PEMERIKSAAN SEDIMEN

11
PEMERIKSAAN SEDIMEN Pemeriksa an sedimen ur in te rmesuk pemeri ksaan ruti n. Ur in yang dipakai untuk  pemeriksaan itu adalah urin segar atau urin yang dikumpulkan dengan pengawet, seaiknya !"rmalin. #ang paling aik untuk pemeriksaan sedimen adalah urin pekat, ya itu yang mempunyai  erat $enis %&'( atau leih tinggi ) urin yang pekat leih mudah didapat ila memakai urin pagi seagai ahan pemeriksaan. Pada pemeri ksaan ini diusahakan menyeut hasil pemeriksa an se*ara semikuant itati ! dengan menyeut $umlah unsur sedimen yang ermakna per lapangan penglihatan. UNSUR+UNSUR SEDIMEN -aimnya unsur +uns ur sedimen diagi atas ' g"l"nga n/ yang "rganik 0"rganie d1, yaitu yang erasal dari suatu "rgan atau $aringan dan yang tak "rganik 0un"rganied1 yang tidak  erasal dari sesuatu $aringan. 2iasanya unsur "rganik leih ermakna daripada yang tak "rganik. A. Unsur+Unsur 3rganik 1. Sel Epitel Sel ini erinti satu) ukurannya leih esar dari leuk"sit) entuknya ereda menurut tempat asalnya. Sel epitel gepeng 0skuameus1 leih anyak dilihat dalam urin wanita dari pada pria dan erasal dari 4ul4a atau dari uretra agian distal. Sel epitel skuameus mempunyai entuk yang ereda+eda, esarnya sering dua sampai tiga kali leuk"sit, sedangkan sit"plasmanya iasanya tanpa struktur tertentu. Sel+sel epitel yang erasal dari kantung ken*ing sering mempunyai t"n$"lan dan kadang+kadang dieri nama sel transisi"nal) untuk dapat memedakan sel epitel gepeng dari sel transisi"nal tidak selalu mudah dan memerlukan pengalaman dan ke$u$uran yang mendalam. Sel+sel yang erasal dar i pel4i s gi n$ al dan dari tuuli gi n$ al lei h ul at dan lei h ke*i l dari sel epit el skuameus. Dalam lap"ran sedimen urin hendaknya diusahakan memedakan sel epitel gepeng dari yang ulat karena implikasinya mengenai tempat asal itu. 2. -euk"sit ampak seperti enda ulat yang iasanya erutir halus. Intinya leih $elas nampak $ika kepada sedimen dierikan setetes asam asetat %&5. Untuk mengetahui asal leuk"sit,  pewarnaan Sternheimer+Malin sangat erguna. 3. Eritr"sit Rupanga ereda menurut lingkungannya) dalam urin pekat mengerut 0*renated1, dalam urin en*er engkak dan hampir tak erwarna) dalam urin lindi menge*il sekali. Ertitr"sit ser ing ter lihat seagai end a ul at tanpa str ukt ur yang mempuny ai war na kehi $au+

Transcript of PEMERIKSAAN SEDIMEN

Page 1: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 1/11

Page 2: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 2/11

hi$auan. 6ika ragu+ragu, tamahlah setetes larutan asam asetat %&5 kepada sediment)

eritr"sit+eritr"sit akan pe*ah karena itu.

4. Silinder 

Ada erma*am+ma*an yang harus dieda+edakan /

a. Silinder 7ialin

Silinder yang sisi+sisinya paralel dan u$ung+u$ung memulat) h"m"gen 0tanpa

struktur1 dan tidak erwarna. Karena *iri+*iri terakhir silinder hialin sukar nampak.

b. Silinder 2erutir 

Dari silinder ma*am ini ada ' entuk lagi, yaitu dengan utir+utir halus dan yang

 erutir kasar. #ang erutir halus mempunyai entuk seperti silinder hialin) yang

 erutir kasar sering leih pendek dan leih teal.

