PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

88
1 Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018 PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Pembangunan nasional merupakan perwujudan tujuan nasional bangsa Indonesia pada intinya bertujuan untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang merata baik materiil maupun spiritual berdasarkan Pancasila dan Undangundang Dasar 1945. Pembangunan nasional yang dilaksanakan pada hakekatnya mencakup semua aspek kehidupan manusia yang dilakukan secara terarah, terpadu dan berkesinambungan serta menyeluruh keseluruh pelosok tanah air. Agar pembangunan nasional sesuai dengan sasaran, maka pelaksanaannya dapat diarahkan kepada daerah untuk mengatur dan mengurus kegiatan pembangunannya sendiri. Pembangunan daerah yang merupakan bagian integral dari pembangunan nasional mencakup seluruh segi kehidupan masyarakat, sudah barang tentu memerlukan pengorganisasian pemerintah yang mampu mengikuti perkembangan jaman. Pelaksanaan pembangunan yang ditujukan demi kemakmuran rakyat tersebut, penyelenggaraannya dilakukan menyeluruh sampai ke pelosok daerah sesuai dengan kondisi daerah masingmasing, dengan kata lain bahwa negara memberikan kesempatan dan keleluasaan kepada daerah untuk menyelenggarakan otonomi. UndangUndang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan bahwa Pemerintahan Daerah Provinsi, Kabupaten/Kota dalam rangka menyelenggarakan pemerintahannya harus menyusun perencanaan pembangunan. Perencanaan pembangunan daerah tersebut, disusun secara berjangka meliputi: (i) Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD); (ii) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan (iii) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Namun seiring dengan dinamika dan perkembangan yang ada, RPJMD Kota Bandung Tahun 20132018 dalam pelaksanaannya membutuhkan penyempurnaan substansi lebih lanjut dan penyelarasan dengan kebijakan/peraturan baru yang berlaku setelah disahkannya RPJMD Kota Bandung. Berdasarkan PP No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi

Transcript of PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

Page 1: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

1

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Pembangunan nasional merupakan perwujudan tujuan nasional bangsa

Indonesia pada intinya bertujuan untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur

yang merata baik materiil maupun spiritual berdasarkan Pancasila dan

Undangundang Dasar 1945. Pembangunan nasional yang dilaksanakan pada

hakekatnya mencakup semua aspek kehidupan manusia yang dilakukan secara

terarah, terpadu dan berkesinambungan serta menyeluruh keseluruh pelosok tanah

air. Agar pembangunan nasional sesuai dengan sasaran, maka pelaksanaannya

dapat diarahkan kepada daerah untuk mengatur dan mengurus kegiatan

pembangunannya sendiri. Pembangunan daerah yang merupakan bagian integral

dari pembangunan nasional mencakup seluruh segi kehidupan masyarakat, sudah

barang tentu memerlukan pengorganisasian pemerintah yang mampu mengikuti

perkembangan jaman. Pelaksanaan pembangunan yang ditujukan demi

kemakmuran rakyat tersebut, penyelenggaraannya dilakukan menyeluruh sampai

ke pelosok daerah sesuai dengan kondisi daerah masingmasing, dengan kata lain

bahwa negara memberikan kesempatan dan keleluasaan kepada daerah untuk

menyelenggarakan otonomi.

UndangUndang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional dan UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah mengamanatkan bahwa Pemerintahan Daerah Provinsi,

Kabupaten/Kota dalam rangka menyelenggarakan pemerintahannya harus

menyusun perencanaan pembangunan. Perencanaan pembangunan daerah

tersebut, disusun secara berjangka meliputi: (i) Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah (RPJPD); (ii) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) dan (iii) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

Namun seiring dengan dinamika dan perkembangan yang ada, RPJMD Kota

Bandung Tahun 20132018 dalam pelaksanaannya membutuhkan penyempurnaan

substansi lebih lanjut dan penyelarasan dengan kebijakan/peraturan baru yang

berlaku setelah disahkannya RPJMD Kota Bandung. Berdasarkan PP No. 8 Tahun

2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi

Page 2: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

2

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah terdapat penjelasan mengenai

mekanisme perubahan rencana pembangunan daerah. Disebutkan dalam Pasal 50

Ayat (1) bahwa rencana pembangunan daerah dapat diubah dalam hal :

a. Hasil pengendalian dan evaluasi menunjukkan bahwa proses

perumusan dan substansi yang dirumuskan belum sesuai dengan mekanisme

yang diatur dalam peraturan perundangundangan;

b. Terjadi perubahan yang mendasar; atau

c. Merugikan kepentingan nasional.

Lebih lanjut, dalam Permendagri No.54 Tahun 2010 disebutkan pada Pasal

282 Ayat (1) bahwa perubahan RPJPD dan RPJMD hanya dapat dilakukan apabila:

a. hasil pengendalian dan evaluasi menunjukkan bahwa proses perumusan,

tidak sesuai dengan tahapan dan tatacara penyusunan rencana

pembangunan daerah yang diatur dalam Peraturan Menteri ini;

b. hasil pengendalian dan evaluasi menunjukkan bahwa substansi yang

dirumuskan, tidak sesuai dengan Peraturan Menteri ini;

c. terjadi perubahan yang mendasar; dan/atau

d. merugikan kepentingan nasional.

Perubahan yang mendasar, mencakup antara lain terjadinya bencana alam,

goncangan politik, krisis ekonomi, konflik sosial budaya, gangguan

keamanan, pemekaran daerah, atau perubahan kebijakan nasional. Sedangkan

merugikan kepentingan nasional, apabila bertentangan dengan kebijakan nasional.

Implementasi kebijakan otonomi daerah tersebut mendorong terjadinya

perubahan secara struktural, fungsional dan kultural dalam keseluruhan tatanan

penyelenggaraan pemerintahan daerah. Salah satu perubahan yang sangat esensial

adalah yang berkenaan dengan kedudukan, kewenangan, tugas dan fungsi Camat.

Perubahan paradigmatik penyelenggaraan pemerintahan daerah tersebut,

mengakibatkan pola distribusi kewenangan Camat menjadi sangat tergantung pada

pendelegasian sebagian kewenangan pemerintahan dari Bupati/Walikota untuk

menangani sebagian urusan otonomi daerah dan penyelenggaraan pemerintahan

umum, yang mempunyai implikasi langsung terhadap optimalisasi peran dan

kinerja Camat dalam upaya pemenuhan pelayanan kepada masyarakat.

Page 3: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

3

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Sebagai gambaran umum kecamatan Lengkong dapat dilihat pada data di

bawah ini:

Kecamatan Lengkong merupakan salah satu dari 30 kecamatan yang

ada dalam wilayah Administrasi Pemerintah Kota Bandung memiliki luas

wilayah kurang lebih 574 Ha dengan batas wilayah sebagai berikut :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan Kecamatan Sumur Bandung

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamtan Bandung Kidul.

c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Regol.

d. Sebelah Timur berbatasan dengan Kecamatan Batununggal

Letak wilayahnya berada pada permukaan geografis yang datar dengan

curah hujan kurang lebih 2.460 mm/th dan dilalui oleh 2 buah sungai yaitu

Sungai Cikapundung dan Sungai Cikapundung Kolot.

Kecamatan Lengkong membawahi 7 Kelurahan, yaitu :

1. Kelurahan Malabar

2. Kelurahan Burangrang

3. Kelurahan Lingkar Selatan

4. Kelurahan Cikawao

5. Kelurahan Paledang

6. Kelurahan Turangga dan

7. Kelurahan Cijagra

Di dalamnya terdapat 65 Rukun Warga ( RW ), 431 Rukun Tetangga (

RT ) dan jumlah penduduk di Kecamatan Lengkong sampai dengan akhir

Bulan Desember Tahun 2012 tercatat laki-laki sebanyak 33.094 jiwa dan

perempuan sebanyak 33.304 jiwa dengan jumlah sebanyak 66.398 Jiwa, dan

16.233 Kepala Keluarga, dengan kepadatan penduduk rata-rata 125 orang

per hektar.

Adapun rincian jumlah penduduk Kecamatan Lengkong perkelurahan

adalah sebagai berikut :

Page 4: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

4

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

NO KELURAHAN RT RW KK LAKI-LAKI (jiwa)

PEREMPUAN (jiwa)

JUMLAH (jiwa)

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

MALABAR

PALEDANG

CIKAWAO

BURANGRANG

LINGK. SELATAN

TURANGGA

CIJAGRA

58

43

55

65

74

84

52

11

8

9

9

10

11

7

1.837

1.520

1.705

1.674

2.132

2.902

2.665

3.872

3.115

4.219

4.813

5.743

6.101

5.231

4.009

3.255

3.710

5.391

4.961

6.799

5.179

7.881

6.370

7.929

10.204

10.704

12.900

10.410

JUMLAH 431 65 14.429 33.094 33.304 66.398

Kondisi Sosiologis

Kecamatan Lengkong jika ditinjau dari kondisi sosiologis sebagaian besar

(62,5 %) Pendatang dari luar Kecamatan Lengkong dan sebagian besar memeluk

agama islam (83,7%).

Adapun rincian jumlah penduduk Kecamatan Lengkong perkelurahan

berdasarkan golongan agamanya adalah sebagai berikut :

Page 5: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

5

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

NO SATUAN KERJA

JUMLAH MENURUT GOLONGAN AGAMA

ISLAM KRISTEN KHATOLIK HINDU BUDHA LAIN-

LAIN

2 KEL. MALABAR 6.213 1.229 234 26 184 -

3 KEL.

PALEDANG

4.430 1.232 552 7 151 -

4 KEL. CIKAWAO 7.321 502 74 8 24 -

5 KEL.

BURANGRANG

7.165 1.587 1.012 243 172 -

6 KEL.

LING.SELATAN

9.214 673 509 103 205 -

7 KEL.

TURANGGA

12.315 313 190 34 48 -

8 KEL. CIJAGRA 9.802 412 186 1 9 -

J U M L A H 56.460 6035 2.779 421 793 -

Kehidupan beragama penduduk Kecamatan Lengkong sangat kental, hal ini

ditandai dengan pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kerukunan hidup

beragama di kecamatan Lengkong dalam meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa, sarana peribadatan yang ada adalah:

Mesjid : 97 buah

Langgar : 67 buah

Gereja : 11 buah

Vihara : 1 buah

Pura : 2 buah

Page 6: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

6

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Seni budaya dan olah raga di Kecamatan Lengkong cukup berkembang, hal

ini ditandai dengan banyaknya potensi seni budaya yang ada di Kecamatan

Lengkong dan adanya Lembaga Pendidikan formal strata bidang pengembangan seni

budaya baik tradisional maupun nasional yaitu Sekolah Tinggi Seni Indonesia.

Dalam kegiatan mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan oleh

raga di Kecamatan Lengkong, maka sarana olah raga yang ada adalah sebagai

berikut :

Sepak Bola : 6 buah

Bola Voli : 16 buah

Bulu Tangkis : 19 buah

Tenis Meja : 70 buah

Tenis Lapangan : 7 buah

Adapun dalam bidang pendidikan bahwa masyarakat Kecamatan

Lengkong potensi sarana dan prasarana pendidikan yang tersedia baik formal

maupun informal sangat memadai, terbukti dengan tabel tingkat pendidikan

sebagai berikut:

NO Pendidikan Jumlah

Jumlah Laki-laki Perempuan

1 Tidak/Belum

Sekolah

4.633 4.342 8.975

2 Tidak Tamat

SD

2.075 1.851 3.926

3 Belum Tamat

SD

5.163 4.602 9.765

4 Tamat SD 4.580 4.479 9.059

5 Tamat SLP 4.990 5.290 10.280

Page 7: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

7

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

6 Tamat SLA 5.663 6.266 11.929

7 Diploma 3.358 3.340 6.698

8 Sarjana 2.635 2.939 5.574

J U M L A H 33.097 33.109 66.206

Sedangkan sarana pendidikan yang ada di Wilayah Kecamatan

Lengkong adalah sebagai berikut:

TK : 28 buah

SD Negeri : 33 buah

SD Swasta : 15 buah

SLTP Negeri : 2 buah

SLTP Swasta : 13 buah

SLTA Negeri : 3 buah

SLTA Swasta : 16 buah

Madrasah Iftidaiah : 2 buah

Madrasah Tsanawiyah : - buah

Madrasah Aliyah : - buah

PT Negeri : - buah

PT Swasta : 10 buah

Kondisi Perekonomian Wilayah

Berdasarkan Rencana Tata Ruang dan Tata Wilayah (RTRW) Kota

Bandung Kecamatan Lengkong diperuntukkan sebagai kawasan pemukiman

dan usaha.

NO Mata Pencaharian Jumlah Jumlah

Page 8: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

8

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Laki-laki Perempua

n

1 Pegawai Negeri Sipil 3.404 4.732 8.136

2 TNI dan POLRI 1.350 173 1.523

3 Pegawai Swasta 3.344 4.472 7.816

4 Pedagang 4.002 2.917 6.919

5 Pelajar 7.914 7.746 15.660

6 Mahasiswa 4.766 3.482 8.248

7 Pensiunan 2.008 1.209 3.217

8 Lain-lain 6.283 8.561 14.844

J U M L A H 33.071 33.292 66.363

Disamping itu Pemerintah Kota Bandung pada tahun 2008 telah

menetapkan Kecamatan Lengkong sebagai Sentra Kawasan Kuliner (pusat

jajanan).

Hal ini di dukung bahwa kawasan Burangrang sudah sejak lama

menjadi sentra kuliner, dengan demikian pada kawasan Burangrang dan

sekitarnya terdapat jumlah usaha kecil dan menengah yang bergerak dibidang

kuliner dan pusat jajanan.

Disamping terkenal sebagai kawasan kuliner, Kecamatan Lengkong terkenal oleh-

oleh khas Bandung (terutama makanan khas Bandung). Hal ini sangat mendukung

karena tamu yang datang ke Bandung untuk wisata kuliner sekaligus membeli oleh-

oleh makanan khas Bandung

1.2. LANDASAN HUKUM

Page 9: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

9

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Landasan operasional yang dijadikan pedoman dalam melaksanakan tugas

sebagai berikut :

1. UndangUndang Nomor 16 Tahun 1950 tentang pembentukan daerahdaerah

Kota Besar dalam lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa tengah

dan daerah Istimewa Yogyakarta;

2. UndangUndang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang

Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

3. UndangUndang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4286) ;

4. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

5. UndangUndang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara;

6. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN);

7. UndangUndang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah

sebagaimana telah diubah untuk kedua kalinya dengan UndangUndang

Nomor 12 Tahun 2008;

8. UndangUndang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

antara pemerintah pusat dan daerah;

9. Undang Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

10. Undang Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan Hidup;

11. Undangundang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Nasional 20052025;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan

Rencana Pembangunan Nasional ;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan

Pemerintah Kabupaten/Kota ;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat

Daerah;

Page 10: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

10

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

16. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata Cara,

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana

pembangunan Daerah;

17. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan;

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Perencanaan

Pembangunan Daerah;

19. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung Nomor 10 Tahun

1989 tentang batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung;

20. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2000 tentang pengembangan dan

Penataan Kawasan Inti Pusat Kota;

21. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan

Daerah Kota Bandung;

22. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah

23. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2008 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bandung Tahun

20052025;

24. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 18 Tahun 2011 tentang Rencana

Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 20102030.

25. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun

20142018;

26. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Perangkat Daerah,

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 114

27. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2017 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Bandung

28. Peraturan Walikota Bandung Nomor 1407 Tahun 2017 tentang Rincian

Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Pada Kecamatan dan Kelurahan

Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

Page 11: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

11

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Maksud dan tujuan disusunnya Rencana Kerja ini untuk dijadikan gambaran

bagi penyelengaraan tugastugas pemerintahan, pembangunan, dan

kemasyarakatan pada tahun 2018, serta untuk menjadi bahan pengendalian,

evaluasi kegiatan, dan pengukuran tingkat kinerja Pemerintah Kecamatan

Lengkong.

