PENELITIAN SEJARAH

22
PENELITIAN SEJARAH PENELITIAN SEJARAH

description

history research

Transcript of PENELITIAN SEJARAH

Page 1: PENELITIAN SEJARAH

PENELITIAN SEJARAHPENELITIAN SEJARAH

Page 2: PENELITIAN SEJARAH

PENELITIAN SEJARAHPENELITIAN SEJARAH Sejarah adalah pengetahuan yang tepat terhadap apa Sejarah adalah pengetahuan yang tepat terhadap apa

yang telah terjadi. Sejarah adalah deskrispsi yang yang telah terjadi. Sejarah adalah deskrispsi yang terpadu dari kedaan- keadaan atau fakta- fakta masa terpadu dari kedaan- keadaan atau fakta- fakta masa lampau yang ditulis berdasarkan penelitian serta lampau yang ditulis berdasarkan penelitian serta studi yang kritis untuk mencari kebenaran ( Nevins, studi yang kritis untuk mencari kebenaran ( Nevins, 1933)1933)

penelitian dengan menggunakan metode sejarah penelitian dengan menggunakan metode sejarah penyelidikan yang kritis terhadap keadaan – keadaan, penyelidikan yang kritis terhadap keadaan – keadaan, perkembangan, serta pengalaman di masa lampau perkembangan, serta pengalaman di masa lampau dan menimbang secara cukup teliti dan hati- hati dan menimbang secara cukup teliti dan hati- hati bukti validitas dari sumber sejarah serta interpretasi bukti validitas dari sumber sejarah serta interpretasi dari sumber- sumber keterangan tersebut.dari sumber- sumber keterangan tersebut.

Penelitian sejarah menggunakan catatan observasi Penelitian sejarah menggunakan catatan observasi atau pengamatan catatan observasi atau atau pengamatan catatan observasi atau pengematan orang lain yang tidak dapat diulang-pengematan orang lain yang tidak dapat diulang-ulang kembaliulang kembali

Page 3: PENELITIAN SEJARAH

Penelitian sejarahPenelitian sejarah

Penelitian sejarah merupakan suatu usaha untuk Penelitian sejarah merupakan suatu usaha untuk memberikan interpretasi dari bagian trend yang naik memberikan interpretasi dari bagian trend yang naik turun dari suatu status keadaan dimasa yang turun dari suatu status keadaan dimasa yang lampau untuk memproleh sesuatu generalisasi yang lampau untuk memproleh sesuatu generalisasi yang berguna untuk memahami kenyataan sejarah, berguna untuk memahami kenyataan sejarah, membandingkan dengan keadaan sekarang dan membandingkan dengan keadaan sekarang dan dapat meramalkan dan keadaan yang akan datang.dapat meramalkan dan keadaan yang akan datang.

Dengan demikian, tujuan dari penelitian sejarah Dengan demikian, tujuan dari penelitian sejarah adalah untuk membuat rekontruksi masa lampau adalah untuk membuat rekontruksi masa lampau secara objektif dan sistematis dengan secara objektif dan sistematis dengan mengumpulkan, mengevaluasikan serta menjelaskan mengumpulkan, mengevaluasikan serta menjelaskan dan mensintesiskan bukti-bukti untuk menegakan dan mensintesiskan bukti-bukti untuk menegakan fakta dan menarik kesimpulan secara tepat.fakta dan menarik kesimpulan secara tepat.

Page 4: PENELITIAN SEJARAH

Ciri-ciri penelitian Ciri-ciri penelitian SejarahSejarah

Penelitian sejarah lebih banyak menggantungkan diri Penelitian sejarah lebih banyak menggantungkan diri pada data yang diamati orang lain di masa-masa lampau.pada data yang diamati orang lain di masa-masa lampau.

