PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf ·...

97
PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI & INFORMATIKA STMIK MUHAMMADIYAH JAKARTA 2016

Transcript of PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf ·...

Page 1: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI & INFORMATIKA

STMIK MUHAMMADIYAH JAKARTA

2016

Page 2: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warhmatullahi wabarakatuh. Segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa melimpahkan kekuatan, kemampuan, taufik dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Buku Pedoman Penulisan Skripsi Program Studi Sistem Informasi dan Teknik Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta. Penulisan skripsi merupakan kewajiban akademik akhir mahasiswa untuk menggapai gelar sarjana pada STMIK muhammadiyah Jakarta. Mengingat pentingnya hal tersebut, maka standarisasi penulisan skripsi mutlak dibutuhkan agar penulisan memenuhi kriteria kualitas yang diharapkan baik dalam konteks kelayakan isi maupun tata cara penulisannya. Upaya untuk tercapainya harapan diatas, maka diperlukan adanya langkah kongrit dari manajemen yaitu menerbitkan buku pedoman penulisan skripsi bagi program studi sistem infomrasi dan teknik informatika STMIK Muhamamdiyah Jakarta. Proses penyusunan buku pedoman ini, di awali dengan penunjukkan tim revisi oleh Ketua STMIK Muhammadiyah Jakarta, dengan tugas pokok tim merumuskan secara lengkap Buku Pedoman Penulisan Skripsi STMIK Muhammadiyah Jakarta, guna tercapainya hasil penulisan skripsi yang berkualitas, relevan dengan program studi yang mampu menambah khasanah keilmuan bidang Sistem Informasi dan Teknologi Informasi. Harapan kami buku kecil ini dapat dijadikan sebagai pedoman bagi dosen maupun mahasiswa Sistem Informasi dan Teknik Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta dalam penulisan skripsi, di mulai dari penulisan proposal penelitian (usulan penelitian), penulisan laporan hasil penelitian, pendadaran, sampai dengan penyerahan laporan hasil penelitian dalam bentuk hardcover. Tim menyadari sepenuhnya bahwa buku pedoman ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kami sangat berharap adanya masukan dan saran dari pihak-pihak yang berkepentingan demi perbaikan dimasa mendatang, sesuai dengan prinsip manajemen mutu, yaitu continuous improvement (perbaikan berkelanjutan). Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Jakarta, Maret 2013 Tim Penyusun

Page 3: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Daftar Isi

Halaman sampul luar ………………………………………………………………………………………………………………………………………….. i Halaman sampul dalam………………………………………………………………………………………………………..…………………………….. ii Kata Pengantar……………………………………………………………………………………………………………………………………………………….. iii Daftar Isi ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………….. iv Bab 1 Pendahuluan……………………………………………………..….………………………………………………………………………………….. 1 Bab 2 Panduan Penulisan Proposal Skripsi …………….………………………………………………………………………………….. 7 Bab 3 Panduan Penulisan Skripsi………………………………………………………………………..………………………………………….. 11 Bab 4 Tata Cara Penulisan…………………………………………………………………………………….………………………………………….. 17 Daftar Pustaka ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… 35 Lampiran-1 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi……………………………………………………………………………….… 36 Lampiran-2 Kelengkapan Skripsi…………………………………….……………………………………………………………………………….… 41 Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem & Perangakat Lunak…………………………………… 53 Lampiran-4 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah ..……….………………………………………………………………………………..… 76 Lampiran-5 Contoh Penggunaan Tools Perancangan ..…………………………………………………………………………..… 76

Page 4: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Tim Penyusun

PENYUSUN:

1. Abdul Jamil, S.Kom.,MM 2. Faiz Rafdhi, M.Kom

REVIEWER:

1. Nur Rachma, M.Kom 2. Tatang Yogaswara, SE.,M.Kom 3. Lili Fadli Muhammad, MM 4. Warno, M.Kom 5. Moch. Arief Sutisna, S.Kom 6. Hendarto, M.Kom 7. Tata Sumitra, M.Kom 8. Djayadi Nugroho, S.Kom

Page 5: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

1 Pendahuluan

Bab 1 PENDAHULUAN

1.1 Standar Kelayakan Skripsi

Skripsi merupakan karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari

persyaratan akhir pendidikan akademisnya. Skripsi juga merupakan karya tulis ilmiah hasil

penelitian mandiri yang wajib dilakukan bagi setiap mahasiswa tingkat akhir dalam rangka

untuk memenuhi persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan (strata satu) pada Program

Studi Sistem Informasi dan Teknik Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta.

Kegiatan pendahuluan sebelum penulisan skripsi, mahasiswa di haruskan membuat usulan

penelitian(proposal) yang harus diseminarkan. Setelah usulan penelitian disetujui,

mahasiswa harus melakukan riset yang hasilnya disusun menjadi tulisan ilmiah dalam

bentuk skripsi.

Paradigma penelitian program studi Sistem Informasi dan Teknik Informatika STMIK

Muhammadiyah Jakarta menganut pola berpikir burhani yang menjadikan realitas sebagai

sumber pengetahuan yang harus diterapkan dalam pengembangan sains. Saintis

melakukan perenungan, pengamatan, verifikasi, eksplorasi, dan eksperimen tentang

fenomena dunia nyata sekitarnya untuk pengembangan sain dan teknologi.

Sedangkan pendekatan penelitian yang digunakan adalah metodologi Research and Development dengan berfokus pada hasil penelitian berupa perancangan software,

rekayasa perangkat lunak (software engineering), rekayasa sistem, animasi, multimedia, dan

aplikasi teknologi informasi lainnya. Untuk pendekatan metodologi yang lain dapat diterima

tetapi harus ada pertimbangan khusus yang memberikan kelayakan relevansi dengan core disiplin ilmu pada program studi Sistem Informasi dan Teknik Informatika.

1.2 Kelayakan Pilihan Metodologi

Kelayakan pilihan metodologi yang dimaksud adalah kelayakan pilihan pemodelan dalam

proses rekayasa perangkat lunak ataupun rekayasa sistem informasi. Pemilihan metodologi

merupakan hal yang sangat urgent dalam kegiatan pengembangan sistem atau perangkat

Page 6: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

2 Pendahuluan

lunak, karena dengan metodologi tersebut para pengembang dapat melakukan rekayasa

software dengan langkah langkah yang pasti. Artinya secara konsep tahapan pembangunan

suatu sistem atau aplikasi dapat terukur dan terjamin dari awal hingga selesai.

Sebaliknya jika pengembangan sistem atau aplikasi tidak bersandar pada diantara

metodologi, maka tidak ada steping yang jelas dalam melakukan proses rekayasa sistem

atau perangkat lunak, sehingga tahapan tidak terukur dan akan sulit sekali dalam kegiatan

monitoring dan evaluasi, karena tidak mengetahui pada posisi tahapan apa proses berada.

Oleh karenanya ketepatan pemilihan metodologi dalam pendekatan pengembangan sistem

atau perangkat lunak inilah menjadi bagian dari unsur penilaian yang menjadi konsen bagi

mahasiswa, dosen pembimbing, dan dosen penguji.

Adapun pilihan metodologi dapat berupa: System Development Life Cycle (SDLC), waterfall, prototype, Incremental Model, Spiral Model, Rapid Application Development, Joint Application Development, Diagram Warnier orr Model, Extreme Programming Model (XP Model), Rational Unified Process, Transformasi Formal, Component-based development, Opportunistic Softwere System Development Model, Mulitmedia Development Life Cycle, Networ Development Life Cycle dan lain-lain.

1.3 Persyaratan

Mahasiswa dapat mengajukan skripsi dalam tahap proposal apabila memenuhi syarat

sebagai berikut:

(a) terdaftar sebagai mahasiswa Program Studi Sistem Informasi dan Teknik Informatika

STMIK Muhammadiyah Jakarta,

(b) telah menempuh minimal 110 sks tanpa nilai D,

(c) mencantumkan matakuliah seminar proposal skripsi pada kartu rencana studi (KRS)

semester berjalan dengan bobot 2 sks.

1.4 Pembimbing Skripsi

Mahasiswa yang melakukan penelitian untuk pelaksanaan skripsi dibimbing oleh satu

dosen pembimbing dengan kualifikasi : memiliki jenjang jabatan akademik Asisten Ahli dan

bergelar Magister, kecuali ada pertimbangan khusus dari Ketua Program Studi dengan

mengkonsultasikan dengan pimpinan terkait.

Page 7: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

3 Pendahuluan

1.5 Tugas dan Tanggungjawab Pembimbing

Secara umum tugas dan wewenang pembimbing skripsi adalah mengarahkan penelitian

mahasiswa, meliputi:

(a) Objek Penelitian

Bersama dengan mahasiswa, pembimbing skrpsi berkewajiban memandu mahasiswa

menemukan dan merumuskan permasalahan sesuai minat dan kemampuan

mahasiswa. Ruang lingkup penelitian hendaknya disesuaikan dengan kemampuan

mahasiswa dan waktu yang tersedia. Penelitian mahasiswa dapat berupa sub-kegiatan

penelitian yang lebih luas, baik di dalam maupun di luar STMIK Muhammadiyah Jakarta

dengan terlebih dulu melaporkan kepada Ketua Program Studi.

(b) Metode dan Hasil/Temuan Penelitian

Pembimbing skripsi berkewajiban memberikan bimbingan, saran dan masukan kepada

mahasiswa dalam memilih dan menerapkan metodologi yang tepat sesuai dengan jenis

penelitiannya, yang meliputi pendekatan (strategi) penyelesaian masalah, pengujian, dan

penarikan kesimpulan atau hasil penelitian.

(c) Penyajian

Pembimbing skripsi berkewajiban mencermati sistematika penulisan skripsi sehingga

penalaran, konsistensi, dan kepaduan uraian terjaga dalam proporsi yang berimbang.

Pembimbing berkewajiban memeriksa kesesuaian format penyajian dengan ketentuan

yang tercantum dalam buku pedoman penyusunan skripsi ini. Pembimbing

berkewajiban memeriksa kelengkapan penelitian seperti kode program atau

kelengkapan lainnya yang tidak disertakan sebagai lampiran.

1.6 Prosedur Pendaftaran Skripsi

Pendaftaran matakuliah seminar proposal skripsi dilakukan di awal semester setiap tahun

akademik dengan prosedur sebagai berikut:

(1) Mahasiswa mendaftarkan diri di bagian keuangan STMIK Muhammadiyah Jakarta

dengan menyerahkan Formulir Pengajuan Penyusunan Skripsi (F-JUR-057) dengan

melampirkan Abstraksi, kerangka penulisan dan daftar bacaan.