Untuk menjamin pencapaian visi, misi, program pada tahun ke empat dan

ke lima, pelaksanaan Perubahan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018

perlu disusun rencana kerja. Keberhasilan ini akan dilakukan secara bertahap

melalui target capaian pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2017

dan 2018 melalui upaya yang sungguhsungguh dengan prinsip kerja keras, kerja

cerdas, kerja tuntas, dan kerja ikhlas mewujudkan masyarakat Kota Bandung yang

unggul, nyaman, dan sejahtera

1.4. SISTEMATIKA PENULISAN

Adapun sistematika penulisan Rencana Kerja Kecamatan Lengkong Tahun

2018 adalah sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

1.1. Latar belakang

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan Penulisan

1.4. Sistematika Penulisan

Bab II Evaluasi Pelaksanaan RENJA Kecamatan Lengkong Tahun 2017

2.1. Evaluasi Pelaksanaan RENJA Kecamatan Lengkong Tahun 2017 dan Capaian

RENSTRA Kecamatan Lengkong

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Kecamatan Lengkong

2.3. IsuIsu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Bab III Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja SKPD

Page 12: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

12

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

3.3 Program dan Kegiatan

Bab IV Penutup

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN LENGKONG TAHUN 2017

2.1 EVALUASI PELAKSANAAN RENJA KECAMATAN LENGKONG TAHUN 2017 dan CAPAIAN RENSTRA KECAMATAN LENGKONG

Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung tersebut ditujukan untuk

mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014-

2018. Disamping itu pula, Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung diharapkan

dapat mewujudkan sinkronisasi dengan Renstra Kementerian Dalam Negeri ,

Bappenas dan Bappeda Provinsi Jawa Barat sebagai suatu sistem perencanaan

pembangunan nasional.

Page 13: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

13

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Selanjutnya, Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung tersebut akan

dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Lengkong Bandung yang

merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Didalam

Renja Kecamatan Lengkong Kota Bandung dimuat program dan kegiatan prioritas

yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.

Rencana Strategis Kecamatan Lengkong Kota Bandung yang ditetapkan

untuk jangka waktu 5 ( lima ) tahun yaitu dari tahun 2014 sampai dengan Tahun

2018 ditetapkan dengan Surat Keputusan Camat Lengkong Kota Bandung Nomor

800/026 – Kec. Atp Tahun 2014 tentang Penetapan Rencana Strategis Kecamatan

Lengkong Kota Bandung Tahun 20132018. Penetapan jangka waktu 5 tahun

tersebut dihubungkan dengan pola pertanggung jawaban Walikota terkait dengan

penetapan / kebijakan bahwa Rencana Strategis Kecamatan Lengkong Kota

Bandung dibuat pada masa jabatannya, dengan demikian akuntabilitas

penyelenggaraan Pemerintah daerah akan menjadi akuntabel.

Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung tersebut ditujukan untuk

mewujudkan visi dan misi daerah sebagaimana telah ditetapkan dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 20132018.

Penyusunan Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung telah melalui

tahapan tahapan yang simultan dengan proses penyusunan RPJMD Kota Bandung

Tahun 2013-2018 dengan melibatkan stakeholders pada saat dilaksanakannya

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RPJMD, Forum SKPD,

sehingga Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung merupakan hasil

kesepakatan bersama antara Kecamatan Lengkong Kota Bandung dan stakeholder.

Selanjutnya, Renstra Kecamatan Lengkong Kota Bandung tersebut akan

dijabarkan kedalam Rencana Kerja (Renja) Kecamatan Lengkong Kota Bandung yang

merupakan dokumen perencanaan SKPD untuk periode 1 (satu) tahun. Didalam

Renja Kecamatan Lengkong Kota Bandung dimuat program dan kegiatan prioritas

yang diusulkan untuk dilaksanakan pada satu tahun mendatang.

1. Visi

Visi adalah gambaran kondisi ideal yang diinginkan pada masa mendatang

oleh pimpinan dan seluruh staf Kecamatan Lengkong Kota Bandung. Visi tersebut

mengandung makna bahwa Kota Bandung dengan potensi, keragaman dan

Page 14: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

14

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

kompleksitas masalah yang tinggi, harus mampu dibangun menuju Bandung

sebagai Kota Jasa yang Bermartabat serta Unggul, Nyaman dan Sejahtera,

“Bandung Juara”.

Visi Kecamatan Lengkong Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah :

“Mewujudkan Kecamatan Lengkong Sebagai Wilayah Pemukiman Yang

Berwawasan Lingkungan, Menciptakan Pemerintah Yang Kredibel ,

Professional Dalam Memberikan Pelayanan Prima Kepada Masyarakat”

1. Misi

Untuk dapat mewujudkan Visi tersebut, Kecamatan Lengkong mempunyai

Misi sebagai Berikut :

1. Mewujudkan Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah, Ramah

dan Adil)

2. Mewujudkan Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan Kecamatan yang efektif,

transparan, dan akuntabel

3. Tujuan dan Sasaran

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka

waktu 1 (satu) sampai 5 (lima) tahunan. Tujuan ditetapkan dengan mengacu

kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isuisu dan analisa

strategis.

Tabel 2.1

TUJUAN

Misi Tujuan

1. Mewujudkan pelayanan publik prima

1. Meningkatkan kepuasan

Masyarakat terhadap pelayanan

2. Meningkatkan penyelenggaraan

tugas umum pemerintah

Kecamatan.

Page 15: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

15

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2. Mewujudkan kinerja Aparatur

pemerintahan Kecamatan Lengkong yang lebih efektif, efisien, transparan, dan akuntabel

3. Meningkatkan akuntabilitas

kinerja

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Istansi

Pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang

lebih pendek dari tujuan. Sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun

waktu tertentu / tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang

telah ditetapkan. Sasaran yang ditetapkan untuk mencapai Visi dan Misi Kota

Bandung Tahun 2013 -2018 sebanyak 2 (dua) sasaran strategis.

Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Pemerintah Kota Bandung juga

melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja, baik tingkat Pemerintah Daerah

maupun tingkat Satuan Kerja Perangkat Daerah, dalam melakukan reviu dengan

memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isuisu strategis yang sangat

mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi.

2. Capaian Kinerja Keuangan

Selama tahun 2017 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka menjalankan

tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang ingin dicapai

Kecamatan Lengkong Kota Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan

Tujuan Sasaran 1. Meningkatkan kepuasan

Masyarakat terhadap

pelayanan

1. Meningkatnya Kualitas

Pelayanan Publik

2. Meningkatkan

penyelenggaraan tugas

umum pemerintah

Kecamatan

2. Meningkatnya kinerja

penyelenggaraan tugas umum Pemerintahan

3. Meningkatkan akuntabilitas

kinerja

3. Meningkatnya akuntabilitas kinerja Pemerintah Kecamatan

Page 16: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

16

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung DPA Kecamatan Lengkong Kota Bandung

dengan total nilai keseluruhan Realisasi Belanja pada Tahun Anggaran 2017 adalah

sebesar Rp. 27.226.309.903,00 atau mencapai 96,92 % dari alokasi anggaran

sebesar Rp 28.092.254.069,00.

Adapun untuk realisasi belanja langsung dan tidak langsung dapat dilihat

pada tabel berikut ini.

Tabel 2.2 Realisasi Anggaran BTL dan BL

Kantor Kecamatan Lengkong

Tahun Anggaran 2017

No URAIAN

TAHUN 2017 REALISASI

ANGGARAN REALISASI

%

TAHUN 2016

(Rp) (Rp) (Rp)

1 Gaji dan

Tunjangan 4.415.710.194,00 4.301.487.607,00 97.41 0.00

2 Tambahan

Penghasilan PNS 3.947.406.856,00 3.813.881.939,00

96.62

0.00

3

Belanja

Penerimaan

Lainnya

Pimpinan dan

Anggota DPRD

serta

KDH/WKDH

0,00 0,00 0.00 0.00

4

Biaya

Pemungutan

Pajak Daerah

- -

-

-

5

Insentif

Pemungutan

Pajak Daerah

0,00 0,00 0.00 0.00

6

Insentif

Pemungutan

Retribusi Daerah

0,00 0,00 0.00 0.00

JUMLAH 8.363.117.050,00 8.115.369.546,00 97,04 0,00

No Jenis Belanja Anggaran Realisasi Persentase

1 Belanja Tidak Langsung

Page 17: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

17

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Belanja Pegawai – Gaji dan

Tunjangan 5.414.536.645 5.322.546.731 98,30%

2 Belanja Langsung

Belanja pegawai 2.051.375.000 2.022.160.000 98,58%

Belanja Barang & Jasa 12.355.776.583 12.143.936.935 98,29%

Belanja Modal 569.469.030 558.336.530 98,05%

Total 20.391.157.258 20.046.980.196 98,31%

Realisasi belanja barang dan jasa dan belanja modal pada tahun 2017

mengalami penurunan dibandingkan realisasi pada tahun 2016. Rincian realisasi

belanja barang dan jasa dan belanja modal tahun 2016 dan tahun 2017 dapat dilihat

pada tabel di bawah ini:

Tabel 2.3 Rincian Realisasi Belanja Modal

Tahun Anggaran 2017/Tahun Anggaran 2016

Uraian Jenis

Belanja

Realisasi Belanja Kenaikan / Penurunan

TA 2016 TA 2017 Rp. %

Belanja Barang &

jasa

Rp

7,866,217,244.00

Rp

12,143,936,935.00

Rp

1,219,755,335.00

54.38

%

Belanja Modal Rp

3,301,189,010.00

Rp

558.336.530.00

Rp

(682,615,735.00)

83.09

%

Total Rp

11,167,406,254.0

0

Rp

12,702,273,465.0

0

Rp

537,139,600.00

13,74

%

Adapun rincian pagu dan realisasi anggaran yang terkait dengan pencapaian

target kinerja tujuan dan sasaran pada setiap Misi Renstra Kecamatan Lengkong

Kota Bandung pada tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 2.4

Page 18: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

18

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Pagu dan Realisasi Anggaran Kecamatan Lengkong Kota Bandung

Tahun 2017

KODE REK PROGRAM/ KEGIATAN ANGGARAN REALISASI %

1.06 .

1.20.32.01 .

21

Program perencanaan

pembangunan daerah

5.725.000,

00

2.575.000,

00

44,9

8

1.06 .

1.20.32.01 .

21.16

Penyusunan Renstra dan Renja

SKPD

5.725.000,0

0

2.575.000,0

0

44,9

8

1.20 .

1.20.32.01 .

01

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

1.156.256.

878,00

1.123.059.

645,00

97,1

3

1.20 .

1.20.32.01 .

01.02

Penyediaan jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

146.224.37

0,00

129.777.66

7,00

88,7

5

1.20 .

1.20.32.01 .

01.06

Penyediaan jasa pemeliharaan

dan perizinan kendaraan

dinas/operasional

10.325.829,

00

7.407.500,0

0

71,7

4

1.20 .

1.20.32.01 .

01.08

Penyediaan jasa kebersihan

kantor

37.654.000,

00

37.336.010,

00

99,1

6

1.20 .

1.20.32.01 .

01.10

Penyediaan alat tulis kantor 58.100.000,

00

58.099.250,

00

100,

00

1.20 .

1.20.32.01 .

01.11

Penyediaan barang cetakan dan

penggandaan

58.960.000,

00

57.452.450,

00

97,4

4

1.20 .

1.20.32.01 .

01.12

Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan

kantor

17.000.000,

00

16.992.200,

00

99,9

5

1.20 .

1.20.32.01 .

01.13

Penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

496.242.57

5,00

485.762.85

0,00

97,8

9

1.20 .

1.20.32.01 .

01.14

Penyediaan peralatan rumah

tangga

18.170.000,

00

17.575.300,

00

96,7

3

Page 19: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

19

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1.20 .

1.20.32.01 .

01.17

Penyediaan makanan dan

minuman

100.100.00

0,00

99.642.044,

00

99,5

4

1.20 .

1.20.32.01 .

01.18

Rapatrapat koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah

161.980.10

4,00

161.554.47

4,00

99,7

4

1.20 .

1.20.32.01 .

01.19

Penyediaan Jasa Tenaga

Pendukung Administrasi

Perkantoran/Teknis Perkantoran

51.500.000,

00

51.459.900,

00

99,9

2

1.20 .

1.20.32.01 .

02

Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur

567.633.65

5,00

557.723.83

1,00

98,2

5

1.20 .

1.20.32.02 .

02.22

Pemeliharaan rutin/berkala

gedung kantor

96.501.240,

00

47.339.380,

00

49,0

6

1.20 .

1.20.32.01 .

02.24

Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional

377.210.00

0,00

370.072.69

1,00

98,1

1

1.20 .

1.20.32.01 .

02.41

Rehabilitasi sedang/berat rumah

dinas

17.946.580,

00

17.946.580,

00

100,

00

1.20 .

1.20.32.01 .

02.42

Rehabilitasi sedang/berat gedung

kantor

124.226.45

5,00

122.365.18

0,00

98,5

0

1.20 .

1.20.32.01 .

03

Program peningkatan disiplin

aparatur

140.763.70

0,00

140.763.70

0,00

100,

00

1.20 .

1.20.32.01 .

03.02

Pengadaan pakaian dinas beserta

perlengkapannya

25.696.000,

00

25.696.000,

00

100,

00

1.20 .

1.20.32.01 .

03.04

Pengadaan pakaian KORPRI 26.411.000,

00

26.411.000,

00

100,

00

1.20 .

1.20.32.01 .

03.05

Pengadaan pakaian khusus

harihari tertentu

88.656.700,

00

88.656.700,

00

100,

00

Page 20: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

20

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1.20 .

1.20.32.01 .

05

Program Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

138.000.00

0,00

137.550.00

0,00

99,6

7

1.20 .

1.20.32.01 .

05.04

Pembinaan Kinerja Aparatur 138.000.00

0,00

137.550.00

0,00

99,6

7

1.20 .

1.20.32.01 .

06

Program peningkatan

pengembangan sistem pelaporan

capaian kinerja dan keuangan

35.250.000

,00

32.845.240

,00

93,1

8

1.20 .

1.20.32.01 .

06.01

Penyusunan laporan capaian

kinerja dan ikhtisar realisasi

kinerja SKPD

15.800.000,

00

13.440.000,

00

85,0

6

1.20 .

1.20.32.01 .

06.02

Penyusunan pelaporan keuangan

semesteran

5.725.000,0

0

5.715.000,0

0

99,8

3

1.20 .

1.20.32.01 .

06.04

penyusunan pelaporan keuangan

akhir tahun

5.725.000,0

0

5.715.000,0

0

99,8

3

1.20 .

1.20.32.01 .

06.05

Penyusunan profil dinas 8.000.000,0

0

7.975.240,0

0

99,6

9

1.20 .

1.20.32.01 .

30

Program Peningkatan Peran

Kecamatan dan Kelurahan

4.418.991.

380,00

4.340.767.

212,00

98,2

3

1.20 .

1.20.32.01 .

30.04

Peningkatan Kualitas

Penanganan Ketentraman dan

Ketertiban Tingkat Kecamatan

dan Kelurahan

886.506.89

0,00

872.240.55

0,00

98,3

9

1.20 .

1.20.32.01 .

30.05

Fasilitasi Peningkatan

Pemerintahan Umum Kecamatan

dan Kelurahan

603.100.00

0,00

590.713.54

9,00

97,9

5

1.20 .

1.20.32.01 .

30.07

Fasilitasi Peningkatan Pelayanan

Kepada Masyarakat

150.219.49

0,00

150.175.45

0,00

99,9

7

Page 21: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

21

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1.20 .

1.20.32.01 .

30.01

Fasilitasi Peningkatan

Perekonomian Masyarakat

Kecamatan dan Kelurahan

109.700.00

0,00

102.179.25

0,00

93,1

4

1.20 .

1.20.32.01 .

30.02

Fasilitasi Peningkatan Kualitas

Kehidupan Kemasyarakatan

Kecamatan dan Kelurahan

777.435.00

0,00

774.530.42

5,00

99,6

3

1.20 .

1.20.32.01 .

30.03

Peningkatan Infrastruktur dan

Lingkungan Hidup Tingkat

Kecamatan dan Kelurahan

1.892.030.0

00,00

1.850.927.9

88,00

97,8

3

1.22 .

1.20.32.02 .

22

Program Inovasi Pembangunan dan

Pemberdayaan Kewilayahan

8.514.000.

000,00

8.389.148.

837,00

98,5

3

1.22 .

1.20.32.02 .

22.01

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup

RW

7.314.000.0

00,00

7.201.012.6

72,00

98,4

6

1.22 .

1.20.32.02 .

22.02

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup

PKK

400.000.00

0,00

398.694.67

5,00

99,6

7

1.22 .

1.20.32.02 .

22.03

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup

Karang Taruna

400.000.00

0,00

397.362.30

0,00

99,3

4

1.22 .

1.20.32.02 .

