PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

13
Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013 475 PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG KETAHANAN NASIONAL SEBUAH PROVINSI (Studi Kasus : Kabupaten Yahukimo) Dicky R Munaf Email: [email protected] ABSTRAK Pemekaran wilayah Kabupaten Yahukimo pada dasarnya membawa dampak positif untuk keberlangsungan ketahanan nasional Provinsi Papua. Salah satu aspek penting dalam pemekaran wilayah untuk ditata dan disempurnakan adalah pembangunan infrastruktur. Pembangunan infrastruktur lebih dititikberatkan pada kebutuhan dan permasalahan wilayah pemekaran tersebut sehingga infrastruktur yang dibangun dapat bermanfaat dan menunjang keberlanjutan hidup masyarakat. Dengan demikian ketahanan nasional dapat tercapai. Kata kunci : pemekaran wilayah, pembangunan, infrastruktur ABSTRACT The expansion of Yahukimo district basically has a positive impact on the sustainability of the national defense of Papua Province. One important aspect in the expansion of the area that is to be reorganized and enhanced is to build infrastructure. Infrastructure development should better be focused on the needs and problems of the area expansion hence the infrastructure built useful and supports the sustainability of the community and, subsequently, the national security could be achieved. Key Words: regional growth, development, infrastructure * Dosen KK-Ilmu Kemanusiaan, FSRD Institut Teknologi Bandung

Transcript of PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Page 1: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

475

PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG

KETAHANAN NASIONAL SEBUAH PROVINSI

(Studi Kasus : Kabupaten Yahukimo)

Dicky R Munaf

Email: [email protected]

ABSTRAK

Pemekaran wilayah Kabupaten Yahukimo pada dasarnya membawa dampak positif untuk

keberlangsungan ketahanan nasional Provinsi Papua. Salah satu aspek penting dalam pemekaran

wilayah untuk ditata dan disempurnakan adalah pembangunan infrastruktur. Pembangunan

infrastruktur lebih dititikberatkan pada kebutuhan dan permasalahan wilayah pemekaran tersebut

sehingga infrastruktur yang dibangun dapat bermanfaat dan menunjang keberlanjutan hidup

masyarakat. Dengan demikian ketahanan nasional dapat tercapai.

Kata kunci : pemekaran wilayah, pembangunan, infrastruktur

ABSTRACT

The expansion of Yahukimo district basically has a positive impact on the sustainability of

the national defense of Papua Province. One important aspect in the expansion of the area that is

to be reorganized and enhanced is to build infrastructure. Infrastructure development should

better be focused on the needs and problems of the area expansion hence the infrastructure built

useful and supports the sustainability of the community and, subsequently, the national security

could be achieved.

Key Words: regional growth, development, infrastructure

* Dosen KK-Ilmu Kemanusiaan, FSRD

Institut Teknologi Bandung

Page 2: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

476

PENDAHULUAN

Provinsi Papua merupakan provinsi

terujung dari NKRI dan berbatasan langsung

dengan negara lain sehingga ketahanan

nasional provinsi ini menjadi sangat penting.

Salah satu parameter ketahanan nasional

adalah pembagian wilayah yang dititik-

beratkan pada kebijakan tentang pemekaran

wilayah. Sebagai upaya untuk mewujudkan

hal tersebut, pemerintah Papua melakukan

pemekaran wilayah, yaitu Kabupaten

Yahukimo dari Kabupaten Jayawijaya

berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 26

Tahun 2002 dan diresmikan pada tanggal 11

Desember 2003.

Secara geografis Kabupaten Yahukimo

terletak antara 138° 46' 83" BT - 140° 53' 32"

BT dan 3° 34' 58" LS - 5° 3' 49" LS,

Kabupaten Yahukimo berbatasan dengan :

Utara : Kabupaten Jayawijaya, Kabu-

paten Yalimo, Kabupaten

Tolikara, dan Kabupaten Keero

Selatan : Kabupaten Asmat, Kabupaten

Mappi dan Kabupaten Boven

Digoel

Barat : Kabupaten Nduga, Kabupaten

Mimika.

Timur : Kabupaten Pegunungan Bintang

Gambar 1 Kabupaten Yahukimo

Page 3: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

477

Luas wilayah Kabupaten Yakuhimo sekitar

17.152 km2. Kabupaten ini memiliki 51

kecamatan, 517 desa, dan 1 kelurahan. Lebih

jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut.

