PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN...

124
PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KITAB AKHLAK LIL BANIN DAN APLIKASINYA TERHADAP SIKAP TAWADLUK SANTRI DI MA’HAD NURUL ISLAM TENGARAN SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh: ARIF HARYADI NIM. 11114223 PROGAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2018

Transcript of PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN...

Page 1: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA

TENTANG PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KITAB

AKHLAK LIL BANIN

DAN APLIKASINYA TERHADAP SIKAP TAWADLUK

SANTRI DI MA’HAD NURUL ISLAM TENGARAN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

ARIF HARYADI

NIM. 11114223

PROGAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

Page 2: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

ii

Page 3: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

iii

PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA

TENTANG PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KITAB

AKHLAK LIL BANIN

DAN APLIKASINYA TERHADAP SIKAP TAWADLUK

SANTRI DI MA’HAD NURUL ISLAM TENGARAN

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Kewajiban dan Syarat Guna memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

ARIF HARYADI

NIM. 11114223

PROGAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SALATIGA

2018

Page 4: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

iv

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Dr. Miftahuddin, M.Ag.

Dosen IAIN Salatiga

Nota pembimbing

Lamp : 4 eksemplar

Hal : Naskah Skripsi

Saudara : Arif Haryadi

Kepada :

Yth. Dekan FTIK IAIN Salatiga

Di Salatiga

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka bersama ini,

kami kirimkan naskah skripsi saudari :

Nama : Arif Haryadi

Nim : 111-14-223

Jurusan : Pendidikan Agama Islam

Judul : PEMIKIRAN UMAR BIN AHMAD BARAJA TENTANG

PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KITAB AKHLAK LIL

BANIN DAN APLIKASINYA TERHADAP SIKAP

TAWADLUK SANTRI DI MA‟HAD NURUL ISLAM

TENGARAN

Dengan ini kami mohon skripsi saudari diatas supaya segera dimunaqosahkan,

Demikian agar menjadi perhatian

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Salatiga,14 September 2018

Pembimbing

Page 5: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

v

KEMENTERIAN AGAMA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

Jl. Lingkar Salatiga Km. 02 Salatiga Telp. (0298)6031364

Website:www.iainsalatiga.ac.ide-mail:[email protected]

PENGESAHAN

Judul Skripsi:

PEMIKIRAN UMAR BIN AHMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN

KARAKTER DALAM KITAB AKHLAK LIL BANIN DAN

APLIKASINYA TERHADAP SIKAP TAWADLUK SANTRI DI MA’HAD

NURUL ISLAM TENGARAN

Disusun Oleh:

ARIF HARYADI

NIM: 111-14-223

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan

Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 25 September 2018 dan telah dinyatakan

memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.).

Susunan Panitia Penguji

Salatiga, 25 September 2018

Dekan Fakultas Tarbiyah dan

Ilmu Keguruan

Suwardi, M.Pd.

NIP. 19670121 199903 1 002

Ketua Penguji : Dr. H. Imam Sutomo, M.Ag

Sekretaris Penguji : Dr. Miftahuddin, M.Ag

Penguji1 : Dr. Wahyudiana, M.Pd

Penguji 2 : Dr. Maslihah, M.Si

Page 6: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

vi

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN DAN KESEDIAAN

PUBLIKASI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Arif Haryadi

NIM : 111-14-223

Jurusan : Tarbiyah

Prodi : Pendidikan Agama Islam

Judul : Pemikiran Umar Bin Ahymad BarajaTentang Pendidikan

Karakter Dalam Kitab Akhlak Lil Banin Dan Aplikasinya

Terhadap Sikap Tawadluk Santri Di Ma‟had Nurul Islam Tengaran

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar

merupakan hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain.

Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau

dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Selanjutnya, saya bersedia skripsi ini

dipublikasikan oleh e-repository IAIN Salatiga

Salatiga,13 September 2018

Penulis

Arif Haryadi

111-14-223

Page 7: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

vii

MOTTO

ان ه ك م نة ل ة حس و س أ ول للاه م في رس ك ان ل د ك ق ل

ا ثير ك ر للاه ك ذ ر و خ م ال و ي ال و جو للاه ير

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang

baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah.” (Q.S. al-

Ahzab/33 : 21).

Page 8: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

viii

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahirobbil’alamin dengan rahmat Allah yang maha kuasa, penulisan

skripsi ini dapat terselesaikan. Skripsi ini saya persembahkan kepada :

Kedua orang tua saya, Bapak Sudarmodjo dan Ibu Supriyati yang tidak

henti-hentinya memberikan do‟a, dukungan dan semangat kepada saya.

Seluruh saudara saya, yang telah memberikan motivasi untuk

menyelesaikan skripsi ini.

Semoga perbuatan merekan dapat menjadi amal baik dan mendapatkan

balasan yang baik pula oleh Allah SWT Amin.

Page 9: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat,

hidayah, serta pertolongan-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

Kualitatif ini yang berjudul : “ Pemikiran Umar Bin Ahmad Baraja Tentang

Pendidikan Karakter Dalam Kitab Akhlak Lil Banin Dan Implementasinya

Terhadap Sikap Tawadluk Santri Di Ma‟had Nurul Islam Tengaran”.

Sholawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi

Muhammad Saw yang kita tunggu-tunggu syafaatnya di yaumul akhir nanti.

Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini tidak akan selesai tanpa

bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan

keendahan hati penulis mengucapkan terimakasih kepada :

1. Rektor IAIN Salatiga, Bapak Dr. H. Rahmat Haryadi, M.P.d

2. Dekan FTIK IAIN Salatiga, Bapak Suwardi, M.Pd.

3. Ketua Jurusan PAI IAIN Salatiga, Ibu Hj. Siti Rukhayati, M.Ag.

4. Dosen Pembimbing Akademik, Bapak Drs. Juz‟an, M.Hum.

5. Bapak Dr. H. Miftahuddin, M.Ag. selaku dosen pembimbing skripsi

terimakasih atas bimbingannya.

6. Seluruh dosen dan staf IAIN Salatiga

7. Bapak Kepala Sekolah Ma‟had Nurul Islam Tengaran, Para asatidz dan

santri Ma‟had Nurul Islam Tengaran,

Page 10: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

x

Kepada semuanya peneliti mengucapkan terimakasih serta do‟a

semoga semua amal kebaikannya diterima dan mendapatkan balasan baik

oleh Allah SWT. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri

maupun orang lain.

Salatiga, 13 September 2018

Penulis

Arif Haryadi

11114223

Page 11: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xi

ABSTRAK

Haryadi, Arif. 2018. Pemikiran Umar Bin Ahmad Baraja Tentang Pendidikan

Karakter Dalam Kitab Akhlak Lil Banin Dan Aplikasinya Terhadap

Sikap Tawadluk Santri. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu

Keguruan. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Institut Agama

Islam Negeri Salatiga. Pembimbing : Dr. Miftahuddin, M.Ag.

Kata kunci : Pendidikan Karakter, Aplikasi, Tawadluk

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendidikan karakter yang

terkandung dalam kitab akhlak lil banin dan aplikasinya terhadap sikap

tawadluk santri di Ma‟had Nurul Islam Tengaran. Rumusan masalah pada

penelitian ini sebagai berikut : a) pengembangan pendidikan karakter, dan b)

aplikasi sikap tawadluk kepada setiap individu.

Jenispenelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif

dengan metodePenelitian Kepustakaan (Library Research) dan Penelitian

Lapangan (Field Research). Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan

Observasi, Wawancara, danDokumentasi.Data dianalisis dengan content

analysis dananalisis data lapangan.

Hasil penelitian sebagai berikut : a) pendidikan karakter dalam kitab

akhlak lil banin di bagi menjadi empat perilaku yaitu perilaku yang

berhubungan dengan ketuhanan yaitu akhlak kepada tuhan dan rasulnya. Diri

sendiri yaitu amanah, tanggung jawab, disiplin dan mandiri. Sesama manusia

yaitu akhlak kepada orang tua, akhlak kepada teman, akhlak kepada guru dan

demokratis. Lingkungan yaitu menjaga lingkungan dan cinta kebersihan. b)

karakter tawadluk santri di aplikasinya melalui kegiatan-kegiatan dan

peraturan pesantren. Dalam pelaksanaan kegiatannya selalu didampingi oleh

ustadz sebagai pengawas kegiatan. Untuk penegakan peraturan pengurus di

bantu oleh beberapa santri untuk menjadi pengawas santri dan menlaporkan

apabila ada yang melanggar.

Page 12: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL .......................................................................................i

HALAMAN JUDUL ..........................................................................................ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................................................iii

PERNYATAAN KEASLIAN PENULIS ..........................................................iv

PENGESAHAN KELULUSAN ........................................................................v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN .....................................................................vi

KATA PENGANTAR .......................................................................................vii

ABSTRAK .........................................................................................................viii

DAFTAR ISI ......................................................................................................ix

DAFTAR TABEL ..............................................................................................x

DAFTAR GAMBAR .........................................................................................xi

DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................xii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .........................................................................1

B. Fokus Masalah .......................................................................................8

C. Tujuan Penelitian ...................................................................................8

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis ...............................................................................9

2. Manfaat Praktis ................................................................................9

E. Penegasan Istilah ....................................................................................10

F. Sistematika Penulisan .............................................................................11

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pengertian Pendidikan Islam ............................................................13

2. Pengertian Pendidikan Karakter .......................................................14

3. Nilai-Nilai Karakter .........................................................................19

4. Santri ................................................................................................28

5. Pengertian Pesantren ........................................................................28

B. Kajian Pustaka Terdahulu ......................................................................29

Page 13: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xiii

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian .......................................................................................32

B. Lokasi Penelitian ....................................................................................33

C. Data dan Sumber Data ...........................................................................33

D. Tehnik Pengumpulan Data .....................................................................34

E. Analisis Data ..........................................................................................36

BAB IV PAPARAN DATA DAN ANALISIS DATA

A. Paparan Data

1. Sejarah Ma‟had Nurul Islam ............................................................39

2. Visi & Misi ........................................................................................41

3. Program-Program .............................................................................42

4. Pelaksanaan Kajian Kitab ................................................................44

5. Garis Besar Isi Kitab .........................................................................44

6. Penerapan Sikap Tawadluk Melalui Kajian Kitab Akhlak Lil Banin

Kepada Santri ....................................................................................48

B. Hasil Analisis Data

1. Pendidikan Karakter dalam Kitab AKhlak Lil Banin .......................50

2. Implementasi Sikap Tawadluk Santri di Ma‟had Nurul Islam..........69

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................75

B. Saran .......................................................................................................76

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 14: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xiv

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR

1. Daftar Tabel

Tabel 2.1 Domain Nilai-nilai Karakter ..................................................21

Tabel 4.1 Jadwal Kegiatan Harian .........................................................42

2. Daftar Gambar

Gambar 2.1 Domain Pendidikan Karakter ..............................................18

Gambar 2.2 Grand Desain Pendidikan Karakter ....................................19

Page 15: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Bukti Konsultasi

Lampiran 2 : Surat Izin Penelitian Di Ma‟had Nurul Islam Tengaran

Lampiran 3 : Surat Bukti Telah Melakukan Penelitian Di Ma‟had Nurul

Islam Tengaran

Lampiran 4 : Dokumentasi Profil Ma‟had Nurul Islam Tengaran

Lampiran 5 : Dokumentasi Kegiatan

Lampiran 6 : Struktur Pengurus

Lampiran 7 : Pedoman Wawancara

Lampiran 8 : Riwayat Hidup

Page 16: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar

PAI Kelas X SMA Semester I ..................................................... 12

Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ..................................................... 61

Tabel 3.2 Daftar Guru .................................................................................. 62

Tabel 3.3 Daftar Keadaan Siswa ................................................................. 65

Tabel 3.4 Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Pra Siklus ................................ 67

Tabel 4.1 Nilai Siswa Pra siklus .................................................................. 78

Tabel 4.2 Nilai Siswa Siklus I ...................................................................... 81

Tabel 4.3 Nilai Siswa Siklus II .................................................................... 84

Tabel 4.4 Perbandingan Hasil Belajar Siswa Antara Siklus ........................ 87

Tabel 4.5 Lembar Observasi Terhadap Siswa Siklus I ................................ 90

Tabel 4.6 Lembar Observasi Guru Siklus I .................................................. 91

Tabel 4.7 Lembar Observasi Siswa Siklus II ............................................... 96

Tabel 4.8 Lembar Observasi Guru Siklus II ................................................ 97

Tabel 4.9 Rekapitulasi Pra Siklus, Siklus I, dan Siklus II ......................... 101

Page 17: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas ( PTK) .................................. 9

Gambar 4.1 Nilai Evaluasi Siklus I .............................................................. 89

Gambar 4.2 Nilai Evaluasi Siklus II ............................................................ 95

Gambar 4.3 Diagram Batang Ketuntasan Hasil Belajar............................. 101

Page 18: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II

Lampiran 3 Dokumentasi Penelitian

Lampiran 4 Lembar Observasi Terhadap Guru Siklus I

Lampiran 5 Lembar Observasi Terhadap Guru Siklus II

Lampiran 6 Lembar Observasi Terhadap Siswa Siklus I

Lampiran 7 Lembar Observasi Terhadap Siswa Siklus II

Lampiran 8 Lembar Konsultasi

Lampiran 9 Surat Keterangan Pembimbing Skripsi

Lampiran 10 Surat Pengantar Lembaga

Lampiran 11 Surat Keterangan Penelitian

Lampiran 12 Daftar Nilai SKK

Lampiran 13 Riwayat Hidup

Page 19: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah sebuah kegiatan yang dilakukan dengan sengaja dan

terencana yang dilaksanakan oleh orang dewasa yang memiliki ilmu dan

keterampilan kepada anak didik, demi terciptanya manusia sempurna yang

berkarakter atau insan kamil (Agus, 2012: 18). Karakter bangsa yang kuat

merupakan produk dari pendidikan yang bagus dan mengembangkan karakter.

Ketika mayoritas karakter masyarakat kuat, positif, tangguh, peradaban yang

tinggi dapat dibangun dengan baik dan sukses. Sebaliknya, jika mayoritas

karakter masyarakat negatif, karakter negatif dan lemah, sebab peradaban

tersebut dibangun dalam fondasi yang lemah.

Sebagai sebuah alternative yang bersifat preventif, pendidikan

diharapkan dapat mengembangkan kualitas generasi muda bangsa ini dalam

berbagai aspek, serta dapat memperkecil dan mengurangi penyebab berbagai

masalah budaya dan karakter bangsa (Agus, 2012: 18). Namun, dalam konteks

pendidikan terdapat permasalahan yang tak kunjung selesai dan semakin

meluas, yaitu permasalahan akhlak. Meningkatnya persoalan akhlak dalam

masyarakat, mulai dari ketidakjujuran hilangnya martabat keserakahan dan

kekerasan menjadi permasalahan dalam pendidikan tersebut. Perilaku-perilaku

yang merusak diri sendiri seperti meminum minuman keras, mengkonsumsi

Page 20: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

2

narkoba hingga bunuh diri, bahkan sampai membunuh anggota keluarga

sendiri sudah tidak asing lagi di dengar dan di saksikan. Hal-hal negatif di

masa sekarangpun sangat mudah sekali diakses melalui internet. Tidak heran

jika pemuda masa memiliki pola pikir yang tidak baik dalam

mempertimbangkan akhlak.

Selaian itu, untuk pencapaian kebahagiaan yang hakiki, maka

pendidikan, khususnya adalah pendidikan islam memiliki tujuan utama yang

menjadi tonggak yaitu membentuk akhlak dan budi pekerti yang sanggup

menghasilkan orang-orang bermoral, berjiwa bersih, berkemauan keras, cita-

cita besar, dan memiliki akhlak yang tinggi serta luhur. Pendidikan budi

pekerti dan akhlak adalah jiwa dari pendidikan islam islam itu sendiri

(Daradjad, 2006: 30).

Seiring perkembangan zaman, era modernisasi dan globalisasi

pendidikan karakter di Indonesia dirasakan amat perlu pengembangannya bila

mengingat makin meningkatnya tawuran antar pelajar, serta bentuk-bentuk

kenakalan remaja lainnya terutama di kota-kota besar, pemerasan/kekerasan

(bullying), kecenderungan dominasi senior terhadap yunior, fenomena

suporter, penggunaan narkoba, pergaulan bebas dan lain-lain. bahkan yang

paling memprihatinkan, keinginan untuk membangun sifat jujur pada anak-

anak melalui kantin kejujuran di sejumlah sekolah, banyak yang gagal

dikarenakan belum tertanam sifat jujur pada setiap anak (Muchlas &

Hariyanto, 2014: 2).