22.04

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup

LPM

400.000.00

0,00

392.079.19

0,00

98,0

2

JUMLAH 14.976.620

.613,00

14.724.433

.465,00

98,

32

Pencapaian realisasi sebesar 98,32 % ini dianggap cukup tinggi, dan optimal

dalam pencapaian kinerja Kecamatan Lengkong.

Adapun Pagu dan realisasi anggaran Kecamatan Lengkong per sasaran dapat

dilihat pada table dibawah ini :

Tabel 2.5

Pagu dan Realisasi Anggaran Kecamatan Lengkong Kota Bandung persasaran

Tahun 2017

Page 22: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

22

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

No. Sasaran Pagu Anggaran Realisasi Anggaran %

1. Meningkatnya

kualitas pelayanan

publik

6.421.645.613,00 6.299.864.388,00 98,10%

2. Meningkatnya

kinerja

penyelenggaraan

Tugas Umum

Pemerintahan

Kecamatan

8.514.000.000,00 8.389.148.837,00 98,53%

3. Meningkatnya

Akuntabilitas Kinerja

Pemerintah

Kecamatan Lengkong

40.975.000,00 35.420.240,00 86,44%

Jumlah 14.976.620.613,00 14.724.433.465,00 98,32%

Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan

dimanfaatkan untuk pencapaian sasaran organisasi serta tingkat efisisensi yang

telah dilakukan oleh Kecamatan Lengkong Kota Bandung pada tahun 2017.

Dan untuk melihat Realisasi Pencapaian Misi pada Kantor Kecamatan

Lengkong dapat dilihat dari table dibawah ini

Tabel 2.6

Pagu dan Realisasi Misi Kecamatan Lengkong Kota Bandung

Tahun 2017

No Misi Sasaran Pagu Anggaran Realisasi %

1.

Mewujudkan Pelyanan

Publik yang JUARA (Jujur,

Unggul, Amanah, Ramah

dan Adil)

1.1

Meningkatnya

Kualitas

Pelayanan Publik

6.469.896.233 6.299.864.388 97.37

%

1.2

Meningkatnya

kinerja

penyelenggaraan

Tugas Umum

Pemerintahan

Kecamatan.

8.514.000.000 8.389.148.837 98.53

%

Page 23: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

23

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

No Misi Sasaran Pagu Anggaran Realisasi %

2.

Mewujudkan Akuntabilitas

Kinerja Pemerintahan

Kecamatan yang efektif,

transparan, dan akuntabel

2.1

Meningkatnya

Akuntabilitas

Kinerja Birokrasi.

40.975.000 35.420.240 86.44

%

JUMLAH 15.024.871.233 14.724.433.465 98,32

%

Dari tabel diatas dapat diketahui anggaran yang direncanakan dan

dimanfaatkan untuk pencapaian misi organisasi serta tingkat efisisensi yang telah

dilakukan oleh Kecamatan Lengkong Kota Bandung pada tahun 2017.

Untuk mengetahui efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kecamatan

Lengkong Kota Bandung, dapat diketahui dari capaian kinerja misi dan anggaran

yang digunakan pada tahun 2017 sebagaimana tabel berikut :

Tabel 2.7

Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Misi Kecamatan Lengkong Kota

Bandung Tahun 2017

No. Kategori Jumlah

Indikator

Presentase

Capaian

Kinerja

Anggaran

Realisasi (Rp.) %

A. Misi 1,

14.689.013.225,00 98,35%

1 Melebihi/Melampaui Target

4 44,44

2 Sesuai Target

4 44,44

3 Tidak Mencapai Target

4 Tidak dapat diukur

1 11,11

B. Misi 2, 35.420.240 86.44 %

Page 24: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

24

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1 Melebihi/Melampaui

Target 1 50

2 Sesuai Target

1 50

3 Tidak Mencapai Target

Pencapaian Misi pada Tahun 2017 merupakan akumulasi pencapaian kinerja

tahun ketiga Renstra 2013-2018, dengan demikian diuraikan pula capaian misi

berdasarkan realisasi anggaran selama kurun waktu 5 (lima) tahun sebagai berikut

:

Tabel 2.8

Penyerapan Anggaran pada setiap Misi Kecamatan Lengkong

Kota Bandung 20132018

1 2 3 4 5

A. MISI 119.624.460.509

5.789.014.189 12.652.316.354 14.689.013.225 33.130.343.768 168,82%

B. MISI 245.000.000

25.086.550 39.564.900 35.420.240 100.071.690 222,38%

% (dari

Pagu

Indikatif)No Misi

Pagu

Indikatif

Renstra (Rp.)

Realisasi Anggaran tahun ke-

Jumlah

Secara umum efektifitas anggaran terhadap capaian Misi Kecamatan

Lengkong Kota Bandung, dapat disimpulkan bahwa anggaran yang digunakan

sudah cukup efektif terhadap capaian kinerja misi organisasi.

Upaya untuk meningkatkan akuntabilitas, Kecamatan Lengkong Kota

Bandung juga melakukan reviu terhadap Indikator Kinerja Utama, dalam

melakukan reviu dengan memperhatikan capaian kinerja, permasalahan dan isuisu

strategis yang sangat mempengaruhi keberhasilan suatu organisasi. Hasil

pengukuran atas indikator kinerja utama Kecamatan Lengkong Kota Bandung

tahun 2017 menunjukan hasil sebagai berikut:

Tabel 2.9

Capaian Indikator Kinerja Utama Kecamatan Lengkong

Kota Bandung Tahun 2017

N

O

IKU/ INDIKATOR

KINERJA

SAT

UAN

TAR

GET

REAL

ISASI

CAPAIA

N (%)

REAL

ISASI

RENSTRA

(2018)

Page 25: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

25

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2016 TAR

GET

CAPAIA

N

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM) Nilai 82,2

8

82,2

9 100,01 82,02 82,9 98,94%

2.

Persentase Keluhan/

pengaduan pelayanan

administratif yang

ditindaklanjuti

% 100 100 100 100 100 100,00

%

3.

Persentase pelayanan

administrasi

kependudukan tepat

waktu

% 93,9

5 n/a n/a 93,91 92,08

101,98

%

4.

Persentase waktu

pelayanan adm.

Umum lainnya tepat

waktu

% 100 100 100 100 100 100,00

%

5.

Persentase Kelurahan

yang memenuhi

standar kriteria baik

% 75 75 100 75 100 75,00%

6. Persentase RW Juara % 77,1

0

77,2

7 100.22 77,96 67,77

115,04

%

7. Persentase Lembaga

kemasyarakatan Aktif % 75

78,5

7 104,57 71,43 87,5 81,63%

Dari tabel tersebut terlihat bahwa tingkat pencapaian Indikator Kinerja

Utama (IKU) sebagai berikut :

Capaian kinerja yang melebih/melampaui target ditunjukan pada

indikator Indeks Kepuasan Masyarakat, dengan capaian kinerja 100,01%,

pada indikator, pada indikator Prosentase RW Juara, dengan capaian

kinerja 100,22%, dan pada indikator Lembaga Kemasyarakatan aktif

dengan capaian kinerja 104,57%.

Page 26: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

26

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Capaian kinerja yang sesuai target atau mencapai 100% ditunjukan

pada indikator Prosentase Keluhan/pengaduan pelayanan administratif yang

ditindaklanjuti , dengan capaian kinerja 100%, pada indikator Prosentase

Kelurahan yang memenuhi standar kriteria baik, dengan capaian kinerja

100%, dan pada indikator Prosentase waktu pelayanan administrasi umum

lainnya, dengan capaian kinerja 100%.

Sedangkan untuk capaian kinerja persentase pelayanan administrasi

kependudukan tepat waktu tidak dapat diukur karena ketersediaan chip e

Ktp yang telah habis di tingkat Kota Bandung. Karena perhitungan dalam

Indikator Kinerja Utama Kecamatan pada tahun 2017 meliputi ketepatan

waktu pengiriman dan penyelesaian KTP dan KK selama 7 (tujuh) hari

termasuk didalamnya tidak adanya kesalahan dalam pencetakannya.

Sehingga dengan tidak adanya chip KTP di Dinas terkait maka data

mengenai ketepatan waktu tersebut tidak dapat diperoleh (n/a).

Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Secara umum Kecamatan Lengkong Kota Bandung telah dapat

melaksanakan tugas dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan dalam Renstra 2013-2018. Jumlah Sasaran yang ditetapkan

untuk mencapai visi dan misi Kecamatan Lengkong Kota Bandung Tahun

20132018 sebanyak 3 ( tiga ) sasaran.

Tahun 2017 adalah tahun ketiga pelaksanaan Rencana Strategis

Kecamatan, dari 3 (tiga) sasaran strategis dengan 11 (sebelas) indikator

kinerja yang ditetapkan maka pencapaian kinerja sasaran Kecamatan

Lengkong Kota Bandung adalah sebagai berikut:

Tabel 2.10

Capaian Indikator Kinerja Strategis

Kecamatan Lengkong Kota Bandung Tahun 2017

NO IKU/ INDIKATOR

KINERJA

SATU

AN

TAR

GET

REALI

SASI

CAPAIA

N (%)

REAL

ISASI

RENSTRA

(2018)

2016 TAR

GET

CAPAI

AN

(%)

Page 27: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

27

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1. Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM) Nilai

82,2

8 82,29

100,01

% 82,02 82,9

98,94

%

2.

Persentase

Keluhan/

pengaduan

pelayanan

administratif yang

ditindaklanjuti

% 100 100 100,00

% 100 100

100,00

%

3.

Nilai standar

kepatuhan

pelayanan publik

versi Ombudsman

RI

Nilai 908 955 105,18

% 906 915

99,02

%

4.

Persentase

pelayanan

administrasi

kependudukan

tepat waktu

% 93,9

6 n/a N/A 93,91 92,08

101,98

%

5.

Persentase waktu

pelayanan adm.

Umum lainnya

tepat waktu

% 100 100 100,00

% 100 100

100,00

%

6.

Persentase

Kelurahan yang

memenuhi standar

kriteria baik

% 75 75 100% 75 100 75,00

%

7. Persentase RW

Juara %

77,1

0 77,27

100,22

% 77,96 67,77

115,04

%

8.

Persentase

Lembaga

kemasyarakatan

Aktif

% 75 78,57 104,76

% 71,43 87,5

81,63

%

9. Rasio Anggota

Linmas Rasio

1:1.

09 1:1.10

100,92

%

`1:1,0

9

`1:1,0

9

100,00

%

10. Nilai AKIP

Kecamatan Nilai

63.1

0 63,53

100,68

% 62,88 71

88,56

%

Page 28: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

28

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

11.

Persentase temuan

BPK/ Inspektorat

yang ditindaklanjuti

% 100 100 100% 100 100 100,00

%

Beradasarkan pengukuran kinerja tersebut di atas dapat diperoleh

data dan informasi kinerja Kecamatan pada beberapa table berikut :

Tabel 2.11

Pencapaian Kinerja Sasaran

Kecamatan Lengkong Kota Bandung Tahun 2017

NO SASARAN STRATEGIS CAPAIAN

(1) (2) (3)

1. Melebihi/ melampaui target 5 (Lima) Indikator sasaran/

45,45 %

2. Sesuai target 5 (Lima) Indikator sasaran/

45,45 %

3. Tidak mencapai target 1 (Satu) Tidak ada data /

9,09 %

Adapun pencapaian kinerja sasaran dirinci dalam tabel, sebagai

berikut: Dari 11 Sasaran diatas, pencapaian realisasi indikator kinerja

sasaran terhadap target yang sudah ditetapkan sebagai berikut:

Tabel 2.12

Pencapaian target Misi

No. Misi

Jumlah

Indikator

Sasaran

Tingkat Pencapaian

Melampaui

target

(>100%)

Sesuai Target

(100%)

Belum Mencapai

Target (<100%)

Jumlah % Jumla

h % Jumlah %

Page 29: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

29

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

1 Misi 1 9 3 33,33 5 55,55 1 11,11

2 Misi 2 2 1 50 1 50

Jumlah 11 4 36,36 6 54,54 1 9,09

Dari 3 sasaran dengan 11 indikator kinerja, pencapaian kinerja Kecamatan

Lengkong Kota Bandung dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 2.12

Kategori Pencapaian Indikator Sasaran

N

O SASARAN

JUMLAH

INDIKAT

OR

SASARA

N

TINGKAT PENCAPAIAN

MELAMPAUI

TARGET

(>100%)

SESUAI

TARGET

(=100%)

BELUM

MENCAPAI

TARGET

(>100%)

JUML

AH %

JUML

AH %

JUML

AH %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Sasaran 1

Meningkatnya kualitas

pelayanan publik di

Kecamatan Lengkong

3 2 66,

67

1 33,3

3

0 0

2. Sasaran 2

Meningkatnya kinerja

penyelenggaraan Tugas

Umum Pemerintahan

Kecamatan

6 2 33,

33

3 50 1 16,

67

3. Sasaran 3

Meningkatnya

Akuntabilitas Kinerja

Birokrasi

2 1 50 1 50 0 0

Page 30: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

30

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Evaluasi bertujuan agar diketahui pencapaian realisasi, kemajuan dan

kendala yang dijumpai dalam rangka pencapaian misi, agar dapat dinilai dan

dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan

datang. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula analisis.

Dalam melakukan evaluasi kinerja, perlu juga digunakan

pembandinganpembandingan antara lain :

- kinerja nyata dengan kinerja yang direncanakan.

- kinerja nyata dengan kinerja tahuntahun sebelumnya.

- kinerja suatu instansi dengan kinerja instansi lain yang unggul di bidangnya

ataupun dengan kinerja sektor swasta.

- kinerja nyata dengan kinerja di kecamatan lain atau dengan standar nasional.

Selanjutnya pengukuran kinerja terhadap indikator kinerja yang telah

dicapai pada tahun 2017 dan membandingkan antara target dan realisasi pada

indikator sasaran dari 3 sasaran dan 11 indikator kinerja dari 2 Misi,

sebagaimana telah ditetapkan dalam Renstra Kecamatan Lengkong Kota

Bandung tahun 2013-2018

2.2 ANALISIS KINERJA PELAYANAN KECAMATAN LENGKONG

Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2007 Tentang

Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan

Pemerintah Kota Bandung, Kecamatan Lengkong memiliki susunan organisasi

sebagai berikut :

Gambar 2.1

Gambar Struktur Organisasi Kecamatan di Kota Bandung

Page 31: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

31

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Berdasarkan Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 maka

Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Kecamatan sebagai berikut :

1. Camat

- Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan

Pemerintah yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani

sebagian urusan Otonomi Daerah.

- Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud, Camat mempunyai fungsi :

a. Mengkoordinasikan Pemberdayaan Masyarakat

b. Mengkoordinasikan Ketentraman dan Ketertiban Umum

c. Mengkoordinasikan Penerapan Penegakan Peraturan

Perundangundangan

d. Mengkoordinasikan Pemeliharaan Prasarana dan fasilitas Pelayanan

Umum

e. Membina Pemerintahan Kelurahan di wilayah kerjanya

2. Sekretaris Kecamatan

- Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

Kecamatan dibidang Kesekretariatan.