TABEL 1 JUMLAH KECAMATAN DI KABUPATEN YAHUKIMO TAHUN 2011

Kecamatan Ibu Kota Jumlah Jumlah

Kelurahan Desa

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Kurima Obalma 1 21 22

2 Anggruk Yahulikma - 12 12

3 Ninia Ninia - 10 10

4 Dekai Dekai - 12 12

5 Obio Munu - 13 13

6 Suru-Suru Suru-suru - 13 13

7 Wusama Apdagma - 11 11

8 Amuma Amuma - 13 13

9 Musaik Usaregeik - 10 10

10 Pasema Pasema - 7 7

11 Hogio Paima - 8 8

12 Mugi Kosihun - 20 20

13 Soba Soba - 6 6

14 Werima Lokon - 14 14

15 Tangma Tangma - 10 10

16 Ukha Ukha - 11 11

17 Panggema Pontenikma - 13 13

18 Kosarek Kosarek - 11 11

19 Nipsan Nipsan - 8 8

20 Ubahak Ubahak - 17 17

21 Pronggoli Siwikma - 8 8

22 Walma Walma - 8 8

23 Yahuliambut Sobundalek - 5 5

24 Hereapini Hereapini - 11 11

25 Ubalihi Wanam - 11 11

26 Talambo Lelambo - 9 9

27 Puldama Puldama - 8 8

28 Endomen Endomen - 8 5

29 Kona Kona - 5 5

30 Dirwemna Dirwemna - 5

31 Holuwon Holuwon - 7 7

32 Lolat Wanim - 8 8

33 Soloikma Weawen - 8 8

34 Sela Sela - 16 16

35 Korupun Korupun - 12 12

36 Langda Alirji - 9 9

37 Bomela Bomela - 6 6

38 Suntamon Suntamon - 8 8

39 Seradala Seradala - 9 9

40 Sobaham Yalisomon - 13 13

41 Kabianggama Kabianggama - 7 7

42 Kwelamdua Debula - 10 10

43 Kwikma Silakma - 10 10

44 Hilipuk Hilapuk - 7 7

45 Duram Duram - 6 6

46 Yogosem Yogosem - 7 7

47 Kayo Kayo - 7 7

48 Sumo Sumo - 11 11

49 Silimo Silimo - 20 20

50 Samenage Samenage - 9 9

51 Nalca Nalca - 9 9

Yahukimo 1 517 518

Sumber : BPS Kabupaten Yahukimo

Page 4: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

478

Kabupaten Yahukimo sangat terkenal

hingga ke luar negeri karena banyaknya suku

asli (nama Yahukimo diambil dari empat suku

yang bermukim, yaitu Yali, Hubla, Kimyal,

dan Momuna) dan mempunyai dua daerah

yang cukup terkenal untuk penggemar

trecking, yaitu Kurima dan Anggruk.

Ibukota kabupaten Yahukimo secara resmi

berada di Sumohai, tetapi karena keterbatasan

fasilitas, pusat pemerintahan sementara berada

di Kota Dekai.

Sebagai kabupaten yang baru di-

kembangkan, tentunya pembangunan infra-

struktur lebih diutamakan pada kebutuhan dan

permasalahan di kabupaten tersebut.

KONDISI PERMASALAHAN KOTA

DEKAI

Kota Dekai sebagai ibukota kabupaten

telah memiliki infrastruktur di antaranya jalan

dan bandara. Akan tetapi, Kota Dekai

terancam banjir karena di sebelah utara kota

Dekai terdapat Kali Kokamu yang besar, di

sebelah barat bandara (Bandara Nop Goliat)

kota Dekai terdapat Kali Braza yang juga

besar, di timur bandara Nop Goliat terdapat

Kali Bonto dan Kali Biru yang dijadikan

drainase kota. Ancaman banjir terjadi pula di

Bandara Nop Goliat dan telah beberapa kali

terjadi pada musim penghujan akibat

meluapnya Kali Braza yang terletak di sebelah

barat bandara Dekai. Selain itu, akibat

pengambilan material pasir dan batu di Kali

Braza yang mengarah ke bandara Nop Goliat,

menyebabkan alur Kali Braza yang memiliki lebar bervariasi hingga sekitar 300 meter ini

semakin hari semakin mendekati bandara.

