PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah...

19
PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKAN GTGE FRAMEWORK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS Naskah Publikasi disusun oleh: Moh. Baharudin M 07.01.2408 Rina Rahayu 07.01.2423 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010

Transcript of PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah...

Page 1: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKAN

GTGE FRAMEWORK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

BAHASA INGGRIS

Naskah Publikasi

disusun oleh:

Moh. Baharudin M 07.01.2408

Rina Rahayu 07.01.2423

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2010

Page 2: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai
Page 3: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

THE MAKING OF"LITTLE ENGLISH " GAME USING GTGE FRAMEWORK

AS ENGLISH EDUCATION MEDIA

PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKAN

GTGE FRAMEWORK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN

BAHASA INGGRIS

Moh Baharudin M

Rina Rahayu

Jurusan D3 Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

The method of learning while playing is very suitable to be applied to children.

Especially at the present time where English lessons are started early. This Java-based game is

made using a GTGE Framework. GTGE is Golden T Game Engine, a 2D Game Library / Game

SDK (Software Development Kit) to create a quality game.

This game is the way it works is there is a player, who guessed an object (eg animal

pictures, colors, numbers etc) by mentioning its’ name in English. As in other games, in this

game there are also levels of assessment.

The author uses Netbeans 6.7.1 as a tool for encoding Java programming language, whereas for image processing using Photoshop CS 2. In addition, the Bitmap Combine

necessary to combine the objects and Bitmap Masking to create a background image to be

transparent.

The purpose of making this game is to train English skills so they can increase their

knowledge of English and ease in learning English on a daily basis. This English-learning

game is a means for learning English by fun and in educative way.

Keywords : game, programming, Java, GTGE

Page 4: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

1. Pendahuluan

Perkembangan teknologi komputer juga sangat berpengaruh terhadap

perkembangan game. Game berbasis java saat ini sudah familiar dan sangat dikenal

baik anak-anak maupun orang dewasa. Game java yang menggunakan game engine

memberikan kemudahan dalam pembuatannya. Selain gratis dan bisa digunakan

dalam berbagai macam platform, di Indonesia juga terdapat suatu pengembang game

bernama Golden T Game Studio yang mengembangkan Golden T-Game

engine(GTGE) framework.

Bidang yang akan diterapkan pada tugas akhir ini adalah pembuatan game

edukasi bahasa Inggris. Pemilihan game edukasi bahasa Inggris ini dimaksudkan

sebagai sarana pembelajaran bahasa Inggris yang menghibur dan mendidik. Game

edukasi ini akan dibuat denga menggunakan GTGE sebagai framework. Sehingga,

pada tugas akhir ini, akan dirancang dan diimplementasikan sebuah game

pembelajaran bahasa Inggris yang diharapkan dapat digunakan secara maksimal

dalam proses pembelajaran anak.

2. Landasan Teori

2.1 Java

Bahasa pemrograman Java menggunakan sintaks mirip dengan C++ namun

sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan

pointer yang rumit dan multiple inheritance. Java juga menggunakan automatic memory

allocation dan memory garbage collection. Pemrograman Java berorientasi objek

(Object Oriented Programming), Java mengunakan pemrograman berorientasi objek

yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali.

Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam objek dan

melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.

2.2 Golden T Game Engine (GTGE)

Golden T Game Engine (GTGE) merupakan sebuah 2D Game Library / Game

SDK (Software Development Kit) untuk membuat game yang berkualitas dengan

mudah. GTGE merupakan kumpulan fungsi bahasa pemograman Java (pustaka

Java), yang artinya Anda akan menggunakan bahasa pemograman Java untuk

membuat game dengan GTGE.

GTGE merupakan suatu pustaka lapisan tingkat tinggi (High Level Interface),

artinya programmer tidak perlu mengkhawatirkan perintah tingkat rendah lagi (yang

Page 5: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

menyangkut perintah ke hardware komputer). GTGE mencoba menutupi (namun tidak

mengunci) fungsi tingkat rendah tersebut dengan menempatkan programmer pada

lapisan yang paling baik agar dapat membuat game dengan senyaman mungkin.

GTGE memberikan akses ke fungsi hardware tersebut secara langsung dengan cara

yang paling mudah.

a. Kemampuan Engine GTGE

1. Engine Input

2. Engine Grafis

3. Engine Suara

4. Engine Timer

5. Engine File I/O

6. Engine Citra

b. Sprite

Istilah sprite, dalam GTGE, digunakan untuk mendeskripsikan setiap objek dalam

game yang memiliki gambar dan karakteristik, Objek sprite ini, dalam GTGE, diwakili

oleh Sprite class yang berada dalam package com.golden.gamedev.object.

