PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai...

158
Mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kalimantan Barat Sehat 2013 PROFIL KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT TAHUN 2013 Mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kalimantan Barat Yang Sehat PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS KESEHATAN JALAN D. ABDUL HADI NO. 7 PONTIANAK 78121 TEP. (0561) 734458 & 761505 Tahun 2014

Transcript of PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai...

Page 1: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Mewujudkan Kemandirian

Masyarakat Kalimantan

Barat Sehat 2013

PROFIL KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Mewujudkan Kemandirian

Masyarakat Kalimantan

Barat Yang Sehat

PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT

DINAS KESEHATAN JALAN D. ABDUL HADI NO. 7 PONTIANAK 78121

TEP. (0561) 734458 & 761505

Tahun 2014

Page 2: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas

limpahan rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan buku profil

kesehatan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2013.

Buku ini merupakan salah satu produk Sistem Informasi Kesehatan dan

berisikan data-data yang merupakan hasil pembangunan kesehatan di Provinsi

Kalimantan Barat Tahun 2013.

Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses

pengambilan keputusan dan sebagai bahan monitoring dan evaluasi kegiatan dalam

rangka peningkatan kinerja sehingga berdampak pada peningkatan status kesehatan

masyarakat di Provinsi Kalimantan Barat.

Kami menyadari bahwa karena keterbatasan kami, maka kualitas/mutu,

kelengkapan dan akurasi data yang disajikan dalam buku profil ini masih jauh dari yang

diharapkan, oleh karenanya kami mengharapkan saran/kritik yang membangun demi

penyempurnaan buku ini.

Demikianlah yang kami sampaikan dan kepada semua pihak yang telah

membantu sehingga tersusunnya buku profil kesehatan tahun 2013 ini, kami

mengucapkan banyak terima kasih.

Pontianak, Oktober 2014

Page 3: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

ii

DAFTAR ISI Kata Pengantar ...................................................................................................... i

Daftar isi .............................................................................................................. . ii

Daftar Lampiran Tabel ............................................................................................. iv

Daftar tabel ............................................................................................................... vii

Dafar Gambar ........................................................................................................... viii

Bab I : PENDAHULUAN ................................................................................ 1

Bab II : GAMBARAN UMUM PROPINSI

2.1. Letak Wilayah .................... .......................................................... 3

2.2. Luas Wilayah ............................................................................... 3

2.3. Topografi ........................................................................................ 4

2.4. Sungai dan Danau ............................................................................ 4

2.5. Gunung- gunung .............................................................................. 5

2.6. Pulau – pulau ................................................................................... 5

2.7. Penggunaan Tanah .......................................................................... 6

2.8. Iklim …………............................................................................... 6

2.9. Wilayah Administratif dan Pemerintahan ……………………….. 7

2.10. Kependudukan ………………………………………………….. 8

Bab III : PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH

3.1. Visi Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Barat ......................... 10

3.2. Misi Dinas Kesehatan Propinsi Kalimantan Barat ........................ 11

3.3. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD ............................ 12

Bab IV : PENCAPAIAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

4.1. DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT ............................... 25

4.1.1.ANGKA KEMATIAN (MORTALITAS)

4.1.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB) ................................. 25

4.1.1.2. Angka Kematian Ibu (AKI) .................................... 27

4.1.1.3. Angka Kematian Balita (AKABA) .......................... 28

4.1.1.4. Angka Harapan Hidup ............................................. 29

4.1.1.5. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) ........................ 31

4.1.2. MORBIDITAS ..................................................................... 33

4.1.2.1. Malaria .................................................................... 33

4.1.2.2. TB Paru .................................................................... 35

4.1.2.3. HIV/AIDS ............................................................... 36

4.1.2.4. Acute Flaccid Paralyysis (AFP) …......................... 37

4.1.2.5. DBD .......................................................................... 38

4.1.3. STATUS GIZI .................................................................... 40

4.1.3.1. Gizi Buruk ............................................................... 40

4.1.3.2. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) ... 42

Page 4: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

iii

4.2. KEADAAN LINGKUNGAN

4.2.1. Rumah Sehat ...................................................................... 43

4.2.2. Jamban Keluarga ................................................................ 44

4.2.3. Tempat-Tempat Umum Sehat ............................................. 45

4.3. PERILAKU MASYARAKAT

4.3.1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) ............................ 46

4.3.2. Posyandu ......................................................................... 47

4.4. PELAYANAN KESEHATAN ...................................................... 48

4.4.1. Pelayanan Antenatal ........................................................... 48

4.4.2. Pertolongan Persalinan ....................................................... 51

4.4.3. Pelayanan KB ..................................................................... 53

4.4.4. Pelayanan Imunisasi ............................................................ 54

4.4.5. Pemberian Kapsul Vit A ..................................................... 57

Bab V : SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

5.1. Sarana Kesehatan

5.1.1. Tenaga Kesehatan .......................................................... 58

5.1.2. Sarana Pelayanan Kesehatan ........................................... 59

Bab V : PENUTUP ........................................................................................ 61

Page 5: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

v

Daftar Lampiran Tabel

Tabel 1. Luas Wilayah, Jumlah Desa, Jumlah Penduduk, Jumlah Rumah Tanggga dan

Kepadatan Penduduk Menurut Kabupaten/Kota.

Tabel 2. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin, Kelompok Umur, Rasio Beban

Tanggungan, Rasio Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota.

Tabel 3. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur.

Tabel 4. Persentase Penduduk Berumur 10 Tahun Keatas Yang Melek Huruf.

Tabel 5. Persentase Penduduk Laki-laki dan Perempuan Berusia 10 Tahun Keatas Dirinci

Menurut Tingkat Pendidikan Tertinggi Yang Ditamatkan dan Kabupaten/Kota.

Tabel 6. Jumlah Kelahiran Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 7. Jumlah Kematian Bayi dan Balita Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota.

Tabel 8. Jumlah Kematian Ibu Menurut Kelompok Umur dan Kabupaten/Kota.

Tabel 9. Jumlah Kasus AFP (Non Polio) dan AFP Rate (Non Polio) Menurut Kabupaten/Kota

Tabel 10. Jumlah Kasus Baru TB Paru dan Kematian Akibat TB Paru Menurut Jenis Kelamin.

Tabel 11. Jumlah Kasus dan Angka Penemuan Kasus TB Paru BTA + Menurut Jenis Kelamin

dan Kabupaten/Kota.

Tabel 12. Jumlah Kasus dan Kesembuhan TB Paru BTA + Menurut Jenis Kelamin dan

Kabupaten/Kota

Tabel 13. Penemuan Kasus Penuomonia Balita Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 14. Jumlah Kasus Baru HIV, AIDS dan Infeksi Menular Seksual lainnya menurut Jenis

Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 15. Persentase Donor Darah Diskrining Terhadap HIV-AIDS Menurut Jenis Kelamin

dan Kabupaten/Kota

Tabel 16. Kasus Diare Yang ditangani Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 17. Jumlah Kasus Baru Kusta Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 18. Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun dan cacat Tingkat 2 Menurut Jenis Kelamin dan

Kabupaten/Kota

Tabel 19. Jumlah Kasus dan Angka Prevalensi Penyakit Kusta Menurut Jenis Kelamin dan

Kabupaten/Kota

Tabel 20. Persentase Penderita Kusta Selesai Berobat Menurut Jenis Kelamin dan

Kabupaten/Kota

Tabel 21. Jumlah Kasus dan Angka Kesakitan Penyakit Menular Yang Dapat Dicegah

Dengan Imunisasi (PD3I).

Page 6: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

vi

Tabel 22. Lanjutan Jumlah Kasus dan Angka Kesakitan Penyakit Menular Yang Dapat

Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).

Tabel 23. Jumlah Kasus DBD Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 24. Kesakitan dan Kematian Akibat Malaria Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 25. Penderita Filariasis Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 26. Bayi Berat Badan Lahir Rendah Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 27. Status Gizi Balita Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 28. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil, Persalinan ditolong Tenaga sanggau, dan

Pelayanan sanggau Ibu NIfas

Table 29. Persentase Cakupan Imunisasi TT Pada Ibu Hamil.

Tabel 30. Jumlah Ibu Hamil Yang Mendapatkan Tablet Fe1 dan Fe3

Tabel 31. Jumlah dan Persentase Ibu Hamil Neonatal RIsiko Tinggi/Komplikasi Ditangani

Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 32. Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bayi, Anak Balita dan Ibu NIfas Menurut Jenis

Kelamin.

Tabel 33. Persentase Peserta KB Aktif Menurt Jenis Alat Kontrasepsi

Tabel 34. Persentase Peserta KB Baru Menurt Jenis Alat Kontrasepsi

Tabel 35. Jumlah Peserta KB Baru dan Aktif Menurut Kabupaten/Kota.

Tabel 36. Cakupan Kunjungan Neonatus Menurut Jenis Kelamin dan Kabupaten/Kota

Tabel 37. Cakupan Kunjungan Bayi Menurut Jenis Kelamin

Tabel 38. Cakupan Desa/Kelurahan UCI Menurut Kabupaten/Kota

Tabel 39. Cakupan Imunisasi DPT,HB dan Campak pada Bayi Meurut Jenis Kelamin

Tabel 40. Cakupan Imunisasi BCG dan Polio pada Bayi Meurut Jenis Kelamin

Tabel 41. Jumlah Bayi Yang diberi ASI Eksklusif Menurut Jenis Kelamin.

Tabel 42. Pemberian MP ASI Anak usia 2-23 Bulan Keluarga Miskin Menurut Jenis Kelamin.

Tabel 43. Cakupan Pelayanan Anak Balita Menurut Jenis Kelamin

Tabel 44. Jumlah Balita Ditimbang Menurut Jenis Kelamin

Tabel 45. Cakupan Balita Gizi Buruk Yang Mendapat Perawatan Menurut Jenis Kelamin

Tabel 46. Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD & Setingkat Menurut Jenis Kelamin

Tabel 47. Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD & Setingkat Menurut Jenis Kelamin

Tabel 48. Cakupan Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Menurut Jenis Kelamin

Tabel 49. Persenntase Sarana Kesehatan dengan Kemampuan Gawat Darurat Level1

Tabel 50. Jumlah Penderita dan Kematian Pada KLB Menurut Jenis KLB

Tabel 51. Desa/Kelurahan Terkena KLB Yang ditangani Kurang dari 24 Jam.

Page 7: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

vii

Tabel 52. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Menurut Jenis Kelamin.

Tabel 53. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat Menurut Jenis

Kelamin

Tabel 54. Jumlah Kegiatan Penyuluhan Kesehatan

Tabel 55. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar Menurut Jenis Kelamin

Tabel 56. Cakupan Pelayanan Rawat Jalan Masyarakat Miskin (Dan Hampir Miskin) Menurut

Strata Sarana Kesehatan dan Jenis Kelamin

Tabel 57. Cakupan Pelayanan Rawat Inap Masyarakat Miskin (Dan Hampir Miskin) Menurut

Strata Sarana Kesehatan dan Jenis Kelamin

Tabel 58. Cakupan Kunjungan Rawat Jalan dan Rawat Inap dan Gangguang Kejiwaan di

Sarana Pelayanan Kesehatan

Tabel 59. Angka Kematian Pasien di Rumah Sakit

Tabel 60. Indikator Kinerja Pelayanan di Rumah Sakit.

Tabel 61. Persentase Rumah Tangga Berperilaku Hidup Bersih dan Sehat Menurut

Kabupaten/Kota

Tabel 62. Persentase Rumah Sehat Menurut Kabupaten/Kota

Tabel 63. Persentase Rumah/Bangunan Yang Diperiksa Jentik Nyamuk Aedes

Tabel 64. Persentase Keluarga Menurut Jenis Sarana Air Bersih Yang Digunakan

Tabel 65. Persentase Keluarga Menurut Sumber Air Minum Yang Digunakan

Tabel 66. Keluarga Dengan Kepemilikan Sarana Sanitasi Dasar Menurut Kabupaten/Kota

Tabel 67. Persentase Tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM) Sehat Menurut

Kabupaten/Kota.

Tabel 68. Persentase Institusi Dibina Kesehatan Lingkungannya

Tabel 69. Ketersediaan Obat Menurut Jenis Obat

Tabel 70. Jumlah Sarana Pelayanan sanggau Menurut Kepemilikannya

Tabel 71. Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan Menurut Kemampuan Labkes dan Memiliki 4

Spesialis Dasar Provinsi Kalimantan Barat

Tabel 72. Jumlah dan Persentase Posyandu Menurut Starat dan Kabupaten/Kota.

Tabel 73. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)

Tabel 74. Jumlah Tenaga Medis Di Sarana Kesehatan.

Tabel 75. Jumlah Tenaga Keperawatan Di Sarana Kesehatan

Tabel 76. Jumlah Tenaga Kefarmasian dan Gizi Di Sarana Kesehatan.

Tabel 77. Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Sanitasi Di Sarana sanggau

Tabel 78. Jumlah Tenaga Teknisi Medis dan Fisioterafis Di Sarana Kesehatan.

Tabel 79. Anggaran Kesehatan Menurut Kabupaten/Kota

Page 8: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

vii

DAFTAR TABEL

Hal

Tabel 2.1. : Jumlah kecamatan Dan Desa/Kelurahan Menurut

Kabupaten/Kota ................................................................................. 7

Tabel 2.2. : Penduduk Menurut Daerah dan Kepadatan Penduduk per

Kabupaten/Kota ................................................................................. 8

Tabel 4.5. : Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Barat Menurut

Kabupaten/Kota ................................................................................. 32

Tabel 4.7. : Insiden dan Prevalensi Malaria Menurut Provinsi

Di Indonesia Tahun 2013 .................................................................... 34

Tabel 5.1 : Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenisnya

Provinsi Kalimantan Tahun 2013 ........................................................ 58

Tabel 5.2 : Jumlah dan Jenis Puskesmas Menurut Kabupaten/Kota

Dan Ratio Puskesmas Tahun 2013 ...................................................... 60

Page 9: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

viii

DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar 2.1. : Piramida Penduduk Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013 .............. 9

Gambar 4.1. : Angka Kematian Bayi Prov. Kalbar Tahun 1994 s.d 2012 ................. 26

Gambar 4.2. : Angka Kematian Ibu Nasional Tahun 1994 - 2012 …………........ 28

Gambar 4.3. : Angka Kematian Balita Prov. Kalbar Tahun 1994 s.d 2012 .............. 29

Gambar 4.4. : Umur Harapan Hidup Penduduk Kalimantan Barat ................................ 30

Gambar 4.6. : Indeks Pembangunan Manusia Kalimantan Barat Tahun 2008 - 2013..... 33

Gambar 4.8. : Persentase Kesembuhan Pengobatan Tb Paru

Tahun 2009 - 2013 …………................................................................ 35

Gambar 4.9. : Distribusi Kasus HIV AIDS Menurut Kabupaten/Kota

Tahun 2009 – 2013 …………………………………………………… 36

Gambar 4.10. : Angka Acute Flaccid Paralysis (AFP) Tahun 2010 - 2013 ….............. 37

Gambar 4.11. : Jumlah Kasus DBD Menurut Kabupaten/Kota ………...................... 38

Gambar 4.12. : Jumlah Kasus DBD di Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 .................... 39

Gambar 4.13. : Kasus Gizi Buruk Menurut Kabupaten/Kota …………….................. 41

Gambar 4.14. : Persentase Bayi dan BBLR Prov. Kalbar Tahun 2009 – 2013 ............... 42

Gambar 4.15. : Persentase Rumah Sehat Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 ..................... 44

Gambar 4.16. : Persentase Rumah Tangga Memiliki Jamban

Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 ........................................................... 45

Gambar 4.17. : Persentase Rumah Tangga ber PHBS

Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 ........................................................... 47

Gambar 4.18. : Persentase Posyandu Aktif (Purnama + Mandiri)

Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2012 ..................................................... 48

Page 10: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

ix

Gambar 4.19. : Cakupan K-1 dan K-4 Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 ......................... 49

Gambar 4.20. : Cakupan K-1 dan K-4 Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2013 ................50

Gambar 4.21. : Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2009 - 2013 ………………...............52

Gambar 4.22. : Cakupan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan

Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2013 ………….……………...............53

Gambar 4.23. : Cakupan UCI Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013 .......................... 55

Gambar 4.24. : Cakupan DPT1 dan Campak Prov. Kalbar Tahun 2013 .......................... 56

Gambar 4.25. : Angka DO Imunisasi Prov. Kalbar Tahun 2009 - 2013 .......................... 56

Page 11: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

1

B A B I

P E N D A H U L U A N

Penyusunan buku Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

merupakan hasil dari salah satu mata rantai pelaksanaan Sistem Informasi

Kesehatan di Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka menyediakan berbagai

data & informasi di bidang kesehatan. Data dan informasi kesehatan tersebut akan

menjadi faktor pendukung di dalam sistem manajemen pembangunan kesehatan,

dalam proses perencanaan maupun pelaksanaan berbagai upaya kesehatan akan

menjadi berdaya guna dan berhasil guna sebagaimana termaktub dalam Rencana

Strategis (Renstra) dinas kesehatan provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013 –

2018.

Sistem Informasi Kesehatan merupakan bagian fungsional dari Sistem

Kesehatan secara keseluruhan. Oleh karena itu penerbitan buku Profil

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat sekarang ini lebih dikaitkan dengan sistem

kesehatan yang diarahkan pada pencapaian Visi Kalimantan Barat Sehat 2013

yakni ”mewujudkan masyarakat kalimantan barat yang beriman, sehat,

cerdas, aman, berbudaya dan sejahtera”. Artinya, Profil Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat Tahun 2013 ini disusun agar dapat menjadi salah satu sarana

untuk menilai pencapaian Pembangunan Kesehatan di Provinsi Kalimantan Barat

dalam rangka mencapai Visi tersebut.

Profil adalah dokumen yang berisi tentang data dan informasi dari sistem

manajemen data/informasi sebuah organisasi, mulai dari pengumpulan,

pengolahan, analisis, penyajian dan penyebarluasan informasi. Untuk fungsi

manajemen dan pengambilan keputusan sebuah organisasi memerlukan dukungan

data/informasi.

Dalam penyusunan Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun

2013 ini kami menggunakan berbagai sumber data antara lain

Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013.

Data dari berbagai sektor/Instansi terkait.

Data dari berbagai bidang di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat.

Walaupun dengan berbagai keterbatasan data dan informasi yang dapat

kami sajikan, akhirnya buku Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun

2013 ini dapat diselesaikan. Apa yang kami tampilkan pada buku Profil

Page 12: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

2

Kesehatan ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang berbagai

perubahan maupun perbaikan pada program Pembangunan Daerah Provinsi

Kalimantan Barat khususnya sektor kesehatan secara menyeluruh. Untuk

memenuhi kebutuhan berbagai data dan informasi guna menunjang manajemen

program kesehatan pada semua tingkat administrasi. Untuk itu segala upaya dan

perbaikan terhadap isi buku profil ini telah kami coba laksanakan baik terhadap

kualitas maupun kuantitas dan juga dalam hal menganalisa data-data yang ada.

Penyusunan Buku Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

ini mengalami keterlambatan jika disesuaikan dengan waktu yang seharusnya

dimana bulan Juli sudah harus tersusun, hal ini disebabkan karena adanya

keterlambatan laporan data profil dari Dinas Kesehatan Kabupatan/Kota.

Guna memberikan gambaran yang lebih baik tentang situasi kesehatan di

Provinsi Kalimantan Barat maka buku Profil Kesehatan ini kami susun dengan

sistimatika sebagai berikut :

Kata Pengantar

Daftar Isi

Daftar Tabel

Bab I : Pendahuluan

Bab II : Gambaran umum Provinsi

Bab III : Pembangunan Kesehatan Daerah

Bab IV : Pencapaian Pembangunan Kesehatan

Bab V : Situasi Sumber Daya Kesehatan

Bab VI : Penutup

Lampiran tabel-tabel

Page 13: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

3

BAB II

GAMBARAN UMUM PROVINSI

2.1. Letak Wilayah

Provinsi Kalimantan Barat terletak di bagian barat pulau Kalimantan atau

di antara garis 2° 08' LU serta 3

° 02' LS serta di antara 108° 30' BT dan 114° 10'

BT pada peta bumi. Berdasarkan letak geografis yang spesifik ini, maka daerah

Kalimantan Barat tepat dilalui oleh garis Khatulistiwa (garis lintang 0°) tepatnya

di atas Kota Pontianak. Karena pengaruh letak ini pula, maka Kalimantan Barat

adalah salah satu daerah tropik dengan suhu udara cukup tinggi serta diiringi

kelembaban yang tinggi.

Ciri-ciri spesifik lainnya adalah bahwa wilayah Kalimantan Barat

termasuk salah satu Provinsi di Indonesia yang berbatasan langsung dengan

negara asing, yaitu dengan Negara Bagian Serawak, Malaysia Timur. Bahkan

dengan posisi ini, maka daerah Kalimantan Barat kini merupakan satu-satunya

Provinsi di Indonesia yang secara resmi telah mempunyai akses jalan darat untuk

masuk dan keluar dari negara asing. Hal ini dapat terjadi karena antara

Kalimantan Barat dan Sarawak telah terbuka jalan darat antar negara Pontianak –

Entikong – Kuching (Sarawak, Malaysia) sepanjang sekitar 400 km dan dapat

ditempuh sekitar enam sampai delapan jam perjalanan.

Batas-batas wilayah selengkapnya daerah Provinsi Kalimantan Barat

adalah :

Utara : Sarawak (Negara Malaysia)

Selatan : Laut Jawa & Provinsi Kalimantan Tengah

Timur : Provinsi Kalimantan Timur

Barat : Laut Natuna dan Selat Karimata

Sebelah utara Provinsi Kalimantan Barat terdapat empat kabupaten yang

langsung berhadapan dengan negara jiran yaitu; Sambas, Sanggau, Sintang dan

Kapuas Hulu, yang membujur sepanjang Pegunungan Kalingkang – Kapuas Hulu.

2.2. Luas Wilayah

Sebagian besar wilayah Provinsi Kalimantan Barat adalah merupakan

daratan berdataran rendah dengan luas sekitar 146.807 km2 atau 7,53 persen dari

luas Indonesia atau 1,13 kali luas pulau Jawa. Wilayah ini membentang lurus dari

Utara ke Selatan sepanjang lebih dari 600 km dan sekitar 850 km dari Barat ke

Timur.

Page 14: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

4

Dilihat dari besarnya wilayah, maka Kalimantan Barat termasuk Provinsi

terbesar keempat setelah pertama Provinsi Papua (319.036 km2), kedua

Kalimantan Timur (204.534 km2) dan ketiga Kalimantan Tengah (153.564 km

2).

Dilihat dari luas menurut Kabupaten/Kota, maka yang terbesar adalah

Kabupaten Ketapang (31.240,74 km2 atau 21,28 persen) kemudian diikuti Kapuas

Hulu (29.842 km2 atau 20,33 persen), dan Kabupaten Sintang (21.635 km atau

14,74 persen), sedangkan sisanya tersebar pada 11 (sebelas) kabupaten/kota

lainnya.

2.3. Topografi

Secara umum, daratan Kalimantan Barat merupakan dataran rendah dan

mempunyai ratusan sungai yang aman bila dilayari, sedikit berbukit yang

menghampar dari Barat ke Timur sepanjang “Lembah Kapuas” serta Laut

Natuna/Selat Karimata. Sebagian daerah daratan ini berawa-rawa bercampur

gambut dan hutan mangrove.

Wilayah daratan ini diapit oleh dua jajaran pegunungan yaitu,

Pegunungan Kalingkang/Kabupaten Kapuas Hulu di bagian Utara dan

Pegunungan Schwaner di Selatan sepanjang perbatasan dengan Provinsi

Kalimantan Tengah.

Dilihat dari tekstur tanahnya maka, sebagian besar daerah Kalimantan

Barat terdiri dari jenis tanah PMK (podsolet merah kuning), yang meliputi areal

sekitar 10,5 juta hektar atau 17,28 persen dari luas daerah yang 14,7 juta hektar.

Berikutnya, tanah OGH (orgosol, gley dan humus) dan tanah Aluvial sekitar 2,0

juta hektar atau 10,29 persen yang terhampar di seluruh Kabupaten/Kota, namun

sebagian besar terdapat di kabupaten daerah pantai.

2.4. Sungai dan Danau

Daerah Kalimantan Barat termasuk salah satu daerah yang dapat dijuluki

Provinsi “Seribu Sungai”. Julukan ini selaras dengan kondisi geografis yang

mempunyai ratusan sungai besar dan kecil yang diantaranya dapat dan sering

dilayari. Beberapa sungai besar sampai saat ini masih merupakan urat nadi dan

jalur utama untuk angkutan daerah pedalaman, walaupun prasarana jalan darat

telah dapat menjangkau sebagian besar kecamatan.

Sungai besar utama adalah Sungai Kapuas, yang juga merupakan sungai

terpanjang di Indonesia (1.086 km), yang mana sepanjang 942 km dapat

dilayari. Sungai-sungai besar lainnya antara lain : Sungai Melawi (dapat

Page 15: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

5

dilayari 471 km), Sungai Pawan (197 km), Sungai Kendawangan (128 km),

Sungai Jelai (135 km), Sungai Sekadau (117 km), Sungai Sambas (233 km),

Sungai Landak (178 km), dan lainnya.

Jika sungai-sungai sangat menonjol jumlahnya di Kalimantan Barat, maka

sebaliknya yang terjadi dengan danau. Dari danau-danau yang ada hanya dua yang

cukup berarti. Kedua danau ini adalah Danau Sentarum dan Danau Luar I yang

berada di Kabupaten Kapuas Hulu.

Danau Sentarum mempunyai luas 117.500 hektar yang kadang-kadang

nyaris kering di musim kemarau, serta Danau Luar I yang mempunyai luas sekitar

5.400 hektar. Kedua danau ini mempunyai potensi yang baik sebagai objek

wisata.

2.5. Gunung-gunung

Dipengaruhi oleh dataran rendah yang amat luas, maka ketinggian gunung-

gunung relatif rendah serta non aktif. Gunung yang paling tinggi adalah gunung

Baturaya di Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang yang mempunyai ketinggian

2.278 meter dari permukaan laut, jauh lebih rendah dibanding G. Semeru

(Jatim,3.676 meter) atau G. Kerinci (Jambi, 3.805 meter).

Gunung Lawit yang berlokasi di Kapuas Hulu, Kec. Embaloh Hulu dan

lebih dahulu dikenal di Kalimantan Barat, ternyata hanya menempati tertinggi

ketiga karena mempunyai tinggi 1.767 meter, sedangkan tertinggi kedua adalah

Gunung Batusambung (Kec. Ambalau) dengan ketinggian mencapai 1.770 meter

(Tabel 1.13).

2.6. Pulau-pulau

Walaupun sebagian kecil wilayah Kalimantan Barat merupakan perairan

laut, akan tetapi Kalimantan Barat memiliki puluhan pulau besar dan kecil

(sebagian tidak berpenghuni) yang tersebar sepanjang Selat Karimata dan Laut

Natuna yang berbatasan dengan wilayah Provinsi Kepulauan Riau, Sumatera.

Pulau-pulau besarnya seperti Pulau Karimata, Pulau Maya dan Pulau

Panebangan di Kabupaten Kayong Utara, serta Pulau Bawal dan Pulau Gelam di

perairan Selat Karimata, Kabupaten Ketapang. Pulau besar lainnya antara lain

adalah Pulau Laut, Pulau Betangin Tengah, Pulau Butung, Pulau Nyamuk dan

Pulau Karunia di Kabupaten Pontianak.

Page 16: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

6

Sebagian kepulauan ini, terutama di wilayah Kabupaten Ketapang

merupakan Taman Nasional serta wilayah perlindungan atau konservasi.

2.7. Penggunaan Tanah

Sebagian besar luas tanah di Kalimantan Barat adalah hutan (67,967%)

dan padang/semak belukar/alang-alang (25,49%), hutan lebat (41,54%), dan

hutan sejenis (0,94%). Adapun areal hutan terluas terletak di Kabupaten Kapuas

Hulu seluas 2.636.785 ha, kemudian diikuti oleh Kabupaten Ketapang yaitu

seluas 1.92.057 ha. Sementara itu areal perkebunan mencapai 2.640.199 ha atau

17,89 %.

Dari 14,68 ribu ha luas Kalimantan Barat, areal untuk pemukiman hanya

berkisar 0,31 persen. Adapun areal pemukiman terluas berada di Kabupaten

Sintang diikuti kemudian oleh Kabupaten Sambas dan Kabupaten Ketapang.

2.8. I k l i m

2.8.1. Angin dan Udara

Faktor yang merupakan ciri umum bagi suatu daerah dataran rendah di

daerah tropis adalah suhu udara yang relatif panas atau tinggi, sedangkan khusus

daerah Kalimantan Barat suhu yang tinggi ini diikuti pula dengan kelembaban

udara yang tinggi. Berdasarkan catatan empiris dari Stasiun Meteorologi Supadio

Pontianak yang meliputi Stasiun Meteorologi (SM) Supadio Pontianak, SM

Pangsuma Putussibau, SM Paloh Sambas, SM Susilo Sintang, SM Nanga Pinoh

Melawi dan Stasiun Klimatologi Siantan Kabupaten Pontianak, umumnya suhu

udara di daerah Kalbar cukup normal namun bervariasi, yaitu rata-rata sekitar

26,10C sampai dengan 28,5

0C.

Selama tahun 2013, temperatur udara di Kalimantan Barat maksimum

mencapai 34,30C. yang terjadi di stasiun meteorologi Maritim Kota Pontianak

pada bulan November 2013. Sementara temperatur minimum tercatat 21.50C

yang terjadi di stasiun meteorologi Maritim Kota Pontianak pada bulan Maret

2013.

Pada umumnya, kecepatan angin di Kalimantan Barat dari beberapa

stasiun meteorologi, sepanjang bulan ditahun 2013, secara rata-rata 1 hingga 10

knot/jam, sedangkan maksimum tercatat sebesar 27 knot/jam terjadi di stasiun

meteorologi Supadio Pontianak Kabupaten Kubu Raya pada bulan Oktober 2013.

2.8.2. Curah Hujan dan Hari Hujan

Page 17: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

7

Pada tahun 2013, rata-rata curah hujan bulanan tertinggi terjadi di Stasiun

Meteorologi Paloh Kabupaten Sambas bulan Desember yaitu mencapai 908,0

mm dan terendah juga terjadi di Stasiun Meteorologi Paloh Kabupaten Sambas

pada bulanMaret 2013 yaitu 25,0 mm. Banyaknya hari hujan tertinggi tercatat di

Stasiun Meteorologi Siantan bulan Mei sebanyak 29 hari, sedangkan Jumlah hari

hujan terendah terjadi di Stasiun Meteorologi Paloh Kabupaten Sambas sebanyak

6 hari yang terjadi pada bulan Maret 2013.

Hasil Pemantauan di Stasiun Meteorologi Maritim Pontianak

menggambarkan bahwa curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Desember 2013,

yang mencapai 414,0 mm, sedangkan yang terendah tercatat 101,0 mm yang

terjadi pada bulan Juni 2013.

Demikian juga halnya dengan beberapa stasiun meteorologi lainnya

seperti, Siantan, Susilo dan Nanga Pinoh masing-masing curah hujan tertinggi

mencapai 385,2 mm, 445,0 mm dan 594,0 mm; angka terendah masing-masing

51,1 mm, 101,0 mm, dan 147,0 mm.

2.9. Wilayah Administratif dan Pemerintahan.

Tabel : 2.1.

Jumlah Kecamatan Dan Desa/Kelurahan Menurut Kabupaten/Kota

Tahun 2013

LUAS

WILAYAH

(km2)

1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 6,395 19 184 0 184

2 KAB. BENGKAYANG 5,397 17 122 2 124

3 KAB. LANDAK 9,909 13 156 0 156

4 KAB. PONTIANAK 1,367 9 60 7 67

5 KAB. SANGGAU 12,858 15 163 6 169

6 KAB. KETAPANG 31,241 20 253 9 262

7 KAB. SINTANG 21,635 14 281 6 287

8 KAB. KAPUAS HULU 29,842 23 278 4 282

9 KAB. SEKADAU 5,444 7 87 0 87

10 KAB. MELAWI 10,644 11 169 0 169

11 KAB. KAYONG UTARA 4,568 5 43 0 43

12 KAB. KUBU RAYA 6,895 9 116 0 116

13 KOTA PONTIANAK 108 6 0 29 29

14 KOTA SINGKAWANG 504 5 0 26 26

146,807 173 1,912 89 2,001JUMLAH

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

DESA KELURAHAN DESA+KELKEC

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Page 18: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

8

Pada tahun 2013 berdasarkan Data Profil Kesehatan Kabupaten/Kota,

Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 14 (empat belas) kabupaten/kota yaitu dua

belas kabupaten dan 2 (dua) kota. Empat belas Kabupaten/kota ini terbagi dalam

173 kecamatan dengan 2.001 desa/kelurahan. Rincian jumlah kecamatan dan

Desa/Kelurahan dapat terlihat pada Tabel 2.1.

2.10. Kependudukan

Penduduk Provinsi Kalimantan Barat tahun 2013 diperkirakan berjumlah

sekitar 4,641.434 juta jiwa (angka proyeksi BPS), dimana sekitar 2366.312 juta

jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 2.275.122 juta jiwa adalah perempuan. Luas

wilayah Provinsi Kalimantan Barat sebesar 146.807 Km2,

sehingga jika dilihat

dari luas wilayah dan jumlah penduduk, maka kepadatan penduduk di Kalimantan

Barat adalah sekitar 32 Jiwa per Km2.

Tabel : 2.2

Jumlah Penduduk Menurut Daerah Dan Kepadatan Per Kabupaten/Kota

Tahun 2013

LUAS KEPADATAN

WILAYAH PENDUDUK

(km2) per km

2

1 KAB. SAMBAS 6,395 251,587 260,106 511,693 80

2 KAB. BENGKAYANG 5,397 119,333 110,326 229,659 43

3 KAB. LANDAK 9,909 181,049 166,093 347,142 35

4 KAB. PONTIANAK 1,367 124,344 120,883 245,227 179

5 KAB. SANGGAU 12,858 222,974 208,052 431,026 34

6 KAB. KETAPANG 31,241 237,480 220,450 457,930 15

7 KAB. SINTANG 21,635 198,132 186,412 384,544 18

8 KAB. KAPUAS HULU 29,842 120,662 116,247 236,909 8

9 KAB. SEKADAU 5,444 97,523 91,616 189,139 35

10 KAB. MELAWI 10,644 96,792 92,627 189,419 18

11 KAB. KAYONG UTARA 4,568 51,844 49,911 101,755 22

12 KAB. KUBU RAYA 6,895 268,651 260,661 529,312 77

13 KOTA PONTIANAK 108 293,918 294,267 588,185 5,446

14 KOTA SINGKAWANG 504 102,023 97,471 199,494 396

146,807 2,366,312 2,275,122 4,641,434 32

PEREMPUAN TOTAL

JUMLAH

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI

Sumber : BPS

Dilihat dari tabel 2.2. Persebaran penduduk Kalimantan Barat tidak

merata antar wilayah kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, maupun

antar wilayah kawasan pantai bukan pantai atau perkotaan dan pedesaan.

