Pelatihan PLC CX-Programmer

7
PELATIHAN LADDER DIAGRAM PLC DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE CX- PROGRAMMER (OMRON) Buatlah Ladder Diagram untuk menyelesaikan masalah di bawah ini! 1. Sensor Lampu Otomatis Seseorang ingin hendak pergi ke toilet, supaya menghemat energi lampu menyala ketika orang berada di kamar mandi maka diberikan sensor untuk mengetahui keberadaan ada atau tidaknya orang di dalam kamar mandi. Sensor Lampu 1 1 0 0 2. Menyala-matikan lampu dengan 2 Switch (Programmable Logic Controller Hal 60. No. 4) Switch 1 Switch 2 Lampu 1 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 0 3. Kuis Cerdas Cermat (Programmeble Logic Controller Hal 60. No. 5) Lampu A Lampu B Buzzer Reset 1 0 1 Untuk mereset lampu dan buzzer menjadi 0 0 1 1 0 0 0 4. Sistem Pengisian Air Secara Otomatis (Programmeble Logic Controller Hal 60. No. 6) Start TLB 2 (Bawah) TLB 1 (Atas) MV 1 MV 2 Keterangan 1 0 0 1 0 Pada saar air naik (Mengisi) 1 1 0 1 0 1 1 1 0 1 Pada saat air turun (Menghabiskan) 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 -

description

CX PROGRAMMER

Transcript of Pelatihan PLC CX-Programmer

Page 1: Pelatihan PLC CX-Programmer

PELATIHAN LADDER DIAGRAM PLC DENGAN MENGGUNAKANSOFTWARE CX- PROGRAMMER (OMRON)

Buatlah Ladder Diagram untuk menyelesaikan masalah di bawah ini!

1. Sensor Lampu OtomatisSeseorang ingin hendak pergi ke toilet, supaya menghemat energi lampu menyala ketika orang berada di kamar mandi maka diberikan sensor untuk mengetahui keberadaan ada atau tidaknya orang di dalam kamar mandi.

Sensor Lampu1 10 0

2. Menyala-matikan lampu dengan 2 Switch (Programmable Logic Controller Hal 60. No. 4)

Switch 1 Switch 2 Lampu1 0 11 1 00 1 10 0 0

3. Kuis Cerdas Cermat (Programmeble Logic Controller Hal 60. No. 5)

Lampu A Lampu B Buzzer Reset1 0 1 Untuk mereset lampu

dan buzzer menjadi 00 1 10 0 0

4. Sistem Pengisian Air Secara Otomatis (Programmeble Logic Controller Hal 60. No. 6)

Start TLB 2 (Bawah)

TLB 1 (Atas)

MV 1 MV 2 Keterangan

1 0 0 1 0 Pada saar air naik (Mengisi)1 1 0 1 0

1 1 1 0 1 Pada saat air turun (Menghabiskan)1 1 0 0 1

1 0 0 1 00 0 0 0 0 -

Page 2: Pelatihan PLC CX-Programmer

5. Sistem pengering tangan otomatis (Programmable Logic Controller Hal 72. No.1)

Pengering Timer1 3 detik0 Setelah 3 detik mati secara otomatis

6. Lampu Flip-Flop 2 Lampu

Lampu 1 Lampu 2 Timer1 0 3 detik0 1 3 detik

7. Traffic Light

Lampu Merah Lampu Kuning Lampu Hijau Timer 1 0 0 30 detik0 1 0 10 detik0 0 1 50 detik0 0 0 0

8. Sistem pengisian-pengsongan tangki otomatis (Programmable Logic Controller Hal.73 No.2)

Pompa 1 Pompa 2 Mixer motor Drain Valve Pompa 3 Timer1 0 0 0 0 3 detik0 1 0 0 0 3 detik0 0 1 0 0 5 detik0 0 0 1 1 4 detik

9. Lampu Flip-Flop ketika nyala lampu 10 kali maka akan berhenti secara otomatis dengan menggunakan COUNTER.

10. Mesin cuci otomatis (Programmable Logic Controller Hal.80 No.7)

Mesin Cuci Timer Counter0 - -1 6 detik 2x

Mesin Cuci Timer Counter0 - -1 9 detik 3x

Page 3: Pelatihan PLC CX-Programmer

11. Filler Bottle

Valve Pneumatic Valve Liquid Timer Counter1 0 2 detik Counter bekerja setelah

proses berulang selama 10x dan menyalakan alarm berupa lampu.

