Pemprov DKI Pertimbangkan Lampu Hazard Dilarang saat Cuaca ... file“Memang harus dibuat ter-lebih...

1
“Memang harus dibuat ter- lebih dahulu dinding-dinding agar airnya tidak ke mana- mana. Ke depan akan ada tambahan syarat ini pada izin mendirikan bangunan,” ujar Tauchid. Waduk Marina Sementara itu, Dinas Peker- jaan Umum (DPU) DKI Jakarta akan membangun waduk di kawasan Pelabuhan Marina, Ancol, Jakarta Utara. Waduk itu sangat dibutuh- kan guna mengantisipasi air laut yang kini lebih tinggi da- ripada permukaan air anak Kali atau direalisasikan, lokasi di sini akan jadi makin rawan. Pemerintah kota harus cepat bertindak. Jika tidak, lokasi itu bakal kumuh, semrawut, dan tidak terkendali,” ucap Rintis. Rintis berjanji tak akan mau menandatangani ataupun menyetujui usulan anggaran perubahan APBD 2010 untuk pasar-pasar yang kondisinya semrawut dan berantakan itu. Pihaknya juga akan menyu- rati pihak Kementerian Kope- rasi dan UKM di Jakarta untuk menyetop bantuan keuangan PEMERINTAH Provinsi (Pem- prov) DKI Jakarta memper- timbangkan pembatasan pem- bangunan ruang bawah ta- nah ( basement )yang banyak dilakukan saat pembangunan gedung-gedung bertingkat. Pasalnya, pembangunan base- ment menyebabkan terjadinya pembuangan air tanah dalam (dewatering) yang berpotensi menyebabkan penurunan per- mukaan tanah. “Kalau sudah ada kesepakat- an bersama, sistem dewatering ini akan dilarang,” kata Kepala Dinas Tata Ruang DKI Wiryat- moko di Jakarta, pekan lalu. Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Tau- chid Cakra Amidjaya mengata- kan Pemprov DKI telah meng- awasi proses dewatering saat pendirian basement. Namun, Tauchid menyetujui adanya pengisapan air yang tidak mengganggu air bawah tanah dalam pembuatan base- ment. Caranya dengan memin- dahkan air tanah ke sumur. Lampu Hazard Dilarang saat Cuaca Buruk Fidel Ali Permana ke Pancoran, terdapat banyak titik genangan air. Di kawasan Mangga Dua, genangan air membuat arus lalu lintas di daerah itu menuju Ancol menjadi padat dan cen- derung tidak bergerak. Koordinator TMC Kompol Indra Jafar meminta pengenda- ra berhati-hati saat kondisi cuaca ekstrem. Ia juga mengim- bau agar aparat Pemprov DKI memeriksa kondisi pohon-po- hon yang ada di Jakarta un- tuk mengurangi risiko pohon tumbang. Di Depok, akibat angin ken- cang, kampanye calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail dan Idris Abdul Shomad sem- pat terganggu. Ribuan orang berlarian menyelamatkan diri setelah panggung dan baliho raksasa pasangan itu ambruk. Nur Mahmudi jadi urung melakukan kampanye karena tiba-tiba hujan deras turun. (KG/JK-2) [email protected] “Pohon tumbang sempat membuat kemacetan, tapi me- nurut pantauan kami, sudah ditangani instansi terkait,” kata Briptu Bansar, petugas TMC. Berdasarkan pemantauan, ada kecelakaan akibat pohon tumbang di Habibie Centre. Pengemudi mobil boks terluka karena kendaraannya tertimpa pohon tumbang. Hujan yang turun sejak siang hari di Jakarta menyebabkan timbulnya genangan air di beberapa daerah. Kombinasi genangan air dan pohon tum- bang menyebabkan kemacetan menjadi semakin parah. Genangan air terjadi di sekitar jembatan baru Kalibata. Selain itu, di Jalan Haji Nawi, Pondok Indah, pun terlihat genangan air dengan ketinggian 30 cm. Sementara genangan dengan ketinggian 40 cm terdapat di Jalan RE Martadinata, Ancol. Di Jl Cirendeu Raya arah ke Lebak Bulus pun banyak ge- nangan. Demikian pula di Ra- den Inten sampai Kali Malang dan di Jalan MT Haryono arah Sejauh ini memang belum ada laporan masuk mengenai adanya kecelakaan akibat peng- gunaan lampu