Untuk mengatasi hal tersebut perlu ketegasan

dari pemerintah daerah setempat untuk

menghentikan galian pasir dan batu di sekitar

bandara Nop Goliat. Di beberapa tempat,

saluran drainase ditutup warga untuk

dijadikan kolam ikan dan sebagian saluran

drainase tidak dapat menampung air sehingga

terjadi genangan. Permasalahan lain adalah

kecenderungan penduduk yang tinggal di

bantaran sungai karena sungai merupakan

lahan yang kaya dengan ikan bahkan bahan

material seperti batu dan pasir.

Gambar 2 Kondisi jalan Kabupaten Yahukimo

Gambar 3 Saluran Drainase yang dijadikan

kolam ikan oleh masyarakat

Page 5: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

479

Gambar 4 Kondisi Saluran Drainase yang telah

dibangun

Di bagian utara dan barat, untuk

mengurangi debit Kali Bonto yang masuk ke

Kota Dekai, dibuatlah sudetan ke Kali Braza.

Saat ini proses normalisasi sudetan sedang

dilakukan.

Gambar 5 Lokasi Sudetan dari Kali Bonto

menuju Kali Braza

Gambar 6 Pekerjaan normalisasi sudetan Kali

Bonto menuju Kali Braza

Gambar 7 Bekas galian material di Kali Braza

dekat Bandara Dekai

Gambar 8 Banjir di depan halaman ruko

Pada gambar 8 tampak banjir di

halaman ruko. Selain banjir di halaman ruko,

banjir juga sering terjadi di daerah pasar

dengan masalah sama, yaitu kurangnya sarana

dan prasarana drainase yang memadai.

Page 6: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

480

Gambar 9 Luapan air drainase di pasar Dekai

Kabupaten Yakuhimo

BANJIR DI BANDARA NOP GOLIAT

DEKAI

Banjir juga kerap terjadi di bandara

Dekai akibat limpasan dari Kali Braza tapi

sekarang sudah teratasi dengan pembuatan

tanggul di Kali Braza

Gambar 10 Depan Bandara

Gambar 11 Tanggul Kali Braza yang

dibangun tahun 2011, saat ini telah hilang

(2013)

PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DI

KABUPATEN YAHUKIMO

Salah satu aspek penting untuk ditata

dan disempurnakan dalam pembangunan

infrastruktur untuk pemekaran wilayah seperti

halnya Kabupaten Yahukimo ini adalah

pengendalian banjir (drainase). Hal ini

berdasarkan analisis kondisi dan

permasalahan yang ada di ibukota kabupaten

yaitu kota Dekai. Berikut ini berbagai

alternatif penanganan/pengendalian banjir di

lokasi studi :

1. Normalisasi Kali Bonto (Ruas A, B,

dan C) dengan menambah

- lebar saluran

- tinggi saluran

- Tinggi jagaan (Freeboard)

2. Pembuatan saluran primer yaitu ruas K

3. Pembuatan saluran sekunder yaitu ruas

D, M dan N

Pembangunan saluran drainase yang

terbuat dari batu kali dengan bentuk

penampang persegi empat dan

trapesium.

Page 7: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

481

Gambar 12 Skema Sistem Drainase Kota di Kabupaten Yakuhimo

A

A

C

B

Kali Braza

N

M

K D

Kanal Rencana / Kali Biru

Page 8: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

482

PAPUA

YAHUKIMO

:

:

:

PT.MITRATAMA ASIA FASIFIC

PASAR

SPT.1

BGPS.1.a

BGPS.1.c

BGPS.1.d

BGPS.1.e

BGPT.26.b

BGPT.49.a

BGPT.42.a

BGPT.12.a

SPP.1 r.6

SP

S.1

S

egm

en.1

SP

P.1

r.5

SP

P.1

S

egm

en

.3

SPP.1 Segm

en.2

SPP.1 Segmen.1

SPP

.1 S

egmen

.4

SPS.2 Segmen.1

SP

S.2

Segm

en.2

SPS.2 Segmen.3SPP .2 Segmen.5

SP

P .2 S

egm

en.4

SP

P .2 r.