Langkah-langkah inisialisasi sprite :

1. Membuat objek sprite baru

2. Meng-update sprite

3. Me-render sprite

c. Collision (Tubrukan)

GTGE menyediakan 5 jenis pendeteksian tubrukan sebagai berikut.

1. BasicCollisionGroup class. Jenis tubrukan yang paling mendasar, hanya

mendeteksi apakah tubrukan terjadi atau tidak.

2. CollisionGroup class. Mendeteksi apakah tubrukan terjadi atau tidak

beserta dengan beberapa informasi mengenai tubrukan tersebut, seperti

sisi yang bertubrukan dan posisi sebelum tubrukan terjadi.

3. PreciseCollisionGroup class. Posisi sebelum tubrukan terjadi dihitung

secara tepat, sehingga sprite yang bertubrukan dapat kembali tepat

sebelum tubrukan terjadi.

Page 6: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

4. AdvanceCollisionGroup class. Jenis tubrukan yang dapat mendeteksi

tubrukan antara satu sprite dengan banyak sprite sekaligus dalam sekali

waktu, misalnya tubrukan antara player dengan blok yang dipijaknya,

player dapat berpijak dalam beberapa blok sekaligus dan player mesti

berhenti tepat diatas blok-blok tersebut.

2.3 Netbeans

NetBeans merupakan sebuah proyek kode terbuka yang sukses dengan

pengguna yang sangat luas, komunitas yang terus tumbuh, dan memiliki hampir 100

mitra dan terus bertambah. Sun Microsystems mendirikan proyek kode terbuka

NetBeans pada bulan Juni 2000 dan terus menjadi sponsor utama.

2.4 Bitmap Combine

Bitmap Combine adalah alat untuk mengkombinasikan beberapa gambar

menjadi satu file. Sebagai contoh, sebelum dikombinasi ada 3 file gambar suatu

animasi robot yang berjalan.

2.5 Bitmap Masking

Bitmap Masking adalah alat untuk menjadikan suatu warna tertentu dalam

sebuah gambar menjadi transparan. Walaupun GTGE mendukung pembuatan

transparansi di dalam runtime, tetapi lebih baik untuk melakukannya di luar aplikasi

untuk mendapatkan performa penuh selama runtime.

2.6 Photoshop

Photoshop adalah software yang digunakan untuk memodifikasi gambar atau

foto secara profesional baik meliputi modifikasi obyek yang sederhana maupun yang

sulit sekalipun.

2.7 UML (Unified Modelling Language)

UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah bahasa yang telah menjadi

standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem

piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah

sistem. UML menggunakan class dan operation dalam konsep dasarnya. Maka ia lebih

cocok digunakan untuk pembuatan aplikasi yang menggunakan pemrograman

Page 7: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

berorientasi objek. UML mempunyai berbagai jenis diantaranya : Use Case Diagram,

Class Diagram, Activity Diagram dan Sequence Diagram.

3. Analisis dan Rancangan

3.1 Analisis Kebutuhan Fungsional

a. Pemain dapat menuliskan nama setelah mencetak high score

b. Pemain dapat memilih untuk berlatih atau bermain quiz

c. Pemain dapat melihat daftar high score

3.2 Ide dan Gagasan

Ide dari pembuatan game ini bermula dari keinginan untuk memberikan ilmu

yang telah kami dapat kepada instansi tempat magang. Kami ingin membuat suatu

perangkat lunak yang bisa mendidik dengan cara yang menyenangkan untuk anak-

anak peserta didik.

3.3 Story Board (Sinopsis)

Game ini berupa kuis yang isinya adalah menebak nama-nama benda berupa

hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai dalam bahasa Inggris.

User menebak gambar-gambar dengan mengklik salah satu dari empat pilihan kata

yang tersedia. Jika jawaban user benar maka akan mendapat nilai 1, jika salah maka

tidak mendapat nilai. Di akhir game user bisa memasukkan nama dan akan tersimpan

di storage memory game, dengan syarat user harus mencetak high score.

3.4 Perancangan Animasi dan Suara

Efek animasi dibuat pada button pilihan jawaban, pada saat user menmpelkan

pointer pada button maka akan tibul efek perubahan warna pada button. Setiap

jawaban yang salah akan ada perubahan pada indikator kesempatan. Indikator

kesempatan ini berupa gambar lampu merah.

