Penentuan Materi Pelajaran
-
Upload
blog-malaikat-iblis-di-bulan-maret -
Category
Education
-
view
2.019 -
download
11
description
Transcript of Penentuan Materi Pelajaran
Selamat pagi, teman-
temanku !!
Kelompok 5Mata Kuliah : Perencanaan
Pembelajaran
Herwanto Heru W K7111086Lilik Eko S K7111108Muhammad Fathan A K7111131Noor Fitriani J K7111139Rhomadona Siswo S K7111161Rika Sugiarti K7111169
5B
PenentuanMateri
Pelajaran
A.Pengertian Materi Pelajaran
(instructionalmaterials)
Pengetahuan, keterampilan,
dan sikap yang harus dikuasai
peserta didik dalam rangka
memenuhi standar kompetensi
yang ditetapkan.
1. Bentuk Materi Pelajaran1. Teori
2. Konsep3. Generalisasi
4. Prinsip5. Prosedur
6. Fakta7. Istilah
8. Contoh/ilustrasi9. Definisi
10. Preposisi
2. Prinsip-Prinsip Pengembangan Materia. Relevansi artinya kesesuaian. Materi
Pelajaran hendaknya relevan dengan pencapaian standar kompetensi dan pencapaian kompetensi dasar.
b. Konsistensi artinya keajegan. Jika kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik ada empat macam, maka materi yang harus diajarkan juga harus meliputi empat macam.
c. Adequacy artinya kecukupan. Materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu peserta didik menguasai kompetensi dasar yang diajarkan.
Hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam penentuan dan pengembangan materi pelajaran adalah :
1) potensi peserta didik;2) relevansi dengan karakteristik daerah;3) tingkat perkembangan fisik,
intelektual, emosional, sosial, dan spritual peserta didik;
4) kebermanfaatan bagi peserta didik;5) struktur keilmuan;6) aktualitas, kedalaman, dan keluasan
Materi Pelajaran;7) relevansi dengan kebutuhan peserta
didik dan tuntutan lingkungan; dan8) alokasi waktu.
3. Langkah-Langkah Penentuan Materi Pelajaran
Sebelum menentukan Materi Pelajaran terlebih dahulu perlu di identifikasi aspek-aspek keutuhan kompetensi yang harus dipelajari atau dikuasai peserta didik. Ranah Kognitif jika kompetensi yang
ditetapkan meliputi pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan penilaian.
Ranah Psikomotor jika kompetensi yang ditetapkan meliputi gerak awal, semirutin, dan rutin.
Ranah Afektif jika kompetensi yang ditetapkan meliputi pemberian respons, apresiasi, penilaian, dan internalisasi.
b. Identifikasi Jenis-jenis Materi Pelajaran
Ranah Kognitif
Materi yang sesuai untuk ranah kognitif
ditentukan berdasarkan perilaku yang menekankan
aspek intelektual, seperti pengetahuan,
pengertian, dan keterampilan berpikir. Dengan
demikian, jenis materi yang sesuai untuk ranah
kognitif adalah fakta, konsep, prinsip dan prosedur.
i. Identifikasi materi pokok pada kompetensi dasar
Setiap kompetensi dasar sekurang-kurangnya mencakup dua aspek, yaitu tuntutan atau tingkat kompetensi dan Materi Pelajaran. Dengan demikian dalam identifikasi materi pokok maka dengan mencermati unsur Materi Pelajaran pada kompetensi dasar.
ii. Analisis struktur isi pada materi pokokCara yang paling
mudah untuk menentukan struktur isi pada materi pokok yang akan dibelajarkan adalah dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan pada materi pokok.
Ranah Afektif
Materi Pelajaran yang sesuai untuk ranah
afektif ditentukan berdasarkan perilaku yang
menekankan aspek perasaan dan emosi,
seperti minat, sikap, apresiasi, dan cara
penyesuaian diri. Dengan demikian, jenis
materi yang sesuai untuk ranah afektif
meliputi rasa dan penghayatan, seperti
pemberian respon, penerimaan, internalisasi,
dan penilaian.
Ranah Psikomotorik
Materi Pelajaran yang sesuai
untuk ranah psikomotor
ditentukan berdasarkan perilaku
yang menekankan aspek
keterampilan motorik. Dengan
demikian, jenis materi yang
sesuai untuk ranah psikomotor
terdiri dari gerakan awal,
semirutin, dan rutin.
c. Penentuan cakupan Materi Pelajaran
Harus memperhatikan apakah materinya berupa aspek
kognitif (fakta, konsep, prinsip, prosedur) aspek afektif,
ataukah aspek psikomotor
Memperhatikan prinsip-prinsip yang perlu digunakan
dalam menentukan cakupan Materi Pelajaran yang
menyangkut keluasan dan kedalaman materinya
Keluasan cakupan materi berarti menggambarkan
seberapa banyak materi-materi yang dimasukkan ke
dalam suatu Materi Pelajaran
Kedalaman materi menyangkut rincian konsep-konsep
yang terkandung di dalamnya yang harus dipelajari oleh
peserta didik.
d. Urutan Materi Pembelajaran
Urutan penyajian berguna untuk menentukan
urutan proses pembelajaran. Tanpa urutan yang
tepat, jika di antara beberapa materi
pembelajaran mempunyai hubungan yang bersifat
prasyarat (prerequisite) akan menyulitkan peserta
didik dalam mempelajarinya.