Page 21: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

3

Masalah akhlak adalah suatu yang menjadi perhatian dimana saja,

karena kerusakan akhlak seseorang akan mengganggu ketenteraman orang

lain. Di negara kita ini sudah banyak orang yang rusak moralnya, terbukti

banyak pejabat yang korup dan ini jelas merugikan negara. Dengan demikian

masalah akhlak harus diperhatikan. Terutama dari kalangan pendidik, alim

ulama, pemuka masyarakat dan orang tua.

Sebagai contoh adalah akhlak Nabi Muhammad SAW dalam

perjalanan hidupnya sejak masih kanak-kanak hingga dewasa dan sampai

diangkat menjadi Rasul, beliau terkenal sebagai seorang yang jujur, berbudi

luhur dan mempunyai kepribadian yang tinggi. Tak ada sesuatu perbuatan dan

tingkah lakunya yang tercela yang dapat dituduhkan kepadanya, berlainan

sekali dengan tingkah laku dan perbuatan kebanyakan pemuda-pemuda dan

penduduk kota Mekah pada umumnya yang gemar berfoya-foya dan

bermabuk-mabukan. Karena demikian jujurnya dalam perkataan dan

perbuatan, maka beliau diberi julukan “Al-Amin”, artinya orang yang dapat

dipercaya.

Firman Allah SWT:

ان ه ك م نة ل ة حس و س أ ول للاه م في رس ك ان ل د ك ق ل

ا ثير ك ر للاه ك ذ م الخ ر و و ي ال و جو للاه ير

Page 22: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

4

Artinya:

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang

baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan

(kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut Allah” (Q.S. al-Ahzab/33

: 21).

Tujuan utama pendidikan Akhlak dalam Islam adalah agar manusia

barada dalam kebenaran dan senantiasa berada dijalan yang lurus, jalan yang

telah digariskan oleh Allah SWT. Akhlak mulia merupakan tujuan pokok

dalam pendidikan akhlak yang islami. Dalam kitab Akhlaqul lil Banin

karangan Syaikh Umar Bin Ahmad Bradja juga telah dijelasakan bahwa

bagaiman seharusnya akhlak seorang anak ditengah kelurganya. Tentang sikap

dan prilaku anak kepada orang tua, saudara dan lain-lainnya. Bahwa keluarga

meski memiliki landasan yang kuat dalam pembinaan dan mendidik generasi

penerus sebagai langkah awal dalam jenjang pendidikan yang didapatkan oleh

seorang anak, karena bahwa sesungguhnya orang tua lah yang akan

menentukan atau mengarahkan anaknya agar menjadi pribadi yang berakhlak

mulia.

Dalam pendidikan akhlak, aktualisasi nilai-nilai islami perlu dipandang

sebagai suatu persoalan yang penting dalam usaha penanaman ideologis islam

sebagai pandangan hidup. Nilai-nilai pendidikan akhlak yang harus

ditanamkan kepada anak-anak pun bukan hanya sekedar akhlakul karimah,

melainkan juga akhlak madzmumah juga harus di sampaikan dan diajarkan

kepada anak. Bila akhlak yang buruk itu tidak di sampaikan kepada anak maka

Page 23: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

5

anak akan melakukan perbuatan yang tidak sesuai dan melanggar etika yang

ada di masyarakat itu. Secara umum akhlak dalam islam memiliki tujuan akhir

yaitu menggapai suatu kebahagiaan di dunia dan di akhirat yang diridhoi Allah

SWT serta disenangi sesama makhluk.

Kondisi saat ini, baik dalam hal aqidah, tarbiyah, tsaqafah, dakwah,

organisasi, dan akhlak sudah semakin sedikit yang menjujung nilai-nilai

tersebut. Aqidah sangat penting bagi kehidupan, digunakan sebagai pedoman

dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, sangat dibutuhkan aqidah yang kuat

untuk menghadapi masa-masa seperti sekarang ini. Seperti yang banyak kita

temui saat ini, banyak kalangan umat yang meragukan kebenaran dan

keunggulan Islam. Banyak orang yang berstatus sebagai pemuka agama

melakukan tindakan-tindakan yang jauh dari aqidah, seperti menjadi dukun

palsu dengan melakukan ritual maupun tradisi yang tidak sesuai dengan ajaran

agama dan bahkan dapat dikatakan musyrik.

Hal tersebut banyak dipengaruhi oleh faktor luar sepeti tayangan-

tayangan yang didapatkan dari berbagai media sosial yang berkembang saat

ini. Kemudian, di bidang pendidikan sendiri dipengaruhi oleh adanya campur

tangan dari pemerintah. Dimana anggaran yang dikeluarkan untuk daerah-

daerah sangat bergantung pada pemerintah pusat, yang mana akan digunakan

untuk pengembangan tarbiyah (pendidikan) saat ini. Dikarenakan biaya yang

tinggi saat ini, menyebabkan pendidikan seolah-olah hanya untuk orang kaya

saja. Ditambah dengan adanya umat Islam yang melakukan tindak pidana

korupsi. Hal tersebut jelas memperparah kondisi umat Islam saat ini. Dimana

Page 24: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

6

seharusnya orang Islam dapat menghindari perilaku tercela tersebut, bukan

malah melakukannya. Sehingga hal tersebut membuat nurani masyarakat

khususnya umat Islam menurun kepercayaannya terhadap keunggulan Islam.

Setelah itu tentang tsaqafah (pengetahuan/budaya). Budaya Islam saat

ini, terutama di Indonesia dapat dikatakan sudah tercampur dengan budaya-

budaya barat yang tidak sesuai dengan aqidah. Hal tersebut menjadikan

akulturasi budaya yang menyimpang dari budaya masyarakat Indonesia itu

sendiri. Banyak anak muda yang dapat dikatakan sudah berlebihan dalam

bergaul yang disebabkan cepatnya perkembangan media elektronik yang ada

saat ini. Hal tersebut memicu terkikisnya nilai-nilai keislaman dan

meningkatnya nilai „kebaratan‟. Banyak budaya barat yang diadopsi oleh

kaum muslim di Indonesia, namun ada yang dengan cara kurang tepat, ada

pula yang dapat dikatakan dapat mengadopsi dengan baik dan sesuai aqidah

yang ada di Islam. Lalu yang keempat tentang dakwah, dakwah yang

dilakukan secara terbuka akan sangat cepat persebarannya. Dahulu, sebelum

banyak berkembang media sosial seperti saat ini, kegiatankegiatan dakwah

sangat sering kita jumpai.

Perkembangan umat islam saat ini semakin menurun dari nilai-nilai

agama. Banyak kaum yang sudah tidak menjujung nilai-nilai akidah dan adat

dalam islam. Kondisi yang semakin parah di karenakan perkembangan media

sosial yang ada saat ini. Kembali kepada pribadi masing-masing yang akan

mengadopsi segi positif atau negatifnya dari perkembangan budaya saat ini.

Page 25: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

7

Pesantren menjadi lembaga yang menuntun dan membimbing

pendidikan karakter anak. Di dalam pesantren tidak hanya di ajarkan tentang

pengetahuan umum akan tetapi di dalam pesantren sangat di tekankan dalam

pembentukkan akhlak yang baik dan berkualitas. Karena kualitas pesantren di

tentukan dari akhlak yang dimiliki oleh para santrinya (sebutan anak didik di

pesantren). Dari akhlak akan terangkatlah derajatnya. Jika seseorang memiliki

akhlak yang buruk maka masyarakat akan memandang rendah.

Tujuan pendidikan yang ada di Pondok Pesantren bukanlah untuk

mengejar kepentingan kekuasaan, uang dan keagungan duniawi, tetapi lebih

kepada kewajiban dan pengabdian kepada Allah SWT. Ciri yang paling

menonjol pada pesantren ialah pendidikan dan penanaman nilai-nilai agama

kepada santri melalui kitab-kitab klasik ( Haidar,2004 : 26).

Akhlak lil banin menjadi salah satu kitab yang diajarkan di dalam

pondok pesantren. Ma‟had Nurul Islam menjadi salah satu pesantren yang

mengajarkan kitab akhlak lil banin kepada para santri-santrinya. Pengajaran

kitab akhlak lil banin sesuai dengan tingkatan kelasnya.

Dalam kitab akhlak lil banin ini menjelaskan tentang macam-macam

akhlak yang baik dan akhlak yang harus ditinggalkan oleh santri. Termasuk

didalamnya sikap tawadhu‟ yang sangat menonjol dalam pesantren. Sikap

tawadhu‟ ini terlihat ketika para santri berinteraksi dengan Kiai dan para

ustadz yang mengajar.

Page 26: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

8

Tiada tujuan yang lebih penting bagi pendidikan akhlak daripada

membimbing umat manusia di atas prinsip kebenaran dan kejalan lurus.

makna pendidikan akhlak dalam islam yang mensejahterakan kehidupan

duniawi dan ukhrawi untuk seluruh umat manusia. Oleh karena itu, persoalan

akhlak yang melanda hari ini dipandang perlu untuk mencari jalan keluar serta

perumusan yang jelas dalam pembinaannya bagi penerus bangsa serta

keluraga merupakan titik awal yang mesti kita benahi kembali untuk

menjadikan generasi-generasi yang memiliki karakter dan budi pekerti. Atas

dasar pertimbangan itu, penulis akan membahas dalam skripsi ini tentang

pendidikan karakter, dengan judul skripsi “Pemikiran Umar bin Ahmad

Baraja Tentang Pendidikan Karakter Dalam Kitab Akhlak Lil Banin dan

Aplikasinya Terhadap Sikap Tawadluk Santri di Ma’had Nurul Islam

Tengaran”

B. Fokus Masalah

1. Bagaimana Pemikiran Syekh Umar bin Ahmad Baraja dalam

kitab akhlak lil banin tentang Pendidikan karakter?

2. Apa relevansi Pendidikan karakter dalam kitab akhlak lil banin

dalam pembentukan sikap tawadluk santri di Ma‟had Nurul

Islam Tengaran?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pendidikan karakter yang terkandung dalam

kitab akhlak lil banin.

Page 27: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

9

2. Mendiskripsikan relevansi pendidikan karakter dalam kitab

akhlak lil banin dan implikasinya terhadap sikap tawadluk

santri.

D. Manfaat Penelitian

Dengan penelitian ini, diharapakan penulis dapat menambah

wawasan khususnya seorang pendidik pada umumnya baik secara teoritis

ataupun praktis.memeberikan manfaat antara lain sebagai berikut:

1. Manfaat Teoretis

Agar dapat memberikan gambaran akhlak anak yang baik

dalam kehidupan sehari-hari sebagai pribadi atau anggota

masyarakat. Memberi pengetahuan khususnya kepada orang tua

atau pendidik untuk selalu memperhatikan anak didiknya

terutama dalam akhlak atau budi pekertinya.

2. Manfaat Praksis

Hasil penelitian ini diharapkan akan berguna bagi :

a. Orangtua sebagai masukkan dalam memberi bimbingan

dan arahan kepada anak.

b. Guru sebagai bahan informasi dalam mengembangkan

akhlak anak.

c. Masyarakat agar selalu menjaga lingkungan yang

kondusif bagi anak.

Page 28: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

10

E. Penegasan Istilah

Untuk memudahkan pemahaman dan menjaga agar tidak terjadi

kesalahpahaman tentang judul penelitian, maka perlu adanya penegasan istilah

yang berkaitan dengan judul penelitian ini, yaitu :

1. Syekh Umar Bin Ahmad Baraja

Syaikh Umar bin Ahmad Baraja adalah seorang ulama‟ yang

memiliki akhlak yang sangat mulia. Beliau lahir dikampung Ampel

magfur, pada 10 Jumadil akhir 1331 H/17 mei 1913 M. Sejak kecil

dia diasuh dan dididik kakeknya 11 dari pihak ibu, Syaikh Hasan

bin Muhammad Baraja, seorang ulama ahli nahwu dan fiqih (M.

Achmad Asseggaf, 1995:7).

2. Pendidikan Karakter

Karakter dimaknai sebagai cara berpikir dan berperilaku

yang khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam

lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara (Agus, 2012:

40).

Jadi dari definisi diatas penulis menyimpulkan bahwa

karakter adalah sikap dan kebiasaan yang membentuk dan

membedakan pribadi setiap individu.

3. Akhlak lil banin

Kitab Al Akhlak li Al Banin karangan Syaik Umar bin

Ahmad Baraja ini secara keseluruhan terdiri dari 4 jilid, dan setiap

Page 29: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

11

jilid memiliki jumlah halaman yang berbeda. Jilid 1 memiliki 56

halaman, jilid 2 memiliki 80 halaman, jilid 3 memiliki 112

halaman, jilid 4 memiliki 140 halaman, total keseluruhan 388

halaman, serta keseluruhanya merupakan satu fasal-fasal atau bab

yang diterangankan dalam bahasa arab, karangan syaikh umar bin

ahmad baraja yang berisikan akhlak anak, terutama pendidikan

akhlak bagi anak.

4. Tawadluk

Tawadhu‟ secara bahasa berarti “rendah hati”, bukan “rendah diri”.

Dalam penertian luas tawadhu‟ ialah merendahkan diri tanpa

menghinakan dan meremehkan harga dirinya. Ruwaian berkata,

“rendah hati” adalah hati yang merendah dihadapan Tuhan. Al-

Kalabadzi berpendapat, “kerendahan hati adalah berbesar hati pada

masa-masa sulit, teguh dalam kepasrahan, menanggung beban dari

orang-orang beragama, dn berperasaan senang bersama Tuhan”

(Mulyadi,2003: 14).

F. Sistematika Penulisan

Untuk memberikan gambaran yang jelas dan menyeluruh sehingga

pembaca nantinya dapat memahami tentang isi skripsi dengan mudah,

penulis berusaha memberikan sistematika penulisan dengan penjelasan

secara garis besar. Skripsi Ini terdiri dari lima bab yang masing-masing

saling berkaitan yaitu sebagai berikut:

Page 30: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

12

BAB I :Pendahuluan. Dalam bab ini penulis menjabarkan

mengenai pokok permasalahan yang terdiri dari: Latar belakang masalah,

Rumusan masalah, Tujuan penelitian, Manfaat penelitian, Definisi

oprasional, Sistematika penulisan.

BAB II : Dalam bab ini membahas tentang pengertian pendidikan

islam, pendidikan karakter, nilai-nilai pendidikan karakter, tujuan

pendidikan karakter, santri dan pesantren

BAB III : Dalam bab ini membahas tentang metodologi penelitian

yaitu jenis penelitian, lokasi penelitian, sumber data, analisis data dan

prosedur pengumpulan data

BAB IV : Paparan data yang memaparkan hasil data tentang

pendidikan karakter yang termuat dalam kitab akhlak lil banin. Latar

belakang objek penelitian tentang sejarah Ma‟had Nurul Islam Tengaran,

progam-progam, pelaksanaan pengajaran kitab akhlak lil banin dan

aplikasinya terhadap sikap tawadluk santri di Ma‟had Nurul Islam.

BAB V : Kesimpulan dari seluruh uraian yang telah dikemukakan

dan merupakan jawaban dari permasalahan tulisan ini.

Page 31: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

13

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pengertian Pendidikan Islam

Dalam bahasa Indonesia, pendidikan adalah perbuatan (hal,

cara dan sebagainya) mendidik (DEDIKBUD,1991 : 323).

Pendidikan islam adalah system pendidikan yang dapat

memberikan kemampuan seseorang untuk memimpin kehidupannya

sesuai dengan cita-cita islam, karena nilai-nilai islam telah menjiwai

dan mewarnai corak kepribadiannya. Nur Uhbiyati menyatakan,

pendidikan islam adalah suatu system pendidikan yang mencakup

seluruh aspek kehidupan yang dibutuhkan oleh hamba Allah. Oleh

karenanya islam mempedomani seluruh aspek kehidupan manusia

muslim baik di dunia maupun di akhirat (Uhbiyati,1999 : 12).

Adapun menurut Dr Ali Ashraf (1996:23), pendidikan islam

adalah pendidikan yang melatih sensibilitas murid-murid sedemikian

rupa, sehingga dalam perilaku mereka terhadap kehidupan, langkah-

langkah dan keputusan begitu pula pendekatan mereka terhadap ilmu

pengetahuan mereka diatur oleh nilai-nilai etika islam yang sangat

dalam dirasakan.

Dari kedua definisi diatas dapat dipahami bahwa pendidikan

islam ialah system pendidikan yang mengatur segala aspek kehidupan

sesuai dengan nilai-nilai etika islam.

Page 32: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

14

Pendidikan islam memiliki tugas untuk menyiapkan sumber

daya manusia yang berkarakter islami. Oleh karena itu pendidikan

islam di harapkan bisa mengikuti perkembangan zaman yang dimana

pendidikan islam itu sendiri pasti akan di hadapkan dengan

permasalahan-permasalahan yang baru.

