Pembiayaan dan kualitas pendidikan di lpi
-
Upload
irwanto-iainska -
Category
Art & Photos
-
view
116 -
download
0
Transcript of Pembiayaan dan kualitas pendidikan di lpi
Pembiayaan dan kualitas pendidikan LPI
Dosen Pengampu:Yayan Andrian S.Ag, M.Ed.MGMT
Disusun Oleh :Yulhadin zazid 143111324
Cucud Nurmawati Anggita S 143111316
Intan Samsiyati 143111299Hasannudin 143111319
Pembiayaan Pendidikan ?
Pembiayaan pendidikan secara sederhana dapat diartikan sebgaia ongkos yang harus tersedia dan diperlukan dalam menyelenggarakan pendidikan dalam rangka mencapai visi, misi, tujuan, sasaran, dan strategisnya. Pembiayaan pendidikan dan peralatan belajar-mengajar, gaji guru, gaji karyawan dan sebagainya dalam satuan lembaga pendidikan islam
Pembiayaan itu dapat bersumber dari •Pemerintah•Orang tua wali•masyarakat
Pentingnya Pembiayaan
Manajemen biaya pendidikan dapat membantu pengelolaan sumber keuangan organisasi pendidikan serta menciptakan mekanisme pengendalian yang tepat bagi pengambilan keputusan keuangan dalam pencapaian tujuan organisasi pendidikan yang transparan, akuntabel, dan efektif.
Lembaga pendidikan Islam sangat bergantung pada kualitas pendidikan Islam, yang mana tergantung pada anggaran yang menunjang ke arah peningkatan kualitas pendidikan Islam tersebut.
Tanpa dukungan finansial yang cukup, manajer lembaga pendidikan seakan tidak
bisa berbuat banyak dalam upaya memajukan lembaga pendidikan yang
dipimpinnya
Kenyataan ini mengandung konsekuensi bahwa program-program pembaharuan atau pengembangan pendidikan bisa gagal dan berantakan manakala tidak
didukung oleh keuangan yang memadai. Kedua, lazimnya uang dalam jumlah besar sulit sekali
didapatkan khususnya bagi lembaga pendidikan swasta yang baru berdiri.
Biaya pendidikan Islam berfungsi melancarkan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan penyelenggaraan pendidikan Islam. Ketersediaan biaya yang memadai sangat menentukan pencapaian tujuan pendidikan Islam. Pendidikan Islam dengan sedikit dana dapat berlangsung, tetapi pendidikan yang bermutu membutuhkan dana yang cukup besar. . biaya atau finansial di suatu lembaga pendidikan yang kurang juga sangat berpengaruh bagi proses KBM
Tujuan Managemen Pembiayaan Pendidikan Islam
1. Untuk mengetahui kemampuan sekolah dalam menyelenggarakan pendidikan Islam.
2. Untuk menggambarkan target-target yang akan dicapai oleh sekolah.
3. Untuk melakukan proses pengelolaan keuangan dengan benar, tepat, akurat, sesuai yang dibutuhkan baik dilihat dari alokasi, penggunaan maupun mutu pendidikan yang diperoleh.
lanjutan.........Kualitas pendidikan LPI sebenarnya sudah bagus dalam hal materi pendidikan. Akan tetapi itu tidak cukup hanya mengandalkan materi karena dari keberhasilan pendidikan juga harus ditunjang dengan finansial sehingga kualitas SDM maupun infrastuktur penunjang dapat tercukupi .rendahnya anggaran dapat mempengaruhi kualitas di KBM.
Kualitas guru dan pengajar yang rendah juga dipengaruhi oleh masih rendahnya tingkat
kesejahteraan guru.
Dampak kurangnya anggaran di LPI:a. Rendahnya Kesejahteraan Guru
Rendahnya kesejahteraan guru mempunyai peran dalam membuat rendahnya kualitas pendidikan Indonesia.
Berdasarkan survei FGII (Federasi Guru Independen Indonesia) pada pertengahan tahun 2005, idealnya seorang guru menerima gaji bulanan serbesar Rp 3 juta rupiah. Sekarang, pendapatan rata-rata guru PNS per bulan sebesar Rp 1,5 juta. guru bantu Rp, 460 ribu, dan guru honorer di sekolah swasta rata-rata Rp 10 ribu per jam.