hazard. Namun, sebagai upaya untuk mencip- takan keamanan berkendara di jalan, imbauan itu perlu diikuti para pengendara. Sementara itu, hujan yang disertai angin kencang yang melanda Jakarta, kemarin, mengakibatkan sejumlah po- hon tumbang. Hal ini sempat menyebabkan kemacetan di titik-titik pohon tumbang itu. Menurut catatan di TMC, pohon tumbang terjadi di bebe- rapa titik seperti di pertigaan lampu merah Lebak Bulus, sebelum Gandaria City dari arah Permata Hijau, Bundaran Pondok Indah, depan Masjid Al-Munawar Perdatam, sete- lah lampu merah Cengkareng, Semanggi bawah jalur lambat arah Slipi, di depan sekolah Santa Ursula di Jakarta Pusat, depan Pos dan Giro Lapangan Banteng, dan di dekat Habibie Centre di Kemang. Pemprov DKI Pertimbangkan Batasi Pembangunan Basement P OLISI mengimbau agar pengendara kendaraan bermotor tidak menya- lakan lampu hazard pada saat cuaca buruk karena berpotensi mengganggu peng- lihatan pengendara lainnya. “Kendaraan di belakang akan bingung, apakah kendaraan di depan mau belok atau lurus. Ini berbahaya, apalagi jalanan hujan dan licin. Makanya, kita imbau kepada pengendara un- tuk tidak menggunakan lampu hazard di kendaraannya, apa- kah mobil atau sepeda motor,” kata petugas Traffic Manage- ment Centre (TMC) Briptu Seno kepada Media Indonesia, kemarin. Pengendara cukup menyala- kan lampu untuk memberikan tanda bagi kendaraan lainnya sehingga keamanan berkendara di jalan tidak sampai terganggu dengan adanya sinyal-sinyal yang tidak perlu seperti penya- laan lampu hazard itu. Kasus Kriminal Menumpuk di Jakarta gal 29 September 2010 dan ditan- datangani Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Mabes Polri Irjen Edy Sunarno memutuskan penggantian perwira menengah di lingkungan Polda Metro ter- masuk Direktur Reserse Krimi- nal Umum. (Lihat grafis) Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Ra- fli Amar mengatakan serah terima jabatan (sertijab) akan dilakukan pekan ini. “Sertijab mungkin antara Kamis hingga Sabtu.” (FD/*/J-5) dan kasus bangunan runtuh di Pusat Grosir Tanah Abang yang jumlah tersangka menyusut dari enam menjadi tiga. Bukan berarti tak ada yang diselesaikan Idham selama menjabat. Dia menangani kasus mutilasi anak jalanan dengan terdakwa Babe yang sedang di- sidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur dan kasus peram- pokan tiga toko emas di Tebet yang masih dalam proses. Telegram rahasia (TR) berno- mor STR/772/IX/2010 tertang- Direktur yang baru, ujar No- vel, sebaiknya tak punya konflik kepentingan dengan kasus-ka- sus kriminal yang belum tuntas di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Kasus-kasus itu antara lain kasus kekerasan dan aksi massa di Koja, Tanjung Priok, kasus kekerasan massa Front Pembela Islam, kasus peleceh- an Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) DKI Jakarta, kasus penganiayaan jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pondok Timur, Ciketing, Bekasi, DIREKTUR Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Me- tro Jaya yang baru akan dilantik pekan ini. Direktur baru ini diharapkan mampu menyele- saikan sejumlah kasus yang menonjol di DKI Jakarta yang belum tuntas hingga saat ini. Direktur yang lama, Komisaris Besar (Kombes) Idham Aziz, di- gantikan Kombes Herry Rudolf Nahak. Idham akan menempati posisi baru sebagai Wakil Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri. Sementara Herry sebelumnya menjabat Kepala Investigasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Anggota Komisi Kepolisian Nasional Novel Ali mengatakan mutasi atau perpindahan tugas diperlukan untuk penyegaran