelitian sebelumnya yaitu: Objek

penelitian yang mengacu kepada seluruh Bank Umum Syariah di

Indonesia periode 2012-2016, adanya variabel moderating yang ikut

mempengaruhi hubungan antara variabel dependen dengan variabel

independen, dan teknik analisis yang digunakan adalah Moderated

Regretion Analysis (MRA).

Page 33: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

16

B. Kerangka Teori

1. Perbankan Syariah

Undang-Undang Perbankan Syariah No. 21 Tahun 2008 pasal

1 ayat 2, menyatakan bahwa Bank adalah badan usaha yang

menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk Simpanan dan

menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan/atau

bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat.

Sementara penjabaran Perbankan Syariah dalam UU No. 21 tahun

2008 pasal 1 ayat 1 adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang

Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah, mencakup kelembagaan,

kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiatan

usahanya. Selanjutnya pengertian Bank Syariah adalah Bank yang

menjalankan kegiatan usahanya berdasarkan Prinsip Syariah dan

menurut jenisnya terdiri atas Bank Umum Syariah dan Bank

Pembiayaan Rakyat Syariah (Fahmi, 2014:31). Prinsip Syariah adalah

prinsip hukum Islam dalam kegiatan perbankan berdasarkan fatwa

yang dikeluarkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan dalam

penetapan fatwa di bidang syariah.

Menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998 tentang

perubahan atas UU No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan pada Bab I

pasal 1 ayat 13 dijelaskan bahwa, Prinsip syariah adalah aturan

perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain

untuk menyimpan dan atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan

Page 34: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

17

lainnya yang dinyatakan sesuai dengan syariah, antara lain pembiayaan

berdasarkan prinsip bagi hasil (mudharabah), pembiayaan berdasarkan

penyertaan modal (musyarakah), prinsip jual beli barang dengan

memperoleh keuntungan (murabahah), atau pembiayaan barang modal

berdasarkan prinsip sewa murni tanpa pilihan (ijarah), atau dengan

adanya pilihan pemindahan kepemilikan atas barang yang disewa dari

pihak bank oleh pihak lain (ijarah wa iqtina).

2. Pembiayaan

Menurut UU No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan pada Bab I

pasal 1 ayat 12 dijelaskan bahwa, Pembiayaan berdasarkan Prinsip

Syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan

dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan antara bank

dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai untuk

mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu

tertentu dengan imbalan atau bagi hasil. Pembiayaan adalah pendanaan

yang diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung

investasi yang direncanakan, baik dilakukan sendiri maupun lembaga.

Pembiayaan merupakan fungsi intermediasi bank, dimana

menyalurkan dana ke masyarakat berupa pembiayaan yang diperoleh

dari dana depositi masyarakat (Asiyah, 2014:4).

Fungsi pembiayaan menurut Binti Nur Asiyah (2014: 8) antara

lain: meningkatkan daya guna uang, meningkatkan daya guna barang,

meningkatkan peredaran uang, meningkatkan kegairahan berusaha,

Page 35: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

18

stabilitas ekonomi, jembatan untuk meningkatkan pendapat nasional,

serta pembiayaan bank syariah berfungsi sebagai alat ekonomi

internasional. Adapun prinsip dasar pembiayaan pada Bank Syari’ah

adalah: mempertahankan nasabah (retain customer), meningkatkan

kualitas (repeat order), mendapatkan nasabah (acquisition), mitigasi

risiko (risk mitigation), dan optimalisasi pendapatan (return

optimalization) (Susilo, 2017:111).

Jenis pembiayaan sebagai berikut (Muhamad, 2016: 22):

a. Pembiayaan Mudharabah

Mudharabah adalah transaksi penanaman dana dari pemilik dana

(shahibul maal) kepada pengelola dana (mudharib) untuk

melakukan kegiatan usaha tertentu yang sesuai syari’ah, dengan

pembagian hasil usaha antara kedua belah pihak berdasarkan

nisbah yang telah disepakati sebelumnya.

b. Pembiayaan Musyarakah

Musyarakah adalah transaksi penanaman dana dari dua atau lebih

pemilik dana dan/atau barang untuk menjalankan usaha tertentu

sesuai syari’ah dengan pembagian hasil usaha antara kedua belah

pihak berdasarkan nisbah yang disepakati, sedangkan pembagian

kerugian berdasarkan proporsi modal masing-masing.

c. Pembiayaan Murabahah

Murabahah adalah transaksi jual beli suatu barang sebesar harga

perolehn barang ditambah dengan margin yang disepakati oleh para

Page 36: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

19

pihak, dimana penjual menginformasikan terlebih dahulu harga

perolehan kepada pembeli.

d. Pembiayaan Salam

Salam merupakan transaksi jual beli berang dengan cara

pemesanan dengan syarat-syarat tertentu dan pembayaran tunai

terlebih dahulu secara penuh.

e. Pembiayaan Istishna’

Sedangkan istishna’ adalah transaksi jual beli barang dalam bentuk

pemesanan pembuatan barang dengan kriteria dan persyaratan

tertentu yang disepakati dengan pembayaran sesuai dengan

kesepakatan.

f. Pembiayaan Ijarah

Pembiayaan ijarah dapat dilakukan dengan dua pola, yaitu:

Pertama, Ijarah yang merupakan transaksi sewa menyewa atas

suatu barang dan/atau jasa antara pemilik objek sewa termasuk

kepemilikan hak pakai atas objek sewa dengan penyewa untuk

mendapatkan imbalan atas objek sewa yang disewakan. Kedua,

Ijarah Muntahiya Bitamlik yaitu transaksi sewa menyewa antara

pemilik objek sewa dan penyewa untuk mendapatkan imbalan atas

objek sewa yang disewakannya dengan opsi perpindahan hak milik

objek sewa.

Page 37: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

20

g. Pembiayaan Qardh

Qardh adalah transaksi pinjam meminjam dana tanpa imbalan

dengan kewajiban pihak peminjam mengembalikan pokok

pinjaman secara sekaligus atau cicilan dalam jangka waktu tertentu.

h. Pembiayaan Multijasa

Pembiayaan multijasa adalah transaksi yang melibatkan dua akad,

yaitu akad ijarah dan kafalah. Kafalah adalah transaksi penjaminan

yang diberikan oleh penanggung (kafil) kepada pihak ketiga atau

yang tertanggung (makful lahu) untuk memenuhi kewajiban pihak

kedua (makful’anhu/ashil).

Diantara pembiayaan di atas, pembiayaan yang paling diminati

oleh masyarakat adalah pembiayaan murabahah. Murabahah adalah

perjanjian jual-beli antara bank dan nasabah dimana Bank Syariah

membeli barang yang diperlukan nasabah dan kemudian menjualnya

kepada nasabah yang bersangkutan sebesar harga perolehan ditambah

dengan margin/ keuntungan yang disepakati antara bank syariah dan

nasabah. Perhitungan pembiayaan murabahah menurut PSAK 102

(2007) telah diatur penyajian pembiayaan murabahah dalam laporan

keuangan sebagai berikut; piutang murabahah disajikan sebesar nilai

bersih yang dapat direalisasikan, yaitu saldo piutang murabahah

dikurangi penyisihan kerugian piutang. Kemudian margin murabahah

tangguhan disajikan sebagai pengurang piutang murabahah. Aplikasi

pembiayaan murabahah meliputi: pembiayaan investasi/ barang modal,

Page 38: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

21

pembiayaan konsumtif, pembiayaan modal kerja, dan pembiayaan

ekspor.

3. Capital Adequacy Ratio (CAR)

Capital Adequacy Ratio atau sering disebut dengan rasio

kecukupan modal bank, yaitu bagaimana sebuah bank mampu

membiayai aktifitas kegiatannya dengan kepemilikan modal yang

dimiliknya. Atau dengan kata lain CAR adalah rasio kinerja bank

untuk mengukur kecukupan modal yang dimiliki bank untuk

menunjang aktiva yang mengandung atau menghasilkan risiko, seperti

kredit yang diberikan (Fahmi, 2014:181). Modal juga merupakan

faktor penentu utama kapasitas pinjaman sebuah bank dan ketersediaan

modal menentukan tingkat maksimum aset (Greuning, 2011:105).

Menurut peraturan BI No. 3/21/PBI/2001, bank wajib menyediakan

modal minimum sebesar 8% dari aktiva tertimbang menurut risiko

yang dinyatakan CAR (Wadiantika, 2014). Tingkat kecukupan modal

dapat diukur dengan cara (Muhammad, 2002:214):

CAR merupakan indikator terhadap kemampuan bank untuk

menutupi penurunan aktivanya sebagai akibat dari kerugian-kerugian

bank yang disebabkan oleh aktiva yang berisiko. Berdasarkan

ketentuan yang dibuat Bank Indonesia dalam rangka tata cara

penilaian tingkat kesehatan bank, terdapat ketentuan bahwa modal

Page 39: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

22

bank terdiri atas modal pelengkap (Dendawijaya, 2009:121). Dalam

memberikan pembiayaan suatu bank tentunya melihat dari kecukupan

modal yang dimiliki oleh bank tersebut. CAR memiliki pengaruh

positif terhadap pembiayaan murabahah (Kusnianingrum, 2016). Hal

ini karena bank memiliki penyediaan modal yang tinggi untuk

menutup kerugian dari adanya penyaluran pembiayaan murabahah.

4. Financing to Deposit Ratio (FDR)

Financing to Deposit Ratio adalah risiko antara besarnya

seluruh volume pembiayaan yang disalurkan oleh bank dan jumlah

penerimaan dana masyarakat atau dana pihak ketiga (Dendawijaya,

2005:59). FDR dianggap sebagai tolak ukur untuk mengetahui

seberapa jauh kemampuan bank dalam membayar kembali penarikan

dana yang dilakukan deposan dengan mengandalkan pembiayaan yang

diberikan sebagai sumber likuiditasnya (Dendawijaya, 2005:116).

Likuiditas merupakan kemampuan bank untuk mendanai peningkatan

aset dan memenuhi kewajiban yang muncul, tanpa mengakibatkan

kerugian besar (Greuning, 2011:163).