3

SP

P .2 S

egm

en.2 SP

P .2 S

egm

en.1

SP

S.1

S

egm

en.2

SP

S.1

S

egm

en.3

SP

S.1

S

egm

en.4

SP

S.1

S

egm

en.5

SP

S.1

S

egm

en.6

SP

S.1

S

egm

en

.7

SPS.2 Segmen.4

SPP.1 Segmen.7

BGPS.1.b

SP

P.3

Segm

en 2

SP

P.3

Segm

en 1

141.13

9465300

33

5800

9466800

9463800

9462300

9460800

9459300

33

6300

32

5800

133.1499462252.089330959.852

Z=Y=X=

BM.BRS.5

KM

P D

OMON

DUA

KMP DOMON DUA

K MP A LOBO

K MP A LOBO

DEKAI

DEKAI

DEKAIDEKAI

KA

NT

Or B

UP

ATI LA

MA

B.7

C.17

C.18

C.20

C.21

C.23

C.25

C.37

C.5

0

C.53

C.54

C.11

C.9

C.7

P.1

89

P.1

90

P.1

87

P.1

86

P.1

85

P.147

P.1

41

152.239464972.431334685.386

CP.08

Z=Y=X=

X=Y=Z=

BM.08

334741.6009464962.123152.100

BM.BSRS.07X=Y=Z=

329181.7829461054.048132.364

CP.05

X=Y=Z=

330942.2589462236.174136.213

32

7300

32

8800

33

0300

33

1800

33

3300

137.599463475.873332673.169

Z=Y=X=

CP.06

132.4189461061.111329170.116

Z=Y=X=

CP.07

A.69

A.74

A.76

A.39

A.9

A.4

A.3

A.2

A.1

KMP BERAZA

KM

P B

ER

AZ

A

KM

P B

ER

AZ

A

KM

P B

ER

AZ

A

LANDASAN DEKAI

GE

RE

JA

RU

KO

RU

KO

RU

KO

RU

KO

Gambar 13 Sistem Drainase Kota di Kabupaten Yahukimo

USULAN KONSEP INFRASTRUKTUR

UNTUK PENANGANAN BANJIR DI

BANDARA NOP GOLIAT DEKAI.

Pada dasarnya perencanaan sebuah

bandara tidak boleh terlanda banjir (Skep

Menhub No.77-VI-2005 tentang Bandara).

Sistem drainase yang direncanakan untuk

bandara harus terjamin tidak terjadi banjir.

Salah satu upaya agar bandara terbebas dari

banjir adalah dengan disiapkannya pompa-

pompa mekanik dan diterapkannya sistem

polder.

Landasan pacu bandara Nop Goliat,

Dekai, Kabupaten Yakuhimo memiliki

panjang 1.500 meter. Rencana perpanjangan

landasan ini hingga jalan kampung dapat

mencapai 500 M sehingga panjang total

landasan pacu mencapai 2.000 M. Apabila

perpanjangan tersebut hingga ke jalan raya,

penambahan dapat mencapai 800 meter

sehingga panjang landasan akan mencapai

2.300 meter.

Page 9: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

483

CP.05X=Y=Z=

330942.2589462236.174170.213

BM.BRS.06X=Y=Z=

332699.3929463463.036177.187

175.7789463475.873332673.169

CP.06

169.1499462252.089330959.852

Z=Y=X=

BM.BRS.5

X=Y=Z=

Gambar 14 Peta Bandara Nop Goliat, Dekai, Kabupaten Yahukimo

Yang menjadi masalah saat ini adalah

berapa pun perpanjangan landasan pacu yang

akan diambil, alternatif yang mungkin adalah

ke arah utara-timur yang akan memotong Kali

Bonto.Untuk itu, Kali Bonto harus direlokasi

mengelilingi bandara, dan di landasan pacu

tidak disarankan adanya gorong-gorong untuk

melewatkan Kali Bonto karena sangat

berisiko terjadinya banjir.

Mengingat elevasi landasan lebih

rendah daripada tebing eksisting (bukan

tanggul) Kali Braza, disarankan elevasi

landasan ditinggikan atau bandara dibuat

sistem polder dan disiagakan pompa mekanik

dan fasilitasnya.