2. Pengertian Pendidikan Karakter

Sebelum mengarah dengan apa itu pendidikan karakter

alangkah baiknya memahami apa itu karakter. Menurut kamus besar

bahasa Indonesia karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau

budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lainnya.

Dengan demikian karakter adalah nilai-nilai yang unik baik yang

terpatri dalam diri dan terejawantahkan dalam perilaku (Muchlas &

Hariyanto, 2013 : 42).

Karakter dalam bahasa agama disebut sebagai akhlak seperti

yang dikatakan oleh Akramulla Syed dalam Yaumi, Akhlak

merupakan istilah dalam bahasa arab yang merujuk kepada praktik-

praktik kebaikan, moralitas dan perilaku islami (islamic behavior),

sifat atau watak (disposition), perilaku baik (good conduct), kodrat

atau sifat dasar (nature), perangai (temper), etika atau tata susila

(ethics), moral dan karakter (Yaumi,2012 : 50). seperti halnya firman

Allah SWT dalam surah Al Qalam/68:4

٤ ظ ن ػ ٠ خ ؼ ي إ

Page 33: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

15

Artinya :

Sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang agung.

Ayat di atas menjelaskan bahwasanya Rasulullah

mempunyai budi pekerti luhur, watak, dan tingkah laku terpuji.

Rasulullah SAW memiliki akhlak islami yaitu akhlak seperti Al-

Qur‟an. Allah SWT telah melimpahkan Muhammad SAW sifat

yang sangat mulia tak terbayang bagaimana mulianya Muhammad

SAW (Hasbi,2002 : 1383).

Secara terminologis, makna karakter di kemukakan oleh

Thomas Lickona. Menurutnya karakter adalah “A reliable inner

disposition to respond to situations in a morally good way.”

Selanjutnya Lickona menambahkan, “Character so conceived has

three interrelated parts : moral knowing, moral feeling, moral

behavior.” Menurutnya karakter mulia meliputi pengetahuan

tentang kebaikan, lalu menimbulkan komitmen terhadap kebaikan,

dan akhirnya benar-benar melakukan kebaikan. Dengan kata lain,

karakter mengacu kepada serangkaian pemikiran (cognitives),

perasaan (affective), dan perilaku (behavior) yang sudah menjadi

kebiasaan.

Dari pengertian diatas dapat di pahami bahwa karakter

merupakan nilai-nilai perilaku yang ada pada diri manusia dan

meliputi segala aktifitas yang di lakukan oleh manusia dalam

Page 34: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

16

rangka hubungan anatara dirinya dengan Tuhannya ataupun sesama

manusia juga lingkungan sekitarnya yang kemudian disandarkan

pada norma agama, hukum, tata karma dan budaya. Dari konsep

inilah muncul konsep pendidikan karakter (Darmiati dkk, 2013 :

16).

Dalam pengertian yang sederhana pendidikan karakter

adalah hal positif apa saja yang dilakukan guru dan berpengaruh

kepada karakter siswa yang diajarnya. Pendidikan karakter adalah

upaya sadar dan sungguh-sungguh dari seorang guru untuk

mengajarkan nilai-nilai kepada para peserta didiknya. Pendidikan

karakter juga dapat didefinisikan sebagai pendidikan yang

mengembangkan karakter yang mulia dari peserta didik dengan

mempraktikkan dan mengajarkan nilai-nilai moral dan

pengambilan keputusan yang beradab dalam hubungan dengan

sesama manusia maupun dalam hubungannya dengan Tuhannya (

Muchlas & Hariyanto, 2013 : 44).

Menurut Lickona pendidikan karakter mengandung tiga

unsur pokok, yaitu mengetahui kebaikan(knowing the good),

mencintai kebaikan (desiring the good), dan melakukan kebaikan

(doing the good) ( Darmiati dkk, 2013 : 17). Pendidikan karakter

bukan hanya untuk mendaftar nilai yang akan ditanamkan bukan

masalah benar dan salah. Pendidikan karakter menginginkan

terjadinya pemaham terhadap peserta didik tentang sikap dan

Page 35: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

17

perilaku positif melalui kebiasaan dan keteladanan dari

lingkungannya.

Pendidikan karakter merupakan pengembangan sifat-sifat

kejiwaan, akhlak atau budi pekerti melalui pembiasaan yang

berhubungan antara dirinya dengan Tuhan, sesama manusia

maupun lingkungan sekitarnya.

Menurut frey dalam yaumi “Character education is the

deliberate effort to help people understand, care about ad act upon

core ethical values.” Maksudnya ialah pendidikan karakter adalah

upaya sengaja untuk membantu orang mengerti, peduli dan berbuat

atas dasar nilai-nilai etik. Dalam definisi ini pendidikan karakter

merujuk pada tiga komponen yang harus diolah, yakni (1) pikiran,

(2) rasa (3) raga yang digambarkan seperti di bawah ini :

Page 36: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

18

Gambar 2.1 : Domain Pendidikan Karakter

Tiga hal tersebut harus saling berhubungan agar menjadi

efektif dan dalam pelaksanaanya pun haruslah sistemtis dan

berkelanjutan. Dengan begitu peserta didik pun akan menjadi

cerddas emosinya dan bijak dalam mengambil sebuah keputusan.

Dalam Gran Design Pendidikan karakter merupakan proses

pembudayaan dan pemberdayaan nilai-nilai luhur dalam

lingkungan satuan pendidikan, lingkungan keluarga dan

lingkungan masyarakat (Zainal,2012 : 33).

pikiran

(understand)

berbuat

(act upon core ethical values)

peduli

(care about)

Page 37: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

19

Gambar 2.2 : Grand Design Pendidikan Karakter

Dengan demikian, pendidikan karakter merupakan usaha

penanaman kecerdasan berpikir, penghayatannya dalam sikap dan

prakteknya dalam bentuk perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai luhur

dalam dirinya, antara dirinya dan Tuhannya, ke sesama serta

lingkungan sekitarnya.

3. Nilai-Nilai Karakter

Secara bahas nilai berarti adab, etika, kultur, norma pandangan

hidup, atau sila. Sedangkan secara etimologi, nilai (value) dalam

bahasa inggris dan (valere) dalam bahasa latin yang memiliki arti

berguna, berdaya, kuat. Nilai adalah suatu pola normatif yang

menentukan tingkah laku yang diinginkan oleh suatu sistem yang

berkaitan dengan lingkungan sekitar tanpa membedakkan fungsi

bagian-bagiannya (Arifin,1993 : 141).

Page 38: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

20

Makna yang terkandung dari nilai tersebut adalah kualitas suatu

hal yang menjadikan hal tersebut menjadi lebih diminati dan

diinginkan.

Segala sesuatu tentunya memiliki nilai, hanya saja ada yang

harganya rendah ada juga yang tinggi. Jika harganya rendah maka

nilainya pun rendah, bahkan tidak jarang untuk tidak di hargai hingga

akhirnya dianggap tidak bernilai (Tafsir,2006 : 46).

Sedangkan menurut Sutarjo Adi Susilo nilai akan selalu

berhubungan dengan kebaikan serta keluhuran budi dan akan menjadi

sesuatu yang dihargai dan dijunjung tinggi, serta dikejar oleh

seseorang sehingga ia merasakan adanya suatu kepuasan dan ia merasa

menjadi manusia yang sebenarnya (Adisusilo,2012 : 56-57).

Berdasarkan kajian nilai-nilai agama, norma-norma sosial,

peraturan hokum, etika akademik, dan prinsip-prinsip HAM, telah

teridentifikasi butir-butir nilai yang dikelompokkan menjadi lima nilai

utama, yaitu :

1. Perilaku yang berhubungan dengan Tuhan.

2. Perilaku yang berhubungan dengan diri sendiri.

3. Perilaku yang berhubungan dengan sesama manusia.

4. Perilaku yang berhubungan dengan lingkungan.

5. Perilaku yang berhubungan dengan nilai kebangsaan

(Zainal,2012 : 40).

Page 39: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

21

Sehubungan dengan hal diatas Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan (2000) dalam Bahan Pendampingan Guru Sekolah

Swasta Tradisional (Islam) telah mengiventarisasi domain

pendidikan budi pekerti islami sebagai niali-nilai karakter yang

seharusnya dimiliki dan di tampilkan dalam kehidupan sehari-hari

sebagaimana di tampilkan pada table di bawah ini :

Table 2.1

Domain Nilai-Nilai Karakter

Hubungannya

terhadap

Tuhan

Hubungannya

terhadap diri

sendiri

Hubungannya

terhadap

sesama

Hubungannya

terhadap

lingkungan

Hubunganny

a terhadap

bangsa

a. Iman dan

takwa

b. Syukur

c. Tawakal

d. Ikhlas

e. Sabar

f. Mawas

diri

g. Disiplin

h. Berpikir

jauh ke

depan

a. Adil

b. Jujur

c. Mawas diri

d. Disiplin

e. Kasih

sayang

f. Kerja keras

g. Pengambil

resiko

h. Berinisiatif

i. Kerja cerdas

j. Kreatif

a. Adil

b. Jujur

c. Disiplin

d. Kasih

sayang

e. Lembut

hati

f. Bertanggun

g jawab

g. Bijaksana

h. Mengharga

i

a. Berinisiatif

b. Kerja keras

c. Kerja

cerdas

d. Adil

e. Amanah

f. Mengharga

i kesehatan

g. Produktif

h. Tenggang

rasa

i. Brpikir

a. Adil

b. Jujur

c. Disiplin

d. Kerja

keras

e. Rela

berkorba

n

f. Setia/loy

al

g. Tertib

h. Amanah

Page 40: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

22

i. Jujur

j. Amanah

k. Pengabdia

n

l. Susila

m. Beradab

k. Bervisi

l. Berpikir

matang

m. Bersahaja

n. Bertanggun

g jawab

o. Bijaksana

p. Cerdik

q. Cermat

r. Dinamis

s. Efisien

t. Gigih

u. Mandiri

v. Menghargai

kesehatan

w. Pengendalia

n diri

x. Rajin

y. Percaya diri

z. Tertib

aa. Tegas

bb. Sabar

i. Pemaaf

j. Rendah hati

k. Tertib

l. Amanah

m. Tenggang

rasa

n. Sopan

santun

o. Terbuka

konstruktif

j. Bertanggun

g jawab

i. Sabar

j. Tenggan

g rasa

k. Bela rasa

Page 41: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

23

Dari tabel di atas dapat dilihat bahwasanya nilai karakter

bangsa Indonesia yang dapat digali dari budaya Indonesia sangatlah

banyak.

Dari banyaknya nilai-nilai karakter yang ada, Zainal Aqib

dalam bukunya mengungkapkan sembilan belas nilai-nilai karakter

a. Jujur

Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikkan dirinya

sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan,

tindakan dan pekerjaan, baik terhadap diri sendiri maupun

orang lain.

ا ٣دا د لا س ا ه ه ا للا و ا ات آ ٣ ذ ا ا ٣ ا أ ٣

Artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu

kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar”(QS Al

Ahzab/33: 70).

b. Bertanggung Jawab

Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas

dan kewajibannya sebagaimana yang seharusnya dia lakukan,

terhadap dirinya sendiri, masyarakat, lingkungan, negara dan

Tuhannya.

ار آث ا د ا ه ب ت ٠ ت ٢٤ ا ح ح ا إ

٤ ب ا ا ك٢ إ ٤ ص ح ء أ ٢ ش

Page 42: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

24

Artinya:

“Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati dan

Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan dan bekas-

bekas yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami

kumpulkan dalam Kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh)”

(QS Yasin/36: 12).

c. Bergaya Hidup Sehat

Segala upaya untuk menerapkan kebiasaan yang baik dalam

menciptakan hidup sehat dan menghindarkan kebiasaan buruk

yang dapat mengganggu kesahatan.

d. Disiplin

Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada

berbagai ketentuan dan peraturan.

غ ب ت ل ت ا ؼ ب ات ر ك ا٧ ة ٣ؼ ر ٠ ش اى ػ ؼ ج ث

ؼ ل ٣ ٣ ذ اء ا أ

Artinya:

“Kemudian Kami jadikan kamu berada di atas suatu

syariat (peraturan) dari urusan (agama itu), maka ikutilah

syariat itu dan janganlah kamu ikuti hawa nafsu orang-orang

yang tidak mengetahui” (QS Al Jasiyah/45: 18).

Page 43: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

25

e. Kerja Keras

f. Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam

mengatasi berbagai hambatan guna menyelesaikan tugas

(belajar/pekerjaan) dengan sebaik-baiknya.

g. Percaya Diri

Sikap yakin akan kemampuan diri sendiri untuk mencapai

setiap keinginan dan harapannya.

h. Berpikir logis, Kritis, Kreatif dan Inovatif

Berpikir dan melakukan sesuatu secara kenyataan atau

logika untuk menghasilkan cara baru dan termutakhir dari apa

yang telah dimiliki.

i. Mandiri

Sikap dan perilaku yang tidak mudah bergantung pada

orang lain dalam menyelesaikan permasalahan.

j. Ingin Tahu

Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui

lebih mendalam dan meluas dari apa yang dipelajari, dilihat

dan didengarnya.

k. Cinta Ilmu

Cara berpikir, bersikap dan berbuat yang menunjukkan

kesetiaan, kepedulian dan penghargaan yang tinggi terhadap

pengetahuan.

Page 44: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

26

l. Sadar Hak dan Kewajiban Diri dan Orang Lain

Sikap tahu dan mengerti serta melaksanakan apa yang

menjadi milik/hak diri sendiri dan orang lain serta

tugas/kewajiban diri sendiri serta orang lain.

m. Patuh pada Aturan-aturan Sosial

Sikap menurut dan taat terhadap aturan-aturan berkenaan

dengan masyarakat dan kepentingan umum

n. Menghargai Karya dan Prestasi Orang Lain

Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk

menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat,

mengakui dan menghormati keberhasilan orang lain.

o. Santun

Sifat yang halus dan baik dari sudut pandang tata bahasa

maupun tata perilakunya ke semua orang.

p. Demokratis

Cara berpikir, bersikap dan bertindak yang menilai sama

hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.

q. Peduli Sosial dan Lingkungan

Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah

kerusakan pada lingkungan alam sekitarnya dan

mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki kerusakan

Page 45: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

27

alamyang sudah terjadi juga selalu ingin memberi bantuan bagi

orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.

r. Nasionalis

Cara berpikir, bersikap dan berbuat yang menunjukkan

kesetiaan, kepedulian dan penghargaan yang tinggi terhadap

bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi dan politik

bangsanya.

s. Menghargai Keberagaman

Sikap memberikan respek/hormat terhadap berbagai macam

hal baik yang berbentuk fisik, sifat, adt, budaya, suku, maupun

agama.(Zainal,2012 : 42-44)

ث٠ أ ر ذ ا و ا خ اس إ ا ا ٣ ا أ اا ٣ ب ؼ ش ا ؼ ج

ا ك ار ؼ ت ائ ب ه ا و ت أ د للا ػ ر أ ٤ إ ػ للا إ

٤ر ب خ

Artinya:

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari

seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan

kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling

kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia

diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa

diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi

Maha Mengenal” (QS Al Hujurat/49: 13).

Page 46: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

28

Nilai-nilai karakter tersebut hasil dari pengembangan empat

nilai karakter yang di canangkan oleh Kementrian Pendidikan Nasional

tahun 2010 yaitu kejujuran (jujur), ketangguhan (tangguh), kepedulian

(peduli), dan kecerdasan (cerdas). Penerapan nilai-nilai karakter yang

telah di canangkan tentu saja tidak dijalankan sekaligus, akan tetapi

bertahap dengan bantuan setiap lapisan elemen yang ada akan

menunjang terwujudnya nilai-nilai karakter tersebut secara efektif dan

efisien.

4. Santri

Kata santri sendiri menurut C. C Berg berasal dari bahasa

India, shastri yaitu orang yang tahu buku-buku suci agama hindu atau

seorang sarjana ahli kitab suci agama hindu. Sementara itu, A. H. John

menyebutkan menyebutkan bahwa istilah santri berasal dari bahasa

Tamil yang berarti guru mengaji (Suharto,2011 : 9). Nurcholis Madjid

juga memiliki pendapat berbeda. Dalam pandangannya asal usul kata

santri dapat dilihat dari dua pendapat. Pertama, pendapat yang

mengatakan bahwa santri berasal dari kata sastri, sebuah kata dari

bahasa Sansekerta yang artinya melek huruf. Pendapat ini menurut

nurcholis madjid didasarkan atas kaum santri kelas literaty bagi orang

jawa yang berusaha mendalami agama melalui kitab-kitab bertulisan

dan berbahasa arab. Kedua, pendapat yang mengatakan bahwa

perkataan santri sesungguhnya berasal dari bahasa jawa, dari kata

Page 47: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

29

cantrik berarti seseorang yang selalu mengikuti seorang guru kemana

guru ini pergi menetap (Yasmadi,2005 : 61).

