Penerapan Prinsip Pertanggung Jawaban Pe

8/18/2019 Penerapan Prinsip Pertanggung Jawaban Pe

1/7

PENERAPAN PRINSIP PERTANGGUNG JAWABAN PENGANGKUT DALAM

PENGANGKUTAN LAUT DAN UDARA

Araya Anggara Putra14/366602/HK/20078

No Presensi: ____

Fakultas Huku!ni"ersitas #a$%a& 'a$a


2/7

Pendahuluan

Pengangkutan diartikan sebagai pengangkutan dan peba!aan barang atau "rang#

peuatan dan pengirian barang atau "rang# barang atau "rang $ang diangkut dari suatu

tepat ke tepat $ang %ain dengan se%aat# !a%aupun deikian diper%ukan suatu a%at sebagai

sarana pengangkut&

Menurut Suti"n Usa Ad'i, ba(!a pengangkutan ada%a() *Sebua( per'an'ian tiba%

ba%ik# diana pi(ak pengangkut engikatkan diri untuk en$e%enggarakan pengangkutan

barang atau "rang dari tepat tu'uan tertentu dengan se%aat tanpa berkurang 'u%a( dari

barang $ang dikirikan# sedangkan pi(ak %ainn$a +pengiri atau peneria, berke(arusan

eberikan peba$aran bia$a tertentu untuk pengangkutan tersebut&*

Berdasarkan pada pengertian tersebut# aka ada (ubungan tiba% ba%ik antara

pengangkut dan pengiri# $aitu (ubungan (ak dan ke!a'iban& Sebagai pi(ak perantara

sapain$a barang kepada peneria# aka pengangkut ei%iki tanggung 'a!ab tertentu

ter(adap sesuatu +konosomemen atau manifest , $ang diper-a$akan kepadan$a "%e( pengiri

untuk disapaikan kepada peneria&

Latar Belakang Masalah

.& Apa prinsip/prinsip pertanggung 'a!aban pengangkutan0

1& Bagaiana penerapan prinsip pengangkut da%a pengangkutan darat dan %aut0

Pembahasan

Pengangkutan se-ara (ara2ia( dapat 'uga dide2inisikan sebagai per'an'ian

pengangkutan& Satu pi(ak en$anggupi untuk engangkut barang dan "rang sapai dengantepat tu'uan dan pi(ak %ainn$a eberikan k"ntraprestasi berupa "ngk"s3bia$a atas 'asa

$ang diberikan "%e( pengangkut& Tibu%n$a risik" pada saat pengangkutan se%a%u berp"tensi

untuk ter'adi& 4a% ini dapat enibu%kan kerugian bagi pengiri ataupun peneria& Maka

untuk eberikan 'ainan aupun per%indungan (uku ter(adap kerugian $ang

ditibu%kan# ada prinsip/prinsip pertanggung 'a!aban da%a pengangkutan)


3/7

1. Presumption of Liability

Prinsip praduga dianggap untuk se%a%u bertanggung 'a!ab& Tergugat dianggap

bertanggung 'a!ab ke-ua%i tergugat apu ebuktikan ba(!a dia tidak bersa%a(&

1& Presumption of Non-Liability

Tergugat se%a%u dianggap tidak bertanggung 'a!ab# tetapi terdapat penge-ua%ian/

penge-ua%ian da%a epertanggung'a!abkan suatu ke'adian atas benda da%a

angkutan&

5& Absolute Liabilty

Pengangkut bertanggung 'a!ab se-ara ut%ak tanpa ens$aratkan unsur kesa%a(an#

tetapi %angsung pada kerugian $ang ditibu%kan& Dengan seiringn$a terbukti ada

unsur kesa%a(an# pe%aku usa(a %angsung engganti kerugian +karena su%it untuk

ebuktikann$a,&

6& Limitation of Liabilty

Dari a!a% dibuatn$a per'an'ian pengangkutan terdapat batasan/batasan terkait

pertanggung 'a!aban "%e( pengangkut& 4a% ini untuk e%indungi pengangkut agar

tidak 'atu( rugi dan en'ai pai%it karena pertanggung 'a!aban pengangkutan "%e(n$a&

Penerapan prinsip/prinsip pengangkutan diatas dapat %angsung dika'i e%a%u peraturan

perundang/undangan $ang ada di Ind"nesia& 4uku p"siti2 $ang engatur pertanggung

'a!aban pengangkutan %aut dan udara suda( engatur engenai ip%eentasi dari prinsip

tersebut& Ketentuan/ketentuann$a diatur e%a%ui)

KU4D +Wetboek van Koophandel voor Indonesie)