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sekretariat

mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana Program kegiatan Kecamatan

b. Pelaksanaan Pelayanan Administrasi Kesekretariatan Kecamatan dan

Kelurahan

Page 32: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

32

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

c. Pelaksanaan Pengkoordinasian penyusunan rencana, program,

evaluasi dan pelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan

d. Pengkoordinasian penyelenggaraan tugas seksi

e. Fasilitasi dan Pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan instansi

terkait dalam pelaksanaan tugas poko dan fungsi Kecamatan

f. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian

administratif kegiatan kesekretariatan dan Kecamatan

g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas pokok dan fungsinya

3. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Kecamatan

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas sekretariat kecamatan di bidang umum dan

kepegawaian

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sub Bagian

Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi:

a. Penyusunan bahan rencana dan program pengelolaan lingkup

administrasi umum dan kepegawaian

b. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi

pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan,

penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan, pengelolaan

perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas serta pelaksanaan

administrasi kepegawaian

c. Pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian

4. Sub Bagian Program dan Keuangan Kecamatan

- Sub Bagian Program dan Keuangan mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas sekretariat Kecamatan dibidang Program

dan Keuangan

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sub Bagian

Program dan Keuangan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi program

dan keuangan Kecamatan

Page 33: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

33

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

b. Pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan

bahan penyusunan rencana kegiatan Kecamatan, koordinasi

penyusunan rencana dan program serta penyusunan laporan

akuntabilitas kinerja Kecamatan

c. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan

penyiapan bahan penyususnan rencana anggaran, koordinasi

penyusunan anggaran, koordinasi pengeloaan dan pengendalian

keuangan dan menyusun laporan keuangan Kecamatan

d. Pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan

administrasi program dan Keuangan Kecamatan

5. Seksi Pemerintahan Kecamatan

- Seksi pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian

tugas Kecamatan dibidang Pemerintahan

- Untuk meaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi

Pemerintahan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan materi bahan lingkup Pemerintahan

b. Pembinaan rukun warga dan rukun tetangga

c. Pelayanan administrasi pertanahan

d. Pembinaan administrasi Pemerintahan Kelurahan

e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Pemerintahan dengan

Instansi terkait

f. Pelaporan pelaksanaan lingkup Pemerintahan

6. Seksi Ketentraman Dan Ketertiban Kecamatan

- Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang Ketentraman dan

Ketertiban

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi

Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan

ketertiban

b. Pembinaan ketentraman dan ketertiban

c. Pembinaan potensi perlindungan masyarakat

Page 34: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

34

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

d. Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan

bencana

e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Ketentraman dan Ketertiban

dengan Instansi terkait

f. Pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman dan ketertiban

7. Seksi Pendidikan Dan Kemasyarakatan Kecamatan

- Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok

melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang Pendidikan dan

Kemasyarakatan

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi

Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup Pendidikan dan

Kemasyarakatan

b. Inventarisasi dan fasilitasi masalah social Kemasyarakatan

c. Inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal

d. Pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan ditingkat Kecamatan

dan Kelurahan

e. Fasilitasi pembinaan bidang Keagamaan, Ketahanan Keluarga,

Partisipasi dan Pemberdayaan Perempuan serta generasi muda

f. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan

kemasyarakatan dengan Instansi terkait

g. Pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan

kemasyarakatan

8. Seksi Ekonomi, Pembangunan Dan Lingkungan Hidup Kecamatan

- Seksi ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas

pokok melaksanakan sebagian tugas Kecamatan dibidang ekonomi,

pembangunan dan lingkungan hidup

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, seksi

Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan

dan lingkungan hidup

b. Fasilitasi pembinaan bidang Koperasi, usaha kecil dan menengah

c. Inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan

Page 35: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

35

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

d. Fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik, fasilitas umum

dan fasisilitas sosial

e. Fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian

lingkungan hidup

f. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan

pangan, pembangunan serta lingkugan hidup dengan Instansi terkait

g. Pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan

lingkungan hidup

9. Seksi Pelayanan Kecamatan

- Seksi Pelayanan mempunyai tugas Pokok melaksanakan sebagian tugas

Kecamatan dibidang Pelayanan

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Seksi

Pelayanan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan

b. Pelayanan data dan informasi Kecamatan

c. Pelayanan administrasi kependudukan

d. Pelayanan administrasi umum lainnya

e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi

terkait Pelaporan pelaksanaan lingkup Pelayanan

10. Lurah

- Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian urusan

pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang dilimpahkan

Walikota kepada Lurah.

- Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Lurah

mempunyai fungsi :

a. Pelaksanaan kegiatan pemerintahan Kelurahan;

b. Pemberdayaan masyarakat, perekonomian dan kesejahteraan rakyat;

c. Pelayanan masyarakat;

d. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;

e. Pemeliharaan prasarana, fasilitas pelayanan umum dan lingkungan

hidup; dan

f. Pembinaan lembaga kemasyarakatan.

11. Sekretaris Lurah

Page 36: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

36

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

- Sekretaris Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

Lurah di bidang kesekretariatan.

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Sekretaris

Lurah mempunyai fungsi:

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup kesekretariatan

Kelurahan;

b. Penyusunan rencana program dan kegiatan Kelurahan;

c. Pengelolaan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian;

d. Pengkoordinasian kegiatan seksi di Kelurahan;

e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kelurahan dengan Instansi

Terkait; dan

f. Pelaporan pelaksanaan lingkup kesekretariatan dan Kelurahan.

12. Seksi Pemerintahan Kelurahan

- Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian

tugas Lurah di bidang pemerintahan.

- Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud Seksi Pemerintahan

mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup pemerintahan;

b. Fasilitasi penyelenggaraan pemilihan pengurus Rukun Tetangga (RT)

dan Rukun Warga (RW);

c. Pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan ketentraman dan ketertiban;

d. Pembinaan ketentraman dan ketertiban;

e. Pembinaan potensi perlindungan masyarakat;

f. Pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan pemerintahan dengan

Instansi Terkait; dan

g. Pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.

13. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kelurahan

- Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas

pokok

- melaksanakan sebagian tugas Lurah di bidang ekonomi, pembangunan

dan lingkungan hidup.

Page 37: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

37

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

- Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud Seksi Ekonomi,

Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan materi bahan lingkup ekonomi, pembangunan

dan lingkungan hidup;

b. Fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;

c. Inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;

d. Fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum

dan fasilitas sosial;

e. Fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian

lingkungan

hidup;

f. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi, pembangunan

dan lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan

g. Pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan

lingkungan hidup.

14. Seksi Kemasyarakatan Kelurahan

- Seksi Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian

tugas Lurah di bidang kemasyarakatan;

- Untuk melaksanakan tugas pokok dimaksud Seksi Kemasyarakatan

mempunyai fungsi :

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup kemasyarakatan;

b. Inventarisasi potensi bidang kemasyarakatan;

c. Inventarisasi dan Fasilitasi bidang pendidikan;

d. Pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kelurahan;

e. Fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga,

partisipasi dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;

f. Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan

bencana;

g. Inventarisasi dan fasilitasi ketahanan pangan;

h. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang kemasyarakatan

dengan Instansi terkait; dan

i. Pelaporan pelaksanaan lingkup kemasyarakatan.

15. Seksi Pelayanan Kelurahan

Page 38: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

38

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

- Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas

Lurah di bidang pelayanan.

- Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana Seksi Pelayanan

mempunyai fungsi:

a. Penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;

b. Pelayanan data dan informasi Kelurahan;

c. Pelayanan administrasi kependudukan;

d. Pelayanan administrasi umum lainnya;

e. Fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi

Terkait; dan

f. Pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.

2.3 ISUISU PENTING PENYELENGARAAN TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN LENGKONG

Untuk mewujudkan dinamika dan sinkronisasi antara kegiatan Kecamatan

Lengkong dengan kebutuhan dan kondisi faktual yang ada dalam organisasi, maka

pengenalan lingkungan strategis sangat penting untuk diperhatikan dalam konteks

analisis lingkungan strategis ini. Untuk itu Kecamatan Lengkong berupaya

mengenali lebih dalam faktorfaktor internal dan eksternal yang diprediksi dapat

mempengaruhi terhadap kinerja pencapaian visi dan misi Kecamatan Lengkong Kota

Bandung.

Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh Pemerintah

Kecamatan Lengkong Kota Bandung yang berkaitan dengan Tugas Umum

Pemerintahan dapat diidentifikasi 3 (tiga) klasifikasi permasalahan pelayanan

Kecamatan Lengkong, yaitu permasalahan pada tataran kebijakan, Program

Kegiatan dan teknis operasional.

Pada tataran kebijakan Pemerintah Kecamatan Lengkong dapat didentifikasi

permasalahan utama pelayanan Pemerintah Kecamatan Lengkong sebagai berikut:

1. Belum Optimalnya kualitas informasi pelayanan Public pada Kecamatan baik itu

berupa SOP maupun informasi pelayanan public dan nominative penerima

layanan, dimana masih terdapat pengaduan masyarakat dalam masalah

pelayanan.

Page 39: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

39

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2. Belum optimlanya Akuntabilitas Kinerja Kecamatan dintandai dengan nilai AKIP

Kecamatan Tahun 2016 sebesar = 63,88

3. Opini BPK WDP (Wajar Dengan Pengecualian) atas Laporan Keuangan

Pemerintah Kota Bandung dimana Kecamatan Lengkong merupakan salah satu

SKPD di dalamnya

Pada tingkat implementasi program dan kegiatan pada Bagian / Unit Kerja di

lingkungan Pemerintah Kecamatan Lengkong dapat diidentifikasi permasalahan

pelayanan Pemerintah Kecamatan Lengkong, sebagai berikut:

1. Kelurahan yang telah melaksanakan tertib adminsitrasi Kelurahan sebesar 90 %

2. Belum Optimalnya Tingkat Partisipasi lembaga kemasyarakatan tingkat

Kecamatan

3. Belum optimalnya Perencanaan Strategis tingkat SKPD

4. Belum optimalnya penerapan SMM ISO 9001:2008

5. Tingkat koordinasi aparatur kewilayahan masih rendah

6. Rendahnya kapasitas aparatur kewilayahan

7. Tingkat koordinasi antar dengan lembaga kemasyarakatan dalam penanganan

kebencanaan masih rendah

8. Masing kurangnya pemahaman aparatur terhadap PBJ (metode swakelola)

Permasalahan teknis operasional yang dapat diidentifikasi dari pelayanan

Kecamatan Lengkong, sebagai berikut

1. Kurangnya SDM Kecamatan dan Kelurahan;

2. Masih belum optimalnya pelaporan Kecamatan dan Kelurahan Program dan

kegiatan kepada Pemerintah Kota Bandung

3. Belum dioptimalkannya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu

kelancaran pelaksana tugas dan pelayanan

Faktorfaktor yang mempengaruhi pelayanan Kecamatan Lengkong sebagai

Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki tugas pokok untuk menangani

sebagian urusan otonomi daerah yang kewenangannya dilimpahkan sebagian oleh

Walikota adalah factor internal dan eksternal Kecamatan Lengkong, masalah

internal yang mempengaruhi Pemerintah Kecamatan Lengkong Kota Bandung

antara lain :

1. Jumlah dan kapasitas aparat belum seluruhnya memenuhi tuntutan tugas dan

belum sesuai dengan beban kerja.

Page 40: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

40

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2. Masih lemahnya pemahaman Tupoksi para aparat pemerintah mengakibatkan

tidak maksimalnya hasil koordinasi.

3. Pola pembinaan aparat yang belum terorientasikan pada peningkatan kinerja.

4. Mekanisme dan pola kerja pada setiap unit kerja belum tertata dalam suatu

sistem yang terpadu, efektif dan efesien.

Sedangkan masalah eksternal yang mempengaruhi kinerja Pemerintah

Kecamatan Lengkong Kota Bandung adalah :

1. Adanya multi interpretasi terhadap pelimpahan kewenangan kepada Camat dan

Lurah yang dapat menimbulkan kesenjangan dalam penyelenggaraan

pemerintahan.

2. Belum adanya koordinasi yang baik dengan satuan kerja perangkat daerah lain

di lingkungan Pemerintah Kota Bandung.

Berdasarkan data dan informasi tersebut di atas secara umum isuisu

strategis yang dihadapi oleh Pemerintah Kecamatan Lengkong Kota Bandung dalam

kurun waktu 2013 -2018, adalah sebagai berikut :

1. Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah (Pelayanan Publik) dan Penataan

Organisasi dan Manajemen Publik

Birokrasi Pemerintah Daerah merupakan faktor yang sangat menentukan

berjalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana diamanatkan

dalam peraturan perundangundangan yang berlaku, oleh karena itu reformasi

birokrasi pemerintah daerah sejak dicanangkan pada tahun 2005, senantiasa

harus dilanjutkan secara terus menerus sehingga mampu beradaptasi dengan

berbagai tantangan di masa depan yang semakin kompleks dan beragam sejalan

dengan perkembangan dan perubahan kebijakan penyelenggaraan

pemerintahan daerah, tuntutan masyarakat serta dinamika global yang

senantiasa mempengaruhi manajemen penyelenggaraan pemerintahan daerah.

Reformasi birokrasi pemerintah daerah yang harus dilakukan di tingkat

Kecamatan sebagaimana sasaran yang telah dicanangkan adalah peningkatan

pelayanan public, akuntabilitas dan kapasitas aparatur yang bersih dari KKN.

Perwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)

diperlukan upayaupaya penataan dan penyempurnaan tata kerja organisasi.

Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas dari daya dukung

Page 41: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

41

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataan

kelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsure

pemerintahan Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraan

manajemen publik lebih kepada menata pada sistem peyelenggaraan layanan

publik yang lebih responsif dan adaptif sesuai dengan tuntutan perkembangan

jaman.

Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak pada

pemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan

Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder, LPM,

PKK, Karang Taruna, dan lainlain Lembaga Kemasyarakatan tingkat Kecamatan

sebagai sebagai shareholder.

Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlu

melakukan perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebih menekankan

langkahlangkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya, melalui penataan system

dan prosedur kerja, meninjau kembali pembinaan pegawai, memperbaiki reward

and punishment system, perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah

kultur organisasi.

2. Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur Daerah dalam Pengelolaan Keuangan

dan Barang

Tuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services

excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyai kompetensi

yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaan komunikasi dan

presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standar pelayanan minimal

public services and public complaint. Sumber daya aparatur merupakan aset

strategis dalam kerangka perwujudan good governance. Kata kunci dalam

penataan sumber daya aparatur adalah budaya kerja aparatur yang lebih

menekankan kepada semangat kerja dan menghidupkan kembali paradigma

aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’. Selain hal itu sumber daya aparatur juga

diarahkan kepada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi penyelenggaraan

pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang menekankan pada

transparansi, manajemen pemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas,

dan peningkatan efektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang

Page 42: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

42

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

sungguhsungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi,

dan nepotisme (KKN).

Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Lengkong dalam makna

lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada

hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan, penertiban,

pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana, bertahap dan

berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparatur pemerintah kota,

melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambil langkah pembaharuan

sektor penyelenggara negara (public service reform) dalam rangka mewujudkan

good governance.

Keuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama dalam

penyelenggaraan pemerintah Kecammatan, oleh karena itu manajemen

keuangan dan barang daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam

menunjang pencapaian keberhasilan pembangunan. Manajemen keuangan dan

pengelolaan aset daerah lebih diarahkan kepada entreupreneurnal management

yang pada intinya diarahkan pada pengelolaan keuangan dan barang daerah

yang lebih berorientasi kinerja (Performance Budget), bukan pada kebijakan

(Policy Budget).

Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)

merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good

governance di Kecamatan. Bagianbagian lain yang sama pentingnya adalah

menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahaman akuntansi

serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaan internal.

Tuntutan pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agar pengelolasan

anggaran dilakukan dengan mendasarkan konsep value for money sehingga

tercipta akuntabilitas publik (public accountability).

Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu : perencanaan

kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian (termasuk

penyimpanan), penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Setiap tahap,

mulai dari perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus

diketahui dan dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui legislatif.

Sasaran strategis yang harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan

barang daerah, antara lain adalah : (1) Terwujudnya tertib administrasi mengenai

kekayaan daerah, menyangkut barang inventarisasi tanah dan bangunan,

Page 43: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

43

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

penghapusan barang daerah dan sistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan

efektivitas penggunaan barang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4)

Tersedianya data dan informasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.

2.4 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD

Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah dalam rangka penyempurnaan

substansi lebih lanjut dan penyelarasan dengan kebijakan/peraturan

perundangundangan baru yang berlaku setelah disahkannya RPJMD Kota

Bandung. Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) Kota Bandung Tahun 2013-2018 sebagai pedoman Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2017 dan Tahun 2018.

Perubahan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 memuat

Perubahan arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah,

kebijakan umum, urusan pemerintahan, dan program SKPD, lintas SKPD,

disertai dengan perubahan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan

pendanaan yang bersifat indikatif.

Penyusunan RKPD Kota Bandung dilakukan melalui proses

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan

secara berjenjang, yaitu mulai dari Musrenbang

Kelurahan, Musrenbang Kecamatan, dan Musrenbang Kota. Berkaitan

dengan penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah, RKPD Kota Bandung merupakan dasar dalam penyusunan

Kebijakan Umum APBD (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara

(PPAS)

Selaras dengan penggunaan paradigma penganggaran berbasis kinerja

maka perencanaan pembangunan daerah pun menggunakan prinsip yang

sama. Pengembangan rencana pembangunan daerah lebih ditekankan pada

target kinerja, baik pada dampak, hasil, maupun keluaran dari suatu kegiatan,

program, dan sasaran.