Ketentuan Bank Indonesia tentang FDR yaitu perhitungan

rasio 80% hingga dibawah 110%. Pentingnya menjaga nilai FDR

dalam batas normal dikarenakan FDR mencerminkan kelikuidan dari

suatu bank. Jika FDR berada jauh di bawah batas normal, artinya bank

memelihara kas terlalu banyak, sehingga dapat mengakibatkan

peningkatan biaya pemeliharaan kas. Jika FDR berada jauh di atas

Page 40: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

23

batas normal berarti bank harus mengeluarkan biaya yang semakin

besar terkait dengan pembiayaan yang disalurkan

FDR akan menunjukkan tingkat kemampuan bank syariah

dalam menyalurkan dana pihak ketiga yang dihimpun oleh bank

syariah yang bersangkutan. Tingkat intermediasi bank syariah dapat

dilihat dari besarnya FDR bagi bank syariah (Suhartatik, 2013). Suatu

bank dikatakan likuid apabila bank yang bersangkutan dapat

memenuhi kewajiban utang-utangnya, dapat membayar kembali semua

deposannya, serta dapat memenuhi semua permintaan pembiayaan

yang diajukan tanpa terjadi penangguhan (Rimadhani, 2011).

5. Non Performing Financing (NPF)

Perkembangan pemberian kredit yang paling tidak

menggembirakan bagi pihak bank adalah apabila kredit yang

diberikannya ternyata menjadi kredit bermasalah (Dendawijaya,

2005:81). Kredit bermasalah sering juga disebut Non Performing

Financing (NPF), yaitu rasio antara pembiayaan yang bermasalah

dengan total pembiayaan yang disalurkan oleh bank syariah

(Mutamimah, 2012). Besarnya yang diperbolehkan Bank Indonesia

adalah maksimal 5%, jika melebihi maka akan mempengaruhi

penilaian tingkat kesehatan bank yang bersangkutan. Wangsawidjaja

mengatakan dalam Asnaini (2014), ada 2 faktor yang menyebabkan

pembiayaan bermasalah, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor

internal dapat diketahui menggunakan Capital Adequacy Ratio (CAR)

Page 41: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

24

dan Financing Deposit Ratio (FDR), sedangkan faktor ekternal dapat

menggunakan Gross Domestic Product (GDP), Inflasi, dan Sertifikat

Bank Indonesia Syariah (SBIS).

NPF pada bank syariah dapat diukur dari kolektibilitasnya,

yang merupakan gambaran kondisi pembayaran pokok dan bunga

pinjaman serta tingkat kemungkinan diterimanya kembali dana yang

ditanamkan dalam surat-surat berharga (Poetry, 2011). Kolektibitas

kredit berdasarkan ketentuan yang dibuat Bank Indonesia yaitu: kredit

lancar, kredit dengan perhatian khusus, kredit kurang lancar, kredit

diragukan, dan kredit macet (Dendawijaya, 2005:82). Dalam

mengatasi timbulnya kredit bermasalah pihak bank dapat melakukan

beberapa tindakan penyelamatan sebagai berikut:

1. rescheduling (penjadwalan kembali)

2. reconditioning

3. restructuring

4. kombinasi 3R

5. eksekusi

NPF merupakan indikator yang digunakan untuk menunjukkan

kerugian akibat risiko pembiayaan. Semakin besar NPF menunjukkan

bahwa semakin tinggi pembiayaan bermasalah. NPF berpengaruh

terhadap pembiayaan murabahah, yang artinya semakin besar tingkat

NPF suatu bank dapat mengakibatkan penurunan penyaluran

Page 42: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

25

pembiayaan murabahah pada bank. Hal ini membuat bank akan lebih

berhati-hati dengan mengurangi pembiayaan.

Berdasarkan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 9/29/DPbs

tanggal 7 Desember 2007, NPF dihitung dengan membandingkan

jumlah pembiayaan bermasalah dengan total pembiayaan yang

dimiliki oleh bank.

C. Kerangka Penelitian

Kerangka penelitian yang dapat disusun dari kajian teoritis

mengenai pengaruh antara masing-masing variabel independen terhadap

variabel dependen dan pengaruh antara masing-masing variabel

independen terhadap variabel dependen yang di perkuat/perlemah dengan

variabel moderating.

Gambar 2.1

Sumber: konsep yang dikembangkan dalam penelitian ini

Dari gambar 2.1 persamaan matematisnya sebagai berikut:

Y = a + b1X1 + b2X2 + e

Y = a + b1X1 + b3Z + b4(X1*Z) + e

Y = a + b2X2 + b3Z + b5(X2*Z) + e

Pembiayaan Murabahah (Y)

FDR (X2)

NPF (Z)

CAR (X1)

Page 43: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

26

Keterangan:

Y = Pembiayaan Murabahah

a = Konstanta

b1-b5 = Koefisien Regresi

X1 = Capital Adequacy Ratio (CAR)

X2 = Financing to Deposit Ratio (FDR)

Z = Non Performing Financing (NPF)

e = Error

D. Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah yang akan

diteliti, yang kebenarannya masih harus diuji secara empiris (Wirartha,

2006: 214). Hipotesis merupakan rangkuman dari kesimpulan kesimpulan

teoritis yang diperoleh dari penelaahan kepustakaan. Hipotesis merupakan

jawaban terhadap masalah penelitian yang secara teoritis dianggap paling

mungkin dan paling tinggi tingkat kebenarannya.

Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Pembiayaan

Murabahah

Modal merupakan aspek yang paling penting bagi perusahaan

perbankan guna meningkatkan kepercayaan masyarakat. Capital

Adequacy Ratio (CAR) adalah rasio yang memperlihatkan seberapa

jauh seluruh aktiva bank yang mengandung risiko (kredit,

penyertaan, surat berharga, tagihan pada bank lain) ikut dibiayai dari

Page 44: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

27

dana modal sendiri bank disamping memperoleh dana-dana dari

sumber-sumber diluar bank, seperti dana masyarakat, pinjaman

(utang), dan lain-lain (Dendawijaya, 2009: 121). Semakin tinggi

tingkat kecukupan modal suatu bank maka pembiayaan yang akan

diberikan akan tinggi pula. Semakin tinggi CAR maka semakin besar

pula sumber finansial yang dapat digunakan untuk keperluan

pengembangan usaha dan mengantisipasi potensi kerugian yang

diakibatkan oleh pembiayaan (Wardiantika, 2014). Hal ini didukung

dengan penelitian Kusnianingrum dan Riduwan (2016) yang

menunjukkan bahwa CAR berpengaruh positif terhadap pembiayaan

murabahah.

Dari uraian di atas maka peneliti mengajukan hipotesis

penelitian sebagai berikut:

H1 = CAR (Capital Adequecy Ratio) berpengaruh positif

signifikan Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum

Syariah

2. Pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap

Pembiayaan Murabahah

Rasio FDR memberikan pengaruh signifikan terhadap

pembiayaan murabahah dimana semakin tinggi rasio tersebut, maka

jumlah pembiayaan murabahah pada suatu bank akan semakin

tinggi. Jika FDR tinggi, maka pembiayaan yang akan diberikan akan

tinggi pula. Sehingga dapat disimpulkan bahwa FDR berpengaruh

Page 45: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

28

positif terhadap pembiayaan murabahah (Rahman et.al, 2017).

Kusnianingrum (2016) dalam penelitiannya menunjukkan

peningkatan FDR akan berdampak pada peningkatan pembiayaan

murabahah. Penelitian yang dilakukan Prastanto (2013) mengenai

pengaruh FDR (Financing to Deposit Ratio) terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah di Indonesia. Hasilnya adalah

FDR berpengaruh positif terhadap pembiayaan murabahah.

Dari uraian di atas maka peneliti mengajukan hipotesis

penelitian sebagai berikut:

H2 = FDR (Financing to Deposit Ratio) berpengaruh positif

signifikan Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum

Syariah

3. Non Performing Financing (NPF) sebagai Variabel Moderasi

Penelitian ini menggunakan jenis variabel moderasi yang

dapat memperlemah atau memperkuat variabel bebas dalam

mempengaruhi variabel dependen. NPF merupakan persentase dari

pembiayaan bermasalah terhadap total pembiayaan yang disalurkan

Bank Umum Syariah. Jumlah NPF akan berpengaruh terhadap

penyaluran pembiayaan bank syariah. Diduga NPF yang tinggi akan

berdampak pada penurunan pertumbuhan modal dan kesulitan

likuiditas pada bank, sehingga akan mengurangi jumlah pembiayaan

yang disalurkan (Oktaviani, 2012).

Page 46: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

29

a. NPF memoderasi CAR terhadap Pembiayaan Murabahah

NPF dapat mempengaruhi pertumbuhan modal bank

sehingga bank harus menyediakan pencadangan yang lebih

besar untuk menutupi pembiayaan bermasalah. NPF

berpengaruh negatif terhadap CAR yang berarti bahwa semakin

tinggi pembiayaan bermasalah akan menyebabkan modal bank

yang dialokasikan untuk pencadangan yang lebih besar untuk

pembiayaan bermasalah (Ganggarani dan Budiasih, 2014). Hal

ini tentunya NPF berpengaruh terhadap CAR yang juga akan

berdampak pada penyaluran pembiayaan murabahah pada bank

syariah. Dengan CAR yang tinggi maka pembiayaan yang akan

diberikan akan naik, namun saat dimoderasi dengan NPF

pembiayaan akan menurun atau dengan kata lain NPF

memperlemah pengaruh CAR terhadap pembiayaan murabahah.

H3 = NPF memoderasi pengaruh CAR (Capital Adequecy

Ratio) terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah

b. NPF memoderasi FDR terhadap Pembiayaan Murabahah

NPF dapat digunakan untuk mengidentifikasi masalah

dalam penyaluran pembiayaan, dimana NPF yang meningkat

akan meningkatkan risiko pembiayaan. Dampak risiko kredit

terhadap risiko likuiditas dapat terlihat dalam hal kemampuan

bank untuk memenuhi kewajibannya menurun, seperti

Page 47: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

30

membayar tabungan pada saat ditarik oleh nasabah atau

membayar deposito yang jatuh tempo. Apabila pembiayaan

yang disalurkan mengalami kegagalan atau bermasalah, maka

bank akan mengalami kesulitan untuk mengembalikan dana

yang dititipkan oleh masyarakat (Ganggarani dan Budiasih,

2014). Dengan optimalnya likuiditas suatu bank maka

pembiayaan yang disalurkan semakin besar, akan tetapi tingkat

pembiayaan bermasalah bank yang tinggi mengakibatkan

buruknya kualitas pembiayaan. Artinya NPF memperlemah

pengaruh FDR terhadap pembiayaan murabahah.

H4 = NPF memoderasi pengaruh FDR (Financing to Deposit

Ratio) terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah

Tabel 2.2

Hipotesis

No. Hipotesis

H1 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah.