Seperti daerah pesisir yang mencakup Kabupaten Sambas, Kabupaten

Bengkayang, Kabupaten Pontianak, Kabupaten Ketapang, Kabupaten Kayong

Page 19: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

9

Utara, Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak, dan Kota Singkawang yang

dihuni oleh lebih dari 50% total penduduk Kalimantan Barat dengan

kepadatan rata-rata mencapai 50,7 jiwa per Km2. Sebaliknya enam kabupaten

lain (bukan pantai) selain kota pontianak secara rata-rata tingkat kepadatan

penduduknya relatif lebih jarang. Kabupaten Kapuas Hulu dengan luas

wilayah 29.842 km2

atau sekitar 20,33% dari luas wilayah Kalimantan Barat

hanya dihuni rata-rata 8 (delapan) jiwa per kilometer persegi.

Kota Pontianak dengan luas wilayah paling kecil diantara

Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat yaitu sekitar 107,80 km2 memiliki

jumlah penduduk paling besar mencapai 588.185 jiwa atau sekitar 12,7

persen dari total Penduduk Kalimantan Barat. Dengan demikian Kota

Pontianak merupakan kota terpadat penduduknya yaitu 5.446 Jiwa per Km2.

Komposisi penduduk Kalimantan Barat, dari 4.641.434 jiwa penduduk,

50,98 % atau 2.366.312 jiwa adalah laki-laki dan 49,02% atau 2.275.122 jiwa

adalah perempuan. Rasio jenis kelamin (sex ratio) penduduk adalah sebesar

104 artinya dalam setiap 204 penduduk terdapat 104 jiwa penduduk laki-laki

dan 100 jiwa penduduk perempuan. Dilihat dari ratio penduduk berdasarkan

kabupaten/kota, hampir seluruh kabupaten/kota di wilayah Kalimantan Barat

(kecuali Kabupaten Sambas dan Kota Pontianak) memiliki ratio lebih dari 100,

yang berarti jumlah penduduk laki-laki lebih besar dari penduduk perempuan,

untuk lengkapnya dapat dilihat pada lampiran profil kesehatan tabel 2.

Gambar : 2.1

Piramida Penduduk Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

Sumber : BPS

Page 20: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

10

Mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kalimantan Barat

Sehat 2013

B A B III

PEMBANGUNAN KESEHATAN DAERAH

3.1. Visi

Visi merupakan cara pandang jauh kedepan tentang kemana Dinas

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat akan diarahkan dan apa yang akan dicapai.

Dalam mengantisipasi tantangan kedepan menuju kondisi yang

diinginkan, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat secara terus menerus

mengembangkan peluang dan inovasi agar tetap eksis dan unggul dengan

senantiasa mengupayakan perubahan ke arah perbaikan. Perubahan tersebut harus

disusun dalam tahapan yang terencana, konsisten dan berkelanjutan sehingga

dapat meningkatkan akuntabilitas kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil

(outcomes).

Untuk memenuhi harapan diatas, maka Visi Dinas Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat adalah :

3.1.1. Penjelasan Makna

Didalam pernyataan Visi tersebut, terdapat kata–kata kunci sebagaiberikut

:

Masyarakat Kalimantan Barat Sehat 2013 yang diharapkan adalah

masyarakat yang proaktif untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan,

mecegah risiko penyakit, melindungi diri dari ancaman penyakit, berpartisipasi

aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat, serta mampu menjangkau pelayanan

kesehatan yang bermutu. Sehat dalam hal ini mengandung arti dalam perspektif

luas, tidak sebatas pada kondisi fisikal yang prima, melainkan juga sehat rohani,

mental, intelektual dan sosial.

Mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kalbar mengandung makna bahwa

masyarakat Kalbar mempunyai kemampuan untuk mewujudkan kesehatannya

dimana setiap penduduknya mampu memelihara, meningkatkan dan melindungi

kesehatannya dengan pembiayaan secara mandiri.

Kemandirian masyarakat untuk hidup sehat juga tidak terlepas dengan

keluarga, yang merupakan unit terkecil dari masyarakat. Di dalam sistem

pelayanan kesehatan masyarakat, keluarga merupakan sumber informasi dalam

Page 21: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

11

perawatan di rumah dan pengobatan sendiri. Diharapkan dalam keluarga

menunjukkan kemandiriannya dalam memberikan pelayanan kesehatan pada

anggota keluarganya dan mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu.

Sesuai amanat pada Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem

Kesehatan nasional pasal 6: Pelaksanaan Sistem Kesehatan Nasional (SKN)

ditekankan pada peningkatan perilaku dan kemandirian masyarakat,

profesionalisme sumber daya manusia kesehatan serta upaya promotif dan

preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif.

Pelaksanaan SKN harus memperhatikan :

a. Cakupan pelayanan kesehatan berkualitas, adil dan merata,

b. Pemberian pelayanan kesehatan yang berpihak kepada rakyat,

c. Kebijakan kesehatan masyarakat untuk meningkatkan dan melindungi

kesehatan masyarakat,

d. Kepemimpinan dan profesionalisme dalam pembangunan kesehatan,

e. Inovasi atau terobosan ilmu pengetahuan dan teknologi yang etis dan terbukti

bermanfaat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan secara luas

termasuk penguatan sistem rujukan,

f. Pendekatan secara global dengan mempertimbangkan kebijakan kesehatan

yang sistematis, berkelanjutan, tertib dan responsive gender dan hak anak,

g. Dinamika keluarga dan kependudukan,

h. Keinginan masyarakat,

i. Epidemiologi penyakit,

j. Perubahan ekologi dan lingkungan,

k. Globalisasi, demokratisasi dan desentralisasi dengan semangat persatuan dan

kesatuan nasional serta kemitraan dan kerjasama lintas sektor.

Kesehatan adalah tanggung jawab bersama dari setiap individu,

masyarakat, pemerintah dan swasta. Apapun peran yang dimainkan oleh

pemerintah, tanpa kesadaran individu dan masyarakat untuk secara mandiri

menjaga kesehatan mereka, hanya sedikit yang dapat dicapai. Perilaku yang sehat

dan kemampuan masyarakat untuk memilih dan mendapatkan pelayanan

kesehatan yang bermutu sangat menentukan keberhasilan pembangunan

kesehatan. Oleh karena itu, salah satu upaya kesehatan pokok adalah mendorong

kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.

3.2. Misi

Pernyataan Misi mengandung pernyataan yang mencerminkan pandangan

organisasi tentang kemampuan dirinya. Pernyataan misi merupakan hal yang

Page 22: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

12

sangat penting untuk mengarahkan kegiatan Dinas Kesehatan untuk lebih eksis

dan dapat mengikuti efek global otonomi daerah.

Misi ditetapkan untuk mengarahkan operasionalisasi Dinas Kesehatan

sehingga terus eksis dan mengikuti perubahan-perubahan lingkungan yang terjadi,

yang harus dilaksanakan untuk mencapai tujuan tersebut. Misi yang ditetapkan

diharapkan seluruh pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dan

pihak-pihak yang berkepentingan (stakeholders) mengetahui peran dan program-

program serta hasil yang akan diperoleh Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan

Barat dimasa mendatang.

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dalam penetapan misinya,

telah mempertimbangkan tugas pokok dan fungsi, keinginan dan harapan

pelanggan dan stakeholders, serta permasalahan yang akan dihadapi/ditangani

sehubungan dengan perubahan lingkungan, baik lingkungan internal maupun

eksternal. Karena itu, misi yang telah ditetapkan memungkinkan untuk dilakukan

perubahan dan penyesuaian sesuai dengan tuntutan perubahan lingkungan yang

signifikan.

Berkaitan dengan hal tersebut, maka Dinas Kesehatan dengan

memperhatikan tugas pokok dan fungsi, menetapkan Misi sebagai berikut :

1. Terbinanya Keluarga Sehat, Mandiri dan Sadar Gizi Yang Ditunjang

Oleh Perilaku Hidup Bersih Sehat.

2. Membuat Masyarakat Kalimantan Barat Yang Sehat dan Mandiri di

Bidang Kesehatan serta Meningkatkan Pengendalian Penyakit dan

Penyehatan Lingkungan

3. Meningkatkan Upaya Pelayanan Kesehatan, Penyediaan Obat dan

Perbekalan Kesehatan Yang Optimal, Bermutu dan Terjangkau Serta

Meningkatnya Upaya Penanggulangan Bencana Bidang Kesehatan

4. Memantapkan Sumber Daya dan Informasi Kesehatan

5. Mewujudkan kapasitas Aparatur Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan

Barat yang profesional

3.3. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD

3.3.1. Tujuan

Tujuan merupakan target kualitatif organisasi, sehingga pencapaian target

ini dapat merupakan ukuran kinerja faktor-faktor kunci keberhasilan organisasi.

Tujuan sifatnya lebih konkrit daripada misi dan mengarah pada suatu titik terang

pencapaian hasil. Dengan adanya pernyataan tujuan, maka akan jelas bagi

Page 23: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

13

organisasi mengenai arah yang akan dituju dalam rangka mempertahankan

eksistensi dimasa datang.

Untuk menetapkan tujuan, diperlukan suatu alat bantu berupa metode atau

analisis yang dapat memberikan suatu rujukan teoritis dalam menggambarkan

situasi dan kondisi Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat. Dari

pencermatan lingkungan intern dan ekstern ini akan diperoleh strategi yang akan

menentukan faktor-faktor kunci keberhasilan guna memberikan rambu-rambu

dalam menetapkan tujuan.

Agar dapat mengukur pencapaian tujuan pada suatu periode tertentu

diperlukan adanya indikator kinerja tujuan, yang pada hakekatnya merupakan

benefit atau impacts dari suatu kegiatan. Untuk keperluan ini dibutuhkan adanya

Sistem Pengukuran Kinerja yang berlaku di lingkungan Dinas Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat.

Suatu instansi pemerintah dalam menetapkan tujuan harus memperhatikan

kriteria:

1) Cukup jelas

2) Diselaraskan dengan Visi dan Misi

3) Mempertimbangkan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman

instansi

4) Menggambarkan hasil yang ingin dicapai

5) Mengakomodasi issue strategis yang dihadapi

6) Mencerminkan “Core Area” dimana organisasi berperan.

Dengan demikian, tujuan merupakan penjabaran secara lebih nyata dari

perumusan visi dan misi yang unik dan idealistik.

Adapun tujuan strategis tersebut adalah sebagai berikut :

1. Tujuan Strategis untuk mencapai misi: “Mewujudkan aparatur Dinas

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat yang profesional” adalah

Terciptanya pegawai yang profesional guna memberikan pelayanan

prima kepada masyarakat.

2. Tujuan strategis untuk mencapai misi: “Membuat masyarakat

Kalimantan Barat yang sehat dan mandiri di bidang kesehatan serta

Meningkatkan pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan”

Page 24: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

14

adalah Tercapainya pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan

yang sehat dan bermutu.

3. Tujuan Strategis untuk mencapai misi: “Meningkatkan upaya

Pelayanan Kesehatan, Penyediaan Obat dan Perbekalan Kesehatan

yang Optimal, Bermutu dan Terjangkau serta Meningkatnya upaya

Penanggulangan bencana bidang Kesehatan“ adalah sebagai berikut:

a. Meningkatnya pelayanan kesehatan khusus yang bermutu.

b. Meningkatnya penanggulangan bencana bidang kesehatan.

c. Meningkatnya pelayanan kesehatan dasar dan rujukan yang

bermutu.

d. Meningkatnya penanganan obat & perbekalan kesehatan yang

optimal.

4. Tujuan strategis untuk mencapai misi: “Terbinanya Keluarga sehat,

mandiri dan sadar gizi yang ditunjang oleh perilaku hidup bersih

sehat” adalah Meningkatnya jangkauan dan mutu pelayanan kesehatan

di Puskesmas dan jaringannya, serta peningkatan dukungan

manajemen upaya pelayanan kesehatan.

5. Tujuan strategis untuk mencapai misi: “ Memantapkan Sumber Daya

dan Informasi Kesehatan ” adalah sebagai berikut :

a. Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Sumber Daya Kesehatan

dalam rangka meningkatkan profesionalisme.

b. Meningkatnya pelaksanaan manajemen informasi dan

pengembangan kesehatan.

c. Meningkatnya pengembangan sumber daya pembiayaan dan

jaminan kesehatan.

3.3.2. Sasaran Dan Indikator Kinerja Sasaran

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan secara terukur yang akan

dicapai secara nyata dalam jangka waktu tahunan. Sasaran merupakan bagian

internal dalam proses perencanaan strategis Dinas Kesehatan.

Sasaran harus bersifat spesifik, dapat dinilai, diukur, menantang namun

dapat dicapai, orientasi pada hasil dan dapat dicapai dalam periode tertentu.

Sasaran Dinas Kesehatan selama 5 (lima) tahun periode 2013 – 2018 juga disertai

dengan indikator kinerja sasaran. Indikator kinerja sasaran merupakan ukuran

keberhasilan dari suatu sasaran strategis organisasi yang bersifat kuantitatif atau

Page 25: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

15

kualitatif dan dijadikan patokan/tolok ukur dalam menilai keberhasilan atau

kegagalan penyelenggaraan pemerintahan dalam mencapai visi dan misi

organisasi.

Berdasarkan pengertian tersebut maka Dinas Kesehatan menetapkan

sasaran sebagai berikut :

3.3.2.1. Tujuan Pertama:

“Terciptanya pegawai yang profesional guna memberikan pelayanan prima

kepada masyarakat ”, dengan sasaran :

1. Meningkatkan pegawai yang profesional yang didukung oleh

rencana kerja, penganggaran, sarana dan prasarana yang efektif

dan efisien serta memadai, dengan indikator kinerja sasaran

diantaranya:

- Prosentase pejabat struktural yang telah mengikuti diklatpim.

- Prosentase pejabat struktural yang telah memenuhi syarat

kompetensi jabatan.

- Prosentase pegawai fungsional yang telah mengikuti diklat teknis

fungsional sesuai dengan jenjangnya.

- Tingkat ketepatan penempatan pegawai sesuai dengan keahliannya/

pendidikannya.

- Indeks kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi

ketatausahaan.

- Indeks kepuasan pegawai terhadap penerapan disiplin.

- Indeks kepuasan pegawai terhadap penerapan sanksi pelanggaran

disiplin pegawai.

- Indeks kepuasan pegawai terhadap tingkat kesejahteraan (ekonomi)

dikaitkan dengan kebutuhan minimal di lingkungan Dinas

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat.

- Indeks kepuasan pegawai terhadap penghargaan dan prestasi kerja.

- Prosentase kegiatan yang telah menyampaikan laporan hasil akhir

kegiatan.

- Prosentase hasil pencapaian pelaksanaan kegiatan yang sesuai

dengan rencana.

- Prosentase tertatanya administrasi kepegawaian, dengan rincian

indikator sebagai berikut :

Penyelesaian proses kenaikan pangkat

Penyelesaian proses gaji berkala

Page 26: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

16

Penyelesaian proses Cuti PNS

Penyelesaian proses usul pensiun PNS

Penyelesaian proses usul penghargaan satya lencana

a. Dokter PTT

b. Dokter Gigi PTT

c. Bidan PTT

Penyelesaian proses selesai masa bakti tenaga kesehatan PTT :

a. Dokter PTT

b. Dokter Gigi PTT

Penilaian tenaga puskesmas teladan

Fasilitasi pelatihan peningkatan keterampilan & kemampuan

PNS

Analisis jabatan

- Berfungsinya sarana dan prasarana gedung.

- Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana gedung.

- Berfungsinya sarana dan prasarana mobilitas.

- Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana mobilitas.

- Berfungsinya sarana dan prasarana alat kantor dan rumah

tangga.

- Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana alat kantor

dan rumah tangga.

2. Meningkatkan ketertiban pelayanan perijinan di bidang Kesehatan

sesuai dengan ketentuan, dengan indikator kinerja sasaran

diantaranya:

- Tingkat kesesuaian waktu pelayanan perijinan dengan ketentuan

- Kontribusi PAD dari pelayanan perizinan terhadap PAD Provinsi

Kalimantan Barat.

3.3.2.2. Tujuan Kedua :

“Tercapainya pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan yang sehat

dan bermututu”, dengan sasaran :

Page 27: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

17

3. Meningkatkan Kualitas Kesehatan Lingkungan, dengan indikator

kinerja sasaran diantaranya :

- Keluarga yang menggunakan air bersih memenuhi syarat kesehatan

diperkotaan dan pedesaan.

- Keluarga menggunakan jamban yang memenuhi syarat kesehatan.

- Sarana air bersih memenuhi syarat kesehatan.

- TTU yang memenuhi syarat kesehatan

- Rumah makan/restoran yang memenuhi Laik Hygiene Sanitasi

- Institusi Yang Sehat

- Dokumen AMDAL yang memenuhi kriteria kajian kesehatan

masyarakat

- Tenaga sanitasi yang pernah mengikuti diklat di bidang kesling

- Dinkes Kab/kota yang memiliki simkesling

- Informasi kesling yang tersedia

4. Menurunnya angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat

penyakit menular dan penyakit tidak menular, dengan indikator

kinerja sasaran diantaranya:

- Persentase darah donor di skrining terhadap HIV/AIDS dan Sifilis

- Jumlah klien yang mendapatkan testing HIV lengkap

- Terbentuknya klinik VCT baru

- Jumlah orang yang mendapatkan ARV

- Jumlah Orang dengan profilaksis dan pengobatan ODHA sesuai

standar

- Infeksi menular seksual (IMS) yang ditemukan dan diobati sesuai

standar

- Menurunkan transmisi penularan HIV/AIDS di kelompok resiko

tinggi

- Cakupan UCI desa/kelurahan

- Cakupan imunisasi Anak sekolah (BIAS)

- Cakupan imunisasi BCG

- Cakupan imunisasi DPT/HB1

- Cakupan imunisasi polio 4

- Cakupan imunisasi campak

- AFP rate per 100.000 penduduk < 15 tahun

- Jumlah Kab/kota yang melakukan SKD KLB

- Persentase desa/kelurahan mengalami KLB yang ditangani <24 jam

- Persentase calon jamaah haji mendapatkan pemeriksaan kesehatan

- Persentase Kab/kota melaksanakan SKD KLB pada kondisi matra

Page 28: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

18

- Persentase Kab/kota melaksanakan pengendalian faktor resiko

Penyakit Tidak Menular (PTM)

- Angka Kesakitan DBD (IR)

- Angka kematian akibat DBD, dengan rincian indikator :

Angka Bebas Jentik (ABJ)

Penderita DBD yang ditemukan & di obati sesuai standar

Prosentase Desa/Kel yang melaksanakan PJB (Pemantauan

Jentik Berkala)

- Penderita DSS (Dengue Shock Syndrom) yang ditemukan di RS

Pusk

- Angka kesakitan malaria (positif) per 1.000 penduduk

- Angka kematian malaria

- Penderita malaria yang ditemukan dan diobati sesuai standart

- Persentase penemuan penderita baru malaria klinis

- Persentase malaria klinis yang dilakukan pemeriksaan lab

- API (Annual Parasite Incident)

- Penemuan TB baru BTA (+)

- Angka kesembuhan TB baru BTA (+)

- Angka kematian akibat TB paru

- Cakupan pengobatan massal Filariasis

- Jumlah kasus klinis filariasis yang ditangani

- Prevalensi kusta per 10.000 penduduk

- Angka kesembuhan kusta (RFT rate)

- Cakupan penemuan penderita kusta baru

- Jumlah Kab/Kota yang melaksanakan kewaspadaan Pandemi

Influenza

- Prevalensi ibu hamil yang positif malaria

- Prevalensi ibu hamil yang positif TB

- Cakupan penemuan dan tata laksana penderita Pneumonia balita

- Prosentase penemuan dan pengobatan pneumonia balita sesuai

standart

- Prosentase penemuan kasus diare pada balita dan ditangani sesuai

standart

- Angka kematian diare saat KLB

- Prosentase diare yang diberi oralit

- Prosentase penemuan kasus diare di sarkes dan kader

- Prevalensi kecacingan pada anak SD

- Prevalensi kasus kusta pada anak <15 tahun

Page 29: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

19

3.3.2.3. Tujuan Ketiga :

“Meningkatnya pelayanan kesehatan khusus yang bermutu”, dengan sasaran :

5. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan khusus dengan

dukungan/peran serta masyarakat dan stakeholder terkait, dengan

indikator kinerja sasaran diantaranya:

- Rasio cabut dan tambal gigi pada sarana pelayanan kesehatan

- Pemeriksaan gigi dan mulut pada anak sekolah dasar

- Pelayanan gangguan jiwa disarana pelayanan kesehatan umum

- Tempat kerja formal menerapkan kesehatan kerja

- Puskesmas melaksanakan upaya kesehatan kerja

- Puskesmas melaksanakan upaya kesehatan indera

- Pelayanan darah yang memenuhi standar transfusi darah

- Akreditasi Laboratorium Klinik

- Akreditasi Laboratorium Kesehatan dan Laboratorium swasta

- Pelayanan Spesialistik penyakit paru

- Puskesmas yang melaksanakan program kesehatan olahraga

masyarakat

- Terbentuknya balai kesehatan kerja dan olah raga masyarakat

6. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan rujukan yang efektif dan

efisien, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya:

- Tingkat pemanfaatan RS :

BOR

LOS

TOI

BTO

- Net Death Rate

- Persentase rujukan ke rumah sakit regionalnya

- Persentase rumah sakit yang telah terakreditasi

3.3.2.4. Tujuan Keempat :

“Meningkatnya penanggulangan bencana bidang kesehatan”, dengan sasaran :

7. Meningkatnya penanggulangan bencana bidang kesehatan yang

tepat dan cepat, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya:

- Sarana kesehatan dengan kemampuan pelayanan gawat darurat

sesuai standar

- Dinkes Kab/Kota yang melakukan kegiatan pra bencana

Page 30: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

20

3.3.2.5. Tujuan Kelima :

“Meningkatnya pelayanan kesehatan dasar dan rujukan yang bermutu“, dengan

sasaran :

8. Meningkatkan mutu dan keterjangkauan pelayanan kesehatan

dasar dan rujukan, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Persentase pemilihan ISO

- Persentase Pemilihan akreditasi

- Persentase Pemilihan terlaksananya kinerja pemerintah

- Persentase puskesmas kota yang melaksanakan program puskesmas

perkotaan

- Persentase tenaga pelayanan kesehatan terlatih

- Persentase pada jangka menengah algoritma klinik

- Persentase pada jangka rendah perkesmas

- Persentase RS terakreditasi

- Persentase RS PONEK

- Persentase RS yang mempergunakan perizinan dan kesehatan RS

- Persentase RS yang mudah untuk pengkalibrasi alat-alat

3.3.2.6. Tujuan Keenam :

9. Meningkatkan kualitas penanganan obat & perbekkes, alat

kesehatan, obat tradisional, pangan, kosmetik dan PKRT, dengan

indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Persentase pengadaan obat esensial

- Persentase ketersediaan obat generik

- Persentase penulisan resep obat generik

- Persentase pelayanan kesehatan yang melaksanakan pelayanan

kefarmasian

- Persentase pembinaan pada sarana gudang/instalasi farmasi

Kab/kota

- Persentase peredaran alkes & PKRT yang memenuhi syarat

- Persentase upaya penyuluhan P3 NAPZA oleh tenaga kesehatan

- Cakupan pemeriksaan sarana produksi & distribusi produk

terapeutik (obat), obat tradisional, alat kesehatan, PKRT kosmetik,

pangan dll

- Persentase pembinaan sarana produksi & distribusi produk

terapeutik (obat), obat tradisional, alat kesehatan, PKRT kosmetik,

pangan dll

- Persentase produksi & distribusi produk obat, obat tradisional, alat

kesehatan, PKRT kosmetik, pangan dll

Page 31: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

21

- Bimbingan teknis terhadap sarana produksi Obat Asli Indonesia

3.3.2.7. Tujuan Ketujuh:

“Meningkatnya jangkauan dan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas dan

jaringannya, serta peningkatan dukungan manajemen upaya pelayanan

kesehatan”, dengan sasaran :

10. Meningkatkan upaya kesehatan ibu dan kesehatan anak di tingkat

propinsi dan kabupaten, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Cakupan Kunjungan ibu hamil K4

- Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani

- Cakupan pertolongan persalinan oleh bidan atau tenaga kesehatan

yang memiliki kompetensi kebidanan

- Cakupan pelayanan nifas

- Cakupan neonatus dengan kompilkasi yang ditangani

- Cakupan kunjungan bayi

- Cakupan pelayanan anak balita

- Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat

- Cakupan peserta aktif KB

- Persentase balita yang naik berat badannya (N/D)

- Persentase balita Bawah Garis Merah

- Cakupan balita mendapat kapsul vitamin A 2 kali per tahun

- Cakupan ibu hamil mendapat 90 tablet Fe

- Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada bayi gizi

kurang dari keluarga miskin

- Persentase balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai dengan

standar tata laksana gizi buruk

- Persentase bayi yang mendapat ASI-Eksklusif

- Persentase desa dengan garam beryodium baik

- Kecamatan bebas rawan gizi

- Balita gizi buruk mendapat perawatan

11. Menumbuhkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan

mengembangkan upaya kesehatan bersumber masyarakat, dengan

indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat

- Persentase posyandu Aktif

- Desa siaga aktif

- Persentase upaya kesehatan bersumber daya masyarakat

Page 32: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

22

3.3.2.8. Tujuan Kedelapan:

“Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Sumber Daya Kesehatan dalam rangka

meningkatkan profesionalisme”, dengan sasaran :

12. Meningkatkan jumlah dan jenis tenaga kesehatan,

menyelenggarakan kegiatan pelatihan seminar dan bentuk-bentuk

kegiatan peningkatan keterampilan tenaga kesehatan, memfasilitasi

kegiatan organisasi profesi dalam rangka peningkatan mutu

pelayanan kesehatan masyarakat, dengan indikator kinerja sasaran

diantaranya :

- Peningkatan Jumlah dan Jenis Tenaga kesehatan, terselenggaranya

kegiatan-kegiatan Pelatihan, Seminar dan Kegiatan peningkatan

keterampilan

13. Meningkatkan Kemampuan pengetahuan, sikap dan keterampilan

pengelola, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Meningkatkan Kemampuan pengelolaan Sumber Daya Manusia

Kesehatan

- Meningkatnya persentase Puskesmas yang memiliki Tenaga dokter

- Meningkatnya persentase rumah sakit yang memiliki dokter spesialis

- Meningkatnya jumlah jenis dan kualitas sumber daya kesehatan,

dengan rincian indiaktor sasaran :

Dr. Spesialis

Dr. Umum

Dr. Gigi

Perawat

Bidan

Apoteker

Asisten Apoteker

Kes. Mas

Sanitarian

Gizi

Fisioterapi

Analis Lab

Atem/rotgen

Perawat Anestesi

- Meningkatnya pemerataan/distribusi tenaga kesehatan, dengan

rincian indiaktor sasaran :

Ratio dokter per 100.000/pddk

Ratio dokter spesialis per 100.000/pddk

Page 33: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

23

Ratio dokter gigi per 100.000/pddk

Ratio perawat per 100.000/pddk

Ratio Bidan per 100.000/pddk

Ratio apoteker per 100.000/pddk

Ratio asisten apoteker per 100.000/pddk

Ratio kesehatan masyarakat per 100.000/pddk

Ratio tenaga sanitasi per 100.000/pddk

Ratio tenaga gizi per 100.000/pddk

Ratio tenaga fisioterapi per 100.000/pddk

Ratio analis laboratorium per 100.000/pddk

Ratio aterm & rontgen per 100.000/pddk

Ratio perawat anestesi per 100.000/pddk

- Meningkatnya prosentase tenaga strategis pada Daerah Terpencil

Perbatasan.

3.3.2.9. Tujuan Kesembilan:

“Meningkatnya pelaksanaan manajemen informasi dan pengembangan

kesehatan”, dengan sasaran :

14. Meningkatkan pelaksanaan dan kesinambungan SIK, sehingga

memperoleh data yang berkualitas, dengan indikator kinerja sasaran

diantaranya :

- Tersusunnya profil kesehatan yang berkualitas, akurat dan tepat

waktu

- Tersedianya data yang berkualitas, akurat dan tepat waktu

- Tersedianya SDM yang memiliki kapasitas di Bidang IT (teknologi

informasi)

- Optimalisasi pemanfaatan Sistem Informasi Kesehatan

15. Meningkatkan pelaksanaan penelitian dan pengembangan

kesehatan, dengan indikator kinerja sasaran diantaranya :

- Tersedianya SDM yang memiliki kapasitas untuk penelitian dan

pengembangan kesehatan

- Terlaksananya pelaksanaan penelitian dan pengembangan kesehatan

- Tersosialisasinya dan termanfaatkannya hasil penelitian dan

pengembangan kesehatan

Tujuan Kesepuluh :

Page 34: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

24

“ Meningkatnya pengembangan sumber daya pembiayaan dan jaminan

kesehatan ”, dengan sasaran :

16. Meningkatkan pelaksanaan pengembangan sumber daya

pembiayaan dan jaminan kesehatan, dengan indikator kinerja sasaran

diantaranya :

- Tersusunnya dokumen PHA dan DHA agar dapat terlaksana

penyusunan perencanaan dan penganggaran berbasis Health Account

- Peningkatan cakupan kepesertaan jaminan kesehatan prabayar

- Tercakupnya seluruh masyarakat miskin dalam jaminan kesehatan

Page 35: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

25

BAB IV

PENCAPAIAN PEMBANGUNAN KESEHATAN

Mengacu kepada sistimatika dari uraian Visi, Misi Kalimantan Barat Sehat yang

tertuang dalam Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat Periode 2013 – 2018, pada bab ini akan menyajikan gambaran

tentang hasil-hasil yang telah dicapai dalam tahun 2013 di Provinsi Kalimantan

Barat.

Uraian pada bab ini meliputi gambaran tentang derajat kesehatan masyarakat,

keadaan lingkungan, keadaan perilaku masyarakat dan keadaan pelayanan

kesehatan.

4.1. DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT

Untuk mengetahui derajat kesehatan masyarakat Provinsi Kalimantan

Barat dipergunakan beberapa indikator berdasarkan data-data yang diperoleh

dari SDKI, SUSENAS, RISKESDAS, BPS atau data-data terkait lainnya.

Indikator-indikator yang digunakan antara lain meliputi :

4.1.1. MORTALITAS

4.1.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB)

Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah bayi lahir

sampai bayi belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang dikaitkan dengan

kematian bayi. Secara garis besar, dari sisi penyebabnya, kematian bayi ada dua

macam yaitu endogen atau yang umum disebut dengan kematian neonatal :

adalah kematian bayi yang terjadi pada bulan pertama setelah dilahirkan, dan

umumnya disebabkan oleh faktor-faktor yang dibawa anak sejak lahir, yang

diperoleh dari orang tuanya pada saat konsepsi atau didapat selama kehamilan.

Dan eksogen atau kematian post neo-natal : adalah kematian bayi yang terjadi

setelah usia satu bulan sampai menjelang usia satu tahun yang disebabkan oleh

faktor-faktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan luar.

Angka Kematian Bayi (AKB) di Kalimantan Barat untuk tahun 2012

berdasarkan laporan pendahuluan hasil Survey Demografi dan Kesehatan

Indonesia (SDKI) tahun 2012 adalah 31 per 1.000 Kelahiran hidup. Sedang untuk

Angka Kematian Bayi Nasional adalah 32 per 1.000 Kelahran Hidup. Hal ini

berarti terjadi penurunan angka kematian bayi yang signifikan di provinsi

Kalimantan Barat dimana Angka Kematian Bayi di Kalimantan Barat sudah lebih

rendah dibandingkan dengan Angka Kematian Bayi Nasional. Berturut-turut

Page 36: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

26

AKB di Kalimantan Barat berdasarkan hasil SDKI mulai tahun 1994 adalah 97

per 1.000 Kelahiran Hidup, Tahun 1997 menjadi 70 per 1.000 KH, Tahun 2002

menjadi 47 per 1.000 KH, turun menjadi 46 per 1.000 kelahiran hidup

berdasarkan SDKI Tahun 2007 dan turun menjadi 31 per 1.000 KH berdasarkan

laporan pendahuluan SDKI 2012. Adapun target Indonesia pada tahun 2015

(target MDG’s) adalah menurunkan AKB sampai 19 per 1.000 kelahiran hidup.

Gambar 4.1

Angka Kematian Bayi (AKB) Provinsi Kalimantan Barat dan Nasional

Tahun 1994 - 2012

Sumber : SDKI 1994, 1997, 2002, 2007 dan 2012

Namun demikian jika merujuk pada data profil kesehatan kabupaten/kota

yang masuk di Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, terlihat bahwa kasus

kematian bayi yang dilaporkan adalah sebesar 706 kasus dengan 90.117 kelahiran

hidup. Sehingga dengan demikan jika dihitung angka kematian bayinya adalah

7,8 per 1.000 kelahiran hidup (tabel 7 lampiran profil).

Angka Kematian Bayi menggambarkan keadaan sosial ekonomi

masyarakat dimana angka kematian itu dihitung. Kegunaan Angka Kematian Bayi

untuk pengembangan perencanaan berbeda antara kematian neo-natal dan

Page 37: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

27

kematian bayi yang lain. Karena kematian neo-natal disebabkan oleh faktor

endogen yang berhubungan dengan kehamilan maka program-program untuk

mengurangi angka kematian neo-natal adalah yang bersangkutan dengan program

pelayanan kesehatan Ibu hamil, misalnya program pemberian pil besi (tablet Fe)

dan suntikan anti tetanus.

Sedangkan Angka Kematian Post-NeoNatal dan Angka Kematian Anak

serta Kematian Balita dapat berguna untuk mengembangkan program imunisasi,

serta program-program pencegahan penyakit menular terutama pada anak-anak,

program penerangan tentang gizi dan pemberian makanan sehat untuk anak

dibawah usia 5 tahun.