Perumusan tujuan dan sasaran dari visi dan misi walikota dan wakil

walikota menjadi landasan perumusan visi, misi, tujuan dan sasaran Renstra

SKPD untuk Perubahan RPJMD Tahun 2013-2018 hanya untuk sisa tahun

Rencana yaitu RKPD Kota Bandung Tahun 2017 dan 2018 yang dalam

Page 44: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

44

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

penyelenggaraannya dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah (Bappeda), dalam perumusan tujuan dan sasaran untuk mewujudkan

visi dan misi, dapat di jelaskan dalam bagan berikut ini:

Gambar 2.2 Hubungan Kinerja Pembangunan Daerah

Kepala Daerah

Tujuan/Sasaran

Visi/Misi

Program Pembangunan Daerah

Program Prioritas

Tujuan/Sasaran

Visi/Misi

Kepala SKPD

Program/Kegiatan Prioritas

Visi/misi SKPD dibuat untuk secara langsung maupun tidak

langsung untuk mendukung atau mewujudkan visi misi

Kepala Daerah

Program Pembangunan Daerah berisi program-program

prioritas terpilih yang menjadi “top priority” untuk

mewujudkan visi/misi Kepala Daerah (RPJMD)

RPJMD RENSTRA SKPD

Tujuan adalah pernyataanpernyataan tentang halhal yang perlu

dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi dengan menjawab isu

strategis daerah dan permasalahan pembangunan daerah. Adapun Sasaran

adalah hasil yang diharapkan dari suatu tujuan yang diformulasikan secara

terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam

jangka waktu sisa pelaksanaan RPJMD.

Rumusan tujuan dan sasaran merupakan dasar dalam menyusun

pilihanpilihan strategi pembangunan dan sarana untuk mengevaluasi pilihan

tersebut. Berdasarkan hal tersebut maka Tujuan dan Sasaran dalam RPJMD

Kota Bandung, sebagai berikut:

Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yang

menunjukkan tingkat prioritas tertinggi dalam RPJMD Kota Bandung 2013-

2018 yang selanjutnya akan menjadi dasar penyusunan arsitektur kinerja

pembangunan daerah secara keseluruhan.

Page 45: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

45

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka

waktu satu sampai lima tahun. Tujuan ditetapkan dengan mengacu kepada

pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isuisu analisis strategis.

Sejalan dengan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 maka

Kecamatan Lengkong merumuskan dan merencanakan program, kegiatan dan

kondisi yang sejalan dengan pelaksanaan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-

2018 sebagai berikut :

Kondisi Yang akan dicapai sesuai dengan telaahan terhadap RPJMD Kota

Bandung tahun 2013-2018

Setelah melaksanakan analisis kondisi lingkungan Kecamatan Lengkong

saat ini, maka langkah selanjutnya adalah menentukan kondisi yang

diinginkan dan proyeksi ke depan Kecamatan Lengkong yang tentunya sejalan

dengan Visi dan Misi RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 adalah sebagai

berikut

1. Kondisi Yang akan dicapai

a) Peningkatan sarana dan prasarana guna mendukung kinerja aparatur dan

pelayanan kepada masyarakat;

b) Adanya penambahan pegawai baik pejabat struktural di kelurahan

maupun jabatan fungsional umum di kecamatan dan kelurahan;

c) Dilaksanakannya diklat teknis, diklat fungsional maupun Diklat PIM bagi

aparatur kecamatan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan

kebutuhan yang ada;

d) Terlaksananya koordinasi antar Kepala Seksi, dan antar UPT/UPTD dengan

optimal yang bermanfaat untuk meningkatkan kinerja sebagai berikut :

1. Proses dan mekanisme perencanaan pembangunan berjalan tepat

waktu sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

2. Data pembangunan tersusun secara sistematis dan akurat yang

digunakan dalam perencanaan pembangunan secara komprehensif dan

berkelanjutan (sustainable).

3. Meningkatnya semangat dan kepercayaan masyarakat terhadap

mekanisme musrenbang sehingga dapat mewujudkan perencanaan

pembangunan partisipatif kepada seluruh pemangku kepentingan

(stakeholders).

Page 46: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

46

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

4. Peningkatan komitmen multi pihak dan kapasitas kelembagaan

perencanaan di tingkat Kecamatan dalam perencanaan pembangunan

e) Komitmen yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan untuk

melaksanakan perencanaan pembangunan partisipatif/melibatkan publik.

f) Munculnya komitmen dan konsistensi untuk melaksanakan dokumen

perencanaan yang telah disepakati.

2. factor pendukung

- Komitmen dan sinergi yang kuat dari aparatur Pemerintah Kecamatan dan

warga Kecamatan Lengkong.

- Ketertiban dan keamanan di Kecamatan Lengkong yang kondusif.

- Kepemimpinan Kecamatan Lengkong yang ditunjang kemampuan

manajerial yang unggul, dan mampu menjadi motivator dan dinamisator

lingkungan kecamatan.

- Sumber Daya Manusia (pegawai) Kecamatan Lengkong yang menjunjung

profesionalisme, berkomitmen kuat terhadap tujuan organisasi serta

memiliki dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas pokok dan

fungsinya.

- Kebijakan kecamatan yang terintegrasi dengan kebijakan kota, mampu

menjamin kesinambungan program dan berbasis pada kebutuhan lokal.

- Keterpaduan dan kebersamaan dalam menjalankan tugas dan fungsi

masingmasing unsur organisasi dengan menghilangkan ego sektoral.

- Adanya mekanisme dan standar kerja yang mampu memacu peningkatan

kinerja setiap pegawai.

- Tersedianya prasarana dan sarana kantor yang dapat dimanfaatkan secara

optimal dan terpelihara.

- Konsisten dan fokus terhadap evaluasi perkembangnya dan kemajuan

untuk perbaikan dan penyempurnaan pelayanan prima.

Page 47: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

47

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2.5 PENELAAHAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT

Tujuan umum pembangunan adalah untuk mewujudkan suatu keadaan

dengan mantapnya sikap dan perilaku mandiri masyarakat sesuai prinsip

demokrasi, meningkatnya kualitas sumber daya manusia, terwujudnya

kesejahteraan warga masyarakat yang selaras, adil dan merata dalam pelaksanaan

pembangunan, serta terciptanya landasan yang mantap untuk pembangunan

berikutnya. Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka perlu disusun mekanisme

kerja perencanaan pembangunan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan

(MUSRENBANG) dari mulai tingkat Kelurahan hingga Nasional yang melibatkan

seluruh stakeholders. Dalam MUSRENBANG diharapkan peran aktif masyarakat

untuk mendata permasalahanpermasalahan, kebutuhannya dan mencari jalan

terbaik pemecahan masalah tersebut.

Penyusunan RKPD Kecamatan Lengkong dilakukan melalui proses

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan secara

berjenjang, yaitu mulai dari Musrenbang Kelurahan, Musrenbang Kecamatan,

dan Musrenbang Kota. Usulan dalam musrenbang di tingkat Kelurahan sebagian

besar dapat diakomodir dan difasilitasi dari peogram PIPPK di tingkat SKPD

sedangkan untuk skala yang lebih besar diakomodir oleh Dinas Teknis di

lingkungan pemerintah Kota Bandung.

Sesuai dengan Undangundang nomor 25 tahun 2005 tentang Sistem

Perencananan Pembangunan Nasional dan Peraturan Walikota Bandung Nomor 121

Tahun 2010 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah Serta Pedoman dan Tata Cara Musyawarah Perencanaan

Pembangunan Daerah, Pemerintah Kecamatan Lengkong bersama pemangku

kepentingan seKecamatan Lengkong mengidentifikasi permasalahanpermasalahan

yang ada di tengah masyarakat Kecamatan Lengkong dan mencari alternatif

pemecahan permasalahan secara bersamasama dengan memanfaatkan peluang

yang ada. Kehadiran masyarakat pada acara MUSRENBANG Kecamatan Lengkong

tahun 2016 dan tahun 2017 sangat antusias. Berikut tingkat kehadiran

MUSRENBANG tingkat kecamatan Lengkong pada Tahun 2016 dan tahun 2017.

Tabel 2.14

Page 48: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

48

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Kehadiran Pada Acara MUSRENBANG Tingkat kecamatan Lengkong Tahun 2016

dan 2017

MUSRENBANG Yang Diundang Yang Hadir Persentase Kehadiran

Tahun 2016 75 87 107%

Tahun 2017 75 85 106%

Sumber Tim Penyelenggara MUSRENBANG Kecamatan Lengkong Tahun 2016 dan

2017

Page 49: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

49

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL

Dengan terbitnya Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Perangkat

Daerah Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 114 menuntut

adanya perubahan yang mendasar dalam RPJMD Kota Bandung 2013-2018.

Perubahan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 dimaksudkan sebagai upaya

penyesuaian terhadap perkembangan yang terjadi terutama untuk merespon

perubahan kebijakan nasional dan kebutuhan perubahan internal Pemerintah

Kota Bandung sehingga RPJMD dapat dijadikan pedoman bagi seluruh komponen

daerah (pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan pemangku kepentingan

lainnya) yang lebih implementatif dalam mewujudkan citacita masyarakat Kota

Bandung sesuai dengan dengan visi, misi, dan program pembangunan Walikota

terpilih masa bakti 2013-2018.

Dampak dari perubahan kebijakan nasional dan kebutuhan internal

menyesuiakan dengan kondisi internal Pemerintah Kota Bandung yang telah

memasuki tahun ke tiga, sehingga pada pelaksanaannya membutuhkan

penyesuaian substansi yang ada dalam RPJMD Kota Badnung Tahun 2013-2018.

Pendekatan teknokratik yaitu proses persiapan penyusunan yang dilaksanakan

oleh aparatur Pemerintah Kota Bandung, topdown bottomup yaitu metode

penyusunan yang saling berkaitan antara rancangan RPJMD dengan rancangan

Rencana Strategis SKPD, pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan

melibatkan seluruh stakeholders yaitu melalui proses Konsultasi Publik, Focus

Group Discussion (FGD), serta pendekatan politis, yaitu proses penetapan di dalam

kerangka penetapan Perubahan RPJMD sebagai Peraturan Daerah. Untuk

menjamin pencapaian visi, misi, program pada tahun ke empat dan ke lima,

pelaksanaan Perubahan RPJMD Kota Bandung Tahun 2013-2018 menjadi

tanggung jawab bersama di antara pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan

masyarakat dengan menekankan kepada INOVASI pelaksanaan pembangunan di

Kota Bandung. Keberhasilan ini akan dilakukan secara bertahap melalui target

capaian pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2017 dan 2018

melalu iupaya yang sungguhsungguh dengan prinsip kerja keras, kerja cerdas,

Page 50: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

50

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

kerja tuntas, dan kerja ikhlas mewujudkan masyarakat Kota Bandung yang

unggul, nyaman, dansejahtera.

Faktor pendorong kebutuhan revisi RPJMD Kota Bandung dilihat dari aspek

kebijakan dan regulasi nasional dalam hal ini diklasifikasikan menjadi 2 (dua),

yaitu faktor pendorong utama dan faktor pendorong pendukung. Hal ini juga

merupakan dasar/landasan hukum atas diperlukannya Perubahan RPJMD 2013-

2018.

Faktor Pendorong Utama, pertama antara lain diterbitkannya Perpres Nomor 2

Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN)

Tahun 2016-2019. Dalam ra-ngka pencapaian sasaran pembangunan jangka

menengah nasional tahun 20162019, Pemerintah telah merumuskan Visi yaitu:

“TERWUJUDNYA INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI, DAN

BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONGROYONG”. Untuk mencapai Visi

tersebut, terdapat 7 (tujuh) Misi yang diemban, serta dijabarkan dalam 9 Agenda

Prioritas Nasional (Nawacita).

a. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan

memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara.

b. Membuat Pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola

pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.

c. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerahdaerah dan

desa dalam kerangka negara kesatuan.

d. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi system dan

penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, danterpercaya.

e. Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.

f. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional

sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsabangsa

Asia lainnya.

g. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sector-sektor

strategis ekonomi domestik.

h. Melakukan revolusi karakter bangsa.

i. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi social Indonesia.

Mengingat pada saat penetapan RPJMD 2013-2018 Kota Bandung masih

berpedoman pada RPJMN 2010-2014, tentunya berimplikasi pada perlunya

penyesuaian serta penyelarasan antara Agenda Prioritas Nasional (Nawacita)

Page 51: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

51

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

tersebut diatas, dengan Prioritas Pemerintah Kota Bandung untuk

mengimplemetasikan Nawacita sebagaimana diamanatkan dalam RPJMN 2016-

2018, pada sisa tahun rencana (2017-2018).

5

Kedua, diterbitkannya UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah. Hal yang paling mendasar adalah perubahan pada

pembagian urusan pemerintahan daerah, dimana berdasarkan UU Nomor 23

tahun 2014 klasifikasi urusan pemerintahan terdiri dari 3 (tiga) urusan yakni (i)

urusan pemerintahan absolut, (ii) urusan pemerintahan konkuren, dan (iii)

urusan pemerintahan umum. Urusan pemerintahan absolut adalah Urusan

Pemerintahan yang sepenuhnya menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Urusan

pemerintahan konkuren adalah Urusan Pemerintahan yang dibagi antara

Pemerintah Pusat dan Daerah provinsi dan Daerah kabupaten/kota. Urusan

pemerintahan umum adalah Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan

Presiden sebagai kepala pemerintahan. Tentunya hal ini akan berdampak pada

perubahan pembagian urusan, kewenangan serta Perangkat Daerah penanggung

jawab pada setiap urusan tersebut.

Ketiga, terbitnya Peraturan Pemerintah No 18 Tahun 2017 tentang Perangkat

Daerah, PP No 18 Tahun 2017 secara signifikan berdampak pada perubahan

Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah

Kota Bandung sebagai penanggungjawab pencapaian target kinerja yang telah

direncanakan pada RPJMD, serta tentunya tidak terlepas dari pembagian urusan

sesuai dengan Undang Undang 23 Tahun 2014, oleh karenanya untuk menjaga

kesinambungan kinerja pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat

sebagai implikasi dari lahirnya Peraturan pemerintah tersebut, maka perubahan

RPJMD perlu dilaksanakan.

Keeempat, Perubahan dari Millenium Development Goals (MDGs) menjadi

Sustainable Development Goals (SDGs). Setelah MDGs berakhir, Tujuan

Pembangunan Berkelanjutan (TPB) / Sustainable Development Goals (SDGs)

merupakan kelanjutan pelaksanaan MDGs. Diantaranya ada tujuh kerangka

pelaksanaan SDGs dan perbedaan dengan prinsip pelaksanaan MDGs yaitu: (1)

Lebih komprehensif disusun dengan melibatkan lebih banyak negara dengan

tujuan yang universal untuk negara maju dan berkembang;(2) Memperluas

sumber pendanaan,selain bantuan negara maju juga sumber dari swasta; (3)

Page 52: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

52

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Menekankan pada hak asasi manusia agar diskriminasi tidak terjadi dalam

penanggulangan kemiskinan dalam segala dimensinya; (4) Inklusif, secara spesifik

menyasar kepada yang rentan – no one left behind; (5) Pelibatan seluruh pemangku

kepentingan: pemerintah, OMS & media, filantropi & bisnis, serta pakar &

akademisi;(6) MDGs hanya menargetkan pengurangan “setengah”, SDGs

menargetkan untuk menuntaskan seluruh indikator”Zero Goals”; dan (7) Tidak

hanya memuat Goals tetapi juga cara Pelaksanaan (Means of Implementation).

Dengan lebih banyak goals, tujuan dan indikator dibandingkan dengan MDGs,

maka Pemerintah Kota Bandung wajib mempersiapkan indikatorindikator yang

dapat mendukung pelaksanaan SDGs dan memasukannya ke dalam rencana

pembangunan dan persiapan penyusunan Rencana Aksi Daerah SDGs dan secara

simultan menunggu diterbitkannya regulasi terkait.

Kelima, Perubahan SPM (Standar Pelayanan Minimal) menjadi 6 Urusan Wajib

Pelayanan Dasar. Dengan diberlakukannya UU No. 23 tahun 2014 terdapat

perubahan dalam pengklasifikasian urusan pemerintahan terutama urusan

pemerintahah konkuren. Pada UU No. 32 tahun 2004, urusan wajib pemerintahan

berjumlah 40 urusan dan urusan pilihan sebanyak 8 urusan pilihan. Pada UU

N0. 23 tahun 2014 pembagiannya menjadi 24 urusan wajib dan 8 urusan pilihan,

yang membedakan adalah selain dari jumlah urusan wajib, juga dibagi lagi

menjadi 6 urusan wajib pelayanan dasar dan 18 non pelayanan dasar. Dalam

pelaksanaannya, khusus untuk urusan wajib pelayanan dasar yang

diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah provinsi dan atau kabupaten/kota

harus mengacu kepada Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang dibuat oleh

Pemerintah Pusat. Hal ini dimaksudkan agar pelayanan dasar yang diberikan

memiliki standar yang relatif sama disetiap daerah.