H2 FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pembiayaan Murabahah pada

Bank Umum Syariah.

H3 NPF memoderasi pengaruh CAR terhadap Pembiayaan Murabahah pada Bank

Umum Syariah

H4 NPF memoderasi pengaruh FDR terhadap Pembiayaan Murabahah pada Bank

Umum Syariah

Sumber: Wardiantika (2014), Kusnianingrum (2016), Prastanto (2013), Ganggarani

dan Budiasih (2014).

Page 48: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

31

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah pengukuran data kuantitatif secara

objektif dan statistik melalui perhitungan secara ilmiah berasal dari sampel

orang atau orang-orang yang diminta untuk menjawab sejumlah pertanyaan

tentang hal yang disurvei dan bertujuan menguji hipotesis (Wijaya, 2013:6).

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Karena penelitian ini menggunakan data sekunder, maka tidak ada

lokasi penelitian. Penelitian mengambil data di website masing-masing

perusahaan perbankan syariah yang digunakan sebagai sampel penelitian.

Waktu penelitian dilakukan mulai bulan Juni sampai Agustus 2017 dengan

meneliti laporan keuangan Bank Umum Syariah selama lima tahun periode

yaitu tahun 2014 sampai tahun 2016. Waktu penelitian mulai bulan Juni

sampai dengan September 2017.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah sebagian seluruh kumpulan (orang, kejadian,

produk) yang dapat digunakan untuk membuat beberapa kesimpulan,

populasi bisa disebut sebagai totalitas subjek penelitian (Wijaya, 2013:27).

Page 49: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

32

Adapun populasi dalam penelitian ini adalah Bank Umum Syariah di

Indonesia yang terdaftar di Bank Indonesia mulai tahun 2012-2016.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari suatu subjek atau objek yang mewakili

populasi. Untuk pengambilan sampel agar menggambarkan keadaan

populasi yang sebenarnya, diperlukan metode pengumpulan sampel yang

tepat. Pengambilan sampel menggunakan teknik Purposive Sampling.

Purposive Sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan

atau kriteria tertentu. Dalam penelitian ini kriteria sampel sebagai berikut:

a. Bank Umum Syariah yang terdaftar di Indonesia dan Bank

menerbitkan laporan keuangan selama lima tahun, yaitu tahun 2012–

2016

b. Bank Umum Syariah yang menyertakan informasi rasio-rasio

keuangan dalam laporan yang dipublikasikan.

Sampel dari penelitian ini adalah seluruh Bank Umum Syariah di

Indonesia (11 bank) yang meliputi BNI Syariah, Bank Panin Syariah,

Bank Syariah Mandiri, BJB Syariah, BCA Syariah, bank Bukopin Syariah,

Maybank Syariah, Bank Muamalat Indonesia, Bank Victoria, Bank Mega

Syariah dan BRI Syariah.

Page 50: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

33

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Jenis dan Sumber Data

Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

sekunder. Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari sumber yang

menerbitkan dan bersifat siap pakai serta mampu memberikan informasi

dalam pengambilan keputusan meskipun dapat diolah lebih lanjut. Data

sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan yang di dapat melalui

artikel-artikel yang ada baik itu dari jurnal, buku maupun Laporan

Keuangan Publikasi Tahunan yang diterbitkan oleh Bank Umum Syariah

dalam website resmi Bank Indonesia dan website resmi masing-masing

bank. Periodesasi data menggunakan data Laporan Keuangan Tahunan

Bank Umum Syariah yang dipublikasikan selama tahun 2012-2016.

2. Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan

data melalui observasi tidak langsung, yaitu dengan mengumpulkan

dokumen-dokumen laporan keuangan tahunan dari Bank Umum Syariah di

Indonesia periode 2012-2016. Studi kepustakaan yaitu dari data dan

informasi yang diperoleh dari buku-buku, hasil penelitian sebelumnya

seperti skripsi, tesis, jurnal dan bahan bacaan yang lain.

E. Definisi Konsep Dan Operasional

Definisi Operasional variabel adalah segala sesuatu yang ditetapkan

peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang data penelitian

Page 51: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

34

tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang berusaha

mencari hubungan antara variable independen terhadap variable dependen.

Dalam penelitian ini terdapat tambahan variable mediasi yang digunakan

untuk mengetahui hubungan secara langsung maupun tidak langsung terhadap

variable independen dan variable dependen.

Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Variabel Dependen

Dalam penelitian ini menggunakan variabel dependen yaitu

pembiayaan murabahah. Menurut Kusnianingrum (2016), pembiayaan

murabahah merupakan transaksi jual beli antara penjual (bank) dengan

pembeli (nasabah) dalam hal ini penjual menyebutkan harga asli dan

tambahan keuntungan (margin) yang telah disepakati antara kedua

belah pihak. Persentase pembiayaan murabahah dihitung dengan

membandingkan antara jumlah pembiayaan murabahah yang disalurkan

dengan jumlah pembiayaan yang diberikan oleh bank. Maka dapat

ditulis rumus sebagai berikut:

2. Variabel Independen

Dalam penelitian ini terdapat tiga variabel independen, yaitu:

Page 52: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

35

a. CAR (Capital Adequency Ratio)

Capital Adequacy Ratio (CAR) adalah rasio yang

memperlihatkan seberapa jauh seluruh aktiva bank yang

mengandung risiko (kredit, penyertaan, surat berharga, tagihan pada

bank lain) ikut dibiayai dari dana modal sendiri bank disamping

memperoleh dana-dana dari sumber-sumber diluar bank, seperti dana

masyarakat, pinjaman, dan lain-lain (Dendawijaya, 2005:121). CAR

pada penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

b. FDR (Financing to Deposit Ratio)

Financing To Deposit Ratio (FDR) merupakan rasio

pembiayaan terhadap dana pihak ketiga yang menggambarkan sejauh

mana simpanan digunakan untuk pemberian pembiayaan yang biasa

digunakan untuk mengukur tingkat likuiditas perbankan syariah

dengan membandingkan jumlah kredit yang disalurkan dengan

jumlah deposit yang dimiliki (Novianti et.al, 2015). FDR pada

penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:

3. Variabel Moderating

Dalam penelitian ini menggunaan variabel moderating NPF

(Non Performing Financing). Non Performing Financing (NPF)

Page 53: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

36

merupakan rasio antara pembiayaan yang bermasalah dengan total

pembiayaan yang disalurkan oleh bank syariah, berdasarkan kriteria

yang sudah ditetapkan oleh Bank Indonesia kategori yang termasuk

dalam NPF adalah pembiayaan kurang lancar, diragukan dan macet

(Wardiantika, 2014). NPF pada penelitian ini dirumuskan sebagai

berikut:

F. Metode analisis

1. Uji Stasioneritas

Dalam penelitian ini menggunakan data sekuder, maka perlu

dilakukan uji stasioner. Sebuah data dikatakan stasioner jika memenuhi

asumsi bahwa rata-rata dan variansinya konstan sepanjang waktu serta

kovarian antar dua data runtut waktu tergantung pada kelambanan antara

dua periode tersebut. Pengambilan keputusan pada uji stasioner adalah jika

nilai probabilitas lebih kecil dari 0.05 maka data tersebut bersifat stasioner

(Winarno, 2015:11.5-11.6). uji yanag digunakan adalah uji Unit Root

dengan uji Augmented-Dickey-Fuller (ADF).

2. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik digunakan untuk menguji kelayakan atas model

regresi yang digunakan dalam penelitian ini, merupakan tahapan yang

penting dilakukan dalam proses regresi. Pelanggaran yang terjadi terhadap

asumsi klasik menandakan bahwa model regresi yang telah diperoleh

Page 54: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

37

kurang valid. Menurut Imam Ghozali (2013: 105) uji asumsi klasik terdiri

dari:

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).

Dan model regresi yang baik, seharusnya tidak terjadi korelasi

diantara variabel independen (Ghozali, 2013:105). Untuk mendeteksi

ada atau tidaknya multikolonieritas di dalam model regresi dapat

dilihat dari nilai tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF).

Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variable independen manakah

yang dijelaskan oleh variable independen lainnya. Dalam pengertian

sederhana setiap variabel independen menjadai variable dependen

(terikat) dan diregres terhadap variable independen lainnya. Nilai

tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena VIF =

1/Tolerance). Adanya multikolonieritas adalah jika nilai Tolerance ≤

0.10 atau besar nilai VIF ≥ 10.

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi digunakan untuk menguji apakah dalam

model regresi ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada

periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1

(sebelumya) (Ghozali, 2013:110). Autokorelasi muncul karena

observasi yang berurutan sepenjang waktu berkaitan satu sama

lainnya. Atau dapat terjadi apabila suatu keadaan dimana variabel

Page 55: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

38

gangguan pada periode tertentu berkorelasi dengan variabel

pengganggu pada periode lain. untuk mendeteksi ada atau tidaknya

autokorelasi dapat menggunakan metode uji Durbin-Watson (DW

test).

Uji Durbin Watson hanya digunakan untuk autokorelasi

tingkat satu (first order autocorrelation) dan mensyaratkan adanya

intercept (konstanta) dalam model regresidan tidak ada variabel laagi

di antara variabel independen.

Tabel 3.1

Pengambilan keputusan ada tidaknya Autokorelasi

Jika Keterangan

0 < d < dl terjadi autokorelasi positif

dl ≤ d ≤ du tidak dapat disimpulkan

4 – dl < d < 4 ada korelasi negatif

4 – du ≤ d ≤ 4 – dl tidak dapat disimpulkan

du < d < 4 – du tidak ada autokorelasi positif maupun negatif

Sumber: Ghozali, 2013:111

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah

dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual

suatu pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, 2013: 139).

Model rgresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak

terjadi heteroskedastisitas. Untuk mendeteksi ada tidaknya

heteroskedastisitas dapat menggunakan metode uji White, yaitu

meregres residual kuadrat (U2t) dengan variabel independen,

variabel independen kuadrat dan perkalian (interaksi) variabel

Page 56: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

39

independen. Model regresi yang baik adalah yang tidak mengandung

adanya heteroskedastisitas.