c. Silinder -ilin

ak erwarna atau sedikit au+au) leih lear dari silinder hialin) mempunyai

kilauan seperti permukaan lilin) pinggir+pinggir sering tidak rata "leh adanya

lekukan+lekukan, sedangkan u$ung+u$ungnya sering ersudut.

d. Silinder 8irin

e. Silinder Eritr"sit

Pada permukaan silinder ini terlihat eritr"sit+eritr"sit. Adakalanya eritr"sit+eritr"sit

tidak $elas kelihatan) iarpun egitu silinder eritr"sit masih memperlihatkan ekas+

 ekas eritr"sit karena ada warna kemerah+merahan.

f. Silinder -euk"sit

Silinder yang tersusun dari leuk"sit atau yang permukaannya dilapisi "leh leuk"sit.

g. Silinder -emak 

Silinder ini mengandung itir+utir lemak.

5. 34ale 8at 2"dies

Sel epitel yang mengalami degenerasi lemak, entuknyaa memulat. Si!at lemak dapat

dinyatakan dengan memerikan Sudan III kepada sediment. -emak mungkin erkias

ganda si!at ini dapat dipastikan dengan menggunakan mikr"sk"p p"larisasi.

6. 2enang -endir 

2entuknya pan$ang, sempit dan er"mak+"mak.

7. Silindr"id

7ampir serupa silinder hialin, tetapi salah satu u$ung lamat+lamat menyempit, men$adi

halus serupa enang.

8. Spermat""a

9. P"t"ngan+P"t"ngan 6aringan

10. Parasit+Parasit

Page 3: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 3/11

Page 4: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 4/11

34ale !at "dies adalah sel epitel ulat yang mengandung lemak yang erasal dari tuuli

gin$al dan dipertalikan dengan sindr"m ne!r"tik.

-euk"sit. Angka+angka $umlah leuk"sit per '= $am yang dilakukan dengan Addis >"unt

memuktikan ahwa se$imlah sampai ?@&.&&& leuk"sit per '= $am tidak selalu erarti an"rmal.

Sangat sukarlah untuk mengatakan sampai erapa anyak leuk"sit dalam pemeriksaan iasa

masih "leh dipandang n"rmal. Sekedar pegangan, dapat dierikan/ leih dari @ leuk"sit-P2

menun$ukan kepada hal yang an"rmal.

Dalam urin dari wanita dewasa, mungkin didapat leih anyak leuk"sit yaitu yang

 erasal dari 4agina dan 4ul4a. 6ika hendak mengesampingkan pen*emaran itu, periksalah urin

aliran tengah. Pada *ara ini wanita diminta leih dulu memersihkan *elah kelaminnya. 2agian

 pertama dari aliran ken*ing tidak ditampung) tanpa menghentikan aliran ken*ing agian

 erikutnya ditampung, sedangkan agian akhir dari aliran urin diuang $uga.

Radang purulen disuatu tra*tus ur"genitalis 0umpamanya pyel"nephritis, *ystitis,

urethritis1 menyeakan adanya anyak leuk"sit dalam sediment. Pada gl"merul"nephritis a*uta

 $umlahnya tidak esar. Selain "leh peradangan, leuk"sit dalam sediment urin $uga ertamah

 anyak "leh ump. Ur"lithiasis, tum"r, ds.

6ika leuk"sit terdapat erkel"mp"k+kel"mp"k, hal itu perlu dilap"rkan tersendiri

disamping $umlah leik"sit perlapang pandang. 2egitu pula $ika ditemukan glitter *ells dengan

memakai pewarnaan Sternheimer+Malin.

