Pembahasan Spektro 21 Desember 2015

2
Prinsip menggunakan spektroskopi ir adlaah pengukuran besarnya %T (transmitasi) terhadap bilangan gelombang spectra, data diperoleh melalui pengukuran sampel menggunakan spektroskopi ir. Sumber cahaya ir yang dilewatkan melalui suatu cermin lalu diteruskan cahaya tersebut mengenai senyawa analit organic sehingga sejumlah radiasi yang mengenai sampel akan sebagian diserap oleh partikel-partikel sampel dan sebagian akan diteruskan melewati sampel. Adanya radiasi ir yang mengenai sampel mengakibatkan atom-atom yang berikatan melakukan suatu vibrasi ulur dan tarik. Perbandingan intensitas ir yang diserap dengan sampel dan intesitas ir mula-mula merupakan %T (holas,2004). Spektroskopi ir dilakukan pada daerah ir yaitu panjang gelombang 0,78 sampai 100 myumeter atau pada frekuensi 12800-10cm-1. Teknik spektroskopi ir teryutama untuk mengetahui gugus fungsional suatu senyawa juga untuk mengidentifiasi senyawa, menentukan struktur molekul, mengetahui kemurnian dan mempelajari reaksi yang sedang berjalan. Kegunaan yang paling penting adalah untuk identifikasi senyawa berikatan kovalen karena spektrumnya sangat kompleks terdiri dari banyak puncak-puncak. Spectrum ir dari senyawa kovalen juga mempunyai sifat fisik yang karakteristik, artinya kemungkinan dua senyawa mempunyai spectrum sama adalah kecil sekali (Stuart B,2004) The merupakan bahan minuman yang secara universal dikonsumsi dibanyak Negara serta di berbagai lapisan masyarakat. The memiliki banyak manfaat tetapi juga memiliki efek buruk kafei (tehin) yang berbahaya bila dikonsumsi terlalu berlebihan. Alasan menggunakan KBr karena KBr tidak dapat menyerap sinar IR, sehingga sinar IR hanya dapat menyerap sampel. KBr tidak aktif IR karena molekul KBr saat bervibrasi tidak memiliki perubahan momen dipo (my tidak= 0) (pavia et al, 2009). Preparasi sampel kafein dari the, dialkuakn dengan cara mengekstrasksi the dalam kemasan sebanyak 100mL dengan kloroform kemudian diambil fase organiknya. Pengukuran larutan standar maupun larutan sampel kafein dilakuakn dengan background kloroform Karena pelarut yang baik untuk pengukuran pada spektrofotometer ir adalah kloroform. Background dalam ir berfugnsi sebagai auto zero pada blanko. Tujuan dari pengukuran background sebelum pengukuran serapan

description

pembahasan ftir kafein spektro

Transcript of Pembahasan Spektro 21 Desember 2015

Prinsip menggunakan spektroskopi ir adlaah pengukuran besarnya %T (transmitasi) terhadap bilangan gelombang spectra, data diperoleh melalui pengukuran sampel menggunakan spektroskopi ir. Sumber cahaya ir yang dilewatkan melalui suatu cermin lalu diteruskan cahaya tersebut mengenai senyawa analit organic sehingga sejumlah radiasi yang mengenai sampel akan sebagian diserap oleh partikel-partikel sampel dan sebagian akan diteruskan melewati sampel. Adanya radiasi ir yang mengenai sampel mengakibatkan atom-atom yang berikatan melakukan suatu vibrasi ulur dan tarik. Perbandingan intensitas ir yang diserap dengan sampel dan intesitas ir mula-mula merupakan %T (holas,2004).Spektroskopi ir dilakukan pada daerah ir yaitu panjang gelombang 0,78 sampai 100 myumeter atau pada frekuensi 12800-10cm-1. Teknik spektroskopi ir teryutama untuk mengetahui gugus fungsional suatu senyawa juga untuk mengidentifiasi senyawa, menentukan struktur molekul, mengetahui kemurnian dan mempelajari reaksi yang sedang berjalan. Kegunaan yang paling penting adalah untuk identifikasi senyawa berikatan kovalen karena spektrumnya sangat kompleks terdiri dari banyak puncak-puncak. Spectrum ir dari senyawa kovalen juga mempunyai sifat fisik yang karakteristik, artinya kemungkinan dua senyawa mempunyai spectrum sama adalah kecil sekali (Stuart B,2004)The merupakan bahan minuman yang secara universal dikonsumsi dibanyak Negara serta di berbagai lapisan masyarakat. The memiliki banyak manfaat tetapi juga memiliki efek buruk kafei (tehin) yang berbahaya bila dikonsumsi terlalu berlebihan. Alasan menggunakan KBr karena KBr tidak dapat menyerap sinar IR, sehingga sinar IR hanya dapat menyerap sampel. KBr tidak aktif IR karena molekul KBr saat bervibrasi tidak memiliki perubahan momen dipo (my tidak= 0) (pavia et al, 2009).Preparasi sampel kafein dari the, dialkuakn dengan cara mengekstrasksi the dalam kemasan sebanyak 100mL dengan kloroform kemudian diambil fase organiknya. Pengukuran larutan standar maupun larutan sampel kafein dilakuakn dengan background kloroform Karena pelarut yang baik untuk pengukuran pada spektrofotometer ir adalah kloroform. Background dalam ir berfugnsi sebagai auto zero pada blanko. Tujuan dari pengukuran background sebelum pengukuran serapan ir pada larutan sampel adalah agar menghasilkan serapan sinar ir yang lebih baik tanpa adnya gangguan sinyal dari pelarut (pavia et al. 2009)Hollas J.M. 2004. Modern spectroscopy fourth edition. Chichester (US) : john willey and spns inc. Pavia DL, Lampman GM, Kris GS, Vyvyan JR.2009. Inroduction to spectroscopy 4th edition. California (USA): Brooks & colehttp://www.academia.edu/9753733/red0_PEMBUATAN_SPEKTRUM_IR_DAN_PENENTUAN_KADAR_KAFEIN_DALAM_TEH_MENGGUNAKAN_SPEKTROFOTOMETER_FTIR_Forier_Transform_Infrared