4.1.1.2. Angka Kematian Ibu (AKI)

Informasi mengenai tingginya Angka Kematian Ibu (AKI) bermanfaat

untuk pengembangan program peningkatan kesehatan reproduksi, terutama

pelayanan kehamilan dan membuat kehamilan yang aman bebas risiko tinggi

(making pregnancy safer), program peningkatan jumlah kelahiran yang dibantu

oleh tenaga kesehatan, penyiapan sistim rujukan dalam penanganan komplikasi

kehamilan, penyiapan keluarga dan suami siaga dalam menyongsong kelahiran,

yang semuanya bertujuan untuk mengurangi Angka Kematian Ibu dan

meningkatkan derajat kesehatan reproduksi.

Mengacu hasil Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI), angka

kematian ibu periode dua dasawarsa seperti terlihat pada gambar 4.2. dimana

angka kematian menunjukan adanya penurunan dari tahun ketahun, namun tejadi

kenaikan kembali pada periode tahun 2007 – 2012. Jika dilihat dari hasil Sensus

Penduduk Tahun 2010, angka kematian ibu Provinsi Kalimantan Barat adalah

sebesar 240 per 100.000 Kelahiran Hidup, sedang untuk nasional sebesar 259 per

100.000 kelahiran hidup. Hal ini berarti bahwa angka kematian ibu di Kalimantan

Barat telah menunjukan adanya penurunan yang sangat signifikan, dimana dalam

dua dasawarsa, baru pada tahun 2012 inilah angka kematian ibu di Kalimantan

Barat berada dibawah angka nasional, baik dibandingkan dengan hasil SDKI

maupun hasil Sensus Penduduk.

Page 38: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

28

Gambar 4.2

Angka Kematian Ibu (AKI) Nasional

Tahun 1994 - 2012

Sumber : SDKI 1994, 1997, 2002, 2007 dan 2012.

Sedang, jika dilihat berdasarkan kasus kematian maternal yang terjadi pada

tahun 2013 di Provinsi Kalimantan Barat, tercatat sebanyak 96 kasus kematian

ibu, dengan rincian sebanyak 3 kasus kematian ibu hamil, 90 kasus kematian ibu

pada saat persalinan serta sebanyak 3 kasus kematian ibu nifas. Sehingga jika

dihitung angka kematian ibu maternal dengan jumlah kelahiran hidup sebanyak

90.117, maka kematian ibu maternal di provinsi Kalimantan Barat pada tahun

2013 adalah sebesar 107 per 100.000 kelahiran hidup.

4.1.1.3. Angka Kematian Balita (AKABA)

Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah kematian anak berusia 0-

5 tahun (59 Bulan) selama satu tahun tertentu per 1.000 anak umur yang sama

pada pertengahan tahun itu (termasuk kematian bayi).

AKABA menggambarkan faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh

terhadap kesehatan anak Balita seperti gizi, sanitasi, penyakit menular dan

kecelakaan.

Page 39: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

29

AKABA Provinsi Kalimantan Barat berdasarkan hasil SDKI berturut-turut

mulai tahun 1994 adalah 93 per 1.000 Kelahiran Hidup, turun menjadi 88,2 per

1.000 Kelahiran Hidup pada tahun 1997, turun menjadi 63 per 1.000 Kelahiran

Hidup pada tahun 2003, turun menjadi 59 per 1.000 Kelahiran Hidup pada tahun

2007, dan menurun kembali menjadi 37 per 1.000 Kelahiran Hidup pada tahun

2012. Angka ini lebih rendah dari rata-rata angka kematian balita secara nasional

yaitu 40 per 1.000 Kelahiran Hidup. Meskipun demikian, jika dibandingkan

dengan target yang akan dicapai pada tahun 2015 sesuai dengan MDGs yaitu

sebesar 32 per 1.000 kelahiran hidup, maka AKABA Kalimantan Barat masih

tinggi. Dengan demikian, meskipun terjadi penurunan angka kematian balita di

provinsi Kalimantan Barat dan hasil yang dicapai cukup menggembirakan, namun

masih perlu ditingkatkan kegiatan yang menunjang penurunan angka kematian

Balita.

Gambar 4.3

Angka Kematian Balita Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 1994 – 2013

Sumber : SDKI 1994; 1997; 2002-2003; 2007; 2012

4.1.1.4. Angka Harapan Hidup

Keberhasilan program kesehatan dan program pembangunan sosial

ekonomi pada umumnya dapat dilihat dari peningkatan angka harapan hidup

Page 40: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

30

penduduk dari suatu negara. Meningkatnya perawatan kesehatan melalui

Puskesmas, meningkatnya daya beli masyarakat akan meningkatkan akses

terhadap pelayanan kesehatan, mampu memenuhi kebutuhan gizi dan kalori,

mampu mempunyai pendidikan yang lebih baik sehingga memperoleh pekerjaan

dengan penghasilan yang memadai, yang pada gilirannya akan meningkatkan

derajat kesehatan masyarakat dan memperpanjang usia harapan hidupnya.

Angka Harapan Hidup pada suatu umur x adalah rata-rata tahun hidup

yang masih akan dijalani oleh seseorang yang telah berhasil mencapai umur x,

pada suatu tahun tertentu, dalam situasi mortalitas yang berlaku di lingkungan

masyarakatnya. Angka harapan hidup saat lahir adalah rata – rata hidup yang

akan dijalani oleh bayi yang baru lahir pada tahun tertentu.

Angka Harapan Hidup merupakan alat untuk mengevaluasi kinerja

pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan penduduk pada umumnya, dan

meningkatkan derajat kesehatan pada khususnya. Angka Umur Harapan Hidup

yang rendah di suatu daerah, harus diikuti dengan program pembangunan

kesehatan dan program sosial lainnya, termasuk kesehatan lingkungan,

kecukupan gizi dan kalori serta program pemberantasan kemiskinan.

Meningkatnya Angka Harapan Hidup secara tidak langsung juga

memberi gambaran tentang adanya peningkatan kualitas hidup dan derajat

kesehatan masyarakat serta turut berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan

Manusia (IPM).

Gambar 4.4

Umur Harapan Hidup Penduduk KalimantanBarat

Tahun 2008 - 2012

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Barat

Page 41: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

31

Dilihat dari tahun ke tahun, Angka Harapan Hidup di Kalimantan Barat

terjadi peningkatan. Angka Harapan Hidup tahun 2008 berdasarkan Data yang

dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Barat adalah 66,3,

kemudian meningkat menjadi 66,45 pada tahun 2009, meningkat kembali

menjadi 66.6 pada tahun 2010, 66.75 pada tahun 2011 dan menjadi 66.92 pada

tahun 2012, sedangkan untuk tahun 2013, sampai profil ini disusun, BPS

Kalimantan Barat belum mempublikasikan angka umur harapan. Secara berurutan

kecenderungan peningkatan umur harapan hidup di Kalimantan Barat dapat

dilihat pada Gambar 4.4.

4.1.1.5.Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Pembangunan manusia adalah proses agar manusia mampu memiliki lebih

banyak pilihan dalam hal pendapatan, kesehatan, pendidikan, lingkungan fisik

dan sebagainya.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan indikator komposit yang

menggabungkan tiga aspek penting, yaitu peningkatan kualitas fisik (kesehatan),

intelektualitas (pendidikan), dan kemampuan ekonominya (daya beli) seluruh

komponen masyarakat dalam kurun waktu tertentu. Indeks Pembangunan

Manusia adalah mengukur pencapaian keseluruh negara atau provinsi. Dengan

demikian IPM mengukur pencapaian kemajuan pembangunan sosial dan ekonomi

di negara atau provinsi tertentu. IPM direpresentasikan oleh 3 dimensi, yaitu

umur panjang dan sehat (longevity), pengetahuan (knowledge) dan hidup yang

layak (standard of living). Indikator yang digunakan untuk mengukur dimensi

umur panjang dan sehat adalah angka harapan hidup. Untuk mengukur dimensi

pengetahuan adalah angka melek huruf dan rata-rata lama sekolah, sedangkan

dimensi kehidupan yang layak diukur dengan paritas daya beli (purchsing power

parity/PPP).

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Barat Tahun 2012

adalah sebesar 70,31 point, lebih besar dibanding tahun 2011 sebesar 69,66 point,

atau mengalami reduksi shortfall sebesar 2,13 persen, yang artinya

kemajuan/kecepatan kinerja pembangunan manusia Kalimantan Barat menuju

ideal (100 point) sebesar 2,13 persen pertahun. Dengan kenaikan reduksi shortfall

tersebut, sebagaimana yang dikemukakan oleh Kepala Badan Pusat Statistik

Provinsi Kalimantan Barat, maka Provinsi Kalimantan Barat telah mengalami

kemajuan kinerja pembangunan tercepat no 4 terbesar setelah Provinsi

Kalimantan Selatan (2,17%), Provinsi Jawa Timur (2,36%) dan Provinsi Bali

(2,41%).

Page 42: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

32

Gambar. 4.5.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Barat Menurut

Kabupaten/Kota Tahun 2010 – 2012

2009 2010 2011 2012 2009-2010 2010-2011 2011-2012

6100 KALIMANTAN BARAT 68,79 69,15 69,66 70,31 1,17 1,65 2,13

6101 Sambas 64,46 64,93 65,80 66,19 1,34 2,45 1,14

6102 Bengkayang 67,18 67,55 67,98 68,50 1,12 1,31 1,62

6103 Landak 67,21 67,55 68,16 69,05 1,03 1,86 2,80

6104 Pontianak 68,41 68,75 69,07 69,42 1,09 1,01 1,15

6105 sanggau 68,19 68,55 68,97 69,50 1,13 1,34 1,70

6106 Ketapang 67,41 67,89 68,63 69,05 1,49 2,30 1,35

6107 Sintang 68,00 68,31 68,77 69,14 0,95 1,45 1,19

6108 Kapuas Hulu 69,79 70,03 70,38 70,52 0,80 1,16 0,45

6109 Sekadau 66,63 66,99 67,52 68,47 1,08 1,59 2,92

6110 Melawi 68,45 68,67 69,01 69,39 0,70 1,07 1,21

6111 Kayong Utara 65,07 65,38 65,75 66,19 0,90 1,05 1,30

6112 Kubu Raya 66,77 67,56 68,06 68,86 2,35 1,55 2,50

6171 Kota Pontianak 72,41 72,96 73,43 74,21 1,97 1,74 2,96

6172 Kota Singkawang 68,47 68,86 69,21 69,77 1,24 1,13 1,81

Redukasi

ShortfallKode Provinsi

Redukasi

Shortfall

Redukasi

Shortfall(tahun)

IPM

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Barat

Gambar 4.5 terlihat secara rinci angka IPM kabupaten/kota, IPM Kota

Pontianak menempati urutan tertinggi yaitu sebesar 74,21 point dan diikuti

Kabupaten Kapuas Hulu 70,52 point. Sedangkan 12 (dua belas) kabupaten/kota

lainnya masih berada dibawah angka Provinsi Kalimantan Barat, namun sudah

berada pada status pembangunan katagori menengah (66 ≥ IPM ≤ 80).

Kabupaten/kota yang mencapai reduksi shortfall tertinggi bahkan melampaui

angka Provinsi Kalimantan Barat yaitu Kota Pontianak (2,5%), Kabupaten

Sekadau (2,92%), Kabupaten Landak (2,8%), dan Kabupaten Kubu Raya (2,5%).

Secara lengkap Indeks Pembangunan Manusia Kalimantan Barat menurut

kabupaten/kota dapat dilihat pada gambar 4.5.

Dari sisi perencanaan pembangunan, angka IPM yang semakin tinggi

menunjukkan keberhasilan di dalam pembangunan sumber daya manusia,

sebaliknya angka IPM yang semakin rendah menunjukkan kekurang berhasilan di

dalam pembangunan sumber daya manusia. Secara lengkap Indeks Pembangunan

Manusia Kalimantan Barat dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2013 dapat

dilihat pada gambar 4.6.

Page 43: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

33

Gambar. 4.6.

Indeks Pembangunan Manusia Kalimantan Barat

Tahun 2008 - 2013

Sumber : BPS Provinsi Kalimantan Barat

4.1.2. MORBIDITAS

4.1.2.1. Malaria

Malaria disebabkan oleh protozoa dari genus plasmodium. Pada manusia

plasmodium terdiri dari empat spesies, yaitu plasmodium falciparum,

plasmodium vivax, plasmodium malariae, dan plasmodium ovale. Plasmodium

falciparum merupakan penyebab infeksi berat bahkan dapat menimbulkan

kematian. Keempat spesies plasmodium yang terdapat di Indonesia yaitu

plasmodium falciparum yang meyebabkan malaria tropika, plasmodium vivax

yang menyebabkan malaria tertiana, plasmodium malariae yang menyebabkan

malaria kuartana dan plasmodium ovale yang menyebabkan malaria ovale

(Soedarmo, dkk., 2008).

Malaria biasanya didapat dari gigitan nyamuk anopheles betina yang

sebelumnya terinfeksi. Pada keadaan lain, malaria berkembang pasca-penularan

transplasenta atau sesudah transfusi darah yang terinfeksi. Masa inkubasi (antara

gigitan nyamuk yang terinfeksi dan adanya parasit dalam darah) bervariasi sesuai

dengan spesies; pada P. falciparum masa inkubasinya 10 – 13; pada P.vivaks dan

Page 44: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

34

P. ovale, 12 – 16 hari; dan pada P. malariae 27 – 37 hari, tergantung pada ukuran

inokulum. Malaria yang ditularkan melalui tranfusi darah yang terinfeksi nampak

nyata pada waktu yang lebih pendek (Nelson, 2000).

Penyakit Malaria masih merupakan masalah kesehatan masyarakat di

Indonesia. Berdasarkan rekapitulasi Profil Kabupaten/Kota Tahun 2013 (tabel 24)

terdapat 64.036 kasus suspect (dengan pemeriksaan sediaan darah + klinis), dan

terdapay 2.217 penderita dengan kriterian malaria positif. Dengan demikian,

berdasarkan kasus penderita malaria positif, maka angka kesakitan malaria di

Kalimantan Barat adalah 0,5 per 1.000 penduduk. Hal ini berati bahwa dari

setiap 1.000 penduduk terdapat kurang dari 1 orang yang terjangkit penyakit

Malaria.

Gambar 4.7.

Insiden dan Prevalensi Malaria Menurut Provinsi

Di Indonesia Tahun 2013

Sumber : Laporan Riskesdas Tahun 2013

Page 45: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

35

Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013, Insiden Malaria pada

penduduk Indonesia tahun 2013 adalah 1,9 persen menurun dibanding tahun 2007

(2,9%), tetapi di Papua Barat mengalami peningkatan tajam jumlah penderita

malaria (gambar 4.7). Prevalensi malaria tahun 2013 adalah 6,0 persen. Lima

provinsi dengan insiden dan prevalensi tertinggi adalah Papua (9,8% dan 28,6%),

Nusa Tenggara Timur (6,8% dan 23,3%), Papua Barat (6,7% dan 19,4%),

Sulawesi Tengah (5,1% dan 12,5%), dan Maluku (3,8% dan 10,7%) (tabel 6.9).

Dari 33 provinsi di Indonesia, 15 provinsi mempunyai prevalensi malaria di atas

angka nasional, sebagian besar berada di Indonesia Timur. Provinsi di Jawa-Bali

merupakan daerah dengan prevalensi malaria lebih rendah dibanding provinsi

lain, tetapi sebagian kasus malaria di Jawa-Bali terdeteksi bukan berdasarkan

diagnosis oleh tenaga kesehatan.

4.1.2.2. TB Paru

Tuberculosis (TBC) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri

Mycobacterium tuberculosis. TBC terutama menyerang paru-paru sebagai tempat

infeksi primer. Selain itu, TBC dapat juga menyerang kulit, kelenjar limfe, tulang,

dan selaput otak. TBC menular melalui droplet infeksius yang terinhalasi oleh

orang sehat. Pada sedikit kasus, TBC juga ditularkan melalui susu. Pada keadaan

yang terakhir ini, bakteri yang berperan adalah Mycobacterium bovis.

Gambar. 4.8.

Persentase Kesembuhan Pengobatan TB Paru

Tahun 2009 – 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten Kota dan

Laporan Seksi Bimdal P2 Penyakit Dinas Kesehatan Prov. Kalbar

Page 46: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

36

Berdasarkan laporan seksi Bimdal Pemberantasan Penyakkit Dinas

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, tercatat jumlah kasus baru TB Paru

sebanyak 4.806 kasus dengan angka insidens 103,55 per 100.000 penduduk.

Sedang untuk persentase kesembuhan penderita TB Paru dengan BTA positif di

Kalimantan Barat adalah sebesar 91,84, dengan rincian dari 4.633 penderita yang

diobati, sebanyak 4.255 penderita dinyatakan sembuh. (tabel 12). Adapun untuk

persentase kesembuhan penderita TB berturut-turut dari tahun 2009 dapat dilihat

pada gambar 4.8

Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 mengenai Penyakit

Tuberkulosis paru, didapatkan bahwa bahwa untuk tahun 2013, lima provinsi

dengan TB paru tertinggi berbedlah Jawa Barat (0.7%), Papua (0.6%), DKI

Jakarta (0.6%), Gorontalo (0.5%), Banten (0.4%) dan Papua Barat (0.4%). Hasil

ini tidak berbeda dengan hasil riskesdas tahun 2007.

4.1.2.3. HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus Infection / Acquired

Immunodeficiency Syndrome)

Pada tahun 2013, di Provinsi Kalimantan Barat berdasarkan Laporan

Bidang Bina Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2PL) Dinas Kesehatan

Provinsi Kalimantan Barat, kasus HIV sebesar 438 kasus, sedang AIDS ada

sebesar 334 kasus, dengan jumlah kematian akibat AIDS sebanyak 9 orang.

Secara lengkap distribusi penyebaran kasus HIV AIDS menurut kabupaten/Kota

Tahun 2013 di Provinsi Kalimantan Barat dapat dilihat pada gambar 4.9.

Gambar. 4.9.

Distribusi Kasus HIV AIDS Menurut Kabupaten/Kota

Tahun 2009 – 2013

Sumber : Laporan BIdang P2PL

Page 47: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

37

4.1.2.4. Acute Flaccid Paralysis (AFP)

Acute Flaccid Paralysis (AFP) dapat diartikan sebagai lumpuh

layuh mendadak yaitu gejala lumpuh yang terjadi secara cepat

(mendadak atau akut), dengan sifat kelumpuhannya adalah lemas

(layuh atau paralitik yang tidak disebabkan oleh ruda paksa). Sifat akut diartikan

dengan lama waktu mulai sakit demam, pilek sampai dengan

berlangsung cepat berkisar antara 1-14 hari.

Kejadian AFP diproyeksikan sebagai indikator untuk menilai keberhasilan

program Eradikasi Polio (Erapo). Upaya pemantauan terhadap keberhasilan Erapo

yaitu dengan melaksanakan kegiatan ” Surveilans Secara Aktif ” untuk

menemukan kasus lumpuh layuh mendadak pada usia <15 tahun (AFP)

sebagai upaya untuk mendeteksi secara dini munculnya virus polio liar yang

mungkin ada di masyarakat untuk segera dilakukan penanggulangannya.

Tahun 2013, berdasarkan hasil rekapitulasi data profil kesehatan

kabupaten/kota tahun 2013 (tabel 9) terdapat 32 kasus AFP atau sebesar 2,29 per

100.000 penduduk berisiko (usia < 15 tahun). Dibandingkan dengan tahun 2012,

dimana angka AFPnya sebesar 1,94 per 100.000 penduduk usia < 15 tahun, maka

pada tahun 2013 di Kalimantan Barat mengalami peningkatan. Sedang dilihat

dari kasus AFP tahun 2012, angka AFP Kalimantan Barat belum mencapai target

SPM sesuai yang direncanalan yaitu ≥ 2 per 100.000 anak usia < 15 tahun. Angka

AFP berturut-turut dari tahun 2010 s.d tahun 2013 dapat dilihat pada gambar

4.10.

Gambar. 4.10.

Angka Acute Flaccid Paralysis (AFP) Tahun 2010-2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2013

Page 48: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

38

4.1.2.5. DBD

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi virus

akut yang disebabkan oleh virus dengue terutama menyerang anak-anak dengan

ciri-ciri demam tinggi mendadak dengan manivestasi perdarahan dan bertendensi

menimbulkan shock dan kematian. Penyakit DBD ini ditularkan melalui gigitan

nyamuk Aedes Aegypti dan mungkin juga Aedes Albopictus.

Kedua jenis nyamuk ini terdapat hampir di seluruh pelosok Indonesia

kecuali di ketinggian lebih 1.000 meter diatas permukaan laut. Masa inkubasi

penyakit ini diperkirakan lebih kurang 7 hari. Penyakit DBD dapat menyerang

semua golongan umur. Sampai saat ini penyakit DBD lebih banyak menyerang

anak-anak, tetapi dalam dekade terakhir ini terlihat adanya kecenderungan

kenaikan proporsi penderita Demam Berdarah Dengue pada orang dewasa

(Faziah, 2004).

Provinsi Kalimantan Barat merupakan daerah endemik untuk penyakit

DBD, hal ini disebabkan karena letak geografis Kalimantan Barat yang sebagian

besar merupakan dataran rendah dan merupakan daerah rawa. Di samping itu,

budaya masyarakat perkotaan di Kalimantan Barat cenderung menyimpan

persediaan air pada tempat-tempat penampungan air di sekitar rumahnya. Hal ini

akan menjadi tempat perindukan nyamuk Aedes Aegypti yang paling disukai.

Gambar 4.11.

Jumlah Kasus DBD Menurut Kabupaten/Kota

Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Page 49: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

39

Gambar 4.11. memperlihatkan bahwa kasus DBD pada tahun 2013

terbanyak ada di Kabupaten Ketapang yaitu sebanyak 207 (24,7%) kasus dari 838

total kasus di Kalimantan Barat, kemudian disusul oleh Kabupaten Kubu Raya

sebanyak 127 (15,16%) kasus dan Kota Pontianak sebanyak 100 (11,93) kasus.

Sedang untuk Kabupaten/Kota lainnya masih berada di bawah 10% dari total

kasus yang ada.

Gambar 4.12.

Jumlah Kasus DBD di Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2009 - 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2013

Di Provinsi Kalimantan Barat dalam kurun waktu lima tahun terakhir

terjadi kasus DBD yang cukup fluktuatif, berturut-turut mulai tahun 2009 kasus

yang sangat tinggi yaitu 9.710 kasus dengan angka kesakitan 225 per 100.000

penduduk, kemudian pada tahun 2010, terjadi penurunan kasus yang cukup tajam

dari tahun sebelumnya menjadi 677 kasus dengan angka kesakitan 15 per 100.000

penduduk dan penderita meninggal sebanyak 13 orang (CFR 1,9%). Pada tahun

2011 kembali terjadi kenaikan kasus menjadi 784 kasus dengan angka kesakitan

sebesar 17,5 per 100.000 penduduk dan penderita meninggal sebanyak 10 orang

(CFR 1,3%). Pada tahun 2012 menjadi 1.614 kasus dengan angka kesakitan

sebesar 35,5 per 100.000 penduduk dan penderita meninggal sebanyak 22 orang

(CFR 1,4%). Pada tahun 2013 kembali terjadi penurunan kasus menjadi 838

kasus dengan angka kesakitan 18,1 per 100.000 penduduk dan penderita meinggal

Page 50: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

40

sebanyak 14 orang (CFR 1,7%). Kecenderungan kasus DBD dari tahun ke tahun

dapat dilihat pada gambar 4.12.

4.1.3. STATUS GIZI

Status gizi masyarakat dapat diukur melalui beberapa indikator, diantaranya

adalah bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), Status Gizi balita, status

gizi wanita usia subur Kurang Energi Kronis (KEK).

4.1.3.1. Gizi Buruk

Status Gizi merupakan suatu indikator yang sangat penting untuk menilai

status indikator derajat Kesehatan Masyarakat. Gizi buruk adalah suatu istilah

teknis yang umumnya dipakai oleh kalangan gizi, kesehatan dan kedokteran. Gizi

buruk adalah bentuk terparah dari proses terjadinya kekurangan gizi menahun.

Anak balita sehat atau kurang gizi secara sederhana dapat diketahui dengan

membandingkan antara berat badan menurut umurnya dengan rujukan (standar)

yang telah ditetapkan. Apabila berat badan menurut umur sesuai dengan standar,

anak disebut gizi baik. Kalau sedikit di bawah standar disebut gizi kurang.

Apabila jauh di bawah standar dikatakan gizi buruk. Gizi buruk yang disertai

dengan tanda-tanda klinis disebut marasmus atau kwashiorkor. Sementara itu,

pengertian di masyarakat tentang ”Busung Lapar” adalah tidak tepat. Sebutan

”Busung Lapar” yang sebenarnya adalah keadaan yang terjadi akibat kekurangan

pangan dalam kurun waktu tertentu pada satu wilayah, sehingga mengakibatkan

kurangnya asupan zat gizi yang diperlukan, yang pada akhirnya berdampak pada

kondisi status gizi menjadi kurang atau buruk dan keadaan ini terjadi pada semua

golongan umur. Tanda-tanda klinis pada ”Busung Lapar” pada umumnya sama

dengan tanda-tanda pada marasmus dan kwashiorkor. Anak kurang gizi pada

tingkat ringan dan atau sedang tidak selalu diikuti dengan gejala sakit. Dia seperti

anak-anak lain, masih bermain dan sebagainya, tetapi bila diamati dengan

seksama badannya mulai kurus.

Berdasarkan hasil laporan program gizi Dinas Kesehatan Provinsi

Kalimantan Barat Tahun 2013, dari seluruh Kabupaten/Kota yang ada terdapat

kasus gizi buruk sebanyak 290 kasus (table 45). Angka tersebut didapatkan dari

laporan kasus dilihat berdasarkan tanda-tanda klinis kasus gizi buruk. Sedang

kasus gizi buruk yang berasal dari banyaknya Balita yang ditimbang berdasarkan

Pemantauan Status Gizi (PSG) adalah sebanyak 3.483 kasus dari 103.886 Balita

yang ditimbang (3,35%).

Page 51: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

41

Gambar 4.13.

Kasus Gizi Buruk Menurut Kabupaten/Kota

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Gambar 4.13. merupakan gambaran penyebaran kasus gizi buruk di

Kalimantan Barat tahun 2013, kasus gizi buruk terbanyak ada di Kabupaten

Ketapang yaitu sebanyak 44 kasus, diikuti oleh Kota Pontianak sebanyak 43

kasus, Kabupaten Kapuas Hulu 34 kasus dan Kabupaten Mempawah 33 kasus.

Kabupaten lainnya rata-rata masih dibawah 30 Kasus. Dilihat dari gizi buruk yang

mendapat perawatan, seluruh balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai

prosedur tatalaksana gizi buruk, kecuali Kabupaten Ketapang, dimana dari 44

kasus gizi baruk, 43 diantaranya mendapatkan perawatan (99,7%).

Hasil Riskesdas tahun 2013 prevalensi berat-kurang (underweight) secara

nasional adalah 19,6 persen, terdiri dari 5,7 persen gizi buruk dan 13,9 persen gizi

kurang. Jika dibandingkan dengan angka prevalensi nasional tahun 2007 (18,4 %)

dan tahun 2010 (17,9 %) terlihat meningkat. Perubahan terutama pada prevalensi

gizi buruk yaitu dari 5,4 persen tahun 2007, 4,9 persen pada tahun 2010, dan 5,7

persen tahun 2013. Sedangkan prevalensi gizi kurang naik sebesar 0,9 persen dari

2007 dan 2013. Untuk mencapai sasaran MDG tahun 2015 yaitu 15,5 persen

maka prevalensi gizi buruk-kurang secara nasional harus diturunkan sebesar 4.1

persen dalam periode 2013 sampai 2015.

Page 52: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

42

4.1.3.2. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR)

Secara umum bayi BBLR ini berhubungan dengan usia kehamilan yang

belum cukup bulan (prematur) disamping itu juga disebabkan dismaturitas,

artinya bayi lahir cukup bulan (usia kehamilan 38 minggu), tapi berat badan (BB)

lahirnya lebih kecil ketimbang masa kehamilannya, yaitu tidak mencapai 2.500

gram. "Biasanya hal ini terjadi karena adanya gangguan pertumbuhan bayi

sewaktu dalam kandungan yang disebabkan oleh penyakit ibu seperti adanya

kelainan plasenta, infeksi, hipertensi dan keadaan-keadaan lain yang

menyebabkan suplai makanan ke bayi jadi berkurang." (Pringgardani, SpA).

Berat Badan Lahir Rendah (< 2.500 gram) merupakan salah satu faktor

utama yang berpengaruh terhadap kematian perinatal dan nenonatal. Barker dkk

dalam Hardiansyah dkk (2000) mengungkapkan bahwa BBLR mempunyai

dampak yang kompleks sampai usia dewasa antara lain meningkatkan resiko

terkena penyakit jantung koroner, diabetes mellitus, gangguan metabolik dan

kekebalan tubuh serta katahanan fisik yang resultantenya adalah beban ekonomi

individu dan masyarakat.

Gambar 4.14.

Persentase Bayi dan BBLR

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2009 – 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Di Kalimantan Barat sebagaimana gambar 4.14. menunjukan bahwa sejak

tahun 2009, persentase bayi BBLR cenderung mengalami penurunan meskipun

tidak terlalu signifikan penurunannya, dan di tahun 2013 kembali terjadi

Page 53: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

43

peningkatan BBLR. Di Provinsi Kalimantan Barat, berdasarkan rekapitulasi data

profil kesehatan kabupaten/kota tahun 2013 , terdapat 1.862 bayi dengan BBLR

dari 78.680 bayi lahir hidup yang ditimbang (2,37%).

Hasil Riskesdas 2013 menunjukan prevalensi bayi dengan berat badan

lahir rendah (BBLR) berkurang dari 11,1% persen tahun 2010 menjadi 10,2

persen tahun 2013. Variasi antar provinsi sangat mencolok dari terendah di

Sumatera Utara (7,2%) sampai yang tertinggi di Sulawesi Tengah (16,9%).

Menurut kelompok umur, persentase BBLR tidak menunjukkan pola

kecenderungan yang jelas. Persentase BBLR pada perempuan (11,2%) lebih

tinggi daripada laki-laki (9,2%), namun persentase berat lahir ≥4000 gram pada

laki-laki (5,6%) lebih tinggi dibandingkan perempuan (3,9%). Menurut

pendidikan dan kuintil indeks kepemilikan terlihat adanya kecenderungan

semakin tinggi pendidikan dan kuintil indeks kepemilikan, semakin rendah

prevale nsi BBLR. Menurut jenis pekerjaan, persentase BBLR tertinggi pada anak

balita dengan kepala rumah tangga yang tidak bekerja (11,6%), sedangkan

persentase terendah pada kelompok pekerjaan pegawai (8,3%). Persentase BBLR

di perdesaan (11,2%) lebih tinggi daripada di perkotaan (9,4%).

4.2. KEADAAN LINGKUNGAN

Untuk menggambarkan keadaan lingkungan di Provinsi Kalimantan

Barat, berikut ini disajikan indikator-indikator persentase rumah sehat,

tempat-tempat umum sehat, serta sarana sanitasi dasar seperti air bersih,

pembuangan air limbah dan kepemilikan jamban.

4.2.1. Rumah Sehat

Rumah sehat dinilai dengan menggunakan indikator komposit 8 – 10

indikator tunggal PHBS yaitu : Pertolongan Persalinan nakes, Aktif secara fisik,

Jamban sehat, lantai rumah bukan tanah, ASI eksklusif, Konsumsi sayur dan

Buah, Akses air bersih, Tidak merokok, JPK dan Luas hunian > 9 m2 per orang

(Depkes RI, 2005). Suatu rumah tangga dikatakan sehat jika memenuhi semua

indkator PHBS (8-10 indikator).

Berdasarkan data hasil Riskesdas tahun 2013, kepadatan hunian

merupakan salah satu persyaratan rumah sehat. Dalam Keputusan Menteri

Kesehatan no 829/Menkes/SK/VII/1999 tentang Persyaratan Kesehatan

Perumahan, disebutkan bahwa kepadatan hunian lebih dari atau sama dengan 8

m2 per orang dikategorikan sebagai tidak padat. Proporsi rumah tangga di

Indonesia yang termasuk ke dalam kriteria tidak padat sebesar 86,6%. Lima

Page 54: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

44

provinsi dengan proporsi tertinggi untuk rumah tangga dengan kategori tidak

padat (≥8m2/orang) adalah Jawa Tengah (96,6%), DI Yogyakarta (94,2%),

Lampung (93,1%), Bangka Belitung (92,8%) Jambi (92,6%). Lima provinsi

terendah adalah Papua (55,0%), NTT (64,0%), DKI Jakarta (68,3%), Gorontalo

(69,0%), dan Maluku (72,7%).

Untuk Kalimantan Barat, berdasarkan data profil kesehatan

Kabupaten/Kota Tahun 2013 (Tabel 62), dari 333.613 Rumah Tangga yang

diperiksa, terdapat 209.702 (62,9%) rumah tangga diantaranya merupakan rumah

tangga sehat. Kecenderungan persentase rumah sehat lima tahun terakhir dapat

dilihat pada gambar 4.15.

Gambar 4.15.

Persentase Rumah Sehat

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2009 – 2013

Sumber : Sie. Bimdal PL Dinkes Prov. Kalbar

4.2.2. Jamban Keluarga

Hasil Riskesdas 2013 menunjukkan bahwa rumah tangga di Indonesia

menggunakan fasilitas BAB milik sendiri (76,2%), milik bersama (6,7%), dan

fasilitas umum (4,2%). Lima provinsi tertinggi untuk proporsi rumah tangga

menggunakan fasilitas BAB milik sendiri adalah Riau (88,4%), Kepulauan Riau

(88,1%), Lampung (88,1%), Kalimantan Timur (87,8%), dan DKI Jakarta

(86,2%). Meskipun sebagian besar rumah tangga di Indonesia memiliki fasilitas

BAB, masih terdapat rumah tangga yang tidak memiliki fasilitas BAB sehingga

melakukan BAB sembarangan, yaitu sebesar 12,9 persen. Lima provinsi rumah

tangga yang tidak memiliki fasilitas BAB/BAB sembarangan tertinggi adalah

Page 55: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

45

Sulawesi Barat (34,4%), NTB (29,3%), Sulawesi Tengah (28,2%), Papua

(27,9%), dan Gorontalo (24,1%).