Pengambilan keputusan didapatkan dari nilai R2 untuk

menghitung c2, dimana c

2 = n x R

2. Jika nilai c

2 hitung < c

2 tabel

maka dapat disimpulkan tidak adanya heteroskedastisitas (Ghozali,

2013: 143)

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel penganggu atau residual memiliki distribusi normal

(Ghozali, 2013: 160). Dalam penelitian ini pada pengujan hipotesis

pertama dan kedua metode yang digunakan adalah analisa statistik,

uji Kolmogorov-Smirnov (K-S). Karena uji inilah yang dirasa dapat

memenuhi normalitas yaitu uji Kolmogorov-Smirnov (K-S). Untuk

penilaian uji Kolmogorov-Smirnov (K-S) apabila nilai variabel

peneltian lebih kecil dari 0,05 maka data tidak berdistribusi secara

normal, sebaliknya jika lebih dari 0,05 maka data berdistribusi secara

normal.

e. Uji Linieritas

Uji ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak. Apakah fungsi yang

digunakan dalam suatu studi empiris sebaiknya berbentuk linier,

kuadrat atau kubik (Ghozali, 2013:166). Dengan uji linieritas akan

Page 57: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

40

diperoleh informasi apakah model empiris sebaiknya linier, kuadrat

atau kubik.

Uji yang digunakan adalah uji Lagrange Multiplier (LM)

dengan tujuan untuk mendapatkan nilai c2 hitung atau (n x R2). Jika

nilai c2 hitung < c2 tabel maka dapat disimpulkan bahwa model

yang benar adalah model linier (Ghozali, 2013: 170).

3. Uji Regresi

Analisis regresi bertujuan untuk memprediksi rata-rata nilai

variabel dependen berdasarkan nilai variabel dependen yang

diketahui. Analisis regresi berganda adalah analisis yang berguna

untuk meramalkan nilai variabel dependen apabila variabel

independen minimal dua atau lebih. Analisis regresi berganda adalah

suatu alat analisis peramalan nilai pengaruh dua variabel independen

atau lebih terhadap variabel dependen untuk membuktikan ada atau

tidaknya hubungan fungsi atau hubungan kausal antara dua variabel

inndependen atau lebih dengan variabel dependen.

a. Koefisien Determinasi (R2)

Uji ini pada intinya mengukur seberapa jauh kemampuan

model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai

koefisien determinasi terdapat di 0 < R² < 1, dimana nilai R² yang

kecil berarti menunjukkan kemampuan variabel-variabel

independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat

terbatas. Variabel independen dianggap memberikan informasi

Page 58: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

41

yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen apabila

nilai R² mendekati satu. Sehingga jika R² = 0 maka diantara

variabel independen dan variabel dependen tidak mempunyai

hubungan, sedangkan jika R² = 1 maka diantara variabel

independen dan variabel dependen terdapat suatu hubungan yang

kuat.

Kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi

yaitu bias (kesalahan) terhadap jumlah variabel independen yang

dimasukkan kedalam model. Oleh karena itu dianjurkan untuk

menggunakan nilai Adjusted R2 pada saat mengevaluasi mana

model regresi terbaik. Nilai Adjusted R2 dapat naik atau turun

apabila satu variabel independen ditambahkan ke dalam model.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji F bertujuan untuk menguji apakah semua variabel

independen yang dimasukkan ke dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen

(Ghozali, 2013: 98). Pengujian ini dilakukan dengan

menggunakan statistik F dengan kriteria pengambilan keputusan

sebagai berikut:

1) Jika Fhitung < Ftabel, dan probabilitas signifikan > 0.05,

H0 diterima dan H1 ditolak

2) Jika Fhitung> Ftabel, dan probabilitas signifikan < 0.05, H0

ditolak dan H1 diterima

Page 59: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

42

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji t bertujuan untuk menguji seberapa jauh pengaruh satu

variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi

variabel dependen (Ghozali, 2013: 98).

Pengujian ini dilakukan dengan kriteria pengambilan

keputusan sebagai berikut:

1) Jika thitung< ttabel, dan probabilitas sinifikan > 0.05, H0

diterima dan H1 ditolak

2) Jika thitung> ttabel, dan probabilitas sinifikan < 0.05, H0

ditolak dan H1 diterima

4. Uji MRA (Moderated Regression Analysis)

Dalam penelitian ini menggunakan variabel moderating.

Variabel moderating adalah variabel independen yang akan

memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel independen

lainnya terhadap variabel dependen (Ghozali, 2013: 223). Salah satu

cara untuk menguji regresi dengan variabel moderating yaitu dengan

menggunakan uji interaksi. Uji Interaksi (Moderated Regression

Analysis/ MRA) yaitu aplikasi dari regresi linear berganda dimana

dalam persamaannya mengandung unsur interaksi (perkalian dua/lebih

variabel independen). Moderated Regression Analysis menggunakan

pendekatan analitik yang mempertahankan integritas sample dan

memberikan dasar untuk mengontrol pengaruh variabel moderator.

Page 60: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

43

Persamaan regresi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Y = a + b1X1 + b2X2 + e

Y = a + b1X1 + b3Z + b4(X1*Z) + e

Y = a + b2X2 + b3Z + b5(X2*Z) + e

Keterangan:

Y = Pembiayaan Murabahah

a = Konstanta

b1-b5 = Koefisien Regresi

X1 = Capital Adequacy Ratio (CAR)

X2 = Financing to Deposit Ratio (FDR)

Z = Non Performing Financing (NPF)

e = Error

Pengambilan keputusan dalam uji MRA dapat dilihat dari nilai

signifikansi, jika nilai signifikansi < 0.05 maka dapat disimpulkan

bahwa variabel tersebut merupakan variabel moderator.

G. Alat Analisis

Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah IBM SPSS

Statistic 21 dan Eviews7 merupakan sebuah program komputer statistik yang

berfungsi untuk membantu dalam memproses data-data statistik secara cepat

dan tepat, serta menghasilkan berbagai output yang dikehendaki oleh para

pengambilan keputusan.

Page 61: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

44

BAB IV

ANALISIS DATA

A. Deskripsi Objek Penelitian

Objek penelitian ini berupa Bank Umum Syariah di Indonesia yang

terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan mulai tahun 2012 dan masih

beroperasi sampai saat ini. Objek dalam penelitian ini terdiri dari 11

(sebelas) Bannk Umum Syariah di Indonesia yaitu Bank Muamalat

Indonesia, Bank Victoria Syariah, BRI Syariah, BJB Syariah, BNI

Syariah, Bank Syariah Mandiri, Bank Mega Syariah, Bank Panin Syariah,

Bank Syariah Bukopin, BCA Syariah, dan Maybank Syariah Indonesia.

Sementara itu, untuk periode laporan keuangan yang digunakan dalam

penelitian ini akan dijabarkan pada tabel 4.1 berikut:

Tabel 4.1

Periode Laporan Keuangan

CAR FDR NPF MURABAHAH

Mean 18.36873 96.40309 8.475455 7456.964

Median 17.00000 92.89000 3.890000 2217.000

Maximum 43.99000 197.7000 63.89000 36198.00

Minimum 2.490000 46.08000 0.100000 237.0000

Std. Dev. 8.014195 21.30197 14.96795 9908.525

Skewness 0.964575 2.608488 2.817413 1.667768

Kurtosis 4.367736 12.70852 9.533385 4.792923

Jarque-Bera 12.81573 278.3738 170.5834 32.86334

Probability 0.001649 0.000000 0.000000 0.000000

Sum 1010.280 5302.170 466.1500 410133.0

Sum Sq. Dev. 3468.275 24503.80 12098.14 5.30E+09

Observations 55 55 55 55

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Page 62: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

45

Dalam penelitian ini variabel independen adalah CAR dan FDR

yang rata-rata rasionya adalah 18,37% dan 96,40%, variabel dependen

adalah pembiayaan murabahah yang rata-rata volume adalah Rp 7.457,-

miliar. NPF sebagai variabel moderating dengan rata-rata rasio 8,47%.

Laporan keuangan yang akan diuji dalam penelitian ini adalah laporan

keuangan tahunan dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2016. Periode

masing-masing Bank Umum Syariah yang digunakan adalah 5 periode

laporan keuangan tahunan. Sehingga jika Bank Umum Syariah yang

digunakan dalam penelitian ini ada 11 bank, maka jumlah periode laporan

keuangan yang digunakan sebanyak 55 periode.

B. Analisis Data

Hasil analisis data pada penelitian ini yang berupa uji regresi, uji

asumsi klasik, dan analisis MRA adalah sebagai berikut:

1. Uji Stasioneritas

Dalam uji stasioneritas, uji yang digunakan adalah uji Unit

Root dengan uji Augment-Dickey-Fuller (ADF). Hasil uji stasioneritas

untuk masing-masing variabel penelitian dapat dilihat pada tabel 4.2

berikut:

Tabel 4.2

Hasil Uji Stasioneritas

No Variabel Probability Unit Root

Test

1 X1 – CAR 0.0440

2 X2 – FDR 0.0064

3 Y – Pembiayaan Murabahah 0.0065

4 Z – NPF 0.0201

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Page 63: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

46

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa variabel

dependen, variabel independen, dan variabel moderasi memenuhi

ketentuan uji stasioneritas yaitu memiliki nilai probabilitas kurang dari

0.05.

2. Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah

model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel

independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

korelasi diantara variabel independen (Ghozali, 2013: 105). Hasil

uji multikolonieritas dapat dilihat pada tabel 4.3

Tabel 4.3

Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) 32910,881 7089,040

CAR -52398,143 15529,156 -,429 ,923 1,083

FDR -16255,903 5854,269 -,353 ,923 1,083

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa hasil

perhitungan nilai tolerance menunjukkan tidak ada variabel yang

memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10. Hasil perhitungan nilai

Variance Inflation Factor (VIF) juga menunjukkan hal yang

sama. Tidak ada variabel yang memiliki nilai VIF lebih dari 10.

Page 64: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

47

Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat Multikolonieritas

antarvariabel independen dalam model regresi.