(2) Ketua program studi/jurusan mengevaluasi seluruh usulan skripsi mahasiswa yang

Page 8: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

4 Pendahuluan

dilakukan pada minggu ke-2 dan ke-4 setiap bulan. Hasil evaluasi akan diumumkan

melalui web, blog dan lainnya dengan tiga kategori: (A) Accepted artinya usulan diterima,

(AWP) accepted with the provisio, artinya usulan diterima dengan catatan atau (R)

Rejected artinya usulan ditolak.

a) Mahasiswa yang usulan skripsinya DITOLAK di harapkan segera mengajukan

rencana usulan skripsi baru.

b) Mahasiswa yang usulan skripsinya DITERIMA, segera menyusun proposal skripsi di

bawah bimbingan dosen pembimbing/dosen pengampu yang telah ditetapkan.

(3) Penyusunan proposal skripsi harus selesai selambat lambatnya 2 (dua) bulan terhitung

sejak ditetapkannya tanggal hasil rencana usulan skripsi, termasuk seminar/presentasi

proposal di hadapan reviewer yang ditunjuk oleh Program Studi.

(4) Mahasiswa melaksanakan penelitian berdasarkan masukan seminar proposal dan

menyelesaikan skripsi paling lambat 3 (tiga) bulan. Jika dalam tempo waktu yang telah

ditentukan, ternyata mahasiswa belum dapat menyelesaikan skripsi, mahasiswa

diberikan perpanjangan waktu 3 (tiga) bulan.

(5) Bila sampai batas waktu yang ditetapkan mahasiswa belum dapat menyelesaikan

skripsi, maka skripsi dinyataka gugur dan harus mengajukan topik skripsi yang baru.

1.7 Seminar Proposal Skripsi

Mahasiswa yang telah menyelesaikan penyusunan proposal skripsi, selanjutnya dapat

mendaftarkan diri untuk mengikuti seminar proposal skripsi dengan melampirkan 2 (dua)

eksemplar proposal yang telah disahkan oleh ketua program studi/ketua jurusan.

1.8 Pembimbingan

Setiap mahasiswa yang mengambil skripsi harus memiliki Buku Pedoman Penulisan Skripsi.

Buku pedoman digunakan untuk mencatat seluruh aktifitas proses pelaksanaan penelitian,

mulai seminar proposal sampai dengan pendaftaran ujian skripsi.

Setiap konsultasi mahasiswa diharuskan membawa buku bimbingan, dan Pembimbing

berhak menolak bimbingan mahasiswa, jika mahasiswa tidak membawa buku bimbingan

skripsi. Mahasiswa diwajibkan melakukan bimbingan sekurang kurangnya 8 (delapan) kali

selama masa penelitian dan penulisan skripsi.

1.9 Ujian Skripsi

Page 9: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

5 Pendahuluan

(1) Pelaksanaan Ujian Skripsi

Mahasiswa yang telah menyelesaikan skripsi dapat mengajukan permohonan Ujian

Skripsi dengan menyerahkan isian Formulir Pendaftaran Ujian Skripsi (F-JUR-066)

dengan syarat:

(a) terdaftar sebagai mahasiswa sistem informasi dan teknik informatika, dan

mencantumkan matakuliah skripsi dalam KRS semester berjalan,

(b) telah mendapat persetujuan pembimbing (skripsi telah ditandatangani),

(c) bebas teori: tidak ada nilai D dan lulus 2 matakuliah sertifikasi,

(d) Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,0. Berkas permohonan ujian skripsi tersebut

disertai dengan 3(tiga) eksemplar naskah skripsi diserahkan pada staf program

studi/jurusan. Ujian skripsi dilaksanakan setiap saat sepanjang semester dengan

minimal 3 mahasiswa tidak bergantung pada periodesasi wisuda.

(2) Dewan Penguji

Dewan Penguji ditunjuk oleh ketua program studi (kepala jurusan) dan ditetapkan ketua

STMIK Muhammadiyah Jakarta melalui surat keputusan, yang terdiri atas:

(a) Ketua Penguji Pembimbing

(b) Penguji I

(c) Penguji II

Ujian skripsi dilaksanakan dalam urutan: presentasi (+ demo program) dan dilanjutkan

tanya jawab dengan para penguji.

(3) Penilaian Ujian Skripsi

Komponen dan bobot penilaian ujian skripsi terdiri atas:

(a) Naskah, pada masing masing aspek berikut dengan nilai 0 sampai dengan 100:

i. Materi; mencakup kebaruan, keaslian, dan inovasi.

ii. Sistematika penulisan; mencakup justifikasi antara latarbelakang masalah, hasil

dan pembahasan, dan kesimpulan yang meyakinkan, alur tulisan lancer (tidak

putus), berkesinambungan antar bab dan antar paragrap, pemilihan kata dan

penggunaan tata bahasa yang baik dan benar.

iii. Metodologi; mencakup landasan teoritik dan ketepatan pemilihan metodologi,

ketepatan penarikan kesimpulan dan saran yang diajukan.

iv. Proses; mencakup kemandirian dan keaktifan. (penilaian ini diberikan oleh

Page 10: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

6 Pendahuluan

pembimbing)

(b) Presentasi, pada masing-masing aspek berikut diberikan nilai 0 sampai dengan 100:

i. Materi; mencakup bahan presentasi yang mudah dibaca/diikuti dengan ukuran

font yang proporsional, konsisten dengan isi naskah skripsi dan jumlah slide tidak

lebih dari 6 slide presentasi.

ii. Penyajian; mencakup penampilan, sikap dan etika yang meyakinkan, alur

presentasi lancar dan tidak terputus putus, dan intonasi suara terdengar dengan

jelas.

iii. Penguasaan Materi; mencakup pertanyaan tim penguji yang dijawab dengan

benar, lancar, dan tanpa keraguan (meyakinkan).

Komponen nilai naskah memiliki bobot 60% dan Presentasi 40%. Rerata nilai

yang diberikan tim penguji dikonversi menjadi nilai huruf dengan acuan sebagai

berikut:

Rerata Nilai Nilai Skripsi

80 – 100 A

69 – 79 B

55 – 68 C

< 55 Gagal

Masa perbaikan selambat lambatnya dua minggu, apabila melebihi batas waktu

yang telah ditentukan, maka nilai akan diturunkan satu tingkat atau harus

melakukan ujian ulang. Mahasiswa yang dinyatakan gagal, diwajibkan

melakukan perbaikan dan mengajukan ujian skripsi ulang.

(4) Pasca Ujian Skripsi

Bagi Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus menyerahkan laporan skripsi yang sudah

revisi dan disahkan penguji dalam bentuk tercetak (hardcopy), elektronik (softcopy)

dengan komposisi seperti dibawah ini:

Diserahkan Berkas

Perpustakaan 2 eks. hardcopy Program Studi/Jurusan softcopy dalam keping DVD Pembimbing softcopy dalam keping DVD

Page 11: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

7 Pendahuluan

Ketentuan Laporan Hardcopy

Naskah laporan skripsi yang telah diperbarui dan disahkan dijilid hard cover dengan

kertas sampul buffalo berwarna biru muda untuk program studi teknik informatika dan

warna hijau untuk program studi sistem informasi. Untuk tertibnya administrasi dan

keseragaman warna penyerahan hardcopy diberikan kepada bagian keuangan 3 (tiga)

rangkap disertai dengan biaya hardcover sebanyak 3 eksemplar.

Ketentuan Laporan Softcopy

Laporan softcopy dikumpulkan dalam bentuk keping DVD yang dikemas dalam kotak

DVD berwarna bening dengan struktur folder sebagai berikut:

a) Abstrak dalam format pdf,

b) Naskah Publikasi mengacu pada penulisan Jurnal Visualika atau Sibernetika,

c) File presentasi dalam format ppt atau odp, dan

d) Naskah skripsi dalam satu file tunggal berstruktur sama dengan hardcopy dalam

format pdf dan doc atau docx.

e) Folder Program berisi kode program komplit hasil pengembangan aplikasi yang

dikembangkan penulis.

f) Folder Instalasi berisi panduan instalasi, manual book dan lainnya

Page 12: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

7 PROPOSAL (Usulan Penelitian Skripsi)

Bab 2 PROPOSAL (Usulan Penelitian Skripsi)

Proposal penelitian (research proposal) merupakan rencana penelitian mahasiswa yang disusun dan diseminarkannya sebelum penelitian dimulai. Output yang dihasilkan dari kegiatan ini merupakan proposal penelitian yang sudah mendapat pengesahan oleh pihak pihak yang berwenang agar pelaksanaan penelitian skripsi dapat berjalan sesuai harapan. 2.1 Sistematika Proposal Penelitian

Unsur unsur yang harus ada dalam penulisan proposal skripsi terdiri atas tiga bagian, yaitu: (a) Bagian Awal, meliputi:

Halaman Judul Halaman Persetujuan Daftar Isi

(b) Bagian utama, meliputi: Bab 1 Pendahuluan Bab 2 Landasan Teori Bab 3 Metodologi Penelitian

(c) Bagian Akhir, meliputi: Daftar Pustaka Lampiran lampiran Biodata Penulis

2.2 Penjelasan Sistematika (a) Bagian awal :

(1) Halaman Judul Halaman judul terdiri judul usulan penelitian, jenis usulan, lambang Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Muhammadiyah Jakarta, nama dan nomor induk mahasiswa, institusi yang dituju dan waktu pengajuan a) Judul hendaknya dibuat sesingkat singkatnya, jelas dan menunjukkan dengan

tepat masalah yang akan diteliti dan tidak membuka peluang penafsiran ganda. b) Jenis usulan adalah Proposal Penelitian. c) Lambang STMIK Muhammadiyah Jakarta adalah lambang yang resmi

digunakan untuk laporan karya ilmiah. d) Nama dan nomor induk mahasiswa diletakkan ditengah halaman judul tanpa

disertai garis bawah, nama tidak boleh disingkat. Nomor induk mahasiswa ditempatkan di bawah nama mahasiswa.

Page 13: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

8 PROPOSAL (Usulan Penelitian Skripsi)

e) Institusi yang dituju adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Muhammadiyah Jakarta

f) Waktu pengajuan ditulis lengkap bulan dan tahun pengajuan usulan penelitian.

(2) Halaman Persetujuan Usulan Penelitian Halaman ini memuat judul penelitian, nama dan nim mahasiswa yang mengajukan, nama, nik, tandatangan dosen pembimbing dan tanggal disetujui.

(3) Halaman Daftar Isi Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi usulan penelitian secara garis besar dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara langsung pokok pokok bahasan dari bab bab sampai dengan sub bab, dan seterusnya.