Data yang digunakan lebih banyak bergantung pada data Data yang digunakan lebih banyak bergantung pada data primer dibandingkan dengan data sekunder. Bobot data primer dibandingkan dengan data sekunder. Bobot data harus dikritik, baik secara harus dikritik, baik secara internalinternal maupun secara maupun secara eksternaleksternal. .

Peneltian sejarah mencari data secara lebih tuntas serta Peneltian sejarah mencari data secara lebih tuntas serta menggali informasi yang lebih tua yang tidak diterbitkan menggali informasi yang lebih tua yang tidak diterbitkan ataupun yang tidak dikutip dalam bahan acuan yang ataupun yang tidak dikutip dalam bahan acuan yang standar.standar.

Sumber data harus dinyatakan secara definitif, baik nama Sumber data harus dinyatakan secara definitif, baik nama pengarang, tempat dan waktu. Sumber tersebut harus pengarang, tempat dan waktu. Sumber tersebut harus diuji kebenaran dan ketulenannya. Fakta harus diuji kebenaran dan ketulenannya. Fakta harus dibenarkan oleh sekurang-kurangnya dua saksi yang dibenarkan oleh sekurang-kurangnya dua saksi yang tidak pernah berhubungan.tidak pernah berhubungan.

Page 5: PENELITIAN SEJARAH

Sumber dari sejarah yang Sumber dari sejarah yang merupakan data yang digunakan merupakan data yang digunakan dalam penelitian sejarah dapat dalam penelitian sejarah dapat diklasifikasikan secara bermacam-diklasifikasikan secara bermacam-macam. Antara lain : remain, macam. Antara lain : remain, dokumen, sumber primer, sumber dokumen, sumber primer, sumber sekunder, materi fisik, materi tulisan sekunder, materi fisik, materi tulisan dan sebagainya.dan sebagainya.

Page 6: PENELITIAN SEJARAH

Remain dan dokumenRemain dan dokumen

Jika sumber sejarah ditinjau dari sengaja Jika sumber sejarah ditinjau dari sengaja atau tidak sengajanya bahan atau sember atau tidak sengajanya bahan atau sember data tersebut ditinggalkan, maka sumber data tersebut ditinggalkan, maka sumber sejarah dapat dibagi dua yaitu: sejarah dapat dibagi dua yaitu: remainremain dan dan dokumendokumen. . RemainRemain adalah peninggalan- adalah peninggalan-peninggalan yang tidak disengaja baik peninggalan yang tidak disengaja baik berupa barang fisik ataupun peninggalan berupa barang fisik ataupun peninggalan rohani. Di lain pihak terdapat juga catatan-rohani. Di lain pihak terdapat juga catatan-catatan yang sengaja ditinggalkan, dan catatan yang sengaja ditinggalkan, dan disebut dokumen. disebut dokumen.

Page 7: PENELITIAN SEJARAH

Remain dan DokumenRemain dan Dokumen Remain atau Relics, yaitu bahan-bahan fisis atau Remain atau Relics, yaitu bahan-bahan fisis atau

tulisan yang mempunyai nilai-nilai sejarah yang tulisan yang mempunyai nilai-nilai sejarah yang terdapat tanpa suatu kesadaran menghasilkannya terdapat tanpa suatu kesadaran menghasilkannya untuk suatu keperluan pembuktian sejarah. untuk suatu keperluan pembuktian sejarah. Peninggalan materi termasuk: alat perkakas, Peninggalan materi termasuk: alat perkakas, perhiasan-perhiasan kuno, bangunan seperti piramida, perhiasan-perhiasan kuno, bangunan seperti piramida, candi, senjata-senjata, sendok, benda budaya, dan candi, senjata-senjata, sendok, benda budaya, dan sebagainya.sebagainya.