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model

regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada

periode t dengan kesalahan pangganggu pada periode t-1

(sebelumnya) (Ghozali, 2015:110). Model regresi yang baik

adalah bebas dari autokorelasi. Hasil uji autokorelasi dapat dilihat

pada tabel 4.4 berikut:

Tabel 4.4

Hasil Uji Autokorelasi (Durbin-Watson)

Model Summaryb

Model R R

Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-

Watson

1 ,474a ,225 ,195 8804,764 ,485

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

b. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, nilai DW sebesar 0.485 akan

dibandingkan denagn nilai DWtabel sebesar 1.490 dan nilai du

1.641 (sig 0.05, n = 55, k = 2). Setelah nilai DW 0.485 dibanding

dengan nilai DWtabel, maka nilai d berada pada rentang 0 < d < dl,

sehingga dapat disimpulkan bahwa pada model regresi terdapat

autokorelasi positif. Setelah melakukan perbaikan dengan cara

variabel di Lag kan (Ghozali, 2013: 130) diperoleh hasil pada

tabel 4.5 berikut:

Page 65: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

48

Tabel 4.5

Hasil Uji Autokorelasi setelah Perbaikan

Model Summaryb

Model R R

Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

1 ,752a ,566 ,558 5683,26642 1,854

a. Predictors: (Constant), Unstandardized Residual

b. Dependent Variable: Ut_1

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan hasil tabel di atas, nilai DW sebesar 1.854

dimana DW diatas nilai du 1.641 dan dibawah 4 – du 2.51.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada autokorelasi dalam

model regresi.

c. Uji heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam

model regresi terjadi kesamaan variansi dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali 2013: 139). Model

regresi yang baik adalah yang tidak terjadi heteroskedastisitas.

Hasil uji heteroskedastisitas dengan uji White dapat dilihat pada

tabel 4.6 berikut:

Tabel 4.6

Hasil Uji White

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,474a ,225 ,195 8804,764

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

b. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Page 66: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

49

Berdasarkan tabel di atas, nilai hitung Chi-Square sebesar

55 x R2 = 55 x 0.225 = 12.375 dengan nilai tabel Chi-Square

63.1671. Nilai c2 hitung < c

2 tabel, maka dapat disimpulkan bahwa

dalam model regresi ini tidak terjadi heteroskedastisitas.

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan apakah dalam model regresi,

variabel pengganggu, atau residual memiliki distribusi normal

(Ghozali, 2013: 160). Untuk menguji normalitas dapat

meggunakan uji non-parametrik Kolmogorov-Smirnov (K-S).

Hasil uji Kolmogorov-Smirnov (K-S) dapat dilihat ppada tabel 4.7

berikut:

Tabel 4.7

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 55

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation 8568,50222362

Most Extreme Differences

Absolute ,121

Positive ,121

Negative -,119

Kolmogorov-Smirnov Z ,896

Asymp. Sig. (2-tailed) ,398

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan hasil tabel di atas, besarnya nilai K-S adalah

0.896 dan signifikansi 0.398 lebih dari 0.05, maka dapat

disimpulkan bahwa data terdistribusi normal.

Page 67: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

50

e. Uji Linieritas

Uji ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak (Ghozali, 2013: 166).

Hasil uji linieritas dengan menggunakan uji Lagrange Multiplier

(LM) dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut:

Tabel 4.8

Hasil Uji LM

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,742a ,551 ,543 5842,45707272

a. Predictors: (Constant), LMLINIER

b. Dependent Variable: Unstandardized Residual

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, nilai c2 hitung sebesar n x R

2 =

55 x 0.551 = 30.305 dengan nilai c2

tabel 63.1671. Nilai c2

hitung

< c2

tabel, maka dapat disimpulkan bahwa model yang benar

adalah model liniear.

3. Uji Regresi

a. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa

jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel

dependen (Ghozali, 2013: 97). Nilai koefisien determinasi adalah

antara nol dan satu. Hasil uji koefisien determinasi dapat dilihat

pada tabel 4.9 berikut:

Page 68: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

51

Tabel 4.9

Hasil Uji R2

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,474a ,225 ,195 8804,764

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan pada tabel di atas, besarnya adjusted R2 adalah

0.195, hal ini berarti 19,5% variabel dependen dipengaruhi oleh

variabel independen dalam model. Sedangkan sisanya

dipengaruhi oleh variabel lain diluar model.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statisti F)

Uji F bertujuan untuk menguji apakah semua variabel

independen yang dimasukkan ke dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen

(Ghozali, 2013: 98). Hasil uji F dapat dilihat pada tabel 4.10

berikut:

Tabel 4.10

Hasil Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 1167303183,980 2 583651591,990 7,529 ,001b

Residual 4031240878,129 52 77523863,041

Total 5198544062,109 54

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

b. Predictors: (Constant), FDR, CAR

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, nilai Fhitung sebesar 7.529 dengan

nilai signifikansi 0.001 dan nilai Ftabel adalah 3.18. Nilai Fhitung >

Ftabel dan nilai signifikansi < 0.05, maka dapat disimpulka bahwa

Page 69: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

52

secara bersama-sama variabel CAR dan FDR berpengaruh

signifikan terhadap pembiayaan murabahah.

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji t bertujuan untuk menguji seberapa jauh pengaruh satu

variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi

variabel dependen (Ghozali, 2013: 98). Hasil uji t dapat dilihat

pada tabel 4.11 berikut:

Tabel 4.11

Hasil Uji t

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 32910,881 7089,040 4,643 ,000

CAR -52398,143 15529,156 -,429 -3,374 ,001

FDR -16255,903 5854,269 -,353 -2,777 ,008

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, maka persamaan regresi adalah:

Pembiayaan Murabahah = 32910.881 -52398.143 CAR -

16255.903 FDR

Keterangan:

1) Konstanta 32910.881 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata tingkat

pembiayaan murabahah akan naik sebesar 32910.881 satuan.

2) Koefisien regresi CAR sebesar -52398.143 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu kesatuan rasio CAR akan

Page 70: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

53

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

52398.143 satuan.

3) Koefisien regresi FDR sebesar -16255.903 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio FDR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

16255.903 satuan.

Berdasarkan uji asumsi klasik dan uji regresi, secara

keseluruhan regresi utama telah terpenuhi. Hasil uji hipotesis

dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.11, maka dapat

disimpulkan:

1) Pengaruh CAR terhadap Pembiayaan Murabahah

Berdasarkan hasil uji regresi, variabel CAR berpengaruh

negatif dan signifikan terhadap pembiayaan murabahah dengan

nilai koefisien sebesar -52398.143 dan signifikansi 0.001,

sehingga dapat disimpulkan penelitian ini menolak H1 yang

menyatakan bahwa variabel CAR berpengeruh positif dan

signifikan terhadap pembiayaan murabahah. Artinya, setiap

kenaikan rasio CAR maka akan menyebabkan penurunan

tingkat pembiayaan murabahah pada Bank Umum Syariah di

Indonesia.

Hasil yang negatif menunjukkan bahwa secara karakter

pihak manajemen perbankan syariah di Indonesia umumnya

sangat berhati-hati dalam pengelolaan risiko yang ditimbulkan

Page 71: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

54

dari aktiva. Pada dasarnya dengan terpenuhi kecukupan modal

(CAR) oleh bank, maka bank diharapkan dapat menyalurkan

pembiayaan dengan baik. Dengan pembiayaan tersebut maka

bank akan memperoleh laba dan meningkatkan kinerja

keuanganya, namun hal tersebut tidak terjadi.

CAR merupakan rasio yang memperlihatkan seberapa

jauh aktiva yang mengandung risiko (salah satuya adalah

pembiayaan dan pembiayaan yang disalurkan) ikut dibiayai

dari dana modal sendiri. Artinya ketika bank mengalokasikan

modalnya lebih banyak untuk melindung aktiva yang

mengandung risiko maka porsi untuk pembiayaan menurun,

dan sebaliknya ketika cadangan untuk ATMR nya tidak terlalu

banyak maka porsi yang digunakan pembiayaan akan banyak.

Hal ini memungkinkan perbedaaan alokasi yang tidak hanya

berfokus untuk penyaluran pembiayaan.

Hasil penelitian negatif juga dapat dilihat langsung dari

data keuangan pada tahun 2015 dan tahun 2016 yang tidak

stabil. Khususnya pada Bank Muamalat Indonesia, Maybank

Syariah Indonesia dan Bank Victoria Syariah yang

menunjukkan saat nilai CAR naik pembiayaan murabahah

tidak naik atau menurun. Dan pada Bank Panin Syariah, Bank

BJB Syariah dan Bank BNI Syariah yang menunjukkan nilai

Page 72: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

55

CAR yang turun tetapi pada pembiayaan murabahahnya

meningkat atau naik.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Ali dan Miftahurrohman (2016) yang

menunjukkan hasil bahwa CAR berpengaruh negatif terhadap

pembiayaan murabahah pada perbankan syariah di Indonesia.

Dan didukung penelitian Dyatama dan Yuliadi (2015) yang

menunjukkan hasil bahwa CAR berpengaruh negatif terhadap

pembiayaan. Penelitian lain yang mendukung hasil penelitian

ini adalah Fahruddin (2009), Kamtas (2014) dan Lestari

(2014).

2) Pengaruh FDR terhadap Pembiayaan Murabahah

Berdasarkan hasil uji regresi, variabel FDR berpengaruh

negatif dan signifikan terhadap pembiayaan murabahah dengan

nilai koefisien sebesar -16255.903 dan signifikansi 0.008,

sehingga dapat disimpulkan penelitian ini menolak H2 yang

menyatakan bahwa variabel FDR berpengaruh positif dan

signifikan terhadap pembiayaan murabahah. Dengan demikian

tingkat likuiditas suatu bank berpengaruh terhadap pembiayaan

murabhah. Semakin optimal tingkat likuiditas bank tersebut,

maka dana pihak ketiga yang disalurkan dalam pembiayaan

semakin besar, akan tetapi tingkat pembiayaan bermasalah

Page 73: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

56

bank yang tinggi mengakibatkan buruknya kualitas

pembiayaan

Hasil penelitian negatif juga dapat dilihat langsung dari

data keuangan pada tahun 2015 sampai dengan tahun 2016

yang tidak stabil. Khususnya pada Bank Muamalat Indonesia,

Bank Victoria Syariah, Bank Mega Syariah dan Maybank

Syariah Indonesia di tahun tersebut FDR mengalami

peningkatan, namun pada pembiayaan murabahah menurun.

Sebaliknya pada Bank BCA Syariah, Bank Syariah Bukopin,

Bank Panin Syariah, Bank BNI Syariah dan Bank Syariah

Mandiri yang rasio FDRnya di tahun tersebetu menurun tetapi

pembiayaan murabahahnya meningkat.

Hasil yang negatif ini menunjukkan bahwa rendahnya

efektifitas fungsi intermediasi Bank Umum Syariah di

Indonesia yang ditunjukkan dengan rendahnya FDR terhadap

pembiayaan murabahah. Hasil penelitian ini didukung oleh

penelitian Edriana (2015) yang menunjukkan hasil bahwa FDR

berpengaruh negatif terhadap pembiayaa yang diduga karena

FDR berada dalam rata-rata batas ideal (80%-110%), dan

Rimadhani dan Erza (2011) yang menunjukkan FDR tidak

signifikan terhadap pertumbuhan pembiayaan murabahah.