Santri adalah siswa yang mendalami ilmu-ilmu agama di

pesantren baik yang tinggal di pondok maupun pulang selesai waktu

belajar. Para santri di didik untuk selalu mengikuti dan taat kepada

para ulama‟.

5. Pengertian Pesantren

Perkataan pesantren berasal dari kata santri yang diberi awalan

pe dan akhiran an yang berarti tempat tinggal para santri. Pesantren

merupakan Lembaga pendidikan islam yang mempunyai peranan

penting dalam sejarah islam di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa

dan Madura.

Secara historis, pesantren tidak hanya mengandung makna

keislaman tetapi makna keaslian Indonesia. Sebab, memang cikal

bakal Lembaga pesantren sebenar-benarnya sudah ada pada masa

Hindu-Budha (Zaini, 1995 : 16-18).

B. Kajian Penelitian Terdahulu

Dari hasil penelusuran, terdapat beberapa karya tulis ilmiah yang

berkaitan tentang aplikasi pembelajaran kitab akhlak lil banin dalam

pembentukan karakter di antaranya sebagai berikut:

Skripsi Faiq Nurul Izzah, Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam

Kitab Al-Akhlāq Lil Banin Jilid 1 Karya Al-Ustādz Umar Bin Ahmad

Bārajā dan Relevansinya Bagi Siswa MI, dari UIN Sunan Kalijaga

Page 48: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

30

Yogyakarta, Fakultas Tarbiyah tahun 2013. Penelitian ini mendiskripsikan

dan menganalisis tentang Nilai-nilai pendidikan karakter bagi anak usia

MI dalam kitab Akhlak Lil Banin Jilid 1.

Skripsi Aan Syarifudin, Pembelajaran Kitab Akhlaq Lil Banin Dan

Aplikasi Dalam Pembentukan Akhlak Santri Di Pondok Pesantren

Anwarush Sholihin Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas, dari IAIN

Purwokerto, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan tahun 2016. Penelitian

ini mendiskripsikan dan menganalisis pembelajaran kitab akhlak lil banin

dan aplikasinya pada santri di Pondok Anwarush Sholihin Purewokerto.

Skripsi Ahmad Muhlasin, Pendidikan Akhlak Terhadap Anak

Telaah Kitab Al-Akhlak Li Al Banin Karya Syaikh Umar Baraja, dari IAIN

Salatiga, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan tahun 2017. Penelitian ini

mendiskripsikan tentang konsep pendidikan akhlak dalam kitab akhlak lil

banin dan relevansinya dalam konteks kekinian.

Skripsi Ninik Herlina, Aplikasi pembelajaran kitab akhlak lil banin

dalam upaya meningkatan moral keagamaan anak di madrasah diniyah al-

Fadhiliyah gentan jenangan. Penelitian ini menjelaskan tentang dampak

aplikasi pembelajaran kitab akhlak lil banin terhadap moral keagamaan

siswa.

Skripsi Muhammad Akhiruddin, Materi Pendidikan Akhlak Anak

Menurut Umar Bin Ahmad Baraja Dalam Kitab Al-Akhlāq Li Al-Banīn,

dari IAIN Raden Intan Lampung, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan tahun

2017. Penelitian ini menjelaskan tentang materi pendidikan akhlak yang

Page 49: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

31

terkandung dalam kitab akhlak lil banin dan membandingkan dengan

materi pendidikan akhlak secara umum.

Tesis Agung Nugroho, Pola Pembentukkan AKhlak dalam Kitab

AKhlak Lil Banin dan Akhlak Lil Banat Karya Umar Ahmad Baraja

(Kajian Pedagogis dan Psikologis). IAIN Antasari Banjarmasin tahun

2015. Tujuan tesis ini adalah mendeskripsikan pembentukkan akhlak

dalam kitab tersebut melalui pendekatan pedagogis dan psikologi.

Skripsi Abu Qosim, Pendidikan Akhlak Menurut Al-Ustadz Umar

bin Ahmad Baraja dalam Kitab Akhlak Lil Banin(Tinjauan Materi dan

Metode). UIN Sunan Kalijaga. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

tahun 2005. Skripsi ini menjelaskan tentang bagaimana rumusan

pendidikan akhlak menurut Umar bin Ahmad Baraja dan materi akhlak

apa saja yang ingin di sampaikan beserta metodenya

Dari kajian penelitian yang telah dipaparkan di atas dapat

disimpulkan bahwa penelitian-penelitian yang terdahulu berbeda dengan

penelitian yang peneliti lakukan dalam pembuatan skripsi ini.

Page 50: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

32

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian kepustakaan

(Library Research) dan penelitian lapangan (Field Research) dimana

peneliti menggunakan metode penelitian analisis deskriptif kualitatif.

Metode deskriptif adalah salah satu cara yang digunakan untuk membahas

objek penelitian secara apa adanya berdasarkan data-data yang di

peroleh.(Moleong,2011 : 163).

Sedangkan metode kualitatif adalah metode yang bertujuan untuk

mendeskripsikan dan menganalisis berbagai fenomena, peristiwa, aktifitas

sosial dan pemikiran orang secara individu ataupun kelompok

(Sukmadinata,2005 : 60).

Penelitian ini menekankan pada kekuatan analisis dengan sumber-

sumber data yang ada yang didapat dari literature buku, kitab dan tulisan-

tulisan lainnya serta mengandalkan teori-teori yang ada, untuk kemudian

dianalisis secara luas dan mendalam. Untuk itu, peneliti menggunakan

sebuah pendekatan deskriptif kepustakaan.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, Bogdan dan

Taylor mendefinisikan metodologi penelitian kualitatif sebagai prosedur

penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata terlulis atau

Page 51: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

33

lisan dari orang-orang dan perilakunya yang dapat diamati (Moleong,2011

: 4).

B. Lokasi Penelitian

Adapun Lokasi penelitian ini adalah di Ma‟had Nurul Islam

Tengaran. Alasan memilih Ma‟had Nurul Islam karena Ma‟had tersebut

salah satu lembaga yang cukup terkenal dan banyak menetaskan alumni-

alumni yang berkualitas serta tersebar di berbagai wilayah. Ma‟had Nurul

Islam bergerak dibawah naungan YPI Sabilul Khoirot yang didirikan oleh

Almarhum KH Zaenal Mahmud dan sekarang di asuh oleh putranya yaitu

KH M. As‟ad Mahmud, Lc.

C. Data dan Sumber Data

Menurut Lofland sumber data utama dalam penelitian kualitatif

ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti

dokumen dan lain-lain.

Sumber data yang digunakan oleh penelitian ini terdiri dari sumber

data primer dan sekunder.

1. Data Primer

Sumber data primer adalah data yang berkaitan

langsung dengan objek permasalahan dalam penelitian ini

(Moleong,2011 : 157). Maka yang menjadi suber data primer

adalah kitab akhlak lil banin.

Page 52: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

34

Sumber data utama lainnya yang di ambil berupa kata-

kata dan tindakan yang telah diobservasi sebagai berikut:

a) Kegiatan belajar mengajar kitab akhlak lil banin di

Ma‟had Nurul Islam Tengaran.

b) Perilaku santri yang mengikuti kegiatan belajar

kitab Akhlak lil Banin.

c) Hubungan sosial yaitu sikap tawadluk santri

terhadap ustadz dan kyai.

2. Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang didapat dari

sumber lain yang berkaitan dengan penelitian tersebut dan juga

sebagai penunjang dalam melengkapi data primer. Dalam

penelitian ini menggunakan refrensi-refrensi ilmiah dan

refrensi-refrensi yang menunjang permasalahan penelitian ini,

seperti buku-buku pendidikan, karya ilmiah, skripsi, tesis,

makalah yang mirip dengan judul penelitian dan sumber

lainnya.

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri

dari dokumen dan arsip yang meliputi :

D. Tehnik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data dilapangan maka digunakan metode

pengumpalan data sebagai berikut:

Page 53: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

35

1. Kajian Isi (Content Analysis)

Menurut Weber, content analisis adalah metodologi yang

memanfaatkan seperangkat prosedur untuk menarik kesimpulan

dari dokumen. Menurut hostil bahwa content Analysis adalah

tehnik apapun yang digunakan untuk menarik kesimpulan melalui

usaha untuk menemukan karakteristik pesan dan dilakukan secara

objektif dan sistematis (Moleong,2011 : 163).

2. Metode Observasi

Metode observasi adalah adalah pengamatan yang

merupakan suatu tehnik atau cara pengumpulan data dengan cara

mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang

berlangsung.

Dalam penelitian ini observasi digunakan untuk

mengamati:

a) Pelaksanaan belajar kitab akhlak lil banin di Ma‟had

nurul islam

b) Hubungan sosial dalam hal sikap tawadluk di Ma‟had

Nurul Islam

c) Mengamati lingkungan Ma‟had Nurul Islam

3. Metode Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu.

Percakapan dilaksanakan oleh dua pihak yaitu yang mewawancarai

Page 54: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

36

(yang mengajukan pertanyaan) dan yang diwawancarai (yang

memberi jawaban) (Muhadjir,1996 : 69).

Dalam penelitian ini wawancara dilakukan terhadap siswa,

pengurus, ustadz dan sumber-sumber lain yang memberikan

informasi mengenai objek penelitian itu sendiri.

4. Metode Dokumentasi

Dokumen merupakan catatan peristiwa yang telah berlalu.

Dokumen berbentuk tulisan, karya-karya, gambar dari seseorang

(Sugiono,2008 : 240). Dokumentasi diperlukan untuk menunjang

data observasi dan wawancar yang telah dilakukan.

Data yang diperlukan yaitu sejarah pondok, struktur

pengurus, jumlah siswa dan guru. Dokumentasi yang akan

diperoleh diharapkan memberikan penjelasan yang utuh sebagai

pelengkap data.

E. Analisis Data

analisis data adalah proses mencari menyusun secara sistematis

data yang diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi

dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke

unit-unit, melakukan sintesa, menyusun kedalam pola dan membuat

kesimpulan hingga mudah di pahami (Sugiyono, 2012 : 89).

proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang

tersedia dari berbagai sumber, yaitu dari wawancara, pengamatan yang

Page 55: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

37

sudah dituliskan dalam catatan lapangan, dokumentasi pribadi, dokumen

resmi, gambar foto dan sebagainya (Moleong,2011 : 247).

Langkah-langkah analisis menurut Miles dan Huberman adalah

1. Reduksi

Data yang diperoleh dari lapangan dicatat dan diteliti secara

rinci dan perlu di reduksi. Mereduksi data yaitu merangkum,

memilih untuk di fokuskan kepada hal-hal yang penting.

Dengan demikian data yang telah di reduksi akan

mengumpulkan data selanjutnya dan mencarinya bila perlu

(Sugiyono,2012 : 247).

Maka dalam penelitian ini data yang didapatkan dari

informan inti seperti ustadz, pengurus dan santri Ma‟had Nurul

Islam disusun secara sistematis agar memperoleh gambaran

sesuai dengan penelitian.

2. Penyajian data

Data yang telah direduksi kemudian di kelompokkan

berdasarkan permasalahan yang diteliti, sehingga

memungkinkan adanya penarikan kesimpulan.

3. Penarikan Kesimpulan

Penelitian pada tahap ini mencoba menarik suatu

kesimpulan berdasarkan tema untuk menemukan makna dari

data yang dikumpulkan. Kesimpulan ini terus diverifikasi

selama penelitian untuk menarik kesimpulan yang mendalam.

Page 56: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

38

Ketiga komponen diatas saling terkait sehingga

menentukan hasil akhir dari penelitian, data yang disajikan

secara sistematis ber dasarkan tema-tema yang dirumuskan.

Page 57: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

39

BAB IV

PAPARAN DATA DAN ANALISIS DATA

A. Paparan Data

1. Sejarah Ma‟had Nurul Islam

Berawal dari sebuah yayasan yang bernama Sabilul Khoirot,

yang didirikan oleh KH. Zainal Mahmud pada tahun 1976. Yayasan

tersebut memiliki pondok pesantren yang kemudian dikenal dan

diminati oleh masyarakat sehingga dalam setiap tahunnya terus

berdatangan santri-santri baru untuk mendaftarkan diri. Awalnya

pesantren ini masih menggunakan pengelolaan manajemen berbasis

kyai dan belum tertata dengan sistem pengelolaan modern.

Tepat pada tahun 1999/2000 berdiri sebuah lembaga

pendidikan kanak-kanak yang bernama Taman Kanak-kanak Islam

Terpadu (TK IT) Nurul Islam bernaung di bawah Yayasan Sabilul

Khoirot. TK IT ini berhasil menarik minat masyarakat untuk

mendaftarkan anaknya di tempat itu. Sehingga yayasan ini

memutuskan untuk mendirikan lembaga pendidikan dasar untuk

jenjang berikutnya yaitu Sekolah Dasar Islam Terpadu (SD IT) Nurul

Islam yang berdiri pada tahun 2001.

Ternyata SD IT ini pun juga mendatangkan banyak peminat

dengan mengaplikasikan sistem full day school atau belajar sehari

penuh. Tahun 2007 berdiri lembaga pendidikan tingkat lanjut yaitu

Page 58: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

40

Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMP IT) Nurul Islam

Tengaran juga berada di bawah Yayasan Sabilul Khoirot. Dengan

melihat fakta bahwa kebanyakan sekolah menempatkan mata

pelajaran agama serta pendidikan akhlak pada kedudukan rendah di

bawah mata pelajaran umum, maka berdirilah SMP Islam Terpadu

Nurul Islam Tengaran ini untuk hadir memberikan solusi atas

permasalahan tersebut.

Setelah didirikannya SMP IT, pihak Yayasan merasa masih

perlu adanya perkembangan. Kemudian didirikanlah Madrasah

Aliyyah Islam Terpadu pada tahun 2013. Yayasan ingin

memfokuskan kepada agama demi mempersiapkan kader dakwah yag

benar-benar berkarakter islami.

Pihak yayasan menyadari bahwa bekal moral atau akhlak itu

jauh lebih penting menjadi bekal anak di masa mendatang, dibanding

hanya mengedepankan kecerdasan intelektual semata.

Dari bebrapa sekolah yg didirikan oleh YPI Sabilul

Khoirotkhusus untuk SMP IT dan MA IT memaki system boarding

seperti hal nya pesantren. Hal ini dicetuskan karena melihat dari visi

misi yang ada, itu hanya bisa di realisasikan hanya dengan system

boarding atau pesantren.

Page 59: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

41

2. Visi dan Misi Ma‟had

Visi:

Melahirkan Pemimpin Cerdas yang berjiwa qur‟aniyang

berakhlak Mulia dan berwawasan global.

Misi:

a. Menjadikan lingkungan ma‟had sebagai bi‟ah sholihah

b. Mewujudkan budaya ma‟had yang disiplin dan

bertanggungjawab

c. Menumbuhkan semangat ibadah santri

d. Menumbuhkan budaya berbahasa Inggris dan Arab di

lingkungan ma‟had

e. Mewujudkan ma‟had yang sehat, bersih dan rapi

f. Menumbuhkan budaya akhlakul karimah dengan senyum,

salam dan sapa

g. Mewujudkan peserta didik yang berkarakter, aqidah yang

bersih, ibadah yang benar, akhlak yang kuat, mandiri,

berwawasan luas, jasmani yang sehat, bersungguh sungguh,

rapi dalam urusan, bisa memelihara waktu dan bermanfaat bagi

orang lain.

h. Mewujudkan peserta didik yang hafal Al Qur‟an 5 Juz

Page 60: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

42

3. Program-Program Ma‟had Nurul Islam

Tabel 4.1

Jadwal Kegiatan Harian Santri

No JAM KEGIATAN

1 03.30 – 05.00 Sholat Tahajud &Sholat Subuh

2 05.00 – 06.15 Setoran Tahfidz Al Qur‟an

3 06.15 – 07.00 Mandi, Makan Pagi & Kebersihan Kamar

4 07.30 – 08.10 Reguler

5 08.10 – 08.50 Reguler

6 08.55 – 09.35 Reguler

7 09.35 – 10.15 Reguler

8 10.15 – 10.30 Istirahat

9 10.30 – 11.10 Reguler

10 11.10 – 11.50 Reguler

11 11.50 – 12.20 Ishoma

12 12.20 – 12.55 Reguler

13 12.55 – 13.40 Reguler

14 14.20-15.00 Tutorial

15 15.00 – 15.30 Sholat Ashar

16 15.30 – 16.00 Muroja‟ah + ma‟tsurot

17 16.00 – 16.30 Kajian Kitab

18 16.30 – 17.00 Kebersihan Kamar & SMS

19 17.00 – 17.30 Mandi,Makan

20 17.45 – 19.00 Sholat Maghrib & Tahsin + Hadits

21 19.00 – 19.30 Sholat Isya + kultum + i‟lan

Page 61: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

43

22 19.30 – 20.00 Tasyjiul Lughoh

23 20.00 – 21.00 Balajar Mandiri / Kelompok

24 21.00 – 21.30 Persiapan Tidur wudhu, sikat gigi dll

25 21.30 – 03.30 Istirahat malam

25 03.30 – 04.15 SholatTahajud / Persiapan sholat Subuh

Program-program kepesantrenan antara lain:

a. Tahfidz dan Tahsin yang dilaksanakan setiap hari di waktu ba‟da

subuh dan ba‟da maghrib

b. Pramuka kegiatan sepekan sekali di hari sabtu jam 14.00-selesai

c. Tutorial bahsa arab dan ingrris dilaksanakan 4 kali dalam 1 pekan

yaitu hari senin-kamis jam 14.00 WIB

d. Kajian Kitab ada tiga untuk yg smp yaitu akhlak lil banin, siroh

nabawiyah dan fiqh sunnah waktunya jam 16.00-selesai mulai hari

senin sampai hari kamis.