UU N"& .7 Ta(un 1889 tentang Pe%a$aran

UU N"& . Ta(un 188: tentang Penerbangan

PP N"& 18 Ta(un 18.8 tentang Angkutan di Perairan

;rd"nansi Pengangkutan Udara +;PU,

United Nati"ns PenangananKeter%abatan Penerbangan +De%a$ Manageent, Pada Badan Usa(a Angkutan

Udara Niaga Ber'ad!a% di Ind"nesia

Berikut penerapan $ang terdapat da%a (uku p"siti2 di Ind"nesia)

.& Persumption of Liability

Pasal 468 (2) KUHD

?Si pengangkut di!a'ibkan engganti sega%a kerugian $ang disebabkan karena barang


4/7

tersebut se%uru(n$a atau sebagian tidak dapat disera(kann$a# atau karena ter'adi

kerusakan pada barang itu# ke-ua%i apabi%a dibuktikann$a ba(!a tidak disera(kann$a

barang atau kerusakan tadi disebabkan "%e( suatu a%apetaka $ang se%a$akn$a tidak

dapat di-ega( aupun di(indarkann$a# atau -a-at dari pada barang tersebut# atau "%e(

kesa%a(an dari si $ang engirikann$a&*

Pasal 477 KUHD

?Si pengangkut ada%a( bertanggung 'a!ab untuk kerugian $ang disebabkan karena

ter%abat disera(kann$a barang $ang diangkutn$a# ke-ua%i apabi%a dibuktikann$a ba(!a

keter%abatan itu disebabkan "%e( suatu a%apetaka $ang se%a$akn$a tidak dapat di-ega(

atau di(indarkann$a*

Pasal 22 (2) KUHD

?Si pengangkut di!a'ibkan engganti kerugian $ang disebabkan karena ter%abat

disera(kann$a karena %uka# $ang didapat "%e( si penupang karena pengangkutan itu#

ke-ua%i apabi%a dibuktikann$a ba(!a %uka itu disebabkan "%e( suatu ke'adian $ang

se%a$akn$a tidak dapat di-ega( aupun di(indarkann$a# ataupun karena sa%a(n$a si

penupang sendiri&*

PP !"# 2$ %ahun 2$&$ tentang 'ngkutan d Peraran (Pasal &8& (7))

?Jika dapat ebuktikan ba(!a kerugian sebagaiana diaksud pada a$at +1, (uru2 b#

(uru2 -# dan (uru2 d bukan disebabkan "%e( kesa%a(ann$a# perusa(aan angkutan di

perairan dapat dibebaskan sebagian atau se%uru( tanggung 'a!abn$a&*

Pasal 4& (2) UU !"# &7 %ahun 2$$8 tentang Pelaaran

?Jika dapat ebuktikan ba(!a kerugian sebagaiana diaksud pada a$at +., (uru2 b#

(uru2 -# dan (uru2 d bukan disebabkan "%e( kesa%a(ann$a# perusa(aan angkutan di

perairan dapat dibebaskan sebagian atau se%uru( tanggung 'a!abn$a&*

Pasal 2* (&) dan (2) +rd"nans Pengangkutan Udara (+PU)

?Pengangkut tidak bertanggung %a!ab untuk kerugian# bi%a ia ebuktikan ia dan seua

"rang $ang dipeker'akan "%e(n$a ber(ubung dengan pengangkutan itu te%a( engabi%

seua tindakan $ang per%u untuk eng(indarkan kerugian atau ba(!a tak ungkin bagi

ereka untuk engabi% tindakan/tindakan tersebut&*


5/7

1& Presumption of non-Liability

Pasal &4 UU !"# & %ahun 2$$* tentang Penerbangan

?Pengangkut tidak bertanggung 'a!ab atas kerugian karena (i%ang atau rusakn$a bagasi

kabin# ke-ua%i apabi%a penupang dapat ebuktikan ba(!a kerugian tersebut

disebabkan "%e( tindakan pengangkut atau "rang $ang dipeker'akann$a& ?

Pasal 4& UU !"# &7 %ahun 2$$8 tentang Pelaaran

?Tanggung 'a!ab sebagaiana diaksud da%a Pasa% 68 dapat ditibu%kan sebagai

akibat peng"perasian kapa%# berupa)

a& keatian atau %ukan$a penupang $ang diangkut@

b& usna(# (i%ang# atau rusakn$a barang $ang diangkut@

-& keter%abatan angkutan penupang dan3atau barang $ang diangkut@ atau

d& kerugian pi(ak ketiga&

+se%ain ketentuan diatas aka dianggap tidak bertanggung 'a!ab,

Pasal 2 Permenhub 8*-2$&

?keter%abatan penerbangan pada badan usa(a angkutan udara niaga ber'ad!a% terdiri

dari)

a& keter%abatan penerbangan + fliht delayed ,@

b& tidak terangkutn$a penupang dengan a%asan kapasitas pesa!at udara +denied

boardin passener ,@ dan

-& pebata%an penerbangan +!an!elation of fliht ,&*

+se%ain ketentuan diatas aka dianggap tidak bertanggung 'a!ab,

5& Absolute Liability

Pasal &8& aat (&) dan (2) PP !"# 2$ %ahun 2$&$ tentang 'ngkutan d Peraran

?+., Perusa(aan angkutan di perairan bertanggung 'a!ab atas akibat $ang ditibu%kan