Page 74: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

57

4. Analisis MRA (Moderated Regression Analysis)

Moderated Regression Analysis menggunakan pendekatan

analitik yang mempertahankan integritas sampel dan memberikan

dasar untuk mengontrol pengaruh variabel moderator (Ghozali, 2013:

229). Persamaan regresi yang digunakan dalam uji MRA ada tiga

(Ghozali, 2013: 229) berikut:

Y = a + b1 Xi +e

Y = a + b1 Xi + b2 Z + e

Y = a + b1 Xi + b2 Z + b3 Xi*Z + e

a. NPF memoderasi pengaruh CAR terhadap Pembiayaan

Murabahah

Hasil uji regresi uji MRA untuk menguji peran NPF dalam

memoderasi CAR dengan persamaan pertama dapat dilihat pada

tabel 4.12 berikut:

Tabel 4.12

Hasil Uji MRA Persamaan 1

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 15049,617 3162,705 4,758 ,000

CAR -40441,705 15836,648 -,331 -2,554 ,014

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan pada tabel di atas, persamaan pertama sebagai

berikut:

Pembiyaan Murabahah = 15049.617 -40441.705 CAR

Page 75: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

58

Keterangan:

1) Konstanta 15049.617 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 15049.617 satuan.

2) Koefisien regresi CAR sebesar -40441.705 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio CAR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

40441.705 satuan.

Setelah persamaan pertama didapat selanjutnya adalah uji

persamaan kedua, hasil uji dapat dilihat pada tabel 4.13 berikut:

Tabel 4.13

Hasil Uji MRA Persamaan 2

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 16997,455 3270,348 5,197 ,000

CAR -44274,804 15632,218 -,362 -2,832 ,007

NPF -15317,784 8331,380 -,235 -1,839 ,072

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, bentuk persamaan regresi dengan

metode MRA sebagai barikut:

Pembiayaan Murabahah = 16997.455 -44274.804 CAR -

15317.784 NPF

Page 76: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

59

Keterangan:

1) Konstanta 16997.455 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 16997.455 satuan.

2) Koefisien regresi CAR sebesar -44274.804 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio CAR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

44274.804 satuan.

3) Koefisien regresi NPF sebesar -15317.784 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio NPF akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

15317.784 satuan.

Hasil uji regresi uji MRA untuk menguji peran NPF dalam

memoderasi CAR dengan persamaan ketiga dapat dilihat pada

tabel 4.14 berikut:

Tabel 4.14

Hasil Uji MRA Persamaan 3

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 22971,154 4096,486 5,608 ,000

CAR -76970,881 20793,056 -,630 -3,702 ,001

NPF -36282,869 12207,195 -,557 -2,972 ,005

CARXNPF 129226,473 56752,559 ,479 2,277 ,027

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Page 77: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

60

Berdasarkan tabel di atas, bentuk persamaan regresi dengan

metode MRA sebagai berikut:

Pembiayaan Murabahah = 22971.154 -76970.881 CAR -

36282.869 NPF + 129226.473

CAR*NPF

Keterangan:

1) Konstanta 22971.154 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 22971.154 satuan.

2) Koefisien regresi CAR sebesar -76970.881 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio CAR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

76970.881 satuan.

3) Koefisien regresi NPF sebesar -36282.869 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio NPF akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

36282.869 satuan.

4) Koefisien regresi CAR*NPF sebesar 129226.473 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio CAR*NPF akan

menaikkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar

129226.473 satuan.

Page 78: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

61

b. NPF memoderasi pengaruh FDR terhadap Pembiayaan

Murabahah

Hasil uji regresi menggunakan uji MRA untuk menguji

peran NPF dalam memoderasi FDR dengan persamaan pertama

dapat dilihat pada tabel 4.15 berikut:

Tabel 4.15

Hasil Uji MRA Persamaan 1

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 18032,905 6070,375 2,971 ,004

FDR -10778,733 6151,154 -,234 -1,752 ,086

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan pada tabel di atas, persamaan pertama sebagai

berikut:

Pembiyaan Murabahah = 18032.905 -10778.733 FDR

Keterangan:

1) Konstanta 18032.905 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 18032.905satuan.

2) Koefisien regresi FDR sebesar -10778.733 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio FDR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

10778.733 satuan.

Page 79: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

62

Setelah persamaan pertama didapat selanjutnya adalah uji

persamaan kedua, hasil uji dapat dilihat pada tabel 4.16 berikut:

Tabel 4.16

Hasil Uji MRA Persamaan 2

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 19616,071 10456,255 1,876 ,066

FDR -12687,332 11953,697 -,275 -1,061 ,293

NPF 3157,455 16899,499 ,048 ,187 ,853

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, bentuk persamaan regresi dengan

metode MRA sebagai berikut:

Pembiayaan Murabahah = 19616.071 -12687.332 FDR +

3157.455 NPF

Keterangan:

1) Konstanta 19616.071 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 19616.071 satuan.

2) Koefisien regresi FDR sebesar -12687.332 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio FDR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

12687.332 satuan.

3) Koefisien regresi NPF sebesar 3157.455 menyatakan bahwa

setiap kenaikan satu satuan rasio NPF akan menurunkan

tingkat pembiayaan murabahah sebesar 3157.455 satuan.

Page 80: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

63

Hasil uji regresi uji MRA untuk menguji peran NPF dalam

memoderasi FDR dengan persamaan ketiga dapat dilihat pada

tabel 4.17 berikut:

Tabel 4.17

Hasil Uji MRA Persamaan 3

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 24132,926 14469,931 1,668 ,101

FDR -17418,301 15906,021 -,378 -1,095 ,279

NPF -17531,913 48513,374 -,269 -,361 ,719

FDRXNPF 16391,358 35989,311 ,414 ,455 ,651

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Sumber: Data sekunder yang diolah 2017

Berdasarkan tabel di atas, bentuk persamaan regresi

dengan metode MRA sebagai barikut:

Pembiayaan Murabahah = 24132.926 -17418.301 FDR -

17531.913 NPF + 16391.358

FDR*NPF

Keterangan:

1) Konstanta 24132.926 menyatakan bahwa jika rata-rata

variabel independen konstan, maka rata-rata dari variabel

pembiayaan mutabahah naik sebesar 24132.926 satuan.

2) Koefisien regresi FDR sebesar -17418.301 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio FDR akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

17418.301 satuan.

Page 81: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

64

3) Koefisien regresi NPF sebesar -17531.913 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio NPF akan

menurunkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar -

17531.913 satuan.

4) Koefisien regresi FDR*NPF sebesar 16391.358 menyatakan

bahwa setiap kenaikan satu satuan rasio FDR*NPF akan

menaikkan tingkat pembiayaan murabahah sebesar

16391.358 satuan.

Berdasarkan uji MRA di atas, hasil uji hipotesis pada

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1) NPF memoderasi pengaruh CAR terhadap pembiayaan

murabahah

Berdasarkan hasil uji regresi, variabel NPF mampu

memoderasi pengaruh CAR terhadap pembiayaan murabahah

dengan nilai signifikansi 0.027 pada tabel 4.14, sehingga dapat

disimpulkan penelitian ini menerima H3 yang menyatakan

bahwa variabel NPF memoderasi pengaruh CAR terhadap

pembiayaan murabahah Bank Umum Syariah di Indonesia.

Artinya, secara signifikan NPF mampu memoderasi pengaruh

CAR terhadap pembiayaan murabahah pada Bank Umum

Syariah di Indonesia.

Saat CAR meningkat maka pembiayaan murabahah yang

diberikan akan lebih besar. Namun CAR meningkat diikuti

Page 82: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

65

dengan NPF maka pembiayaan yang diberikan akan menurun,

hal ini menunjukkan bahwa NPF memperlemah pengaruh

CAR terhadap pembiayaan murabahah. Pada tabel 4.14

menunjukkan b2 signifikan dan b3 signifikan maka dapat

disimpulkan jenis moderasi adalah Quasi Moderator.

2) NPF memoderasi pengaruh FDR terhadap pembiayaan

muarabahah

Berdasarkan hasil uji regresi, variabel NPF tidak mampu

memoderasi pengaruh FDR terhadap pembiayaan murabahah

dengan nilai signifikansi 0.651 > 0.05 pada tabel 4.17,

sehingga dapat disimpulkan penelitian ini menolak H4 yang

menyatakan bahwa variabel NPF memoderasi pengaruh FDR

terhadap pembiayaan murabahah. NPF tidak mampu

memoderasi pengaruh FDR terhadap pembiayaan murabahah

diduga disebabkan karena NPF yang terjadi pada sebagian

besar perbankan syariah di Indonesia kurang dari 0.05 atau

5%. Dengan optimalnya likuiditas suatu bank maka

pembiayaan yang disalurkan semakin besar, akan tetapi tingkat

pembiayaan bermasalah bank yang tinggi mengakibatkan

buruknya kualitas pembiayaan.

Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian yang

dilakukan oleh Ganggarani dan Budiasih (2014) yang

menunjukkan NPL tidak mampu memoderasi pengaruh antara

Page 83: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

66

LDR pada penyaluran kredit di bank-bank yang terdaftar di

BEI. Pada tabel 4.17 hasil koefisien b2 dan b3 tidak signifikan

sehingga dapat disimpulkan jenis moderasi ini adalah moderasi

potensial, artinya variabel tersebut berpotensi menjadi variabel

moderasi.

Tabel 4.18

Hasil Penelitian

No. Hipotesis Hasil

H1 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah.

Ditolak

H2 FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pembiayaan

Murabahah pada Bank Umum Syariah.

Ditolak

H3 NPF memoderasi pengaruh CAR terhadap Pembiayaan Murabahah

pada Bank Umum Syariah

Diterima

H4 NPF memoderasi pengaruh FDR terhadap Pembiayaan Murabahah

pada Bank Umum Syariah

Ditolak

Sumber: Data yang diolah 2017

Page 84: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

67

BAB V

PENUTUP

Pada bagian bab ini, peneliti akan memberikan kesimpulan yang sesuai

dengan pembahasan-pembahasan pada bab sebelumnya. Serta saran pada bagian

ini bisa menjadikan masukan untuk penelitian selanjutnya.