Lanjutan......b. Rendahnya Prestasi Siswa
siswa Indonesia hanya berada di ranking ke-35 dari 44 negara dalam hal prestasi matematika dan di ranking ke-37 dari 44 negara dalam hal prestasi sains. Dalam hal ini prestasi siswa kita jauh di bawah siswa Malaysia dan Singapura sebagai negara tetangga yang terdekat
Karena kurangnya fasilitas juga dapat mempengarui atau bisa membatasi pengetahuan siswa tidak dapat berkembang dan bersaing.
Lanjutan......
c. Mahalnya biaya pendidikan
Pendidikan bermutu itu mahal.
Kalimat ini sering muncul untuk menjustifikasi mahalnya biaya yang harus dikeluarkan masyarakat untuk mengenyam bangku pendidikan. Mahalnya biaya pendidikan dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga Perguruan Tinggi (PT) membuat masyarakat miskin tidak memiliki pilihan lain kecuali tidak bersekolah
4. Solusi Pendidikan di Indonesiaa. Solusi sistemiksolusi dengan mengubah sistem-sistem sosial yang berkaitan
dengan sistem pendidikan
Solusi ini misalnya untuk menyelesaikan masalah rendahnya sarana fisik, dan mahalnya biaya pendidikan
Rendahnya sarana fisik
Pemerintah harus ikut adil dalam pembangunan sekolah, tidak hanya sekolah-sekolah dikota , tetapi juga harus merata di sekolah-sekolah dipedesaan. buat standar sekolah nasional, jgn cuma helm saja yg punya SNI,
sekolah2 di Indonesia juga harus mempunyai SNI, agar rendahnya sarana fisik bisa sedikit demi sedikit teratasi.
Mahalnya biaya
pendidikan
Pemerintah harus memberikan program pendidikan gratis tanpa syarat (harus miskin, harus pinter, dsb) kepada
warga negaranya sampai perguruan tinggi, dan dikontrol melalui aplikasi semacam jenjaring sosial, agar kapan saja bisa terpantau apabila ada yang melakukan kecurangan.
Lanjutan........b. Solusi teknis
solusi yang menyangkut hal-hal teknis yang berkait langsung dengan pendidikan.
Solusi ini misalnya untuk menyelesaikan masalah kualitas guru dan prestasi siswa.
Rendahnya kualitas guru
diberi solusi peningkatan kesejahteraan, juga diberi solusi dengan membiayai guru melanjutkan ke
jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dan memberikan berbagai pelatihan untuk meningkatkan
kualitas guru
Rendahnya prestasi siswa
diberi solusi dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas materi pelajaran, meningkatkan alat-alat
peraga dan sarana-sarana pendidikan, dan sebagainya
Kesimpulan>>Banyak sekali faktor yang menjadikan rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia. Faktor-faktor yang bersifat teknis diantaranya adalah rendahnya kualitas guru, rendahnya sarana fisik, mahalnya biaya pendidikan, rendahnya prestasi siswa, rendahnya kesejahteraan guru, rendahnya relevansi pendidikan dengan kebutuhan, kurangnya pemerataan kesempatan pendidikan.
>>Namun sebenarnya yang menjadi masalah mendasar dari pendidikan di Indonesia adalah sistem pendidikan di Indonesia itu sendiri yang menjadikan siswa sebagai objek, sehingga manusia yang dihasilkan dari sistem ini adalah manusia yang hanya siap untuk memenuhi kebutuhan zaman dan bukannya bersikap kritis terhadap zamannya. Maka disinilah dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan mesyarakat untuk mengatasi segala permasalahan pendidikan di Indonesia.
Thanks For Your AttentionsWassalamu'alaikum Wr Wb.......
Semoga Bermanfaat dan selamat berjuang untuk pendidikan Indonesia yang lebih
baik !!!!!!
PERMASALAHAN
1.Sudah sesuaikah pembiayaan dengan kualitas pendidikan yang ada di Indonesia ini?2.Apakah managemen pembiayaan dalam pendidikan di Indonesia ini perlu di revisi lagi atau tidak, sebab pembiyaan yang masuk di dalam pendidikan ini sangat berpengaruh terhadap kualitas pendidikan tersebut. Bagaimana menurut anda?