Penelitian Mini

12
Teknik Analisis Data Teknik analisis data yang dilaksanakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kuantitatif yang diperoleh dari hasil validasi dan hasil belajar siswa. Data dari hasil validasi penilaian pakar terhadap perangkat pembelajaran selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis secara deskriptif kuantitatif yaitu dengan merata-rata skor masing-masing komponen. Penilaian para pakar ini dilakukan dengan cara memberikan check list ( ) pada kolom yang telah disediakan dengan criteria terdiri dari 4 kategori, yaitu Valid (4), Cukup Valid (3), Kurang Valid (2), Tidak Valid (1). Hasil penilaian dari para pakar inilah kemudian dihitung menggunakan rumus : Jumlah skor Kriteria = Skor tertinggi tiap item x Jumlah item x Jumlah responden % Kriteria = x 100 % Hasil perhitungan tersebut diinterpretasikan ke dalam criteria skor yang dapat dilihat pada tabel berikut : Presentase Penilaian 0% - 25% 26% - 50% 51% - 75% 76% - 100% Sangat tidak layak Tidak layak Layak Sangat layak (Riduwan (2008:88) Pengaruh pembelajaran dengan modul pembelajaran Instalasi Penerangan Listrik ini merupakan deskripsi data hasil dari perhitungan statistik pada akhirnya menghasilkan satu hasil mengenai pengaruh modul Instalasi Penerangan Listrik. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik parametris untuk menguji hipotesis Deskriptif 1 sampel independen Parametrik jenis One Tail Test dan pengujiannya menggunakan Uji T 1 kanan (Sugiyono, 2013: 102) BAB IV 1

description

mini

Transcript of Penelitian Mini

Page 1: Penelitian Mini

Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang dilaksanakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kuantitatif yang diperoleh dari hasil validasi dan hasil belajar siswa. Data dari hasil validasi penilaian pakar terhadap perangkat pembelajaran selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis secara deskriptif kuantitatif yaitu dengan merata-rata skor masing-masing komponen. Penilaian para pakar ini

dilakukan dengan cara memberikan check list ( ) pada kolom yang telah

disediakan dengan criteria terdiri dari 4 kategori, yaitu Valid (4), Cukup Valid (3), Kurang Valid (2), Tidak Valid (1). Hasil penilaian dari para pakar inilah kemudian dihitung menggunakan rumus :

Jumlah skor Kriteria = Skor tertinggi tiap item x Jumlah item x Jumlah responden

% Kriteria = x 100 %

Hasil perhitungan tersebut diinterpretasikan ke dalam criteria skor yang dapat dilihat pada tabel berikut :

Presentase Penilaian0% - 25%26% - 50%51% - 75%76% - 100%

Sangat tidak layakTidak layakLayakSangat layak

(Riduwan (2008:88)Pengaruh pembelajaran dengan modul pembelajaran Instalasi Penerangan Listrik ini merupakan deskripsi data hasil dari perhitungan statistik pada akhirnya menghasilkan satu hasil mengenai pengaruh modul Instalasi Penerangan Listrik. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik parametris untuk menguji hipotesis Deskriptif 1 sampel independen Parametrik jenis One Tail Test dan pengujiannya menggunakan Uji T 1 kanan (Sugiyono, 2013: 102)

BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian1. Kriteria Validasi

Hasil dari penelitian ini adalah pengaruh modul pembelajaran dan perangkat pembelajaran yang dapat digunakan untuk proses belajar mengajar. Hasil penilaian diperoleh melalui validasi perangkat pembelajaran yang dilakukan oleh para ahli. Para ahli tersebut terdiri dari 3 orang guru SMK Negeri 3 Surabaya yang berkonsentrasi pada kompetensi terkait. Adapun para ahli atau validator yang telah memvalidasi perangkat pembelajaran ini adalah sebagai berikut :

Nama-nama ValidatorNo. Nama Validator Keterangan1 Gurit Aditya Khisna Guru SMK Negeri 3 Surabaya2 Catur Lega Wibisono, S.Pd Guru SMK Negeri 3 Surabaya

1

Page 2: Penelitian Mini

3 Drs. Agustinus Poltak Guru SMK Negeri 3 Surabaya

Hasil validasi dari ahli ini berupa penilaian, koreksi, kritik dan saran yang selanjutnya digunakan untuk melakukan revisi dan penyempurnaan terhadap perangkat modul pembelajaran. Hasil validasi perangkat dari pakar dikatakan layak jika hasil yang didapatkan minimal pada kategori layak atau 50% ke atas berdasarkan tabel interpretasi skor yang ada pada teknik analisis data .

No Kriteria Presentase Kategori1 Isi / Materi 94,2 % Sangat layak2 Konstruksi 97,4 % Sangat layak3 Bahasa 98,5 % Sangat layak

2. Analisis Hasil PosttestPada penelitian ini untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah

menggunakan soal post-test. Pada SMKN 3 Surabaya siswa dinyatakan tuntas dalam belajar apabila mendapatkan nilai ≥75 sesuai dengan KKM (Kriteria Kelulusan Minimal).