Dokumen, yaitu laporan dari kejadian-kejadian yang Dokumen, yaitu laporan dari kejadian-kejadian yang berisi pandangan serta pemikiran-pemikiran manusia berisi pandangan serta pemikiran-pemikiran manusia di masa yang lalu. Dokumen tersebut, secara sadar di masa yang lalu. Dokumen tersebut, secara sadar ditulis untuk tujuan komunikasi dan transmisi ditulis untuk tujuan komunikasi dan transmisi keterangan. Contoh dari dokumen antara lain buku keterangan. Contoh dari dokumen antara lain buku harian, batu bertulis, daun-daun lontar, relief-relief harian, batu bertulis, daun-daun lontar, relief-relief pada candi, surat-surat kabar, dan sebagainya.pada candi, surat-surat kabar, dan sebagainya.

Page 8: PENELITIAN SEJARAH

Remain dokumenRemain dokumen Keterangan ditinggalkan secara sadarKeterangan ditinggalkan secara sadar:: Sumber tertulisSumber tertulis: catatan harian, memoir, biografi, dan : catatan harian, memoir, biografi, dan

sebagainyasebagainya Karangan tradisional: Balada, cerita-cerita tradisional, anekdot-Karangan tradisional: Balada, cerita-cerita tradisional, anekdot-

anekdot dan sebagainya.anekdot dan sebagainya.

Hasil-hasil artistik: Potret, gambar, lukisan, patung dan sebagainya.Hasil-hasil artistik: Potret, gambar, lukisan, patung dan sebagainya.

Relic atau tertimoni tanpa sadarRelic atau tertimoni tanpa sadar: Pakaian, bahan makanan, alat : Pakaian, bahan makanan, alat rumah tangga, mesin-mesin, buku, makam-makam, dan sebagainya.rumah tangga, mesin-mesin, buku, makam-makam, dan sebagainya.

Inskripsi, dokumen, monumenInskripsi, dokumen, monumen: Memorial, kuburan, candi, dan : Memorial, kuburan, candi, dan sebagainya. Sebuah makam atau kuburan dapat dimasukkan dalam sebagainya. Sebuah makam atau kuburan dapat dimasukkan dalam dua kategori di atas. Jika sebuah maka ditemukan dan pada makam dua kategori di atas. Jika sebuah maka ditemukan dan pada makam tersebut hanya ada nama saja yang tertulis, maka makam tersebut tersebut hanya ada nama saja yang tertulis, maka makam tersebut adalah adalah relicrelic. Tetapi jika di bawah nama tersebut terdapat lagi . Tetapi jika di bawah nama tersebut terdapat lagi berbagai keterangan, seperti jabatan, kelahiran, serta tugas-tugas berbagai keterangan, seperti jabatan, kelahiran, serta tugas-tugas lain, maka makam tersebut merupakan lain, maka makam tersebut merupakan dokumendokumen yang sengaja yang sengaja ditinggalkan.ditinggalkan.

Page 9: PENELITIAN SEJARAH

Oleh Nevins (1938), sumber Oleh Nevins (1938), sumber sejarah dibagi sebagai berikutsejarah dibagi sebagai berikut

Pertinggal fisis: Tempat-tempat bersejarah, piramida, pot-Pertinggal fisis: Tempat-tempat bersejarah, piramida, pot-pot, senjata-senjata, gedung-gedung, dan sebagainya.pot, senjata-senjata, gedung-gedung, dan sebagainya.

Cerita secara Cerita secara oraloral: Yaitu materi yang dipindahkan dari : Yaitu materi yang dipindahkan dari mulut ke mulut seperti balada, cerita rakyat, tradisi-mulut ke mulut seperti balada, cerita rakyat, tradisi-tradisi, legenda, dan sebagainya.tradisi, legenda, dan sebagainya.

Materi inskripsi: Yaitu materi-materi dengan tulisan tidak Materi inskripsi: Yaitu materi-materi dengan tulisan tidak seperti biasa seperti tulisan pada pot-pot, pada piring, seperti biasa seperti tulisan pada pot-pot, pada piring, pada patung, dan sebagainya.pada patung, dan sebagainya.