Eritr"sit. Addis *"unt/ %(&.&&& eritr"sit per '= $am mungkin tidak erarti an"rmal. Pada

 pemeriksaan iara waspadalah $ika terdapat leih dari satu eritr"sit per lapang pandang esar 

0-P21. Dalam mena!sirkan hasil pemeriksaan timanglah kemungkinan eritr"sit datang dari

4agina, radang, trauma, ditesis, hem"ragik, ds. Adalah keadaan+keadaan yang menyeakan

adanya eritr"sit dalam urin. Dari entuk eritr"si tidak dapat diketahui dari mana eritr"sit itu

 erasal/ prerenal, renal atau p"strenal.

Silinder. empat pementukannya adalah tuuli gin$al. Dengan Addis a*"unt didapat

se$umlah sampai '.&&& silinder hialin per '= $am pada "rang n"rmal. Pada pemeriksaan iasa

adanya elaka mungkin sudah menun$ukan ke satu hal yang tidak n"rmal.

2iarpun tempat pementukan silinder selalu di dalam lumen tuuli gin$al, ukurannnya

 ereda+eda menurut esarnya lumen tuuli. Ada indikasi ahwa semakin esar silinder,

semakin erat keadaan yang menyeakan terentuknya silinder. er$adinya silinder dalam

Page 5: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 5/11

tuuli dipertalikan dengan sekresi sema*am mu*"pr"tein "leh tuuli sedangkan reaksi asam

dalam lumen tuuli mempermudah pementukannya.

6ika urin ereaksi lindi, kemungkinan mendapat silinder kurang aik. Silinder hialin

menun$ukan kepada iritasi atau kelainan yang ringan. #ang erutir halus sama artinya dengan

hialin, sedangkan yang erutir kasar mengarah kepada suatu kelainan yang leih serius.

Silinder lilin didapat pada keadaan yang leih erat seperti nephritis lan$ut dan pada

amyl"id"sis. 6ika sediment mengandung eritr"sit, leuk"sit, dll., unsur+unsur itu dapat melekat

 pada permukaan silinder dan menyusun silinder ertr"sit, silinder leuk"sit, ds.

2enang lendir. Didapat pada iritasi permukaan selaput lendir tra*tus ur"genitalis agian

distal.

Silindr"id. idak mempunyai arti anyak) mungkin sekali silindr"id erarti adanya

radang yang ringan.

Spermat""a mungkin didapat aik dalam urin pria atau wanita dan tidak mempunyai arti

dalam klinik.

P"t"ngan $aringan kalau didapat erarti satu hal yang serius dan memerlukan

 pemeriksaan leih lan$ut.

2akteri. 2akteri yang didapat di samping kelainan sediment lain, khusus ersama dengan

 anyaknya leuk"sit, menun$ukan kepada suatu in!eksi dan dapat diperiksa leih lan$ut dengan

memulas sediment dengan Bram atau dengan iakan urin untuk diidenti!ikasi. 6ika ada akteri,

tetapi sedimen Cersih, mungkin sekali akteri itu *emaran yang kemudian masuk ke dalam

urin.

2akteri+akteri tertentu yang terdapat dalam urin seelum dikeluarkan dari tuuh dapat

menguah nitrat dalam urin men$adi nitrit. Kadang+kadang dikehendaki agar diperiksa adanya

nitrit dalam urin, karena pendapat itu menun$uk kepada in!eksi dlam saluran ken*ing dan sering

 pemeriksaan itu dilakukan dengan memakai *arik *elup. Meskipun *ara itu *epat tetapi perlu

mengingat kelemahan+kelemahannya, seperti/

1. 2akteri ys. harus mengandung reduktase agar peruahan nitrat men$adi nitrit dapat

dilakukan) E. *"li, Pr"teus, Enter"a*ter, dll., dapat menger$akannya, tetapi ada $uga

 akteri+akteri pat"gen yang tidak mempunyai reduktase.

2. Urin harus paling sedikit = $am dalam kandung ken*ing, waktu yang kurang dari itu tidak 

*ukup untuk memungkinkan reduksi) karena itu urin pagi yang harus dipakai.