Berdasarkan karakteristik, proporsi rumah tangga yang menggunakan

fasilitas BAB milik sendiri di perkotaan lebih tinggi (84,9%) dibandingkan di

perdesaan (67,3%); sedangkan proporsi rumah tangga BAB di fasilitas milik

bersama dan umum maupun BAB sembarangan di perdesaan (masing-masing

6,9%, 5,0%, dan 20,8%) lebih tinggi dibandingkan dengan di perkotaan (6,6%,

3,5%, dan 5,1%).

Gambar 4.16.

Persentase Rumah Tanggan Memiliki Jamban

Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2009 – 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Di Kalimantan Barat pada tahun 2013berdasarkan hasil rekapitulasi

data profil kesehatan Kabupaten/Kota, dari 363.318 rumah tangga yang

diperiksa, ada sebesar 250.457 (68,9%) rumah tangga yang memiliki

Jamban, dan ada sebesar 75,1% dari rumah tangga yang memiliki jamban

dengan kriteria sehat. Kepemillikan jamban sehat dalam kurun waktu empat

tahun terakhir dapat dilihat pada gambar 4.16.

4.2.3. Tempat-Tempat Umum Sehat

Tempat-tempat Umum dan Tempat Pengelolaan Makanan (TUPM)

merupakan suatu sarana yang dikunjungi oleh banyak orang sehingga

Page 56: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

46

dikhawatirkan dapat menjadi sumber penyebaran penyakit. Yang termasuk

TUPM antara lain adalah hotel, restoran, pasar dan lain-lain. Adapun TUPM

yang dapat dikategorikan sehat adalah TUPM yang memiliki sarana air bersih,

tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan limbah, ventilasi yang baik

serta luas yang sesuai dengan banyaknya pengunjung.

Pada Tahun 2013, di Kalimantan Barat berdasarkan rekapitulasi data profil

kesehatan Kabupaten/Kota, dari keseluruhan tempat-tempat umum yang diperiksa

sebanyak 7.533 tempat-tempat umum, sebesar 5.655 (75,1%) diantaranya

merupakan tempat-tempat umum yang telah dinyatakan sehat. Hal ini berarti terjadi

peningkatan tempat-tempat umum sehat dibandingkan dengan tahun 2012 dimana

persentase tempat-tempat umum sehat sebesar 69,7%.

4.3. PERILAKU MASYARAKAT

Menurut teori Blum, salah satu faktor yang berperan penting dalam

menentukan derajat kesehatan adalah perilaku. Perilaku dianggap penting

karena ketiga faktor lain seperti lingkungan, kualitas pelayanan kesehatan

maupun genetika kesemuanya masih dapat dipengaruhi oleh perilaku. Selain

itu, banyak penyakit yang muncul pada saat ini disebabkan karena perilaku yang

tidak sehat. Perubahan perilaku tidak mudah untuk dilakukan akan tetapi

mutlak diperlukan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

4.3.1. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Rumah Tangga Berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan

salah satu pilar Indonesia dalam mencapai derajat kesehatan yang optimal.

Diantara salah satu sub sistem dalam SKN adalah sub sistem pemberdayaan

masyarakat. Tujuan dari pemberdayaan masyarakat adalah terselenggaranya

upaya pelayanan, advokasi dan pengawasan sosial oleh perorangan, kelompok,

dan masyarakat dibidang kesehatan secara efesien dan efektif guna meningkatkan

derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Pemberdayaan perorangan

mempunyai target minimal mempraktekan perilaku Hidup bersih dan Sehat

(PHBS) yang diteladani oleh keluarga dan masyarakat sekitar dan target

maksimal berperan aktif sebagai kader kesehatan dalam menggerakan masyarakat

untuk berperilaku hidup bersih dan sehat.

Page 57: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

47

Gambar 4.17.

Persentase Rumah Tangga Ber PHBS

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2009 – 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Dari hasil rekapitulasi data profil kesehatan kabupaten/kota tahun 2013

pada Tabel 61, menunjukan bahwa di Kalimantan Barat dari 153.379 rumah

tangga yang dipantau, sebesar 83.809 (54,6%) merupakan Rumah Tangga ber

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kecenderungan persentase rumah

tangga ber PHBS lima tahun terakhir dapat dilihat pada gambar 4.17.

4.3.2. Posyandu

Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat berbagai upaya dengan memanfaatkan potensi sumber daya yang ada

di masyarakat telah lama dilakukan dalam bentuk Upaya Kesehatan Bersumber

Daya Masyarakat (UKBM). Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang

telah lama di kembangkan untuk menjangkau pelayanan kesehatan bagi

masyarakat.

Pencapaian persentase posyandu aktif di tingkat kabupaten/kota dapat

dilihat pada Gambar 4.18. Pada gambar tersebut terlihat bahwa pencapaian

Kalimantan Barat untuk posyandu aktif pada pada tahun 2013 adalah sebesar

19,9%. Pencapaian tertinggi dicapai oleh Kabupaten Sintang sebesar 35,9% dan

pencapaian terendah di Kabupaten Sekadau (1,5%).

Page 58: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

48

Gambar 4.18.

Persentase Posyandu Aktif (Purnama + Mandiri )

Menurut Kabupaten/Kota Tahun 2012

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun Tahun 2013

4.4. PELAYANAN KESEHATAN

Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan untuk

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, berbagai upaya pelayanan kesehatan

masyarakat telah dilakukan. Dibawah ini diuraikan beberapa hal mengenai upaya

pelayanan kesehatan pada Tahun 2013.

4.4.1. Pelayanan Antenatal (K1-K4)

Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan

profesional (dokter, bidan maupun perawat) kepada ibu hamil dimasa

kehamilannya dengan mengikuti program pedoman pelayanan antenatal yang ada

dengan titik berat pada kegiatan promotif dan preventif. Hasil kegiatan antenatal

dapat dilihat berdasarkan cakupan pelayanan K1 dan K4.

Cakupan K1 atau disebut juga akses pelayanan ibu hamil,

menggambarkan besaran ibu hamil yang telah melakukan kunjungan

pertama/kontak pertama dengan tenaga kesehatan/ fasilitas kesehatan untuk

mendapatkan pelayanan antenatal. Indikator akses ini digunakan untuk

Kalbar : 19,9%

Page 59: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

49

mengetahui jangkauan pelayanan antenatal serta kemampuan program

dalam menggerakkan masyarakat.

Sedangkan cakupan K4 adalah besaran ibu hamil yang telah

mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar minimal empat kali kunjungan

selama masa kehamilannya dengan distribusi satu kali pada trimester pertama,

satu kali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga. Indikator ini

berfungsi untuk menggambarkan tingkat perlindungan ibu hamil di suatu

wilayah dan untuk menggambarkan kemampuan manajemen ataupun

kelangsungan program KIA. Kecenderungan pencapaian cakupan K1 dan K4 di

Provinsi Kalimantan Barat dari tahun ke tahun dapat dilihat pada Gambar 4.19.

Gambar 4.19.

Cakupan K-1 dan K-4 Prov. Kalbar

Tahun 2009 s.d 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Dengan melihat gambar 4.19. diketahui bahwa pencapaian cakupan, baik

K1 Ibu Hamil maupun K4 Ibu hamil terjadi kenaikan cakupan dari tahun ke

tahun. Namun demikian, jika dibandingkan dengan target cakupan K4

berdasarkan Permenkes RI Nomor 741 Tahun 2008 tentang SPM Bidang

Kesehatan adalah sebesar 95%, cakupan K4 di Kalimantan Barat masih lebih

rendah.

Page 60: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

50

Gambar 4.20.

Cakupan K-1 dan K-4 Menurut Kabupaten Kota

Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Indikator K1 ideal dan K4 yang merujuk pada frekuensi dan periode

trimester saat dilakukan ANC menunjukkan adanya keberlangsungan

pemeriksaan kesehatan semasa hamil. Setiap ibu hamil yang menerima ANC

pada trimester 1 (K1 ideal) seharusnya mendapat pelayanan ibu hamil secara

berkelanjutan dari trimester 1 hingga trimester 3.

Pada gambar 4.20. dapat dilihat bahwa dari tahun ke tahun masih

terjadi kesenjangan antara cakupan K1 dan K4. Pada tahun 2013, untuk Provinsi

Kalimantan Barat terjadi kesenjangan antara cakupan K1 dan K4 sebesar 6,8%,

turun dari tahun sebelumnya dimana kesenjangannya berkisar 7,5%. Untuk

tingkat Kabupaten/Kota, kesenjangan (selisih) antara dua cakupan program

tersebut yang terbesar ada di Kabupaten Kayong Utara sebesar 20,1%, diikuti

oleh Kota Singkawang sebesar 18,4%, Kabupaten Mempawah 13,3%, Kabupaten

Sanggau 12,3%, Kabupaten Sekadau 10,9% dan Kabupaten Kubu Raya 10,2%.

Sedang untuk Kabupaten lainya kesenjangan yang terjadi masih dibawah 10%.

Informasi yang didapat dari hasil Riskesdas 2013 adalah : Cakupan K1

secara nasional adalah 81,6 persen dengan cakupan terendah di Papua (56,3%)

dan tertinggi di Bali (90,3%). Cakupan K4 secara nasional adalah 70,4 persen

dengan cakupan terendah adalah Maluku (41,4%) dan tertinggi di DI Yogyakarta

(85,5%). Berdasarkan penjelasan di atas, selisih dari cakupan K1 ideal dan K4

Page 61: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

51

secara nasional memperlihatkan bahwa terdapat 12 persen dari ibu yang

menerima K1 ideal tidak melanjutkan ANC sesuai standar minimal

(K4).Sedangkan

Dengan kesenjangan yang cukup besar tersebut, baik dilihat dari data

profil kesehatan provinsi Kalimantan Barat maupun dari data Riskesdas 2013,

berarti masih ada ibu hamil yang tidak terlindungi secara maksimal dalam

proses kehamilannya selama tahun 2013. Dikemudian hari perlu tetap dilakukan

upaya yang lebih optimal agar kesenjangan yang terjadi antara cakupan K1

dengan K4 menjadi semakin kecil yang berarti bahwa perlindungan terhadap ibu

hamil semakin meningkat.

Informasi yang didapat dari hasil Riskesdas 2010 adalah, akses ibu hamil

tanpa memandang umur kandungan saat kontak pertama kali adalah 92,7persen

(K1), sedangkan akses ibu hamil yang memeriksakan kehamilan dengan

tenaga kesehatan pada trimester 1 (K1-trimester 1) adalah 72,3 persen. Adapun

cakupan akses ibu hamil dengan pola 1-1-2 (K4) oleh tenaga kesehatan saja

adalah 61,4 persen. Gorontalo menunjukkan angka terendah untuk K1-

trimester 1 (25,9%) dan K4 (19,7%). Ada kecenderungan cakupan K1 dan K4

yang rendah pada kelompok ibu hamil berisiko tinggi: umur <20 tahun, dan

>35 tahun; kehamilan ke 4 atau lebih; tinggal di pedesaan, tingkat pendidikan,

dan status ekonomi terendah.

4.4.2. Pertolongan Persalinan

Penolong persalinan oleh tenaga kesehatan yang kompeten merupakan

salah satu indikator MDGs target kelima. Tenaga kesehatan yang kompeten

sebagai penolong persalinan (linakes) menurut PWS-KIA adalah dokter spesialis

kebidanan dan kandungan, dokter umum dan bidan. Kementerian Kesehatan

menetapkan target 90 persen persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan pada

tahun 2012 (Depkes, 2000c). Untuk mengukur kemajuan dalam mencapai target

ini, responden ditanya mengenai siapa saja yang menolong selama proses

persalinan. Dalam analisis Riskesdas, penolong persalinan dinyatakan dalam

penolong persalinan kualifikasi tertinggi dan kualifikasi terendah. Penolong

persalinan dengan kualifikasi tertinggi apabila lebih dari satu penolong maka

dipilih yang paling tinggi. Penolong persalinan dengan kualifikasi terendah

apabila lebih dari satu penolong maka dipilih tenaga dengan kualifikasi yang

paling rendah.

Komplikasi dan kematian ibu maternal dan bayi baru lahir sebagian

besar terjadi pada masa di sekitar persalinan, hal ini dapat disebabkan

Page 62: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

52

persalinan yang tidak dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai

potensi kebidanan. Adapun definisi cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga

kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan adalah Ibu bersalin yang

mendapat pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki

kompetensi kebidanan disatu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu.

Gambar 4.21.

Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Provinsi Kalbar

Tahun 2009 s.d Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/Kota Tahun 2013

Kecenderungan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di Provinsi

Kalimantan Barat Tahun 2013 dapat dilihat pada gambar 4.21. Dari gambar

tersebut, terlihat bahwa cakupan pertolongan persalinan di Provinsi Kalimantan

Barat lima tahun terakhir cenderung mengalami peningkatan.

Hasil riskesdas 2010 manyatakan bahwa Penolong persalinan oleh tenaga

kesehatan pada ibu yang melahirkan setahun sebelum survey adalah 82,2 persen,

angka ini terus membaik jika dibandingkan dengan Susenas pada tahun 1990

yaitu 40,7 persen, dan tahun 2007 yaitu 75,4 persen. Pada tahun 2010,

kesenjangan penolong persalinan oleh tenaga kesehatan berdasarkan tempat

tinggal cukup lebar, yaitu 91,4 persen di perkotaan dan 72,5 persen di perdesaan,

demikian juga menurut tingkat pengeluaran, dimana pada kuintil 1, penolong

persalinan oleh tenaga kesehatan hanya 69,3 persen dibanding pada kuintil 5 yaitu

94,5 persen. Menurut Provinsi, DI Yogyakarta adalah provinsi yang terbaik

(98,6%) dibanding Maluku utara (26,6%).

Page 63: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

53

Gambar 4.22.

Cakupan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan

Menurut Kabupaten/Kota

Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/KotaTahun 2013

Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di wilayah Provinsi Kalimantan

Barat berdasarkan hasil analisis dari profil kesehatan Kabupaten/Kota tahun 2013

adalah 87,9%. Hasil ini masih lebih rendah dari target Standar Pelayanan

Minimal (SPM) 2010 – 2015 yaitu sebesar 90%. Pada gambar 4.22 terlihat bahwa

cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan paling tinggi adalah Kabupaten Kapuas

Hulu (102,3%), diikuti oleh Kota Pontianak (98,2%), dan Kabupaten Sambas

(91,5%. Dengan pencapaian tersebut, berarti Kabupaten Kapuas Hulu, Kota

Pontianak dan Kabupaten Sambas telah mencapai target SPM. Sedang yang

paling rendah adalah Kabupaten Melawi (69,2%). Secara keseluruhan, sebagian

besar kabupaten/kota (66,67%), pencapaian cakupan persalinan oleh tenaga

kesehatan di Provinsi Kalimantan Barat masih lebih rendah dari target SPM,

sehingga perlu diupayakan untuk meningkatkan cakupan di tahun 2013, sehingga

target SPM 2010 - 2015 dapat tercapai.

4.4.3. Pelayanan KB

Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) berdasarkan data profil kesehatan

kabupaten/kota tahun 2013 (tabel 35) sebesar 874.617 dengan jumlah peserta

KB aktif sebesar 588.039 (67,23%) dan peserta KB Baru sebesar 133.508

Target 90%

Page 64: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

54

(15,26%). Adapun untuk penggunaan alat kontrasepsi oleh peserta KB aktif

secara rinci dapat dilihat pada tabel 33 lampiran profil.

Dengan panjangnya usia reproduksi pada perempuan Indonesia, peran

penggunaan alat kontrasepsi menjadi sangat penting untuk mengatur kehamilan.

Pada tahun 2013 di Kalimantan Barat, penggunaan suntik sebagai alat untuk

menunda kehamilan paling banyak dipilih oleh Pasangan usia Subur (PUS) yaitu

sebanyak 45,9%, kemudian diikuti oleh penggunaan pil sebanyak 39,2%. Sedang

penggunaan MOP dan MOW merupakan alat kontrasepsi yang paling sedikit

diminati oleh PUS untuk menunda kehamilannya yaitu masing-masing sebesar

1,1% untuk MOW dan 0,6% untuk MOP.

Salah satu program terobosan Kementerian Kesehatan dalam upaya

melakukan percepatan penurunan angka kematian ibu adalah peningkatan KB

pasca persalinan. KB pasca salin adalah penggunaan metode kontrasepsi pada

masa nifas sampai dengan 42 hari setelah melahirkan sebagai langkah untuk

mencegah kehilangan kesempatan ber-KB. Dalam Riskesdas 2013 menanyakan

tentang pelayanan KB yang diterima pada periode masa nifas sampai 42 hari

setelah melahirkan.

Berdasarkan hasil Riskesdas 2013, cakupan pelayanan KB pasca salin di

Indonesia sebesar 59,6 persen dan bervariasi menurut provinsi, dengan rentang

26,0 persen (Papua) dan 73,2 persen (Bangka Belitung). Penerimaan pelayanan

KB pasca salin di perkotaan (60,9%) lebih besar daripada di perdesaan (58,3%).

Tidak ada kecenderungan bermakna menurut karakteristik lainnya

4.4.4. Pelayanan Imunisasi

Pencapaian Universal Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakan

suatu gambaran terhadap cakupan sasaran bayi yang telah mendapatkan imunisasi

secara lengkap dengan ditunjukan pada cakupan imunisasi campak. Bila cakupan

UCI dikaitkan dengan batasan wilayah tertentu (desa), hal ini berarti dalam

wilayah tersebut dapat diprediksi tingkat kekebalan masyarakat terhadap penyakit

yang dapat dicegah dengan imunisasi.

Cakupan UCI tingkat provinsi Kalimantan Barat pada tahun 2013 adalah

66,7%, menurun jika dibandingkan dengan tahun 2012 yaitu 69,92%. Hal ini

perlu menjadi perhatian, karena berdasarkan indikator SPM bahwa pada periode

2010 – 2015 UCI di seluruh Provinsi di Indonesia harus mencapai 100%.

Page 65: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

55

Gambar 4.23.

Cakupan Universal Child Immunization (UCI)

Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/KotaTahun 2013

Pada lampiran profil kesehatan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2013 pada

gambar 4.23. terlihat bahwa pencapaian UCI terbesar ada pada Kabupaten

Sambas (88,6%), diikuti oleh Kabupaten Pontianak (82,1). Pencapaian UCI

terendah ada pada Kabupaten Kubu Raya, yaitu sebesar 37,1%, diikuti oleh

Kabupaten Kayong Utara sebesar 39,5%

Pelayanan imunisasi bayi mencakup vaksinasi BCG, DPT, Polio,

HepatitisB dan Imunisasi Campak yang dilakukan melalui pelayanan rutin

Posyandu dan fasilitas pelayanan kesehatan dasar lainnya. Berdasarkan

pengolahan data profil kesehatan kabupaten/kota tahun 2013 seperti terlihat pada

gambar 4.24, menunjukan bahwa cakupan imunisasi DPT + HB1 maupun

campak dalam empat tahun terakhir cenderung mengalami peningkatan cakupan,

meskipun untuk Imunisasi DPT1+HB1 mengalami penurunan pada tahun 2010

dan 2011, namun penurunnnya tidak terlalu besar. Sedang untuk tahun 2012

kembali terjadi peningkatan cakupan, tetapi kembali mengalami penurunan di

tahun 2013. Untuk Campak relatif dari tahun ketahun mengalami peningkatan

cakupan sejak tahun 2009 s.d tahun 2012, dan mengalami penurunan cakupan

pada tahun 2013.

Page 66: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

56

Gambar 4.24.

Cakupan Imunisasi DPT1 dan Campak

Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/KotaTahun 2013

Kasus Droup Out (DO) imunisasi Jika dilihat dari kecenderungan lima

tahun terakhir, terlihat adanya penurunan kasus DO dari tahun 2009 sampai tahun

2012, namun kembali terjadi kenaikan kasus pada tahun 2013. Selengkapnya

kecenderungan kasus DO dari tahun ke tahun dapat dilihat pada gambar 4.24.

Gambar 4.24.

Angka Droup Out (DO) Imunisasi

Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2009-2013

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/KotaTahun 2013

Page 67: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

57

4.4.5. Pemberian Kapsul Vit A

Vitamin A merupakan salah satu zat gizi penting, berfungsi untuk

penglihatan, pertumbuhan dan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Secara

nasional masalah kekurangan vitamin A pada balita secara klinis sudah tidak

merupakan masalah kesehatan masyarakat.

Kapsul vitamin A diberikan setahun dua kali pada bulan Februari dan

Agustus, sejak anak berusia enam bulan. Kapsul merah (dosis 100.000 IU)

diberikan untuk bayi umur 6-11 bulan dan kapsul biru (dosis 200.000 IU) untuk

anak umur 12-59 bulan.

Di Provinsi Kalimantan Barat, berdasarkan hasil pengolahan data dari

profil kesehatan kabupaten/kota, pada tahun 2013 menunjukkan bahwa

pencapaian cakupan pemberian kapsul vitamin A pada bayi sebesar 63,1%,

pemberian vitamin A 2X pada balita sebesar 81,84% dan pemberian vitamin A

pada Ibu Hamil sebesar 73,95% (Tabel 32 lampiran profil kesehatan).

Hasil Riskesdas 2013, menunjukkan kecenderungan cakupan pemberian

kapsul vitamin A pada anak 6-59 bulan menurut propinsi pada tahun 2007 dan

2013. Cakupan pemberian vitamin A meningkat dari 71,5 persen (2007) menjadi

75,5 persen (2013). Persentase anak umur 6-59 bulan yang menerima kapsul

vitamin A selama enam bulan terakhir tertinggi di Nusa Tenggara Barat (89,2%)

dan terendah di Sumatera Utara (52,3%).

Page 68: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

58

BAB V

SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

Gambaran mengenai situasi sumber daya kesehatan dikelompokan dalam

sajian data dan informasi mengenai sarana kesehatan dan tenaga kesehatan serta

alokasi anggaran kesehatan.

5.1. SARANA KESEHATAN

5.1.1. Tenaga Kesehatan

Dalam pembangunan kesehatan, faktor penggerak utamanya adalah

sumber daya manusia. SDM kesehatan yang berkualitas menentukan

keberhasilan dari seluruh proses pembangunan tersebut. Informasi tenaga

kesehatan diperlukan bagi perencanaan dan pengadaan tenaga serta pengelolaan

pegawai. Kesulitan memperoleh data ketenagaan yang mutakhir disebabkan

antara lain oleh sifat dari data ketenagaan yang selalu berubah dengan cepat dan

terus menerus dari waktu ke waktu.

Tabel : 5.1.

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenis Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2013

1 Dr. Spesialis 195 1 : 23.802 4 6 278 -83

2 Dr. Umum 559 1 : 8.303 12 40 1.857 -1.298

3 Dr. Gigi 116 1 : 40.012 2 11 511 -395

4 Perawat 6.063 1 : 766 131 117 5.430 633

5 Bidan 2.824 1 : 1.644 61 100 4.641 -1.817

6 Apoteker/Sarjana Farmasi 196 1 : 23.681 4 10 464 -268

7 Asisten Apoteker 403 1 : 11.517 9 30 1.392 -989

8 SKM (Kesmas) 556 1 : 8.348 12 40 1.857 -1.301

9 Sanitarian 359 1 : 12.929 8 40 1.857 -1.498

10 Ahli Gizi 474 1 : 9.792 10 22 1.021 -547

12.486 1 : 372 269 20.190 -7.704

Kebutuhan

Tenaga

Kesehatan

Berdasarkan

Indikator IS

2010

Kekurangan

Tenaga

Kesehatan

Berdasarkan

IS 2010

JUMLAH (PROPINSI)

NO JENIS TENAGA

Jumlah

Tenaga

Kesehatan

tahun 2012

Ratio Tenaga

Kesehatan per

Jumlah

Penduduk

Ratio Tenaga

Kesehatan

per 100.000

Penduduk

Ratio tenaga

Kesehatan

Sesuai

Standar IS

2010

Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten/KotaTahun 2013

Dengan melihat tabel 5.1. berdasarkan jenis tenaga kesehatan, dapat

dijelaskan bahwa pada tahun 2013 di Kalimantan Barat, 1 orang tenaga dokter

spesialis menangani 23.802 penduduk, sedang menurut standar pada tahun 2010,

diharapkan 1 orang dokter spesialis menangani sekitar 16.667 penduduk.

Sehingga Dilihat dari ratio yang dicapai, maka ada kekurangan ratio Dokter

spesilias per 100.000 penduduk sebesar 2 dokter spesialis, atau sekitar 83 dokter

spesialis. Sehingga total dokter spesialis yang dibutuhkan untuk 4.641.434

Page 69: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

59

penduduk berdasarkan target sebesar 6 dokter spesialis per 100.000 penduduk

adalah 2010 adalah 278 dokter spesialis.

Untuk dokter umum, terlihat bahwa 1 orang dokter menangani 8.303

penduduk, sedang menurut standar Indonesia sehat 2010, 1 orang dokter umum

malayani sekitar 2.500 penduduk, sehingga untuk mencapai target rasio dokter

umum terhadap 100.000 penduduk, Kalimantan Barat harus mempunyai 1.857

dokter umum.

Untuk dokter gigi, terlihat bahwa 1 orang dokter gigi menangani 40.012

penduduk, sedang menurut standar adalah 1 orang dokter gigi seharusnya

menangani sekitar 9.091 penduduk. Berdasarkan data tersebut, berarti di

Kalimantan Barat, untuk dokter gigi masih sangat kurang jumlahnya, yaitu sekitar

511 dokter gigi untuk memenuhi standar 11 dokter gigi per 100.000 penduduk.

Selengkapnya untuk tenaga kesehatan lainnya dapat dilihat pada tabel 5.1.

5.1.2. Sarana Pelayanan Kesehatan

Selain ketersediaan tenaga kesehatan dalam jumlah dan kualifikasi yang

cukup, diperlukan juga dukungan sarana dan prasarana yang memadai agar

pelaksanaan pembangunan kesehatan dapat berjalan dengan baik.

Tahun 2013 jumlah sarana pelayanan kesehatan masyarakat di Provinsi

Kalimantan Barat terdiri dari 39 Rumah sakit sakit dan 237 puskesmas, yang

terdiri dari 102 Puskesmas perawatan dan 135 puskesmas non perawatan. Ratio

puskesmas terhadap 100.000 penduduk adalah 5,1 yang dapat diartikan bahwa

setiap Puskesmas di Kalimantan Barat rata-rata melayani sekitar 19.514

penduduk. Kota Singkawang merupakan wilayah dengan jangkauan penduduk

terbesar yaitu dimana 1 puskesmas melayani sekitar 39.899 penduduk, diikuti

oleh Kabupaten Kubu Raya dimana 1 puskesmas melayani 27.859 penduduk dan

Kota Pontianak dengan 1 puskesmas melayani 25.573 penduduk.

Puskesmas dengan jangkauan penduduk yang paling sedikit adalah di

Kabupaten Kapuas Hulu dimana 1 puskesmas menangani sekitar 10.300 pendu

duk, diikuti oleh kabupaten Kayong Utara dimana Puskesmasnya rata-rata

menangani 12.719 penduduk. Secara lengkap, ratio penduduk terhadap

Puskesmas dapat dilihat pada tabel 5.2.

Page 70: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

60

Tabel : 5.2.

Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenis Provinsi Kalimantan Barat

Tahun 2013

1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 511.693 9 18 5,3 18.952

2 KAB. BENGKAYANG 229.659 3 14 7,4 13.509

3 KAB. LANDAK 347.142 12 4 4,6 21.696

4 KAB. PONTIANAK 245.227 2 12 5,7 17.516

5 KAB. SANGGAU 431.026 13 5 4,2 23.946

6 KAB. KETAPANG 457.930 8 16 5,2 19.080

7 KAB. SINTANG 384.544 6 14 5,2 19.227

8 KAB. KAPUAS HULU 236.909 16 7 9,7 10.300

9 KAB. SEKADAU 189.139 8 4 6,3 15.762

10 KAB. MELAWI 189.419 3 8 5,8 17.220

11 KAB. KAYONG UTARA 101.755 5 3 7,9 12.719

12 KAB. KUBU RAYA*) 529.312 9 10 3,6 27.859

13 KOTA PONTIANAK 588.185 5 18 3,9 25.573

14 KOTA SINGKAWANG 199.494 3 2 2,5 39.899

JUMLAH 4.641.434 102 135 5,1 19.584

Ratio

PendudukTerhad

ap Puskesmas

Jumlah

Penduduk

Ratio

Puskesmas

Terhadap

100.000

Pddk

No. Nama Puskesmas

Jenis Puskesmas

PerawatanNon

Perawatan

Page 71: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

61

BAB VI

PENUTUP

Data dan Informasi merupakan sumber daya strategis bagi pimpinan dan

organisasi dalam pelaksanaan manajemen, maka penyediaan data dan informasi

yang berkualitas sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan

keputusan juga sebagai alat monitoring dan evaluasi berjalannya kegiatan

sehingga menjadi lebih efesien dan efektif. Data dalam pembuatan Profil

Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat ini diperoleh melalui penyelenggaraan

sistem informasi kesehatan berdasarkan profil maupun draf data Profil Kesehatan

Kabupaten/Kota dan data dari masing-masing pemegang program.

Penyusunan profil kesehatan sebagai salah satu instrumen dalam

Sistem Informasi Kesehatan Daerah disadari maupun tidak, memegang

peranan penting bagi semua pihak yang terlibat dalam pembangunan.

Hal ini karena data dan informasi merupakan sumber daya strategis bagi

organisasi maupun individu dalam menjalankan sistem manajemen yaitu

dalam proses perencanaan sampai pengambilan keputusan. Keputusan yang

baik dapat dihasilkan apabila ditunjang dengan data yang akurat dan validitasnya

tidak diragukan.

Namun sangat disadari, sistem informasi kesehatan yang ada saat ini

belum berjalan sebagaimana yang diharapkan sehingga tidak dapat memenuhi

data dan informasi yang dibutuhkan, apalagi dalam era desentralisasi

pengumpulan data menjadi relatif lebih sulit didapatkan dari Kabupaten/Kota

yang berimplikasi terhadap ketepatan, kelengkapan maupun keakuratan data yang

dihasilkan. Hal ini menyebabkan data dan informasi yang disajikan pada profil

kesehatan provinsi saat ini belum sesuai dengan harapan.

Kedepan, berangkat dari permasalahan yang dihadapi dari penyusunan

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat tahun 2013 ini, diharapkan

kesadaran dan peran serta aktif dari semua pihak untuk membenahi sistem

manajemen data agar kinerja dari masing-masing bidang dapat lebih terukur dan

memberikan gambaran yang lebih rinci dari pencapaian masing-masing program

serta kontribusinya bagi pencapaian visi dan misi pembangunan kesehatan

Provinsi Kalimantan Barat.

Namun demikian, diharapkan Profil Kesehatan Provinsi dapat

memberikan gambaran secara garis besar tentang seberapa jauh keadaan

kesehatan masyarakat yang telah dicapai.

Page 72: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013

62

Walaupun profil kesehatan provinsi sering kali belum mendapatkan

apresiasi yang memadai, karena belum dapat menyajikan data dan informasi yang

sesuai dengan harapan, namun profil ini merupakan salah satu publikasi data dan

informasi yang meliputi data pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan

Indikator MDGs 2015. Oleh karena itu dalam rangka meningkatkan kualitas

Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, perlu dicari terobosan dalam

mekanisme pengumpulan data dan informasi secara cepat agar dapat dihasilkan

informasi yang cepat, lengkap dan akurat, khususnya data dan informasi yang

bersumber dari Kabupaten/Kota.

Demikianlah Profil Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013 ini

disusun, kiranya dapat bermanfaat untuk semua pihak yang memerlukannya,

terutama jajaran Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat dan Lintas Sektor

terkait.

.