Materi tulisan tangan: Papirus, hiroglif, dokumen-Materi tulisan tangan: Papirus, hiroglif, dokumen-dokumen modern, dan sebagainya.dokumen modern, dan sebagainya.

Buku dan cetakan: Bahan-bahan yang tercetak. Buku dan cetakan: Bahan-bahan yang tercetak. Bahan Bahan audio-visualaudio-visual: Film-film, televisi, mikrofilm, kaset-: Film-film, televisi, mikrofilm, kaset-

kaset, radio, dan sebagainya.kaset, radio, dan sebagainya. Observasi langsung: Hasil pengamatan penulis atau Observasi langsung: Hasil pengamatan penulis atau

pengamatan oleh orang-orang yang diwawancarai.pengamatan oleh orang-orang yang diwawancarai.

Page 10: PENELITIAN SEJARAH

Sumber primer dan sekunderSumber primer dan sekunder

Selain pembagian sumber seperti di atas, sumber Selain pembagian sumber seperti di atas, sumber sejarah dapat juga dibedakan antara sumber sejarah dapat juga dibedakan antara sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer primer dan sumber sekunder. Sumber primer adalah tempat atau gudang penyimpan yang adalah tempat atau gudang penyimpan yang orisinal dari data sejarah. Data primer merupakan orisinal dari data sejarah. Data primer merupakan sumber-sumber dasar, yang merupakan bukti sumber-sumber dasar, yang merupakan bukti atau saksi utama dari kejadian yang lalu. atau saksi utama dari kejadian yang lalu.

Contoh dari data atau sumber primer adalah: Contoh dari data atau sumber primer adalah: catatan resmi yang dibuat pada suatu acara atau catatan resmi yang dibuat pada suatu acara atau upacara, suatu keterangan oleh saksi mata, upacara, suatu keterangan oleh saksi mata, keputusan-keputusan rapat, foto-foto, dan keputusan-keputusan rapat, foto-foto, dan sebagainya.sebagainya.

Page 11: PENELITIAN SEJARAH

Kritik terhadap Keaslian Kritik terhadap Keaslian SumberSumber

Kritik eksternal adalah menyelidiki keadaan “luar” dari Kritik eksternal adalah menyelidiki keadaan “luar” dari sumber. Melihat autentik tidaknya suatu tulisan, sumber. Melihat autentik tidaknya suatu tulisan, meneliti bentuk kertasnya, menyelidiki bentuk meneliti bentuk kertasnya, menyelidiki bentuk papirus, meneliti bahan-bahan bakunya, formatnya. papirus, meneliti bahan-bahan bakunya, formatnya. Juga diselidiki usia dari sumber serta rupa dari sumber Juga diselidiki usia dari sumber serta rupa dari sumber tersebut. Dalam penelitian atau kritik eksternal ini tersebut. Dalam penelitian atau kritik eksternal ini dapat digunakan alat-alat mutakhir seperti sinar ultra dapat digunakan alat-alat mutakhir seperti sinar ultra violet, radiasi, dan sebagainya.violet, radiasi, dan sebagainya.

Kritik internal terhadap sumber sejarah adalah melihat Kritik internal terhadap sumber sejarah adalah melihat dan menyelidiki isi dari bahan sejarah dan dokumen dan menyelidiki isi dari bahan sejarah dan dokumen sejarah. Apakah pernyataan yang dibuat benar-benar sejarah. Apakah pernyataan yang dibuat benar-benar merupakan fakta historis. Apakah isinya cocok dengan merupakan fakta historis. Apakah isinya cocok dengan sejarah. Kritik internal termasuk: Isi, bahasa yang sejarah. Kritik internal termasuk: Isi, bahasa yang digunakan, tata bahasa, situasi di saat penulisan, digunakan, tata bahasa, situasi di saat penulisan, style, ide, dan sebagainya.style, ide, dan sebagainya.

