Pengaruh Biaya Corporate Social Responsebility Terhadap as an
-
Upload
edward-yanuar -
Category
Documents
-
view
196 -
download
3
Transcript of Pengaruh Biaya Corporate Social Responsebility Terhadap as an
Pengaruh Biaya Corporate Social Responsebility terhadap Profitabilitas Perusahaan(Analisa pada perusahaan pertambangan, kimia dasar dan agriculture)
Edward Yanuar 32406132
Mengapa perusahaan melakukan CSR ? Kegiatan CSR meningkatkan penjualan dan
penguasaan pasar, Memperkuat brand perusahaan, Menambah kekuatan image perusahaan, Meningkatkan kemampuan untuk menarik, memotivasi dan menahan pegawai, Mengurangi biaya operasional, Menarik daya tarik investor.
CSR VS Provitabilitas Hubungan antara tanggung jawab sosial perusahaan dengan
profitabilitas telah menimbulkan pertanyaan bagi banyak pihak. Penelitian Hereman (1993) beberapa pokok pikiran mengenai hubungan antara tanggung jawab sosial perusahaan dengan profitabilitas, antara lain:(a) Pokok pikiran yang menggambarkan bahwa terdapat biaya tambahan yang signifikan dan akan menghilangkan peluang perolehan laba untuk melaksanakan tanggung jawab sosial, sehingga akan menurunkan profitabilitas, (b) Biaya tambahan khusus untuk melaksanakan tanggung jawab sosial akan menghasilkan dampak netral terhadap profitabilitas. Hal ini disebabkan tambahan biaya yang dikeluarkan akan tertutupi oleh keuntungan efisiensi yang ditimbulkan oleh pengeluaran biaya tersebut, (c) Pokok pikiran yang memprediksi bahwa tanggung jawab sosial perusahaan berdampak positif terhadap profitabilitas.
CSR di Indonesia Dukungan dari Pemerintah dengan adanya
undang-undang No.40 tahun 2007, menjelaskan bahwa : Perseroan terbatas harus mencantumkan unsur CSR dalam
laporan tahunan (Annual Report) Perusahaan yang bergerak dalam sumber daya alam wajib melakukan CSR
RESEARCH PROBLEM & OBJECTIVEApakah biaya Corporate Social Responsebility berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan ?Untuk mengetahui signifikansi pengaruh biaya CSR terhadap profitabilitas perusahaan
Pengertian CSR Di Indonesia CSR didefinisikan sebagai suatu upaya
manajemen yang di jalankan entitas bisnis untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan berdasarkan keseimbangan ekonomi, social, dan lingkungan, dengan meninimumkan dampak negative dan memaksimumkan dampak positif.
Bentuk Aktivitas CSR Couse Promotion Couse Related Marketing Corporate Social Marketing Corporate Philanthropy Corporate Valunteering Social Responsibility Practice
Biaya CSRPengelompokan Biaya CSR: Biaya Bina Lingkungan
(Beasiswa, sumbangan bencana, dll) Biaya Kemitraan (Bantuan untuk UKM dan koperasi) Biaya Kesejahteraan Karyawan (Kesehatan, keamanan, pensiunan, kecelakaan, bonus)
PROFITABILITAS Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan
untuk menghasilkan laba dalam upaya meningkatkan nilai pemegang saham. Rasio profitabilitas adalah sekelompok rasio yang
menunjukkan gabungan pengaruh dari likuiditas, manajemen aktiva, dan utang pada hasil operasi.
Mengapa ROA ? Melalui ROA dapat dilihat keefektifan manajemen
dalam menggunakan aktiva untuk memperoleh pendapatan, Analisa ROA bersifat komprehensif atau menyeluruh (menilai kemampuan perusahaan), ROA mengukur kemumpuan perusahaan dalam menggunakan keseluruhan dana yang ditanamkan di perusahaan (dalam bentuk aktiva).
VARIABEL KONTROL Firm size
adalah angka yang menyatakan ukuran perusahaan. Perusahaan yang besar memiliki sumber daya yang lebih untuk melakukan information disclosure dan lebih menarik bagi media dan analis, juga lebih sering menerbitkan financial guidance (Chen & Jian, 2006).
VARIABEL KONTROL Inventory Turnover
Inventory turnover adalah rasio efisiensi yang dihitung dengan membagi biaya barang yang terjual (cost of good sold) dengan inventory. Rasio inventory turnover menunjukkan seberapa efisien perusahaan mengatur inventorynya
VARIABEL KONTROL Sales growth
Sales growth merupakan salah satu indikator yang menunjukkan pertumbuhan perusahaan. Rasio ini juga mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan profit.
KERANGKA BERPIKIR
H1
CSR
Profitabilitas (ROA)
CSR merupakan aktivitas tanggung jawab sosial
yang harusnya di lakukan oleh suatu perusahaan. Perusahaan yang melakukan tanggungjawab sosial akan berpengaruh positif terhadap reputasi perusahaan yang pada akhirnya meningkatkan profit dan kinerja keuangan perusahaan. Biaya corporate social responsibility berpengaruh
positif terhadap profitabilitas (ROA) perusahaan.
H2
Firm Size
Profitabilitas (ROA)
Miyajima et al (2003) menunjukkan pengaruh dari
ukuran (size) terhadap kinerja perusahaan (ROA) sangat kuat. Perusahaan besar dengan akses pasar yang lebih baik seharusnya mempunyai aktivitas operasional yang lebih luas sehingga mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan yang besar yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan Firm size berpengaruh positif terhadap
profitabilitas (ROA) perusahaan
H3
Inventory turnover
Profitabilitas (ROA)
Informasi mengenai tingkat perputaran
persediaan dapat digunakan sebagai dasar untuk menentukan apakah suatu persediaan lambat dalam proses penjualan atau pemakaiannya dalam kegiatan perusahaan. Semakin besar perputaran persediaan suatu perusahaan maka menunjukan semakin baiknya penjualan dan semakin efisien dalam menekan biaya atas persediaan tersebut. Inventory turnover berpengaruh positiv signifikan
terhadap profitabilitas (ROA) perusahaan
H4
Sales Growth
Profitabilitas (ROA)
Sales growth merupakan salah satu indikator
yang menunjukkan pertumbuhan perusahaan. Rasio ini juga mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan profit. Semakin tinggi rasio SGrowth berarti semakin tinggi pula profit dan net income perusahaan Sales growth berpengaruh positif terhadap
profitabilitas (ROA) perusahaan
DATA Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan adalah data kuantitatif dan bersumber dari BEI dalam bentuk laporan keuangan Instrumen pengumpulan data
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi, yaitu mengumpulkan data laporan keuangan perusahaan yang ada di BEI.
Populasi dan Sampel Populasi
Karakteristik dan batasan populasi untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah semua perusahaan di industri pertambangan, kimia dasar dan agriculture yang terdaftar di BEI. Sampel
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling
TEKNIK ANALISA DATA Menyusun statistika deskriptif, Melakukan estimasi model regresi berganda, Melakukan uji asumsi heterokedastisitas regresi berganda, Melakukan uji asumsi autokorelasi regresi berganda, Melakukan uji asumsi multikolinieritas regresi berganda, Melakukan uji T dan uji F untuk menguji signifikansi model regresi
berganda, Menganalisa nilai R untuk menguji korelasi atau hubungan
antara variabel dependen dan variabel independen, Menganalisa nilai (Standard Error Estimate).
Terima Kasih