Kali Bonto harus direlokasi bila

perpanjangan landasan pacu baik sepanjang

500 meter maupun 800 meter. Hal tersebut

dapat dilihat pada gambar 12 dan skema

drainase berubah seperti gambar 15.

Landasan Pacu Eksisting = 1.500 m

Perpanjangan 500 m

Perpanjangan 800 m

Relokasi

Kali Bonto

Kali Bonto

Ditutup

Page 10: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

484

Gambar 15 Perubahan Skematisasi Aliran Drainase

Sebagai gambaran perpanjangan

landasan pacu bandara disajikan informasi

berikut. Klasifikasi landasan pacu didasarkan

pada amandemen ke-36 ICAO hasil

konferensi ke IX yang mulai efektif berlaku

sejak 23 Maret 1983 (ICAO, 1990), maka

dibuat tabel Aerodrome Reference Code untuk

menentukan kelas landasan pacu berikut.

TABEL II. KELAS PANJANG LANDASAN PACU

Kode Angka Aerodrome Reference Field Length (ARFL)

1 < 800 meter

2 800 – 1.200 meter

3 1.200 – 1.800 meter

4 > 1.800 m

Tabel di atas menggambarkan landasan

pacu Bandara Nop Goliat, Dekai, Kabupaten

Yakuhimo dengan panjang eksisting 1.500

meter tergolong dalam kode angka 3, dan

apabila diperpanjang baik 500 meter atau 800

meter akan masuk dalam kode angka 4.

A

A

C

A

Kali Braza

N

M

K D

Kanal Rencana / Kali Biru

Page 11: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

485

TABEL III. PANJANG LANDASAN PACU UNTUK BERBAGAI JENIS PESAWAT

Jenis

Pesawat

Terbang

Bentang

Sayap

Panjang

Pesawat

Berat

Lepas

Landas

(Pon)

Berat

Pendaratan

(Pon)

Berat

Kosong

Operasi

(Pon)

Berat

Bahan

Bakar

(Pon)

Muatan

Maksimum

Penumpang

(orang)

Panjang

Landasan

Pacu

(kaki)

DC9-50 93’ 04” 132’ 00” 120.000 110.000 63.328 98.000 130 7.100

DC10-10 155’ 04” 182’ 03” 430.000 363.500 234.664 335.000 270 – 345 9.000

B737-200 93’ 00” 100’ 00” 100.500 98.000 59.958 85.000 86 – 125 5.600

B747-B 195’ 09” 229’ 02” 775.000 564.000 365.800 526.000 211 – 230 6.700

A-300 147’ 01” 175’ 11” 302.000 281.000 186.810 256.830 225 - 345 6.500

Jika 1 meter setara dengan 3,28 kaki, panjang

bandara

1.500 m = 4.920 kaki

2.000 m = 6.560 kaki

2.300 m = 7.544 kaki.

Dengan demikian, jika bandara ingin

dapat didarati pesawat Boeing jenis B737-

200, perpanjangan landasan cukup 500 M

sehingga panjang total landasan mencapai

2.000 M atau 6.560 kaki dari persyaratan

minimal B737-200 sepanjang 5.600 kaki.

Untuk menyelaraskan perencanaan

drainase kota dengan rencana pembangunan

jangka pendek, jangka menengah, dan jangka

panjang di Kabupaten Yakuhimo, pemerintah

setempat mencanangkan lima program kerja

khususnya di bidang infrastruktur Kabupaten

Yakuhimo Tahun 2014, yaitu

1. Peningkatan jalan.

Program peningkatan jalan ini meliputi

pembuatan, pembukaan ruas jalan-jalan

baru serta peningkatan konstruksi jalan.

Seperti diketahui mayoritas prasarana

jalan di Papua ini masih sangat kurang

sehingga sangat diperlukan infra-struktur

jalan yang diharapkan bisa membuka

keterisolasian yang dapat menunjang urat

nadi perekonomian masyarakat sekitar.

Adapun rencana peningkatan jalan

secara bertahap di Kabupaten Yahukimo

adalah sebagai berikut.