Untuk yang Madrasah Aliyah ada Hadits, Nashoihul Ibad dan

Siroh Nabawiyah

e. Ilqo‟ul Mufrodat dilaksanakan pada malam hari ba‟da isya‟

f. Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) program ini dilaksanakan

setiap sepekan sekali pada hari sabtu

g. Liqo‟ dilaksakan sepekan sekali untuk jam dan harinya mengikuti

para murabbi

h. Mukhoyyam Al-Qur‟an atau camping Al-Qur‟an adalah kegiatan

per semester

Page 62: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

44

i. Muhadhoroh dilaksanakan sepekan sekali ba‟da ashar tiap hari

jum‟at

j. Kultum program ini di laksanakan setiap hari dengan pemateri yg

bergantian dari santri sendiri

4. Pelaksanaan Kajian Kitab Akhlaq Lil Banin

Pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin di laksanakan setiap hari

senin ba‟da ashar pukul 16.00-17.00 WIB. Sistem pembagiannya yaitu

kelas 7 dan kelas 8. Untuk pengampu kelas 7 ustadz Muhlisin, S.Pd.I

dan kelas 8 ada ustadz Sidik Widaryanto, S.Pd.I.

Dalam pelaksanaannya para pengajar maupun santri terkadang

menemukan beberapa hambatan. Dari segi pengajar hambatan yang

dialami adalah kedisiplinan, ada beberapa santri yang kurang disiplin

masalah kehadiran, ada beberapa santri yang telat ketika masuk kelas

dan kurang memperhatikan (Wawancara MHL, 10 September 2018).

Dari sisi santri hambatan yang dialami adalah pemahaman,

terkadang saya sulit memahami ustadz pengajar ketika menggunakan

bahasa-bahasa yang kurang dimengerti oleh santri (Wawancara HF,

11 september 2018).

5. Garis Besar Isi Kitab Akhlak Lil Banin

Kitab akhlak lil banin adalah kitab yang membahas tentang

akhlak khusus untuk anak laki-laki. Syaikh Umar bin Ahmad Baraja

telah memberikan perhatian khusus terhadap akhlak anak, karena anak

merupakan kunci perkembangan mereka nantinya di masa depan.

Page 63: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

45

Apabila dibiarkan hingga menjadi suatu kebiasaan hingga menjadi

akhlak yang buruk, maka akan menjadi sulit dibenahi nantinya bahkan

tidak bisa dididik lagi selama-lamanya

Maka dari itu bagi para pendidik dan orang tua di rumah agar

benar-benar mengawasi dan menanamkan akhlak yang baik sedari dini.

Menjauhkannya dari akhlak yang tercela agar anak memiliki akhlak

yang baik.

Kitab akhlak lil banin ini terbit dalam 4 jilid, diterbitkan di

Surabaya oleh Maktabah Ahmad bin Said bin Nabhan wa-awladi.

Jumlah halaman, tahun penerbitan dan garis besar isi kitab akhlak lil

banin adalah sebagai berikut:

a. Akhlak lil banin juz 1 berjumlah 32 halaman tahun terbit

1372. Dalam juz ini ada 33 bab yaitu: 1) Dengan apa anak

beradab?, 2) Anak yang santun dan beradab, 3) Anak yang

berakhlak buruk, 4) Seorang anak wajib beradab sejak dari

kecil, 5) Allah yang Maha Suci lagi Maha Tinggi, 6) Anak

yang jujur, 7) Anak yang taat, 8) Nabimu Muhammad, 9)

Akhlak di rumah, 10) Abdullah di rumahnya, 11) Ibumu

yang penyayang, 12) Adab seorang anak terhadap

ibundanya, 13) Sholeh Bersama ibundanya, 14) Kasih

saying ayah, 15) Etika anak pada ayahnya, 16) Cinta kasih

seorang ayah, 17) Sopan santun seseorang Bersama

Page 64: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

46

saudaranya, 18) Dua saudara yang saling mencintai, 19)

Adab seorang anak Bersama kerabatnya, 20) Mustafa

bersama kerabatnya Yahya, 21) Adab seorang anak

terhadap pembantunya, 22) Anak yang suka menyakiti, 23)

Adab seseorang dengan tetangganya, 24) Hamid dan

tetangganya, 25) Sebelum berangkat sekolah, 26) Akhlak

berjalan di tempat umum, 27) Akhlak siswa di kelas, 28)

Bagaimana siswa menjaga perangkat sekolahnya, 29)

Bagaimana pelajar menjaga inventaris sekolah, 30) Akhlak

pelajar terhadap guru, 31) Akhlak pelajar terhadap

temannya, 32) Nasehat umum 1, 33) Nasehat umum 2.

b. Akhlak lil banin jilid 2 berjumlah 34 halaman tahun terbit

1373 H. dalam juz ini ada 20 bab yaitu: 1) Akhlak, 2)

Kewajiban anak terhadap Allah SWT, 3) Murid yang

dicintai, 4) Kewajiban anak terhadap Nabinya SAW, 5)

Sekelumit dari akhlak Nabi SAW 1, 6) Sekelumit dari

akhlak Nabi SAW 2, 7) Mencintai kedua orangtua, 8) Apa

kewajibanmu terhadap ibu dan bapakmu, 9) Kisah-Kisah

nyata, 10) Apa kewajibanmu terhadap saudara laki-laki dan

perempuan, 11) Persatuan menimbulkan kekuatan, 12) Apa

kewajibanmu terhadap kerabatmu, 13) Abu Talhah Al-

Anshary dan para kerabatnya, 14) Apa kewajibanmu

terhadap Pembantumu, 15) Demikian cara memaafkan

Page 65: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

47

pembantumu, 16) Apa kewajibanmu terhadap tetanggamu,

17) Kisah-kisah nyata, 18) Apa kewajibanmu terhadap

gurumu, 19) Kisah-kisah nyata, 20) Apa kewajibanmu

terhadap temanmu.

c. Akhlak lil banin juz 3 berjumlah 64 halaman tanpa tahun.

Dalam juz ini ada 16 bab yang membahas khusu tentang

adab keseharian. 1) Adab berjalan, 2) Adab waktu duduk,

3) Adab dalam percakapan, 4) Adab makan sendirian, 5)

Adab makan Bersama sekelompok orang, 6) Adab

berkunjung dan minta ijin, 7) Adab menjenguk orang sakit,

8) Adab orang sakit, 9) Adab kunjungan takziah, 10) Adab

orang mengalami musibah, 11) Adab berkunjung untuk

memberi selamat, 12) Adab dalam bepergian, 13) Adab

berpakaian, 14) Adab pada waktu tidur, 15) Adab bangun

tidur, 16) Adab istikharah dan bermusyawarah.

d. Akhlak lil banin juz 4 berjumlah 136 halaman tahun terbit

1414 H. dalam juz ini ada 27 bab yaitu: 1) Rasa malu dan

tidak tahu malu, 2) Teladan tertingga dalam masalah malu,

3) Sifat al-iffah dan al-qanaah serta kebalikannya, 4) Bukti

nyata bagi yang memberi nasihat, 5) Kejujuran dan

pengkhianatan, 6) Kisah seorang laki-laki jujur, 7) Berbuat

benar dan berdusta, 8) Beberapa kisah dari orang-orang

yang berkata benar dan dusta, 9) Kesabaran dan

Page 66: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

48

kegelisahan hati, 10) Akibat orang-orang yang sabra, 11)

Bersyukur dan menginkari nikmat, 12) Teladan tinggi

dalam hal kesabaran, 13) Sifat menahan diri dan marah, 14)

Beberapa kisah dari orang-orng yang pandai menahan diri,

15) Kemurahan hati dan sifat kikir, 16) Kemurahan hati

rasulullah saw dan keluarganya, 17) Sifat rendah hati dan

kesombongan, 18) Beberapa kisah dari orang-orang yang

merendahkan hati dan yang sombong, 19) Ikhlas dan riya‟,

20) Kesia-siaan orang-orang yang bersikap riya‟, 21)

Dendam dan dengki, 22) Berbagai akibat buruk karena

dengki, 23) Ghibah (membicarakan aib), 24) Bukti-bukti

atas bahaya ghibah, 25) Mengadu domba dan melapor

kepada penguasa, 26) Cara para pelaku naminah berbuat

kerusakan, 27) Penutup mengenai : Nasihat-nasihat umum

1, Nasihat-nasihat umum 2.

6. Penerapan Sikap Tawadluk Melalui Kajian Kitab Akhlak Lil

Banin Kepada Santri

Pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin membawa dampak

yang sangat baik dengan pembelajaran adabnya. Materi-materi adab

yang terkandung dalam kitab akhlak lil banin memberikan

pembelajaran bahwa sangat pentingnya belajar adab sebelum belajar

ilmu. Karena ilmu tanpa di sertai oleh adab akan mendatangkan

kehancuran. Orang yang berilmu namun akhlaknya jelek akan dibenci

Page 67: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

49

oleh orang lain daripada orang yang tidak berilmu tapi memiliki akhlak

yang baik.

Sikap tawadluk yang terkandung dalam kitab akhlak lil banin

banyak macamnya, materi-materi adab di dalam kitab akhlak lil banin

mencerminkan sikap tawadluk seperti contohnya adab anak dengan

orang tua, guru, saudara bahkan dengan pembantu sekalipun diatur

dengan adab. Hal ini menunjukkan bahwa dalam berinteraksi tidak

memandang siapapun itu tetap harus sopan dan santun (Wawancara

MHL, 10 September 2018 dikantor kesantrian).

Santri diarahkan untuk selalu menerapkan teori-teori dalam

kitab kedalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya dengan penerapan

sistem 5S yaitu Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun ketika

pelaksanaan kajian kitab. Hal ini terus diterapkan kepada santri supaya

menjadi kebiasaan dan menjadi budaya di dalam pesantren.

Dalam setiap kesempatan ustadz pengajar kajian selalu

mengingatkan untuk selalu berakhlak yang baik. Saya selalu

mengingatkan bahwa pentingnya adab. Salah satu dimudahkannya

menerima ilmu yang di berikan oleh ustadz adalah memiliki adab yang

baik. Apabila seseorang sudah beradab maka ilmu yang diterimanya

juga akan bermanfaat (Wawancara SW, 10 September 2018 di

asrama).

Page 68: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

50

Jadi setiap materi dalam kajian kitab akhlak lil banin bermaksut

untuk membentuk karakter slah satunya karakter tawadluk. Dalam

kesehariannya santri selalu diingatkan dan diarahkan untuk

mempraktekkan materi kajian yang telah didapatnya agar nantinya

menjadi sebuah kebiasaan dan membudaya di lingkungan pesantren.

B. Hasil Analisis Data

1. Pendidikan Karakter dalam Kitab Akhlak Lil Banin

Karakter dalam pandangan islam disebut sebagai akhlak.

Manusia di ciptakan oleh Allah SWT awalnya tidak mengetahui suatu

hal apapun, akan tetapi manusi telah dianugerahi potensi untuk menilai

hal yang baik dan yang buruk.

Pendidikan karakter menjadi suatu pondasi dalam membentuk

manusia yang berakhlak mulia. Dengan melaksanakan pendidikan

karakter diharapkan mampu untuk diaplikasikan dalam kehidupan

sehari-hari oleh umat muslim.

Pendidikan karakter haruslah dimulai sejak dini. Karena yang

namanya karakter itu adalah suatu hal yang di ulang-ulang dan dapat

dilaksanakan tanpa memerlukan pemikiran. Pendidikan karakter lebih

diutamakan sebelum seseorang menuntut ilmu. Umar bin Ahmad

Baraja berkata dalam kitab akhlak lil banin bahwasanya tidak

bermanfaat ilmu seseorang apabila seseorang itu memiliki akhlak yang

buruk. Maka penting adanya pembibingan akhlak sejak dini. Seperti

Page 69: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

51

keterangan Syaikh Umar bin Ahmad Baraja dalam kitab akhlak lil

banin juz 1 pembahasan 1:

؟اد ٣خن باذا

:برك٠ حببا ٤ؼ٤ش، صـر احسة خالمباال ٣تخن أ اد ػے ٣جب

. ااس ج٤غ، أ ٣حب، رب ػ ٣رضے

٣رضے ل: را ٣ ٤ال، اوب٤حة ا٨خالم ػ ٣بتؼد أ، أ٣ضا ػ٤ ٣جب

ااس احدل ، أ ٣حبل ، رب ػ

Artinya: Dengan apa seorang anak beradab? Wajib atas seorang

anak berakhlak dengan akhlak yang baik dari kecilnya, agar

kehidupannya dicintai ketika dewasa: Tuhannya Akan Ridho padanya,

dan Keluarganya akan Senantiasa Mencintainya, Dan Seluruh

Manusia.

Wajib juga atas seorang anak yang beradab, Menjauhi dari Akhlak

yang tercela, Agar Tidak menjadi orang yang dibenci: Tuhannya Tidak

Ridho Padanya,dan Keluarganya Tidak Mencintainya dan juga Seluruh

Manusia.

Dari penjelasan diatas penulis mengelompokkan menjadi 4 nilai

utama dalam pendidikan karakter:

Page 70: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

52

a. Perilaku yang berhubungan dengan tuhan.

1) Akhlak Kepada Allah

Penanaman rasa taat dan selalu bersyukur kepada Allah

Ada di juz 1 pembahasan 5, yaitu:

تؼاے سبحاللا

حس، ويخ اذ١ تؼاے سبحا للا؛ اؼز٣ز اد ٣ا

با تسغ أذ٤، ا٨ش٤اء با تظر، ػ٤٤ أػطاى بأ؛ صري

رج٤، أشـاي ك٢ تستؼا ٣د٣، ب تت ساا، ا٨صات

ػ٤ي أؼ، اشر اخ٤ر ب تؼرف ػوال، ػ٤ا تشے

رب٤اى حتے اد٣ي هب ك٢ ارحة ضغ، اؼاك٤ة باصحة

حسة ترب٤ة

بأ: ؼ ج٤غ ػے تشر، تحب ربي تؼظ أ ػ٤ي ك٤جب

، ٦ئت ج٤غ أ٣ضا تؼظ أ، ا٤ بــتـتج، أار تتث

٣حب تؼاے ٧ تحب، ػباد اصاح٤، ائـ٤ـبـأ، رس

زادى، ا٤ تـبــتـاج، أار تــثـتـا: ربي تـأحبب إذا

أػطاى، ذأ حلظي، اسا ب٤ حببا جؼي، ؼ

ؿ٤ر ارزم ؛ تر٣د ا

Artinya: Allah SWT. Wahai anak yang mulia, Allah

SWT yang menciptakanmu, dan membaguskan wajahmu,

Page 71: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

53

dengan memberi kedua mata kepadamu denganya kamu

bisa melihat segala sesuatu, dan kedua telinga, dengannya

kamu bisa mendengar suara, dan lisan dengannya kamu

bisa bicara, dan kedua tangan yang dengannya kamu

mampu memakai untuk aktifitasm, dan kedua kaki yang

dengan keduanya kamu bisa berjalan, dan dengan akal

dengannya kamu bisa mengetahui mana yang baik dan

buruk, dan Dia memberi nikmat atasmu berupa kesehatan

yang sehat,serta meletakkan rasa sayang di hati kedua orang

tuamu sehingga mereka mendidikmu dengan pendidikan

yang baik.