3. Adanya 4itamin > dalam urin menyeakan negati! palsu.

Page 6: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 6/11

4. Urin harus erisi *ukup anyak nitrat 0erasal dari sayur+sayuran1) pasien yang men$alani

diit tanpa sayuran mungkin negati! hasil pemeriksaan terhadap nitrit.

2entuk sediment tak "rganik perlu diketahui $uga agar unsur+unsur itu tidak dianggap

sesuatu yang erarti. 2ahan am"r!, kristal+kristal asam urat, *al*ium"alat, tripel!a"!at ialah

yang sering dilihat dalam sediment dan tak mempunyai arti apapun $uga. Adanya kristal+kristal

terseut tidak ada pertalian langsung dengan adanya atu ken*ing, tetapi merupakan at sampah

meta"lismus yang n"rmal) adanya dan anyaknya ikut ditentukan "leh $enis makanan,

 anyaknya makanan, ke*epatan meta"lismus dan k"nsentrasi urin.

idak $arang dalam sediment urin kelihatan unsur+unsur yang tidak mungkin erasal dari

dalam tuuh manusia, seperti enang atau serat kapas halus, ramut, diat"me, ds. 7al itu

menandakan ahwa *ara memper"leh *"nt"h urin tidak memenuhi syarat+syarat keersihan.

Sangat erhati+hatilah menamakan suatu kristal tyr"sine, leu*ine, ds. Adanya asam+asam

amin" itu dalam $umlah esar sehingga mengkristal dalam urin erarti kerusakan hati yang

lan$ut. Kalau ingin memastikan $enis kristal, pakailah salah satu tes kimia untuk mengenal kristal

itu. Mengatakan dalam lap"ran Ckristal yang tak dikenal leih dapat dipertanggung$awakan

dari pada main teak sa$a. Dari riwayat penderita dan peng"atannya iasa dapat diper"leh !akta+

!akta yang menerangkan wu$ud dan $enis kristal terseut.

Meskipun deri4at+deri4at sul!"namida sekarang tidak anyak lagi dipakai dalam klinik,

masih ada aiknya mengemukakan sesuatu mengenai kristal+kristal "at+"atan itu dalam

sediment urin. 6anganlah menyeut egitu sa$a ahwa sesuatu kristal itulah su!adiain,

sul!apyridin, ds. Petun$uk leih lan$ut isa didapat dengan melakukan tes lignin terhadap

sul!"namida/

1. aruhlah eerapa tetes dari sediment urin ke atas sep"t"ng kertas murah 0kertas surat kaar 

yang mengandung anyak lignin1.

2. amahlah setetes ke*il 7>l '@5 ke tengah tempat yang asah itu.

3. 9arna kuning tua atau $ingga yang segera ter$adi menun$ukan kepada adanya suatu

sul!"namida.

Untuk identi!ikasi eerapa ma*am unsur dalam sediment dapat dilakukan tes khusus

seagai pelengkap pemeriksaan, yaitu/

1. es erhadap yr"sine

Page 7: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 7/11

+ >ampurlah *ukup anyak dari sediment urin yang disangka mengandung tyrisine dengan

' ml dari reagens M"erner 0!"rmalin % ml) aFuades '@ ml dan asam sul!at pekat @@ ml1.

+ Panasilah erhati+hati sampai mendidih.

+ imulnya warna hi$au menandakan adanya tyr"sine.

2. es terhadap -eu*ine

+ Sediment yang tersangka mengandung leu*ine di*ampur dengan % tetes larutan

*uprisul!at%&5.

+ er$adinya warna iru menendakan adanya leu*ine. Kalau kemudian dipanasi, maka tidak 

 "leh ter$adi reduksi *uprisul!at itu, warna iru tidak "leh eruah men$adi kuning.

3. es ehadap 7em"siderin

+ Sediment seanyak < ml di*ampur dengan @ ml larutan segar kalium+!err"sianida %&5.

2iarkan @ menit.

+ amahlah kemudian @ ml 7>l &,% N dan iarkan selama @ menit lagi.