dan mencegah hal-hal negatif. Seorang polisi yang menjabat posisi dalam kurun waktu lama dimungkinkan akan memiliki konflik kepentingan, meng- gunakan wewenang untuk keperluan pribadinya. “Pejabat yang sudah dalam posisi enak dan merasa nyaman dengan posisinya, harus mutasi untuk mencegah conflict of interest.” Ciliwung. “Dulu pintu air di Pelabuhan Marina berfungsi mengantisi- pasi jika air anak Kali Ciliwung lebih tinggi daripada air laut, pintu air itu tinggal dibuka. Namun, sekarang karena air lautnya lebih tinggi, pintu airnya selalu tertutup,” kata Wakil Kepala DPU DKI Jakarta Putu Indiana. Menurut Putu, pembangun- an waduk Marina tahun ini baru tahap perencanaan. Seca- ra teknis, pengerjaannya pada ujung pintu air Marina akan diberi pompa-pompa. Tujuan- nya agar air anak Kali Ciliwung langsung ditarik ke laut guna menghilangkan genangan- genangan. Hal itu sudah dilakukan di Waduk Pluit, Jakarta Utara. Di waduk tersebut air laut lebih tinggi 3 meter daripada air waduk. DPU DKI menyelesaikan ma- salah itu dengan membuat 11 pompa berkapasitas 48,5 meter kubik per detik. (Ssr/J-2) Hujan angin menyebabkan banyak pohon tumbang di jalan-jalan utama Jakarta. MI/SUMARYANTO MELINTASI GENANGAN: Mobil melintasi genangan air akibat hujan deras di Jl Denpasar, Jakarta Selatan, kemarin. Polisi mengimbau agar pengendara kendaraan bermotor tidak menyalakan lampu hazard di saat hujan deras karena membahayakan pengguna jalan yang lain. Tidak sangka pasar semimodern kacau balau kondisinya. Puluhan kios menjadi tempat bermarkasnya sejumlah pemulung dan gepeng.” Rintis Riyanto Ketua DPRD Depok Wiryatmoko Kepala Dinas Tata Ruang DKI HUMAS PEMPROV DKI EMPAT pasar semimodern di Kota Depok, Pasar Kemiri Mu- ka, Pasar Tugu, Pasar Cisalak, dan Pasar Agung, mempriha- tinkan. Pasar terlihat sangat kumuh serta semrawut. Bahkan, se- jumlah kios menjadi tempat mangkal sejumlah pemulung, pengemis, dan pengamen. Ketua DPRD Kota Depok Rintis Yanto saat menyambangi empat pasar semimodern itu mengaku miris dengan kenya- taan yang ada. “Tidak sangka pasar semi- modern kacau balau kondisinya. Tak sangka pula puluhan kios menjadi tempat bermarkasnya sejumlah pemulung, gepeng, dan pengamen,” ujar Rintis di Depok, kemarin. Padahal, lanjut Rintis, DPRD Kota Depok telah menambah anggaran Dinas Koperasi Usa- ha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Pasar Kota Depok tiap tahun. Namun, hingga lima tahun berlalu, kios-kios pada pasar yang semimodern itu justru ditelantarkan dan bahkan men- jadi tempat hunian pihak luar. “Bila tidak cepat ditangani Empat Pasar di Depok Jadi Pangkalan Pemulung APBN untuk Pasar Cisalak, Cimanggis, yang akan dige- lontorkan tahun ini sebesar Rp1 miliar. Beberapa pedagang yang di- jumpai di Pasar Kemiri Muka dan Pasar Cisalak mengemuka- kan lambannya penanganan dilakukan membuat suasana di sekitar pasar seperti ‘kota mati’ karena sepinya pembeli. “Saking semrawutnya kon- disi pasar, pedagang di sini banyak tutup siang hari,” kata Paing, pedagang sembako di Pasar semimodern Kemiri Mu- ka, Beji. Tak hanya itu, lokasi taman juga makin rawan karena su- dah tiga kali penjambretan terjadi tahun ini dan pelaku- nya kabur meloloskan diri ke rel kereta api yang lokasinya bersebelahan dengan Pasar Kemiri Muka. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pasar Kota Depok Herman Hidayat mengatakan penertiban terhadap kios-kios kosong yang dijadikan sejum- lah pihak sebagai tempat huni- an khususnya tidak bisa segera dilakukan karena status pasar bermasalah. (KG/J-2) 4 | Megapolitan SENIN, 4 OKTOBER 2010 | MEDIA INDONESIA