Pontianak, Oktober 2014

Page 73: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

A. GAMBARAN UMUM

1 Luas Wilayah 146,807 Km2

Tabel 1

2 Jumlah Desa/Kelurahan 2001 Desa/Kel Tabel 1

3 Jumlah Penduduk 2,366,312 2,275,122 4,641,434 Jiwa Tabel 2

4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4.2 Jiwa Tabel 1

5 Kepadatan Penduduk /Km2

31.6 Jiwa/Km2

Tabel 1

6 Rasio Beban Tanggungan 51.4 Tabel 2

7 Rasio Jenis Kelamin 104.0 Tabel 2

8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 85.3 % Tabel 4

9 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan

tertinggi SMP+ 28.1 % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATAN

B.1 Angka Kematian

10 Jumlah Lahir Hidup 90,117 Bayi Tabel 6

11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 6.1 Tabel 6

12 Jumlah Bayi Mati 706 Bayi Tabel 7

13 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 7.8 per 1.000 KH Tabel 7

14 Jumlah Balita Mati 756 Balita Tabel 7

15 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 8.4 per 1.000 KH Tabel 7

16 Jumlah Kematian Ibu 96 Ibu Tabel 8

17 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 106.5 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan

18 AFP Rate (non polio) < 15 th 2.29 per 100.000 pend <15thn Tabel 9

19 Angka Insidens TB Paru 92.39 per 100.000 penduduk Tabel 10

20 Angka Prevalensi TB Paru 114.66 per 100.000 penduduk Tabel 10

21 Angka kematian akibat TB Paru 0.78 per 100.000 penduduk Tabel 10

22 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 0.63 0.35 0.49 % Tabel 11

23 Success Rate TB Paru 91.84% % Tabel 12

24 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 6.74 % Tabel 13

25 Jumlah Kasus Baru HIV 438 Kasus Tabel 14

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Page 74: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

26 Jumlah Kasus Baru AIDS 334 Kasus Tabel 14

27 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 4,208 Kasus Tabel 14

28 Jumlah Kematian karena AIDS 9 Jiwa Tabel 14

29 Donor darah diskrining positif HIV 0.00 0.00 0.45 % Tabel 15

30 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0.00 0.00 93.32 % Tabel 16

31 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 0 0 18 Kasus Tabel 17

32 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 0 0 59 Kasus Tabel 17

33 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 0 0 2 per 100.000 penduduk Tabel 17

34 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 0.00 7.79 % Tabel 18

35 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 0.00 9.09 % Tabel 18

36 Angka Prevalensi Kusta 0.23 per 10.000 Penduduk Tabel 19

37 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0.00 0.00 122.22 % Tabel 20

38 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0.00 0.00 93.33 % Tabel 20

39 Jumlah Kasus Difteri 27 Kasus Tabel 21

40 Case Fatality Rate Difteri 7 % Tabel 21

41 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 21

42 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 21

43 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 21

44 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 7 3 14 Kasus Tabel 21

45 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 64 % Tabel 21

46 Jumlah Kasus Campak 0 0 277 Kasus Tabel 22

47 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 22

48 Jumlah Kasus Polio 0 0 9 Kasus Tabel 22

49 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 23 Kasus Tabel 22

50 Incidence Rate DBD 18.05 per 100.000 penduduk Tabel 23

51 Case Fatality Rate DBD #DIV/0! #DIV/0! 1.67 % Tabel 23

52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.00 0.00 0.48 per 1.000 penduduk Tabel 24

53 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 24

54 Angka Kesakitan Filariasis 5.13 per 100.000 penduduk Tabel 25

B.3 Status Gizi

55 Bayi baru lahir ditimbang 86 % Tabel 26

Page 75: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

56 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 2 % Tabel 26

57 Balita Gizi Baik - - 79.20 % Tabel 27

58 Balita Gizi Kurang - - 14.12 % Tabel 27

59 Balita Gizi Buruk - - 3.35 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATAN

C.1 Pelayanan Kesehatan

60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 96 % Tabel 28

61 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 89.10 % Tabel 28

62 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 87.86 % Tabel 28

63 Pelayanan Ibu Nifas 82.87 % Tabel 28

64 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 70.23 % Tabel 29

65 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 87.95 % Tabel 30

66 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 58.76 % Tabel 31

67 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 44.79 % Tabel 31

68 Bayi Mendapat Vitamin A - - 63.11 % Tabel 32

69 Anak Balita Mendapat Vitamin A - - 81.84 % Tabel 32

70 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 73.95 % Tabel 32

71 Peserta KB Baru 15.26 % Tabel 35

72 Peserta KB Aktif 67.23 % Tabel 35

73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 94.00 % Tabel 36

74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 90.57 % Tabel 36

75 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) - - 81.27 % Tabel 37

76 Desa/Kelurahan UCI 66.67 % Tabel 38

77 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 87.23 % Tabel 39

78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 6.20 % Tabel 39

79 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 51.70 % Tabel 41

80 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin 91.97 % Tabel 42

81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) - - 56.71 % Tabel 43

82 Balita ditimbang - - 52.81 % Tabel 44

83 Balita berat badan naik 0 0 74 % Tabel 44

84 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 0 0 2 % Tabel 44

Page 76: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

85 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan - - 99.66 % Tabel 45

86 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan

Setingkat

68.53 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan

Setingkat

29.16 % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 32.39 % Tabel 48

89 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 28.04 % Tabel 49

90 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 100.00 % Tabel 51

91 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.31 % Tabel 52

92 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 762 sekolah Tabel 53

93 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 10,910 sekolah Tabel 53

94 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 26.36 % Tabel 53

95 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 38.07 % Tabel 53

96 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan

mulut 38.07 % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan

97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar 42.52 % Tabel 55

98 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup

Askeskin/Jamkesmas 92.92 % Tabel 56

99 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1 81.39

%

Tabel 56

100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3 -

%

Tabel 56

101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1

0.70 %

Tabel 57

102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat

Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3

- %

Tabel 57

103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 81.96 % Tabel 58

104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3.60 % Tabel 58

105 Gross Death Rate (GDR) di RS - - 26.82 per 100.000 pasien keluar Tabel 59

106 Nett Death Rate (NDR) di RS - - 12.30 per 100.000 pasien keluar Tabel 59

Page 77: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 55.47 % Tabel 60

108 Length of Stay (LOS) di RS 5.02 Hari Tabel 60

109 Turn of Interval (TOI) di RS 4.03 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat

110 Rumah Tangga ber-PHBS 54.64 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan

111 Rumah Sehat 62.86 % Tabel 62

112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 60.90 % Tabel 63

113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 51.23 % Tabel 65

114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 75.10 % Tabel 66

115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 60.32 % Tabel 66

116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 26.95 % Tabel 66

117 TUPM Sehat 75.07 % Tabel 67

118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 53.59 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAN

D.1 Sarana Kesehatan

119 Jumlah Rumah Sakit Umum 32.00 Tabel 70

120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 7.00 Tabel 70

121 Jumlah Puskesmas Perawatan 102.00 Tabel 70

122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 135.00 Tabel 70

123 Jumlah Apotek 226.00 Tabel 70

124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 98.19 % Tabel 71

125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 93.75 % Tabel 71

126 Jumlah Posyandu 4,522 Posyandu Tabel 72

127 Posyandu Aktif 19.90 % Tabel 72

128 Rasio posyandu per 100 balita 0.92 per 100 balita Tabel 72

129 Jumlah Desa Siaga 1,205 Desa Tabel 73

130 Desa Siaga Aktif 66.56 % Tabel 73

131 Jumlah Poskesdes 1,346 Poskesdes Tabel 73

Page 78: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

L P L + P Satuan

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

D.2 Tenaga Kesehatan

132 Jumlah Dokter Spesialis - - 195 Orang Tabel 74

133 Rasio Dokter Spesialis - - 4.07 per 100.000 penduduk Tabel 74

134 Jumlah Dokter Umum - - 559 Orang Tabel 74

135 Rasio Dokter Umum - - 11.10 per 100.000 penduduk Tabel 74

136 Jumlah Dokter Gigi - - 116 Orang Tabel 74

137 Jumlah Bidan - - 2,824 Orang Tabel 75

138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 58.58 Tabel 75

139 Jumlah Perawat - - 5,894 Orang Tabel 75

140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 117 433 595 Orang Tabel 76

141 Jumlah Tenaga Gizi 80 333 474 Orang Tabel 76

142 Jumlah Tenaga Kesmas 223 275 556 Orang Tabel 77

143 Jumlah Tenaga Sanitasi 151 180 359 Orang Tabel 77

144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 245 372 657 Orang Tabel 78

145 Jumlah Fisioterapis 23 32 57 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan

146 Total Anggaran Kesehatan 1,709,400,844,092.69 Rp Tabel 79

147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 9.52 % Tabel 79

148 Anggaran Kesehatan Perkapita 368,291.53 Rp Tabel 79

Cat : utk APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota, kecil dikarenakan ada beberapa Kab yg tidak mengisi total APBD Kab/Kota.

Page 79: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,

DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KABUPATEN/KOTA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN

WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km2) TANGGA TANGGA per km

2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 6,395 19 184 0 184 511,693 134,942 3.79 80

2 KAB. BENGKAYANG 5,397 17 122 2 124 229,659 51,034 4.50 43

3 KAB. LANDAK 9,909 13 156 0 156 347,142 75,783 4.58 35

4 KAB. PONTIANAK 1,367 9 60 7 67 245,227 62,807 3.90 179

5 KAB. SANGGAU 12,858 15 163 6 169 431,026 105,426 4.09 34

6 KAB. KETAPANG 31,241 20 253 9 262 457,930 111,767 4.10 15

7 KAB. SINTANG 21,635 14 281 6 287 384,544 89,989 4.27 18

8 KAB. KAPUAS HULU 29,842 23 278 4 282 236,909 54,828 4.32 8

9 KAB. SEKADAU 5,444 7 87 0 87 189,139 49,048 3.86 35

10 KAB. MELAWI 10,644 11 169 0 169 189,419 43,143 4.39 18

11 KAB. KAYONG UTARA 4,568 5 43 0 43 101,755 29,421 3.46 22

12 KAB. KUBU RAYA 6,895 9 116 0 116 529,312 117,510 4.50 77

13 KOTA PONTIANAK 108 6 0 29 29 588,185 134,331 4.38 5,446

14 KOTA SINGKAWANG 504 5 0 26 26 199,494 43,150 4.62 396

146,807 173 1,912 89 2,001 4,641,434 1,103,179 4.21 32

Sumber: - BPS Prov. Kalbar (* Data Jumlah Penduduk Sementara )

JUMLAH

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAHJUMLAH

PENDUDUK*DESA KELURAHAN DESA+KELKEC

Page 80: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,

RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN

0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 511,693 30,940 51,938 111,481 45,297 11,931 251,587 29,273 50,400 117,665 48,137 14,631 260,106 58.63 96.7

2 KAB. BENGKAYANG 229,659 13,614 24,348 59,401 17,984 3,986 119,333 13,152 23,480 53,611 16,461 3,622 110,326 55.75 108.2

3 KAB. LANDAK 347,142 17,930 37,486 92,169 27,233 6,231 181,049 17,146 35,427 82,676 25,159 5,685 166,093 52.77 109.0

4 KAB. PONTIANAK 245,227 13,051 25,307 59,297 21,255 5,434 124,344 12,688 24,319 57,183 20,876 5,817 120,883 54.61 102.9

5 KAB. SANGGAU 431,026 22,763 41,461 113,454 37,862 7,434 222,974 21,802 38,716 105,839 34,022 7,673 208,052 48.03 107.2

6 KAB. KETAPANG 457,930 25,056 46,018 121,512 37,148 7,746 237,480 23,575 43,153 114,739 31,317 7,666 220,450 50.28 107.7

7 KAB. SINTANG 384,544 21,787 39,291 99,912 30,262 6,880 198,132 20,846 37,107 95,428 27,274 5,757 186,412 52.07 106.3

8 KAB. KAPUAS HULU 236,909 12,513 23,293 61,184 19,629 4,043 120,662 12,136 22,439 58,579 18,841 4,252 116,247 49.72 103.8

9 KAB. SEKADAU 189,139 10,080 18,919 49,729 15,366 3,429 97,523 9,486 18,065 45,854 14,595 3,616 91,616 50.66 106.4

10 KAB. MELAWI 189,419 9,895 18,858 49,493 15,452 3,094 96,792 9,668 18,033 48,852 13,487 2,587 92,627 48.82 104.5

11 KAB. KAYONG UTARA 101,755 5,952 10,390 25,337 8,245 1,920 51,844 5,926 10,080 24,413 7,624 1,868 49,911 55.07 103.9

12 KAB. KUBU RAYA 529,312 28,198 54,090 133,468 42,475 10,420 268,651 26,857 52,153 132,788 38,879 9,984 260,661 52.27 103.1

13 KOTA PONTIANAK 588,185 28,801 50,918 152,813 49,960 11,426 293,918 27,463 48,970 155,966 48,823 13,045 294,267 44.32 99.9

14 KOTA SINGKAWANG 199,494 11,035 19,889 48,979 17,303 4,817 102,023 10,479 18,877 46,079 16,514 5,522 97,471 54.80 104.7

4,641,434 251,615 462,206 1,178,229 385,471 88,791 2,366,312 240,497 441,219 1,139,672 362,009 91,725 2,275,122 51.41 104.01

Sumber: - BPS Prov. Kalbar

Catatan : Jumlah kolom 3 = jumlah kolom 9 + jumlah kolom 15. 4,641,434

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

RASIO

BEBAN

TANG

GUNGAN

RASIO

JENIS

KELAMIN

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

PENDUDUK

JUMLAH

Page 81: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5

1 0 - 4 251,615 240,497 492,112

2 5 - 9 235,203 223,803 459,006

3 10 - 14 227,003 217,416 444,419

4 15 - 19 221,482 214,472 435,954

5 20 - 24 214,226 211,691 425,917

6 25 - 29 204,785 202,511 407,296

7 30 - 34 196,412 192,401 388,813

8 35 - 39 182,121 171,291 353,412

9 40 - 44 159,203 147,306 306,509

10 45 - 49 133,683 124,877 258,560

11 50 - 54 109,002 103,123 212,125

12 55 - 59 83,785 78,397 162,182

13 60 - 64 59,001 55,612 114,613

14 65 - 69 40,011 39,791 79,802

15 70 - 74 25,803 26,222 52,025

16 75+ 22,977 25,712 48,689

Sumber: - BPS Prov.Kalbar

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

4,641,434JUMLAH 2,366,312 2,275,122

NOKELOMPOK UMUR

(TAHUN)

TAHUN 2013

JUMLAH PENDUDUK

Page 82: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TAHUN 2013

JUMLAHMELEK

HURUF% JUMLAH

MELEK

HURUF% JUMLAH

MELEK

HURUF%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 996 996 100.00 1,504 1,504 100.00 2,500 2,500 100.00

4 KAB. PONTIANAK 96,842 94,365 97.44 93,025 87,746 94.33 189,867 182,111 95.92

5 KAB. SANGGAU 206,928 200,253 96.77 204,011 197,331 96.73 410,939 397,584 96.75

6 KAB. KETAPANG 231682 224568 96.93 233139 226182 97.02 464,821 450,750 96.97

7 KAB. SINTANG

8 KAB. KAPUAS HULU 10,091 10,091 100.00 8,208 8,208 100.00 18,299 18,299 100.00

9 KAB. SEKADAU 77,948 69,380 89.01 73,108 61,244 83.77 151,056 130,624 86.47

10 KAB. MELAWI 77,345 1,368 1.77 73,752 1,870 2.54 151,097 3,238 2.14

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK

14 KOTA SINGKAWANG

701,832 601,021 85.64 686,747 584,085 85.05 1,388,579 1,185,106 85.35

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN/KOTA

KABUPATEN/KOTA

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATAS

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

TIDAK ADA DATA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

Page 83: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS

TIDAK/

BELUM

PERNAH

SEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/ SMK/

MA

AK/

DIPLOMA

UNIVERSI

TASJUMLAH

TIDAK/

BELUM

PERNAH

SEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/

SMK/ MA

AK/

DIPLO

MA

UNIVERS

ITASJUMLAH

TIDAK/

BELUM

PERNAH

SEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/ SMK/

MA

AK/

DIPLO MA

UNIVERSIT

ASJUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KAB. SAMBAS

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK

4 KAB. PONTIANAK 34,472 17,855 6,006 3,232 61,565 15,080 6,363 3,723 25,166 34,472 32,935 12,369 6,955 86,731

5 KAB. SANGGAU

6 KAB. KETAPANG

7 KAB. SINTANG

8 KAB. KAPUAS HULU 17,182 5,947 4,144 27,273 15,921 5,832 2,376 24,129 33,103 11,779 6,520 51,402

9 KAB. SEKADAU 24,443 38,336 14,399 14,011 1,223 1,411 93,823 27,403 36,633 12,718 9,869 1,103 921 88,647 51,846 74,969 27,117 23,880 2,326 2,332 182,470

10 KAB. MELAWI 6,920 1,710 799 404 9,833 6,650 2,274 819 417 10,160 13,570 3,984 1,618 821 19,993

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK

14 KOTA SINGKAWANG

0 65,835 75,083 27,151 21,791 1,223 1,411 192,494 0 34,053 69,908 25,732 16,385 1,103 921 148,102 0 99,888 144,991 52,883 38,176 2,326 2,332 340,596

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TIDAK ADA DATA

LAKI-LAKI

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

PEREMPUAN

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KABUPATEN/KOTA

KABUPATEN/KOTANO

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

LAKI-LAKI + PEREMPUAN

Page 84: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 6

TAHUN 2013

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 0 0 10,636 87 10,723

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 4,392 23 4,415

3 KAB. LANDAK 3,319 21 3,340 3,307 22 3,329 6,626 43 6,669

4 KAB. PONTIANAK 2,175 25 2,200 2,394 27 2,421 4,569 25 4,594

5 KAB. SANGGAU 0 0 8,475 40 8,515

6 KAB. KETAPANG 0 0 9,876 80 9,956

7 KAB. SINTANG 3,761 27 3,788 3,619 33 3,652 7,380 60 7,440

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 0 0 4,080 46 4,126

9 KAB. SEKADAU 0 0 3,467 19 3,486

10 KAB. MELAWI 0 0 3,674 37 3,711

11 KAB. KAYONG UTARA 852 6 858 861 5 866 1,713 11 1,724

12 KAB. KUBU RAYA - - 0 - - 0 10,070 35 10,105

13 KOTA PONTIANAK 5,375 15 5,390 5,941 12 5,953 11,316 27 11,343

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 3,843 16 3,859

15,482 94 15,576 16,122 99 16,221 90,117 549 90,666

ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 6.0 6.1 6.1

Sumber : Seksi Bimdal Kesga Dinkes Prov. Kalbar

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH KELAHIRAN

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH

HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI

Page 85: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN

TAHUN 2013

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 0 0 108 4 112

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 35 0 35

3 KAB. LANDAK 25 4 29 14 1 15 39 5 44

4 KAB. PONTIANAK 0 0 54 1 55

5 KAB. SANGGAU 0 0 81 8 89

6 KAB. KETAPANG 0 0 81 7 88

7 KAB. SINTANG 31 1 32 41 3 44 72 4 76

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 0 0 44 6 50

9 KAB. SEKADAU 0 0 35 1 36

10 KAB. MELAWI 0 0 27 2 29

11 KAB. KAYONG UTARA 12 3 15 11 2 13 26 5 31

12 KAB. KUBU RAYA 0 0 0 0 0 0 35 4 39

13 KOTA PONTIANAK 5 2 7 2 0 2 45 2 47

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 24 1 25

73 10 83 68 6 74 706 50 756

4.72 5.36 4.22 4.59 7.8 8.39

Sumber : Seksi Bimdal Kesga Dinkes Prov. Kalbar

Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

ANAK BALITABALITA

(JUMLAH)

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH KEMATIAN

LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI

JUMLAH

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI ANAK BALITA BALITA BAYI ANAK BALITA BALITA

Page 86: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 8

JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR DAN KABUPATEN

TAHUN 2013

JUMLAH KEMATIAN IBU

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KAB. SAMBAS 10636 0 15 0 0 0 0 15

2 KAB. BENGKAYANG 4392 0 4 4 0 0 0 4 4

3 KAB. LANDAK 6626 0 7 0 0 0 0 7

4 KAB. PONTIANAK 4569 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 3 3

5 KAB. SANGGAU 8475 0 16 0 0 0 0 16

6 KAB. KETAPANG 9876 0 8 0 0 0 0 8

7 KAB. SINTANG 7380 0 0 0 0 1 4 1 6 0 0 0 0 1 4 1 6

8 KAB. KAPUAS HULU 4080 0 0 0 0 0 0 0 6 0 0 0 1 0 0 0 7

9 KAB. SEKADAU 3467 0 7 0 0 0 0 7

10 KAB. MELAWI 3674 0 4 0 0 0 0 4

11 KAB. KAYONG UTARA 1713 1 1 2 2 0 0 3 0 3

12 KAB. KUBU RAYA 10070 0 1 0 1 1 0 2 3 0 1 0 1 1 2 2 5

13 KOTA PONTIANAK 11316 0 0 0 0 0 6 1 7 0 0 0 0 0 6 1 7

14 KOTA SINGKAWANG 3843 0 4 0 0 0 0 4

90117 3 90 3 96

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 106.5

Sumber : Seksi Bimdal Kesga Dinkes Prov. Kalbar

Keterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas

- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

LAHIR

HIDUP

KEMATIAN IBU HAMIL KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

Page 87: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 9

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUN

JUMLAH KASUS

AFP (NON POLIO)

AFP RATE

(NON POLIO)

1 2 3 4 5

1 KAB. SAMBAS 162,551 4 2.46

2 KAB. BENGKAYANG 74,594 3 4.02

3 KAB. LANDAK 107,989 0 0.00

4 KAB. PONTIANAK 75,365 3 3.98

5 KAB. SANGGAU 124,742 4 3.21

6 KAB. KETAPANG 137,802 3 2.18

7 KAB. SINTANG 119,031 4 3.36

8 KAB. KAPUAS HULU 70,381 2 2.84

9 KAB. SEKADAU 56,550 0 0.00

10 KAB. MELAWI 56,454 0 0.00

11 KAB. KAYONG UTARA 32,348 0 0.00

12 KAB. KUBU RAYA 161,298 4 2.48

13 KOTA PONTIANAK 156,152 5 3.20

14 KOTA SINGKAWANG 60,280 0 0.00

1,395,537 32 2.29

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk

kasus yang ditemukan di di RS

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KABUPATEN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH

Page 88: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 10

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KAB. SAMBAS 251,587 260,106 511,693 352 194 546 0 0 0 352 194 546 140 75 107 6

2 KAB. BENGKAYANG 119,333 110,326 229,659 170 87 257 9 266 116 0 0 0

3 KAB. LANDAK 181,049 166,093 347,142 238 118 356 7 1 8 245 119 364 135 72 105 0 0 0

4 KAB. PONTIANAK 124,344 120,883 245,227 271 291 562 229

5 KAB. SANGGAU 222,974 208,052 431,026 315 192 507 4 0 4 319 192 511 143 92 119 1 0 1

6 KAB. KETAPANG 237,480 220,450 457,930 320 166 486 313 150 463 633 316 949 267 143 207 0 0 0

7 KAB. SINTANG 198,132 186,412 384,544 322 201 523 1 1 2 323 202 525 163 108 137 5

8 KAB. KAPUAS HULU 120,662 116,247 236,909 0 0 10 6 16

9 KAB. SEKADAU 97,523 91,616 189,139 119 80 199 105

10 KAB. MELAWI 96,792 92,627 189,419 126 56 182 126 56 182 96

11 KAB. KAYONG UTARA 51,844 49,911 101,755 72 0

12 KAB. KUBU RAYA 268,651 260,661 529,312 282 148 430 364 191 555 105 4

13 KOTA PONTIANAK 293,918 294,267 588,185 320 135 455 0 3 3 320 138 458 109 47 78

14 KOTA SINGKAWANG 102,023 97,471 199,494 142 61 203 2 0 2 144 61 205 141 63 103 4

2,366,312 2,275,122 4,641,434 #### #### 4,288 327 155 782 5,322 115 11 6 36

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 92.4 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 0.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI (PER 100.000

PENDUDUK)

JUMLAH

KEMATIAN

AKIBAT TB PARUKASUS BARU KASUS LAMA

KASUS BARU +

KASUS LAMA

JUMLAH

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH PENDUDUK

Page 89: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Tabel 11

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kab. Sambas 536 554 1,090 404 225 629 362 197 559 67.6% 35.6% 51.3%

2 Kab. Pontianak 261 254 515 192 98 290 177 86 263 67.8% 33.9% 51.1%

3 Kab. Sanggau 470 438 908 366 216 582 322 190 512 68.6% 43.4% 56.4%

4 Kab. Ketapang 497 462 959 330 171 501 327 170 497 65.7% 36.8% 51.8%

5 Kab. Sintang 415 390 805 323 202 525 265 161 426 63.9% 41.2% 52.9%

6 Kab. Kapuas Hulu 253 243 496 255 171 426 207 129 336 81.9% 53.0% 67.7%

7 Kab. Bengkayang 250 231 481 176 92 268 173 87 260 69.2% 37.7% 54.1%

8 Kab. Landak 379 348 727 275 135 410 264 129 393 69.6% 37.1% 54.0%

9 Kab. Sekadau 207 194 401 136 91 227 119 80 199 57.5% 41.1% 49.6%

10 Kab. Melawi 204 195 399 132 62 194 124 55 179 60.8% 28.2% 44.9%

11 Kab. Kayong Utara 109 105 213 67 27 94 56 17 73 51.6% 16.3% 34.3%

12 Kab. Kubu Raya 564 547 1,112 363 190 553 284 149 433 50.3% 27.2% 38.9%

13 Kota Pontianak 617 618 1,236 562 259 821 326 144 470 52.8% 23.3% 38.0%

14 Kota Singkawang 214 204 418 170 79 249 145 61 206 67.9% 29.9% 49.3%

4,976 4,784 9,760 3,751 2,018 5,769 3,151 1,655 4,806 63.3% 34.6% 49.2%

Sumber : Laporan Bidang P2 dan PL

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH PERKIRAAN

PENDERITA

TB PARU

KLINIS BTA (+) ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)

JUMLAH

Page 90: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

Tabel 12

L P L+P Jlh % Jlh % Jlh % Jlh % Jlh Jlh JUMLAH % L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kab. Sambas - - 561 - - 535 95.37% - - 0 0% - - 95.37%

2 Kab. Pontianak - - 259 - - 120 46.33% - - 0 0% - - 46.33%

3 Kab. Sanggau - - 457 - - 407 89.06% - - 0 0% - - 89.06%

4 Kab. Ketapang - - 552 - - 469 84.96% - - 83 15% - - 100.00%

5 Kab. Sintang - - 415 - - 382 92.05% - - 7 2% - - 93.73%

6 Kab. Kapuas Hulu - - 349 - - 309 88.54% - - 16 5% - - 93.12%

7 Kab. Bengkayang - - 239 - - 232 97.07% - - 0 0% - - 97.07%

8 Kab. Landak - - 359 - - 328 91.36% - - 6 2% - - 93.04%

9 Kab. Sekadau - - 114 - - 113 99.12% - - 0 0% - - 99.12%

10 Kab. Melawi - - 203 - - 203 100.00% - - 0 0% - - 100.00%

11 Kab. Kayong Utara - - 91 - - 84 92.31% - - 0 0% - - 92.31%

12 Kab. Kubu Raya - - 279 - - 254 91.04% - - 4 1% - - 92.47%

13 Kota Pontianak - - 565 - - 524 92.74% - - 6 1% - - 93.81%

14 Kota Singkawang - - 190 - - 170 89.47% - - 3 2% - - 91.05%

4,633 4,130 89.14% 125 3% 91.84%

Sumber : Laporan Bidang P2 dan PL

ANGKA KESUKSESAN

(SUCCES RATE/CR))L+P

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

TB PARU

KESEMBUHAN PENGOBATAN LENGKAP

JUMLAH

L P L+P L PBTA (+) DIOBATINO KABUPATEN/KOTA

Page 91: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KABUPATEN

L P L+P L P L+P Jum % Jum % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KAB. SAMBAS 29,208 30,186 59,394 5,939 23 0.4

2 KAB. BENGKAYANG 22,495 2,250 22 1.0

3 KAB. LANDAK 17,211 15,559 32,770 1,721 1,556 3,277 43 2.50 38 2.44 81 2.5

4 KAB. PONTIANAK 12,241 12,390 24,631 1,224 1,239 2,463 445 36.35 423 34.14 868 35.2

5 KAB. SANGGAU 24,167 22,427 46,594 2,417 2,243 4,659 40 1.66 39 1.74 79 1.7

6 KAB. KETAPANG 24,269 22,718 46,987 2,427 2,272 4,699 40 1.65 68 2.99 108 2.3

7 KAB. SINTANG 21,092 20,078 41,170 2,109 2,008 4,117 6 0.28 6 0.30 12 0.29

8 KAB. KAPUAS HULU - #DIV/0!

9 KAB. SEKADAU 7,843 7,677 15,520 784 768 1,552 22 2.81 22 2.87 44 2.8

10 KAB. MELAWI 50,976 48,975 99,951 5,098 4,898 9,995 140 2.75 132 2.70 272 2.7

11 KAB. KAYONG UTARA 5,574 5,486 11,060 557 549 1,106 4 0.72 3 0.55 7 0.6

12 KAB. KUBU RAYA 27,422 25,976 53,398 2,742 2,598 5,340 263 4.9

13 KOTA PONTIANAK 29,023 28,937 57,960 842 839 1,681 761 90.42 630 75.07 1,391 82.8

14 KOTA SINGKAWANG 10,673 10,194 20,867 1,067 1,019 2,087 145 6.9

PROVINSI KALIMANTAN BARAT 532,797 49,165 3,315 6.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

PNEUMONIA PADA BALITA

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI

L P L + P

TAHUN 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN

PENDERITANO KABUPATEN/KOTA

Page 92: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 14

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KAB. SAMBAS 7 4 11 3 1 4 77 78 155 0 0 0

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KAB. LANDAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 KAB. PONTIANAK 23 9 32 5 0 5 397 337 734 0 0 0

5 KAB. SANGGAU 15 5 20 6 0 6 208 179 387 0 0 0

6 KAB. KETAPANG 9 5 14 5 5 10 131 145 276 0 0 0

7 KAB. SINTANG 6 2 8 2 4 6 87 108 195 0 0 0

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0

9 KAB. SEKADAU 0 0 0 0 2 2 0 0 0 0 0 0

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 0 0 0 3 0 3 0 0 0 0 0 0

13 KOTA PONTIANAK 117 87 204 98 63 161 563 634 1,197 3 2 5

14 KOTA SINGKAWANG 82 67 149 77 57 134 676 588 1,264 3 1 4

259 179 438 199 135 334 2,139 2,069 4,208 6 3 9

Sumber : Laporan Bidang P2 dan PL

Ket :

JUMLAH

Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

H I V AIDSINFEKSI MENULAR

SEKSUAL LAINNYA

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH KASUS BARUJUMLAH KEMATIAN AKIBAT

AIDS

Page 93: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 15

L P L+P ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 1,374 199 1,573 1,374 100 199 100 1,573 100 5 0.36 1 0.50 6 0.38

2 KAB. BENGKAYANG 266 43 309 266 100 43 100 309 100.00 2 0.75 0 0.00 2 0.65

3 KAB. LANDAK

4 KAB. PONTIANAK

5 KAB. SANGGAU 1,334 297 1,631 1,322 99.1004 272 91.58 1,594 97.73 1.0 0.08 0 0.00 1 0.06

6 KAB. KETAPANG 2,283 69 2,352 2,283 100 69 100 2,352 100.00 28 1.19

7 KAB. SINTANG 2,723 533 3,256 2,697 99.05 516 96.81 3,213 98.68 2 0.07 1 0.19 3 0.09

8 KAB. KAPUAS HULU 1,007 316 1,323 1,007 100.00 316 100.00 1,323 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 333 319 652 333 100.00 319 100.00 652 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 19,160 710 19,870 19,160 100 710 100 19,870 100 111 0.58 6 0.85 117 0.59

14 KOTA SINGKAWANG 3,672 490 4,162 3,672 100 490 100 4,162 100 0 0.00 0 0.00 0 0.00

32,152 2,976 35,128 35,048 99.77 157 0.45

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

L + P

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTA

DONOR DARAH

JUMLAH PENDONOR

TAHUN 2013

SAMPEL DARAH DIPERIKSA

L

POSITIF HIV

JUMLAH

P L + P L P

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA TRANSFUSI DARAH

TIDAK ADA DATA

Page 94: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 16

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

L P L+P L P L+P ∑ % ∑ % ∑ %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KAB. SAMBAS 251587 260106 511693 5,384 5,566 10,950 5,225 97.05 5,105 91.71 10,330 94.336

2 KAB. BENGKAYANG 119333 110326 229659 2,554 2,361 4,915 1,779 69.7 1,586 67.2 3,365 68.5

3 KAB. LANDAK 181049 166093 347142 3,874 3,554 7,429 1,529 39.5 1,425 40.1 2,954 39.8

4 KAB. PONTIANAK 124344 120883 245227 2,661 2,587 5,248

5 KAB. SANGGAU 222974 208052 431026 4,772 4,452 9,224 3,554 74.5 3,304 74.2 6,858 74.3

6 KAB. KETAPANG 237480 220450 457930 5,082 4,718 9,800 10,383 106.0

7 KAB. SINTANG 198132 186412 384544 4,240 3,989 8,229 5,882 138.7 5,346 134.0 11,228 136.4

8 KAB. KAPUAS HULU 120662 116247 236909 2,582 2,488 5,070 4,316 167.1 3,882 156.0 8,198 161.7

9 KAB. SEKADAU 97523 91616 189139 2,087 1,961 4,048 1,270 60.9 1,245 63.5 2,515 62.1

10 KAB. MELAWI 96792 92627 189419 2,071 1,982 4,054 2,098 101.3 1,930 97.4 4,028 99.4

11 KAB. KAYONG UTARA 51844 49911 101755 1,109 1,068 2,178 1,501 135.3 1,437 134.5 2,938 134.9

12 KAB. KUBU RAYA 268651 260661 529312 5,749 5,578 11,327 8,306 73.3

13 KOTA PONTIANAK 293918 294267 588185 6,290 6,297 12,587 7,833 124.5 7,708 122.4 15,541 123.5

14 KOTA SINGKAWANG 102023 97471 199494 2,183 2,086 4,269 3,086 141.3 2,962 142 6,048 141.67

2,366,312 2,275,122 4,641,434 50,639 48,688 99,327 38,073 75.2 35,930 73.8 92,692 93.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN

JUMLAH PERKIRAAAN

KASUS

DIARE DITANGANI

L P L + P

JUMLAH

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH PENDUDUK

DIARE

TIDAK ADA DATA

Page 95: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KAB. SAMBAS 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 5 0 5 5 0 5 6 0 6

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KAB. LANDAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 1

4 KAB. PONTIANAK 0 1 1 3 0 3 3 1 4 0 0 0 3 0 3 3 0 3 6 1 7

5 KAB. SANGGAU 0 0 0 1 0 1 1 0 1 0 0 0 0 2 2 0 2 2 1 2 3

6 KAB. KETAPANG 1 1 2 0 0 0 1 1 2 1 0 1 5 0 5 6 0 6 7 1 8

7 KAB. SINTANG 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 3 1 4 3 1 4 3 2 5

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 1 3

9 KAB. SEKADAU 3 0 3 2 2 4 5 2 7

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 3 8 5 3 8

12 KAB. KUBU RAYA 2 1 3 10 2 12 12 3 15

13 KOTA PONTIANAK 1 0 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0 4 2 6 4 2 6 5 2 7

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0 4 2 6 4 2 6 4 3 7

4 8 18 1 34 59 77

1.66

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah

0-14 TAHUN

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK

L P

JUMLAH

PB + MB

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

KASUS BARU

L+P≥ 15 TAHUN JUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

Page 96: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 18

L P L+P ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 6 0 6 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 1 16.67 0 #DIV/0! 1 16.67

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0.00 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

3 KAB. LANDAK 1 0 1 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00 0 0.00 0 #DIV/0! 0 0.00

4 KAB. PONTIANAK 6 1 7 0 0.00 1 100.00 1 14.29 1 16.67 0 0.00 1 14.29

5 KAB. SANGGAU 1 2 3 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

6 KAB. KETAPANG 7 1 8 2 28.57 1 100.00 3 37.50 1 14.29 0 0.00 1 12.50

7 KAB. SINTANG 3 2 5 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

8 KAB. KAPUAS HULU 2 1 3 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

9 KAB. SEKADAU 5 2 7 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!

11 KAB. KAYONG UTARA 5 3 8 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 12.50

12 KAB. KUBU RAYA 12 3 15 1 6.67 2 13.33

13 KOTA PONTIANAK 5 2 7 1 20.00 0 0.00 1 14.29 0 0.00 0 0.00 0 0.00

14 KOTA SINGKAWANG 4 3 7 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 33.33 1 14.29

77 6 7.79 7 9.09

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

KASUS BARU

PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN CACAT TINGKAT 2

L P L+P L P L+P

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

Page 97: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 1 0 1 6 1 7 7 1 8

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KAB. LANDAK 0 0 0 1 0 1 1 0 1

4 KAB. PONTIANAK 3 1 4 8 3 11 11 4 15

5 KAB. SANGGAU 1 0 1 1 1 2 2 1 3

6 KAB. KETAPANG 1 1 2 8 5 13 9 6 15

7 KAB. SINTANG 0 1 1 3 1 4 3 2 5

8 KAB. KAPUAS HULU 2 1 3 1 0 1 3 1 4

9 KAB. SEKADAU 3 0 3 2 2 4 5 2 7

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 5 3 8 5 3 8

12 KAB. KUBU RAYA 2 1 3 10 2 12 12 3 15

13 KOTA PONTIANAK 1 0 1 6 6 12 7 6 13

14 KOTA SINGKAWANG 0 1 1 6 5 11 6 6 12

20 86 106

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

KASUS TERCATAT

PB MB JUMLAH

Page 98: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN

L P L+P ∑ % ∑ % ∑ % L P L+P ∑ % ∑ % ∑ %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 KAB. SAMBAS 0 0 0 0 0 0 1 1 2 1 100 1 100.00 2 100

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KAB. LANDAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 KAB. PONTIANAK

5 KAB. SANGGAU 1 0 1 1 100 0 1 100 3 0 3 2 66.7 0 2 66.7

6 KAB. KETAPANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4 3 7

7 KAB. SINTANG 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 100 1 100

8 KAB. KAPUAS HULU 0 1 1 0 0 0.00 0 0 0 0 0 0 0 0

9 KAB. SEKADAU 3 0 3 3 100 3 6 200 0 0 0 0 0 0

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 2 1 3 2 100 1 3 100 10 2 12 4 40.0 0 0.0 4 33.3

13 KOTA PONTIANAK 1 0 1 1 100 0 1 100 9 3 12 9 100 3 100 12 100

14 KOTA SINGKAWANG

9 11 122.2 30 28 93.33

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2

X = tahun data.