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan untuk menguji

pengaruh Capital Adequacy Ratio dan Financing to Deposit Ratio

terhadap pembiayaan murabahah dengan Non Performing Financing

sebagai variabel moderating. Maka dapat disimpulkan bahwa dasil dari

penelitian ini adalah :

1. Variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh negatif dan

signifikan terhadap pembiayaan murabahah pada Bank Umum Syariah

di Indonesia.

2. Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) berpengaruh negatif dan

signifikan terhadap pembiayaan murabahah pada Bank Umum Syariah

di Indonesia.

3. Variabel Non Performing Financing (NPF) secara signifikan mampu

memoderasi pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

pembiayaan Bank Umum Syariah di Indonesia.

Page 85: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

68

4. Variabel Non Performing Financing (NPF) tidak signifikan dalam

memoderasi pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap

pembiayaan Bank Umum Syariah di Indonesia.

B. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini adapun keterbatasan penelitian yang perlu

dikembangkan oleh para peneliti selanjutnya:

1. Terbatasnya variabel independen yang hanya menggunakan 2 variabel

dalam penelitian ini.

2. Terbatasnya tahun/periode penelitian yang hanya berjangka waktu 5

tahun dalam penelitian ini.

3. Terbatasnya objek penelitian yang hanya menggunakan 11 Bank

Umum Syariah Dari 13 Bank Umum Syariah yang ada.

C. Saran

Berdasarkan dari kesimpulan dan keternbatasan penelitian, maka

peneliti memberikan saran:

1. Bagi peneliti selanjutnya sebaiknya menambahkan periode

pengamatan, sebab semakin lama interval waktu pengamatan maka

semakin besar pula kesempatan untuk memperoleh informasi

mengenai variabel yang lebih baik untuk penelitian yang akurat.

2. Penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel lain yang masih

berhubungan dengan rasio keuangan yang mempengaruhi pembiayaan

murabahah perbankan syariah.

Page 86: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

69

3. Penelitian selanjutnya sebaiknya menambah atau menggunakan

variabel moderasi yang lebih kuat pengaruhnya selain variabel non

performing financing untuk memperkuat atau memperlemah

hubungan antara variabel independen terhadap variabel dependen.

Page 87: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

70

Daftar Pustaka

Ali, Herni & Miftahurrohman. (2016). Determinan yang Mempengaruhi

Pembiayaan Murabahah pada Perbankan Syariah di Indonesia. Jurnal

Bisnis dan Manajemen Vol. 6 No. 1 April 2016

Alissanda, Dandy Gustian. (2015). Pengaruh CAR, BOPO dan FDR terhadap Non

Performing Financing (NPF) Bank Umum Syariah tahun 2011-2013.

Keuangan dan Perbankan Syariah SPeSIA 2015

Asiyah, Binti Nur. (2014). Manajemen Pembiayaan Bank Syariah. Yogyakarta:

Teras.

Asnaini, Sri Wahyuni. (2014). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Non

Performing Financing (NPF) pada Bank Umum Syariah di Indonesia.

Jurnal TEKUN Vol V No. 02 September 2014

Danupranata, Gita. (2013). Buku Ajar Manajemen Perbankan Syariah. Jakarta:

Salemba Empat

Dendawijaya, Lukman. (2005). Manajemen Perbankan. Jakarta: Ghalia Indonesia

Dyatama, Ayank Narita dan Imamrudin Yuliadi. (2015). Determinan Pembiayaan

Bank Syariah di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan Vol.

16 No. 1 April 2015

Fahmi, Irham. (2014). Pengantar Perbankan Teori dan Aplikasi. Bandung:

ALFABETA.

Fahruddin, Muhzakki. (2009). Pengaruh Inflasi, Capital Adequacy Ratio, Credit

Risk, Dana Pihak Ketiga dan Jaringan terhadap Pembiayaan pada Bank

Umum Syariah. Skripsi. Program Studi Keuangan Islam Jurusan

Muamalah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. Yogyakarta

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM

SPSS 21. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro

Greuning, Hennie van & Sonja Brocavic Bratanovic. (2011). Analisis Risiko

Perbankan. Jakarta: Salemba Empat

Herijanto, Handy. (2013). Selamatkan Perbankan. Jakarta: Expose (PT Mizan

Publika).

http://finansial.bisnis.com/read/20160509/90/545274/perbankan-syariah-

pembiayaan-mulai-ekspansif. Artikel Perbankan Syariah: Pembiayaan

mulai Ekspansif. 09 Mei 2017 oleh Ihda Fadila, Annisa Sulistyo Rini dan

Surya Ria

Kamtas, Ekarina. (2014). Pengaruh Faktor Eksternal dan Internal terhadap

Volume Pembiayaan Perbankan Syariah di Indonesia. Sripsi. Program

Studi Muamalat UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta

Page 88: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

71

Kusnianingrum, Devi. (2016). Determinan Pembiayaan Murabahah (Studi Pada

Bank Syariah Mandiri). Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi : Vol. 5, No. 1,

Januari 2016

Lestari, Sela Swiyuni. (2014). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi

Pembiayaan Murabahah Bank Umum Syariah di Indonesia. Skripsi.

Institut Pertanian Bogor. Bogor

Muhamad. (2002). Manajemen Bank Syari’ah. Yogyakarta: UPP AMP YKPN

Muhamad. (2016). Manajemen Pembiayaan Bank Syari’ah. Yogyakarta: UPP

STIM YKPN

Muhammad. (2014). Manajemen Dana Bank Syariah. Jakarta: Rajawali Pers.

Oktaviani. (2012). Pengaruh DPK, ROA, CAR, NPL, dan Jumlah SBI terhadap

Penyaluran Kredit Perbankan. Skripsi. Program Sarjana (S1) Universitas

Diponegoro. Semarang

Poetry, Zakiyah Dwi & Yulizar D Sanrego. (2011). Pengaruh Variabel Makro dan

Mikro terhadap NPL Perbankan Konvensional dan NPF Perbankan

Syariah. TAZKIA Islamic Finance & Business Review Vol. 6 No.2

Agustus - Desember 2011

Prastanto. (2013). Faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Murabahah pada Bank

Umum Syariah di Indonesia. Accounting Analysis Journal Vol. 2 No. 1

Februari 2013

Rahman, Faishal et.al. (2017). Pengaruh Jumlah Dana Pihak Ketiga dan Financing

to Deposit Ratio terhadap Pembiayaan Murabahah. e-Proceeding of

Management : Vol.4, No.1 April 2017

Republika.co.id

Riduwan, Sunarto. (2014). Pengantar Statistika untuk Penelitian, Penndidikan,

Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis. Bandung: Alfabeta

Rimadhani, Mustika. (2011). Analisis Variabel-Variabel yang Mempengaruhi

Pembiayaan Murabahah pada Bank Syariah Mandiri Periode 2008.01-

2011.12. Media Ekonomi Vol. 19, No. 1, April 2011

Susilo, Edi. (2017). Analisis Pembiayaan dan Risiko Perbankan Syari’ah.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar

W, Endriana. (2015). Analisis Pengaruh Non Performing Financing dan Financing

to Deposit Ratio terhadap Volume Pembiayaan pada Perbankan Syariah

di Indonesia dengan Dana Pihak Ketiga sebagai Variabel Mediasi. JRKA

Volume 1 No. 1, Februari 2015

Wardiantika, Lifstin & Rohmawati Kusumaningtias.(2014). Pengaruh DPK, CAR,

NPF, dan SWBI terhadap Pembiayaan Murabahah pada Bank Umum

Syariah Tahun 2008-2012. Jurnal Ilmu Manajemen Vol. 2 No. 4 Oktober

2014.

Page 89: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

72

Wijaya, T. (2013). Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis-Teori dan Praktik.

Yogyakarta: Graha Ilmu

Winarno, Wing Wahyu. (2015). Analisis Ekonometrika dan Statistik dengan

Eviews. Yogyakarta: UPP STIM YKPN

Wirartha, I Made. (20016). Metodologi Penelitian Sosial Ekonomi. Yogyakarta:

ANDI OFFSET

www.ojk.go.id

Page 90: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

73

LAMPIRAN

Page 91: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

LAMPIRAN 1

Data Sekunder Penelitian

Tahu

n

Bank CAR FDR NPF Pembiayaan

Murabahah (Miliar

Rupiah)