1. Jalan Ngalik

2. Jalan Sungai Braza

3. Jalan Papua

4. Jalan Sulawesi

5. Jalan Sumatera

6. Jalan Kalimantan

7. Jalan Suesilak

8. Jalan Oetuni Irayeri

9. Jalan Jendral Sudirman

10. Jalan Sumohai

11. Jalan Sungai Heluk

12. Jalan Sungai Frinskap

13. Jalan Sungai Siret

14. Jalan Sungai Korof

15. Jalan Kesejahteraan

16. Jalan Kebahagiaan

17. Jalan Kemakmuran

18. Jalan Momuna

19. Jalan Kimyal

20. Jalan Yali

21. Jalan Hubla

22. Jalan Standly Albert Dale

23. Jalan Nusantara

24. Jalan Kedamaian

25. Jalan Yos Sudarso

26. Jalan Kakak tua

27. Jalan Nok Goliat

28. Jalan Maleo

29. Jalan Cendrawasih

30. Jalan Kasuari

31. Jalan Sungai Dekai Kecil

Page 12: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

486

Gambar 16 Rencana Peningkatan Jalan di Kabupaten Yahukimo

2. Perluasan Bandara Dekai

Salah satu upaya untuk mewujudkan

visi Kabupaten Yahukimo, yaitu

“Terwujudnya Yahukimo sebagai

jendela Pegunungan Tengah Papua”,

maka perluasan bandara Dekai

merupakan strategi untuk meningkat-kan

infrastruktur dalam upaya pening-katan

pelayanan sektor transportasi udara. Saat

ini pembangunan infrastruktur bandara

Dekai sudah semakin baik. Rutinnya

pesawat yang masuk secara perlahan

dapat memajukan perkembangan akses

transportasi khususnya udara.

3. Penanganan banjir Kali Braza dan Kali

Bonto.

Penanganan banjir Kali Braza dan Kali

Bonto saat ini salah satunya adalah

dengan membuat sudetan dan

pemasangan tanggul, agar banjir

setidaknya dapat diatasi.

4. Pembuatan Kanal Banjir dan

pembenahan drainase kota.

Guna mengantisipasi banjir di

Kabupaten Yakuhimo, akan dibuat kanal

banjir di Kali Biru serta pembenahan

saluran drainase kota secara bertahap

mengingat dana yang harus dikeluarkan

tidak sedikit.

5. Lanjutan pembangunan Depo BBM

Program ini merupakan lanjutan dari

program kerja tahun sebelumnya yang

hingga saat ini belum selesai, mengingat

BBM merupakan sesuatu yang sangat

vital dan sangat dibutuhkan oleh

masyarakat ditambah lagi Kabupaten

Yakuhimo merupakan daerah cukup

terpencil.

Rencana jangka panjang pembangunan

infrastruktur Kabupaten Yahukimo dapat

dilihat pada gambar berikut :

Page 13: PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR SEBAGAI PENUNJANG ...

Pembangunan Infrastruktur sabagai Penunjang Ketahanan Nasional Sebuah Provinsi

Jurnal Sosioteknologi Edisi 30 Tahun 12, Desember 2013

487

Gambar 17 Peta infrastruktur Kabupaten Yahukimo

SIMPULAN

Dengan ditingkatkanya infrastruktur di

Kabupaten Yahukimo, diharapkan setidaknya

dapat mengurangi permasalahan (dalam hal

ini bencana banjir) yang jika diatasi dengan

baik, akan memberikan nilai lebih untuk

Kabupaten Yahukimo. Apalagi mengingat

kabupaten ini sarat dengan aneka suku,

budaya, dan keindahan alam yang sudah

diketahui dunia luar. Dengan berhasilnya

pemekaran Kabupaten Yahukimo dan

kabupaten mana pun di Papua baik

pembangunan infrastuktur di berbagai bidang

dan sumberdaya manusianya tidak menutup

kemungkinan dapat memberikan kontribusi

yang positif terhadap ketahanan nasional

Papua sehingga NKRI terpelihara dengan

baik.

DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Pekerjaan Umum RI, 2012, Loket

Pelayanan informasi Peta

Munaf, Dicky R 2013 Diktat Kuliah PKN ITB

PT. Makrothumia Eirene Consultant, Laporan

Akhir Perencanaan Peningkatan Jalan

Kota Yahukimo, 2009

PT. Mitratama Asia Pasific, 2013, Laporan

Akhir Pekerjaan Detail Desain Sistem

Pengendalian banjir Dalam kota

Yahukimo

www.yahukimokab.go.id.