Disamping kelima faktor pendorong utama tersebut, terdapat factor Pendorong

Pendukung, antara lain Diterbitkannya Peraturan Menteri PAN & RB Nomor 53

Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan

Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.Dalam Peraturan

Menteri PAN & RB ini diuraikan terkait sasaran dan indikator, yaitu sebagai

berikut:

a. Untuk tingkat K/L/Pemda sasaran yang digunakan menggambarkan dampak

dan outcome yang dihasilkan, serta menggunakan Indikator Kinerja Utama

K/L/Pemda dan indikator kinerja lain yang relevan.

Page 53: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

53

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

b. Untuk tingkat Eselon I sasaran yang digunakan menggambarkan dampak

pada bidangnya dan outcome yang dihasilkan, serta menggunakan Indikator

Kinerja Utama Eselon I dan indikator kinerja lain yang relevan.

c. Untuk tingkat Eselon II sasaran yang digunakan menggambarkan outcome

dan output pada bidangnya, serta menggunakan Indikator Kinerja Utama

Eselon II dan indikator kinerja lainnya yang relevan.

7

Disebutkan pula bahwa indikator kinerja instansi pemerintah harus selaras

antar tingkatan unit organisasi. Indikator kinerja yang digunakan harus

memenuhi kriteria spesifik, dapat diukur, dapat dicapai, relevan, dan sesuai

dengan kurun waktu tertentu. Dari hasil telaahan substansi indikator kinerja di

RPJMD Kota Bandung 20132018, masih menunjukan ada sebagian indikator

yang belum selaras dengan tingkatan unit organisasi. Disamping faktor

pendukung utama dan faktor pendorong pendukung sebagaimana dijabarkan

diatas, keperluan dilakukannya Revisi RPJMD Kota Bandung 20132018

disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:

(1) Leveling indikator kinerja yang masih perlu disempurnakan;

(2) Penamaan tujuan dan sasaran yang masih kurang tepat;

(3) Penamaan indikator kinerja dan formulasi indikator yang masih belum

memenuhi kriteria SMART; dan

(4) Target kinerja yang belum sepenuhnya memperhatikan kemampuan sumber

daya yang dimiliki

Selain melaksanakan tugastugas umum pemerintahan, Camat juga

melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh pemerintahan

di atasnya untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, yang meliputi

aspek Perizinan, rekomendasi, koordinasi, pembinaan, pengawasan, fasilitasi,

penetapan, penyelenggaraan, kewenangan lain yang dilimpahkan. Pelimpahan

sebagian wewenang ini dilakukan berdasarkan kriteria ekternalitas dan efisiensi.

Eksternalitas yang dimaksud adalah adalah kriteria pelimpahan urusan

pemerintahan dengan memperhatikan dampak yang timbul sebagai akibat dari

penyelenggaraan suatu urusan pemerintahan. Apabila dampak yang ditimbulkan

bersifat internal kecamatan, maka urusan pemerintahan tersebut menjadi

kewenangan camat. Sedangkan yang dimaksud dengan efisiensi adalah kriteria

pelimpahan urusan pemerintahan dengan memperhatikan daya guna tertinggi

Page 54: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

54

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

yang dapat diperoleh dari penyelenggaraan suatu urusan pemerintahan dilingkup

kecamatan. Apabila urusan pemerintahan lebih berdayaguna ditangani oleh

kecamatan, maka urusan tersebut menjadi kewenangan Camat.

Kecamatan dipimpin oleh seorang Camat yang dalam pelaksanaan

tugasnya memperoleh pelimpahan sebagian wewenang Bupati atau Walikota

untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah. Berikut kutipan pelimpahan

wewenang Walikota Bandung kepada Camat di Kota Bandung untuk menangani

sebagian urusan otonomi daerah berdasarkan Peraturan Walikota Bandung

nomor 870 tahun 2011 Tentang Pelimpahan Sebagian Urusan Walikota Bandung

Kepada Camat Dan Lurah.

Tabel 3.1 Pelimpahan Wewenang Walikota Bandung Kepada Camat

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

1. BIDANG PENDIDIKAN

1. Pengelolaan dan penyelenggaraan pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan non formal.

2. Pemberian izin pendirian

serta pencabutan izin satuan pendidikan dasar, satuan pendidikan menengah dan satuan/penyelenggara pendidikan non formal.

3. Penyediaan Bantuan Biaya Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah dan Pendidikan Nonformal sesuai kewenangan.

1. Koordinasi penyelenggaraan Pendidikan Dasar;

2. Monitoring pelaksanaan pendataan program wajib belajar

3. Koordinasi peningkatan peran serta masyarakat di bidang pendidikan.

4. Fasilitasi pembentukan komite sekolah tingkat sekolah dasar yg ada di wilayahnya

5. Koordinasi pelaksanaan Pusat Kegiatan Belajar

Masyarakat (PKBM); 6. Penerbitan rekomendasi

sebagai salah satu persyaratan izin operasional pendidikan non formal dan informal (kursus dan pendidikan masyarakat).

7. Surat Keterangan domisili

penyelenggaraan pendidikan non formal dan informal (kursus, dikmas dan PAUD);

Page 55: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

55

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

2. BIDANG KESEHATAN

1. Penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular.

2. Penyelenggaraan penanggulangan gizi buruk

3. Perbaikan gizi keluarga

dan masyarakat. 4. Pemberian izin sarana

kesehatan meliputi rumah sakit pemerintah Kelas C, Kelas D, rumah sakit swasta yang setara, praktik berkelompok, klinik umum/spesialis, rumah bersalin, klinik dokter keluarga/dokter gigi keluarga, kedokteran komplementer, dan pengobatan tradisional, serta sarana penunjang yang setara.

5. Pengelolaan/penyelenggar

aan, jaminan pemeliharaan kesehatan sesuai kondisi lokal.

6. Pembinaan, monitoring, evaluasi dan pengawasan

1. Mengkoordinasikan pencegahan penyakit menular, penyalahgunaan obat, narkotika, psikotropika, zat adiktif dan bahan berbahaya;

2. Mengkoordinasikan Pencegahan Gizi Buruk.

3. Mengkoordinasikan

pelaksanaan peran serta masyarakat dalam perbaikan gizi keluarga;

4. Penerbitan rekomendasi

domisili dalam rangka pemberian izin sarana kesehatan meliputi rumah sakit pemerintah Kelas C, Kelas D, rumah sakit swasta yang setara, praktik berkelompok, klinik umum/spesialis, rumah bersalin, klinik dokter keluarga/dokter gigi keluarga, kedokteran komplementer, dan pengobatan tradisional;

5. Koordinasi pembinaan

Upaya Kesehatan yang Bersumber daya Masyarakat (UKBM).

6. Koordinasi Pengawasan

penyelenggaraan upaya pelayanan Kesehatan Masyarakat;

Page 56: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

56

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

3. BIDANG PEKERJAAN UMUM

1. Pemberian izin, rekomendasi, dispensasi dan pertimbangan pemanfaatan ruang manfaat jalan, ruang milik jalan, dan ruang pengawasan jalan.

2. Pengoperasian dan

pemeliharaan jalan Kota. (serta bangunan pelengkap Jalan Kota )

3. Pengawasan Pemanfaatan Ruang milik jalan oleh pihak tertentu.

4. Penyelenggaraan

pembangunan dan pemeliharaan prasarana dan sarana drainase di wilayah.

1. Pengawasan dan Penertiban reklame insidentil, antara lain baligo, spanduk, poster, selebaran, pamflet dan umbulumbul yang liar;

2. Pengusulan titik lampu

penerangan jalan dan taman;

3. Fasilitasi penataan taman di lingkungan pemukiman;

4. Fasilitasi kegiatan dalam upaya membangkitkan partisipasi masyarakat dalam gerakan pembibitan, penanaman, pemeliharaan dan pengawasan lingkungan hidup (GB4LH).

5. Koordinasi pengawasan

penggalian jalan, trotoar pada jalan umum dan jalan lingkungan yang dilaksanakan oleh instansi Pengelola Utilitas (PDAM, PLN, TELKOM, dll);

6. Rekapitulasi dan pendataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dari kelurahan;

7. Koordinasi penataan dan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL);

8. Koordinasi pembersihan

saluran drainase jalan, trotoar, berm dan median di jalan Lingkungan;

9. Koordinasi pengecatan kerb trotoar dan kerb median di jalan Lingkungan;

4. BIDANG PERUMAHAN

1. Penyelenggaraan Penanganan Kawasan Kumuh Perkotaan.

1. Koordinasi dan pengawasan rumah kumuh;

Page 57: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

57

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

2. Penyelenggaraan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) Gedung.

2. Koordinasi pengawasan Izin mendirikan Bangunan (IMB)

5. BIDANG PENATAAN RUANG

1. Pengendalian pemanfaatan ruang wilayah kota.

1. Koordinasi pengawasan pemanfaatan fungsi bangunan yang tidak sesuai dengan peruntukannya;

6. BIDANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN

1. Pelaksanaan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota.

1. Penyampaian prioritas usulan hasil musrenbang tingkat kecamatan;

2. Penyampaian perencanaan

kegiatan UPTD/instansi pemerintah di wilayah kerjanya;

7. PERHUBUNGAN 1. Penentuan lokasi, pengadaan, pemasangan, pemeliharaan dan penghapusan rambu lalu lintas, marka jalan dan alat pemberi isyarat lalu lintas, alat pengendali dan pengamanan pemakai jalan serta fasilitas pendukung di jalan kota.

1. Pengusulan pemasangan ramburambu lalu lintas, portal dan polisi tidur di lingkungan jalan pemukiman dan jalan umum;

2. Penetapan pangkalan

operasional kendaraan bermotor (ojek) sebagai kendaraan penumpang / umum perintis dan kendaraan tidak bermotor di wilayah kerjanya

8. BIDANG LINGKUNGAN HIDUP

1. Penyelenggaraan pelayanan di bidang pengendalian lingkungan hidup skala kota.

1. Peningkatan peranserta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup;

2. Pengelolaan sampah yang dihasilkan masyarakat, penghijauan, pembuatan sumur resapan dan biopori.

Page 58: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

58

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

9. BIDANG PERTANAHAN

1. Monitoring dan pembinaan perolehan tanah (Pengadaan tanah untuk kepentingan umum)

1. Koordinasi Pembantuan terhadap pelaksanaan pembebasan tanah milik dan pelepasan hak yang akan dipergunakan untuk kepentingan pembangunan, serta peralihan status tanah

dari tanah negara menjadi hak milik sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan.

2. Koordinasi pelaksanaan

Inventarisasi Aset Daerah atau Kekayaan Daerah lainnya yang ada di wilayah kerjanya.

10. BIDANG

KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL

1. Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk

2. Penyelenggaraan

pelayanan pencatatan sipil dalam sistem administrasi kependudukan skala kota meliputi:

a. Pencatatan kelahiran; b. Pencatatan lahir mati; c. Pencatatan perkawinan; d. Pencatatan perceraian;

1. Penandatangan formulir biodata penduduk WNI di Kecamatan;

2. Penandatangan formulir

perubahan biodata penduduk WNI di Kecamatan;

3. Penandatangan formulir

permohonan Kartu Keluarga di Kecamatan;

4. Penandatanganan formulir

permohonan KTP; 5. Pemarafan setiap

penerbitan KTP oleh instansi pelaksana

Page 59: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

59

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

e. Pencatatan kematian; 3. Koordinasi Pengelolaan

informasi administrasi kependudukan skala kota;

4. Penyelenggaraan kerjasama dengan organisasi kemasyarakatan dalam rangka tertib administrasi kependudukan.

6. Pengelolaan dan perekaman data pelayanan administrasi kependudukan;

7. Koordinasi Pembinaan RT/RW dalam tertib administrasi kependuduk

11. BIDANG PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN

ANAK

3 Koordinasi pelaksanaan kebijakan perlindungan perempuan terutama perlindungan terhadap kekerasan, tenaga kerja perempuan, perempuan lanjut usia dan penyandang cacat, dan perempuan di daerah konflik dan daerah yang terkena bencana skala kota.

4 Koordinasi pelaksanaan

kesejahteraan dan perlindungan anak skala kota

1. Koordinasi dan fasilitasi penanganan pemberdayaan perempuan tingkat kecamatan;

2. Penetapan Satgas

Pengarusutamaan gender tingkat kecamatan;

3. Koordinasi dan fasilitasi

penanganan perlindungan anak tingkat kecamatan;

4. Penetapan Kelurahan Layak

Anak;

12. BIDANG KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA

1. Kebijakan dan Pelaksanaan Jaminan dan Pelayanan KB, Peningkatan Partisipasi Pria, Penanggulangan Masalah Kesehatan Reproduksi, serta Kelangsungan Hidup Ibu, Bayi dan Anak

2. Penetapan kebijakan

KRR, pencegahan HIV/AIDS, IMS dan bahaya Narkotika,

1. Koordinasi penyelenggaraan Keluarga Berencana lingkup kecamatan;

2. Penetapan Dewan Pimpinan

Cabang (DPC) Forum Pos KB tingkat kecamatan

3. Penyelenggaraan

pencegahan HIV/AIDS, IMS dan NAPZA lingkup kecamatan;

Page 60: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

60

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

Alkohol, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) skala kota.

3. Penyelenggaraan

dukungan operasional KRR, pencegahan

HIV/AIDS, Infeksi Menular Seks (IMS) dan NAPZA skala kota.

4. Penetapan Pusat Informasi

dan Konsultasi Remaja (PIKR) tingkat kecamatan;

13. BIDANG SOSIAL 1. Pemberian bimbingan, monitoring, supervisi, konsultasi, dan fasilitasi bidang sosial skala kota.

2. Identifikasi sasaran

penanggulangan masalah sosial skala kota.

3. Penangulangan korban

bencana skala kota.

4. Pemberian izin

pengumpulan uang atau barang skala kota

5. Pelaksanaan dan pengembangan jaminan sosial bagi penyandang cacat fisik dan mental, lanjut usia tidak potensi terlantar yang berasal dari masyarakat rentan dan tidak mampu skala kota.

1. Pemberian surat keterangan pendaftaran Lembaga Swadaya Masyarakat, Organisasi Sosial dan Yayasan yang bergerak dalam bidang Sosial;

2. Pemberian rekomendasi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK);

3. Rekapitulasi pendataan

penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) lingkup kecamatan;

4. Pencegahan dan

penanggulangan pertama bencana dan pengungsi ingkup kecamatan;

5. Pelaksanaan pemantauan

daerah rawan bencana ingkup kecamatan;

6. Pemberian rekomendasi Taruna Siaga Bencana (TAGANA)

7. Penerbitan surat keterangan

dan pengawasan pengumpulan uang atau barang;

8. Penerbitan surat keterangan

tidak mampu bagi PMKS;

Page 61: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

61

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

14. BIDANG

KETENAGAKERJAAN DAN KETRANSMIGRASIAN

1. Pembinaan dan

Penempatan Tenaga Kerja Dalam Negeri.

2. Pembinaan

Ketenagakerjaan 3. Pembinaan

Ketransmigrasian.

1. Rekapitulasi pendataan

calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) lingkup kecamatan;

2. Rekapitulasi pendataan

peserta dan lokasi padat karya;

3. Rekapitulasi Pendataan Pengangguran.

4. Rekapitulasi dan

pendaftaran calon transmigran

15. BIDANG KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH

1. Fasilitasi pelaksanaan pengesahan dan pengumuman akta pendirian koperasi dalam wilayah kota (tugas pembantuan).

2. Penetapan kebijakan

pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) dalam penumbuhan iklim

usaha bagi usaha kecil di tingkat kota meliputi:

a. Pendanaan/penyediaan sumber dana, tata cara dan syarat pemenuhan kebutuhan dana.