+ Pusingkanlah *ampuran itu selama @ menit pada '.&&& rpm.

+ Sediment diperiksa lagi/ hem"siderin terlihat seperti utir+utir yang iru warnanya dan

ditemukan seagian eas dan seagian lagi di dalam sel+sel epitel atau silinder.

4. es erhadap Gat -emak 

Gat lemak diwarnai dengan Sudan III atau Sudan IH yang ersi!at larut lemak. -arutan at

warna/ Sudan III 0atau IH1 % g) alk"h"l :&5 @& ml) aset"n @& ml.

+ >ampurlah sediment yang ada dalam taung sentri!uge dengan eerapa tetes larutan

Sudan III 0atau IH1 dan iarkan selama @ menit.+ Periksalah dengan mikr"sk"p.

+ Gat lemak men$adi $ingga atau merah) dapat ditemukan seagai utir+utir eas pada

lipiduria tau di dalam sel+sel erasal dari tuuli yang mengalami degenerasi lemak.

Selain memakai pewarnaan at lemak dapat dinyatakan $uga memakai mikr"sk"p p"larisasi

karena si!at erkias gandanya.

6ENIS+6ENIS PEMERIKSAAN SEDIMEN URIN

A. Pemeriksaan Makr"sk"pi

Perhatikanlah dulu dengan mata elaka ada+tidaknya sediment dalam "t"l

 penampung urin. 6ika ada, *atatlah $umlah dan rupanya.

6ika ingin segera mengetahui $enis sediment itu, k"*"klah "t"l urin dan tuanglah

seagian urin terseut ka dalam taung reaksi. 8"s!at+!"s!at yang mengendap dalam

Page 8: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 8/11

lingkungan lindi akan larut dan $ika dieri se$umlah ke*il asam asetat en*er. Sediment yang

tersusun dari urat+urau dalam lingkungan asam akan larut "leh pemanasan kira+kira @& ">.

B. Pemeriksaan Mikr"sk"pi

ahap+tahap pemeriksaan mikr"sk"pi adalah seagai erikut/

1. K"*"klah "t"l urin supaya sedimen er*ampur dengan *airan atas.

a. 6ika urin itu mengandung anyak sekali sedimen !"s!at dalam lingkungan lindi,

kepada urin itu "leh dierikan sedikit asam asetat en*er untuk melarutkan seagian

!"s!at itu)

b. 6ika terdapat terlalu anyak sediment urat dalam lingkunagn asam, urin "leh

dipanasi sedikit agar seagian urat melarut.

2. Masukkanlah :+; ml dari urin yang sudah dieasasamkan itu ke dalam taung sentri!uge

dan pusinglah selama @ menit pada %.@&&+'.&&& rpm.

3. uanglah *airan atas keluar dari taung dengan satu gerakan yang agak *epat tetapi

luwes) kemudian tegakkanlah lagi taung hingga *airan yang masih melekat pada dinding

mengalir kemali ke dasar taung. H"lume sediment dan *airan men$adi kira+kira < ml.

4. K"*"klah taung untuk mensuspensikan sediment.

5. Dengan menggunakan pipet pasteur taruhlah ' tetes dari sediment itu terpisah ke atas

seuah ka*a "$ek dan tutuplah tetes masing+masing dengan ka*a penutup.

6. urunkanlah k"ndens"r mikr"sk"p atau ke*ilkanlah dia!ragmanya, kemudian periksalah

sediment itu dengan lensa "$ekti! ke*il 0%& 1.

7. Periksalah kemudian sediment itu dengan memakai lensa "$ekti! esar 0=& 1.

8. -ap"rkanlah pendapat mengenai unsur+unsur sediment dengan *ara seperti di$elaskan di

 awah ini.

-apangan penglihatan yang nampak dengan "$ek ke*il dinamakan Clapangan

 penglihatan ke*il atau -PK. -apangan penglihatan dengan "$ek esar dinamakan

Clapangan penglihatan esar atau -P2.