Maka wajib bagimu untuk mengaggungkan serta

mencintai tuhanmu, dan kamu mensyukuri atas segala

nikmat-nikmat-Nya, dengan cara kamu mematuhi segala

perintah-Nya dan menhjauhi segala larangan-Nya, serta

kamu mengaggungkan seluruh Malaikat-malaikat-Nya,

Rasul-rasul-Nya, dan Nabi-nabi-Nya, dan orang-orang

shaleh dari seluruh hamba-hamba-Nya, dan kamu cintai

mereka karena sesungguhnya Allah SWT mencintai

mereka.

Apabila kamu telah mencintai Tuhanmu, dan mematuhi

segala perintah-perintah-Nya serta menjauhi segala

larangan-Nya, dia akan menambah nikmat-nikmat-Nya

Page 72: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

54

kepadamu, dan menjadikanmu orang yang dicintai diantara

manusia, serta menjagamu dari segala gangguan, dan

memberimu dari segala apa-apa yang kamu maudaripada

rizki atau yang lain.

Sikap diatas dicontohkan pada juz 1 pembahasan 7,

yaitu:

المطيع الولد

، أوقاتها في الخمس الصلوات، ومي كل يصلے: مطيع ولد حسن

، القرآن قراءة وعلے المدرسة في الحضور علے ويواظب

وأساتذته وأمه أبوه يحبه ولذلك، البيت في الدروس ومطالعة

الناسميع وج

Artinya: Hasan adalah seorang anak yang ta'at, ia sholat

setiap hari, sholat lima waktu tepat pada waktunya, dan ia

selalu lazim hadir di madrasah untuk membaca Al Qur'an,

dan mengulang-ulang.

pelajarannya dirumah, dengan begitu ia disukai ayah

dan ibundanya, dan para guru-guru nya dan seluruh

manusia.

Sifat hasan diatas menunjukkan sikap taat kepada Allah

dengan tidak meninggalkan sholat dan rajin membaca Al-

Page 73: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

55

Qur‟an. Hal tersebut menunjukkan nilai pendidikan

karakter religius.

2) Akhlak Kepada Rasulullah

Sikap mengagungkan Muhammad SAW dan

menanamkan rasa cinta kepada nabi ada pada Juz 1

pembahasan 8 yaitu:

ب٤ي حد صے للا ػ٤ آ س

تؼاے سبحا ربي تؼظ أ ػ٤ي ٣حب ا، ا٨د٣ب اد أ٣ا

، س آ ػ٤ للا صے حد ب٤ي تؼظ أ، أ٣ضا ػ٤ي ٣حب

، لسي اد٣ي حبتي أثر تحب حتے تبحب هبي ت٨

احال ب٤ كرها، ربا ػركا بسبب االسال د٣ ػا اذ١ ٧

هدة ص٤ر، ااس أكض كجؼ، أحب تؼاے للا ٨، احرا

ا٦داب ا٨خالم ك٢ ا

إذا أحببت ب٤ي حد صے للا ػ٤ آ س، كاتبؼ ك٢ س٤رت،

بصائ، تا حبة للا رضا.اػ

Artinya: Wahai Anak yang Beradab: sebagaimana

wajib atasmu untuk mengagungkan Tuhanmu yang

Maha Suci lagi Maha Tinggi, Wajib juga atasmu untuk

mengagungkan Nabi mu Muhammad Shollallahu 'Alaihi

wa Aalihi wa Sallam, dan memenuhi hatimu dengan

mencintainya sehingga Rasa Mencintainya lebih

banyak/besar dari rasa cintamu terhadap kedua orang

Page 74: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

56

tuamu dan terhadap dirimu sendiri. Karna

sesungguhnya beliau yang mengajarkan kita akan

Agama Islam, dan dengan sebabnya kita mengetahui

Tuhan kita, dan kita mampu membedakan antara yang

Halal dan yang Haram. Karna sesungguhnya Allah

Ta'ala mencintainya (Nabi Muhammad Shollallahu

'Alaihi wa Aalihi wa Sallam), maka Dia (Allah)

Menjadikannya (Nabi Muhammad) sepaling

unggul/utamanya Manusia, serta menjadikannya

contoh/panutan bagi kita didalam akhlak-akhlak dan

adab-adabnya

Apabila engkau telah mencintai Nabi mu, maka

ikutilah didalam perjalanannya, dan Beramal dengan

Nashihat-nasihatnya agar engkau mendapat Cinta dan

RidhoNya Allah.

b. Perilaku yang Berhubungan dengan Diri Sendiri

1) Amanah

Penjelasannya dalam kitab akhlak lil banin pada Juz

1 pembahasan 6:

ـتـأخ هات ٣ ذات، أر ـثـتـ٣، للا ٣خاف، أ٤ د حد

خزاة لتح با ك، اب٤ت خرج هد أباا إ، أخ٢ ٣ا: "سؼاد

"إ٤ا ٣ظر ل كأبا اذ٣ذة أالتا ك٤ا ا أ اطؼا

Page 75: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

57

اا ، إ٤ا ٣ظر ل أباا إ، أخت٢ ٣ا حو٤وة: "حد كأجابا

".إ٤ا ٣ظر اذ للا أ: تؼ٤

، أ٤٣ي رضا بـ٤ر ش٤ئات أخذ ٧ي، اوب٤ح اؼ ذا ث كاحذر

استحت، سؼاد كخاكت ٣ؼاهبي سف، ػ٤ي ٣ـضب للا كإ

، ث٤را أشرى أخ٢ ٣ا الي صح٤ح: "هات، اـتـ٤ـ سء

اط٤٤ة اص٤حة ذ ػ٠."

Artinya: “Muhammad seorang anak yang jujur, ia

takut kepada Allah, dan ia mematuhi segala

perintahNya. Pada suatu hari berkata kakak

perempuannya yaitu su'adah:

"Wahai saudaraku, sesungguhnya ayah kita telah

keluar dari rumah, maka marilah kita buka lemari

makanan untuk kita makan apa-apa yang ada

didalamnya dari pada makanan yang lezat, karna ayah

tidak akan melihat kita."

Maka Muhammad menjawab : "Benar sekali wahai

saudaraku, sesungguhnya ayah kita tidak melihat kita,

akan tetapi apakah engkau mengetahuinya bahwa :

sesungguhnya Allah lah yang melihat kita."

2) Disiplin

Melakukan segala sesuatu yang sudah terjadwal dan

tepat pada waktunya termasuk dalam kategori disiplin.

Page 76: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

58

Seperti dalam kitab akhlak lil banin juz 1 pembahasan

27:

إذا دم اجرس هق غ إخا ك٠ اصق ؼتدل ل ٣ت أ

٣ؼب ؼ ث ٣دخ كص بؼد إشارة اؼ ب دء س

ك٤وصد وؼد ٣جس جسة ط٤بة بأ ٣ستو٤ ل ٣ؼج ظر ل

ؿ٤ر ل ٣ضغ رجال ػ٠ رج ل ٣ؼبث ٣حرى رج٤ ل ٣زاح

ب٤د٣ ل ٣ضغ ٣د تحت خد

Artinya: “Apabila bel sudah berbunyi, maka

berbaris dengan rapih. Tidak berbicara dan bermain. Masuk

kembali ke kelas setelah mendapat isyarat dari guru, dengan

penuh ketenangan. Menuju tempat duduk dan duduk dengan

baik, lurus dan tidak menundukan pungung dan tidak

menggerakan kaki. Tidak berdesakan dengan teman

sebangku. Tidak meletakkan kaki di atas kaki yang lain.

Tidak menyimpan tangan atau meletakkannya di pipi.”

3) Mandiri

Karakter mandiri sangat perlu di tanamkan kepada

anak karena dengan sifat mandiri seorang anak mampu

melakukan suatu hal sendiri, memecahkan

permasalahan sendiri. Seperti dalam kitab juz 1

pembahasan 10:

Page 77: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

59

، ساء صباح ٣ـتس؛ اظا دبلا ثا ز ك٢ ـا ػبد

ل ، خاص ح ك٢ رتبة ٣ضؼا، تب البس بظاكة ٣ؼت٢

ػے ٣بصن ال اد٣ ك٢ اجدار ك٢ ا ثب ك٢ ٣تخط

٣تسن ا، اجدرا ك٢ ٣تبل ، بابلا ٣سخل ، اواػة

٣ؤذ١ ا ااكذ زجاج ٣سر ٤ال حجارلا بر٢ ٣ؼبل شجارلا

.ؿ٤ر

“Abdullah didalam rumahnya semisal anak yang

Beradab serta Rajin: ia selalu Mandi setiap Pagi dan

Sore hari, dan dia selalu bersungguh2 untuk

membersihkan Pakaian2annya juga Kitab-kitabnya

(buku2nya) dan meletakannya dengan Rapih ditempat

yang khusus, dan mengelap (sisa makanan dimulut) ke

pakaian atau ke dinding, akan tetapi ia menggunakan

sapu tangan,dan tidak meludah ke lantai, tidak juga

mengotori pintu dan menulis2 didinding, tidak pula

memanjat-manjat dipohon dan tidak melempar2 batu

agar tidak memecahkan kaca jendela atau merusak

yang lainnya.”

4) Tanggung Jawab

Manusia memang tidak pernah luput dan lepas dari

masalah serta tugas yang harus diselesaikan. Disitulah

letak peran karakter bertanggung jawab yang harus

Page 78: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

60

dijalankan. Tanggung jawab atau rasa tanggung jawab

sangat penting dimiliki manusia, tanpa adanya rasa

tanggung jawab ini manusia tidak akan pernah bisa

menyelesaikan masalah pribadi atau kelompok dengan

kata lain jauh dari kata sukses yang nantinya harus dia

raih seperti yang dicontohkan dalam kitab al-akhlaq lil

banin juz 1 pembahasan 28:

٣جب أ ٣حاكظ ات٤ذ ػ٠ أدات بأ ٣رتبا ج٤ؼا ك٠ حا ٤ال

تتـ٤ر أتض٤غ أ تتسخ إذا ٣رتبا كال بد أ ٣تؼب إذ أراد ش٤ئا

ا ٣ذب ػ٤ اهت ك٠ اتلت٤ش ٣بـ٠ أ ٣ـق تب

تتسخ ٤حذر أ ٣حس أصابؼ إذا أراد دكاتر حت٠ ل تتزم أ

أ ٣وب أرام تب دكاتر كإ ذي ػادة هب٤حة خالة ٨دب

ضرة باصحة

“Setiap murid haruslah memelihara alat-alatnya

dengan mengaturnya semua ditempatnya agar tidak

rusak atau hilang atau kotor, jika ia tidak mengaturnya,

tentu ia akan susah kalu menghendaki sesuatu dari

padanya. Waktunya akan habis untuk mencari. Patutlah

ia memberi sampul kitab-kitabnya dan buku-buku

tulisnya agar tidak robek atau kotor. Hendaklah ia

waspada untuk tidak menjilat jari-jarinya, jika ia ingin

membolak-balikan kertas-kertas kitab dan buku

Page 79: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

61

tulisnya, karena hal itu adalah kebiasaan yang buruk,

bertentangan dengan sopan santun dan membahayakan

kesehatan.

c. Perilaku yang Berhubungan dengan Sesama

1) Akhlak Kepada Orang Tua

Orang tua adalah pendidik pertama dalam

kehidupan dan mereka telah mendidik, membina serta

membimbing dari masa ke masa. Maka sudah

sepantasnya seorang anak membalas kebaikan orang tua

dengan berakhlak yang baik. Hal tersebut dijelaskan

dalam kitab akhlak lil banin juz 2 pembahasan 8 :

اد احبب ود ػركت هدر حبة اد٣ي ي ا هاا ٣ ك٠ ا٣ا

سب٤ ترب٤تي ك٤جب ػ٤ي أ تواب ذا ا٩حسا با٩حسا أ تو

برا غ ذي تشد الض اة ا ب ا تستط٤غ ك٠

تؼترف أي ا هت تاا بحوها كؼ بذ اصائح

أ تحبا ص٤ هبي تحترا ؿا٣ة ا٩حترا تؼاا ب

ش٢ء ٣لرح هبا تحترز أ١ ش٢ء ٣در ا تصـ٠ إ٠

صائحا تبادر إ٠ اتثا أارا هضاء حائحبا

تصاكحا صباح ساء توابا بج بسا تدػ ا

بط اؼر ك٠ خ٤ر ػاك٤ة بحص واصدا بأ ٣جزا

للا خ٤ر اجزاء ػ٠ حس ترب٤تا

Page 80: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

62

“Wahai anak tercinta ! engkau telah

mengetahui kadar kecintaan ibu bapakmu terhadapmu

dan apa yang dilakukannya demi pemeliharaanmu.

Maka wajiblah engkau membalas kebaikan ini dengan

kebaikan serta berbakti kepada keduanya.

Walaupun begitu dapat engkau saksikan

keutamaan dan jasa dari keduanya. Engkau akui bahwa

engkau tidak bisa memenuhi hak-hak mereka dengan

sempurna. Maka kerjakanlah nasehat-nasehat ini

Engkau cintai kedua orang tuamu dari lubuk

hatimu dan hormati mereka dengan penuh

penghormtan. Engkau perlakukan mereka berdua

dengan segala sesuatu yang mengembirakan hatinya

dan engkau hidarkan sesuatu apapun yang

menyusahkan kedua orang tua. Engkau dengarkan

nasehat-nasehat kedua orang tua dan segera mematuhi

perintah-perintahnya dan memenuhi kebutuhan-

kebutuhannya. Engkau jabat tangan kedua orang tuamu

setiap pagi dan sore dan menghadapi mereka dengan

wajah yang berseri-seri serta doakan meraka agar

diberi panjang umur dalam kebaikan dan kesehatan,

dan tercapai cita-cita mereka. Engkau doakan agar

Page 81: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

63

allah membalas kedua orang tuamu dengan sebaik-

baiknya atas pemeliharaan mereka yang baik.”

2) Akhlak Kepada Teman

Penjelasannya ada pada kitab akhlak lil banin juz 2

pembahasan 20:

٣جب ػ٤ي ا تراػ٠ آداب اصحبة ح اتال٤ذ اذ٣ تتؼ ؼ

ك٠ درسة احدة ل س٤ا تال٤ذ كصي ٧ رابطة اتؼ٤ جؼت

ب٤ي ب٤ ك حوم زائدة ػ٠ حوم ؿ٤ر سائر

داب ا٥ت٤ة أصدهائي كاػ با٥

ا تحتر بار ترح صـار تتؼا ؼ ػ٠ حلظ اظا

ادء هت اتؼ٤ ا ك٠ ٩ستراحة ػ٠ ارضاء ا٧ساتذة ب

اتطاػة ذي بتأد٣ة ااجبات حلظ ادرس ا٩جتاد ك٠ طب

اؼ

أ تتساح ؼ ك٠ ج٤غ ا٧ر تؼا باطق ا٩بتسا

“Engkau wajib memperhatikan sopan santun

persahabatan terhadap murid-murid yang belajar

bersamamu disekolah yang sama, terutama murid-

murid sekelasmu, karena ikatan pengajaran yang

menyatukan antara kamu dan mereka. Maka mereka

mempunyai hak-hak yang melebihi hak-hak orang lain

diantara teman-temanmu yang lain. Maka

laksanakanlah sopan santun yang berikut ini

Page 82: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

64

Hendaklah engkau hormati mereka yang lebih

tua darimu dan sayangi mereka yang lebih muda

darimu. Engkau bekerja sama dengan mereka dalam

memelihara peraturan dan ketenangan serta waktu

belajar atau pada waktu istirahat dan untuk

menyenangkan guru-guru sedapat mungkin. Hal itu

dilakukan dengan menunaikan kewajiban-kewajiban

seperti menghafal pelajaran dan giat dalam menuntut

ilmu.

Hendaklah engkau berlapang dada denngan mereka

dalam semua urusan dan memperlakukan mereka dengan

ramah dan senyum.”

3) Akhlak Kepada Guru

Penjelasannya ada pada kitab akhlak lil banin juz 2

pembahasan 18:

أ٣ا اد ا٧د٣ب ا أ ادى اذ١ ٣رب٠ جسي حن ػظ٤

ػ٤ي كذاي أستاذى اذ١ ٣رب٠ رحي ٣ذب أخالهي ٣ر

كرى ٣ؼي اؼا ااكغ حن ب٤ر ػ٤ي ك٤جب ػ٤ي أ تحب

تؼظ تؼا بذ ا٧داب

ا اؼواب ه٤ا أ تدػ صائح تخضغ ٧ار ل خك

بااجب ػ إخالص هبي ا ٣ذػ ار٣ض طب٤ب اشل٤ن

كتستوب ا ٣و٠ إ٤ي بحس ا٩صـا اشر الرح أ

Page 83: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

65

تتاضغ تطب اثاب اشرف بخدت تشؼر دائا أي

أستاذى ل تستط٤غ أ تجاز٣ ا أحست إ٤ تحذر

ؿا٣ة

“Wahai anak yang beradab ! sebagaimana ayahmu

yang telah memelihara tubuhmu mempeunyai hak besar

padamu, maka begitu pula gurumu yang telah

memelihara rohaniahmu dan mendidik akhlakmu serta

menerangi pikiranmu dan mengajari ilmu yang

berguna, ia mempunyai hak yang besar padamu, maka

engkau wajib mencintai dan memuliakannya serta

memperlakukannya dengan adab-adab ini :

Hendaklah engaku patuh kepada nasihat-

nasihatnya dan tunduk kepada perintah-perintahnya,

bukan karena takut hukuman, tetapi menjalankan

kewajiban dengan ikhlas dari dalam hatimu.