Transcript of Pemprov DKI Pertimbangkan Lampu Hazard Dilarang saat Cuaca ... file“Memang harus dibuat ter-lebih...

“Memang harus dibuat ter-lebih dahulu dinding-dinding agar airnya tidak ke mana-mana. Ke depan akan ada tambahan syarat ini pada izin mendirikan bangunan,” ujar Tauchid.

Waduk MarinaSementara itu, Dinas Peker-

jaan Umum (DPU) DKI Jakarta akan membangun waduk di kawasan Pelabuhan Marina, Ancol, Jakarta Utara.

Waduk itu sangat dibutuh-kan guna mengantisipasi air laut yang kini lebih tinggi da-ripada permukaan air anak Kali

atau direalisasikan, lokasi di sini akan jadi makin rawan. Pe merintah kota harus cepat bertindak. Jika tidak, lokasi itu bakal kumuh, semrawut, dan tidak terkendali,” ucap Rintis.

Rintis berjanji tak akan mau menandatangani ataupun me nyetujui usulan anggaran

perubahan APBD 2010 untuk pasar-pasar yang kondisinya sem rawut dan berantakan itu.

Pihaknya juga akan menyu-rati pihak Kementerian Kope-rasi dan UKM di Jakarta untuk menyetop bantuan keuangan

PEMERINTAH Provinsi (Pem-prov) DKI Jakarta memper-timbangkan pembatasan pem-bangunan ruang bawah ta-nah (basement)yang banyak di lakukan saat pembangunan ge dung-gedung bertingkat.

Pasalnya, pembangunan base-ment menyebabkan terjadi nya pembuangan air tanah dalam (dewatering) yang berpotensi menyebabkan penurunan per-mu kaan tanah.

“Kalau sudah ada kesepakat-an bersama, sistem dewatering ini akan dilarang,” kata Kepala Dinas Tata Ruang DKI Wiryat-moko di Jakarta, pekan lalu.

Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup DKI Tau-chid Cakra Amidjaya mengata-kan Pemprov DKI telah meng-awasi proses dewatering saat pendirian basement.

Namun, Tauchid menyetujui adanya pengisapan air yang tidak mengganggu air bawah tanah dalam pembuatan base-ment. Caranya dengan memin-dahkan air tanah ke sumur.

Lampu Hazard Dilarangsaat Cuaca Buruk

Fidel Ali Permanake Pancoran, terdapat banyak titik genangan air.

Di kawasan Mangga Dua, ge nangan air membuat arus lalu lintas di daerah itu menuju Ancol menjadi padat dan cen-derung tidak bergerak.

Koordinator TMC Kompol Indra Jafar meminta pengenda-ra berhati-hati saat kondisi cuaca ekstrem. Ia juga mengim-bau agar aparat Pemprov DKI memeriksa kondisi pohon-po-hon yang ada di Jakarta un-tuk mengurangi risiko pohon tumbang.

Di Depok, akibat angin ken-cang, kampanye calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota De pok Nur Mahmudi Ismail dan Idris Abdul Shomad sem-pat terganggu. Ribuan orang berlarian menyelamatkan diri setelah panggung dan baliho raksasa pasangan itu ambruk.

Nur Mahmudi jadi urung melakukan kampanye karena tiba-tiba hujan deras turun. (KG/JK-2)

[email protected]

“Pohon tumbang sempat mem buat kemacetan, tapi me-nurut pantauan kami, sudah ditangani instansi terkait,” kata Briptu Bansar, petugas TMC.

Berdasarkan pemantauan, ada kecelakaan akibat pohon tum bang di Habibie Centre. Pengemudi mobil boks terluka karena kendaraannya tertimpa pohon tumbang.

Hujan yang tu run sejak siang hari di Jakar ta menyebabkan timbulnya genangan air di beberapa dae rah. Kombinasi genangan air dan pohon tum-bang menyebab kan kemacetan menjadi semakin parah.

Genangan air terjadi di sekitar jembatan baru Kalibata. Selain itu, di Jalan Haji Nawi, Pondok Indah, pun terlihat genangan air dengan ketinggian 30 cm. Sementara genangan dengan ketinggian 40 cm terdapat di Jalan RE Martadinata, Ancol.

Di Jl Cirendeu Raya arah ke Lebak Bulus pun banyak ge-nangan. Demikian pula di Ra-den Inten sampai Kali Malang dan di Jalan MT Haryono arah

Sejauh ini memang belum ada laporan masuk mengenai adanya kecelakaan akibat peng-gunaan lampu hazard. Namun, sebagai upaya untuk mencip-takan keamanan berkendara di jalan, imbauan itu perlu diikuti para pengendara.