2012 Bank Muamalat Indonesia 0,115

7

0,941

5

0,020

9

16140

2013 Bank Muamalat Indonesia 0,144

3

0,999

9

0,013

5

19566

2014 Bank Muamalat Indonesia 0,139

1

0,841

4

0,048

5

20172

2015 Bank Muamalat Indonesia 0,123

6

0,903 0,042 17314

2016 Bank Muamalat Indonesia 0,127

4

0,951

3

0,014 16866

2012 Bank Victoria Syariah 0,280

8

0,460

8

0,031

9

396

2013 Bank Victoria Syariah 0,184 0,846

5

0,037

1

581

2014 Bank Victoria Syariah 0,152

7

0,951

9

0,071 456

2015 Bank Victoria Syariah 0,161

4

0,952

9

0,098 303

2016 Bank Victoria Syariah 0,159

8

1,006

7

0,073

1

237

2012 Bank BRI Syariah 0,113

5

1,009

6

0,018

4

6966

2013 Bank BRI Syariah 0,144

9

1,027 0,032

6

8849

2014 Bank BRI Syariah 0,128

9

0,939 0,036

5

9858

2015 Bank BRI Syariah 0,139

4

0,841

6

0,038

9

9787

2016 Bank BRI Syariah 0,206

3

0,814

2

0,031

9

10506

2012 Bank BJB Syariah 0,210

9

0,879

9

0,044

6

1273

2013 Bank BJB Syariah 0,179

9

0,974 0,018

6

2115

2014 Bank BJB Syariah 0,157

8

0,840

2

0,059

1

2895

2015 Bank BJB Syariah 0,225

3

1,047

5

0,069

3

3663

2016 Bank BJB Syariah 0,182

5

0,987

3

0,179

1

3707

2012 Bank BNI Syariah 0,190

7

0,849

9

0,020

2

4734

2013 Bank BNI Syariah 0,162

3

0,978

6

0,018

6

7968

2014 Bank BNI Syariah 0,184

3

0,926 0,018

6

11292

2015 Bank BNI Syariah 0,181 0,919 0,025 13218

Page 92: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

1 4 3

2016 Bank BNI Syariah 0,178

1

0,845

7

0,029

4

14821

2012 Bank Syariah Mandiri 0,138

2

0,944 0,028

2

27549

2013 Bank Syariah Mandiri 0,141 0,893

7

0,043

2

33207

2014 Bank Syariah Mandiri 0,141

2

0,819

2

0,068

4

33714

2015 Bank Syariah Mandiri 0,128

5

0,819

9

0,060

6

34807

2016 Bank Syariah Mandiri 0,140

1

0,791

9

0,049

2

36198

2012 Bank Mega Syariah 0,135

1

0,888

8

0,026

7

5233

2013 Bank Mega Syariah 0,129

9

0,933

7

0,029

8

6714

2014 Bank Mega Syariah 0,192

6

0,936

1

0,038

9

5183

2015 Bank Mega Syariah 0,187

4

0,984

9

0,042

6

4009

2016 Bank Mega Syariah 0,235

3

0,952

4

0,033 4300

2012 Bank Panin Syariah 0,322 1,056

6

0,002 764

2013 Bank Panin Syariah 0,208

3

0,904 0,010

2

1231

2014 Bank Panin Syariah 0,256

9

0,940

4

0,005

3

617

2015 Bank Panin Syariah 0,203 0,964

3

0,026

3

526

2016 Bank Panin Syariah 0,181

7

0,919

9

0,022

6

1020

2012 Bank Syariah Bukopin 0,127

8

0,919

8

0,045

9

2578

2013 Bank Syariah Bukopin 0,111 1,002

9

0,042

7

2133

2014 Bank Syariah Bukopin 0,148 0,928

9

0,040

7

2202

2015 Bank Syariah Bukopin 0,163

1

0,905

6

0,029

9

2188

2016 Bank Syariah Bukopin 0,17 0,881

8

0,031

7

2217

2012 Bank BCA Syariah 0,315 0,799 0,001 435

2013 Bank BCA Syariah 0,224 0,835 0,001 597

2014 Bank BCA Syariah 0,296 0,912 0,001 948

2015 Bank BCA Syariah 0,343 0,914 0,007 1428

2016 Bank BCA Syariah 0,367 0,901 0,005 1495

2012 Maybank Syariah

Indonesia

0,024

9

1,977 0,638

9

1345

Page 93: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

2013 Maybank Syariah

Indonesia

0,026

9

1,528

7

0,594

1

1357

2014 Maybank Syariah

Indonesia

0,050

4

1,577

7

0,521

3

1290

2015 Maybank Syariah

Indonesia

0,351

5

1,105

4

0,384 848

2016 Maybank Syariah

Indonesia

0,439

9

1,347

3

0,550

6

487

Page 94: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

LAMPIRAN 2

A. Uji deskripsi objek penelitian

Date: 09/07/17

Time: 15:20

Sample: 2012 2016

CAR FDR NPF MURABAHAH

Mean 18.36873 96.40309 8.475455 7456.964

Median 17.00000 92.89000 3.890000 2217.000

Maximum 43.99000 197.7000 63.89000 36198.00

Minimum 2.490000 46.08000 0.100000 237.0000

Std. Dev. 8.014195 21.30197 14.96795 9908.525

Skewness 0.964575 2.608488 2.817413 1.667768

Kurtosis 4.367736 12.70852 9.533385 4.792923

Jarque-Bera 12.81573 278.3738 170.5834 32.86334

Probability 0.001649 0.000000 0.000000 0.000000

Sum 1010.280 5302.170 466.1500 410133.0

Sum Sq. Dev. 3468.275 24503.80 12098.14 5.30E+09

Observations 55 55 55 55

B. Uji Stasioneritas

Stasioneritas CAR

Panel unit root test: Summary

Series: CAR

Date: 09/07/17 Time: 11:58

Sample: 2012 2016

Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Im, Pesaran and Shin W-stat -2.50447 0.0061 11 44

ADF - Fisher Chi-square 34.4639 0.0440 11 44

PP - Fisher Chi-square 41.6554 0.0069 11 44

** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Page 95: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

Stasioneritas FDR

Panel unit root test: Summary

Series: FDR

Date: 09/07/17 Time: 11:58

Sample: 2012 2016

Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Im, Pesaran and Shin W-stat -3.96009 0.0000 11 44

ADF - Fisher Chi-square 41.9004 0.0064 11 44

PP - Fisher Chi-square 64.9123 0.0000 11 44

** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Stasioneritas Pembiayaan murabahah

Panel unit root test: Summary

Series: MURABAHAH

Date: 09/07/17 Time: 11:58

Sample: 2012 2016

Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Im, Pesaran and Shin W-stat -5.96166 0.0000 11 44

ADF - Fisher Chi-square 41.8707 0.0065 11 44

PP - Fisher Chi-square 49.3814 0.0007 11 44

** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Stasioneritas NPF

Panel unit root test: Summary

Series: D(NPF)

Date: 09/07/17 Time: 12:46

Sample: 2012 2016

Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

ADF - Fisher Chi-square 37.6483 0.0201 11 33

PP - Fisher Chi-square 34.9574 0.0391 11 33

** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Page 96: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

C. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1

(Constant) 32910,881 7089,040 4,643 ,000

CAR -52398,143 15529,156 -,429 -3,374 ,001 ,923 1,083

FDR -16255,903 5854,269 -,353 -2,777 ,008 ,923 1,083

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

2. Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 ,474a ,225 ,195 8804,764 ,485

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

b. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Hasil Uji Autokorelasi setelah perbaikan

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 ,752a ,566 ,558 5683,26642 1,854

a. Predictors: (Constant), Unstandardized Residual

b. Dependent Variable: Ut_1

3. Uji Heteroskedastisitas

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,474a ,225 ,195 8804,764

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

b. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Page 97: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

4. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 55

Normal Parametersa,b

Mean ,0000000

Std. Deviation 8568,50222362

Most Extreme Differences

Absolute ,121

Positive ,121

Negative -,119

Kolmogorov-Smirnov Z ,896

Asymp. Sig. (2-tailed) ,398

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

5. Uji Linieritas

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,742a ,551 ,543 5842,45707272

a. Predictors: (Constant), LMLINIER

b. Dependent Variable: Unstandardized Residual

D. Uji Regresi

1. Koefisien Determinasi R2

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,474a ,225 ,195 8804,764

a. Predictors: (Constant), FDR, CAR

Page 98: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

2. Uji Signifikansi F

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 1167303183,980 2 583651591,990 7,529 ,001b

Residual 4031240878,129 52 77523863,041

Total 5198544062,109 54

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

b. Predictors: (Constant), FDR, CAR

3. Uji Signifikansi t

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 32910,881 7089,040 4,643 ,000

CAR -52398,143 15529,156 -,429 -3,374 ,001

FDR -16255,903 5854,269 -,353 -2,777 ,008

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

E. Uji Moderated Regression Analysis (MRA)

1. NPF memoderasi CAR terhadap Pembiayaan Murabahah

Hasil Uji Persamaan 1

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 15049,617 3162,705 4,758 ,000

CAR -40441,705 15836,648 -,331 -2,554 ,014

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Page 99: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

Hasil Uji Persamaan 2

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 16997,455 3270,348 5,197 ,000

CAR -44274,804 15632,218 -,362 -2,832 ,007

NPF -15317,784 8331,380 -,235 -1,839 ,072

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Hasil Uji Persamaan 3

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 22971,154 4096,486 5,608 ,000

CAR -76970,881 20793,056 -,630 -3,702 ,001

NPF -36282,869 12207,195 -,557 -2,972 ,005

CARXNPF 129226,473 56752,559 ,479 2,277 ,027

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

2. NPF memoderasi FDR terhadap Pembiayaan Murabahah

Hasil Uji Persamaan 1

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 18032,905 6070,375 2,971 ,004

FDR -10778,733 6151,154 -,234 -1,752 ,086

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Page 100: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

Hasil Uji Persamaan 2

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 19616,071 10456,255 1,876 ,066

FDR -12687,332 11953,697 -,275 -1,061 ,293

NPF 3157,455 16899,499 ,048 ,187 ,853

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Hasil Uji Persamaan 3

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

s1

(Constant) 24132,926 14469,931 1,668 ,101

FDR -17418,301 15906,021 -,378 -1,095 ,279

NPF -17531,913 48513,374 -,269 -,361 ,719

FDRXNPF 16391,358 35989,311 ,414 ,455 ,651

a. Dependent Variable: Pembiayaan Murabahah (Miliar)

Page 101: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Rani Himmatul Adzimah

Nim : 21313149

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : Perbankan Syariah (S1)

Judul Skripsi : Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan

Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap

Pembiayaan Murabahah dengan Non Performing

Financing (NPF) sebagai Variabel Moderating

(Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di

Indonesia periode 2012-2016)

Dengan ini saya menyatakan bahwa naskah skripsi ini secara keseluruhan

adalah hasil penelitian atau karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian

yang dirujuk sumbernya. Skripsi ini diperkenankan untuk dipublikasikan

pada e-Repository IAIN Salatiga.

Salatiga, 02 Oktober 2017

Rani Himmatul Adzimah

NIM. 213 13 149

Page 102: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

DECLARATION

In the name of Allah the most gracious and merciful.

Here by the writer fully declares that the graduating paper is made by

writer himself, and it is not contained the materials written are has been

published by other’s people ideas except the information from the

reference.

The writer is capable to account for this graduating paper if in the future it

can be proved of containing other’s ideas of fact the writer imitates the

other’s graduating paper.

Like wise the declaration can be understood.

Salatiga, 02 Oktober 2017

Writer,

Rani Himmatul Adzimah

NIM. 213 13 149

Page 103: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Rani Himmatul Adzimah

Tempat, Tanggal Lahir : Kab. Semarang, 09 Januari 1995

Fakultas/ Program Studi : FEBI/ Perbankan Syariah S1

NIM : 213 13 149

Alamat : Kesongo RT 07/ RW 01 Tuntang, Kab.

Semarang

Agama : Islam

Orang Tua, Ayah : Taufiq

Ibu : Muawanah

Email : [email protected]

Riwayat Pendidikan :

1. SDN Kesongo 1 Lulus Tahun 2007

2. SMP N 2 Salatiga Lulus Tahun 2010

3. SMK N 2 Salatiga Lulus Tahun 2013

4. IAIN Salatiga masuk Tahun 2013

Demikian daftar riwayat hidup ini saya buat denga sebenar-benarnya.

Salatiga, 15 September 2017

Penulis

Rani Himmatul Adzimah

NIM. 213 13 149

Page 104: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING
Page 105: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2469/1/RANI... · 2018-03-07 · PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN FINANCING