3. Pengawasan, monitoring dan evaluasi upaya pemberdayaan Koperasi dan UKM dalam wilayah kota.

1. Penerbitan Surat Keterangan domisili koperasi dalam pendirian Koperasi;

2. Rekapitulasi pendataan Koperasi, usaha Kecil dan Menengah;

3. Pembinaan pra Koperasi

dan Lembaga Keuangan Mikro;

4. Fasilitasi pengajuan bantuan modal;

5. Penerbitan Surat Keterangan domisili usaha bagi yang mengajukan bantuan modal;

6. Penerbitan Surat Keterangan Domisili usaha industri maupun perdagangan;

7. Pembinaan terhadap dana

bergulir KUKM yang ada di masyarakat;

Page 62: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

62

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

16. BIDANG PENANAMAN MODAL

1. Pemberian izin usaha kegiatan penanaman modal dan non perizinan yang menjadi kewenangan kota.

1. Penerbitan surat keterangan mempunyai kegiatan usaha untuk pinjaman modal.

17. BIDANG KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA

1. Pelaksanaan Bidang Kepariwisataan;

2. Pelaksanaan Bidang

Kebudayaan;

1. Pendataan potensi pariwisata tingkat Kecamatan;

2. Pembinaan sadar wisata tingkat Kecamatan;

3. Pembinaan Kelompok Penggerak Pariwisata (KOMPEPAR) tingkat Kecamatan;

4. Promosi pariwisata tingkat Kecamatan;

5. Monitoring obyek

wisata/usaha pariwisata tingkat Kecamatan;

6. Inventarisasi kebutuhan pembangunan kepariwisataan tingkat Kecamatan;

7. Pendataan potensi seni dan

budaya tingkat Kecamatan; 8. Monitoring kegiatan seni

budaya tingkat Kecamatan; 9. Pergelaran seni budaya

tingkat Kecamatan;

10. Rekomendasi legalisasi sanggar seni tingkat Kecamatan;

11. Inventarisasi kebutuhan pembangunan bidang seni budaya tingkat Kecamatan;

18. BIDANG KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA

1. Pembinaan terhadap organisasi kepemudaan;

2. Pembinaan terhadap

kegiatan kepemudaan;

1. Pembinaan organisasi kepemudaan tingkat kecamatan.

2. Pembinaan kegiatan kepemudaan tingkat kecamatan;

Page 63: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

63

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

3. Pembinaan dan pengembangan keolahragaan.

3. Pembinaan dan

pengembangan keolahragaan tingkat kecamatan

19. BIDANG KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI

1. Koordinasi Penetapan kebijakan operasional (merujuk kepada kebijakan umum nasional dan kebijakan teknis provinsi) di bidang kewaspadaan dini, kerjasama intelkam, bina masyarakat, perbatasan dan tenaga kerja, pernangan konflik pemerintah, penanganan konflik sosial, pengawasan orang asing dan lembaga asing skala kota.

2. Pembinaan dan

penyelenggaraan pemerintahan di kecamatan, kelurahan, desa dan masyarakat (koordinasi, bimbingan supervisi dan konsultansi, perencanaan,

penelitian,pemantauan, pengembangan dan evaluasi) di bidangketahanan seni dan budaya, agama dan kepercayaan,pembauran dan akulturasi budaya, organisasi kemasyarakatan,penanganan masalah sosial kemasyarakatan skala kota.

1. Pembentukan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) tingkat Kecamatan;

2. Pembinaan kerukunan

hidup masyarakat dalam memfasilitasi persoalan SARA;

3. Mengkoordinasikan tokoh masyarakat dan tokoh agama di wilayah Kecamatan dalam rangka kerukunan antar pemeluk agama;

4. Koordinasi, dan monitoring

terhadap suksesnya kegiatan Pemilu dan pemilihan kepala Daerah;

5. Koordinasi ORMAS dan ORPOL dalam rangka pendidikan Politik kepada Masyarakat;

Page 64: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

64

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

3. Pengawasan penyelengaraan pemerintahan di kecamatan, kelurahan, desa dan masyarakat di bidang Sistem dan implementasi politik,

kelembagaan politik pemerintahan, kelembagaan partai politik, budaya dan pendidikan politik, fasilitas pemilu, pilpres dan pilkada skala kota.

6. Rekapitulasi Pendataan Keberadaan Parpol, ORMAS, LSM, dan LSM Nirlaba lainnya di tingkat Kecamatan;

7. Menerbitkan surat keterangan domisili Parpol,

ORMAS, LSM, dan LSM Nirlaba lainnya pada wilayah Kecamatan;

20. BIDANG OTONOMI DAERAH,

PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN DAN PERSANDIAN

1. Penyusunan LPPD Kota; 2. Pelaksanaan kerjasama

kota dengan pihak ketiga; 3. Koordinasi dan fasilitasi

harmonisasi hubungan antar kecamatan/kelurahan di wilayahnya;

4. Koordinasi dan fasilitasi

penyelesaian konflik antar kecamatan/kelurahan di wilayahnya;

5. Pelaksanaan pelayanan umum skala kota

6. Penegakan Perda/

Peraturan Kepala Daerah; 7. Ketertiban umum dan

ketentraman masyarakat;

1. Penyampaian Database untuk penyusunan LPPD Kota;

2. Fasilitasi kerjasama

kecamatan dengan pihak ketiga;

3. Fasilitasi hubungan

kerjasama antar kelurahan dalam wilayah kerja;

4. Fasilitasi penyelesaian

konflik antar kelurahan dalam wilayah kerja;

5. Koordinasi pelaksanaan

pengawasan dan penegakan peraturan daerah, peraturan walikota dan peraturan perundangundangan lainnya;

6. Koordinasi penyelenggaraan operasi penegakan

Page 65: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

65

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

8. Perlindungan Masyarakat. 9. Koordinasi dengan

instansi terkait skala

kota; 10. Penetapan kebijakan

dan pelaksanaan perbatasan kecamatan dan kelurahan di wilayah kota;

11. Pengelolaan toponimi

dan pemetaan skala kota; 12. Penetapan kebijakan,

koordinasi, dan fasilitasi kelembagaan penanganan bencana skala kota;

13. Pelaksanaan penataan

organisasi, kelembagaan dan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur pengelola keuangan daerah kota;

14. Perencanaan

anggaran penanganan urusan pemerintah kota;

15. Pelaksanaan

pengelolaan pajak dan retribusi daerah kota;

16. Pembinaan dan

pengawasan pajak dan retribusi daerah kota;

ketentraman dan ketertiban umum;

7. Rekapitulasi pendataan

Pedagang Kaki Lima (PKL) dari kelurahan;

8. Pembinaan anggota LINMAS;

9. Penerbitan Kartu Anggota LINMAS;

10. Fasilitasi penyelenggaraan Lomba Pos Kamling;

11. Koordinasi Forum

Musyawarah Pimpinan Kecamatan;

12. Pengusulan penegasan

batas wilayah Kecamatan dan batas wilayah antar Kelurahan;

13. Penetapan batas wilayah RT dan RW;

14. Penetapan pemekaran dan Penggabungan RT dan RW;

15. Pengusulan penetapan

namanama geografi dan rupa bumi;

16. Pembentukan satuan

relawan kebakaran (SATWANKAR) Kecamatan;

17. Fasilitasi pengusulan

pejabat pengelola anggaran; 18. Fasilitasi Pengusulan

Rencana kebutuhan anggaran;

Page 66: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

66

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

17. Pelaksanaan pengelolaan investasi dan aset daerah kota;

18. Perpindahan Pegawai

Negeri Sipil (PNS) antar instansi;

19. Pengawasan operasi

terpadu dan upayaupaya lain dalam hal intensifikasi

dan ekstensifikasi potensi PBB;

20. Pengusulan

penghapusan barang milik daerah yang dikelola oleh Kecamatan;

21. Pengusulan pejabat pengelola barang dan pengelolaan administrasi barang Kecamatan dan Kelurahan;

22. Pengadaan barang inventaris Kecamatan dan Kelurahan;

23. Pengusulan mutasi, rotasi dan formasi perangkat Kecamatan dan kelurahan;

24. Penetapan rotasi Pelaksana di wilayah Kecamatan;

21. BIDANG PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT DAN DESA

1. Koordinasi dan fasilitasi pengolahan data profil

kelurahan skala kota; 2. Koordinasi dan fasilitasi

penguatan kelembagaan masyarakat skala kota.

3. Koordinasi dan fasilitasi

pelaksanaan gerakan PKK;

4. Pembinaan dan supervisi

pelaksanaan gerakan PKK.;

1. Pengolahan dan inventarisasi data profil

kelurahan sekecamatan; 2. Fasilitasi penguatan

Kelembagaan masyarakat skala kecamatan.

3. Koordinasi dan fasilitasi

pelaksanaan gerakan PKK; 4. Pembinaan dan supervisi

pelaksanaan gerakan PKK.; 5. Monitoring, evaluasi dan

pelaporan pelaksanaan

Page 67: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

67

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

5. Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan gerakan PKK.

gerakan PKK di tingkat KECAMATAN;

22. BIDANG KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

1. Kelembagaan Komunikasi Sosial: Koordinasi dan fasilitasi Pemberdayaan komunikasi sosial kota.

1. Koordinasi kelompok informasi masyarakat (KIM);

2. Koordinasi penyebaran informasi kepada masyarakat;

3. Koordinasi pelayanan pengaduan masyarakat;

4. Koordinasi pengelolaan data fungsional pranata komunikasi/ kehumasan;

5. Pengusulan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) tingkat kecamatan;

23. BIDANG PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN

1. Penanganan dan penyaluran pangan untuk kelompok rawan pangan tingkat kota;

2. Pencegahan dan

penanggulangan masalah pangan sebagai akibat menurunnya mutu, gizi dan keamanan pangan

3. Identifikasi kelompok

rawan pangan; 4. Pembinaan dan

Pengawasan mutu dan keamanan produk pangan masyarakat;

5. Pembinaan

Pengembangan penganekaragaman

1. Pengawasan pendistribusian Beras Miskin di wilayah kecamatan;

2. Koordinasi Produsen

Industri Rumah Tangga (IRT) pangan olahan.

3. Rekapitulasi pendataan

kelompok rawan pangan;

4. Koordinasi peningkatan kesadaran keamanan dan mutu pangan;

5. Koordinasi pengawasan peningkatan kesadaran masyarakat dalam merubah pola makan sesuai dengan kebijakan 3B (Beragam,

Page 68: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

68

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BIDANG URUSAN

URUSAN DAERAH

RINCIAN URUSAN YANG DILIMPAHKAN KEPADA

KECAMATAN

Konsumsi Pangan masyarakat;

6. Identifikasi Potensi

Sumberdaya dan Produksi Pangan Serta

Keragaman Konsumsi Pangan Masyarakat.

Bergizi, Berimbang dan Aman);

6. Rekapitulasi bahan/informasi Potensi Sumberdaya dan Produksi Pangan serta Keragaman

Konsumsi Pangan masyarakat

24. BIDANG PERPUSTAKAAN

1. Pengembangan minat baca

1. Koordinasi partisipasi/sumbangan buku dari masyarakat;

2. Menyelenggarakan Perpustakaan Kecamatan;

Masih dalam UndangUndang N0. 23 tahun 2014 Tentang Pemerintahan

Daerah bahwa Kecamatan dalam pasal 50, Camat juga memiliki tugastugas

umum pemerintahan yang meliputi :

a. menyelenggarakan Urusan Pemerintahan umum;

b. mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

c. mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban

umum;

d. mengoordinasikan penerapan dan penegakan Perda dan Peraturan

Bupati/Wali kota;

e. mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;

f. mengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan

oleh Perangkat Daerah di tingkat kecamatan;

g. membina dan mengawasi penyelenggaraan kegiatan desa atau sebutan lain

dan/atau kelurahan;

h. melaksanakan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan

kabupaten/kota yang tidak dilaksanakan oleh unit kerja Pemerintahan

Daerah kabupaten/kota yang ada di kecamatan; dan

i. melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh peraturan

perundangundangan.

Page 69: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

69

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Selain melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, camat melaksanakan

tugas yang dilimpahkan oleh bupati/wali kota untuk melaksanakan sebagian

Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah kabupaten/kota.

Camat dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan

ayat (4) dibantu oleh perangkat kecamatan.

Dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2010

Tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan telah dibentuk Tim Nasional

Percepatan Penanggulangan Kemiskinan yang menetapkan Program

Penanggulangan Kemiskinan yaitu kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah,

pemerintah daerah, dunia usaha, serta masyarakat untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat miskin melalui bantuan sosial, pemberdayaan

masyarakat, pemberdayaan usaha ekonomi mikro dan kecil, serta program lain

dalam rangka meningkatkan kegiatan ekonomi. Program Penanggulangan

Kemiskinan merupakan arah bersama bagi pemerintah, swasta, masyarakat, dan

berbagai pihak dalam mendorong gerakan nasional penanggulangan kemiskinan.

Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk menegaskan komitmen dalam mengatasi

kemiskinan, membangun konsensus bersama untuk melaksanakan

penanggulangan kemiskinan melalui pendekatan hakhak dasar, menegaskan

komitmen dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan milenium

(Millenium Development Goals) terutama tujuan penanggulangan kemiskinan, dan

mendorong pengarusutamaan kebijakan negara dalam penanggulangan

kemiskinan.

3.2 TUJUAN DAN SASARAN RENJA KECAMATAN LENGKONG

Perencanaan adalah proses dasar yang digunakan untuk memilih tujuan

dan menentukan cakupan perencanaannya. Merencanakan berarti

mengupayakan penggunaan sumber daya manusia, sumber daya alam, dan

sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan. Tujuan yang akan dicapai pada

Tahun 2018 ini adalah merupakan penjabaran dari Visi dan Misi Kecamatan

Lengkong yang tujuan dan sasarannya direvisi pada tahun 2017 untuk memenuhi

tuntutan perubahan kebijakan diantaranya adalah :

2. Diterbitkannya Perpres Nomor 2 Tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2016-2019.

Page 70: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

70

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

3. Diterbitkannya UndangUndang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah. Hal yang paling mendasar adalah perubahan pada pembagian

urusan pemerintahan daerah, dimana berdasarkan UU Nomor 23 tahun 2014

klasifikasi urusan pemerintahan terdiri dari 3 (tiga) urusan yakni (i) urusan

pemerintahan absolut, (ii) urusan pemerintahan konkuren, dan (iii) urusan

pemerintahan umum.

4. Peraturan Pemerintah No 18 Tahun 2017 tentang Perangkat Daerah, PP No

18 Tahun 2017 secara signifikan berdampak pada perubahan Susunan

Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota

Bandung sebagai penanggungjawab pencapaian target kinerja yang telah

direncanakan pada RPJMD, serta tentunya tidak terlepas dari pembagian

urusan sesuai dengan Undang Undang 23 Tahun 2014, oleh karenanya

untuk menjaga kesinambungan kinerja pembangunan serta pelayanan

kepada masyarakat sebagai implikasi dari lahirnya Peraturan pemerintah

tersebut, maka perubahan RPJMD perlu dilaksanakan.

Untuk memberikan arah yang jelas bagi program kerja kecamatan maka

disusun Visi Organisasi. Visi merupakan suatu gambaran yang menantang

tentang keadaan masa depan berisikan citacita jangka panjang yang ingin

diwujudkan oleh organisasi. Dengan adanya visi diharapkan langkah operasional

selanjutnya dapat dibuat dengan mengacu pada Visi Organisasi yang telah

disusun, dalam upaya mendukung terwujudnya Visi dan Misi Pemerintah Kota

Bandung yang akan datang, adapun Visi Kecamatan Lengkong adalah :

“Mewujudkan Kecamatan Lengkong Sebagai Wilayah Pemukiman Yang

Berwawasan Lingkungan, Menciptakan Pemerintah Yang Kredibel ,

Professional Dalam Memberikan Pelayanan Prima Kepada Masyarakat”

Penjabaran dari visi di atas adalah :

A. Kredibel, mengandung makna :

Daya tanggap atas permasalahan dan tuntutan masyarakat

Cepat bertindak dan cepat menyesuaikan (dengan lingkungan dan

tuntutan)

Keinginan untuk memberi pelayanan terbaik (pelayanan prima)

B. Profesional, mengandung makna :

Page 71: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

71

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Good governance (supremasi hukum, akuntabiltas, partisipatif,

transparansi, kesetaraan)

Kemampuan SDM aparat Kecamatan dan Kelurahan

Pemahaman aturan dan prosedur

C. Pelayanan Prima, mengandung makna :

Pelayanan tepat waktu, tepat guna dan tepat sasaran

Sikap dan perilaku sebagai birokrat dan pelayan

Aspiratif/Akomodatif

Wilayah Pemukiman Yang Berwawasan Lingkungan memiliki dimensi:

Pemenuhan kondisi lingkungan yang bersih, aman, tertib, stabil, dinamis, sehat,

indah, hijau dan berbunga, tertata secara serasi.