Materi Pelajaran yang sudah ditentukan
ruang lingkup serta kedalamannya dapat
diurutkan melalui dua pendekatan pokok, yaitu:
1) Pendekatan prosedural.
Urutan Materi Pelajaran secara prosedural
menggambarkan langkah-langkah secara urut
sesuai dengan langkah-langkah melaksanakan
suatu tugas. Misalnya langkah-langkah: dalam
menelpon
2) Pendekatan hierarkis
Urutan Materi Pelajaran secara
hierarkis menggambarkan urutan yang
bersifat berjenjang dari bawah ke atas
atau dari atas ke bawah. Materi
sebelumnya harus dipelajari dahulu
sebagai prasyarat untuk mempelajari
materi berikutnya.
4. Penentuan Sumber Belajar Beberapa jenis sumber belajar antara lain:
1. Buku2. Laporan hasil penelitian3. Jurnal (penerbitan hasil penelitian dan pemikiran
ilmiah) 4. Majalah ilmiah5. Kajian pakar bidang studi6. Karya profesional7. Buku kurikulum8. Terbitan berkala seperti harian, mingguan, dan
bulanan9. Situs-situs Internet10. multimedia (TV, Video, VCD, kaset audio, dsb)11. Lingkungan (alam, sosial, seni budaya, teknik,
industri, ekonomi12. Narasumber
B. Analisis Materi Pelajaran
Analisis Materi Pelajaran adalah
kegiatan pemilihan materi esensial
dari keselulruhan materi suatu
pelajaran yang merupakan materi
pelajaran minimal yang harus
dikuasai dan dimiliki dalam proses
pelajarannya.
Materi pelajartan yang esensial itu mencakup tentang konsep kunci keilmuwan, tema-tema utama, dan nilai-nilai dasar yang memiliki karakteristik antara lain sebagai berikut :
Universal, konsep kunci keilmuwan itu memiliki tingkat generalisasi yang
tinggi
Adaptif, artinya dapat memberikan kemampuan kepada siswa untuk
mengadaptasi perubahan dan perkembangan pengetahuan dan teknologi
Transferable, artinya konsep-konsep yang ada dalam pokok-pokok
bahasan tersebut dapat dimanfaatkan atau digunakan bagi pemecahan
masalah dalam berbagai pihak
Aplikatif, memungkinkan untuk diterapkan atau diaplikasikan secara luas
pada berbagai bidang keilmuwan dan teknologi
Meaningful, artinya layak bermakna dan bermanfaat untuk diketahui dan
dan dikuasi oleh siswa
C. Kaitan Tujuan Dengan Materi Pelajaran
Tujuan pembelajaran membantu dalam mendesain sistem pembelajaran. Artinya, dengan tujuan yang jelas dapat membantu guru dalam menentukan materi pelajaran, metode atau strategi pembelajaran, alat, media dan sumber belajar, serta dalam menentukan dan merancang alat evaluasi untuk melihat keberhasilan belajar siswa.
D. Kaitan Evaluasi Dengan Materi Pelajaran
Evaluasi merupakan kegiatan
pengumpulan kenyataan mengenai proses
pembelajaran secara sistematis untuk
menetapkan apakah terjadi perubahan
terhadap peserta didik dan sejauh apakah
perubahan tersebut mempengaruhi
kehidupan peserta didik.
Kaitannya dengan materi pelajaran,
dalam evaluasi pembelajaran itu
terdapat evaluasimasukan
pembelajaran menekankan pada
evaluasi karakteristik peserta didik,
kelengkapan dan keadaan sarana dan
prasarana pembelajaran, karakteristik
dan kesiapan tutor, kurikulum dan
Materi Pelajaran, strategi pembelajaran
yang sesuai dengan mata pelajaran,
serta keadaan lingkungan dimana
pembelajaran berlangsung.
Sekiandan
Terima Kasih
• Meika : Maksud dari preposisi dan contoh ?• Nanti : Jelaskan dengan contoh, aquency dan
adaptif ?• Mira : Contoh pendekatan hirearki ?• Maya : Dalam ranah psikomotor, jelaskan
gerak awal, semi rutin dan rutin ?