Sebagaimana seorang sakit yang patuh kepada dokter

yang berbelas kasih. Maka hendaklah engkau

menerima segala yang diberikannya kepadamu dengan

pengertian yang baik, ucapan terima kasih dan

kegembiraan. Hendaklah engkau bersikap rendah hati

terhadapnya dan mencari pahala serta kemuliaan

dengan mengabdi kepadanya. Hendaklah engkau

menyadari bahwa engkau mendapat pemberian dari

Page 84: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

66

gurumu dan tidak dapat membalasnya, betapapun

engkau berbuat baik kepadanya.”

4) Demokratis

Salah satu indikator demokratis adalah

kebebasan berbicara. Akan tetapi harus sesuai dengan

aturan yang berlaku. Seperti dalam kitab akhlak lil

banin yang mengatur tentang adab berbicara juz 3

pembahasan 3:

ا تز الي أ٣ا اد اؼز٣ز اذا اردت ا تت ٣جب ػ٤ي ال

ك٠ هبي كإ ا لئوا كاطن ب إل كاست ػ حت٠ تس

آكات اسا اؼظ٤ة

ت با ٣اسب اوا كال تأت باضحات هت احز ل

باحزات هت الرح ل تذر استوذرات هت ا٧ ل

٤ب تصرح بشئ اؼ٤ب ابدا٤ة ك٠ اجس ك٤ ذي اؼ

حت٠ ل ٣ستح٢ ا ٣تدر خاطر احترس ح٤ا تت ا ٣خرج

ؼابي ا ٣تاثر ار٣ن كي ل تثر ا٩شارة برأسي ا ٣دى ادا

سئت ػ شئ كاجب باطن ل بتحر٣ي ارأس ا اتل٤ اذا سئ

تتسرع باجاب ؿ٤رى كال

ل توطغ اذا ي احد كاصؾ ا٠ ا ٣و اهب ػ٤ بجي

ػ٤ ال ب اتظر ا٠ ا ٣لرؽ

Page 85: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

67

“Wahai anak tercinta ! apabila engkau ingin

berbicara pertama kali engkau harus menimbang

pembicaraanmu di dalam hatimu. Jika pembicaraan itu

pantas, maka ucapkanlah. Kalau tidak, maka diamlah

agar engkau selamat dari cacat-cacat lisan yang besar.

Berbicaralah hal-hal yang sesuai dengan

suasananya. Janganlah menceritakan hal-hal yang

mentertawakan pada waktu duka dan jangan pula

menceritakan hal-hal yang menyedihkan pada waktu

gembira. Jangan menyebut hal-hal yang menjijikan

pada waktu makan dan jangan menerangkan adanya

cacat badaniah apabila didalam majelis ada orang

yang menyandang aib itu agar ia tidak merasa malu

atau tersinggung perasaannya. Perhatikanlah waktu

berbicara agar jangan sampai keluar air liurmu atau

bertebaran ludah dari muutmu, jangan sering

mununjuk dengan kepala atau tanganmu.

Apabila engkau ditanya tentang sesuatu, maka

jawablah dengan ucapan, buka dengan menggerakkan

kepala atau kedua bahu. Apabila orang lain ditanya,

janganlah tergesa-gesa dalam menjawab.

Apabila seseorang berbicara kepadamu, maka

dengarkanlah apa yang dikatakannya dan hadapkan

Page 86: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

68

wajahmu kepadanya. Jangan memutuskan

pembicaraan, tetapi tunggulah hingga ia selesai

bicara.”

d. Perilaku yang Berhubungan dengan Lingkungan

1) Menjaga lingkungan

Menjaga lingkungan salah satu karakter yang

harus dimiliki pada saat ini. Telah dijelaskan dalam

kitab akhlak lil banin melalui sebuah cerita pada juz 1

pembahasan 10

صباح ٣ـتس؛ اظا دبلا ثا ز ك٢ ـا بدع

رتبة ٣ضؼا، تب البس ظاكةب ٣ؼت٢، ساء

اجدار ك٢ ا ثب ك٢ ٣تخطل ، خاص ح ك٢

، بابلا ٣سخ ل، اواػة ػے ٣بصن ال اد٣ ك٢

بر٢ ٣ؼبل شجارلا ٣تسن ا، اجدرا ك٢ ٣تبل

ؿ٤ر ٣ؤذ١ ا ااكذ زجاج ٣سر ٤ال حجارلا

“Abdullah didalam rumahnya semisal anak yang

Beradab serta Rajin: ia selalu Mandi setiap Pagi dan

Sore hari, dan dia selalu bersungguh-sungguh untuk

membersihkan Pakaian2annya juga Kitab-kitabnya

(buku-bukunya) dan meletakannya dengan Rapih

ditempat yang khusus, dan mengelap (sisa makanan

Page 87: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

69

dimulut) ke pakaian atau ke dinding, akan tetapi ia

menggunakan sapu tangan,dan tidak meludah ke lantai,

tidak juga mengotori pintu dan menulis2 didinding,

tidak pula memanjat-manjat dipohon dan tidak

melempar batu agar tidak memecahkan kaca jendela

atau merusak yang lainnya.”

2) Cinta Kebersihan

Penjelasannya ada pada kitab akhlak lil banin juz 1

pembahasan 26.

ا تبتؼد ػ اح ا٧ساح ٤ال تسوط ا ٣تسخ ثب ا و

حذاؤا

“Hendaklah ia menghindari lumpur dan kotoran-

kotoran agar tidak terjatuh atau menjadi kotor baju

atau sepatunya.”

2. Aplikasi Sikap Tawadluk Santri di Ma’had Nurul Islam

Karakter merupakan sauatu hal yang harus dimiliki oleh setiap

individu. Karakter tidak di dapat ketika lahir, akan tetapi karakter

muncul melalui kebiasaan-kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.

Karakter itu sendiri harus mulai di aplikasikan dalam diri sendiri sejak

dini agar setelah dewasa nanti ia memiliki karakter yang mulia. Dalam

aplikasinya, anak harus senantiasa dibimbing dan di bina secara

continu agar tetap terjaga karakternya. Khususnya ketika di usia

remaja, usia dimana seorang anak sedang dalam perjalanan mencari

Page 88: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

70

jati dirinya. Maka sangat diperlukan pemngarahan dan pemdampingan

agar nanti ia tidak salah arah. Apabila di ibaratkan seperti orang yang

datang ketempat baru apabila ia tidak diberi petunjuk maka nantinya

pasti akan tersesat. Aplikasi merupakan suatu proses penerapan atau

pelaksanaan dari suatu ide atau gagasan. Dalam hal ini pengaplikasian

di khususkan kepada sikap tawadluk santri di pesantren.

Diantara berbagai karakter, tawadluk menjadi sifat yang sangat

identik dari santri di pesantren. Tawadhu‟ secara bahasa berarti

“rendah hati”, bukan “rendah diri”. Dalam penertian luas tawadhu‟

ialah merendahkan diri tanpa menghinakan dan meremehkan harga

dirinya. Ruwaian berkata, “rendah hati” adalah hati yang merendah

dihadapan Tuhan. Al-Kalabadzi berpendapat, “kerendahan hati adalah

berbesar hati pada masa-masa sulit, teguh dalam kepasrahan,

menanggung beban dari orang-orang beragama, dan berperasaan

senang bersama Tuhan” (Mulyadi,2003: 14).

Setiap santri harus memiliki sifat tawadluk, karena dengan sifat

tawadluk ini orang lain akan lebih menghargai dan menghormatinya.

Agar santri memiliki sifat tawadluk maka perlu adanya penanaman

atau pembinaan melalui sebuah aturan ataupu kegiatan yang bisa

menumbuhkan sifat tawadluk santri. Senada dengan perkataan kepala

asrama putra yaitu santri diberikan materi keilmuan, membuat

peraturan yang mengarahkan santri agar memiliki karakter dan yang

paling penting adalah melalui keteladanan. Seperti dakwahnya

Page 89: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

71

Rasulullah SAW itu dengan menggunakan sistem keteladanan

(Wawancara SGY, 11 September 2018 di asrama).

Ma‟had Nurul Islam adalah pesantren yang membina santrinya

untuk memiliki karakter yang islami seperti contohnya mukhoyyam al-

qur‟an, malam bina iman dan taqwa (MABIT), halaqah tarbawi

(LIQO‟). Beberapa kegiatan tersebut adalah kegiatan yang

membimbing santri untuk selalu dekat dengan al-qur‟an yang dikemas

dengan kegiatan-kegiatan yang menarik.

Seperti contohnya kegiatan Mukhoyyam Al-qur‟an, para santri

diajak untuk camping atau menginap di luar dan safari yaitu berjalan

menaiki gunung melewati rumah-rumah warga. Ketika dalam kegiatan

tersebut rasa tawadluk santri tumbuh dengan adanya interaksi antara

santri dengan masyarakat yang tinggal di daerah tersebut. Tentu saja

dalam kegiatan tersebut disisipi materi-materi tentang Al-Qur‟an.

Peraturan pesantren juga mendidik santri untuk bersikap

tawadluk yaitu dengan adanya peraturan 5S:

1. Senyum

2. Salam

3. Sapa

4. Sopan dan

5. Santun

Page 90: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

72

Kelima peraturan diatas di terapkan oleh santri ketika bertemu

dengan siapa saja terutama dengan para ustadz dan kyai.

Pengajaran kitab akhlak lil banin diadakan untuk mendukung

pembentukkan karakter santri di pesantren. Sesuai dengan visi dan

misi Ma’had Nurul Islam yaitu dengan diadakannya kajian kitab

akhlak lil banin Yayasan menginginkan untuk mencetak kader yang

berakhlak mulia, menumbuhkan sifat ikhram kepada yang lebih tua (

Wawancara SGY, 11 September 2018 di asrama).

Kajian kitab akhlak lil banin mengarahkan santri agar tetap

memiliki karakter yang kuat dan tidak terpengaruh oleh arus

perkambangan zaman yang bercondong kepada hal-hal yang negatif.

Dengan melihat perkembangan zaman sekarang yang semakin jauh

dari karakter yang islami, maka melalui pengajaran akhlak lil banin

ini di harapkan mampu menumbuhkan karakter santri yang

berwawasan luas tapi tetap tawadluk seperti halnya ilmu padi yang

semakin berisi tetapi semakin merunduk (Wawancara MHL, 10

September 2018 di kantor kesantrian).

Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti pada hari

selasa 11 september 2018, ada suatu kebudayaan dalam pesantren yang

berguna untuk selalu membina santri dan para ustadz agar tetap terjaga

ruhaniyahnya yaitu agenda Liqo‟. Agenda ini tidak hanya ditujukan

Page 91: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

73

kepada para santri akan tetapi para ustadz pun di wajibkan untuk

mengikuti agenda ini.

Dalam agenda Liqo‟ ada istilah murabbi (orang yang membina,

mendidik dll) kemudian mutarobbi (orang yang dibina, dididik dll).

Agenda ini seperti halnya pengajian hanya lingkupnya lebih kecil yaitu

ada satu ustadz sebagai murabbi yang memberikan materi-materi

keislaman dan mutarobbi menyimak sekitar 10-12 orang. Dengan

jumlah yang sedikit tersebut di harapkan para murabbi dan mutarabbi

lebih erat interaksinya.

Pesantren juga mengadakan tahkim (penghukuman) bagi para

santri yang melanggar peraturan pesantren. Seperti observasi yang

peneliti lakukan pada hari senin 10 september 2018 pukul 21.00 WIB.

Para santri yang melanggar di panggil di kantor kesantrian dan di

petakan sesuai pelanggaran kemudian dari para ustadz memberikan

hukuman yang sesuai atas pelanggaran yang dilakukan. Selain itu

apentahkiman juga dilakukan di tempat setelah melanggar. Semisal ada

santri yang mebuang sampah tidak pada tempatnya dan ada ustadz

yang kebetulan melihat maka akan langsung di tindak di tempat. Hal

ini berguna supaya santri tidak terbiasa berperilaku yang menyimpang.

Dari penelitian yang telah dilakukan maka dapat di ketahui

bahwa sikap tawadluk ini dapat di Aplikasikan di lingkungan

pesantren dengan adanya pembinaan dan pembiasaan santri untuk

Page 92: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

74

mengikuti kegiatan-kegiatan di pesantren selama 24 jam. Untuk

mencapai keberhasilan pendidikan karakter perlu juga adanya

pentahkiman kepada santri yang melanggar yang tujuannya untuk

mengingatkan bahwa tindakannya salah dan mengarahkan santri agar

selalu ingat dengan perilaku yang baik dan perilaku yang tidak baik.

Page 93: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

75

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan oleh peneliti dapat

disimpulkan beberapa hasil:

1. Pendidikan Karakter menurut Syaikh Umar bin Ahmad Baraja

adalah proses pembentukan akhlak yang diulang-ulang dan

dimulai sejak dari dini. Pendidikan Karakter yang terkandung

dalam kitab akhlak lil banin karya Syaikh Umar bin Ahmad

Baraja di bagi menjadi 4: karakter yang berhubungan dengan

ketuhanan (Religius) yaitu akhlak kepada tuhan, akhlak kepada

rasulullah. Karakter yang berhubungan dengan diri sendiri

yaitu amanah, tanggung jawab, disiplin dan mandiri. Karakter

yang berhubungan dengan sesama yaitu akhlak kepada orang

tua, akhlak kepada teman, akhlak kepada guru dan demokratis.

Karakter yang berhubungan dengan lingkungan yaitu menjaga

lingkungan dan cinta kebersihan.

2. Karakter tawadluk di Ma‟had Nurul Islam di aplikasikan dalam

setiap kegiatan sehari-hari dan peraturan-peraturan

kepesantrenan. Dalam pelaksanaan kegiatannya selalu

didampingi oleh ustadz sebagai pengawas kegiatan. Untuk

penegakan peraturan pengurus di bantu oleh beberapa santri

untuk menjadi pengawas santri dan menlaporkan apabila ada

Page 94: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

76

yang melanggar. Kemudian santri yang melanggar peraturan

akan di kenakan sanksi. Hal tersebut semata-mata dilakukan

untuk membimbing dan membina santri agar memiliki karakter

yang baik.

B. Saran

1. Santri dihaapkan dapat selalu mengikuti setiap kegiatan di Ma‟had

Nurul Islam dan menjalankan segala peraturannya.

2. Pesantren menjadi wadah pengembangan karakter dalam diri setiap

santri. Untuk membentuk santri yang berakhlak islami.

Page 95: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

DAFTAR PUSTAKA

Adisusilo, Sutarjo. 2012. Pembelajaran Nilai-Nilai Karakter,

Konstruksivisme Dan VCT Sebagai Inovasi Pendekatan

Pembelajaran Afektif, Depok: Raja Grafindo Persada.

Aqib, Zainal. 2012. Pendidikan Karakter di Sekolah Membangun Karakter

dan Kepribadian Anak. Bandung: CV Yrama Widya.

Arifin, Muhammad. 1993. filsafat pendidikan islam. Jakarta: Bumi

Aksara.

Arifin, Zainal. 2012. Penelitian Pendidikan Metode Dan Paradigma Baru.

Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Ashraf, Ali. 1996. Horison Baru Pendidikan Islam. Pustaka Firdaus.

Assegaf, Muhammad Achmad. 1995. Sekelumit Riwayat Hidup Al-Ustadz

Umar Bin Ahmad Baraja. Surabaya: Panitia haul Ke-V.

Buseri, Kamsari. 2004. nilai-nilai ilahiyyah pelajar, telaah fenomenologis

dan strategi pendidikannya. Yogyakarta:UII pres.

Daradjad, Zakiah. 2006. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Bumi

Aksara.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1991. Kamus Besar Bahasa

Indonesia. Cet. 1. Jakarta: Balai Pustaka.

Page 96: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

Harum, rochajat. 2007 Metode Penelitian Kualitatif untuk

Pelatihan.Bandung:Mandar Maju.

Hermawan, Agus. 2012. Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Erlangga

Maunah. 2009. landasan pendidikan. Yogyakarta : teras.

Moleong, Lexy. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung:PT

Remaja Rosdakarya.