(b) Bagian Utama: Bagian berisi tiga pokok bahasan, meliputi bab pendahuluan, landasan teori dan metodologi penelitian dengan penjelasan sebagai berikut: (1) Bab I Pendahuluan; bab ini menguraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi

masalah, batasan masalah, dan sistematika. a) Latar Belakang Masalah

Bagian latar belakang masalah memuat hal hal yang menjadi background pengambilan judul dan tema penelitian dan berisi uraian secara jelas timbulnya masalah yang memerlukan pemecahan dengan didukung oleh fakta fakta, logika logika dan teori teori yang mendasari timbulnya gagasan pemecahan/pembahasan masalah tersebut.

b) Identifikasi Masalah Bagian ini menjelaskan berbagai masalah yang berhasil diidentifikasikan penulis, sesuai dengan tema dan latar belakang masalahnya. Secara sederhana menguraikan semua masalah yang ada pada kondisi objek penelitian (current system).

c) Batasan Masalah Batasan masalah yang akan dicari pemecahannya harus jelas ruang lingkupnya. Hal ini dimaksukan agar pembahasannya dapat lebih terperinci dan dimungkinkannya pengambilan keputusan secara pasti serta penentuan batasan penyelesaian permasalahan yang ada pada penelitian dapat tergambar dengan baik.

Page 14: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

9 PROPOSAL (Usulan Penelitian Skripsi)

d) Rumusan Masalah adalah usaha untuk menyatakan secara tersurat pertanyaan penelitian apa saja yang perlu dijawab atau dicarikan jalan pemecahan masalahnya. Rumusan masalah merupakan suatu penjabaran dari identifikasi masalah dan pembatasan masalah. Dengan kata lain, rumusan masalah ini merupakan pertanyaan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang akan diteliti didasarkan atas identifikasi masalah dan pembatasan masalah. Suatu perumusan masalah yang baik berarti telah menjawab setengah pertanyaan atau dari masalah. Masalah yang telah dirumuskan dengan baik, tidak hanya membantu memusatkan pikiran, sekaligus juga mengarahkan cara berpikir kita

e) Sistematika Penulisan Berisi sistematika penulisan laporan penelitian yang memuat uraian secara garis besar rancangan isi laporan penelitian yang akan disajikan pada skripsi.

(2) Bab II Landasan Teori; berisi penjelasan mengenai teori teori yang relevan dengan tema penelitian.

(3) Bab III Metodologi penelitian, meguraikan tentang tujuan, manfaat penelitian, objek (termasuk waktu) penelitian dan metodologi pengembangan sistem (rekayasa system, rekayasa perangkat lunak dan lain sebagainya).

a) Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian memuat uraian yang menyebutkan secara spesifik maksud atau tujuan yang hendak dicapai dari penelitian yang dilakukan. Maksud-maksud yang terkandung di dalam kegiatan tersebut baik maksud utama maupun tambahan, harus dikemukakan dengan jelas.

b) Manfaat Penelitian

Bagian ini menjelaskan sejumlah manfaat dari kegiatan penelitian dan hasilnya termasuk manfaat baik bagi perkembangan ilmu pengetahuan, bagi obyek yang diteliti dan manfaat bagi peneliti sendiri maupun bagi pengembangan negara pada umumnya.

c) Objek Penelitian

Berisi penjelasan singkat mengenai rencana tempat yang akan dijadikan objek penelitian.

d) Rencana Kegiatan

Page 15: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

10 PROPOSAL (Usulan Penelitian Skripsi)

Rencana kegiatan hendaknya disajikan dalam bentuk tabel matriks kegiatan yang minimal mengemukakan jenis dan waktu kegiatan yang direncanakan.

e) Metodologi Penelitian(Pengembangan Sistem) Metodologi merupakan langkah langkah yang dilakukan peneliti dalam penerapan penyelesaian masalah penelitian. Sedangkan metodologi penelitian dalam ilmu komputer/sistem informasi/teknologi informasi, merupakan metodologi dalam konteks metodologi pengembangan sistem, pengembangan perangkat lunak yang berisi langkah langkah atau tahapan dalam prosesi pengembangan sistem atau rekayasa perangkat lunak. Metodologi ini dalam penerapannya membutuhkan bantuan beberapa metode, teknik, alat (tools) dan dokumentasi dengan tujuan untuk membantu peneliti dalam meminimalkan resiko kegagalan dan menekankan pada proses/sasaran penelitian dibidang computer science/Information System/Information Technology.

(c) Bagian Akhir :

(1) Daftar Pustaka Bagian ini mengemukakan daftar referensi/litelatur atas penelitian. Penulisan daftar pustaka hendaknya didasarkan pada lazimnya aturan penulisan daftar pustaka yang digunakan dalam penulisan karya ilmiah.

(2) Lampiran lampiran Berisi lampiran-lampiran pendukung penelitian maupun kelengkapan usulan skripsi yang berfungsi memberikan nilai penguat tingkat originalitas karya ilmiah.

(3) Biodata Penulis Berisi catatan capaian prestasi mahasiswa baik bidang akademik maupun prestasi lainnya termasuk penelitian, pelatihan, seminar, workshop, organisasi dan kegiatan lain yang telah diikutinya.

Page 16: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

11 PENULISAN SKRIPSI

Bab 3 PENULISAN SKRIPSI

Laporan hasil penelitian disajikan dalam bentuk skripsi, yang terdiri dari 3 bagian, yaitu:

bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir

3.1 Sistematika Penulisan Skripsi

1) Bagian Awal, meliputi:

Halaman Sampul

Halaman Persetujuan

Halaman Pernyataan

Halaman Pengesahan

Halaman Motto

Kata Pengantar

Abstract

Abstrak

Daftar Isi

[Daftar Tabel]

[Daftar Simbol]

[Daftar Istilah]

[Daftar Gambar]

[Daftar Kode Program]

2) Bagian Inti, meliputi:

Bab 1 Pendahuluan

Bab 2 Landasan Teori

Bab 3 Metodologi

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

Bab 5 Penutup

3) Bagian Akhir, meliputi:

Daftar Acuan

Lampiran-lampiran

Page 17: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

12 PENULISAN SKRIPSI

Daftar Riwayat Hidup (curriculum vitea)

3.2 Penjelasan Bagian Awal

1) Halaman Sampul Depan

Halaman sampul depan memuat antara lain judul skripsi, jenis laporan, logo, nama

STMIK Muhammadiyah Jakarta, nama dan nomor induk mahasiswa penulis/penyusun,

dan tahun dipertahankan (contoh di lampiran).

2) Judul Skripsi

Judul skripsi hendaknya singkat dan jelas menunjukkan masalah penelitian, diketik

dengan huruf besar (kapital) dan tidak boleh disingkat, format ketikan harus dalam

bentuk piramida terbalik (huruf V).

3) Jenis Laporan

Jenis laporan adalah “Skripsi”.

4) Logo STMIK Muhammadiyah Jakarta

Lambang STMIK Muhammadiyah Jakarta berbentuk bundar dengan ukuran diameter

sekitar 5,5 cm.

5) Nama Penyusun/Penulis

Nama penulis harus ditulis lengkap dan tidak boleh disingkat, tanpa gelar, dibawah

nama dicantumkan nomor induk mahasiswa penulis.

6) Nama Perguruan Tinggi

Nama perguruan tinggi ditulis:

JURUSAN SISTEM INFORMASI/TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER MUHAMMADIYAH JAKARTA

2017

Page 18: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

13 PENULISAN SKRIPSI

7) Tahun Dipertahankan

Tahun dipertahankan adalah tahun pada saat skripsi dipertahankan di depan dewan

penguji dan dinyatakan lulus.

8) Halaman Judul

Halaman judul berisi tulisan yang sama seperti sampul depan (cover), diketik diatas

kertas putih, dengan tambahan beberapa hal, yaitu: Pada bagian atas lambang ditulis

penjelasan bahwa maksud skripsi yaitu merupakan sebagian syarat untuk memperoleh

derajat Sarjana S1 pada Jurusan Sistem Informasi/Teknik Informatika Sekolah Tinggi

Manajemen Informatika dan Komputer Muhammadiyah Jakarta.

9) Halaman Persetujuan

Halaman ini memuat judul penelitian, nama dan nim mahasiswa, di tandatangani dosen

pembimbing, diketahui kepala program studi/jurusan dan wakil ketua bidang akademik.

10) Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan memuat judul penelitian, nama dan nim mahasiswa, tanggal,

bulan dan tahun skripsi dipertahankan pada siding skripsi, dan ditandatangani oleh

dewan penguji skripsi serta di sahkan oleh Ketua STMIK Muhammadiyah Jakarta.

11) Halaman Pernyataan

Halaman ini merupakan halaman yang berisi pernyataan penulis mengenai keaslian isi

tulisan dan bukan merupakan hasil flagiasi.

12) Halaman Publikasi Karya Ilmiah

Halaman ini berisi pernyataan Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif atas karya ilmiah.

13) Halaman Motto dan persembahan (bila ada)

Motto merupakan semboyan yang berupa kalimat pendek yang mengetengahkan

pandangan hidup penulis dan persembahan berisi kepada siapa skripsi dipersembahkan

dan merupakan kata hati terutama hasrat pengabdian yang hendak disampaikan

Page 19: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

14 PENULISAN SKRIPSI

oleh penulis

14) Halaman Kata Pengantar

Kata pengantar sebaiknya dibuat ringkas dalam satu atau dua halaman. Fungsi utama

kata pengantar adalah mengantarkan pembaca pada masalah yang akan dicari

jawabannya dan kekhususan-kekhususan tertentu dari skripsi. Dilanjutkan dengan

ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan

skripsi. Dalam memberikan ucapan terimakasih harus memuat: nama, jabatan, dan

jasa yang telah diberikan dalam penyusunan skripsi.

15) Halaman Daftar Isi

Daftar isi memuat gambaran menyeluruh tentang isi skripsi secara garis besar dan

sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin melihat secara langsung suatu pokok

bahasan. Bab bab dapat dibagi menjadi sub bab, sub bab dapat dibagi sub sub bab dan

seterusnya.

Dalam daftar isi harus dicantumkan halaman, dengan ketentuan halaman pada bagian

awal dengan angka romawi kecil (contoh: i, ii, iii) pada bagian pokok dan akhir dengan

angka arab (contoh: 1, 2, 3).

16) Halaman Daftar Tabel

Bila skripsi banyak terdapat tabel, maka perlu dibuat daftar tabel secara berurutan

sesuai judul tabel untuk seluruh skripsi dan disertai halamannya . Tabel diberi nomor

urut dengan angka arab (contoh: Tabel 1.1, 2.1, 3.3). Nomor tabel didahului dengan

nomor bab, diikuti dengan nomor tabel.