3.5 Perancangan Timer

Timer dibutuhkan utuk membatasi waktu dari setiap pertanyaan. Timer untuk

setiap nomor soal adalah 20 detik. Apabila user belum selesai menjawab soal dalam

waktu yang telah ditentukan, maka secara otomatis akan masuk ke soal berikutnya

dan user dianggap gagal menjawab soal tersebut.

3.6 Perhitungan Skor

Page 8: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Jawaban benar mendapat skor 1, sedangkan jawaban yang salah tidak

mendapat skor atau 0. Setelah semua pertanyaan selesai dijawab, maka skor yang

diperoleh akan terakumulasi dan muncul dalam tampilan high score untuk selanjutnya

user bisa memasukkan nama yang diinginkan dan menyimpannya.

3.7 Perancangan Level dan Soal

Dalam game ini terdapat tiga level,masing masing level memiliki soal

tersendiri,untuk level 1 soal berjumlah 10,level dua berjumlah 20 dan level tiga

berjumlah 30 soal. Setiap soal di load secara random. Tipe soal setiap level berbeda.

3.8 Perancangan Tutorial Mode

Dalam game ini terdapat mode tutorial, sehingga user dapat belajar terlebih

dahulu sebelum masuk ke mode game. Dalam mode tutorial ini berisi gambar beserta

nama gambar tersebut. Jadi user bisa menghafalkannya.

3.9 Penyimpanan Skor

Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai pembuatan desain dan pengolahan

score yang akan digunakan dalam permainan ini, meliputi : nomor urut, total score,

nama pemain dan level permainan . Aplikasi ini menggunakan sebuah file hiScore.dat

sebagai media penyimpanan.

3.10 Perancangan Gambar

Game Little English ini mempunyai beberapa tampilan yaitu:

a. Tampilan Menu

Pada tampilan menu, user dapat memilih untuk memulai permainan baru, melihat high

score yang sudah tersimpan sebelumnya, ataupun keluar dari mode menu (exit game).

b. Tampilan Tutorial Mode

Pada mode tutorial, user bisa mempelajari semua pertanyaan berikut jawaban yang

benar. Jadi user bisa menghafalkannya.

c. Tampilan Pertanyaan / Game

Pada mode permainan, user harus menjawab pertanyaan yang ditampilkan dengan

cara memlih jawaban yang tersedia. Setelah semua pertanyaan selesai dijawab, maka

mode game akan menampilkan high score.

d. Tampilan High Score

Pada tampilan high score ini berisi sepuluh nilai tertinggi yang telah tersimpan

sebelumnya. Dan apabila ada nilai yang lebih tinggi di capai oleh user, maka secara

Page 9: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

otomatis akan menempatkan nilai tersebut pada urutannya, dari nilai tertinggi sampai

terendah.

3.11 Perancangan Use Case Diagram

Diagram ini menggambarkan interaksi antara pengguna dengan system,

dalam hal ini adalah player dan game, diagram Use Case game Little English

adalah sebagai berikut :

Gambar 3. 1 Use Case Diagram

3.12 Perancangan Activity Diagram

Diagram Aktivitas memudahkan kita dalam memahami langkah – langkah aliran

kerja, diagram ini memodelkan langkah kerja ( workflow ),dari use case sehingga

dapat diketahui siapa yang bertanggung jawab atas masing – masing aktivitas dan

obyek – obyek yang digunakan dalam aliran kerja.

Page 10: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Gambar 3. 2 Activity Diagram

3.13 Perancangan Sequence Diagram

Diagram ini menggambarkan tentang fungsionalitas dari masing – masing Use

Case dan interaksi yang terjadi antar obyek dalam sistem.

3.14 Perancangan Class Diagram

Diagram Class menggambarkan hubungan / relasi dan interaksi yang yang

terjadi antar class yang ada pada game Little English, diagram ini membantu programmer

untuk mendapatkan struktur system sebelum menuliskan kode program.

4. Implementasi dan Pembahasan

4.1 Pembuatan Item

ITEM

Nama Gambar Fungsi

pointer

Melakukan seleksi (pointing)

Indicator

kesempatan

Sebagai penanda kesempatan yang

tersisa

Button jawab

Sebagai tempat menjawab

pertanyaan,nantinya button ini akan

Page 11: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

diberi text jawaban

Gambar

pertanyaan

Merupakan salah satu contoh dari

pertanyaan yang harus di jawab

Button Study

Untuk ke mode study/Tutorial

Button Quiz

Untuk ke mode quiz

Button Score

Untuk melihat high score

Button Exit

Untuk keluar dari game

Button Menu

Untuk kembali ke mode menu

Button Next

Untuk beralih ke gambar berikutnya

pada mode latihan/tutorial

Button

Previous

Untuk beralih ke gambar sebelumnya

pada mode latihan/tutorial

4.2 Pengimplementasian Animasi dan Suara

Pembuatan gambar animasi menggunakan adobe photoshop. Kemudian

digambungkan dengan menggunakan software bitmap combine dari golden studios.