TIDAK ADA DATA

KABUPATEN/KOTAPENDERITA PB RFT PB PENDERITA MB

2012 2011L P L + P

TIDAK ADA DATA

JUMLAH

L

2013

P

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

L + P

RFT MBNO

Page 99: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 KAB. BENGKAYANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 KAB. LANDAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 KAB. PONTIANAK 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 KAB. SANGGAU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 KAB. KETAPANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 KAB. SINTANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 3 3

9 KAB. SEKADAU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 9 13 22 1 0 0 0 0 0 0 0 8 1 9 4

13 KOTA PONTIANAK 1 3 4 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 2

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 17 27 2 0 0 0 0 0 0 0 11 3 14 9

7.4 #DIV/0! 64.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH KASUS MENING-

GAL

JUMLAH KASUS MENING-

GAL

JUMLAH KASUS MENING-

GAL

CASE FATALITY RATE (%)

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTADIFTERI

PERTUSISTETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

Page 100: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 22

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KAB. SAMBAS 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0

2 KAB. BENGKAYANG 3 4 7 0 3 0 3 0 0 0

3 KAB. LANDAK 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0

4 KAB. PONTIANAK 15 0 0 0 0 0 0 0

5 KAB. SANGGAU 17 19 36 0 3 1 4 0 0 0

6 KAB. KETAPANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

7 KAB. SINTANG 4 11 15 0 0 0 0 6 1 7

8 KAB. KAPUAS HULU 2 2 4 0 1 1 2 0 0 0

9 KAB. SEKADAU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

10 KAB. MELAWI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

11 KAB. KAYONG UTARA 26 23 49 0 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 58 0 0 0 0 8

13 KOTA PONTIANAK 50 40 90 0 0 0 0 3 5 8

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

277 0 9 9 6 23

CASE FATALITY RATE (%) 0.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

POLIO HEPATITIS BJUMLAH KASUS

MENINGGAL

JUMLAH

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH KASUS PD3I

CAMPAK

Page 101: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 30 37 67 0 1 1 0.0 2.7 1.5

2 KAB. BENGKAYANG 20 43 63 1 0 1 5.0 0.0 1.6

3 KAB. LANDAK 12 8 20 1 1 2 8.3 12.5 10.0

4 KAB. PONTIANAK 26 22 48 0 0 0 0.0 0.0 0.0

5 KAB. SANGGAU 8 19 27 0 1 1 0.0 5.3 3.7

6 KAB. KETAPANG 98 109 207 0 1 1 0.0 0.9 0.5

7 KAB. SINTANG 31 28 59 0 0 0 0.0 0.0 0.0

8 KAB. KAPUAS HULU 1 1 2 0 0 0 0.0 0.0 0.0

9 KAB. SEKADAU 21 13 34 0 0 0 0.0 0.0 0.0

10 KAB. MELAWI - - 0 0 0 0 - - 0.0

11 KAB. KAYONG UTARA 24 21 45 1 0 1 4.2 0.0 2.2

12 KAB. KUBU RAYA - - 127 0 2 - - 1.6

13 KOTA PONTIANAK 61 39 100 3 1 4 4.9 2.6 4.0

14 KOTA SINGKAWANG 18 21 39 0 1 1 0.0 4.8 2.6

350 361 838 6 6 14 22.4 28.7 1.7

INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 18.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Ket : Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut

termasuk kasus yang ditemukan di RS.

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)

Page 102: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 24

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KAB. SAMBAS 4,182 100 0 0.00

2 KAB. BENGKAYANG 6,760 212 0 0.00

3 KAB. LANDAK 1,435 16 0 0.00

4 KAB. PONTIANAK 2,540 20 0 0.00

5 KAB. SANGGAU 3,038 57 0 0.00

6 KAB. KETAPANG 12,675 837 0 0.00

7 KAB. SINTANG 12,617 279 0 0.00

8 KAB. KAPUAS HULU 4,996 438 0 0.00

9 KAB. SEKADAU 1,184 18 0 0.00

10 KAB. MELAWI 3,699 37 0 0.00

11 KAB. KAYONG UTARA 1,751 23 0 0.00

12 KAB. KUBU RAYA 3,804 62 0 0.00

13 KOTA PONTIANAK 2,227 23 0 0.00

14 KOTA SINGKAWANG 3,128 95 0 0.00

64,036 2,217 0 0.00

0.478

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

KABUPATEN/KOTA CFRMENINGGAL

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN

PENDERITA

POSITIFSUSPECT (KLINIS +

SEDIAAN DARAH)

NO

JUMLAH

Page 103: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8

1 KAB. SAMBAS 0 0 0 55 29 84

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 0 0 0 2 1 3

4 KAB. PONTIANAK 0 2 2 6 3 9

5 KAB. SANGGAU 1 0 1 1 0 1

6 KAB. KETAPANG 1 1 2 8 7 15

7 KAB. SINTANG 0 0 0 3 3 6

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 0 0 0 0

9 KAB. SEKADAU 0 0 0 0 0 0

10 KAB. MELAWI 16 8 24 37 16 53

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 67

13 KOTA PONTIANAK 0 0 0 0 0 0

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 0 0 0 0

29 238

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK 5.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KABUPATEN/KOTA

PENDERITA FILARIASIS

TIDAK ADA DATA

Page 104: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 26

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLA

H% JUML

AH% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 5,271 5,365 10,636 5,271 100.00 5,365 100.00 10,636 100.00 115 2.18 132 2.46 247 2.32

2 KAB. BENGKAYANG - - 4,508 - - - - 4,000 88.73 - - - - 16 0.40

3 KAB. LANDAK 3,319 3,307 6,626 3,311 99.76 3,299 99.76 6,610 99.76 65 1.96 78 2.36 143 2.16

4 KAB. PONTIANAK - - 4,508 - 0.00 - 0.00 4,508 100.00 - - - - 134 2.97

5 KAB. SANGGAU 4,484 4,158 8,642 4,386 97.81 4,080 98.12 8,466 97.96 81 1.85 108 2.65 189 2.23

6 KAB. KETAPANG - - 9,893 - - - - 9,513 96.16 - - - - 120 1.26

7 KAB. SINTANG - - 7,352 - - - - 7,352 100.00 - - - - 176 2.39

8 KAB. KAPUAS HULU 0 0 4,080 - - - - 4,080 100.0 - - - - 129 3.16

9 KAB. SEKADAU 1,751 1,716 3,467 1,658 94.69 1,619 94.35 3,277 94.52 0 0.00 0 0.00 0 0.00

10 KAB. MELAWI 1,873 1,801 3,674 1,702 90.87 1,632 90.62 3,334 90.75 17 1.00 19 1.16 36 1.08

11 KAB. KAYONG UTARA 854 859 1,713 852 99.77 861 100.2 1,713 100.0 44 5.16 34 3.95 78 4.55

12 KAB. KUBU RAYA 5,713 5,543 11,256 - - - - - - - - - - - -

13 KOTA PONTIANAK 5,375 5,941 11,316 5,375 100.0 5,941 100.0 11,316 100.0 197 3.67 246 4.14 443 3.91

14 KOTA SINGKAWANG 3,875 - - - - 3,875 100.00 - - - - 151 3.90

28,640 28,690 91,546 22,555 78.75 22,797 79.46 78,680 85.95 519 2.30 617 2.71 1,862 2.37

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH LAHIR HIDUPBAYI BARU LAHIR DITIMBANG BBLR

L P

JUMLAH

L + P L P L + P

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMINPROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

Page 105: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum % Jum %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

1 KAB. SAMBAS 24,296 281 1.16 19,534 80.40 3,807 15.67 674 2.77

2 KAB. BENGKAYANG 7,383 118 1.60 6,186 83.79 918 12.43 161 2.18

3 KAB. LANDAK 25,364 1,484 5.85 19,062 75.15 3,445 13.58 1,373 5.41

4 KAB. PONTIANAK 1,823 37 2.03 1,502 82.39 218 11.96 66 3.62

5 KAB. SANGGAU 1,776 163 9.18 1,288 72.52 266 14.98 59 3.32

6 KAB. KETAPANG 6,489 108 1.66 5,834 89.91 447 6.89 100 1.54

7 KAB. SINTANG 3,728 131 3.51 2,687 72.08 772 20.71 138 3.70

8 KAB. KAPUAS HULU 11,756 203 1.73 9,017 76.70 2,096 17.83 440 3.74

9 KAB. SEKADAU 6,178 114 1.85 5,429 87.88 550 8.90 85 1.38

10 KAB. MELAWI 7,610 181 2.38 6,161 80.96 1,101 14.47 167 2.19

11 KAB. KAYONG UTARA 838 0 0.00 0 0.00 271 32.34 66 7.88

12 KAB. KUBU RAYA 2,596 26 1.00 2,200 84.75 329 12.67 41 1.58

13 KOTA PONTIANAK 2,150 60 2.79 1,809 84.14 228 10.60 53 2.47

14 KOTA SINGKAWANG 1,899 49 2.58 1,570 82.68 220 11.59 60 3.16

103,886 2,955 2.84 82,279 79.20 14,668 14.12 3,483 3.35

Sumber : Seksi Bimdal Gizi Dinkes Prov Kalbar

Ket : Jlh Balita Ditimbang = Jlh Balita Gizi Lebih + Jlh Balita Gizi Baik + Jlh Balita Gizi Kurang + Jlh Balita Gizi Buruk.

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

GIZI LEBIH

L

GIZI KURANGNO

P

KABUPATENKOTA

P L+P

BALITA

BALITA

DITIMBANG

L+P

GIZI BURUK

L+P

GIZI BAIK

L

JUMLAH

L L+PL PP

Page 106: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 28

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAHDITOLONG

NAKES% JUMLAH

MENDAPAT

YANKES%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 KAB. SAMBAS 11,759 11,684 99.4 11,285 96.0 11,225 10,266 91.5 11,225 9,752 86.9

2 KAB. BENGKAYANG 5,190 5,179 99.8 4,897 94.4 5,026 4,424 88.0 5,026 4,486 89.3

3 KAB. LANDAK 7,847 7,307 93.1 6,725 85.7 7,488 6,616 88.4 7,488 5,529 73.8

4 KAB. PONTIANAK 5,546 5,396 97.3 4,905 88.4 5,301 4,514 85.2 5,301 4,166 78.6

5 KAB. SANGGAU 10,546 10,183 96.6 9,447 89.6 9,993 8,576 85.8 9,893 8,723 88.2

6 KAB. KETAPANG 10,347 9,544 92.2 8,649 83.6 9,878 9,429 95.5 9,878 6,971 70.6

7 KAB. SINTANG 8,689 7,911 91.0 7,355 84.6 8,294 6,874 82.9 8,294 7,113 85.8

8 KAB. KAPUAS HULU 4,203 4,393 104.5 3,610 85.9 4,010 4,103 102.3 4,010 4,103 102.3

9 KAB. SEKADAU 4,430 4,220 95.3 3,866 87.3 4,227 3,277 77.5 4,227 3,261 77.1

10 KAB. MELAWI 5,351 4,308 80.5 3,958 74.0 5,097 3,526 69.2 5,097 3,397 66.6

11 KAB. KAYONG UTARA 2,363 2,229 94.3 1,982 83.9 2,256 1,717 76.1 2,256 1,727 76.6

12 KAB. KUBU RAYA 11,998 11,668 97.2 10,806 90.1 11,452 9,519 83.1 11,452 9,463 82.6

13 KOTA PONTIANAK 12,104 11,823 97.7 11,644 96.2 11,504 11,298 98.2 11,504 10,684 92.9

14 KOTA SINGKAWANG 4,508 4,741 105.2 4,320 95.8 4,303 3,764 87.5 4,303 3,453 80.2

104,881 100,586 95.9 93,449 89.1 100,054 87,903 87.9 99,954 82,828 82.9

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAIBU HAMIL IBU BERSALIN IBU NIFAS

Page 107: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KAB. SAMBAS 11,759 3,139 26.7 3,052 26.0 2,584 22.0 1,833 15.6 1,787 15.2 9,256 78.7

2 KAB. BENGKAYANG 5,190 2,204 42.5 1,919 37.0 720 13.9 479 9.2 454 8.7 3,572 68.8

3 KAB. LANDAK 7,847 6,237 79.5 5,854 74.6 - 0.0 - 0.0 1,441 18.4 7,295 93.0

4 KAB. PONTIANAK 5,546 1,922 34.7 1,815 32.7 701 12.6 462 8.3 322 5.8 3,300 59.5

5 KAB. SANGGAU 10,546 1,580 15.0 1,968 18.7 816 7.7 780 7.4 1,204 11.4 4,768 45.2

6 KAB. KETAPANG 10,347 5,251 50.7 4,425 42.8 1,602 15.5 1,051 10.2 1,118 10.8 8,196 79.2

7 KAB. SINTANG 8,689 3,138 36.1 2,941 33.8 1,024 11.8 763 8.8 626 7.2 5,354 61.6

8 KAB. KAPUAS HULU 4,203 2,165 51.5 1,944 46.3 0.0 0.0 575 13.7 2,519 59.9

9 KAB. SEKADAU 4,430 2,935 66.3 2,582 58.3 587 13.3 493 11.1 544 12.3 4,206 94.9

10 KAB. MELAWI 5,351 3,467 64.8 3,206 59.9 351 6.6 279 5.2 250 4.7 4,086 76.4

11 KAB. KAYONG UTARA 2,363 1,945 82.3 1,851 78.3 326 13.8 190 8.0 251 10.6 2,618 110.8

12 KAB. KUBU RAYA 11,998 9,142 76.2 8,131 67.8 0.0 0.0 0.0 8,131 67.8

13 KOTA PONTIANAK 11,876 6,582 55.4 5,857 49.3 841 7.1 529 4.5 324 2.7 7,551 63.6

14 KOTA SINGKAWANG 4,508 1,437 31.9 1,546 34.3 144 3.2 71 1.6 884 19.6 2,645 58.7

104,653 51,144 48.9 47,091 45.0 9,696 9.3 6,930 6.6 9,780 9.3 73,497 70.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH IBU

HAMIL

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL

Page 108: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 11,759 11,685 99.37 10,746 91.39

2 KAB. BENGKAYANG 5,190 5,088 98.03 4,897 94.35

3 KAB. LANDAK 7,847 7,725 98.45 7,403 94.34

4 KAB. PONTIANAK 5,546 5350 96.47 4744 85.54

5 KAB. SANGGAU 10,546 10,183 96.56 9,427 89.39

6 KAB. KETAPANG 10,347 9,388 90.73 8,559 82.72

7 KAB. SINTANG 8,689 7,911 91.05 7,355 84.65

8 KAB. KAPUAS HULU 4,203 4,251 101.14 3,781 89.96

9 KAB. SEKADAU 4,430 4016 90.65 3706 83.66

10 KAB. MELAWI 5,351 4,302 80.40 3,958 73.97

11 KAB. KAYONG UTARA 2,363 2,023 85.61 1,922 81.34

12 KAB. KUBU RAYA 11,998 11,228 93.58 9,829 81.92

13 KOTA PONTIANAK 12,104 11,750 97.08 11,595 95.79

14 KOTA SINGKAWANG 4,508 4,741 105.17 4,321 95.85

104,881 99,641 95.00 92,243 87.95

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

IBU HAMIL

JUMLAH

Page 109: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 31

S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KAB. SAMBAS 11,759 2,352 1788 76.0 5,271 5,365 10,636 791 805 1,595 447 56.5 451 56.0 898 56.3

2 KAB. BENGKAYANG 5,190 1,038 302 29.1 4,508 676 302 44.7

3 KAB. LANDAK 7,847 1,569 414 26.4 3,319 3,307 6,626 498 496 994 143 28.7 110 22.2 253 25.5

4 KAB. PONTIANAK 5,546 1,109 486 43.82 2175 2394 5049 326 359 757.35 47 14.41 69 19.21 217 28.653

5 KAB. SANGGAU 10,546 2,109 1130 53.6 4,484 4,158 8,642 673 624 1,296 218 32.4 203 32.5 421 32.5

6 KAB. KETAPANG 10,347 2,069 1255 60.6 4,881 4,527 9,408 732 679 1,411 307 21.8

7 KAB. SINTANG 8,689 1,738 1015 58.4 7,352 1,103 968 87.8

8 KAB. KAPUAS HULU 4,203 841 487 57.9 4,080 612 211 34.5

9 KAB. SEKADAU 4,430 886 296 33.4 2,035 1,992 4,027 305 299 604 95 31.1 93 31.1 188 31.1

10 KAB. MELAWI 5,351 1,070 193 18.0 1,873 1,801 3,674 281 270 551 11 3.9 7 2.6 18 3.3

11 KAB. KAYONG UTARA 2,363 473 285 60.3 854 859 1,713 128 129 257 56 43.7 45 34.9 101 39.3

12 KAB. KUBU RAYA 11,998 2,400 1763 73.5 5,713 5,543 11,256 857 831 1,688 445 26.4

13 KOTA PONTIANAK 12,104 2,678 2421 90.4 5,375 5,941 11,316 918 908 1,826 863 94.0 886 97.6 1,749 95.8

14 KOTA SINGKAWANG 4,508 902 490 54.3 4,098 615 187 30.4

104,881 20,976 12325 58.8 92,385 13,986 6,265 44.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

IBU HAMIL

BUMIL RISTI/

KOMPLIKASI

BUMIL

RISTI/KOMPLIKASI

DITANGANI

JUMLAH BAYI

PERKIRAAN

NEONATAL

RISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

L P L + P

JUMLAH

Page 110: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 32

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KAB. SAMBAS 5,256 5,433 10,689 4,507 85.7 4,666 85.9 9,173 85.8 23,787 24,586 48,373 19,979 83.99 20,605 83.81 40,584 83.90 11,225 10,826 96.45

2 KAB. BENGKAYANG 2,452 2,265 4,717 2,262 48.0 22,495 16,285 72.39 5,026 4,486 89.26

3 KAB. LANDAK 2,751 2,629 5,380 2,182 79.3 2,119 80.6 4,301 79.9 13,490 12,148 25,638 11,765 87.21 12,095 99.56 23,860 93.06 7,488 6,637 88.64

4 KAB. PONTIANAK 2,524 2,339 92.7 24,204 22,619 93.45 5,301 0

5 KAB. SANGGAU 5,224 4,846 10,070 2,584 49.5 2,388 49.3 4,972 49.4 18,946 17,584 36,530 15,731 83.03 14,596 83.01 30,327 83.02 10,465 8,522 81.43

6 KAB. KETAPANG 4,881 4,527 9,408 2,445 50.1 2,438 53.9 4,883 51.9 19,997 18,732 38,729 14,421 72.12 13,605 72.63 28,026 72.36 9,887 7,912 80.02

7 KAB. SINTANG 4,070 3,829 7,899 6,341 80.3 17,346 16,511 33,857 23,183 68.47 8,294 6,282 75.74

8 KAB. KAPUAS HULU 1,265 1,330 2,595 1,159 91.6 1,180 88.7 2,339 90.1 12,131 11,674 23,805 8,057 66.42 8,300 71.1 16,357 68.71 4,010 4,072 101.5

9 KAB. SEKADAU 2,035 1,992 4,027 666 32.7 645 32.4 1,311 32.6 7,843 7,677 15,520 5,715 72.87 5,629 73.32 11,344 73.09 4,227 3,318 78.5

10 KAB. MELAWI 1,565 1,505 3,070 444 28.4 429 28.5 873 28.4 8,055 7,737 15,792 6,951 86.29 6,679 86.33 13,630 86.31 5,097 3,443 67.55

11 KAB. KAYONG UTARA 2,149 2,027 94.3 10,120 14,809 146.33 2,256 1,727 76.55

12 KAB. KUBU RAYA 5,713 5,543 11,256 3,675 32.6 22,413 21,288 43,701 30,278 69.28 11,452 2,533 22.12

13 KOTA PONTIANAK 3,050 3,039 6,089 2,803 91.9 2,718 89.4 5,521 90.7 24,374 24,312 48,686 23,860 97.89 22,944 94.37 46,804 96.13 11,504 10,840 94.23

14 KOTA SINGKAWANG 2,096 2,002 4,098 2,978 72.7 8,577 8,192 16,769 12,687 75.66 4,303 3,748 87.1

40,358 38,940 83,971 52,995 63.1 176,959 170,441 404,219 330,793 81.8351 100,535 74,346 73.95

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

JUMLAH MENDAPAT VIT A 2X

JUMLAHMENDAPAT

L P L + P L P L + P VIT A

Page 111: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 33

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KON DOM %OBAT

VAGINA%

LAIN

NYA% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KAB. SAMBAS 2,672 4.0 456 0.7 920 1.4 3,761 5.6 7,809 11.7 25,727 38.5 31,942 47.8 1,313 2.0 0 0.0 0 0.0 58,982 88.3 66,791 100

2 KAB. BENGKAYANG 1,386 5.1 104 0.4 2,124 7.9 3,541 13.1 7,155 26.6 9,313 34.6 8,950 33.2 1,517 5.6 0 0.0 0 0.0 19,780 73.4 26,935 100

3 KAB. LANDAK 1,149 2.4 458 0.9 356 0.7 1,320 2.7 3,283 6.8 20,552 42.6 23,839 49.4 616 1.3 0 0.0 0 0.0 45,007 93.2 48,290 100

4 KAB. PONTIANAK 1,813 5.5 778 2.3 1,044 3.1 1,576 4.8 5,211 15.7 13,723 41.4 12,787 38.6 1,427 4.3 0 0.0 0 0.0 27,937 84.3 33,148 100

5 KAB. SANGGAU 2,828 4.4 388 0.6 702 1.1 3,199 5.0 7,117 11.0 30,835 47.8 25,931 40.2 685 1.1 0 0.0 0 0.0 57,451 89.0 64,568 100

6 KAB. KETAPANG 1,592 2.7 319 0.5 856 1.5 7,397 12.6 10,164 17.3 889 1.5 28,247 48.1 19,456 33.1 0 0.0 0 0.0 48,592 82.7 58,756 100

7 KAB. SINTANG 3,219 6.2 849 1.6 141 0.3 4,598 8.9 8,807 17.0 27,752 53.6 14,383 27.8 824 1.6 0 0.0 0 0.0 42,959 83.0 51,766 100

8 KAB. KAPUAS HULU 4 0.0 0 0.0 0 0.0 71 0.2 75 0.2 28,513 64.9 15,044 34.2 322 0.7 0 0.0 0 0.0 43,879 99.8 43,954 100

9 KAB. SEKADAU 432 2.0 128 0.6 145 0.7 1,486 6.9 2,191 10.2 10,103 47.1 9,150 42.7 0 0.0 0 0.0 0 0.0 19,253 89.8 21,444 100

10 KAB. MELAWI 5 0.0 0 0.0 4 0.0 64 0.4 73 0.5 8,443 57.7 5,858 40.0 260 1.8 0 0.0 0 0.0 14,561 99.5 14,634 100

11 KAB. KAYONG UTARA 36 0.3 0 0.0 0 0.0 255 1.8 291 2.1 7,730 54.6 5,827 41.2 308 2.2 0 0.0 0 0.0 13,865 97.9 14,156 100

12 KAB. KUBU RAYA 417 1 0 0 8 0 215 0 640 1 25,021 55 19,252 42 410 1 0 0 0 0 44,683 99 45,323 100

13 KOTA PONTIANAK 2,575 3.2 39 0.0 157 0.2 292 0.4 3,063 3.8 51,602 63.3 23,594 29.0 3,201 3.9 0 0.0 0 0.0 78,397 96.2 81,460 100

14 KOTA SINGKAWANG 319 1.8 0 0.0 57 0.3 326 1.8 702 4.0 10,338 58.5 6,332 35.8 311 1.8 0 0.0 0 0.0 16,981 96.0 17,683 100

18,447 3.1 3,519 0.6 6,514 1.1 28,101 4.8 56,581 9.6 270,541 45.9 231,136 39.2 30,650 5.2 0 0.0 0 0.0 532,327 90.4 588,908 100

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

JUMLAH

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTANON MKJP MKJP +

NON

MKJP

%

MKJP +

NON

MKJP

Page 112: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 34

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL %KONDO

M %

OBAT

VAGINA%

LAIN

NYA% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KAB. SAMBAS 209 1.7 22 0.2 45 0.4 459 3.7 735 5.9 7,615 61.3 3,586 28.9 486 3.9 0 0.0 0 0.0 11,687 94.1 12,422 100

2 KAB. BENGKAYANG 380.819

30.0647

1292.7802

2074.4612

3778.125

1,84639.784

1,76137.953

65614.138

00

00

4,26391.875

4,640 100

3 KAB. LANDAK 960.8921

30.0279

270.2509

1701.5798

2962.7507

5,07747.18

5,06847.096

3202.9737

00

00

10,46597.249

10,761 100

4 KAB. PONTIANAK 4066.0879

1181.7694

600.8997

1732.5941

75711.351

3,80757.085

1,75026.241

3555.3231

00

00

5,91288.649

6,669 100

5 KAB. SANGGAU 87012.97

370.5516

1742.5939

3905.814

1,47121.929

3,58353.414

1,63324.344

210.3131

00

00

5,23778.071

6,708 100

6 KAB. KETAPANG 510.4506

10.0088

210.1856

7436.5653

8167.2104

4063.5875

6,66958.929

3,42630.273

00

00

10,50192.79

11,317 100

7 KAB. SINTANG 7701.7298

00

1230.2763

9692.1769

1,8624.183

27,75262.346

14,78333.211

1160.2606

00

00

42,65195.817

44,513 100

8 KAB. KAPUAS HULU 130.4059

180.562

170.5308

1865.8071

2347.3057

2,13066.5

80024.977

391.2176

00

00

2,96992.694

3,203 100

9 KAB. SEKADAU 1382.0523

550.818

180.2677

5247.793

73510.931

2,04930.473

3,34249.703

5988.8935

00

00

5,98989.069

6,724 100

10 KAB. MELAWI 60.0378

00

50.0315

740.466

850.5353

9,82861.889

5,70635.932

2611.6436

00

00

15,79599.465

15,880 100

11 KAB. KAYONG UTARA 361.5332

00

00

25510.86

29112.394

1,47462.777

52722.445

562.385

00

00

2,05787.606

2,348 100

12 KAB. KUBU RAYA 2440.9962

00

70.0286

1490.6084

4001.6332

13,26154.144

10,60543.3

2260.9228

00

00

24,09298.367

24,492 100

13 KOTA PONTIANAK 2,97217.222

620.3593

820.4752

990.5737

3,21518.63

9,52455.189

3,93922.826

5793.3552

00

00

14,04281.37

17,257 100

14 KOTA SINGKAWANG 1915.7704

30.0906

180.5438

1594.8036

37111.208

1,79654.26

1,10333.323

401.2085

00

00

2,93988.792

3,310 100

6,040 3.5 322 0.2 726 0.4 4,557 2.7 11,645 6.8 90,148 53.0 61,272 36.0 7,179 4.2 0 0.0 0 0.0 158,599 93.2 170,244 100

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

JUMLAH

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI

NON MKJP MKJP +

NON

MKJP

% MKJP +

NON

MKJP

NO KABUPATEN/KOTA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 113: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 100,422 12,422 12.37 66,791 66.51

2 KAB. BENGKAYANG 39,038 5,071 12.99 26,234 67.20

3 KAB. LANDAK 66,368 10,384 15.65 48,122 72.51

4 KAB. PONTIANAK 46,295 6,669 14.41 33,148 71.60

5 KAB. SANGGAU 85,553 6,708 7.84 64,568 75.47

6 KAB. KETAPANG 86,512 11,317 13.08 58,756 67.92

7 KAB. SINTANG 83,320 7,723 9.27 51,766 62.13

8 KAB. KAPUAS HULU 41,816 3,203 7.66 43,954 105.11

9 KAB. SEKADAU 31,617 6,724 21.27 21,444 67.82

10 KAB. MELAWI 35,991 15,880 44.12 14,634 40.66

11 KAB. KAYONG UTARA 18,970 2,348 12.38 14,156 74.62

12 KAB. KUBU RAYA 90,009 24,492 27.21 45,323 50.35

13 KOTA PONTIANAK 114,889 17,257 15.02 81,460 70.90

14 KOTA SINGKAWANG 33,817 3,310 9.79 17,683 52.29

874,617 133,508 15.26 588,039 67.23

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN JUMLAH PUSPESERTA KB AKTIF

Page 114: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 5,271 5,365 10,636 5,037 95.6 5,173 96.4 10,210 96.0 5,035 95.5 5,165 96.3 10,200 95.9

2 KAB. BENGKAYANG 4,508 4,405 97.7 4,289 95.1

3 KAB. LANDAK 3,319 3,307 6,626 3,311 99.8 3,299 99.8 6,610 99.8 3,242 97.7 3,236 97.9 6,478 97.8

4 KAB. PONTIANAK 2,175 2,394 5,049 4,458 88.3 4,451 88.2

5 KAB. SANGGAU 4,484 4,158 8,642 4,432 98.8 4,111 98.9 8,543 98.9 4,313 96.2 3,999 96.2 8,312 96.2

6 KAB. KETAPANG 4,881 4,527 9,408 8,172 86.9 7,011 74.5

7 KAB. SINTANG 7,352 7,352 100 7,290 99.2

8 KAB. KAPUAS HULU 4,080 4,085 100.1 3,898 95.5

9 KAB. SEKADAU 2,035 1,992 4,027 1,669 82.0 1,634 82.0 3,303 82.0 1,663 81.7 1,628 81.7 3,291 81.7

10 KAB. MELAWI 1,873 1,801 3,674 1,702 90.9 1,632 90.6 3,334 90.7 1,651 88.1 1,587 88.1 3,238 88.1

11 KAB. KAYONG UTARA 854 859 1,713 1,713 100.0 1,678 98.0

12 KAB. KUBU RAYA 5,713 5,543 11,256 9,665 85.9 8,988 79.9

13 KOTA PONTIANAK 5,375 5,941 11,316 5,317 98.9 5,878 98.9 11,195 98.9 5,247 97.6 5,794 97.5 11,041 97.6

14 KOTA SINGKAWANG 4,098 3,794 92.6 3,506 85.6

92,385 86,839 94.0 83,671 90.6

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN

LENGKAP)

L P L + P L P L + P

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH BAYI

Page 115: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 37

TAHUN 2013

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 10,689 8,607 80.5

2 KAB. BENGKAYANG 4,787 3,961 82.7

3 KAB. LANDAK 7,132 5,663 79.4

4 KAB. PONTIANAK 5,049 3,592 71.1

5 KAB. SANGGAU 9,993 7,614 76.2

6 KAB. KETAPANG 9,408 8,240 87.6

7 KAB. SINTANG 3,761 2,619 7,899 3,633 96.6 3,209 122.5 6,842 86.6

8 KAB. KAPUAS HULU 3,820 4,323 113.2

9 KAB. SEKADAU 4,027 3,602 89.4

10 KAB. MELAWI 4,862 3,989 82.0

11 KAB. KAYONG UTARA 852 861 2,091 810 95.1 819 95.1 1,629 77.9

12 KAB. KUBU RAYA 10,907 8,743 80.2

13 KOTA PONTIANAK 6,099 6,072 12,172 4,817 79.0 4,730 77.9 9,547 78.4

14 KOTA SINGKAWANG 4,098 2,424 59.2

10,712 9,552 96,934 9,260 86.4 8,758 91.7 78,776 81.3

Sumber : Seksi Bimdal Kesga Dinkes Prov. Kalbar

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH BAYI

KUNJUNGAN BAYI

L P L + P

Page 116: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 38

1 2 3 4 5

1 KAB. SAMBAS 184 163 88.6

2 KAB. BENGKAYANG 124 86 69.4

3 KAB. LANDAK 156 124 79.5

4 KAB. PONTIANAK 67 55 82.1

5 KAB. SANGGAU 169 86 50.9

6 KAB. KETAPANG 262 194 74.0

7 KAB. SINTANG 287 211 73.5

8 KAB. KAPUAS HULU 282 178 63.1

9 KAB. SEKADAU 87 59 67.8

10 KAB. MELAWI 169 86 50.9

11 KAB. KAYONG UTARA 43 17 39.5

12 KAB. KUBU RAYA 116 43 37.1

13 KOTA PONTIANAK 29 17 58.6

14 KOTA SINGKAWANG 26 15 57.7

2,001 1,334 66.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI PER KABUPATEN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI % DESA/KEL UCI

Page 117: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN

BAYI DIIMUNISASI

DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P ∑ % ∑ % JUMLAH % ∑ % ∑ % JUMLAH % ∑ % ∑ % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KAB. SAMBAS 5,256 5,433 10,689 5,298 100.8 5,331 98.1 10,629 99.4 5,170 98.4 5,233 96.3 10,403 97.3 5,050 96.1 5,194 95.6 10,244 95.8 4.9 2.6 3.6