17) Halaman Daftar Gambar

Daftar gambar berisi grafik, gambar, foto yang terdapat dalam skripsi dibuat sesuai

dengan urutan dan disertai halaman. Gambar diberi nomor urut dengan angka arab.

(contoh: Tabel 1.1, 2.1, 3.3). Nomor gambar didahului dengan nomor bab, diikuti dengan

nomor gambar.

18) Halaman Daftar Lampiran

Page 20: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

15 PENULISAN SKRIPSI

Sama halnya dengan daftar tabel dan gambar, daftar lampiran dibuat bila skripsi

dilengkapi dengan lampiran. Isi halaman ini adalah urutan judul lampiran dan

nomor halamannya.

19) Arti Lambang dan Singkatan

Arti lambang dan singkatan berupa daftar lambang dan singkatan yang

dipergunakan dalam skripsi disertai dengan arti dan satuannya.

20) Abstrak

Abstrak merupakan uraian singkat dan lengkap yang memberikan gambaran

menyeluruh tentang isi skripsi (isi: latar belakang masalah, tujuan, metodologi, dan hasil).

Intinya bahwa isi abstrak merupakan simpulan(intisari) dari bab 1 sampai dengan bab 5.

Umumnya abstraksi terdiri dari empat alinea, dan panjangnya tidak lebih dari satu

halaman. Abstraksi ditulis dalam satu spasi. Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia

dan tidak lebih dari 500 kata. Abstrak ditulis dengan dua bahasa, yaitu bahasa

Indonesia dan bahasa inggris.

3.3 Bagian Inti

1) Bab I Pendahuluan

Bab pendahuluan yang berisi pembahasan tentan latar belakang masalah, identifikasi

masalah, batasan masalah, rumusan masalah dan sistematika penulisan laporan

penelitian (skripsi).

2) Bab II Landasan Teori/Tinjauan Pustaka

Bab landasan teori merupakan tinjauan pustaka, yang dijadikan dasar teori dari analisis

dan pengembangan (pembahasan), menguraikan teori teori yang mendasari

tulisan/laporan, metode penelitian, dan pembahasan secara detail, dapat berupa

bahasan dari referensi yang dijadikan rujukan, definisi-definisi atau model yang langsung

berkaitan dengan ilmu atau masalah yang diteliti. Pada bab ini juga dituliskan tentang

Tools/software yang digunakan untuk pembuatan aplikasi atau untuk keperluan

penelitian. Bila penelitian yang dilakukan bukan penelitian baru, maka disarankan untuk

menggunakan tinjauan pustaka dengan mengambil referensi karya ilmiah yang

Page 21: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

16 PENULISAN SKRIPSI

pernah dibuat sebelumnya, kemudian jelaskan persamaan dan perbedaan yang

dimiliki, serta pengembangan yang akan ditambahkan (yang belum terdapat pada

karya ilmiah sebelumnya).

3) Bab III Metodologi Penelitian

Bab ini berisi pembahasan tentang : tujuan dan manfaat penelitian, tempat dan waktu

penelitian. Untuk subbab tempat penelitian menguraikan tentang gambaran obyek

penelitian, misalnya gambaran umum perusahaan, gambaran umum produk, gambaran

system dan prosedur sistem yang berjalan , analisis terhadap masalah sistem yang

sedang berjalan. Sementara untuk subbab waktu menguraikan rencana kerja penelitian

dari pengumpulan data sampai dengan penyerahan hasil revisi skripsi. Subbab terakhir

bab ini di tutup dengan metodologi penelitian yang digunakan peneliti sebagai alat bantu

dalam pengusulan solusi (pengembangan sistem atau perangkat lunak).

4) Bab IV Hasil dan Pembahasan

Bab ini memapaparkan penerapan metodologi dalam pengembangan solusi penelitian,

dari tahap perencanaan, analisis, desain, implementasi desain, testing dan

implementasinya.

5) Bab V Penutup

Berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan dapat mengemukakan diskripsi ketercapain

penyelesaian permasalah dengan solusi yang ditawarkan, pembuktian hipotesis (jika

diperlukan), dan hasil analisis yang obyektif dengan diperkuat bukti bukti yang obyektif.

Saran merupakan manifestasi penulis berkaitan dengan hal hal yang belum dapat di

capai dan harapan perbaikan bagi penelitian berikutnya.

3.4 Bagian Akhir

Bagian akhir dari skripsi berisi daftar pustaka, lampiran-lampiran dan daftar biodata penulis.

1) Daftar Pustaka

Daftar pustaka memuat semua pustaka yang dijadikan acuan dalam penulisan

skripsi yaitu semua sumber yang dikutip. Daftar ini berguna untuk membantu pembaca

yang ingin mencocokkan kutipan-kutipan yang terdapat dalam skripsi. Penyusun

Page 22: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

17 PENULISAN SKRIPSI

diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama penulis tanpa gelar kesarjanaan.

Pustaka yang dikutip dapat berupa buku, jurnal, majalah, surat kabar, atau internet.

Jumlah pustaka 15 pustaka dengan ketentuan yang bersumber dari buku 10 pustaka

dengan perbandingan 5:1 (5 buku sumber : internet 1) atau lainnya. Ketentuan

pengambilan sumber dari internet materi yang diambil harus ada referensi buku yang

dicantumkan sebagai rujukannya dan mencantumkan waktu aksesnya.

Semua unsur dalam pustaka harus dicantumkan dalam daftar pustaka. Jarak

penulisan antar buku 2 (dua) spasi, dalam buku 1 (satu) spasi.

Contoh penulisan daftar pustaka (disusun sesuai abjad A - Z):

Anonim. 2008. Petunjuk Penulisan Proposal Penelitian dan Skripsi. Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Black, A. dan Lenzo, K. 2006. Multilingual Text To Speech System, Www.cs.cmu.edu/~awb /papers/icassp2004/mtts.pdf, diakses tanggal 25 Maret 2006. Mardalis. 1999. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Jakarta: Bumi Aksara. Sekaran, U. 2003. Research Methods for Business.: John Wiley & Sons, Inc. USA.

2) Lampiran lampiran

Berisi lampiran-lampiran pendukung penelitian maupun kelengkapan skripsi yang

berfungsi memberikan nilai penguat tingkat originalitas karya ilmiah.

3) Biodata Penulis (curriculum vitae)

Berisi catatan capaian prestasi mahasiswa baik bidang akademik maupun prestasi lain

termasuk penelitian, pelatihan, seminar, workshop, organisasi dan kegiatan lainnya yang

telah diikutinya.

Page 23: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

17 TATA CARA PENULISAN

Bab 4 TATA CARA PENULISAN

4.1 Format dan Penataan Tulisan

(1) Kertas dan Pengetikan Naskah diolah menggunakan perangkat lunak pengolah kata seperti Open Office Writer, Microsoft Word atau perangkat lunak sejenis lainnya dan dicetak di atas kertas HVS ukuran A4 80 gram, satu muka (tidak bolak balik) dengan ukuran margin setiap halaman adalah 3-4-3-3 cm (atas-kiri kanan-bawah). Pengaturan tatatulis naskah sebaiknya dilakukan menggunakan fasilitas style and formatting yang disediakan oleh word processor untuk memudahkan menjaga keseragaman/konsistensi sistematika dan tataletak tulisan.

(2) Bahasa

Bahasa dalam penulisan naskah menggunakan bahasa Indonesia baku, sesuai dengan kaidah Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Kalimat yang lazim digunakan dalam ragam tulisan ilmiah menggunakan struktur kalimat pasif. Setiap kalimat diuraikan sebagai kalimat sempurna yang memuat unsur-unsur sekurang-kurangnya Subyek dan Predikat. Kesalahan struktur kalimat yang jamak terjadi adalah tidak terdapat subyek kalimat. Contoh: Salah: Membangun aplikasi berfokus pada … Benar: Aplikasi dibangun berfokus pada … Kata-kata seperti : dengan, berdasarkan, untuk, pada, sedangkan, dan dalam tidak lazim digunakan menulis awal kalimat. Contoh:

Page 24: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

18 TATA CARA PENULISAN

Salah: Pada bagian ini terbagi menjadi dua pokok bahasan … Benar: Bagian ini dibagi menjadi dua pokok bahasan …

(3) Istilah asing

Penulisan kata atau istilah asing dicetak miring (italic) kecuali nama dan merek dagang. Kata dan istilah asing yang sudah memiliki padanannya dalam bahasa Indonesia, maka harus menggunakan istilah padanan tersebut.

Nama dan istilah asing yang secara spesifik terkait dengan bidang keilmuan dituliskan sesuai aturan yang berlaku.

Kesalahan yang jamak terjadi berkaitan dengan struktur kalimat dan penggunaan istilah asing dalam terjemahan kata tanya what (apa), where (dimana), how (bagaimana), who (siapa), dan lainnya tidak lazim digunakan di tengah kalimat bahasa Indonesia.

Contoh:

Once you discover how people interact with your design, you can make it better than your competitor’s.

Salah: Sekali kamu menemukan bagaimana orang-orang berinteraksi … Benar: Sekali kamu mengetahui cara orang-orang berinteraksi …

(4) Singkatan

Penggunaan singkatan atau istilah serta angka 2 sebagai penanda ulangan kata tidak boleh digunakan, seperti: Benar Salah dalam dlm. dan lain-lain dll. berulang-ulang berulang2 Ada tiga kelompok singkatan yang boleh digunakan, yaitu:

Page 25: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

19 TATA CARA PENULISAN

(a) Singkatan yang lazim digunakan dalam tulisan ilmiah, e.g. e.g. (exempli gratia = sebagai contoh) i.e. (id est = yaitu)

(b) Singkatan satuan dan lambang, e.g. kbps = kilobit per second (kilobit per detik) MB = Megabyte

(c) Singkatan nama atau lembaga yang akan disebut dalam naskah lebih dari satu kali, e.g. Sistem Informasi Manajemen (SIM) selanjutnya: SIM Sekalipun singkatan dianggap telah dikenal kepanjangannya, cara penulisannya pertama kali harus lengkap, e.g. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Anak (FKIPA)

(5) Tanda baca

Penggunaan tanda baca seharusnya secara cermat untuk menghindari salah pengertian, di bawah ini diberikan beberapa pokok pemakaian tanda baca:

Tanda Titik (.) Tanda titik digunakan untuk menandai akhir suatu kalimat yang bukan kalimat seru atau kalimat tanya. Sesudah tanda tanya (?) dan tanda seru (!) tidak dibubuhkan tanda titik. Tanda titik juga tidak digunakan untuk akronim (SIM, bukan S.I.M.).