Page 12: PENELITIAN SEJARAH

Peranan Hipotesa pada Peranan Hipotesa pada Penelitian SejarahPenelitian Sejarah

Penelitian sejarah juga memerlukan adanya hipotesa Penelitian sejarah juga memerlukan adanya hipotesa sebagai jawaban sementara dalam memecahkan masalah. sebagai jawaban sementara dalam memecahkan masalah. Memang, jika kerja hanya untuk memperoleh catatan-Memang, jika kerja hanya untuk memperoleh catatan-catatan masa lampau untuk kebutuhan masa sekarang, catatan masa lampau untuk kebutuhan masa sekarang, hipotesa tikda diperlukan. Tetapi penelitian yang hanya hipotesa tikda diperlukan. Tetapi penelitian yang hanya sekedar mengumpulkan catatan-catatan dan fakta-fakta sekedar mengumpulkan catatan-catatan dan fakta-fakta masa lampau saja, bukanlah penelitian dalam arti yang masa lampau saja, bukanlah penelitian dalam arti yang sesungguhnya, tetapi hanya merupakan sebagian kecil sesungguhnya, tetapi hanya merupakan sebagian kecil prosedur atau step-step metode ilmiah dalam penelitian-prosedur atau step-step metode ilmiah dalam penelitian-penelitian sejarah. Seperti halnya penelitian-penelitian lain,penelitian sejarah. Seperti halnya penelitian-penelitian lain,

penelitian sejarah juga bermaksud untuk menemukan penelitian sejarah juga bermaksud untuk menemukan suatu generalisasi yang akan menemukan pengertian-suatu generalisasi yang akan menemukan pengertian-pengertian tentang fenomena-fenomena dengan dimensi pengertian tentang fenomena-fenomena dengan dimensi waktu, yang mana generalisasi itu mencakup bukan saja waktu, yang mana generalisasi itu mencakup bukan saja masa lampau, tetapi juga tentang masa sekarang dan masa masa lampau, tetapi juga tentang masa sekarang dan masa yang akan datang. Karena itu, hipotesa dalam metode yang akan datang. Karena itu, hipotesa dalam metode sejarah diperlukan sebagai titik tolak dalam memfokuskan sejarah diperlukan sebagai titik tolak dalam memfokuskan serta memandui kerja.serta memandui kerja.

Page 13: PENELITIAN SEJARAH

Jenis-jenis Penelitian Jenis-jenis Penelitian SejarahSejarah

Penelitian historis banyak sekali Penelitian historis banyak sekali secara umum, dapat dibagi atas secara umum, dapat dibagi atas empat jenis, yaitu:empat jenis, yaitu:Penelitian Sejarah Komparatif.Penelitian Sejarah Komparatif.Penelitian Yuridis atau Legal.Penelitian Yuridis atau Legal.Penelitian Biografis.Penelitian Biografis.Penelitian Bibliografis.Penelitian Bibliografis.

Page 14: PENELITIAN SEJARAH

Penelitian Sejarah KomparatifPenelitian Sejarah Komparatif

Jika penelitian dengan metode sejarah Jika penelitian dengan metode sejarah dikerjakan untuk membandingkan faktor-dikerjakan untuk membandingkan faktor-faktor dari fenomena-fenomena sejenis faktor dari fenomena-fenomena sejenis pada suatu periode masa lampau, maka pada suatu periode masa lampau, maka penelitian tersebut dinamakan penelitian penelitian tersebut dinamakan penelitian sejarah komparatif. Misalnya, ingin sejarah komparatif. Misalnya, ingin diperbandingkan sistem pengajaran di diperbandingkan sistem pengajaran di Cina dan Jawa, dan pada masa kerajaan Cina dan Jawa, dan pada masa kerajaan Majapahit. Dalam hal ini, si peneliti ingin Majapahit. Dalam hal ini, si peneliti ingin memperlihatkan unsur-unsur perbedaan memperlihatkan unsur-unsur perbedaan dan persamaan dari fenomena-fenomena dan persamaan dari fenomena-fenomena sejenis.sejenis.