2 KAB. BENGKAYANG 2,452 2,265 4,717 2,496 101.8 2,294 101.3 4,790 101.5 2,100 85.6 2,017 89.1 4,117 87.3 2,248 91.7 2,109 93.1 4,357 92.4 11.0 8.8 9.0

3 KAB. LANDAK 3,721 3,411 7,132 4,277 114.9 3,934 115.3 8,211 115.1 3,980 107.0 3,789 111.1 7,769 108.9 3,840 103.2 3,700 108.5 7,540 105.7 11.4 6.3 8.2

4 KAB. PONTIANAK 2,547 2,452 4,999 2,269 89.1 2,204 89.9 4,473 89.5 2,128 83.5 2,202 89.8 4,330 86.6 2,170 85.2 2,201 89.8 4,371 87.4 4.6 0.1 2.3

5 KAB. SANGGAU 5,224 4,846 10,070 4,296 82.2 3,947 81.4 8,243 81.9 4,328 82.8 3,969 81.9 8,297 82.4 4,292 82.2 3,740 77.2 8,032 79.8 0.1 5.5 2.6

6 KAB. KETAPANG 4,881 4,527 9,408 4,650 95.3 4,330 95.6 8,980 95.5 4,453 91.2 4,155 91.8 8,608 91.5 4,509 92.4 3,990 88.1 8,499 90.3 3.1 8.5 5.4

7 KAB. SINTANG 4,070 3,829 7,899 4,053 99.6 3,764 98.3 7,817 99.0 4,002 98.3 3,750 97.9 7,752 98.1 3,815 93.7 3,763 98.3 7,578 95.9 6.2 0.0 3.1

8 KAB. KAPUAS HULU - - 4,129 2,456 2,276 4,732 114.6 2,412 2,251 4,663 112.9 2,232 2,056 4,288 103.9 10.0 10.7 9.4

9 KAB. SEKADAU 2,035 1,992 4,027 2,036 100.0 2,030 101.9 4,066 101.0 1,975 97.1 1,900 95.4 3,875 96.2 1,943 95.5 1,926 96.7 3,869 96.1 4.8 5.4 4.8

10 KAB. MELAWI 2,465 2,367 4,832 1,970 79.9 1,848 78.1 3,818 79.0 1,927 78.2 1,832 77.4 3,759 77.8 1,850 75.1 1,705 72.0 3,555 73.6 6.5 8.4 6.9

11 KAB. KAYONG UTARA 2,149 864 807 1,671 77.8 788 730 1,518 70.6 1,053 697 1,750 81.4 -17.9 15.8 -4.7

12 KAB. KUBU RAYA 5,536 5,371 10,907 4,551 82.2 4,762 88.7 9,313 85.4 4,213 76.1 4,395 81.8 8,608 78.9 4,024 72.7 4,205 78.3 8,229 75.4 13.1 13.2 11.6

13 KOTA PONTIANAK 5,319 5,286 10,605 4,558 85.7 4,370 82.7 8,928 84.2 4,322 81.3 4,084 77.3 8,406 79.3 4,143 77.9 3,882 73.4 8,025 75.7 10.0 12.6 10.1

14 KOTA SINGKAWANG 2,096 2,002 4,098 1,716 81.9 1,575 78.7 3,291 80.3 1,526 72.8 1,439 71.9 2,965 72.4 1,600 76.3 1,506 75.2 3,106 75.8 7.3 4.6 5.6

45,602 43,781 95,661 88,962 93.0 85,070 88.9 83,443 87.2 6.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH BAYI

DO RATE (%)

L P L + P LP L + P

P L + P L P L + PL

Page 118: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN

BAYI DIIMUNISASI

BCG POLIO3

L P L+P ∑ % ∑ % JUMLAH % ∑ % ∑ % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KAB. SAMBAS 5,256 5,433 10,689 5,360 102.0 5,339 98.3 10,699 100.09 5,196 98.858 5,258 96.78 10,454 97.80

2 KAB. BENGKAYANG 2,452 2,265 4,717 2,434 99.266 2,211 97.616 4,645 98.47 2,393 97.594 2,296 101.37 4,689 99.41

3 KAB. LANDAK 3,721 3,411 7,132 4,231 113.71 3,932 115.27 8,163 114.46 4,077 109.57 3,914 114.75 7,991 112.04

4 KAB. PONTIANAK 2,547 2,452 4,999 2,216 87.00 2,200 89.723 4,416 88.34 2,163 84.923 2,274 92.74 4,437 88.76

5 KAB. SANGGAU 5,224 4,846 10,070 4,267 81.681 3,866 79.777 8,133 80.76 4,262 81.585 3,905 80.58 8,167 81.10

6 KAB. KETAPANG 4,881 4,527 9,408 4,520 92.604 4,230 93.439 8,750 93.01 4,486 91.907 4,061 89.71 8,547 90.85

7 KAB. SINTANG 4,070 3,829 7,899 4,033 99.091 3,742 97.728 7,775 98.43 4,112 101.03 3,766 98.35 7,878 99.73

8 KAB. KAPUAS HULU 4,129 2,265 2,158 4,423 107.12 2,444 2,319 4,763 115.35

9 KAB. SEKADAU 2,035 1,992 4,027 1,924 94.545 1,841 92.42 3,765 93.49 1,980 97.297 1,911 95.93 3,891 96.62

10 KAB. MELAWI 2,465 2,367 4,832 1,950 79.108 1,816 76.722 3,766 77.94 1,976 80.162 1,865 78.79 3,841 79.49

11 KAB. KAYONG UTARA 2,149 759 769 1,528 71.10 837 762 1,599 74.41

12 KAB. KUBU RAYA 5,536 5,371 10,907 4,347 78.522 4,650 86.576 8,997 82.49 4,208 76.012 4,512 84.01 8,720 79.95

13 KOTA PONTIANAK 5,319 5,286 10,605 4,673 87.855 4,232 80.061 8,905 83.97 4,294 80.729 4,020 76.05 8,314 78.40

14 KOTA SINGKAWANG 2,096 2,002 4,098 1,841 87.834 1,863 93.057 3,704 90.39 1,603 76.479 1,497 74.78 3,100 75.65

45,602 43,781 95,661 87,669 91.65 86,391 90.31

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

L P L + PNO

JUMLAH

KABUPATEN/KOTAJUMLAH BAYI

L P L + P

Page 119: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P JUMLAH% JUMLAH% JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 5,978 3,102 51.89

2 KAB. BENGKAYANG 4,803 3,533 73.56

3 KAB. LANDAK 28,042 15,739 56.13

4 KAB. PONTIANAK 3,543 2,337 65.96

5 KAB. SANGGAU 9,994 2,801 28.03

6 KAB. KETAPANG 32,936 15,857 48.14

7 KAB. SINTANG 6,544 4,315 65.94

8 KAB. KAPUAS HULU 3,820 1,021 26.73

9 KAB. SEKADAU 3,330 1,538 46.19

10 KAB. MELAWI 2,089 1,439 68.88

11 KAB. KAYONG UTARA 2,326 978 42.05

12 KAB. KUBU RAYA 3,717 1,901 51.14

13 KOTA PONTIANAK 3,494 2,566 73.44

14 KOTA SINGKAWANG 1,998 1,091 54.60

112,614 58,218 51.70

Sumber : Seksi Bimdal Gizi Dinkes Prov Kalbar

JUMLAH BAYIL P L + P

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KABUPATEN

Page 120: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 42

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 528 617 1145 426 504 930 80.6818 81.68558 81.2227074

2 KAB. BENGKAYANG 282 282 100

3 KAB. LANDAK 1626 1569 3195 1354 1303 2657 83.2718 83.04653 83.1611894

4 KAB. PONTIANAK 2255 1315 58.3148559

5 KAB. SANGGAU 1779 1643 3422 1779 1643 3422 100 100 100

6 KAB. KETAPANG 14 15 29

7 KAB. SINTANG

8 KAB. KAPUAS HULU 309 301 610

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 166 119 285 166 119 285 100 100 100

14 KOTA SINGKAWANG 204

10584 9734 91.9690098

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TIDAK ADA KEGIATAN

TIDAK ADA KEGIATAN

TIDAK ADA DATA

JUMLAH

MENDAPAT MP-ASI %

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

ANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN

Page 121: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 43

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 23,787 24,586 48,373 10,719 45.1 10,893 44.3 21,612 44.7

2 KAB. BENGKAYANG 25,194 16,837 66.8

3 KAB. LANDAK 13,490 12,148 25,638 10,094 74.8 9,008 74.2 19,102 74.5

4 KAB. PONTIANAK 31,555 6,205 19.7

5 KAB. SANGGAU 18,798 17,446 36,244 11,408 60.7 10,637 61.0 22,045 60.8

6 KAB. KETAPANG 38,729 27,817 71.8

7 KAB. SINTANG 17,346 16,511 33,857 28,664 84.7

8 KAB. KAPUAS HULU 19,985 11,451 57.3

9 KAB. SEKADAU 7,843 7,677 15,520 4,713 60.1 4,630 60.3 9,343 60.2

10 KAB. MELAWI 8,055 7,737 15,792 6,082 75.5 5,843 75.5 11,925 75.5

11 KAB. KAYONG UTARA 11,340 7,327 64.6

12 KAB. KUBU RAYA 21,618 20,574 42,192 15,482 36.7

13 KOTA PONTIANAK 24,397 24,292 48,689 14,867 60.9 14,922 61.4 29,789 61.2

14 KOTA SINGKAWANG 8,577 8,192 16,769 4,857 29.0

143,911 139,163 409,877 232,456 56.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KECAMATAN JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

L P L + P

Page 122: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN

L P L+P JUMLA

H% JUMLA

H% JUMLAH % JUMLA

H% JUMLA

H% JUMLAH % JUML

AH% JUML

AH% JUMLA

H%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KAB. SAMBAS 29208 30186 59394 14328 49.055 15009 49.722 29337 49.394 9326 65.089 9843 65.581 19169 65.341 229 1.5983 320 2.1321 549 1.871

2 KAB. BENGKAYANG 22495 12359 54.941 7855 63.557 255 2.063

3 KAB. LANDAK 16206.17 15756.71 31962.88 11504.4 70.988 11198 71.068 22702.395 71.027 9056.22 78.72 9152 81.729 18208.22 80.204 171.8 1.4929 192 1.7146 363.75 1.602

4 KAB. PONTIANAK 30407 12580 41.372 9373 74.507 218 1.733

5 KAB. SANGGAU 24167 22427 46594 10313 42.674 9622 42.904 19935 42.784 8248 79.977 7725 80.285 15973 80.125 133 1.2896 123 1.2783 256 1.284

6 KAB. KETAPANG 24269 22718 46987 13865 57.13 13419 59.068 27284 58.067 11051 79.704 10771 80.267 21822 79.981 272 1.9618 343 2.5561 615 2.254

7 KAB. SINTANG 21092 20078 41170 6849 32.472 6882 34.276 13731 33.352 4785 69.864 4799 69.733 9584 69.798 110 1.6061 157 2.2813 267 1.945

8 KAB. KAPUAS HULU 12131 11674 23805 5949 49.04 5859 50.188 11808 49.603 4366 73.39 4387 74.876 8753 74.128 180 3.0257 216 3.6866 396 3.354

9 KAB. SEKADAU 9878 9669 19547 4532 45.88 4434 45.858 8966 45.869 7575 84.486 33 0.7282 42 0.9472 75 0.836

10 KAB. MELAWI 50976 48975 99951 35965 70.553 34557 70.56 70522 70.557 29760 82.747 28593 82.742 58353 82.744 905 2.5163 461 1.334 1366 1.937

11 KAB. KAYONG UTARA 7083 5167 72.949 3790 73.35 44 0.852

12 KAB. KUBU RAYA 53398 19101 35.771 16402.75 85.874 205 1.073

13 KOTA PONTIANAK 30470 30388 60858 19195 62.996 18860 62.064 38055 62.531 10433 54.353 10091 53.505 20524 53.932 112 0.5835 133 0.7052 245 0.644

14 KOTA SINGKAWANG 10673 10194 20867 6576 31.514 3931 59.778 489 7.436

229070.2 222065.7 564518.9 298123.4 52.81 221313 74.235 5343.75 1.792

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

BALITA

BALITA YANG ADA

DITIMBANG BB NAIK BGM

L P L+PP L+P L P L+P L

Page 123: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN

BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 13 10 23 13 100 10 100 23 100

2 KAB. BENGKAYANG - - 7 - - - - 7 100

3 KAB. LANDAK 7 8 15 7 100 8 100 15 100

4 KAB. PONTIANAK 14 18 32 14 100 18 100 32 100

5 KAB. SANGGAU 12 11 23 12 100 11 100 23 100

6 KAB. KETAPANG 16 28 44 16 100 27 96 43 98

7 KAB. SINTANG 12 13 25 12 100 13 100 25 100.0

8 KAB. KAPUAS HULU 16 17 33 16 100 17 100 33 100

9 KAB. SEKADAU 2 9 11 2 100 9 100 11 100

10 KAB. MELAWI 2 5 7 2 100 5 100.0 7 100.0

11 KAB. KAYONG UTARA 1 2 3 1 100.0 2 100.0 3 100.0

12 KAB. KUBU RAYA - - 18 - - - - 18 100.0

13 KOTA PONTIANAK 21 22 43 21 100 22 100 43 100

14 KOTA SINGKAWANG 5 1 6 5 100 1 100 6 100

290 289 99.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KABUPATEN/KOTA

LJUMLAH

Page 124: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 46

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 5,970 6,168 12,138 5,970 100.0 6,168 100.0 12,138 100.0

2 KAB. BENGKAYANG 3,551 3,446 6,997 2,498 70.3 2,347 68.1 4,845 69.2

3 KAB. LANDAK 5,204 4,670 9,874 3,863 74.2 3,544 75.9 7,407 75.0

4 KAB. PONTIANAK 5,934 5,281 11,215 5,934 100 5,281 100 11,215 100.0

5 KAB. SANGGAU 5,784 5,351 11,135 1,563 27.0 1,431 26.7 2,994 26.9

6 KAB. KETAPANG 7,829 7,220 15,049 4,263 54.5 3,964 54.9 8,227 54.7

7 KAB. SINTANG 4,596 4,412 9,008 4,068 45.2

8 KAB. KAPUAS HULU 3,353 2,888 6,241 2,368 37.9

9 KAB. SEKADAU 1,656 1,654 3,310 1,011 61.1 998 60.3 2,009 60.7

10 KAB. MELAWI 1,617 1,555 3,172 989 61.2 788 50.7 1,777 56.0

11 KAB. KAYONG UTARA 7,058 7,058 100.0

12 KAB. KUBU RAYA 6,058 5,775 11,833 4,821 40.7

13 KOTA PONTIANAK 6,679 5,812 12,491 6,300 94.3 5,496 94.6 11,796 94.4

14 KOTA SINGKAWANG 4,938 2,465 2,108 4,573 92.6

58,231 54,232 124,459 85,296 68.5

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 68.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L P L + P

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

Page 125: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 47

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P ∑ % ∑ % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 6,269 5,869 12,138 6,269 100.0 5,869 100.0 12,138 100.0

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 27,487 25,231 52,718 20,595 74.9 19,022 75.4 39,617 75.1

4 KAB. PONTIANAK 5,198 4,613 9,811 3,037 58.4 2,744 59.5 5,781 58.9

5 KAB. SANGGAU 31,079 28,585 59,664 450 1.4 342 1.2 792 1.3

6 KAB. KETAPANG 11,759 11,215 22,974 4,851 41.3 8,459 75.4 13,310 57.9

7 KAB. SINTANG 32,320 30,742 63,062 4,068 6.5

8 KAB. KAPUAS HULU 17,182 15,921 33,103 - - 2,368 7.2

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 1,617 1,555 3,172 989 61.2 788 50.7 1,777 56.0

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 34,206 31,853 66,059 6,300 18.4 5,496 17.3 11,796 17.9

14 KOTA SINGKAWANG 7,191 2,465 2,100 4,565 63.5

167,117 155,584 329,892 96,212 29.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR

L P L + P

TIDAK ADA DATA

JUMLAH

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA JUMLAH

Page 126: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 48

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 19,492 20,152 39,644 7,576 38.87 9,209 45.70 16,785 42.34

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 8,953 9,126 18,079 5,461 61.00 7,215 79.06 12,676 70.11

4 KAB. PONTIANAK 2,226 3,522 5,748 1,877 84.32 2,604 73.94 4,481 77.96

5 KAB. SANGGAU 17,264 16,018 33,282 2,496 14.46 5,151 32.16 7,647 22.98

6 KAB. KETAPANG 11,759 11,215 22,974 4,851 41.25 8,459 75.43 13,310 57.94

7 KAB. SINTANG 10,659 9,103 19,762

8 KAB. KAPUAS HULU 43,385 2,892 6.67

9 KAB. SEKADAU 818 785 1,603 246 30.07 258 32.87 504 31.44

10 KAB. MELAWI 1,846 1,601 3,447 1,505 81.53 1,313 82.01 2,818 81.75

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA 22,026 20,631 42,657 3,749 17.02 4,789 23.21 8,538 20.02

13 KOTA PONTIANAK 16,570 19,945 36,515 11,127 67.15 12,720 63.78 23,847 65.31

14 KOTA SINGKAWANG 20,475 20,380 40,855 1,737 8.48 4,497 22.07 6,234 15.26

307,951 99,732 32.39

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TAHUN 2013

TIDAK ADA DATA

JUMLAH

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN

NO KECAMATAN

USILA (60TAHUN+)

JUMLAH

TIDAK ADA DATA

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TIDAK ADA DATA

Page 127: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 49

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 32 32 100.00

2 RUMAH SAKIT JIWA 1 1 100.00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 6 5 83.33

4 PUSKESMAS PERAWATAN 102 75 73.53

5 SARANA YANKES.LAINNYA 344 23 6.69

485 136 28.04

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 128: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLB

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Campak 9 3 38173 37993 76166 23 20 101 0.06 0.053 0.13261 0 0 0 0 0 0

2 Diphteri 9 5 58445 54845 118777 2 4 28 0.003 0.007 0.02357 0 1 2 0 25 7.1429

3 TN 4 1 14107 13946 28053 2 0 10 0.014 0 0.03565 2 0 6 100 60

4 Keracunan Makananan 3 3 916 926 1842 10 5 15 1.092 0.54 0.81433 3 1 4 30 20 26.667

5 Rubella 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

6 Hepatitis 3 7 23650 22226 45876 78 65 143 0.33 0.292 0.31171 0 0 0 0 0 0

7 Malaria 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

ATTACK RATE (%) JUMLAH KEMATIAN

CFR (%)

JUMLAH

KEC

JUMLAH

DESA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO

JENIS KEJADIAN LUAR

BIASA JUMLAH PENDUDUK TERANCAM JUMLAH PENDERITA

Page 129: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM

JUMLAH

RATA2 KEJADIAN

DESA/KELURAHAN

KLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24

JAM%

1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 184 1 0.01 1 100

2 KAB. BENGKAYANG 124 0 0.00 0 #DIV/0!

3 KAB. LANDAK 156 0 0.00 0 #DIV/0!

4 KAB. PONTIANAK 67 0 0.00 0 #DIV/0!

5 KAB. SANGGAU 169 8 0.05 8 100

6 KAB. KETAPANG 262 0 0.00 0 #DIV/0!

7 KAB. SINTANG 287 6 0.02 6 100

8 KAB. KAPUAS HULU 282 0 0.00 0 #DIV/0!

9 KAB. SEKADAU 87 0 0 0 #DIV/0!

10 KAB. MELAWI 169 0.00 0.00 0 #DIV/0!

11 KAB. KAYONG UTARA 43 1 0.02 1 100

12 KAB. KUBU RAYA 116

13 KOTA PONTIANAK 29 6 0.21 6 100

14 KOTA SINGKAWANG 26

2,001 22 0.01 22 100

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

DESA/KELURAHAN

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

TIDAK ADA KLB

TIDAK ADA DATA

Page 130: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 52

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 828 920 1,748 415 459 874 2.0 2.0 2.0

2 KAB. BENGKAYANG 41 48 89 114 138 252 0.4 0.3 0.4

3 KAB. LANDAK 44 41 85 278 389 667 0.2 0.1 0.1

4 KAB. PONTIANAK 810 1,011 1,821 2,203 2,790 4,993 0.4 0.4 0.4

5 KAB. SANGGAU 77 65 142 1,466 1,341 2,807 0.05 0.05 0.05

6 KAB. KETAPANG 540 5,210 0.1

7 KAB. SINTANG 451 1,576 0.3

8 KAB. KAPUAS HULU 2 2 4 25 33 58 0.08 0.06 0.07

9 KAB. SEKADAU 13 39 0.33

10 KAB. MELAWI 18 24 42 141 129 270 0.1 0.2 0.2

11 KAB. KAYONG UTARA 192 1,804 0.1

12 KAB. KUBU RAYA 451 3,677 0.1

13 KOTA PONTIANAK 5,929 13,634 0.4

14 KOTA SINGKAWANG 424 2,937 0.1

1,820 2,111 11,931 38,798 0.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA TUMPATAN GIGI TETAPPENCABUTAN GIGI

TETAP

RASIO TUMPATAN/

PENCABUTAN

Page 131: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

1 KAB. SAMBAS 9748 8665 7986 16651 6429 74.2 5702 71.4 12131 72.85 3 0 3 3 100 0 3 100

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 441 92 20.86 298 67.574 27487 25231 52718 20595 74.93 19022 75.39 39617 75.15 1115 1159 2274 91 8.161 80 6.903 171 7.52

4 KAB. PONTIANAK 221 166 75.11 192 86.878 17711 16979 34690 9389 53.01 9021 53.13 18410 53.07 6875 6182 13057 4513 65.64 3935 63.65 8448 64.7

5 KAB. SANGGAU 482 65 13.485 31079 28585 59664 1334 4.292 1229 4.299 2563 4.296 342 315 657 342 100 315 100 657 100

6 KAB. KETAPANG 526 179 34.03 180 34.221 31811 29355 61166 4578 14.39 3881 13.22 8459 13.83 5787 4968 10755 1367 23.62 2635 53.04 4002 37.21

7 KAB. SINTANG 397

8 KAB. KAPUAS HULU 8 - - 17182 15921 33103 - - - - - - - 919 -

9 KAB. SEKADAU 221 53 23.98 89 40.271 1656 1654 3310 1067 64.43 1034 62.52 2101 63.47 971 - - - -

10 KAB. MELAWI 163 42 25.77 25 15.337 5041 5277 10318 1353 26.84 1356 25.7 2709 26.26 240 275 515 37 15.42 41 14.91 78 15.15

11 KAB. KAYONG UTARA 91 41 45.05 33 36.264 4740 4625 9365 1391 29.35 1201 25.97 2592 27.68 1120 1309 2429 250 22.32 302 23.07 552 22.73

12 KAB. KUBU RAYA 394 0 36307 35015 71322 1291 1.81

13 KOTA PONTIANAK 181 181 100 181 100 34206 31853 66059 17614 26.66 13816 3645 26.38

14 KOTA SINGKAWANG 104 - 99 95.192 8947 2760 2397 5157 57.64 4056 0 0

3221 762 23.66 10910 338.71 427313 112644 26.36 48533 18475 38.07

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH MURID SD/MI

JUMLAH

MURID SD/MI DIPERIKSA

TIDAK ADA DATA

PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATAN

TIDAK ADA DATA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLA

H

SD/MIJUMLAH SD/MI DGN SIKAT GIGI MASSAL

%

JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI

%

Page 132: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 54

PENYULUHAN KESEHATAN

JUMLAH SELURUH

KEGIATAN

PENYULUHAN

KELOMPOK

JUMLAH KEGIATAN

PENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4

1 KAB. SAMBAS 718 223

2 KAB. BENGKAYANG 6 0

3 KAB. LANDAK 3,838 162

4 KAB. PONTIANAK

5 KAB. SANGGAU 23 24

6 KAB. KETAPANG 1,208 343

7 KAB. SINTANG 436 619

8 KAB. KAPUAS HULU 176 316

9 KAB. SEKADAU 374 1,179

10 KAB. MELAWI 139 825

11 KAB. KAYONG UTARA 413

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK

14 KOTA SINGKAWANG 461 0

9,069 3,691

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Ket : Utk Kota Pontianak, jlh penyuluhan massa dan kelompok = 1575

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

1,277

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

Page 133: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 55

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KAB. SAMBAS 251,587 260,106 511,693 23,480 0 126,698 0 0 0 150,178 29.3

2 KAB. BENGKAYANG 119,333 110,326 229,659 11,706 0 0 0 69,958 0 81,664 35.6

3 KAB. LANDAK 181,049 166,093 347,142 7,176 6,582 13,758 0 0 0 95,938 87,819 183,757 0 103,114 94,401 197,515 57.0 56.8 56.9

4 KAB. PONTIANAK 124,344 120,883 245,227 0 84,683 0 84,683 -

5 KAB. SANGGAU 222,974 208,052 431,026 11,064 10,421 21,485 2,401 2,175 4,576 32,277 29,674 61,951 53,070 48,930 102,000 98,812 91,200 190,012 44.3 43.8 44.1

6 KAB. KETAPANG 237,480 220,450 457,930 1,409 0 130,429 0 131,838 28.8

7 KAB. SINTANG 198,132 186,412 384,544 8,594 9,736 18,330 0 0 0 65,763 61,863 127,626 123,237 114,272 237,509 197,594 185,871 383,465 99.7 99.7 99.7

8 KAB. KAPUAS HULU 120,662 116,247 236,909 17,326 0 0 0 76,978 0 0 0 94,304 0.0 0.0 39.8

9 KAB. SEKADAU 97,523 91,616 189,139

10 KAB. MELAWI 96,792 92,627 189,419 5,513 5,297 10,810 0 0 0 31,166 29,116 60,282 0 36,679 34,413 71,092 37.9 37.2 37.5

11 KAB. KAYONG UTARA 51,844 49,911 101,755 0 22,465 21,435 43,900 15,438 14,562 30,000 37,903 35,997 73,900 73.1 72.1 72.6

12 KAB. KUBU RAYA 268,651 260,661 529,312 51,124 427 184,498 37,500 273,549 51.7

13 KOTA PONTIANAK 293,918 294,267 588,185 54,181 0 64,903 51,570 170,654 29.0

14 KOTA SINGKAWANG 102,023 97,471 199,494 20,802 0 0 0 49,676 0 0 0 0 0 70,478 0.0 0.0 35.3

2,366,312 2,275,122 4,641,434 244,411 5,003 1,265,339 458,579 1,973,332

0.0 0.0 5.3 0.0 0.0 0.1 0.0 0.0 27.3 0.0 0.0 9.9 0.0 0.0 42.5 0.0 0.0 42.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : - Utk Kota Ptk jlh peserta lainnya merupakan jumlah peserta Jamkesko.

- Utk Kab Sanggau jlh peserta lainnya merupakan jumlah peserta Jamkesda.

- Utk KKU jlh peserta lainnya merupakan jumlah peserta Jamkesda.

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH PENDUDUK

ASKES JAMSOSTEK

JUMLAH

PERSENTASE

ASKESKIN/JAMKESMAS LAINNYA JUMLAH %

TIDAK ADA DATA

Page 134: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 56

L P L+P ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KAB. SAMBAS 126,698 0 81,035 64.0 0.0

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 95744.32 87818.68 183563 95744.32 100 87819 100 183563.32 100 55536.12 58.0 50939 58.0 106475.12 58.0 0.0 0.0 0 0.0

4 KAB. PONTIANAK 84683 84683 100 10631 18986 29617 35.0 0

5 KAB. SANGGAU 54234 50019 104253 32277 59.5 29674 59.3 61951 59.4 15033 27.7 17903 35.8 32936 31.6 227 0.4 193 0.4 420 0.4

6 KAB. KETAPANG 130429 156747 3,879

7 KAB. SINTANG 65763 61863 127626 65763 100.0 61863 100 127626 100 73808 112.2 69137 111.8 142945 112.0 430 0.3

8 KAB. KAPUAS HULU 48883 42940 91823 75714 82.5 0.0 0.0 0 0.0 0.0 0.0 0 0.0

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 31166 29096 60262 27547 88.4 24132 82.9 51679 85.8 9191 29.5 10674 36.7 19865 33.0 564 1.8 584 2.0 1,148 1.9

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 64903 64903 100.0 23740 41063 64803 99.8 10,240 15.8

14 KOTA SINGKAWANG 49676 49676 100.0 41769 51047 92816 186.8 3,667 7.4

893487 830224.32 92.92 727239.12 81.39 16117

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN DAN JENIS KELAMIN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

L + P

MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN

PELAYANAN KESEHATAN

RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI

SARKES STRATA 2 DAN STRATA

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)

JUMLAH

L P L + P

JUMLAH YANG ADA

L L

TIDAK ADA DATA

P

DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

P L + P

TIDAK ADA DATA

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN

MASKIN DI SARKES STRATA 1)

Page 135: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 57

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN

L P L+P JUM % JUM % JUM % JUM % JUM % JUM %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KAB. SAMBAS 126,698 1721 1.36 3970 3.13344

2 KAB. BENGKAYANG

3 KAB. LANDAK 95744.32 87818.68 183563 1186.6 1.2 1088 1.2 2274.6 1.24 935.7 0.98 1194 1.36 2129.7 1.16022

4 KAB. PONTIANAK 84683 399 0.47 18

5 KAB. SANGGAU 54234 50019 104253 203 0.4 178 0.4 381 0.37 - - - - -

6 KAB. KETAPANG 0 171

7 KAB. SINTANG 65763 61863 127626 463 0.36 60 0.04701

8 KAB. KAPUAS HULU 48883 42940 91823

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 31166 29096 60262 362 1.16 445 1.53 807 1.33915

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 64903 172 0.27

14 KOTA SINGKAWANG 0 0 49676 678 1.36 - -

893487 6259.6 0.7 6984.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

2013

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN

NO KABUPATEN

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

JUMLAH YANG ADA

JUMLAH

L + P L P L + P

PELAYANAN KESEHATAN DASAR

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA

TIDAK ADA DATA

L

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

TIDAK ADA DATA

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA

TIDAK ADA DATA

P

Page 136: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 58

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas ….. 3,257,996 27,9450 0 00 0 00 0 00 0 0

SUB JUMLAH I 3,257,996 27,945 0

2 RS …. 545,968 139,260 27,8650 0 00 0 00 0 00 0 0

SUB JUMLAH II 545,968 139,260 27,865

3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) 0 0 00 0 00 0 00 0 00 0 0

SUB JUMLAH III 0 0 0

JUMLAH 3,803,964 167,205 27,865

JUMLAH PENDUDUK 4,641,434 4,641,434

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 82.0 3.6

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

Page 137: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 59

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KAB. SAMBAS 3 279 15,303 601 392 39.3 25.6

2 KAB. BENGKAYANG 2 176 11,497 180 119 15.7 10.4

3 KAB. LANDAK 1 58 2,709 58 12 21.4 4.4

4 KAB. PONTIANAK 1 110 6,095 198 68 32.5 11.2

5 KAB. SANGGAU 3 224 16,366 264 96 16.1 5.9

6 KAB. KETAPANG 2 224 12,190 335 160 27.5 13.1

7 KAB. SINTANG 3 152 10,170 384 179 37.8 17.6

8 KAB. KAPUAS HULU 2 106 4,423 200 90 45.2 20.3

9 KAB. SEKADAU 1 63 2,495 80 22 32.1 8.8

10 KAB. MELAWI 1 55 2,474 68 32 27.5 12.9

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 - -

12 KAB. KUBU RAYA 3 142 2,177 0 18 0.0 8.3

13 KOTA PONTIANAK 11 1,426 44,751 1,303 546 29.1 12.2

14 KOTA SINGKAWANG 6 1,164 37,750 846 338 22.4 9.0

39 4179 168,400 4,517 - - 2,072 26.8 12.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta `

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

Untuk GDR dan NDR : per 1000 penderita keluar

JUMLAH

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

2013

GDR NDRJUMLAH

RSa

PASIEN KELUAR

MATI

PASIEN KELUAR

(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

≥ 48 JAM DIRAWATNO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

TEMPAT

TIDUR

Page 138: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 60

TAHUN 2013

PASIEN KELUAR

(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR

MATI

PASIEN KELUAR

MATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KAB. SAMBAS 3 279 15,303 601 392 54,576 53.6 3.6 3.1

2 KAB. BENGKAYANG 2 176 11497 180 119 37490 58.4 3.3 2.3

3 KAB. LANDAK 1 58 2709 58 12 7460 35.2 2.8 5.1

4 KAB. PONTIANAK 1 110 6095 198 68 18,555 46.2 3.0 3.5

5 KAB. SANGGAU 3 224 16366 264 96 46545 56.9 2.8 2.2

6 KAB. KETAPANG 2 224 12190 335 160 37931 46.4 3.1 3.6

7 KAB. SINTANG 3 152 10170 384 179 39554 71.3 3.9 1.6

8 KAB. KAPUAS HULU 2 106 4423 200 90 18539 47.9 4.2 4.6

9 KAB. SEKADAU 1 63 2495 80 22 9424 41.0 3.8 5.4

10 KAB. MELAWI 1 55 2474 68 32 8549 42.6 3.5 4.7

11 KAB. KAYONG UTARA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

12 KAB. KUBU RAYA 3 142 2177 0 18 14304 27.6 6.6 17.2

13 KOTA PONTIANAK 11 1,426 44,751 1,303 546 200,923 38.6 4.5 7.1

14 KOTA SINGKAWANG 6 1164 37,750 846 338 352,224 82.9 9.3 1.9

39 4179 168400 4517 2072 846,074 55.5 5.0 4.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

BOR LOS

JUMLAH

TOI

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

RSa

JUMLAH

TEMPAT

TIDUR

JUMLAH PASIEN

JUMLAH HARI

PERAWATAN

Page 139: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

*JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 134,942 5,038 3.7 1,180 23.42