1 1 2 detik1 0 2 detik0 0 -

Page 4: Pelatihan PLC CX-Programmer

Latihan Sistem Bilangan

A. Jadikanlah Bilangan Binary di bawah ini ke dalam bentuk Bilangan Desimal!1. 0101 1000 :2. 0000 1111 :3. 0010 0111 :4. 0110 0110 :5. 1001 0101 :

B. Jadikanlah Bilangan Desimal di bawah ini ke dalam bentuk Bilangan Binary!1. 16 :2. 50 :3. 125 :4. 90 :5. 255 :

C. Jadikanlah Bilangan Octal di bawah ini ke dalam bentuk Bilangan Desimal!1. 136^ :2. 52^ :3. 176^ :4. 150^ :5. 145^ :

D. Jadikanlah Bilangan Desimal di bawah ini ke dalam bentuk Bilangan Octal!1. 128 :2. 46 :3. 190 :4. 212 :5. 66 :

E. Jadikanlah Bilangan Hexadesimal di bawah ini menjadi Bilangan Desimal!1. AF :2. 1F3 :3. 2B1 :4. CA :5. 3E8 :

F. Jadikanlah Bilangan Desimal di bawah ini menjadi Bilangan Hexadesimal!1. 123 :2. 150 :3. 176 :4. 55 :5. 181 :

G. Jadikanlah Bilangan BCD di bawah ini menjadi Bilangan Biner!1. 136 :2. 234 :3. 354 :4. 969 :5. 202 :

Page 5: Pelatihan PLC CX-Programmer

LATIHAN DESIGN HMI (HUMAN MACHINE INTERFACE)

DENGAN EASY BUILDER 8000

1. Buatlah sebuah program dengan kreatifitas anda sendiri menggunakan PLC Omron CP1H,

kemudian Design dengan HMI Easy Builder 8000.

2. Buatlah Design HMI dengan Easy Builder 8000 dan menggunakan PLC Omron CP1H.

Berikut program yang harus di design :

a) Timer On-delay, Timer Off-delay, Pulse Timer, Accumulated On Delay Timer,

Acuumulated Off Delay Timer.

b) Traffic Light

c) Filler Bottle

d) Recycle Design Gear Pump

Page 6: Pelatihan PLC CX-Programmer

PELATIHAN LADDER DIAGRAM PLC TINGKAT LANJUT DENGAN MENGGUNAKAN

SOFTWARE CX- PROGRAMMER (OMRON)

1. Buatlah sebuah DEMO program untuk instruksi berikut :

• MOV & MOVL

• BSET

• FOR & NEXT

• Comparison instructions

• Data Shift Instructions

2. Buatlah program fungsi matematika di bawah ini dengan menggunakan Symbol Math

Instructions :

• 20.000 + 30.000 =

• 50.505 – 25.252 =

• 42.500 x 12 =

• 3.600.000 : 12 =

3. Rangkailah wiring motor servo dengan PLC Omron CP1H-XA40DT sesuai dengan desain

wiring yang ada di dalam User Manual Driver Servo Omron R7D-BP04H?

4. Buatlah sebuah program yang menunjukkan hubungan fungsi pulse dan frekuensi dengan nilai

pulse = 20000 dan frekuensi=10000!

• Motor putar kanan

• Motor putar kiri

5. Buatlah suatu hubungan antar instruksi high speed counter di bawah ini kemudian carilah fungsi

dari instruksi tersebut dengan menggunakan servo motor!

• PULS

• SPED

• ACC

• PLS2

• INI

• ORG

• PWM

Page 7: Pelatihan PLC CX-Programmer

5. Buatlah contoh program interrupt dengan menggunakan instruksi interrupt control MSKS !

6. Carilah suatu fungsi dalam instruksi PRV & PRV2 dengan menggunakan input encoder!

7. Buatlah contoh progam dengan menggunakan program subrotine SBN &SBS!

8. Buatlah fungsi instruksi dan perbedaan comparison target value antara comparison target range

dengan menggunakan input servo motor!

9. Buatlah fungsi Schedule Interruppt dengan menggunakan instruksi interrupts control!

10. Buatlah rangkaian Analog to Digital dan Digital to Analog dengan melihat wiring yang ada di

dalam Operation Manual CP1H dan Buktikan bahwa Analog to Digital bisa membaca berapa

besar nilai Tegangan/Arus yang dihasilkan dari Digital to Analog!