Sedangkan pemanggilan sound hanya dengan memanggil method play sound dan

play music pada package com.golden.gamedev.GameObject pada GTGE.

4.3 Pengimplementasian Timer Game

Timer digunakan untuk membatasi waktu dari user pada saat menjawab

pertanyaan di mode game, serta timer untuk intro update level dan game over.

Pembuatan timer menggunakan class Timer pada package

com.golden.gamedev.object.

4.4 Pengimplementasian Skoring dan High Score

Penghitungan score dihitung ketika terjadi klik pada jawaban dan pada class

colisson akan memanggil method CekJawaban(). Dan method tersebut akan

melakaun pengecekan nilain integer pada atribut di file txt. Integer tesebut adalah

1,2,3,4 dimana 1 adalah jawaban benar untuk A,2 untuk B,3 untuk C dan 4 untuk D.

Page 12: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

4.5 Pengimplementasian Pemanggilan Soal dan Pengaturan Level

Soal di ambil dari sebuah file text(.txt) yang berisi array list yang nanti akan di

baca oleh java string tokenizer, pemanggilan dari string tokenizer diambil secara satu

persatu berdasarkan urutan yang di lakukan oleh method setSoal().

Dalam array list tesebut berisi nomor soal,nama file gambar, pilihan jawaban

a,b,c dan d,beserta jawaban benar. Isi dalam array tersebut dipisahkan dengan tanda

koma. Kemudian file txt tersebut diolah pada methode loadSoal(). Soal yang diload

dari file txt diambil secara acak oleh method yang disediakan oleh engine GTGE, yang

dinamakan methode getRandom().

4.6 Pengimplementasian Mode Tutorial

Mode tutorial berisi gambar beserta penjelasan dari nama gambar tersebut.

Pemanggilan gambar dan nama menggunaka metode yang hampir sama dengan

pemanggilan soal pada mode game. Gambar dan nama diambil dari sebuah file txt

dan diolah oleh methode loadSoal().

4.7 Pembuatan Tampilan Background Game

Background ini dibuat menggunakan adobe photoshop, background ini berupa

gambar dengan ukuran 800x600 pixel dan bertipe .PNG.

Gambar 4. 1 Background Game

4.8 Pembuatan Menu

Di bagian menu ini, user dapat memilih tobol tombol dengan melakukan klik pada

tombol tersebut.

Page 13: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Gambar 4. 2 Tampilan Menu

4.9 Pengujian Sistem

Hasil dari pengimplementasian akan dilakukan pengujian, tampilan awal pada

saat game dijalankan adalah sebagai berikut :

4.9.1 Menu

Dalam tampilan awal player akan diberikan beberapa pilihan menu , yaitu :

a. Study, menu ini digunakan untuk masuk ke dalam Tutorial game.

b. Quiz, menu ini digunakan untuk masuk ke game mode.

c. Score, digunakan untuk melihat high score (nilai tertinggi ) yang tersimpan.

d. Exit, menu ini digunakan untuk keluar dari menu/exit game.

4.9.2 Tutorial

Page 14: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Ketika pemain memilih mode tutorial maka akan muncul tampilan seperti

dibawah ini :

Gambar 4. 3 Tampilan Tutorial

Ketika pemain memilih tombol next, maka gambar akan beralih ke gambar berikutnya.

Dan ketika pemain memilih tombol previous maka gambar akan beralih ke gambar

sebelumnya. Dalam mode ini pemain juga bisa langsung ke mode quiz dengan

memilih tombol quiz. Ataupun kembali ke menu utama dengan memilih tombol menu.