Sementara itu, hujan yang disertai angin kencang yang melanda Jakarta, kemarin, meng akibatkan sejumlah po-hon tumbang.

Hal ini sempat menyebabkan kemacetan di titik-titik pohon tumbang itu.

Menurut catatan di TMC, po hon tumbang terjadi di bebe-rapa titik seperti di pertigaan lampu merah Lebak Bulus, se belum Gandaria City dari arah Permata Hijau, Bundaran Pondok Indah, depan Masjid Al-Munawar Perdatam, sete-lah lampu merah Cengkareng, Semanggi bawah jalur lambat arah Slipi, di depan sekolah San ta Ursula di Jakarta Pusat, depan Pos dan Giro Lapangan Banteng, dan di dekat Habibie Centre di Kemang.

Pemprov DKI PertimbangkanBatasi Pembangunan Basement

POLISI mengimbau agar pengendara kendaraan bermotor tidak menya-lakan lampu hazard

pada saat cuaca buruk karena berpotensi mengganggu peng-lihatan pengendara lainnya.

“Kendaraan di belakang akan bingung, apakah kendaraan di depan mau belok atau lurus. Ini berbahaya, apalagi jalanan hujan dan licin. Makanya, kita imbau kepada pengendara un-tuk tidak menggunakan lampu hazard di kendaraannya, apa-kah mobil atau sepeda motor,” kata petugas Traffi c Manage-ment Centre (TMC) Briptu Se no kepada Media Indonesia, kemarin.

Pengendara cukup menyala-kan lampu untuk memberikan tanda bagi kendaraan lainnya sehingga keamanan berkendara di jalan tidak sampai terganggu dengan adanya sinyal-sinyal yang tidak perlu seperti penya-laan lampu hazard itu.

Kasus Kriminal Menumpuk di Jakarta

gal 29 September 2010 dan ditan-datangani Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Mabes Polri Irjen Edy Sunarno memutuskan penggantian perwira menengah di lingkungan Polda Metro ter-masuk Direktur Reserse Krimi-nal Umum. (Lihat grafi s)

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Boy Ra-fli Amar mengatakan serah te rima jabatan (sertijab) akan dilakukan pekan ini. “Sertijab mungkin antara Kamis hingga Sabtu.” (FD/*/J-5)

dan kasus bangunan runtuh di Pusat Grosir Tanah Abang yang jumlah tersangka menyusut dari enam menjadi tiga.

Bukan berarti tak ada yang diselesaikan Idham selama menjabat. Dia menangani kasus mutilasi anak jalanan dengan terdakwa Babe yang sedang di-si dangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur dan kasus peram-pokan tiga toko emas di Tebet yang masih dalam proses.

Telegram rahasia (TR) berno-mor STR/772/IX/2010 tertang-

Direktur yang baru, ujar No-vel, sebaiknya tak punya konfl ik kepentingan dengan kasus-ka-sus kriminal yang belum tuntas di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Kasus-kasus itu antara lain kasus kekerasan dan aksi mas sa di Koja, Tanjung Priok, kasus kekerasan massa Front Pembela Islam, kasus peleceh-an Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) DKI Jakarta, kasus penganiayaan jemaat Huria Kris ten Batak Protestan (HKBP) Pon dok Timur, Ciketing, Bekasi,

DIREKTUR Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Me-tro Jaya yang baru akan dilantik pekan ini. Direktur baru ini diharapkan mampu menyele-sai kan sejumlah kasus yang menonjol di DKI Jakarta yang belum tuntas hingga saat ini.

Direktur yang lama, Komisaris Besar (Kombes) Idham Aziz, di-gantikan Kombes Herry Rudolf Nahak. Idham akan menempati posisi baru sebagai Wakil Kepala Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri. Sementara Herry sebelumnya menjabat Kepala Investigasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri.

Anggota Komisi Kepolisian Nasional Novel Ali mengatakan mutasi atau perpindahan tugas diperlukan untuk penyegaran dan mencegah hal-hal negatif.

Seorang polisi yang menjabat posisi dalam kurun waktu lama dimungkinkan akan memiliki konflik kepentingan, meng-gunakan wewenang untuk keper luan pribadinya. “Pejabat yang sudah dalam posisi enak dan merasa nyaman dengan po sisinya, harus mutasi untuk mencegah confl ict of interest.”