6umlah unsur sedimen nampak dieritakan se*ara semikuantitati!, yaitu $umlah rata+

rata per -PK atau per -P2. 6umlah silinder dilap"rkan 0rata+ratanya1 per -PK) $umlah rata+

rata leuk"sit dan eritr"sit dilap"rkan per -P2. Unsur+unsur sedimen yang kurang ermeknatidak dilap"rkan se*ara tadi) umpamanya $umlah epitel dan kristal *ukup dieritahukan

dengan tanda+tanda atau perkataan / 0ada1, 0anyak1 dan 0anyak sekali1.

Unsur+unsur sedimen urinmempunyai indeks re!raksi yang tidak $auh ereda dari

indeks re!raksi urin) untuk leih mudah melihat unsur+unsur itu perlu k"ntras antara unsur+

unsur dan *airan dipertinggi. Itu di*apai dengan menurunkan k"ndens"r mikr"sk"p atau

Page 9: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 9/11

menge*ilkan dia!ragmanya. 6ika memiliki k"ndens"r !ase k"ntras pemakaiannya sangat

memantu pemeriksaan.

>ara lain untuk leih men"n$"lkan unsur sedimen dan memper$elas strukturnya ialah

 erusaha memeri warna kepada unsur+unsurnya. Pewarnaan menurut Sternheimer+Malin

seenarnya dikemukakan mereka untuk memedakan leuk"sit yang erasal dari saluran

ken*ing pr"ksimal dengan leuk"sit yang erasal dari agian distal, tetapi unsur+unsur lain

dalam sedimen $uga memper"leh warna tertentu.

-arutan Sternheimer+Malin terdiri dari larutan A dan 2 yang disimpan terpisah.

-arutan A/ methyl4i"let ( g dilarutkan dalam alk"h"l J@5 '& ml) tamahkan am"nium

"ksalat &,; g dan aFuades ad ;& ml. -arutan 2/ sa!ranin &,'@ g, larutkan dalam alk"h"l J@5

%& ml, tamahkan aFuades ad %&& ml. -arutan ker$a diuat dengan men*ampur ( ml larutan

A dengan J: ml larutan 2 kemudian disaring. -arutan ker$a hanya tahan satu hari. Sediment

yang sudah disuspensikan dalam taung sentri!uge di*ampur dengan '+( tetes larutan ker$a

Sternheimer+Malin.

7asil pewarnaan men$adi s/ sel epitel skuameus 0gepeng1 men$adi agak ungu

dengan inti unggu tua) sel+sel yang erasal dari gin$al erwarna antara $ingga dan ungu

dengan inti unggu tua. Eritr"sit tidak erwarna atau agak merah $amu muda. -euk"sit yang

 erasal dari saluran ken*ing distal erwarna merah muda dengan inti unggu, sedangkan yang

 erasal dari gin$al 0glitter *ells1 leih esar ukurannya dan men$adi iru muda. Silinder hialin

dan silinder lilin tidak erwarna atau agak merah $amu muda) silinder erutir erwarna

merah $amu dengan granula unggu) silinder eritr"sit mendapat warna antara unggu dan

merah. Unsur+unsur lain yang mudah dikenal ereda+eda hasil pewarnaannya.

Sekali lagi ditegaskan ahwa pemerian warna pada sediment urin hanyalah *ara

mempermudah pemeriksaan, sehingga pewarnaan itu tidak "leh men$adi alasan melakukan

 pemeriksaan sedimen se*ara *er""h. Keterampilan dan ketelitian $auh leih ernilai dari

 pada pemakaian at warna. #ang $elas keuntungan pewarna Sternheimer+Malin yang paling

 erarti adalah untuk memedakan glitter *ells dari leuk"sit+leuk"sit yang tidak erasal dari

gin$al dan untuk menemukan silinder.