Muchlas & Hariyanto. 2011. Pendidikan Karakter. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

Muhadjir, Neong. 1996 Metodologi Penelitian Kualitatif. Edisi III cet. Ke-

7. Yogyakarta:Rake Surasim.

Mulyadi, Masan Alfat. 2003. Aqidah Akhlak Madrasah Aliyah Kelas Dua.

Semarang: PT Karya Toha Putra.

Mustofa.Yasin. 2007. EQ untuk Anak Usia Dini dalam Pendidikan Islam.

Yogyakarta:Sketsa.

Rosyadi, Khoiron. 2004. Pendidikan Profetik. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2005. Metode Penelitian Pendidikan.

Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Sugiono. 2008. Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D.

Bandung: Alfabeta.

Page 97: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

Sugiyono. 2012. Memahami Penelitian Kualitatif. Cet. Ke-1. Bandung :

Alfabeta.

Suryabrata, Sumadi. 2009. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers

Tafsir, Ahmad. 2006. Filsafat pendidikan Islami. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Uhbiyati, Nur. 1999. Ilmu Pendidikan Islam. Bandung: Pustaka Ceria.

Wibowo, Agus. 2012. Pendidikan Karakter “Strategi Membangun

Karakter Bangsa Berpengaruh.” Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Yasmadi. 2005. Modernisasi Pesantren: Kritik Nurcholish Madjid

Terhadap Pendidikan Islam Tradisional ( Jakarta: Ciputat Press).

Yaumi, Muhammad. 2012. pilar-pilar pendidikan karakter. Makassar:

Alauddin university press.

Zaini, Wahid A. 1995. Kaum Santri. Yogyakarta: LKPSM NU DIY.

Zuchdi, Darmiati dkk. 2013. Pendidikan KarakterKonsep Dasar dan

Implementasi di Perguruan Tinggi. Yogyakarta: UNY Pres.

Page 98: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 99: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan
Page 100: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan
Page 101: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan
Page 102: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan
Page 103: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

PROFIL MA‟HAD NURUL ISLAM

Page 104: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

KEGIATAN SANTRI MA‟HAD NURUL ISLAM

KULTUM BA‟DA MAGHRIB

TAHFIDZ DAN TAHSIN AL-QUR‟AN

Page 105: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

MUKHOYYAM AL-QUR‟AN

SHOLAT BERJAMAAH

Page 106: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

KAJIAN KITAB AKHLAK LIL BANIN KELAS 8

KAJIAN AKHLAK LIL BANIN KELAS 7

Page 107: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

WAWANCARA DENGAN KEPALA ASRAMA

WAWANCARA DENGAN USTADZ PENGAJAR KAJIAN KITAB

Page 108: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

WAWANCARA DENGAN SANTRI

Page 109: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

STRUKTUR ORGANISASI MA‟HAD NURUL ISLAM

Kepala Asrama

Sugiyanto, S.Pd.I

Kepala Bidang Keamanan

Santoso, S.Pd.I., S.Sos

Kepala Bidang Kebahasaan

Nahar Nurun Nafi, S.Pd.I

Kepala Bidang Ketakmiran

Muhammad Arif

Kepala Bidang Kebersihan & Sarpras

Muhammad Bachtiar

Kepala Bidang Ketahfidzan

Delas Wiliyanto

Tata Usaha / Administrasi

Yusuf

Page 110: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA

Wawancara Kepada Pengajar

Narasumber :

Tanggal :

Waktu :

1. Bagaimana pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin di Ma‟had Nurul

Islam?

2. Hambatan apa saja yang dialami oleh ustadz selaku pengajar kitab dan

santri dalam kajian kitab akhlak lil banin?

3. Bagaimana interaksi ustadz dan santri dalam pelaksanaan kajian kitab

akhlak lil banin?

4. Karakter seperti apa yang ingin di bentuk melalui kajian kitab akhlak

lil banin ini?

5. Apa dampak positif pengkajian kitab akhlak lil banin terhadap santri?

6. Bagaimana penerapan sikap tawadluk dalam kajian kitab akhlak lil

banin?

Page 111: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA

Wawancara Kepada Santri

Narasumber :

Tanggal :

Waktu :

Kelas :

1. Bagaimana pendapat anda tentang kajian kitab akhlak lil banin?

2. Apakah anda paham dengan kandungan kitab akhlak lil banin yang

anda pelajari?

3. Hambatan apa saja yang anda alami selama mengikuti kajian akhlak lil

banin?

4. Bagaimana hubungan interaksi anda dengan pengajar?

5. Apa pelajaran yg bisa anda ambil dari kajian kitab akhlak lil banin?

Page 112: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

DAFTAR PERTANYAAN WAWANCARA

Wawancara Kepada Kepala Asrama

Narasumber :

Tanggal :

Waktu :

Jabatan :

1. Kenapa di adakan kajian kitab akhlak lil banin?

2. Hal seperti apakah yang diharapkan dengan diadakannya kajian kitab

akhlak lil banin?

3. Bagaimanakah tindakan dari pengurus pesantren dalam implementasi

karakter santri dari pembelajaran kitab akhlak lil banin?

4. Bagaimana keseharian santri dalam berinteraksi dengan seluruh

masyarakat di Ma‟had Nurul Islam?

Page 113: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

HASIL WAWANCARA

Narasumber : Muhlisin, S.Pd.I (MHL)

Tanggal :10-09-2018

Waktu : 13.00

Jabatan : Ustadz Pengajar

1. Bagaimana pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin di Ma‟had Nurul Islam?

Jawaban: Pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin di Ma‟had Nurul

Islam Alhamdulillah berjalan khidmat, seksama dan interaktif. Kajian

dimulai pada pukul 16.00-17.00 WIB setiap hari senin.

2. Hambatan apa saja yang dialami oleh ustadz selaku pengajar kitab dan

santri dalam kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: ada bebrapa santri yang kurang disiplin dalam hal kehadiran,

ada beberapa yang telat ketika masuk kelas dan kurang

memperhatikan.

3. Bagaimana interaksi ustadz dan santri dalam pelaksanaan kajian kitab

akhlak lil banin?

Jawaban: Dari sisi ustadz sebagai pengajar, sering melontarkan

pertanyaan dan contoh fakta di lingkungan sekitar serta disisipi

gurauan atau candaan untuk menghidupkan suasana kelas.

Page 114: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

Dari sisi santri sebagai peserta didik, mereka melontarkan pertanyaan

dari hal yang mereka alami sehari-hari dan yang belum pahami dari

materi yang di sampaikan.

Kegiatan tersebut membuat interaksi antara ustadz dan santri lebih

komunikatif.

4. Karakter seperti apa yang ingin di bentuk melalui kajian kitab akhlak

lil banin ini?

Jawaban: Dengan melihat perkembangan zaman sekarang yang semakin

jauh dari karakter yang islami, maka melalui pengajaran akhlak lil banin ini

di harapkan mampu menumbuhkan karakter santri yang berwawasan luas tapi

tetap tawadluk seperti halnya ilmu padi yang semakin berisi tetapi semakin

merunduk.

5. Apa dampak positif pengkajian kitab akhlak lil banin terhadap santri?

Jawaban: Setelah santri mempelajari kitab akhlak lil banin ini, santri menjadi

lebih menghargai dan menghormati para ustadz dan kyai serta para santri lain

yang lebih senior maupun junior.

6. Bagaimana penerapan sikap tawadluk dalam kajian kitab akhlak lil

banin?

Jawaban: materi-materi adab di dalam kitab akhlak lil banin

mencerminkan sikap tawadluk seperti contohnya adab anak dengan

orang tua, guru, saudara bahkan dengan pembantu sekalipun diatur

dengan adab. Hal ini menunjukkan bahwa dalam berinteraksi tidak

memandang siapapun itu tetap harus sopan dan santun. Dalam

Page 115: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

penerapannya dengan melaksanakan sesuai peraturan pesantren yang

sederhana yaitu 5S: Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun

Page 116: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

HASIL WAWANCARA

Narasumber : Sugiyanto, S.Pd.I. (SGY)

Tanggal : 11-09-2018

Waktu : 07.00-selesai

Jabatan : Kepala Asrama

1. Kenapa di adakan kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: Sesuai dengan visi dan misi Ma‟had Nurul Islam yaitu

dengan diadakannya kajian kitab akhlak lil banin Yayasan

menginginkan untuk mencetak kader yang berakhlak mulia,

menumbuhkan sifat ikhram kepada yang lebih tua.

2. Hal seperti apakah yang diharapkan dengan diadakannya kajian kitab

akhlak lil banin?

Jawaban: ingin mencetak kader yang sadar akan nilai-nilai karakter

islami salah satunya sifat tawadluk. Tidak cukup sampai disitu saja

kami menginginkan santri memiliki sifat mandiri dalam diri sendiri

kalua masyarakat sudah mandiri maka akan menjadi sebuah bangsa

yang mandiri juga.

3. Bagaimanakah tindakan dari pengurus pesantren dalam implementasi

karakter santri dari pembelajaran kitab akhlak lil banin?

Jawaban: memberikan materi keilmuan, membuat peraturan yang

mengarahkan santri agar memiliki karakter dan yang paling penting

Page 117: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

adalah melalui keteladanan. Seperti dakwahnya Rasulullah SAW itu

dengan menggunakan sistem keteladanan.

4. Bagaimana keseharian santri dalam berinteraksi dengan seluruh

masyarakat di Ma‟had Nurul Islam?

Jawaban: secara dhohiriyyah interaksi antara santri dengan ustadz

ataupu dengan seluruh elemen yang ada di pesantren sangatlah bagus.

Menghormati kepada yang lebih tua dan mengasihi kepada yang lebih

muda. Akan tetapi, satu hal yang menjadi catatan ialah interaksi secara

batiniyyah sangat kurang sekali. Maksud dari interaksi batiniyyah ialah

seberapa seringnya membawa nama-nama atau santri-santri maupun

para ustadz untuk dihadapkan kepada Allah. Seberapa sering berdo‟a

kepada Allah untuk setiap orang yang ada di Lembaga ini.

Page 118: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

HASIL WAWANCARA

Narasumber : As‟ad Najmuddin (ASN)

Tanggal : 10-09-2018

Waktu : 20.00

Kelas : 7

1. Bagaimana pendapat anda tentang kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: Sangat menarik, saya dapat belajar tentang akhlak dan

ternyata banyak sekali akhlak-akhlak yang harus dimiliki oleh seorang

santri.

2. Apakah anda paham dengan kandungan kitab akhlak lil banin yang

anda pelajari?

Jawaban: dengan penjelasan ustadz yang sesuai dengan keadaan zaman

memudahkan saya dan teman-teman dalam memahami isi kitab ini.

3. Hambatan apa saja yang anda alami selama mengikuti kajian akhlak lil

banin?

Jawaban: agak sulit menangkap atau memahami isi kitab ini dan

terkadang saya merasa kurang fokus karena ada teman yang jail ketika

pelaksanaan kajian kitab.

4. Bagaimana hubungan interaksi anda dengan pengajar?

Page 119: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

Jawaban: saya merasa nyaman dengan ustadz pengajaranya, karena

sangat komunikatif dan saya pun menghormati para ustadz pengajar

karena ilmunya yang luar biasa banyak.

5. Apa pelajaran yg bisa anda ambil dari kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: baik buruk akhlak seseorang itu tergantung kapada

pribadinya sendiri. Maka dengan mengkaji kitab akhlak lil banin ini

menjadikan saya lebih terarah dalam berperilaku dan berbicara kepada

siapapun.

Page 120: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

HASIL WAWANCARA

Narasumber : Sidik Widaryanto, S.Pd.I. (SW)

Tanggal : 10-09-2018

Waktu : 18.15

Jabatan : Ustadz Pengajar

1. Bagaimana pelaksanaan kajian kitab akhlak lil banin di Ma‟had Nurul Islam?

Jawaban: Sejauh ini pelaksanaan kajian kitab cukup baik. Selalu

berjalan, santri sangat antusias sekali dalam mengikuti kajian akhlak lil

banin.

Kajian kitab akhlak lil banin di laksanakan setiap hari senin pukul

16.00-17.00 WIB.

2. Hambatan apa saja yang dialami oleh ustadz selaku pengajar kitab dan

santri dalam kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: hambatan yang saya alami ialah adanya beberapa santri yang

terkadang sulit untuk di kondisikan. Hal itu membuat terganggunya

santri yang lain sungguh-sungguh dalam mengikuti kajian.

3. Bagaimana interaksi ustadz dan santri dalam pelaksanaan kajian kitab

akhlak lil banin?

Jawaban: dengan santri yang cukup banyak dalam sekali mengajar

saya kira akan menjadikan interaksi antara santri dan ustadz menjadi

kurang baik ketika mengajar, tetapi nyatanya para santri sangat

Page 121: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

antusias. Hal itu terbukti dengan banyaknya santri yang dengan

khidmat mendengarkan dan betul-betul menghormati ustadz yang

sedang menjelaskan.

4. Karakter seperti apa yang ingin di bentuk melalui kajian kitab akhlak

lil banin ini?

Jawaban: tentunya melihat perkembangan zaman sekarang sudah mulai

hilang karakter-karakter islami pada diri anak. Maka dengan adanya

kajian kitab akhlak lil banin ini diharapkan dapat menumbuhkan

karakter-karakter islami pada diri setiap anak.

5. Apa dampak positif pengkajian kitab akhlak lil banin terhadap santri?

Jawaba: jelas banyak sekali dampak positif yang di peroleh santri dari

kajian kitab akhlak lil banin ini. Para santri menjadi lebih menghormati

para ustadz dalam bertingkah laku ataupun ketika berbicara. Interaksi

dengan seluruh santri ataupun seluruh masyarakat lingkungan ma‟had

menjadi baik.

6. Bagaimana penerapan sikap tawadluk dalam kajian kitab akhlak lil

banin?

Jawaban: Pemahaman materi dan praktek. Saya selalu mengingatkan

bahwa pentingnya adab. Salah satu di mudahkannya menerima ilmu

yang di berikan oleh ustadz adalah memiliki adab yang baik. Apabila

seseorang sudah beradab maka ilmu yang di terimanya juga akan

bermanfaat.

Page 122: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

HASIL WAWANCARA

Narasumber : Hilmi Farras (HF)

Tanggal : 11-09-2018

Waktu : 20.00

Kelas : 8

1. Bagaimana pendapat anda tentang kajian kitab akhlak lil banin?

Jawaban: kajian kitab akhlak lil banin sangat baik dipelajari oleh setiap

santri karena didalamnya terdapat sikap atau adab-adab yang baik dan

seharusnya di miliki oleh setiap santri.

2. Apakah anda paham dengan kandungan kitab akhlak lil banin yang

anda pelajari?

Jawaban: Alhamdulillah saya paham cukup paham di karenakan cara

penjelasan ustadz yang baik, penyampaiannya yang santai membuat

saya lebih mudah menangkap apa yang di jelaskan oleh ustadz

pengajar.

3. Hambatan apa saja yang anda alami selama mengikuti kajian akhlak lil

banin?

Jawaban: terkadang sulit memahami ketika ada bahasa-bahasa yang

belum pernah saya dengar sebelumnya.

4. Bagaimana hubungan interaksi anda dengan pengajar?

Jawaban: ustadz pengajar sangat ramah sehingga membuat kami

nyaman ketika bertanya ataupun berdiskusi.

5. Apa pelajaran yg bisa anda ambil dari kajian kitab akhlak lil banin?

Page 123: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

Jawaban: seperti kata ustadz bahwasanya mempelajari akhlak itu tidak

bisa dalam waktu singkat, perlu adanya proses yang panjang dan

ternyata banyak sekali adab-adab yang membangun karakter saya

menjadi lebih baik.

Page 124: PEMIKIRAN UMAR BIN AHYMAD BARAJA TENTANG PENDIDIKAN ...e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/4184/1/skripsi.pdf · Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan

RIWAYAT HIDUP

Yang bertanda tangan dibawah ini menerangkan bahwa :

Nama : Arif Haryadi

Tempat/Tanggal lahir : Temanggung, 18 Maret 1995

Jenis Kelamin : Laki-laki

Agama : Islam

Jurusan/Prodi : FTIK/Pendidikan Agama Islam (PAI)

Alamat : Dsn Projo Ds Madureso Rt 01/Rw 03 Kec.

Temanggung Kab. Temanggung

Riwayat Pendidikan

1. SD N MADURESO, berijazah tahun 2008

2. MTs PABELAN, berijazah tahun 2010

3. MA PABELAN, berijazah tahun 2013

4. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) di Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga mengambil jurusan S1 Program studi PAI

(Pendidikan Agama Islam) sampai sekarang.

Demikian data ini saya buat dengan sebenar-benarnya.

Salatiga,13 September 2018

Penulis

Arif Haryadi