Pendidikan Kewarganegaraan-1
-
Upload
anonymous-8oaezo -
Category
Documents
-
view
17 -
download
2
Transcript of Pendidikan Kewarganegaraan-1
Pengertian Pendidikan Kewarganegaraan
• Pendidikan kewarganegaraan (civic education) adalah upaya sadar dan terencana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa bagi warga negara dengan menumbuhkan jati diri dan moral bangsa sebagai landasan pelaksanaan hak dan kewajiban dalam bela negara, demi kelangsungan kehidupan dan kejayaan bangsa dan negara.
Berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti No. 26/Dikti/2000
Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
• Tujuan Umum• Yaitu untuk memberikan pengetahuan dan
kemampuan dasar kepada mahasiswa mengenai hubungan antara warganegara dengan negara serta Pendidikan Pendahuluan Bela Negara agar menjadi warga negara yang dapat diandalkan oleh bangsa dan negara.
Berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti No. 26/Dikti/2000
Tujuan Pendidikan Kewarganegaraan
• Tujuan Khusus• Agar mahasiswa dapat memahami dan melaksanakan hak dan
kewajiban secara santun, jujur dan demokratis serta ikhlas sebagai warga negara Republik Indonesia terdidik dan bertanggung jawab. Disamping itu juga tujuan khusus yang lain yaitu :
• 1) Agar mahasiswa menguasai dan memahami berbagai masalah dasar dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta dapat mengatasinya dengan pemikiran kritis dan bertanggung jawab yang berlandaskan Pancasila, Wawasan Nusantara dan Ketahanan Nasional.
• 2) Agar mahasiswa memiliki sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai perjuangan, cinta tanah air, serta rela berkorban bagi nusa dan bangsa.
• 3) Agar mahasiswa memiliki sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai perjuangan, cinta tanah air serta rela berkorban bagi nusa, bangsa dan negara.
Berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti No. 26/Dikti/2000
Definisi BangsaBangsa:
Suatu kelompok manusia yang memiliki identitas bersama berupa kesamaan bahasa, budaya, sejarah, agama dan ideologi. Namun bisa juga suatu bangsa terbentuk karena perasaan senasib sepenanggungan.
Prof. Bennedict Anderson, Cornell University
Definisi Negara• Harold J. Laski (London School of Economics):
negara adalah suatu masyarakat yang diintegrasikan karena memiliki wewenang yang bersifat memaksa dan secara sah lebih agung daripada individu atau kelompok yang merupakan bagian dari masyarakat.
• Robert M. McIver (Columbia University): negara adalah suatu asosiasi yang menyelenggarakan penertiban dalam suatu masyarakat di suatu wilayah berdasarkan sistem hukum yang dijalankan oleh suatu pemerintahan dengan keabsahan untuk memaksa.
Syarat Berdirinya NegaraSyarat Konstitutif (mutlak):1. Memiliki wilayah (territory)2. Memiliki penduduk/rakyat (people)3. Memiliki kedaulatan (sovereignty)4. Memiliki pemerintahan (government)
Syarat Deklaratif (tidak mutlak tapi perlu):Pengakuan dari negara lain secara de jure
Warganegara, Kewarganegaraan dan Pewarganegaraan
• Warganegara (citizen): manusia atau individu yang memiliki hak dan kewajiban tertentu terhadap negara sesuai yang ditetapkan oleh undang-undang.
• Kewarganegaraan (nationality): hal-hal yang berkaitan dengan hubungan antara negara dengan warganegara yang mengakibatkan adanya hak dan kewajiban dari dua belah pihak.
• Pewarganegaraan (naturalization): tata cara bagi orang asing untuk menjadi warganegara pada suatu negara.
Azas Kewarganegaran
• Jus Soli: status sebagai warganegara diperoleh seorang individu karena lahir di negara tersebut
• Jus Sanguinis: status sebagai warganegara diperoleh seorang individu karena orang tuanya adalah juga warganegara dari negara tersebut
Tujuan Negara Berdasarkan Pembukaan UUD’1945
• Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia
• Memajukan kesejahteraan umum• Mencerdaskan kehidupan bangsa• Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial
Fungsi Negara• Melaksanakan penertiban dan pengamanan (law and
order)• Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran
rakyatnya• Mempertahankan diri terhadap serangan (pelanggaran
kedaulatan) dari negara lain• Menegakkan keadilan