2 KAB. BENGKAYANG *) 51,034 12,803 25.1 4,179 32.64

3 KAB. LANDAK 74,898 15,325 20.5 6,106 39.84

4 KAB. PONTIANAK 62,807 2,251 3.6 278 12.35

5 KAB. SANGGAU 105,426 8,689 8.2 6,857 78.92

6 KAB. KETAPANG 98,883 6,301 6.4 4,520 71.73

7 KAB. SINTANG 89,989 353 0.4 161 45.61

8 KAB. KAPUAS HULU *) 61,382 41,243 67.2 28,754 69.72

9 KAB. SEKADAU 49,048 1,175 2.4 537 45.70

10 KAB. MELAWI 43,143 21,675 50.2 12,578 58.03

11 KAB. KAYONG UTARA 22,495 11,196 49.8 4,264 38.09

12 KAB. KUBU RAYA *) 117,510 15,315 13.0 9,836 64.22

13 KOTA PONTIANAK 11,175 11,175 100.0 4,464 39.95

14 KOTA SINGKAWANG 43,150 840 1.9 95 11.31

965,882 153,379 15.9 83,809 54.64

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : *) Data Tahun 2012

JUMLAH

TABEL 61

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PER KABUPATEN

NO KABUPATEN/KOTA

RUMAH TANGGA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 140: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

JUMLAH YANG

ADA

JUMLAH YANG

DIPERIKSA% DIPERIKSA

JUMLAH YANG

SEHAT

% RUMAH

SEHAT1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 122,153 36,761 30.09 25,226 68.62

2 KAB. BENGKAYANG 54,684 17,506 32.01 4,631 26.45

3 KAB. LANDAK 77,490 52,207 67.37 28,673 54.92

4 KAB. PONTIANAK 52,351 27,545 52.62 20,306 73.72

5 KAB. SANGGAU 88,176 7,835 8.89 6,744 86.08

6 KAB. KETAPANG 39,748 9,527 23.97 6,330 66.44

7 KAB. SINTANG 85,230 11,642 13.66 5,069 43.54

8 KAB. KAPUAS HULU 50,866 50,866 100 29,150 57.31

9 KAB. SEKADAU 28,757 6,362 22.12 3,586 56.37

10 KAB. MELAWI 36,611 20,921 57.14 15,930 76.14

11 KAB. KAYONG UTARA 29,764 10,828 36.38 5,799 53.56

12 KAB. KUBU RAYA 85,705 31,721 37.01 20,963 66.09

13 KOTA PONTIANAK 160,759 49,309 30.67 36,863 74.76

14 KOTA SINGKAWANG 41,021 583 1.42 432 74.10

953,315 333,613 35.0 209,702 62.9

Sumber : Sie. Bimdal PL Dinkes Prov. Kalbar

JUMLAH

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

NO KABUPATEN/KOTA

RUMAH

Page 141: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 63

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 KAB. SAMBAS 122,154 43,638 35.7 18,997 43.5

2 KAB. BENGKAYANG 63,590 8,124 12.8 4,407 54.2

3 KAB. LANDAK 81,448 21,301 26.2 13,040 61.2

4 KAB. PONTIANAK 54,004 27,563 51.0 16,865 61.2

5 KAB. SANGGAU 96,971 4,400 4.5 2,864 65.1

6 KAB. KETAPANG 87,756 13,633 15.5 8,370 61.4

7 KAB. SINTANG 96,719 14,709 15.2 11,231 76.4

8 KAB. KAPUAS HULU 52,642 11,500 21.8 8,191 71.2

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 43,143 14,734 34.2 10,167 69.0

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 173,698 40,198 23.1 27,736 69.0

14 KOTA SINGKAWANG 41,593 2,600 6.3 1,398 53.8

913,718 202,400 22.2 123,266 60.9

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

JUMLAH

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

RUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 142: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 64

JUMLAH % JUMLAH % JUMLA

H% JUMLAH % JUMLA

H% JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KAB. SAMBAS 134,942 45,110 33.4 140 0.3 5,301 11.8 0.0 2,608 5.8 1,247 2.8 10,199 22.6 7,892 17.5 27,387 60.7

2 KAB. BENGKAYANG 63,590 16,130 25.4 53 0.3 6,374 39.5 328 2.0 3,867 24.0 - 1,923 11.9 1,577 9.8 14,122 87.6

3 KAB. LANDAK 81,448 60,290 74.0 637 1.1 10,179 16.9 840 1.4 7,001 11.6 3,318 5.5 9,332 15.5 6,695 11.1 38,002 63.0

4 KAB. PONTIANAK 61,567 31,808 51.7 807 2.5 3,934 12.4 202 0.6 4,429 13.9 20 0.1 13,894 43.7 2,449 7.7 25,735 80.9

5 KAB. SANGGAU 100,958 14,589 14.5 141 1.0 4,158 28.5 336 2.3 2,956 20.3 374 2.6 4,166 28.6 0.0 12,131 83.2

6 KAB. KETAPANG 114,513 26,213 22.9 1,531 5.8 871 3.3 0.0 16,563 63.2 1,286 4.9 2,829 10.8 1,068 4.1 24,148 92.1

7 KAB. SINTANG 96,719 30,818 31.9 0.0 1,729 5.6 0.0 8,499 27.6 0.0 5,617 18.2 5,089 16.5 20,934 67.9

8 KAB. KAPUAS HULU 61,382 22,000 35.8 5,838 26.5 10,704 48.7 2,912 13.2 3,326 15.1 2,417 11.0 9,738 44.3 2,146 9.8 37,081 168.6

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 32,943 18,012 54.7 1,104 6.1 4,198 23.3 6 0.0 5,297 29.4 0.0 1,453 8.1 4,332 24.1 16,390 91.0

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 114,527 53,941 47.1 0.0 67,191 124.6 0.0 8,320 15.4 0.0 42,114 78.1 0.0 117,625 218.1

14 KOTA SINGKAWANG 51,154 29,956 58.6 0.0 21,613 72.1 3,759 12.5 14,441 48.2 0.0 8,018 26.8 0.0 47,831 159.7

913,743 348,867 38.2 10,251 2.9 136,252 39.1 8,383 2.4 77,307 22.2 8,662 2.5 109,283 31.3 31,248 9.0 381,386 109.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TAHUN 2013

%

KELUARGA

DIPERIKSA

KABUPATEN/KOTA

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG

JUMLAH

KELUARGA

DIPERIKSA

SUMBER AIR

BERSIHNYA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

SGLJUMLAH

KELUARGA

YANG ADA

SPT

JUMLAH

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

MATA AIR LAINNYAPAH

TIDAK ADA DATA

NO

Page 143: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 65

TAHUN 2013

JUML

AH

% JUMLA

H

% JUMLA

H

% JUMLA

H

% JUML

AH

% JUMLA

H

% JUMLA

H

% JUMLAH % JUMLA

H

% JUML

AH

% JUMLA

H

% JUMLA

H

% JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29

1 KAB. SAMBAS 45,110 1,798 4.0 5,339 11.8 2,045 4.5 0.0 45 0.1 557 1.2 1,960 4.3 10,189 22.6 1,595 3.5 0 0.0 2,714 6.0 575 1.3 11,744 26.0

2 KAB. BENGKAYANG 16,130 53 0.3 0.0 6,374 39.5 0.0 328 2.0 3,867 24.0 0 0.0 1,923 11.9 0.0 0 0.0 0 0.0 1,576 9.8 10,622 65.9

3 KAB. LANDAK 60,290 338 0.6 1,683 2.8 1,162 1.9 9,817 16.3 2,359 3.9 6,222 10.3 1,730 2.9 6,154 10.2 979 1.6 746 1.2 3,077 5.1 3,159 5.2 23,311 38.7

4 KAB. PONTIANAK 31,080 3 0.0 34 0.1 3,934 12.7 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 13,894 44.7 4635 14.9 23 0.1 0.0 0.0 2449.0 7.9 3,971 12.8

5 KAB. SANGGAU 17,368 11 0.1 54 0.3 7,983 46.0 0.0 331 1.9 4,036 23.2 39 0.2 5,187 29.9 0.0 0.0 0.0 0.0 12,454 71.7

6 KAB. KETAPANG 26,213 247 0.9 3,955 15.1 420 1.6 212 0.8 0.0 4,117 15.7 1,076 4.1 2,663 10.2 4,700 17.9 271 1.0 600 2.3 87 0.3 10,027 38.3

7 KAB. SINTANG

8 KAB. KAPUAS HULU 22,000 2,410 11.0 3,312 15.1 8,564 38.9 0.0 2,840 12.9 3,326 15.1 2,417 11.0 9,738 44.3 267 1.2 48 0.2 2,924 13.3 2,146 9.8 22,869 104.0

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 18,012 992 5.5 1,271 7.1 1,975 11.0 1,150 6.4 82 0.5 3,681 20.4 3,488 19.4 562 3.1 270 1.5 34 0.2 1,387 7.7 57 0.3 12,639 70.2

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 49,663 4,540 9.1 23,055 46.4 10,017 20.2 409 0.8 0.0 792 1.6 4 0.0 41,296 83.2 332 0.7 0 0.0 4,550 9.2 0 0.0 38,817 78.2

14 KOTA SINGKAWANG - - - - - - - - - - - 0 - - 0

285,866 10,392 3.6 38,703 13.5 42,474 14.9 11,588 4.1 5,985 2.1 26,598 9.3 10,714 3.7 91,606 32.0 12,778 4.5 1,122 0.4 15,252 5.3 10,049 3.5 146,454 51.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH

KELUARG

A

DIPERIKSA

SUMBER

AIR

MINUMNYA

AIR

KEMASANAIR SUNGAI

SUMBER AIR MINUM TERLINDUNGI

LAIN-LAIN

JUMLAH

SUMBER AIR MINUM TAK TERLINDUNGI

KELUARGA

DENGAN

SUMBER AIR

MINUM

TERLINDUNGPOMPA

AIR ISI

ULANG

LEDING

METERAN

LEDING

ECERAN

SUMBER AIR MINUM KELUARGA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

MATA AIR

TERLINDUNGAIR HUJAN

SUMUR TAK

TERLINDUN

MATA AIR

TAK

TIDAK ADA DATA

SUMUR

TERLINDUN

Page 144: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 66

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KAB. SAMBAS 134,942 45,390 33.6 32,332 71.2 25,693 79.5 45,390 33.6 26,802 59.0 17,599 65.7 45,390 33.6 17,391 38.3 6,757 38.9

2 KAB. BENGKAYANG 63,590 17,198 27.0 11,210 65.2 6,770 60.4 13,572 21.3 6,875 50.7 3,937 57.3 13,572 21.3 2,750 20.3 689 25.1

3 KAB. LANDAK 81,448 60,290 74.0 30,329 50.3 15,522 51.2 60,290 74.0 16,791 27.9 6,480 38.6 60,290 74.0 8,568 14.2 2,319 27.1

4 KAB. PONTIANAK 61,928 26,392 42.6 24,074 91.2 17,506 72.7 13,215 21.3 13,904 105.2 7,296 52.5 22,200 35.8 5,206 23.5 1,814 34.8

5 KAB. SANGGAU 100,958 13,412 13.3 3,730 27.8 3,215 86.2 14,273 14.1 3,904 27.4 2,487 63.7 16,656 16.5 2,737 16.4 2,326 85.0

6 KAB. KETAPANG 115,702 17,750 15.3 13,691 77.1 10,611 77.5 17,750 15.3 8,419 47.4 6,087 72.3 17,750 15.3 2,769 15.6 1,485 53.6

7 KAB. SINTANG 96,719 25,593 26.5 16,128 63.0 12,485 77.4 25,593 26.5 2,362 9.2 2,187 92.6 29,970 31.0 3,909 13.0 2,051 52.5

8 KAB. KAPUAS HULU 61,382 22,000 35.8 8,229 37.4 6,372 77.4 22,000 35.8 3,950 18.0 2,002 50.7 22,000 35.8 2,968 13.5 1,061 35.7

9 KAB. SEKADAU *) 44,075 10,538 23.9 5,562 52.8 5,562 100.0 10,538 23.9 232 2.2 232 100.0 10,538 23.9 33 0.3 33 100.0

10 KAB. MELAWI 32,943 17,749 53.9 14,350 80.8 10,183 71.0 12,907 39.2 8,643 67.0 6,848 79.2 12,977 39.4 5,488 42.3 4,101 74.7

11 KAB. KAYONG UTARA 35,903 11,222 31.3 5,496 49.0 2,155 39.2 11,222 31.3 1,668 14.9 3,547 212.6 32,970 91.8 77,626 235.4 940 1.2

12 KAB. KUBU RAYA 70,738 33,008 46.7 24,908 75.5 23,469 94.2 32,970 46.6 9,588 29.1 3,547 37.0 32,970 46.6 7,626 23.1 940 12.3

13 KOTA PONTIANAK 173,698 62,141 35.8 60,037 96.6 48,321 80.5 95 66 69.5 55,036 31.7 35,782 65.0 22,149 61.9

14 KOTA SINGKAWANG 51,154 635 1.2 381 60.0 237 62.2 635 1.2 - - 635 1.2 635 100.0 86 13.5

1,125,180 363,318 32.3 250,457 68.9 188,101 75.1 280,450 24.9 103,204 36.8 62,249 60.3 372,954 33.1 173,488 46.5 46,751 26.9

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Catatan : Utk Kota Pontianak, tempat sampah yang diperikasa adalah tempat pembuangan akhir/tempat sampah umum.

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR

NO KABUPATEN/KOTA SEHATKELUARGA

MEMILIKI

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

JAMBAN

KELUARGA

MEMILIKI

TAHUN 2013

KELUARGA

MEMILIKISEHAT

JUMLAH

JUMLAH

KELUARGAKELUARGA

DIPERIKSASEHAT

TEMPAT SAMPAH

KELUARGA

DIPERIKSA

KELUARGA

DIPERIKSA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

Page 145: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 67

TAHUN 2013

JU

ML

AH

YG

AD

A

JU

ML

AH

DIP

ER

IKS

A

JU

ML

AH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JU

ML

AH

YG

AD

A

JU

ML

AH

DIP

ER

IKS

A

JU

ML

AH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JU

ML

AH

YG

AD

A

JU

ML

AH

DIP

ER

IKS

A

JU

ML

AH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JU

ML

AH

YG

AD

A

JU

ML

AH

DIP

ER

IKS

A

JU

ML

AH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JU

ML

AH

YG

AD

A

JU

ML

AH

DIP

ER

IKS

A

JU

ML

AH

SE

HA

T

% S

EH

AT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 KAB. SAMBAS 22 19 18 94.7 158 147 107 72.8 94 91 63 69.2 1,393 1,053 869 82.5 1,667 1,310 1,057 80.7

2 KAB. BENGKAYANG 15 11 7 63.6 191 181 124 68.5 55 30 17 56.7 1,092 808 485 60.0 1,353 1,030 633 61.5

3 KAB. LANDAK 14 14 7 50.0 102 94 43 45.7 20 20 4 20.0 672 661 440 66.6 808 789 494 62.6

4 KAB. PONTIANAK 5 5 3 60.0 156 156 156 100.0 20 17 16 94.1 375 285 247 86.7 556 463 422 91.1

5 KAB. SANGGAU 42 23 18 78.3 212 119 89 74.8 19 11 8 72.7 585 306 198 64.7 858 459 313 68.2

6 KAB. KETAPANG 66 56 37 66.1 295 245 166 67.8 25 25 11 44.0 701 441 344 78.0 1,087 767 558 72.8

7 KAB. SINTANG 6 1 1 100.0 282 115 60 52.2 10 3 0 0.0 193 53 50 94.3 491 172 111 64.5

8 KAB. KAPUAS HULU 49 49 37 75.5 125 125 98 78.4 18 18 8 44.4 71 42 27 64.3 263 234 170 72.6

9 KAB. SEKADAU - - - - - - - - - - - - 324 - 22 - - - - -

10 KAB. MELAWI 14 12 11 91.7 56 48 40 83.3 5 5 5 100.0 134 104 81 77.9 209 169 137 81.1

11 KAB. KAYONG UTARA 164 164 164 100 164 164 164 100.0

12 KAB. KUBU RAYA - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

13 KOTA PONTIANAK 19 6 5 83.3 30 25 25 100.0 - - - - 1,120 1,600 1,312 82.0 1,169 1,631 1,342 82.3

14 KOTA SINGKAWANG - 15 - - 94 44 32 72.7 12 1 1 100.0 637 285 221 77.5 743 345 254 73.6

252 211 144 68.2 1,701 1,299 940 72.4 278 221 133 60.2 7,461 5,802 4,460 76.9 9,368 7,533 5,655 75.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

JUMLAH

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT

JUMLAH TUPM

NO

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KABUPATEN/KOTA

Page 146: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

2013

∑ DIBINA % ∑ DIBINA % ∑ DIBINA % ∑ DIBINA % ∑ DIBINA % ∑ DIBINA % ∑ DIBINA %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KAB. SAMBAS 340 293 86.2 49 34 69.4 684 533 77.9 860 521 60.6 275 150 54.5 17 4 23.5 2,225 1,535 69.0

2 KAB. BENGKAYANG 196 145 74.0 361 196 54.3 603 397 65.8 176 62 35.2 19 18 94.7 1,355 818 60.4

3 KAB. LANDAK 244 190 77.9 56 47 83.9 522 354 67.8 606 360 59.4 197 124 62.9 10 6 60.0 1,635 1,081 66.1

4 KAB. PONTIANAK 102 77 75.5 381 234 61.4 381 303 79.5 167 118 70.7 22 16 72.7 1,053 748 71.0

5 KAB. SANGGAU 261 224 85.8 56 45 80.4 540 189 35.0 747 218 29.2 446 153 34.3 2,050 829 40.4

6 KAB. KETAPANG 335 297 88.7 56 42 75.0 602 427 70.9 674 330 49.0 428 182 42.5 22 20 90.9 2,117 1,298 61.3

7 KAB. SINTANG 305 118 38.7 6 0.0 616 226 36.7 1,499 274 18.3 399 105 26.3 2,825 723 25.6

8 KAB. KAPUAS HULU 363 158 43.5 72 43 59.7 592 131 22.1 398 83 20.9 236 68 28.8 118 23 1,779 506 28.4

9 KAB. SEKADAU

10 KAB. MELAWI 107 94 87.9 233 131 56.2 328 191 58.2 144 90 62.5 6 6 100.0 818 512 62.6

11 KAB. KAYONG UTARA

12 KAB. KUBU RAYA

13 KOTA PONTIANAK 237 178 75.1 248 244 98.4 543 440 81.0 569 421 74.0 236 110 46.6 237 132 55.7 2,070 1,525 73.7

14 KOTA SINGKAWANG 46 23 50.0 190 116 61.1 331 198 59.8 104 54 51.9 671 391 58.3

2,536 1,797 70.9 543 455 83.8 5,264 2,977 56.6 6,996 3,296 47.1 2,808 1,216 43.3 451 225 49.9 18,598 9,966 53.6

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

TABEL 68

NO KABUPATEN/KOTA

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORAN

JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

SARANA

PENDIDIKANSARANA IBADAH

INSTALASI

PENGOLAHAN AIR

MINUM

SARANA

PELAYANAN

KESEHATAN

TAHUN

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

TIDAK ADA DATA

Page 147: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

No

1 3 4 5 6

1 Set /kantong 10,705 260 41

2 Set /kantong 9,100 560 16

3 kotak 10 x 10 kaplet 3,285 204 16

4 Botol 60 ml 8,511 926 9

5 1000 tablet / botol 0 0 #DIV/0!

6 kotak 10 x 10 tablet 5,075 60 85

7 100 ampul /kotak 400 42 10

8 Botol 60 ml 4,500 209 22

9 1000 tablet / botol 270 0 #DIV/0!

10 30 ampul / kotak 313 0 #DIV/0!

11 1000 tablet / botol 0

12 Botol / plastik 500 ml 4,493 1,171 4

13 Ibuprofen tablet 200 mg 100 tablet / botol 4,490

14 Kloramfenikol kapsul 250 mg 250 kapsul / botol 99 14 7

15 1000 tablet / botol 819 15 54

16 Klorokuin tablet 150 mg 1000 tablet / botol 0 #DIV/0!

17 Klorokuin tablet 250 mg 1000 tablet / botol 0 #DIV/0!

18 botol 60 ml 9,729 2,025 5

+ Trimetoprim 40 mg / 5 ml

19 100 tablet / kotak 4,62582

57

20 100 tablet / botol 242 5 45

21 Botol / plastik 500 ml 1,800 1,200 2

22 Parasetamol tablet 500 mg 1000 tablet / botol 0 #DIV/0!

ktk / 100 tab 5,596 1,092 5

23 Pirantel tablet 125 mg 60 tablet / kotak 0 0 #DIV/0!

24 Botol / plastik 500 ml 1,097 1,486 1

25 Salep 2-4 , Kombinasi: 24 pot @ 30 g / kotak 0 #DIV/0!

26 Salisil Bedak 2 % 50 gram / kotak 600 80 8

27 Vitamin B Kompleks tablet 1000 tablet / botol 230 #DIV/0!

28 botol 60 ml 634 6 106

29 botol 50 soft capsul 0 #DIV/0!

30 paket 6,287 3 2,096

31 paket 0 50 0

32 paket 60 0 #DIV/0!

33 paket 130 0 #DIV/0!

34 paket 156 174 1

Sumber : Sie. Bimdal Farmasi dan Alkes, Dinkes Prov. Kalbar

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT

DI PROPINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2012

KemasanStock Awal

APBNPengeluaran

Tingkat

KecukupanNama Obat

2

Infusion set anak

Infusion set dewasa

Amoksisilin kaplet 500 mg

Amoksisilin sirup kering 125 mg/5ml

Metampiron tablet 500 mg

Antasida DOEN I tablet kunyah , kombinasi :

Mg-Hidroksida 200mg+Al. Hidroksida. 200 mg

Deksametason injeksi i.v 5 mg/ml - 1 ml

Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml ( HBr )

Dekstrometorfan tablet 15 mg ( HBr )

Difenhidramin HCl inj i.m 10 mg/ml-1 ml ( HCl )

Gliseril Guayakolat tablet 100 mg

Glukosa larutan infus 5 % steril (Produk lokal)

Klorfeniramin Maleat (CTM) tablet 4 mg

Kotrimoksazol Suspensi komb: Sulfametoksazol 200 mg

Kotrimoksazol tablet kombinasi: Sulfametoksazol 400

mg + Trimetoprim 80 mgKotrimoksazol tablet pediatrik, kombinasi:

Sulfametoksazol 100 mg + Trimetoprim 20 mgNatrium Klorida larutan infus 0,9 % steril (Produk

lokal)

Ringer Laktat larutan infus steril (Produk lokal)

Asam Salisilat 2% + Belerang Endap 4%

Multivitamin Sirup Anak kombinasi

Retinol ( Vit. A ) 100.000 UI Kapsul Lunak

OAT Kat 1

OAT Kat 2

OAT Kat 3

OAT Kat Sisipan

OAT Kat Anak

Page 148: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

TAHUN 2013

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES/KEM

ENDIKBUDPEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 2 1 13 6 1 9 32

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 1 0 0 0 0 1

3 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 0 0 0 0 4 4

4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 2 0 0 0 0 2

5 PUSKESMAS PERAWATAN 0 0 100 2 0 0 102

6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 0 0 123 12 0 0 135

7 PUSKESMAS KELILING 0 0 552 14 0 0 566

8 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 857 21 0 0 878

9 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 30 30

10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 3 2 68 73

11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 25 25

12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 505 505

13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 48 48

14 POSKESDES 0 0 1243 0 0 0 1346

15 POSYANDU 0 0 3393 0 0 653 4522

16 APOTEK 0 0 8 2 1 215 226

17 TOKO OBAT 0 0 16 0 0 280 296

18 GFK 0 0 12 0 0 13 25

19 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -

20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 2 2

2 4 6317 60 4 1852 8818

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

NO FASILITAS KESEHATAN

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

Page 149: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 71

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 32 33 103.13 30 93.75

2 RUMAH SAKIT JIWA 1 1 100.00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 6 6 100.00

4 PUSKESMAS 237 231 97.47 1 0.42

276 271 98.19

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR

Page 150: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 72

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KAB. SAMBAS 59 11.0 452 84.6 14 2.6 9 1.7 534 100 23 4.3

2 KAB. BENGKAYANG 96 31.2 167 54.2 44 14.3 1 0.3 308 100 45 14.6

3 KAB. LANDAK 65 15.5 256 61.1 95 22.7 3 0.7 419 100 98 23.4

4 KAB. PONTIANAK 85 20.3 110 26.3 12 2.9 0 0.0 207 49 12 5.8

5 KAB. SANGGAU 197 38.3 195 37.9 107 20.8 16 3.1 515 100 123 23.9

6 KAB. KETAPANG 161 36.3 152 34.2 119 26.8 12 2.7 444 100 131 29.5

7 KAB. SINTANG 91 22.2 172 42.0 121 29.5 26 6.3 410 100 147 35.9

8 KAB. KAPUAS HULU 156 41.8 167 44.8 44 11.8 6 1.6 373 100 50 13.4

9 KAB. SEKADAU 78 38.8 120 59.7 3 1.5 0 0.0 201 100 3 1.5

10 KAB. MELAWI 75 34.1 92 41.8 33 15.0 20 9.1 220 100 53 24.1

11 KAB. KAYONG UTARA 19 16.0 89 74.8 9 7.6 2 1.7 119 100 11 9.2

12 KAB. KUBU RAYA 122 32.4 147 39.1 95 25.3 12 3.2 376 100 107 28.5

13 KOTA PONTIANAK 66 25.6 111 43.0 72 27.9 9 3.5 258 100 81 31.4

14 KOTA SINGKAWANG 4 2.9 118 85.5 12 8.7 4 2.9 138 100 16 11.6

1,274 28.2 2,348 51.9 780 17.2 120 2.7 4,522 100 900 19.9

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 0.92

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

MANDIRI JUMLAHPOSYANDU AKTIF

NO KABUPATEN/KOTA

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA

JUMLAH

POSYANDU

PRATAMA MADYA PURNAMA

Page 151: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 73

TAHUN 2013

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 KAB. SAMBAS 27 184 143 77.7 134 93.7 191 534

2 KAB. BENGKAYANG 17 124 113 91.1 86 76.1 133 308

3 KAB. LANDAK 16 156 47 30.1 23 48.9 44 419

4 KAB. PONTIANAK 14 67 TIDAK ADA DATA 57 207

5 KAB. SANGGAU 18 169 91 53.8 91 100.0 158 515

6 KAB. KETAPANG 24 262 251 95.8 164 65.3 164 444

7 KAB. SINTANG 20 287 77 26.8 77 100.0 119 410

8 KAB. KAPUAS HULU 23 282 111 39.4 84 75.7 169 373

9 KAB. SEKADAU 12 87 74 85.1 74 100.0 100 201

10 KAB. MELAWI 11 169 102 60.4 7 6.9 37 220

11 KAB. KAYONG UTARA 8 43 34 79.1 34 100.0 34 119

12 KAB. KUBU RAYA 19 116 110 94.8 0 0.0 123 376

13 KOTA PONTIANAK 23 29 26 89.7 26 100.0 0 258

14 KOTA SINGKAWANG 5 26 26 100.0 2 7.7 17 138

237 2,001 1,205 60.2 802 66.6 1,346 4,522

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH

DESA/

KELURAHAN

JUMLAH

DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSKESDES POSYANDU

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

NO KABUPATEN/KOTAJUMLAH

PUSKESMAS

Page 152: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 74

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

1 Puskesmas ……… 2 272 274 76

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 2 272 274 76

1 RS ………… 187 234 421 34

dst. (mencakup RS Pemerintah

dan swasta dan termasuk

pula Rumah Bersalin)

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 187 234 421 34

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - 9 9 -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 4.1 11.1 15.2 2.4

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 6 30 36 -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 14 14 6

JUMLAH 195 559 754 116

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : a termasuk S3

b termasuk Dokter Gigi Spesialis

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH DOKTER GIGI b

NO UNIT KERJA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 153: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 75

TAHUN 2013

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Puskesmas ……… 545 1,101 1 2,228 58 2,482 2,929 36 112 148

- - -

- - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 545 1,101 1 2,228 58 2,482 2,929 36 112 148

1 RS ………… 217 185 - 491 187 2,529 2,792 2 16 18

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - -

dan swasta dan termasuk - - - - -

pula Rumah Bersalin) - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 217 185 - 491 187 2,529 2,792 2 16 18

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 58.58 5.28 107.96 123.26 3.58

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - 27 52 79 92 26 118 - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 11 15 - 26 10 39 49 1 2 3

JUMLAH 773 1,328 53 2,824 347 5,076 5,894 39 130 169

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

PERAWAT bNO UNIT KERJA

PERAWAT GIGI

JUMLAHJUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

DIV

BIDAN

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

BIDANDIII

BIDAN∑

SARJANA KEPERAWATAN a

Page 154: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 76

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DAN

SARJANA FARMASI a

D-III FARMASI DAN

ASS APOTEKERDI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Puskesmas ……… 7 31 38 33 158 214 40 189 252 2 3 11 30 166 236 41 200 287

- - -

- - - - -

- - - - -

- - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 7 31 38 33 158 214 40 189 252 2 3 11 30 166 236 41 200 287

1 RS ………… 19 55 83 34 120 171 53 175 240 2 11 14 16 89 114 19 104 133

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - - -

dan swasta dan termasuk - - - - - -

pula Rumah Bersalin) - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 19 55 83 34 120 171 53 175 240 2 11 14 16 89 114 19 104 133

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 1 9 10 4 7 11 3 10 21 - - - - 1 1 - 1 1

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 11 9

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 11 29 40 - 1 1 11 30 41 10 13 23 4 6 10 13 16 33

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 6 19 25 5 11 16 10 29 41 1 4 5 6 9 15 7 12 20

JUMLAH 44 143 196 76 297 413 117 433 595 15 31 53 56 271 376 80 333 474

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

D-IV/SARJANA

GIZI a

Page 155: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 77

TENAGA KESMAS TENAGA

SANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas ……… 36 63 122 5 10 15 48 96 166 99 131 258

- - - -

- - - -

- - - -

- - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 36 63 122 5 10 15 48 96 166 99 131 258

1 RS ………… 48 50 102 9 8 17 58 62 124 19 12 31

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - -

dan swasta dan termasuk - - - -

pula Rumah Bersalin) - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 48 50 102 9 8 17 58 62 124 19 12 31

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - 1 1 - - - - 1 1 2 2 4

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 6.3 6.3

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 47 50 97 1 1 2 48 51 99 2 11 13

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 68 62 130 1 3 4 69 65 134 29 24 53

JUMLAH 199 226 518 16 22 38 223 275 556 151 180 359

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

Keterangan: a termasuk S2 dan S3

b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH SARJANA KESMAS a

D-III KESMAS b

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 156: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 78

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Puskesmas ……… 49 164 234 6 2 8 1 - 1 56 166 243 1 2 3

- - - - -

- - - - -

- - - - -

- - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 49 164 234 6 2 8 1 - 1 56 166 243 1 2 3

1 RS ………… 78 140 228 67 28 98 26 5 37 171 173 363 22 29 53

dst. (mencakup RS Pemerintah - - - - -

dan swasta dan termasuk - - - - -

pula Rumah Bersalin) - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 78 140 228 67 28 98 26 5 37 171 173 363 22 29 53

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 6 12 18 1 2 3 - - - 7 14 21 - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 13.5 1.2

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 4 13 17 - - - - - - 4 13 17 - 1 1

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 5 6 11 2 - 2 - - - 7 6 13 - - -

JUMLAH 142 335 508 76 32 111 27 5 38 245 372 657 23 32 57

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota Tahun 2013

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

TENAGA TEKNISI MEDISFISIOTERAPIS

JUMLAH NO UNIT KERJA

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

Page 157: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

TABEL 79

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

TAHUN 2013

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 1,095,206,409,248 64.07

a. Belanja Langsung 457,479,642,096

b. Belanja Tidak Langsung 383,800,243,146

2 APBD PROVINSI 258,315,501,506 15.11

3 APBN : 331,770,088,811 19.41

- Dana Dekonsentrasi 84,126,928,961 4.92

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 136,482,351,350 7.98

- JAMKESMAS 27,413,678,500 1.60

- JAMPERSAL 2,052,880,000 0.12

- TP 60,269,850,000 3.53

- BOK 21,424,400,000 1.25

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 1,387,314,592 0.08

- C W S - 0.00

- G F 1,387,314,592 0.08

- NICE - 0.00

- Lain-lain - 0.00

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 22,721,529,936 1.33

1,709,400,844,093 100.0

14,133,524,644,702

9.52

368,291.53

Sumber : Sub Bag Renja dan Monev

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

ANGGARAN KESEHATAN DINAS KESEHATAN

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

TOTAL APBD PROVINSI

% APBD KESEHATAN THD APBD PROVINSI

Page 158: PEMERINTAH PROPINSI KALIMANTAN BARAT DINAS … · Buku ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai masukan untuk proses ... dan Mulut Pada Anak SD dan Setingkat ... Inap dan Gangguang

1 2 3 4 5

1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 93,449 104,881 89.10

2 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 12,325 20,976 58.76

3 Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang

memiliki kompetensi kebidanan 87,903 100,054 87.86

4 Cakupan pelayanan Ibu Nifas 82,828 99,954 82.87

5 Cakupan Neonatus dengan komplikasi yang ditangani 6,265 13,986 44.79

6 Cakupan kunjungan Bayi 78,776 96,934 81.27

7

Cakupan desa / kelurahan Universal Child Immunization

(UCI) 1,334 2,001 66.67

8 Cakupan pelayanan anak Balita 232,456 409,877 56.71

9 Cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada anak

usia 6 - 24 bulan 9,734 10,584 91.97

10 Cakupan Balita gizi buruk mendapat perawatan 289 290 99.66

11 Cakupan penjaringan kesehatan Siswa SD dan setingkat 85,296 124,459 68.53

12 Cakupan peserta KB Aktif 588,039 874,617 67.23

13 Cakupan penemuan penderita penyakit :

a. AFP rate per 100.000 penduduk < 15 tahun 32 1,395,537 2.29

b. Penemuan penderita pnemonia balita 3,315 49,165 6.74

c. Kesembuhan pasien TB BTA Positif 4,130 4,633 89.14

d. Penderita DBD yang ditangani 838 838 100.00

e. Penemuan penderita Diare 92,692 99,327 93.32

14

Cakupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat

miskin 733,499 830,224 88.35

15

Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat

miskin 23,102 830,224 2.78

16 Cakupan pelayanan gawat darurat level 1 yg harus diberikan

sarana kesehatan (RS) di Kab 32 32 100.00

17 Cakupan desa / kelurahan mengalami KLB yg dilakukan

penyelidikan epidemiologi < 24 jam 22 22 100.00

18 Cakupan desa siaga aktif 802 1,205 66.56

INDIKATOR KINERJA SPM BIDANG KESEHATAN TAHUN 2013

PROVINSI KALIMANTAN BARAT

No INDIKATORHASIL/

REALISASI

TARGET/

SASARAN

SETAHUN

PROSENTASE