Pemetaan bahasa

9
PEMETAAN BAHASA Oleh: Antonius Bagus/XI-BHS/04 Caitlin Anindya/XI-BHS/07 Frisco Valianto/XI-BHS/09 Patricia Kurnia/XI-BHS/15

Transcript of Pemetaan bahasa

Page 1: Pemetaan bahasa

PEMETAAN BAHASA Oleh:

Antonius Bagus/XI-BHS/04

Caitlin Anindya/XI-BHS/07

Frisco Valianto/XI-BHS/09

Patricia Kurnia/XI-BHS/15

Page 2: Pemetaan bahasa

1

2

3

4

Page 3: Pemetaan bahasa

JAWA Termasuk rumpun: Austronesia

1. Bahasa Betawi

Contoh: Bego banget sih elo! , Enyak ama babe gue ngga sayang ama gue

2. Bahasa Jawa

Contoh: Simbah budhal menyang Jakarta , Bapak ngunjuk kopi

3. Bahasa Madura

Contoh: tolong Olo’ agih taksi (tolong panggilkan taksi), Tang Eppa’ nyamana Bambang (Nama bapak saya Bambang)

4. Bahasa Sunda

Contoh: Heubeul aing kang imah (normal) (Sudah lama saya tidak pulang ke rumah) , Payun bumi nyondong hayam (Di depan rumah ada ayam) (sopan/lemes)

Page 4: Pemetaan bahasa

1

2

3

4

Page 5: Pemetaan bahasa

SUMATRATermasuk rumpun: Austronesia

1. Bahasa Gayo

Contoh: Sa geral ni kam (siapa namamu?) , I pangan yoh, enti kemel-kemel! (ayo dimakan dong, jangan malu-malu!)

2. Bahasa Aceh

Contoh: Lon h’an pajoh (saya tidak makan), Peuw haba? (apa kabar?)

3. Bahasa Nias

Contoh: Hadia duria? (apa kabar?) , omasido ya’ugo (aku sayang kamu)

4. Bahasa Minangkabau

Contoh: Indak buliah mambuang sarok di siko! (tidak boleh buang sampah di sini!) , a tu nan ang karajoan? (apa yang sedang kamu kerjakan)

Page 6: Pemetaan bahasa

1

2

3

1

4

2

34

1

2

1

2

3 4

1

Page 7: Pemetaan bahasa

SULAWESI• Terdapat 5 sub rumpun bahasa di Sulawesi/ Celebic. Walaupun mereka terbagi dalam 5 sub

rumpun mereka mempunyai rumpun bahasa utama yaitu Melayu Polinesia atau Austronesia

1. Rumpun Sulawesi

Contohnya: bahasa: Bambam, Bungku, Cia-Cia, Kamaru

2. Rumpun Filipina

Contohnya: bahasa: Gorontalo, Kaidipang, Mongondo, Tonsea

3. Rumpun Melayik

Contohnya: bahasa: Melayu Makassar dan Melayu Manado

4. Rumpun Samabajau

Contohnya: bahasa: Bajau Indonesia

5. Rumpun Sulawesi Selatan (Toraja)

Contohnya: bahasa: Arale, Campalagian, Duri, Bugis: contohnya: Nolo, Si’di, Duwa, Tellu, Eppea, Lima, Enneng, Pitu, Aruwa, Asera, Sepulo

Page 8: Pemetaan bahasa

PERTANYAANNYA SEKARANG

• Apakah bahasa tersebut masih bisa dipertahankan?

Jawaban: Ya.

• Bagaimana caranya mempertahankan bahasa tersebut?

Cara mempertahankan bahasa tersebut:

1. Memasukkan bahasa tersebut ke pelajaran intrakuler

2. Digunakan dalam percakapan sehari-hari

3. Pengharusan bahasa di tempat-tempat tertentu. Contohnya: kalau Solo, penggunaan bahasa Jawa di Keraton dan tempat-tempat bersejarah lainnya.

Page 9: Pemetaan bahasa