C. Pemeriksaan se*ara Addis >"unt

Page 10: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 10/11

Pemriksaan se*ara Addis *"unt adalah pemeriksaa yang ertu$uan untuk mengetahui

 $umlah unsur sediment yang ermakna dalam urin '= $am erman!aat dalam mena!sirkan

hasil pemeriksaan sediment. Addis *"unt erguna $uga untuk mengikuti $alan penyakit, upaya

itu tidak untuk tu$uan diagn"stik.

Salah satu *ara untuk melakukan Addis *"unt ialah seagai erikut/

1. Kumpulkanlah urin malam %' $am dengan pematasan minuman dan ukurlah 4"lume

urin itu.

2. Perhitungkanlah 4"lume urin seperlima $am dan masukkanlah $umlah itu ke dalam taung

*entri!uge yang ergaris.

3.

D. Pemeriksaan 2akteri"l"gi

Dalam keadaan n"rmal urin ersi!at steril. Kuman yang sering menyeakan un!eksi

 pada gin$al dan saluran urin adalah/ Es*heri*hia *"li, Aer"a*ter aer"genes, Staphyl"*"**i,

Strept"*"**i, Salm"nella typhi, Pr"teus 4ulgaris, Pseud"m"nas aerugin"sa, My*"a*terium

tuer*ul"sis dan Neissereria g"n"rrhaeae.

6ika tersangka ada in!eksi periksalah sediment urin yang dipulas se*ara Bram dan

Giehl Neelsen) hasilnya sering memeri petun$uk ke arah diagn"sa akteriil, meskipun tidak 

se*ara mutlak.

6ika ingin melakukan iakan urin, teknik memper"leh sampel urin men$adi sangat

 penting) *emaran akteri dari luar dapat menga*aukan ta!siran hasil iakan. iap alat yangdipakai harus steril pula.

Pada pria tidak diperlukan kateter untuk mengamil sampel urin untuk iakan) glans

 penis dan "ri!i*ium eternum urethrae harus diersihkan dan pelepasan urin hendaknya

langsung ke dalam "t"l penampung steril yang tersedia.

Pada wanita tidak selalu diperlukan kataterisasi, asal mengindahkan syarat+syarat

memper"leh sampel yang diseut urin aliran tengah 0*leean 4"ided midstream urine1. Pada

ikhtiar ini rima pudendi dan khususnya mulut urethra diersihkan dengan *airan steril dan

kemudian urin dilepaskan dengan men$aga $angan sampai arus urin itu kena permukaan laia.

Urin dikeluarkan langsung ke dalam "t"l steril, urin yang pertama+tama keluat tidak ikut

serta ditampung. Ikhtiar lain ialah dengan memper"leh urin langsung dari kandung ken*ing

melalui pungsi suprapuik. indakan ini hanya "leh dilakukan "leh se"rang d"kter.

Page 11: PEMERIKSAAN SEDIMEN

8/10/2019 PEMERIKSAAN SEDIMEN

http://slidepdf.com/reader/full/pemeriksaan-sedimen 11/11

Pemeriksaan akteri"l"gi sedapat+dapatnya dilakukan dengan *ara kuantitati!, yaitu

dengan memperhitungkan erapa anyak kuman didapat rata+rata per ml urin. 6ika

dipergunakan *lean 4"ided midstream urin maka ta!siran hasil men$adi sedikit erlainan dari

urin yang diper"leh dengan kateter steril atau dengan pungsi suprapuik.

a. 6umlah kuman %&.&&& per ml urin) pendapat ini iasanya tidak dianggap in!eksi yang

seenar+enarnya.

b. 6umlah kuman %&.&&&+%&&.&&& per ml urin. Mungkin erarti satu in!eksi dalam saluran

urin) ta!siran ini harus didasarkan $uga ataas pendapat pemeriksaan lain+lain.

c. 6umlah kuman L %&&.&&& iasanya erarti in!eksi. Kalau ada in!eksi $umlahnya leih dari

%&&.&&&, sering leih dari %.&&&.&&& per ml urin.