"%e( peng"perasian kapa%n$a&


6/7

+1, Tanggung 'a!ab sebagaiana diaksud pada a$at +., di%akukan ter(adap)

a& keatian atau %ukan$a penupang $ang diangkut@

b& usna(# (i%ang# atau rusakn$a barang $ang

diangkut@

-& keter%abatan angkutan penupang dan3atau

barang $ang diangkut@ atau d& kerugian pi(ak ketiga&*

Pasal &4& (&) UU !"# & %ahun 2$$* %entang Penerbangan

?Pengangkut bertanggung 'a!ab atas kerugian penupang $ang eningga% dunia# -a-at

tetap# atau %uka/%uka $ang diakibatkan ke'adian angkutan udara di da%a pesa!at dan3atau

naik turun pesa!at udara&*

6& Limitation of Liability

Pasal 24 (2) dan Pasal 28 +rd"nans Pengangkutan Udara

Pasa% 16 ?pebatasan siapa/siapa sa'a $ang ber(ak eneria ganti rugi# $ang da%a (a%

ini ada%a( ) Suai3istri dari penupang $ang te!as#Anak atau anak/anakn$a dari si ati

;rang tua dari si ati&*

Pasa% 19 ?Jika tidak ada persetu'uan I'in# aka pengangkut bertanggung 'a!ab untuk

kerugian $ang tibu% karena ke%abatan da%a pengangkutan penupang# bagasi dan

barang*&

Pasal * (&) Permenhub 8*-2$&

a& keter%abatan kateg"ri .# k"pensasi berupa inuan ringan@

b& keter%abatan kateg"ri 1# k"pensasi berupa inuan dan akanan ringan + sna!k bo",@

-& keter%abatan kateg"ri 5# k"pensasi berupa inuan dan akanan berat +heavy meal ,@d& keter%abatan kateg"ri 6# k"pensasi berupa inuan# akanan ringan + sna!k bo", #

dan akanan berat +heavy meal ,@

e& keter%abatan kateg"ri ># k"pensasi berupa ganti rugi sebesar Rp& 588&888 +tiga ratus

ribu rupia(,@

2& keter%abatan kateg"ri # badan usa(a angkutan udara !a'ib enga%i(kan ke

penerbangan berikutn$a atau engeba%ikan se%uru( bia$a tiket +refund ti!ket ,@ dan

g& keter%abatan pada kateg"ri 1 sapai dengan ># penupang dapat dia%i(kan ke

penerbangan berikutn$a atau engeba%ikan se%uru( bia$a tiket +refund ti!ket ,.


7/7

Unted !at"ns ."n/ent"n "n the .arrage "0 1""ds b ea &*78

$he %ambur &ules# batas tanggung 'a!ab pengangkut ia%a( 95> satuan uang per ki%"

atau 1#> satuan per ki%"gra dari berat k"t"r barang $ang rusak atau (i%ang& Satuan uang

ini enurut Pasa% 1 k"n=ensi tersebut ia%a( '(& $ang ni%ain$a ditetapkan "%e(

International onetary *und +I*)&

Pasal &8& (4) PP !"# 2$ %ahun 2$&$ %entang 'ngkutan d Peraran

?Batas tanggung 'a!ab untuk pengangkutan barang sebagaiana diaksud pada a$at +1,

(uru2 b ditetapkan berdasarkan kesepakatan bersaa antara pengguna dan pen$edia 'asa

sesuai dengan per'an'ian angkutan atau sesuai dengan ketentuan peraturan perundang/

undangan&*

Kesm3ulan

Da%a penerapann$a# se-ara tegas te%a( tertu%is terkait ketentuan/ketentuan

pertanggung 'a!aban pengangkutan %aut dan udara& Urgensi penerapan prinsip/prinsip

pertanggung 'a!aban pengangkutan sangat%a( esensia%# karena se-ara epiris a-apka%i ter'adi

ketidakadi%an antara pi(ak $ang dirugikan dengan pi(ak %ainn$a& Jadi k"re%asi antara prinsip

sebagai dasar dari %a(irn$a peraturan k"nkrit apu en'adi a%at bagi pi(ak/pi(ak $ang

berkepentingan tadi untuk endapatkan s"%usi $ang adi% bagi satu saa %ainn$a&

Penerapan Prinsip Pertanggung Jawaban Pe

Documents

Transcript of Penerapan Prinsip Pertanggung Jawaban Pe