Hasil Posttest Kelas Eksperimen dan Kontrol

NoNilai Posttest

Kelas Eksprimen

Kelas Kontrol

1 75 692 75 693 75 654 78 695 75 696 75 657 75 738 78 739 75 7310 78 7311 82 6512 78 6013 75 6014 91 6015 82 2616 82 5217 75 4318 82 69

2

Page 3: Penelitian Mini

19 86 3420 75 6521 82 6522 82 6523 75 6524 75 6925 86 3926 78 2627 75 65

Rata-rata

78,5 60,2

Setelah dilakukan analisis hasil belajar secara manual menggunakan soal post-test pada kelas eksperimen (XI TITL 1 dan kelas kontrol (XI TITL 2) dengan sampel masing-masing 27, maka dapat dilihat hasil rata-rata kelas. Perhitungan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan perhitungan Uji t 1 pihak dan SPSS 17 adalah sebagai berikut:

Descriptive Statistics

NMinimu

mMaximu

m Sum MeanStd.

DeviationVarianc

e

Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic

Std. Error Statistic Statistic

Eksperimen 27 75.00 91.00 2806.00 78.5185 .84626 4.39729 19.336

Kontrol 27 26.00 73.00 2724.00 60.2222 2.70661 14.06396 197.795

Valid N (listwise)

27

Dari hasil output di atas terlihat bahwa hasil perhitungan yaitu Group Statistics dipaparkan hasil perhitungan SPSS tentang jumlah data, nilai minimal, nilai maksimal, nilai rata-rata, standar deviasi dan standar error rata-rata. Dari hasil terlihat bahwa nilai terkecil yang diperoleh dari kelas eksperimen adalah 75,00 dengan standar deviasi 4,39729, sedangkan pada kelas kontrol nilai terkecil yang diperoleh 26,00 dengan standar deviasi 14.06396.

a. Uji HipotesisUji hipotesis dilakukan pada hasil Posttest, berikut adalah hipotesis

yang digunakan:

3

Page 4: Penelitian Mini

H0 : µ1 = µ2; Hasil belajar siswa yang menggunakan modul dibandingkan dengan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan modul lebih baik.

H1 : µ1 µ2; Hasil belajar siswa yang menggunakan modul pembelajaran lebih tinggi dibandingkan kelas yang tidak menggunakan modul pembelajaran.

b. Uji-t 1 JalurSelanjutnya menghitung uji-t dengan menggunakan SPSS. Jenis data

pada penelitian ini adalah 2 sampel independen, maka jenis statistik yang digunakan adalah independent sample T-Test. Uji-t independent digunakan untuk menguji perbedaan antara dua kelompok independent (menguji dua kelas yakni kelas eksperimen dan kelas kontrol).

Dari hasil output perhitungan menggunakan SPSS 17 dapat diketahui bahwa ada dua hasil perhitungan yaitu Group Statistics dan Independent.

1) Menentukan daftar distribusi frekuensi untuk tiap kelompok data dengan perhitungan yang dilakukan adalah:Rata-rata kelas Eksperimen (XI TITL 1) = 78,5185Rata-rata kelas Kontrol (XI TITL 2) = 60,2222S1 (Eksperimen) = 4,39729 S1

2 = 19,33615934S2 (Kontrol) = 14,06395 S2

2 = 197,79468962) Dari data yang diketahui di atas, maka dapat langsung dimasukkan ke dalam

rumus uji-t penyelesaianya adalah

a) menghitung simpangan baku

=

=

S2 = 108,5655

S =

= 10,419b) Menghitung besarnya uji-t

4

Page 5: Penelitian Mini

t =

t =

t = 6,452215532Dari perhitungan uji-t manual di atas akan dicocokkan hasilnya dengan perhitungan menggunakan SPSS.

c. Perhitungan SPSSSetelah dilakukan analisis hasil belajar secara manual menggunakan soal

post-test pada kelas ekperimen (XI TITL 1) dan kelas kontrol (XI TITL 2) dengan jumlah sampel 27, maka dapat dilihat hasil rata-rata kelas. Kemudian analisis hasil belajar siswa dengan menggunakan SPSS 17 seperti tampak pada Tabel berikut :

Group StatisticsDescriptive Statistics

N MeanStd.

Deviation Minimum Maximum

Eksperimen 27 78.5185 4.39729 75.00 91.00

Kontrol 27 60.2222 14.06396 26.00 73.00

Dari hasil output di atas terlihat bahwa hasil perhitungan yaitu Group Statistic. Pada Group Statistics dipaparkan hasil perhitungan SPSS tentang jumlah data, nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata, standar deviasi dan standar error rata-rata. Dari hasil terlihat bahwa rata-rata nilai pada kelas eksperiment (XI TITL 1) adalah 78,5 dengan standar deviasi 4,39729, sedangkan rata-rata nilai pada kelas kontrol (XI TITL 2) adalah 60,2 dengan standar deviasi 14,06396.