Untuk dapat mewujudkan Visi tersebut, Kecamatan Lengkong mempunyai Misi

sebagai Berikut :

1. Mewujudkan Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul,

Amanah, Ramah dan Adil)

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD setelah Revisi

MISI :

1. Mewujudkan Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah,

Ramah dan Adil)

TUJUAN :

1. Membangun Sistem dan Budaya Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah, Ramah dan Adil)

Sasaran dari tujuan tersebut di atas dijabarkan sebagai berikut:

1. Terwujudnya Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik 2. Meningkatnya pemberdayaan masyarakat

Page 72: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

72

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Tabel 3.2

Tujuan Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan Lengkong setelah Revisi

RPJMD

Misi Tujuan

Mewujudkan Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah, Ramah dan Adil)

Membangun Sistem dan Budaya Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah, Ramah dan Adil)

Tabel 3.3

Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan Lengkong

Setelah Revisi RPJMD

Tujuan Sasaran

1. Membangun Sistem dan Budaya Pelayanan Publik yang JUARA (Jujur, Unggul, Amanah, Ramah dan Adil)

1. Meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik

2. Meningkatnya pemberdayaan masyarakat

Dalam kerangka pengukuran capaian kinerja maka pada setiap sasaran

ditetapkan indikator kinerja yang akan dijadikan sarana / instrumen

pengukuran, jumlah indikator kinerja untuk mencerminkan pencakan dapat

dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan pencapaian sasaran dalam

Rencana Strategis Kecamatan Lengkong Kota Bandung adalah sebanyak 5 (Lima)

indikator. Indikator pada masingmasing untuk menunjukan pencapaian sasaran

adalah sebagai berikut :

Tabel 3.4

Indikator Sasaran dan Sasaran Jangka Menengah

Kecamatan Lengkong Kota Bandung Setelah Revisi RPJMD

Sasaran Indikator Kinerja

1. Meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat

2. Meningkatknya pemberdayaan masyarakat

Tingkat Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan

Page 73: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

73

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Untuk menggambarkan hasil yang ingin dicapai oleh Kecamatan Lengkong

Kota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, diperlukan data dan

informasi yang relevan dengan hasil yang ingin dicapai oleh Kecamatan

Lengkong Kota Bandung secara memadai, serta menetapkan target kinerja

tujuan dan sasaran yang optimal dan terukur (kuantitatif maupun kualitatif)

serta merencanakan tahapan pencapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sesuai

dengan kemampuan, dengan demikian Kecamatan Lengkong Kota Bandung

sedang merencanakan keberhasilan bukan merencanakan kegagalan. Uraian

tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Kecamatan Lengkong Kota

Bandung pada periode Tahun 2017-2018, secara rinci diuraikan pada tabel

berikut :

Page 74: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

74

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Tabel 3.5

Tujuan, Sasaran, Indikator dan Target Kinerja sebelum revisi dan setelah revisi

Kecamatan Lengkong Kota Bandung

NO

TUJUAN

SASARAN

SEBELUM

REVSI SEBELUM REVSI

TUJUAN SASAR

AN

SETELAH REVISI

INDIKATOR

KINERJA

INDIKATOR

KINERJA

SATUAN

TARGET KINERJA PADA TAHUN INDIK

ATOR KINER

JA

SATUAN

TARGET KINERJA PADA TAHUN

2014

2015

2016

2017

2018

2014

2015

2017

2017

2018

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11

12 13 15 16 17 18 19 20 21

1.

Meningkatkan Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Prima di Kecamatan

1.Meningkatnya Kepuasan Masyarakat Terhadap Pelayanan Publik Prima di Kecamatan dan

1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat

1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat

Nilai

71,25

82,2

82,7

83,5

84

Meningkatkan

Kepuasan

Masyarakat

Terhadap

Pelayanan

Publik Prima

di Kecamatan dan

Meningkatkan Kepuas

an Masyar

akat Terhad

ap Pelayan

an Publik Prima

di Kecamatan dan

1. Indeks Pelayanan / Indeks Kepuasan Masyarakat

Nilai

80 80,5

Page 75: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

75

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

dan Kelurahan

Kelurahan

Kelurahan

Kelurahan

2. Persentase Keluhan/

pengadu an pelayanan administratif yang ditindaklanjuti

% 100

100

100

100

100

Meningkatkny

a pemberdayaan masyarakat

Tingkat Pembe

rdayaan Lembaga Kemasyarakatan

% 75 77,5

3. Nilai Standar kepatuhan pelayanan publik versi ombudsman RI

Nilai

850

875

900

925

950

Page 76: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

76

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan

2. Capaian Kinerja TUP Kecamatan:

Bidang pemerintahan, perekonomian, Pembangunan, Lingkungan Hidup, Pendidikan dan kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban serta

pelayanan

1. Persentase pelayanan administrasi kependudukan tepat waktu

% 60

75

80 85

90

2. Persentase waktu pelayanan adm. Umum lainnya tepat waktu

% 60

75

80 85

90

3. Persentase Kelurahan yang memenuhi

standar kriteria baik

% 25

50

75 100

100

Page 77: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

77

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

4. Persentase RW Juara

%

30,77

51,92

65,38

78,85

92,31

5. Persentase

Lembaga kemasyarakatan Aktif

%

5

3,33

6

6,66

80

9

3,33

1

00

6. Rasio Anggota Linmas

Rasio

1,2:1

1,3:1

1,5:1

1,6:1

1,8:1

2

Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja

3. Meningkatnya akuntabilitas kinerja Kecamatan

3. Nilai AKIP Kecamatan

1. Nilai AKIP Kecamatan

Nilai

50

60

70 75,1

78

4. Prosentase temuan BPK/Inspektor

at yang ditindaklanjuti

2. Persentase temuan BPK/Inspektor

at yang ditindaklanjuti

% 100

100

100

100

100

Page 78: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

78

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

5. Tertib administrasi barang/asset daerah

Page 79: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

79

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Tabel 3.6

Sasaran, Indikator dan Target Kinerja 2018 dan formulasi perhitungannya Kecamatan Lengkong Kota Bandung

No Sasaran

Indikator Sasaran (Outcome) /

Indikator Capaian Program

Target Satuan Keterangan Formulasi Pengukuran

1 2 3 4 5 6 7

1. Meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik

Indeks Kepuasan Masyarakat

80,5 Nilai Indikator penilaian IKM berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat

Ratarata IKM Kecamatan dan Kelurahan

2. Meningkatknya pemberdayaan masyarakat

Tingkat Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan

77,5 % % Rata rata RW JUARA + LKK JUARA dan SISKAMLING AKTIF

Page 80: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

80

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Salah satu dari metode

pengelolaan sampah

berbasis Masyarakat :

1. Terdapat kelompok masyarakat yang mengelola Komposter

skala rumah tangga 2. Terdapat kelompok

masyarakat yang mengelola bank sampah

3. Terdapat kelompok masyarakat yang mengelola salah satu metode 3 R

4. Terdapat kelompok masyarakat yang mengelola biodigester

5. Terdapat kelompok masyarakat yang mengelola sampah dengan metode lainnya selain pengangkutan sampah dari rumah ke TPS

Kriteria RW Juara, terdapat

minimal

/melaksanakan/terdapat 5

% RW juara (Metode Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat dan 5 dari 21 Kriteria RW JUARA)

Page 81: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

81

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

dari 21 jenis kondisi

dibawah ini :

1. Forum Jaga Lembur; 2. Satu Kampung Satu

Taman Bermain; 3. Balai RW/Markas Karang

Taruna; 4. Alat2 Band dan Alat2

kesenian Sunda; 5. Paguron Silat; 6. Sanggar seni Sunda

(Jaipongan/Kecapi Suling.dll)

7. Mading Manual/Touch Screen gabung dengan bangku ala Asia Society;

8. Biopori/Sumur resapan tiap rumah dan jalan/gang;

9. Gapura Kujang; 10. Les Bahasa Inggris; 11. Satu Kampung Satu

Produk; 12. Kampung Berkebun; 13. Lampu Caang Baranang; 14. Septic Tank Komunal; 15. MCK komunal; 16. Reservoar Komunal; 17. Perkerasan Paping Kota 18. Gerakan satu rumah Satu

Pohon; 19. Gerakan Pagar Hijau;

% LKK Aktif

Page 82: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

82

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

20. Movie on the move (Layar tancep)/Nonton Bareng

21. Media Kampanye Kampung JUARA

Keriteria LKK Aktif : 1. Seluruh Lembaga

kemasyarakatan Kecamatan/kelurahan mempunyai rencana/agenda/program kerja tahunan yang menunjang pembangunan dan pemberdayaan sesuai ruang lingkup (Kecamatan/Kelurahan)

2. Minimal 60% Ketua /Pengurus Lembaga kemasyarakatan Kecamatan dan Kelurahan hadir dalam pembahasan musrenbang Kecamatan

3. Lembaga Kemasyarakatan Kecamatan/kelurahan melaksanakan minimal 60% dari seluruh agenda/program kerja yang direncanakan pada tahun berjalan

% Siskamling Aktif

Page 83: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

83

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

4. Aktif mengikuti kegiatan /lomba /kejuaraan di tingkat Kota minimal 2 kegiatanLembaga kemasyarakatan Kecamatan/Kelurahan memenuhi kriteria/cek list dari BKBPM dan Dinsos minimal 50%

Kriteria Siskamling Aktif : 1. Adanya Pengurus 2. Adanya Kelompok

Siskamling 3. Adanya Jadwal

Siskamling 4. Adanya Buku Jaga

Kegiatan Siskamling 5. Apabila ada kejadian bisa

ditindaklanjuti maks 2 jam/ atau diselesaikan sendiri (tercatat dalam buku Jaga)

Page 84: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

84

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Suatu perencanaan adalah suatu aktivitas integratif yang berusaha

memaksimalkan efektivitas seluruhnya dari suatu organisasi sebagai suatu sistem,

sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.

Penyusunan rencana kerja Kecamatan Lengkong 2018 bertujuan untuk

merumuskan tujuan dan sasaran yang didasarkan atas rumusan sasaran yang

hendak dicapai dalam Renstra Kecamatan Lengkong, menjabarkan program dan

kegiatan untuk mencapai tujuan dan sasaran Renstra setiap tahunnya dan sebagai

bahan evaluasi dari capaian program dan kegiatan yang sudah dilaksanakan di

tahun yang lalu, sebagai panduan kinerja bagi pelaksanaan program dan kegiatan

tahun berjalan dan perencanaan bagi program dan kegiatan yang akan datang.

3.3. PROGRAM DAN KEGIATAN

Adapun Program dan kegiatan yang telah dirumuskan untuk tahun 2018

dapat dilihat dalam tabel 3.6 di bawah ini Program dan Kegiatan yang akan

dilaksanakan pada tahun 2018 adalah sebagai berikut:

Tabel 3.6 Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2018

Program/Kegiatan Indikator Target Anggaran Sementara

﴾Rp.﴿

1

2 3 4

Urusan Wajib Bukan Pelayanan Dasar

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan

Tingkat Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan

persen 5.745.596.092

Fasilitasi Pemberdayaan

lingkup PKK

Jumlah subkegiatan

inovatif/pemberdayaanPKK

subkegiatan 284.938.400

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup Karang Taruna

Jumlahsubkegiataninovatif/pemberdayaanKarang Taruna

subkegiatan 381.912.500

Fasilitasi Pemberdayaan Lingkup LPM

Jumlahsubkegiataninovatif/pemberdayaanLPM

subkegiatan 345.184.500

Fasilitasi Pemberdayaan lingkup RW

Jumlahsubkegiataninovatif/pemberdayaanRW

subkegiatan 4.733.560.692

Urusan Penunjang

Fungsi Penunjang Lainnya

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1.589.874.30

5

Page 85: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

85

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Kegiatan Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

Jumlahjasaperbaikanperalatankerja

Unit 73.840.000

Kegiatan Rapat Rapat Kordinasidan Konsultasike Luar Daerah

Jumlahkegiatankoordinasidankonsultasikeluar daerah

laporan 150.000.000

Kegiatan Penyediaan Jasa Peralatandan Perlengkapan Kantor

22.851.000

Kegiatan Penyediaan Jasa Pemeliharaandan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

11.932.640

Kegiatan Penyediaan Makanan dan Minuman

348.772.863

Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor

JumlahpenyediaanATK Paket 182.532.893

Kegiatan Penyediaan Peralatandan Perlengkapan Kantor

1.567.500

Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi Perkantoran/Teknis Perkantoran

JumlahKegiatanpembayaranJasaTenaga Pendukung

laporan 82.874.000

Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik

Jumlahjasabulanankomunikasi,airdanlistrik

JasaBulanan

431.528.057

Kegiatan Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang Undangan

Jumlahjenisbahanbacaan

jenis 23.708.000

Kegiatan Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Jumlahjenisperalatanrumahtangga

jenis 35.230.117

Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlahjeniscetakandanpenggandaan

jenis 165.774.105

Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Jumlahjasakebersihankantorbulanan

JasaBulanan

3.600.000

Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlahjeniskomponeninstalasilistrik/penerang

an

jenis 55.663.130

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

491.069.314

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

8.469.314

Kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

jumlahunitkendaraanyangdikelola

Unit 482.600.000

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

131.092.500

Page 86: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

86

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya

27.500.000

Kegiatan Pengadaan Pakaian Khusus Hari Hari Tertentu

103.592.500

Program Peningkatan Peran Kecamatan dan Kelurahan

Indeks Kepuasan Masyarakat

80,5 Nilai 5.554.939.273

Kegiatan Peningkatan Infrastrukturdan Lingkungan Hidup Tingkat Kecamatan dan Kelurahan

JumlahLaporanHasilFasilitasiPeningkatan InfrastrukturTingkatKecamatandanKelurahan

laporan 1.703.319.867

Kegiatan Fasilitasi Pemberdayaan Masyarakat

JumlahLaporanHasilFasilitasiPemberdayaan MasyarakatKecamatandanKelurahan

laporan 434.031.668

Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Kepada Masyarakat

JumlahKegiatanFasilitasiPeningkatanPelayanan KepadaMasyarakat

kali 10.800.000

Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat Kecamatan dan Kelurahan

JumlahLaporanHasilFasilitasiPeningkatan PerekonomianMasyarakatKelurahandanKecamatan

1laporan 33.910.000

Kegiatan Fasilitasi Kesejahteraan Sosial Masyarakat

JumlahLaporanHasilFasilitasiPeningkatanKualitas KesejahteraanSosialKecamatandanKelurahan

laporan 1.038.229.000

Kegiatan Peningkatan Kualitas Penanganan Ketentramandan Ketertiban Tingkat Kecamatan dan Kelurahan

JumlahLaporanHasilFasilitasiPeningkatanKualitas PenangananKetentramandanKetertibanTingkat KecamatandanKelurahan

laporan 427.236.763

Kegiatan Fasilitasi Peningkatan Pemerintahan

Umum Kecamatan dan Kelurahan

JumlahLaporanHasilFasilitasiPeningkatanKuali

tas PemerintahanKecamatandanKelurahan

laporan 1.907.411.975

Page 87: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

87

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

Page 88: PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN LENGKONG

88

Rencana Kerja Kecamatan LengkongTahun 2018

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

KECAMATAN LENGKONG Jl. Talaga Bodas No 35 Bandung

BAB IV

PENUTUP

Rencana Kerja Kecamatan Lengkong merupakan pedoman taktis strategis

dalam penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan dan pelaksanaan

pelayanan publik di wilayah Kecamatan Lengkong yang akan dilaksanakan pada

tahun 2018

Programprogram dan indikasi kegiatankegiatan yang tercantum dalam Renja

ini tidak hanya menjabarkan rencana kegiatan yang diakomodasi secara swakelola

baik yang di danai dari DPA Kecamatan maupun Dinas Instansi terkait tingkat Kota,

juga menjabarkan Prioritas Proram dan Kegiatan pada tahun 2018 yang tidak dapat

di akomodasikan dengan DPA Kecamatan.

Semoga Rencana Kerja yang kami susun ini dapat terlaksana dan

diwujudkan sesuai dengan harapan seluruh warga masyarakat dan dapat kiranya

memberkan gambaran tentang kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun 2018 di

wilayah Kecamatan Lengkong.

Bandung, 12 Januari 2018 CAMAT LENGKONG

TB. AGUS MULYADI Pembina Tk. I

NIP. 19690409 198903 1 003