Tanda Koma (,) Tanda koma digunakan di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan, yang mengakhiri suatu pernyataan, e.g. Piranti masukan yang digunakan adalah keyboard, mouse, dan scanner. Tanda koma digunakan untuk memisahkan kalimat setara dari kalimat setara berikutnya, yang didahului kata-kata tetapi, melainkan, dan kata hubung lainnya serta dapat digunakan untuk mengapit keterangan tambahan, e.g. Kondisi seperti di atas, yaitu suhu 25oC, komputer akan

Page 26: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

20 TATA CARA PENULISAN

berjalan dengan baik. Tanda Titik Koma (;) Tanda baca ini digunakan di antara unsur-unsur pemerincian atau pembilangan yang sudah mengandung tanda koma. Tanda Titik Dua (:)

Tanda baca ini digunakan di akhir suatu pernyataan lengkap yang diikuti rangkaian tambahan informasi yang lebih detail, e.g. Spesifikasi minimal perangkat keras yang digunakan: Prosesor Intel Dual Core 5050, memori 1GB PC2 5300, HDD 73GB 10K Hot-swap, dan Ethernet Controller.

Tanda Petik (“ “) Kutipan langsung diawali dan diakhiri tanda ini, termasuk terjemahan harfiah suatu naskah atau bahan tertulis lainnya.

Tanda Hubung (-) Tanda hubung digunakan untuk menyambung suku-suku kata yang terpenggal oleh pergantian baris dan menyambung unsur-unsur kata ulang. Tanda hubung juga digunakan untuk: (1) merangkai kata se- dengan kata berikutnya yang diawali dengan huruf capital, (2) merangkai kata ke- dengan bilangan, (3) merangkai bilangan dengan akhiran -an, (4) merangkai unsur bahasa Indonesia dengan unsur bahasa asing, e.g.

se-Indonesia ujicoba ke-2

tahun 90-an halaman itu di-print

Page 27: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

21 TATA CARA PENULISAN

Tanda Pisah (–) dan (—) Tanda pisah (–, en dash) digunakan di antara dua bilangan atau tanggal dengan arti “mulai … sampai dengan …”, e.g.

Pelatihan dilaksanakan tanggal 5–10 April 2007 Tanda pisah (—, em dash) digunakan untuk menyatakan sisipan atau keterangan tambahan sebagai penegasan, e.g. Findability—yang meliputi elemen desain seperti arsitektur informasi, nama kategori, dan link—merupakan salah satu aspek … Tanda Kurung (( )) Tanda ini mengapit keterangan tambahan atau penjelasan.

Elipsis (…) Tanda ini menyatakan adanya penghapusan kata atau kalimat; ketika ellipsis terjadi di akhir kalimat maka diikuti dengan tanda titik.

(6) Penomoran dan Acuan Penomoran Bab, SubBab, Sub[Sub]Bab Nomor bab, subbab, sub[sub]bab ditulis menggunakan angka Arab dengan hirarki sebagai berikut: Bab 1 Judul Bab 1.1 SubBab 1.2 SubBab 1.2.1 SubSubBab 1.2.2 SubSubBab 1.2.2.1 SubSubSubBab Penjelasan sesuatu yang menyebutkan rincian/pemecahan dalam bagian bagian yang lebih kecil digunakan huruf abjad kecil; a, b, c, dan seterusnya. Halaman Penomoran halaman laporan ditulis dengan ketentuan sebagai berikut:

Page 28: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

22 TATA CARA PENULISAN

(a) Bagian awal menggunakan angka romawi kecil; i, ii, iii, dst. pada posisi tengah bawah halaman.

(b) Bagian inti dan akhir menggunakan angka arab; 1, 2, 3, dst. pada sudut kanan atas halaman, kecuali halaman pertama bab, nomor halaman diletakkan pada tengah bawah halaman.

Tatacara Pengacuan Informasi yang dikutip untuk menguatkan pernyataan dalam naskah harus dilengkapi dengan acuan. Sumber informasi dapat berupa: buku, atau bagian buku; makalah yang diterbitkan dalam jurnal, majalah, atau publikasi pertemuan ilmiah lainnya; dan laporan yang diterbitkan oleh suatu badan atau lembaga resmi. Sumber-sumber informasi tersebut dapat berupa bahan tercetak maupun dipublikasikan secara elektronik. Sumber acuan yang tidak dipublikasikan atau berasal dari komunikasi pribadi tidak dicantumkan dalam daftar acuan.

Pengacuan Dalam-Naskah

Pengacuan dalam naskah menyajikan informasi ringkas, nama penulis dan tanggal publikasi, untuk membantu pembaca menelusuri asal sumber informasi dalam daftar acuan pada bagian akhir naskah. Pengacuan sumber informasi ini dapat berupa: parafrase, ringkasan, atau kutipan. (a) Parafrase adalah bentuk acuan dengan mencantumkan tulisan

orang lain menggunakan ungkapan sendiri tidak menggunakan kata dan struktur kalimat asal.

(b) Ringkasan adalah bentuk acuan dengan mencantumkan tulisan orang lain yang telah diringkas dan ditulis menggunakan ungkapan

Page 29: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

23 TATA CARA PENULISAN

sendiri, e.g. meringkas naskah, buku, atau bagian buku dalam beberapa kalimat saja.

(c) Kutipan adalah bentuk acuan langsung mengutip tulisan orang lain sebagaimana adanya. Kutipan langsung diapit dengan menggunakan tanda petik (“ “) dan dicantumkan nomor halaman sumber kutipan. Jika sumber acuan berupa dokumen elektronik, maka dicantumkan judul (heading) yang menunjukkan lokasi acuan tersebut.

Cara pengacuan dalam-naskah dapat dilakukan dengan frase pengantar (signal phrase), kutipan dalam tanda kurung (parenthetical citation), atau keduanya. Signal phrase Pengacuan dengan menggunakan frase pengantar terhadap kutipan pendek, parafrase, atau ringkasan; yaitu dengan mencantumkan nama penulis dalam frase pengantar atau menuliskannya dalam tanda kurung tepat setelah frase pengantar dan tanggal publikasi. Contoh:

Steve Krug (2006) menyatakan bahwa, “One of the very few well-documented facts about Web use is that people tend to spend very little time reading most Web pages. Instead, we scan (or skim) them, looking for words or phrases that catch our eye” (h.22). … hal tersebut sejalan dengan temuan (Krug, 2006) bahwa sebagian kecil pengguna Web yang membaca halaman-halaman Web, melainkan scanning membaca cepat dengan melihat kata-kata atau frase yang mencolok.

Pengacuan di atas dirujukkan ke daftar acuan berikut: Krug, S. 2006. Don’t make me think: A common sense approach to web usability, 2nd ed., Berkeley, CA: New Riders.

Parenthetical citation Pengacuan dilakukan dengan meletakkan nama penulis dan tanggal publikasi dalam tanda kurung tepat setelah akhir acuan, e.g.

Page 30: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

24 TATA CARA PENULISAN

Sebagian kecil pengguna Web yang membaca halaman-halaman Web, melainkan scanning membaca cepat dengan melihat kata-kata atau frase yang mencolok (Krug, 2006).

Previewing sentence and Parenthetical citation Pengacuan kutipan yang panjang (terdiri atas 40 kata atau lebih), dilakukan dengan menggunakan frase pengantar yang memuat nama penulis dan tanggal publikasi diakhiri dengan tanda titik dua diikuti dengan kutipan. Frase pengantar ini akan membantu pembaca untuk mendapatkan gambaran ringkas mengenai kutipan yang diacu. Kutipan ditulis menjorok lima spasi (satu indentasi paragraf, ±1,25 cm). Contoh: A. S. Tanembaum (1997) mendefinisikan pengertian Local Area Network dan jenis-jenisnya:

Local area network, seringkali disebut LAN, merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi atau workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama resource (misalnya, printer) dan saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik: (1)ukuran, (2) teknologi transmisi, dan (3) topologinya. (h. 6)

Pengacuan di atas dirujukkan ke daftar acuan berikut: Tanembaum, A. S. 1997. Jaringan Komputer (Jilid 1). Terj. Computer

Networks (3rd ed.). G. Priatna (Pen.), P. W. Indarto (Ed.). Jakarta: Prenhallindo.

Acuan Sumber Sekunder

Page 31: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

25 TATA CARA PENULISAN

Pengacuan suatu karya yang didiskusikan bersumber sekunder bukan sumber aslinya, misalnya pendapat yang dikemukakan oleh James Martin dan James J. Odell dikutip oleh Hariyanto, maka penulisannya seperti berikut ini.

Martin dan Odell (seperti diacu dalam Hariyanto, 2004) mengemukakan bahwa “Objek adalah sesuatu yang dapat dikonsepkan yang diperlukan untuk pemecahan masalah. Objek dapat berupa konsep, abstraksi, atau sesuatu dengan batas-batas yang tegas.” (h. 26)

Rujukan yang dimuat dalam daftar pustaka adalah sumber sekunder yang langsung dibaca penulis, bukan sumber asal. Jamil, A. 2014. Rekayasa Sistem Informasi Bisnis Terapan.

Jakarta: Informatika.

(7) Penulisan Daftar Acuan Bagian ini memuat aturan penulisan daftar acuan disertai dengan contoh contoh dari berbagai sumber informasi. Nama-nama penulis yang didaftarkan dalam daftar acuan berdasarkan nama keluarga atau nama terakhir, diikuti dengan singkatan nama kecil atau nama depannya. Buku Informasi yang dibutuhkan meliputi: (a) nama penulis, editor, atau institusi (b) tahun publikasi (c) judul dan subjudul, jika ada (d) edisi, jika ada (e) kota penerbit (f ) penerbit

Bentuk umum:

Penulis, A. A. Tahun. Judul buku: Subjudul (edisi). Kota penerbit: Penerbit.

Catatan. Judul buku atau artikel dalam daftar acuan, hanya kata pertama judul dan kata pertama setelah tanda titik dua atau dash yang dikapitalisasi.

Page 32: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

26 TATA CARA PENULISAN

Contoh:

Penulis tunggal Kristanto, A. 2003. Struktur data dengan C++. Yogyakarta:

Graha Ilmu. Acuan buku terjemahan harus mencantumkan judul asli dan penerjemah.

Brookshear, J. G. 2003. Computer science: Suatu pengantar (edisi 7), Terj. Computer science: An overview (7th ed.), I. Hardianto (Pen.), H. W. Hardiani (Ed.). Jakarta: Erlangga.

Dua penulis

Nielsen, J., & Loranger, H. 2006. Prioritizing Web Usability. Berkeley, CA: New Riders.

Tiga atau lebih Seluruh penulis harus dicantumkan.