Ciliwung.“Dulu pintu air di Pelabuhan

Marina berfungsi mengantisi-pasi jika air anak Kali Ciliwung lebih tinggi daripada air laut, pintu air itu tinggal dibuka. Namun, sekarang karena air lautnya lebih tinggi, pintu airnya selalu tertutup,” kata Wakil Kepala DPU DKI Jakarta Putu Indiana.

Menurut Putu, pembangun-an waduk Marina tahun ini baru tahap perencanaan. Seca-ra teknis, pengerjaannya pada ujung pintu air Marina akan diberi pompa-pompa. Tujuan-nya agar air anak Kali Ciliwung langsung ditarik ke laut guna menghilangkan genangan-genangan.

Hal itu sudah dilakukan di Waduk Pluit, Jakarta Utara. Di waduk tersebut air laut lebih tinggi 3 meter daripada air waduk.

DPU DKI menyelesaikan ma-salah itu dengan membuat 11 pompa berkapasitas 48,5 meter kubik per detik. (Ssr/J-2)

Hujan angin menyebabkan banyak pohon tumbangdi jalan-jalan utama Jakarta.

MI/SUMARYANTO

MELINTASI GENANGAN: Mobil melintasi genangan air akibat hujan deras di Jl Denpasar, Jakarta Selatan, kemarin. Polisi mengimbau agar pengendara kendaraan bermotor tidak menyalakan lampu hazard di saat hujan deras karena membahayakan pengguna jalan yang lain.

“Tidak sangka pasar semimodern kacau balau kondisinya. Puluhan kios menjadi tempat bermarkasnya sejumlah pemulung dan gepeng.”Rintis RiyantoKetua DPRD Depok

WiryatmokoKepala Dinas Tata Ruang DKI

HUMAS PEMPROV DKI

EMPAT pasar semimodern di Kota Depok, Pasar Kemiri Mu-ka, Pasar Tugu, Pasar Cisalak, dan Pasar Agung, mempriha-tinkan.

Pasar terlihat sangat kumuh serta semrawut. Bahkan, se-jumlah kios menjadi tempat mangkal sejumlah pemulung, pengemis, dan pengamen.

Ketua DPRD Kota Depok Rintis Yanto saat menyambangi empat pasar semimodern itu mengaku miris dengan kenya-taan yang ada.

“Tidak sangka pasar semi-modern kacau balau kondisinya. Tak sangka pula puluhan kios menjadi tempat bermarkasnya sejumlah pemulung, gepeng, dan pengamen,” ujar Rintis di Depok, kemarin.

Padahal, lanjut Rintis, DPRD Kota Depok telah menambah anggaran Dinas Koperasi Usa-ha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Pasar Kota Depok tiap tahun.

Namun, hingga lima tahun berlalu, kios-kios pada pasar yang semimodern itu justru ditelantarkan dan bahkan men-jadi tempat hunian pihak luar.

“Bila tidak cepat ditangani

Empat Pasar di DepokJadi Pangkalan Pemulung

APBN untuk Pasar Cisalak, Cimanggis, yang akan dige-lontorkan tahun ini sebesar Rp1 miliar.

Beberapa pedagang yang di-jumpai di Pasar Kemiri Muka dan Pasar Cisalak mengemuka-kan lambannya penanganan dilakukan membuat suasana di sekitar pasar seperti ‘kota mati’ karena sepinya pembeli.

“Saking semrawutnya kon-disi pasar, pedagang di sini ba nyak tutup siang hari,” kata Paing, pedagang sembako di Pasar semimodern Kemiri Mu-ka, Beji.

Tak hanya itu, lokasi taman juga makin rawan karena su-dah tiga kali penjambretan terjadi tahun ini dan pelaku-nya kabur meloloskan diri ke rel kereta api yang lokasinya bersebelahan dengan Pasar Ke miri Muka.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Pasar Kota Depok Her man Hidayat mengatakan penertiban terhadap kios-kios kosong yang dijadikan sejum-lah pihak sebagai tempat huni-an khususnya tidak bisa segera dilakukan karena status pasar bermasalah. (KG/J-2)

4 | Megapolitan SENIN, 4 OKTOBER 2010 | MEDIA INDONESIA