4.9.3 Intro Game

Ketika pemain memilih menu Quiz maka akan muncul tampilan seperti di bawah

ini:

Gambar 4. 4 Tampilan Intro

Form intro ini akan muncul beberapa detik, didalamnya terdapat petunjuk untuk

bermain.kemudian akan langsung masuk ke pertanyaan level pertama

Page 15: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

4.9.4 Mode Game Level

Gambar 4. 5 Tampilan Mode Game / Kuis

Pada bagian level pertama, pemain diharuskan menjawab setiap pertanyaan

yang keluar dengan melakukan klik pada tombol jawab yang tersedia sebelum waktu

habis,waktu disini dihitung disetiap pertanyaan. Jadi setiap pertanyaan memiliki waktu

tersendiri. Waktu untuk menyelesaikan setiap pertanyaan adalah 20 detik. Jika pemain

menghabiskan waktu tanpa menjawab pertanyaan maka lampu merah akan menyala dan

kesempatan berkurang serta akan beralih kepertanyaan berikutnya secara otomatis.

Contohnya seperti gambar dibawah:

Gambar 4. 6 Gambar Saat Jawaban Salah

Page 16: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Pada mode game ini ada 3 level yang harus diselesaikan. Untuk level satu

terdapat 10 pertanyaan. Dan jika kesepuluh pertanyaan tersebut telah selesai maka

akan masuk ke intro update level, seperti gambar dibawah ini:

Gambar 4. 7 Intro Update Level

Intro ini hanya berlangsung selama 3 detik, hal ini hanya bertujuan untuk

memberi tanda bahwa telah terjadi update level.

Setelah level terupdate maka game akan menampilkan soal untuk level dua.

Pada level dua ini terdapat 20 pertanyaan. Persyaratan untuk dua ini sama dengan

level pertama .Yang membedakan adalah jumlah soalnya. Untuk kesempatan dan

timer untuk menjawab soal dibuat sama disetiap levelnya.

Tampilan dari level kedua adalah sebagai berikut

Gambar 4. 8 Tampilan Level Dua

Ketika pemain telah menyelesaikan semua pertanyaan pada level kedua, maka akan

menuju ke tampilan intro update level dan menuju ke level tiga

Page 17: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Adapun tampilan intro update level tiga adalah sebagai berikut :

Gambar 4. 9 Tampilan Intro Update

Setelah selesai intro update level, maka akan masuk ke level tiga, berikut adalah

tampilannya:

Gambar 4. 10 Tampilan Level Tiga

Setelah level terupdate maka game akan menampilkan soal untuk level tiga. Pada

level tiga ini terdapat 30 pertanyaan yang harus diselesaikan oleh pemain.

4.9.5 High Score

Setelah semua pertanyaan selesai dijawab oleh user, maka game akan menuju ke

tapilan high score. Seperti gambar berikut :

Page 18: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

Gambar 4. 11 Tampilan High Score

5. Kesimpulan

Berdasarkan perencanaan, perancangan dan implementasi yang dilakukan dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut :

a. Golden T Game Engine dapat digunakan untuk membangun sebuah game

dengan genre quiz sebagai media pembelajaran bagi anak anak untuk

membantu menghafal nama-nama objek dalam bahasa inggris.

b. Dalam pembuatan game little english ini perlu dipersiapkan perencanaan

dalam pembuatan pertanyaan berikut gambar yang digunakan beserta

aturan dari permainannya. Agar mudah dimengerti, karena game ini

ditujukan untuk anak-anak.

c. Pemakaian Golden T Game Engine yang berisi fungsi – fungsi siap pakai

memudahkan programer dalam implementasi, karena programer tidak perlu

membuat method sendiri untuk memutar suara, mengatur sprite, dan fungsi

- fungsi dalam pembuatan game yang lain.

Page 19: PEMBUATAN GAME “LITTLE ENGLISH” MENGGUNAKANrepository.amikom.ac.id/files/Naskah Pubilikasi_07.01.2408_07.01... · hewan, angka dan alat alat rumah tangga yang biasa di jumpai

DAFTAR PUSTAKA

Siallagan, Sariadin. 2009. Pemrograman Java: Dasar-Dasar Pengenalan Dan Pemahaman, Yogyakarta : Penerbit Andi.

Kadir, Abdul. 2008. Dasar Pemrograman Java 2. Yogyakarta : Penerbit Andi. Avestro, Joyce. 2007. JENI Pengenalan Pemrograman 1. Jardiknas. Oracle Corporation. 2010. Netbeans IDE Java Kode Terbuka. http://netbeans.org/index_id.html. diakses tanggal 29 April 2010. Dharwiyanti, Sri. 2003. Pengantar Unified Modeling Language (UML). Jakarta : Ilmu Komputer. Soliq. 2006. Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek Dengan UML. Surabaya : Graha Ilmu. Paulus, Tuerah. 2004. Powerful Game Engine. http://goldenstudios.or.id/products/GTGE/index.php. diakses tanggal 25 April 2010.