DeHart, G. B., Alan S. L., & Cooper, R. G. 1995. Child development: Its nature and course (4thed.). Boston: McGraw-Hill.

Pengacuan dalam naskah pertama kali seluruh penulis ditulis lengkap: DeHart, Alan, & Cooper (1995)

Pengacuan berikutnya ditulis penulis pertama diikuti dengan dkk. DeHart, dkk. (1995) Bungarampai (Edited book)

Friedman, S. L., & Wachs, T. D. (Ed.). 1999. Measuring environment across the life span: Emerging methods and concepts. Washington, DC: American Psychological Association.

Artikel atau bagian bungarampai

Winograd, T. 1997. From computing machinery to interaction design. Dalam P. Denning & R. Metcalfe (Ed.), Beyond calculation: The next fifty years of Computing (h. 149-162). Amsterdam: Springer-Verlag.

Page 33: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

27 TATA CARA PENULISAN

Buku yang diterbitkan lembaga, perusahaan, atau organisasi lainnya

Australian Government Publishing Service. 1994. Style manual for authors, editors and printers (5thed.). Canberra: Penulis.

Tanpa penulis atau editor Judul digunakan sebagai elemen pertama acuan, jika tidak terdapat penulis.

Oxford learner’s pocket dictionary. 2003. New York: Oxford University Press.

Pengacuan dalam-naskah: (“Oxford learner’s pocket dictionary,” 2003)

Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Laporan Penelitian yang tidak dipublikasikan Ayip, H. S. 2007. Pemodelan analisis dan desain sistem berorientasi objek

menggunakan UML (Studi kasus sistem informasi penjadualan kuliah Program Studi Teknik Informatika, Skripsi, Ilmu Komputer, STMIK Muhammadiyah, Jakarta.

Ramadiani. 2005. Manajemen Database Nasabah (Studi kasus di Bank XYZ). Tesis, Ilmu Komputer, STMIK Muhammadiyah, Jakarta.

Jurnal dan Majalah Informasi yang dibutuhkan meliputi:

(a) nama penulis (b) tahun publikasi (c) judul artikel (d) nama jurnal (e) volume dan nomor (issue) (f ) halaman

Bentuk umum: Penulis, A. A., Penulis, B. B., & Penulis, C. C. Tahun. Judul artikel.

Nama Jurnal, Volume(Nomor), Halaman.

Page 34: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

28 TATA CARA PENULISAN

Contoh: Artikel jurnal

Endi, B. D. 2007. Penerapan metode pemrograman berorientasi objek untuk membangun sistem agenda dosen menggunakan PHP 4. Dinamika Informatika, 1(1), 53-67.

Jamil, A., & Rahman, A. Mei 2005. Deteksi lingkaran dalam citra digital

dengan menggunakan filter sobel dan transformasi Hough. Pakar, 6(1), 25-32.

Pengacuan dalam-naskah pertama kali, untuk tiga atau lebih penulis, seluruh penulis ditulis lengkap; pengacuan berikutnya hanya ditulis penulis pertama diikuti dengan dkk.

Wawan dkk. (2005)

Makalah konferensi atau prosiding

Bohrer, S., Zielke, T., & Freiburg, V. 1995. Integrated obstacle detection framework for intelligent cruise control on motorways. Makalah presentasi pada IEEE Intelligent Vehicles Symposium. Detroit, MI: Piscataway.

Artikel majalah atau koran

Jihad, N. 1 Mei 2012. HaKI, dilemma tak kunjung usai. Jawa Pos, h. 5.

Kurniawan, Y. April 2007. KOffice: Perangkat Perkantoran Alternatif di Linux. Info Komputer, h. 142-143.

Artikel majalah atau koran (tanpa penulis)

Judul digunakan sebagai elemen pertama acuan, jika tidak terdapat penulis.

Page 35: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

29 TATA CARA PENULISAN

Lubang Sekuriti dalam Firefox. April 2007. Info Komputer, h. 84.

Jurnal dan Majalah Online

Tatacara penulisan daftar acuan jurnal atau majalah tidak ada perbedaan mendasar dengan tatacara penulisan jurnal/majalah versi cetak, kecuali informasi tambahan mengenai waktu menemu-kenali sumber acuan dan alamat web-nya.

Bentuk umum:

Penulis, A. A., Penulis, B. B., & Penulis, C. C. Tahun. Judul artikel. Nama Jurnal, Volume (Nomor), Halaman. Ditemukenali tanggal bulan tahun, dari URL

Catatan. Tidak ada tanda titik pada akhir daftar acuan yang diakhiri dengan URL.

Contoh:

Artikel dari situs web (jurnal elektronik)

Merceron, A., & Yacef, K. May 2005. TADA-Ed for educational data mining. Interactive Multimedia Electronic Journal of Computer-Enhanced Learning, 7 (1). Ditemukenali 30 April 2007, dari http://imej.wfu.edu/articles/2005/1/03/index.asp

Artikel (versi elektronik) yang juga tersedia versi cetaknya

Finnegan, D., M. 2006. E-Learning success: Readability versus reading skill [Versi elektronik]. International Journal of Instructional Technology and Distance Learning, 3(10), 37-47.

Dokumen Online

Bentuk dasar pengacuan dokumen online mengikuti prinsip yang sama

Page 36: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

30 TATA CARA PENULISAN

dengan pengacuan sumber tercetak. (a) nama penulis (b) tanggal/tahun publikasi (c) judul publikasi (d) format dokumen publikasi (e) tanggal penemu-kenalian (f) nama atau alamat situs di Internet

Bentuk umum: Penulis, A. A. Tanggal/Tahun. Judul publikasi. Ditemukenali tanggal bulan

tahun, dari URL Contoh: Dokumen tunggal NAACP. 29 April 2005. NAACP supports Congressional fight to end

predatory lending. Ditemukenali 19 August 2005, dari http://www.naacp.org/ inc/docs/ washington/109/109_aa-2005-04-28.pdf

Dokumen tunggal + Tanpa penulis + Tanpa tanggal Judul digunakan sebagai elemen pertama acuan, jika tidak terdapat penulis.

GVU's 10th WWW user survey. (t.t.). Ditemukenali 19 August 2005, dari

http://www.gvu.gatech.edu/ user_surveys/survey-1998-10/

Pengacuan keseluruhan situs Web tetapi tidak merujuk kepada dokumen yang spesifik dapat dilakukan dengan mencantumkan URL situs web tersebut dalam naskah. URL tersebut tidak perlu dicantumkan dalam daftar acuan, e.g.

Kidpsych merupakan situs web yang menyediakan bahan-

Page 37: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

31 TATA CARA PENULISAN

bahan, mulai dari aplikasi pembelajaran sampai dengan game, yang menarik untuk anak-anak (http://www.kidpsych.org).

Ketentuan tambahan Jika penulis atau para penulis memiliki karya lebih dari satu dalam tahun yang sama, maka disusun berdasarkan abjad judul tulisan dan angka tahun ditambah dengan huruf a, b, c, dan seterusnya.

Winograd, T. 1997a. From computing machinery to interaction design.

Dalam P. Denning & R. Metcalfe (Ed.), Beyond calculation: The next fifty years of Computing (h. 149-162). Amsterdam: Springer-Verlag.

Singkatan Singkatan-singkatan yang jamak dipakai pada penulisan daftar acuan:

Chap. (Bab) Chapter (Bab) ed. edisi 2nded. second edition (edisi ke-2) Ed. Editor Pen. Penerjemah Terj. Terjemahan dari t.t. tanpa tanggal h. halaman Vol. Volume No. Nomor

Page 38: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

32 TATA CARA PENULISAN

(8) Tabel, Gambar, dan Kode Program Tabel Penyajian tabel yang disajikan harus merupakan bagian utuh pembahasan naskah. Setiap tabel diberi nomor kombinasi nomor bab dan urutan kemunculan pada bab tersebut dan diikuti dengan judul yang menjelaskan secara ringkas isi tabel. Keterangan tabel tersebut diletakkan di atas tabel. Contoh: Tabel 3.2 Cara Merubah Format Septet Ke Oktet

Gambar

Penyajian gambar harus merupakan bagian utuh pembahasan naskah. Setiap gambar diberi nomor dengan kombinasi nomor bab, urutan penempatan pada bab tersebut dan diikuti dengan judul yang menjelaskan secara ringkas makna gambar ditulis dibawah gambar.

Contoh:

Gambar 2.7 Tampilan Halaman Login

Page 39: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

33 TATA CARA PENULISAN

Kode Program

Penulisan potongan kode program harus merupakan bagian utuh pembahasan dalam naskah, ditulis dengan menggunakan font monospace, seperti Lucida Console atau Courier, dan diberi nomor baris. Keterangan kode program tersebut diletakkan di atas kode program. Potongan kode program harus disajikan satu kesatuan logis program, tidak dipotong ditengah tengah sintaks sedemikian sehingga bermakna. Penulisan dan pemotongan baris baris kode program harus menggunakan indentasi yang tepat sesuai hirarki sintaks bahasa pemrograman yang digunakan. Setiap kode program diberi nomor kombinasi nomor bab dan urutan kemunculan pada bab tersebut dan diikuti dengan judul yang menjelaskan secara ringkas makna kode program atau potongan kode program tersebut.

Contoh:

Kode program 3.3 Koneksi PHP dengan MySQL

1 <?php

2 $dbhost = 'localhost';

3 $dbuser = 'root';

4 $dbpass = 'password'; 5 $conn = mysql_connect($dbhost, $dbuser, $dbpass) or die ('Koneksi MySQL Error'); 6 $dbname = 'simak';

7 mysql_select_db($dbname);

8 ?>

Persamaan Matematika (rumus) Persamaan (rumus) matematika ditulis dalam bentuk yang lazim dalam matematika walaupun dalam satu baris. Rumus yang panjang ditulis dalam dua baris atau lebih. Pemotongan rumus yang panjang dilakukan pada tanda operasi aritmatik, yaitu tanda tambah, tanda kurung, tanda

Page 40: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

34 TATA CARA PENULISAN

kali dan tanda bagi (bukan garis miring). Semua rumus diletakkan simetrik (centered) dalam batas kertas yang boleh dicetak. Setiap rumus yang diacu untuk rumus lain harus mempunyai nomor yang terdiri atas kombinasi nomor Bab dan urutan kemunculan dalam bab tersebut yang dituliskan dalam tanda kurung. Nomor rumus diletakkan di sebelah kanan rumus dan diletakkan rata kanan terhadap batas kanan pengetikan. Penulisan tanda pecahan tidak dilakukan dengan menggunakan garis miring, melainkan tanda kurung dalam pasangan pasangan secukupnya untuk menunjukkan hierarki operasi aritmatik dengan jelas.

t= ( N - 1 ) / 1 – r2 (4.1)

Keterangan: Nomor 4 berarti persamaan ditulis pada Bab 4, sedangkan nomor 1 menunjukkan persamaan itu adalah rumus pertama yang ditulis pada bab tersebut.