Page 15: PENELITIAN SEJARAH

Penelitian Yuridis atau LegalPenelitian Yuridis atau Legal

. . Jika dalam metode sejarah diinginkan untuk Jika dalam metode sejarah diinginkan untuk

menyelidiki hal-hal yang menyangkut dengan menyelidiki hal-hal yang menyangkut dengan hukum, baik hukum formal ataupun hukum hukum, baik hukum formal ataupun hukum nonformal dalam masa yang lalu, maka penelitian nonformal dalam masa yang lalu, maka penelitian sejarah tersebut digolongkan dalam penelitian sejarah tersebut digolongkan dalam penelitian yuridis. Misalnya peneliti ingin mengetahui dan yuridis. Misalnya peneliti ingin mengetahui dan menganalisa tentang keputusan-keputusan menganalisa tentang keputusan-keputusan pengadilan akibat-akibat hukum adat serta pengadilan akibat-akibat hukum adat serta pengaruhnyha terhadap suatu masyarakat pada pengaruhnyha terhadap suatu masyarakat pada masa lampau, serta ingin membuat generalisasi masa lampau, serta ingin membuat generalisasi tentang pengaruh-pengaruh hukum tersebut atas tentang pengaruh-pengaruh hukum tersebut atas masyarakat, maka penelitian sejarah tersebut masyarakat, maka penelitian sejarah tersebut termasuk dalam penelitian yuridis.termasuk dalam penelitian yuridis.

Page 16: PENELITIAN SEJARAH

3 Penelitian Biografis3 Penelitian Biografis

Metode sejarah yang digunakan untuk meneliti Metode sejarah yang digunakan untuk meneliti kehidupan seseorang dan hubungannya dengan kehidupan seseorang dan hubungannya dengan masyarakat dinamakan penelitian biografis. masyarakat dinamakan penelitian biografis. Dalam penelitian ini, diteliti sifat-sifat, watak, Dalam penelitian ini, diteliti sifat-sifat, watak, pengaruh, baik pengaruh lingkungan maupun pengaruh, baik pengaruh lingkungan maupun pengaruh pemikiran dan ide dari subjek pengaruh pemikiran dan ide dari subjek penelitian dalam masa hidupnya, serta penelitian dalam masa hidupnya, serta pembentukan watak figur yang diterima selama pembentukan watak figur yang diterima selama hayatnya. Sumber-sumber data sejarah untuk hayatnya. Sumber-sumber data sejarah untuk penelitian biografis antara lain: surat-surat penelitian biografis antara lain: surat-surat pribadi, buku harian, hasil karya seseorang, pribadi, buku harian, hasil karya seseorang, karangan-karangan seseorang tentang figur yang karangan-karangan seseorang tentang figur yang diselidiki ataupun catatan-catatan teman dari diselidiki ataupun catatan-catatan teman dari orang yang diteliti tersebut.orang yang diteliti tersebut.

Page 17: PENELITIAN SEJARAH

Penelitian BibliografisPenelitian Bibliografis

Penelitian dengan metode sejarah untuk mencari, Penelitian dengan metode sejarah untuk mencari, menganalisa, membuat interpretasi serta generalisasi menganalisa, membuat interpretasi serta generalisasi dari fakta-fakta yang merupakan pendapat para ahli dari fakta-fakta yang merupakan pendapat para ahli dalam suatu masalah atau suatu organisasi dalam suatu masalah atau suatu organisasi dikelompokkan dalam Penelitian Bibliografis. dikelompokkan dalam Penelitian Bibliografis. Penelitian ini mencakup hasil pemikiran dan ide yang Penelitian ini mencakup hasil pemikiran dan ide yang telah ditulis oleh pemikir-pemikir dan ahli-ahli. Kerja telah ditulis oleh pemikir-pemikir dan ahli-ahli. Kerja penelitian ini termasuk menghimpun karya-karya penelitian ini termasuk menghimpun karya-karya tertentu dari seorang penulis atau seorang filosof dan tertentu dari seorang penulis atau seorang filosof dan menerbitkan kembali dokumen-dokumen unik yang menerbitkan kembali dokumen-dokumen unik yang dianggap hilang dan tersembunyi seraya memberikan dianggap hilang dan tersembunyi seraya memberikan interpretasi serta generalisasi yang tepat terhadap interpretasi serta generalisasi yang tepat terhadap karya-karya tersebut.karya-karya tersebut.

