PENDIDIKAN KESEHATAN
-
Upload
majus-sikaraja -
Category
Documents
-
view
217 -
download
3
description
Transcript of PENDIDIKAN KESEHATAN
PENDIDIKAN KESEHATANTENTANG
Arthritis rheumatoid
OlehHermayenti1541314017
Praktek profesi keperawatan gerontik fakultas keperawatan Universitas Andalas Padang
2015
Arthritis rheumatoidPengertian
Arthritis Reumatoid adalah suatu penyakit autoimun dimana persendian (biasanya sendi tangan dan kaki) secara simetris mengalami peradangan, sehingga terjadi pembengkakan, nyeri dan seringkali
akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam sendiTanda dan gejala · Nyeri persendian
· Bengkak (Reumatoid nodule)· Kekakuan pada sendi terutama setelah bangun tidur pada pagi hari
· Terbatasnya pergerakan· Sendi-sendi terasa panas· Demam (pireksia)· Anemia· Berat badan menurun
· Kekuatan berkurang· Tampak warna kemerahan di sekitar sendi· Perubahan ukuran pada sendi dari ukuran normal
Arthritis rheumatoidHermayenti1541314017
Praktek Profesi Keperawatan GerontikFakultas Keperawatam Universitas Andalas Padang2015
ETIOLOGI ARTRITIS REUMATOID1. Mekanisme IMUN ( Antigen-Antibody) seperti interaksi antara IGC dan faktor Reumatoid
2. Gangguan Metabolisme3. Genetik4. Faktor lain : nutrisi dan faktor lingkungan (pekerjaan dan psikososial)
Adapun Faktor risiko yang akan meningkatkan risiko terkena nya artritis reumatoid adalah;
• Jenis Kelamin. Perempuan lebih mudah terkena AR daripada laki-laki. Perbandingannya adalah 2-3:1.
• Umur. Artritis reumatoid biasanya timbul antara umur 40 sampai 60 tahun.
• Riwayat Keluarga. • Merokok.
PENATALAKSANAAN ARTRITIS REUMATOID
Tujuan utama terapi adalah:
1. Meringankan rasa nyeri dan peradangan
2. Memperatahankan fungsi sendi dan kapasitas fungsional maksimal penderita.
3. Mencegah atau memperbaiki deformitas
Program terapi dasar terdiri dari lima komponen dibawah ini yang merupakan sarana pembantu untuk mecapai tujuan-tujuan tersebut yaitu:
1. Istirahat
2. Latihan fisik3. Panas4. Pengobatan
a. Aspirin (anti nyeri)dosis antara 8 s.d 25 tablet perhari, kadar salisilat serum yang diharapakan adalah 20-25 mg per 100 ml
b. Natrium kolin dan asetamenofen meningkatkan toleransi saluran cerna terhadap terapi obat
c. Obat anti malaria (hidroksiklorokuin, klorokuin) dosis 200 – 600 mg/hari mengatasi keluhan sendi, memiliki efek steroid sparing sehingga menurunkan kebutuhan steroid yang diperlukan.d. Garam emase. Kortikosteroid
5. Nutrisi diet untuk penurunan berat badan yang berlebih
Bila Reumatoid artritis progresif dan, menyebabkan kerusakan sendi,
pembedahan dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri dan memperbaiki fungsi.