Page 41: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

35 Daftar Pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Pressman. Roger S., Ph.D. Software Engineering. A Practitioner’s Approach. Erlangga. Jakarta. 2006 Raymond, McLoad, Jr. Management Information System. Prentice-Hall Inc. 1996 Sommerville. Ian. Software Engineering (Rekayasa Perangkat Lunak. Erlangga. Jakarta 2006 Sutopo, Ariesto Hadi. (2003). Multimedia Interaktif dengan Flash. Graha Ilmu. Yogyakarta; http://iwanbinanto.com/ https://wikusoul.wordpress.com/2010/07/26/tahapan-pada-network-development-life-cycle-ndlc/ Pedoman Penulisan Skripsi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun 2012 Buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Udayana Bali tahun 2012

Page 42: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

36 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi

Lampiran-1:Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi 1.1 Contoh Halaman Judul Luar (Hard Cover)

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam penulisan skripsi (12)

Oleh : (12)

RAGHDA ZAHRANI (12)

NIM : 1210005

JURUSAN SISTEM INFORMASI (12)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

MUHAMMADIYAH JAKARTA

2017

Judul Times New Roman 14 pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 3 baris.

Sub judul Times New Roman 12pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 1 baris.

5,5 cm

Page 43: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

37 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi

1.2 Contoh Halaman Judul Dalam

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam penulisan skripsi (12)

Oleh : (12)

ZARI RAZA (12)

NIM : 1210005

JURUSAN SISTEM INFORMASI (12)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

MUHAMMADIYAH JAKARTA

2017

Judul Times New Roman 14 pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 3 baris.

Sub judul Times New Roman 12pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 1 baris.

5,5 cm

Page 44: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

38 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi

1.3 Contoh Lembar Persetujuan

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

ZARI RAZA

NIM : 1210005

Disetujui untuk disidangkan

Jakarta, …………………….20

Dosen Pembimbing Kepala Jurusan SI/TI

Mr. Xyz

Mr.Xyz

Page 45: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

39 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi

1.4 Contoh Lembar Pengesahan

PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

ZARI RAZA NIM : 1210005

Dipertahankan di depan penguji

Tanggal 25 Agustus 2053

SUSUNAN PENGUJI TANDA TANGAN TANGGAL Mr. x 1 ( Penguji I/Kajur )

…………………………

………………

Mr. xx2 ( Dosen Pengampu )

…………………………

………………

Jakarta, …………………..2012 Mengetahui

Wakil Ketua Bidang Akademik STMIK Muhammadiyah Jakarta

Mr.xxxxxxxx3,. NBM:

Page 46: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

40 Kelengkapan Proposal Penelitian Skripsi

1.5 Contoh Rencana Kegiatan Penelitian

Contoh Tabel Rencana Kegiatan:

NO KEGIATAN MEI JUNI JULI

I II III IV I II III IV I II III IV

1 Pengumpulan dan Analisa Data (research) 2 Penulisan Laporan 3 Asistensi Bab I 4 Asistensi Bab II 5 Asistensi Bab III 6 Asistensi Bab IV 7 Asistensi Bab V 8 Analisis Kebutuhan Software 9 Rancangan Bangun Program 10 Uji Coba Program (testing) 11 Implementasi Program 12 Finel chek naskah & persiapan ujian skripsi 13 Ujian Skripsi (sidang) 14 Revisi dan penyerahan skripsi

NB: Langkah-langkah kegiatan penelitian, perancangan hingga pemeliharaan sistem, disesuaikan dengan pendekatan metodologi pengembangan software yang digunakan.

Page 47: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

41

Lampiran-2:Kelengkapan Skripsi

2.1 Contoh Halaman Judul Luar (Hard Cover)

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

SKRIPSI (14)

Ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam (12)

Menempuh gelar Sarjana Komputer

Jenjang Pendidikan Strata-1

Oleh : (12)

ZARI RAZA (12)

NIM : 1210005

JURUSAN SISTEM INFORMASI (12)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

MUHAMMADIYAH JAKARTA

2017

2.2 Contoh Halaman Judul Dalam

Judul Times New Roman 14 pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 3 baris.

Sub judul Times New Roman 12pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 1 baris.

5,5 cm

Page 48: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

42

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

SKRIPSI (14)

Ditulis untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam (12)

Menempuh gelar Sarjana Komputer

Jenjang Pendidikan Strata-1

Oleh : (12)

ZARI RAZA (12)

NIM : 1210005

JURUSAN SISTEM INFORMASI (12)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

MUHAMMADIYAH JAKARTA

2017

Judul Times New Roman 14pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 3 baris.

Sub judul Times New Roman 12pt Bold. Huruf kapital pada setiap kata, kecuali kata hubung, tidak lebih dari 1 baris.

5,5 cm

Page 49: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

43

2.3 Contoh Lembar Persetujuan

SKRIPSI

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

ZARI RAZA

NIM : 1210005

Jakarta, …………………….20

Menyetujui Menyetujui

Mr.X23

Ka. Prodi SI

Mr. X2

Dosen Pembimbing

Mengetahui Wakil Ketua Bidang Akademik

STMIK Muhammadiyah Jakarta

Mr.xyz, M.Kom NBM:

Page 50: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

44

2.4 Contoh Lembar Pengesahan

SKRIPSI

Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X

ZARI RAZA NIM : 1210005

Dipertahankan di depan Dewan Penguji Tanggal 25 Agustus 2013

SUSUNAN PENGUJI TANDA TANGAN TANGGAL M. Jamil, S.Kom., MM ( Penguji I )

…………………………

………………

Tatang Yogaswara, SE., M.Kom ( Penguji II )

…………………………

………………

M.Arief Sutisna, M. Kom (Ketua Penguji)

…………………………

………………

Jakarta, …………………..2012 Mengetahui

Ketua STMIK Muhammadiyah Jakarta

Fais Rafdhi, M.Kom NBM:

Page 51: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

45

2.5 Lembar Pernyataan

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : ___________________________

NIM : ______________

Program Pendidikan : Strata Satu (S1)

Program Studi : ____________________________

Dengan ini menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupkan hasil karya penulis sendiri dan bukan hasil plagiasi. Jika

dikemudian hari diketahui ternyata hasil karya orang lain, Saya bersedia menerima sanksi

sesuai Undang-undang nomor 20 tahun 2003 pasal 25 tentang Sistem Pendidikan

Nasional yaitu berupa pencabutan gelar sarjana dan ijazah.

2. Memberikan ijin kepada pihak STMIK Muhammadiyah Jakarta Hak Bebas Royalti

Non-Eksklusif atas karya ilmiah yang berjudul:“_______________________________

_______________________________________ “.

Pihak STMIK Muhammadiyah Jakarta berhak menyimpan, mengelola, mendistribusikan,

atau mempublikasikan di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa

perlu meminta ijin dari penulis/pencipta karya ilmiah tersebut.

Penulis bersedia menanggung secara pribadi, tanpa melibatkan pihak STMIK

Muhammadiyah Jakarta, segala bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran

Hak Cipta dalam karya ilmiah ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Jakarta, tgl-bln-2014

Yang menyatakan,

Materai 6000

__Nama MHS____

Page 52: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

46

2.6 Contoh Halaman Abstrak

ABSTRAK

Zari Raza, NIM : 1210005,. Sistem Pakar Diagnosi Penyakit Hepatitis (Studi Kasus Diagnosis pada Rumah Sakit X). Skripsi.Jakarta:Program Sarjana Teknik Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Muhammadiyah Jakarta:2017

Hasil diagnosis penyakit hepatitis pada kenyataanya sangat beraneka ragam, tergantung dari dokter yang mendiagnosis. Banyaknya penderita hepatitis berdampak kurangnya tenaga medis yang menanganinya. Aplikasi deteksi penyakit tersebut saat ini masih terbatas. (Alasan dan tujuan penelitian dijabarkan kurang lebih tiga kalimat) Melihat kondisi diatas, penulis bermaksud melakukan penelitian yang bertujuan memberikan solusi melalui pengkajian berbagai teori dan observasi dilapangan dalam rangka pengembangan aplikasi diagnosis penyakit hepatitis. Metodologi pengembangan aplikasi yang penulis gunakan adalah metodologi SDLC, terdiri dari pentahapan : plan, analysis, desain, implementation, dan maintenance. (Metoda penelitian dijabarkan maksimum empat kalimat) Hasil pengembangan apliksi deteksi penyakit hepatitis(Jelaskan hasil pengembangan aplikasi secara singkat), Hasil pengujian aplikasi (silahkan dijelaskan lebih lanjut) bila perlu ada datanya (hasil penelitian juga dijabarkan tidak lebih dari 15 kalimat) Pengembangan aplikasi deteksi penyakit hepatits mengunakan pendekatan konsep SDLC sangat tepat, hal ini terbukti bahwa hasil deteksi lebih akurat dibanding dengan aplikasi sebelumnya. Aplikasi ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu masukan dan saran konstruktif selalu penulis harapkan demi pebaikan dimasa yang akan datang. (kesimpulan , saran atau diskusi) Kata Kunci : Diagnosis. Hepatitis

Page 53: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

47

2.7 Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah berkenan memberikan rakhmat dan hidayahnya, sehingga penulisan skripsi dapat diselesaikan dengan tepet waktu. Penulis menyadari bahwa penyelesaian penulisan skripsi ini dapat tercapai berkat bantuan berbagai pihak, oleh karenanya perkenankanlah penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sedalam dalamnya kepada: 1. Ketua STMIK Muhammadiyah Jakarta 2. Waket I 3. Ka. Prodi 4. Pembimbing 5. Dan seterusnya para pihak yang dianggap berjasa dalam penulisan skripsi Penulis tidak mampu membalas semua jasa baikanya, hanya berdoa dengan penuh harap semoga Allah SWT memberikan ganjaran yang stimpal dengan amal perbuatannya. Dan semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis dan pembaca pada umumnya dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan. Jakarta , Desember 2016 <<Penulis>>

Page 54: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

48

2.8 Contoh halaman Motto

Motto: Tua itu pasti dewasa adalah pilihan

Page 55: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

49

2.9 Contoh Penulisan Lampiran

Penulisan lampiran diletakaan disebelah kiri atas dengan menyertakan tulisan lampiran diikuti nomor urut lampiran titik dua dan tuliskan keterangan nama lampirnnya serta tulisan di-bold dan italic. Untuk jelasnya perhatikan contoh berikut:

Lampiran 1 : Data Hasil Penelitian

Lampiran 2 : Data Hasil Analisa

Page 56: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

50

2.10 Contoh Daftar Riwayat Hidup

Daftar Riwayat Hidup

Data Pribadi Nama : M. Jujur Sukses

Tempat, Tanggal Lahir : Wonokromo, 03 Maret 1920

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam KTP

Kewarganegaraan : Indonesia

Alamat : Jl. H. Jujur Sejahtera 4 No. 363, Dumek, Jawa Barat

Telepon/HP : 0817 3170 7031

Pendidikan :

Pendidikan Formal 1990 - 1993 : SMP Negarayu 1 Wonokromo

1993 - 1996 : SMA Negeri 4, Jakarta

2000 - 2005 : Sekolah Tinggi Manajemen Informatikan dan Komputer Muhammadiyah Jakarta

Pendidikan Non Formal 1996 1997 : Short Course Oracle, Nurul Fikri Jakarta

1998 1999 : Kursus Bahasa Inggris di Intensif English Course (ILP) Jakarta

Keahlian dan Kemampuan :

Project Data Updating, PHP and Mysql Programming, web design, web updating, java programming.