Page 18: PENELITIAN SEJARAH

Langkah-langkah PokokLangkah-langkah Pokok

Definisikan masalah.Definisikan masalah. Dalam mendifinisikan serta merumuskan Dalam mendifinisikan serta merumuskan

masalah, maka tanyalah pada diri sendiri masalah, maka tanyalah pada diri sendiri pertanyaan berikut:pertanyaan berikut:

- Apakah dalam menjawab masalah - Apakah dalam menjawab masalah tersebut, penelitian sejarah adalah yang tersebut, penelitian sejarah adalah yang terbaik?terbaik?

- - Apakah data-data yang diperlukan Apakah data-data yang diperlukan cukup tersedia dan dapat diperoleh?cukup tersedia dan dapat diperoleh?

- - Apakah hasil penelitian cukup berguna?Apakah hasil penelitian cukup berguna?

Page 19: PENELITIAN SEJARAH

(2) Rumuskan tujuan penelitian.(2) Rumuskan tujuan penelitian. Dari masalah yang telah diformulasikan, Dari masalah yang telah diformulasikan,

maka rumuskan tujuan-tujuan dari penelitian. maka rumuskan tujuan-tujuan dari penelitian. Dalam merumuskan tujuan ini maka Dalam merumuskan tujuan ini maka hubungkan dia dengan teori, jika ada dan hubungkan dia dengan teori, jika ada dan kaitkan dengan hipotesa yang ingin dibentuk.kaitkan dengan hipotesa yang ingin dibentuk.

(3) Rumuskan hipotesa.(3) Rumuskan hipotesa. Rumuskan hipotesa sebagai keterangan Rumuskan hipotesa sebagai keterangan

sementara yang akan diuji kebenarannya. sementara yang akan diuji kebenarannya. Hipotesa tersebut amat berguna untuk Hipotesa tersebut amat berguna untuk memberi arah dan fokus bagi kegiatan memberi arah dan fokus bagi kegiatan penelitian.penelitian.

Page 20: PENELITIAN SEJARAH

(4) Kumpulkan data.(4) Kumpulkan data. Kumpulkan data dengan selalu mengingat sumber-sumber. Kumpulkan data dengan selalu mengingat sumber-sumber.

Tujukan pengumpulan data terhadap data primer lebih Tujukan pengumpulan data terhadap data primer lebih dahulu, dan baru ditunjang dengan data sekunder.dahulu, dan baru ditunjang dengan data sekunder.

(5) Evaluasi data.(5) Evaluasi data. Data yang dikumpulkan perlu dievaluasi dengan melakukan Data yang dikumpulkan perlu dievaluasi dengan melakukan

kritis eksternal maupun internal.kritis eksternal maupun internal.

(6) Interpretasi dan generalisasi(6) Interpretasi dan generalisasi Analisa data serta buat interpretasi dan generalisasi dari Analisa data serta buat interpretasi dan generalisasi dari

fenomena-fenomena yang diselidiki. Buat kesimpulan-fenomena-fenomena yang diselidiki. Buat kesimpulan-kesimpulan.kesimpulan.

(7) Laporan.(7) Laporan. Penulisan laporan penelitian.Penulisan laporan penelitian.

Page 21: PENELITIAN SEJARAH

kesimpulankesimpulan

Page 22: PENELITIAN SEJARAH