5

Page 6: Penelitian Mini

independent Samples Test

Levene's Test for

Equality of Variances t-test for Equality of Means

95% Confidence Interval of the

Difference

F Sig. T df

Sig. (2-

tailed)

Mean Differenc

e

Std. Error

Difference Lower Upper

Nilai Equal variances assumed

14.616 .254 6.452 52 .035 18.29630 2.83582 12.60580 23.98679

Equal variances not assumed

6.452 31.035 .035 18.29630 2.83582 12.51286 24.07973

Dilihat dari perhitungan di atas didapatkan thitung manual adalah sebesar 6,452 sedangkan thitung SPSS adalah sebesar 6,452. Dan dari hasil tersebut dapat dikatakan perhitungan t pada manual dan SPSS adalah sama.

Gambar Kurva Distribusi T

e. Analisis Uji HipotesisDari gambar kurva di atas dapat dilihat bahwa thitung berada pada

penolakan H0 sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Hal ini berarti pengajaran menggunakan modul terdapat perbedaan yang signifikan dengan pengajaran tidak menggunakan modul pada standar kompetensi Instalasi Penerangan Listrik.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran menggunakan Modul terdapat perbedaan yang signifikan dengan pembelajaran tidak menggunakan Modul pada standar kompetensi Instalasi Penerangan Listrik. Hal

6

Page 7: Penelitian Mini

ini berarti bahwa Modul sebagai media pembelajaran pada standar kompetensi Instalasi Penerangan Listrik efektif dalam meningkatkan meningkatkan hasil belajar siswa.

BAB VSIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

Dari hasil perhitungan pada nilai akhir menunjukkan bahwa ttest sebesar 6,45. Dengan nilai ttabel 1,67 pada taraf signifikan α = 0,05. Dari hasil tersebut didapat bahwa nilai ttest > ttabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa menggunakan Modul lebih tinggi dari pada hasil belajar siswa tidak menggunakan modul pada standar kompetensi Instalasi Penerangan Listrik kelas XI di SMK Negeri 3 Surabaya.

A. SARANDari hasil penelitian yang diperoleh, maka peneliti memberikan saran antara

lain :1. Pembelajaran menggunakan modul lebih diterapkan untuk kompetensi dasar

yang lain.2. Modul disarankan lebih interaktif dan menarik, sehingga mendorong siswa

untuk belajar.3. Penelitian ini masih banyak kekurangan, sehingga peneliti sangat mengharap

ada pihak yang akan meneruskan penelitian ini untuk menjadikan suatu pembelajaran yang lebih baik lagi.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan, Edisi 2, Jakarta: Bumi Aksara.

Anton M. Moeliono. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Cetakan Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.

7

Page 8: Penelitian Mini

Anas Sudijono. 2012. Pengantar Statistik Pendidikan, Cetakan 24. Jakarta : Rajawali Pers

Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian (suatu pendekatan praktek), Edisi revisi 2010. Yogyakarta : Rineka Cipta

Ika Lestari. 2013. Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Padang : @kademia

Juliansyah, N. 2010. Metodologi Penelitian. Jakarta : Kencana

Kunandar. 2013. Penilaian Autentik (Penilaian hasil belajar berdasarkan kurikulum 2013), Cetakan 2. Jakarta : Raja Grafindo Persada

Kasmadi. 2013. Panduan Modern Penelitian Kuantitatif, Cetakan 1. Bandung : Alfabeta

Mansur. 2007. Penilaian Hasil Belajar, Cetakan 1. Bandung : Wacana Prima

Musfiqon. 2012. Panduan Lengkap Metodologi Penelitian Pendidikan, Cetakan 1. Jakarta : Prestasi Pustakarya

Martinis. 2013. Strategi dan Metode dalam Model Pembelajaran, Cetakan 1. Jakarta : Referensi (GP Press Group)

Rahman. 2013. Strategi dan Desain Pengembangan Sistem Pembelajaran, Cetakan pertama. Jakarta : Prestasi Pustaka

Sofan Amri. 2013. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013, Cetakan 22. Jakarta : Prestasi Pustaka

Saifuddin. 1992. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Sitiatava. 2013. Desain Evaluasi Belajar Berbasis Kinerja, Cetakan 1. Yogyakarta : Diva Press

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif dan R&D, Cetakan ke 14, Bandung : Alfabeta

Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian, Cetakan 22. Bandung : Alfabeta

Sudjana. 2005. Metode Statistika, Edisi 6. Bandung : Tarsito

Tanwey. 2006. Evaluasi Hasil Belajar, Edisi 2. Surabaya : Yp3IT

8

Page 9: Penelitian Mini

9