Desktop Programming, project Management system, Analysis Data dan cakap menggunakan

Microsoft Office (Word, Excel, PowerPoint, Access dan Internet)

Berbahasa Inggris aktif

Pengalaman Kerja :

Januari – Februari 2004 Kuliah Kerja Praktek (KKP) : di PT. Muji Terus, Jakarta

1998 – 2000 2004 PT. Mahabarata Jakarta, Operator IT

Pengalaman Organisai :

2000-2003 : Ketua BEM STMIK Muhammadiyah Jakarta

1999-2000 : Ketua Kelompok Tani Desa Sukatani Jawa Barat

Demikian daftar riwayat hidup saya buat dengan sebenar benarnya, semoga dapat digunakan

sebagaimana mestinya.

Jakarta, 11 Mei 2013

M. Jujur Sukses

Page 57: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

51

2.11 Formulir Bimbingan

ABSENSI KONSULTASI MAHASISWA

Nama : ___________________________________________________ NIM : _________________ Jurusan : ___________________________________________________ Pembimbing : ___________________________________________________ Judul Skripsi : ___________________________________________________ __________________________________________________________________________

No Tanggal Materi Bimbingan Saran Tanda

Tangan

1 2 3

4 5 6

7

8 9

10

Mengetahui, Jakarta, ……………………….. Ka. Prodi TI/SI Dosen Pembimbing ………………………. …………………………………

Page 58: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

52

2.12 Sistematika Penulisan Skripsi Sistematikan laporan skripsi secara umum terdiri dari atas tiga bagian, yaitu: (a) Bagian Awal, meliput i:

Halaman Sampul Halaman Persetujuan Halaman Pernyataan Halaman Pengesahan Halaman Motto Kata Pengantar Abstrak Daftar Isi [Daftar Tabel] [Daftar Simbol] [Daftar Istilah] [Daftar Gambar] [Daftar Kode Program]

(b) Bagian Inti, meliputi: Bab 1 Pendahuluan Bab 2 Landasan Teori/Tinjauan Pustaka Bab 3 Metodologi Bab 4 Hasil dan Pembahasan Bab 5 Penutup

(c) Bagian Akhir, meliputi: Daftar Pustaka Lampiran-lampiran Daftar Riwayat Hidup

Page 59: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

53 Contoh Metodologi

Lampiran : 3 Contoh Metodologi

Metodologi Pengembangan Sistem dan Perangkat Lunak

Banyak model telah dikembangkan untuk membantu proses pengembangan perangkat lunak, tetapi pada umumnya model-model tersebut mengacu pada model proses pengembangan sistem yang disebut System Development Life Cycle (SDLC)seperti terlihat pada gambar dibawah ini,

Setiap model yang dikembangkan mempunyai karakteristik sendiri. Namun secara umum ada persamaannya, yaitu :

1. Kebutuhan terhadap definisi masalah yang jelas. 2. Tahapan-tahapan pengembangan yang teratur. 3. Stakeholder berperan sangat penting dalam keseluruhan tahapan

pengembangan. 4. Dokumentasi merupakan bagian penting dari pengembangan perangkat

lunak. 5. Keluaran dari proses pengembangan perangkat lunak harus bernilai

ekonomis. Model umum proses pengembangan perangkat lunak atau system banyak sekali, antara lain:

1. Waterfall Model

Sebuah pendekatan pengembangan perangkat lunak sistematik dan sekuensial.Disebut juga ‚Classic Life Cycle‛. Ciri khas model waterfall ini yaitu dalam tahap rekayasa perangkat lunak nya harus berurutan dari satu tahap ke tahap selanjutnya jadi tidak bisa melompati dari tahap satu ke 2 tahap setelah nya ataupun sebelumnya, lalu memakan banyak biaya dan waktu bila suatu sistem yang di kembangkan selalu melakukan perubahan dalam sistemnya, maka dari itu model software proses ini biasa di gunakan oleh development skala kecil yang jarang melakukan perubahan sistem maupun peningkatan versi. Disebut waterfall (berarti air terjun) karena memang diagram tahapan prosesnya mirip dengan air terjun yang bertingkat, Waterfall model ini ada 2 jenis menurut referensi pressman & referensi sommerville namun pada intinya tetap sama menjelaskan tentang requirements,design dan quality.

Page 60: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

54 Contoh Metodologi

1. Waterfall Model Referensi Pressman

2. Waterfall Model Refersnsi Sommerville

Tahapan Aktivitas Waterfall Model Requirements analysis and definition : mengumpulkan kebutuhan secara

lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang hasrus dipenuhi oleh program yang akan dibangun.

System and software design : desain dikerjakan setelah kebutuhan selesai dikumpulkan secara lengkap.

Implementation and unit testing : desain program diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sudah ditentukan. Program yang dibangun langsung diuji.

Integration and system testing : penyatuan unit-unit program kemudian diuji secara keseluruhan (system testing)

Operation and maintenance : mengoperasikan program dilingkungannya dan melakukan pemeliharaan, seperti penyesuaian atau perubahan karena adaptasi dengan situasi sebenarnya.

2. Prototyping Model

Paradigma dari metode prototyping adalah sistem informasi yang menggambarkan hal-hal penting dari sistem informasi yang akan datang. Prototipe sistem informasi bukanlah merupakan sesuatu yang lengkap, tetapi sesuatu yang harus dimodifikasi kembali, dikembangkan, ditambahkan atau digabungkan dengan sistem informasi yang lain bila perlu.

Page 61: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

55 Contoh Metodologi

Gambar model prototyping diatas, dapat dijelaskan sebagai berikut: Pengumpulan kebutuhan: developer dan klien bertemu dan menentukan

tujuan umum, kebutuhan yang diketahui dan gambaran bagian-bagian yang akan dibutuhkan berikutnya. Detil kebutuhan mungkin tidak dibicarakan disini, pada awal pengumpulan kebutuhan.

Perancangan : perancangan dilakukan cepat dan rancangan mewakili semua aspek software yang diketahui, dan rancangan ini menjadi dasar pembuatan prototype.

Evaluasi prototype: klien mengevaluasi prototype yang dibuat dan digunakan untuk memperjelas kebutuhan software.

TIPE PROTOTYPE: Prototype Type 1:

Tahapan-tahapan Prototype Type 1: 1. Pengumpulan kebutuhan : Pelanggan dan pengembang bersama-sama

mendefinisikan format seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan garis besar sistem yang akan dibuat.

Page 62: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

56 Contoh Metodologi

2. Membangun prototyping : Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara yang berfokus pada penyajian kepada pelanggan (misalnya dengan membuat input dan format output)

3. Evaluasi prototyping : Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan apakah prototyping yang sudah dibangun sudah sesuai dengan keinginann pelanggan. Jika sudah sesuai maka langkah 4 akan diambil. Jika tidak prototyping direvisi dengan mengulangu langkah 1, 2 , dan 3.

4. Menggunakan sistem : Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima pelanggan siap untuk digunakan.

Prototype Type 2:

Tahapan-tahapan Prototype Type 2:

1. Pengumpulan kebutuhan : Pelanggan dan pengembang bersama-sama

mendefinisikan format seluruh perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan garis besar sistem yang akan dibuat.

2. Membangun prototyping : Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara yang berfokus pada penyajian kepada pelanggan (misalnya dengan membuat input dan format output)

3. Evaluasi prototyping : Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan apakah prototyping yang sudah dibangun sudah sesuai dengan keinginann pelanggan. Jika sudah sesuai maka langkah 4 akan diambil. Jika tidak prototyping direvisi dengan mengulangu langkah 1, 2 , dan 3.

4. Mengkodekan sistem : Dalam tahap ini prototyping yang sudah di sepakati diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman yang sesuai.

Page 63: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

57 Contoh Metodologi

5. Menguji sistem : Setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap pakai, harus dites dahulu sebelum digunakan. Pengujian ini dilakukan dengan White Box, Black Box, Basis Path, pengujian arsitektur dan lain-lain.

6. Evaluasi Sistem : Pelanggan mengevaluasi apakah sistem yang sudah jadi sudah sesuai dengan yang diharapkan . Jika ya, langkah 7 dilakukan; jika tidak, ulangi langkah 4 dan 5

7. Menggunakan sistem : Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima pelanggan siap untuk digunakan.

3. Incremental Model (Tahun 1971 Harlan Mills (IBM) Model incremental (Incremental waterfall model) merupakan perbaikan dari modelwaterfall dan sebagai standar pendekatan top-down.Ide dasar dari model ini adalah membangun software secara meningkat (increment) berdasarkan kemampuan fungsional.Model incremental ini diaplikasikan pada sistem pakar dengan penambahan rules yang mengakibatkan bertambahnya kemampuan fungsional sistem. Model incremental merupakan model continous rapid prototype dengan durasi yang diperpanjang hingga akhir proses pengembangan. Pada model prototipe biasa, prototipe hanya dibuat pada tahap awal untuk mendapatkan kebutuhan user. Model Incremental dalam rekayasa perangkat lunak, menerapkan rekayasa perangkat lunak perbagian, hingga menghasilkan perangkat lunak yang lengkap. Proses membangun berhenti jika produk telah mencapai seluruh fungsi yang diharapkan.Pada awal tahapan dilakukan penentuan kebutuhan dan spesifikasi. Kemudian dilakukan perancangan arsitektur software yang terbuka, agar dapat diterapkan pembangunan per-bagian pada tahapan selanjutnya.

Page 64: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

58 Contoh Metodologi

Tahapan Incremental Model 1. Requirement 2. Specification 3. Architecture Design

4. Spiral model

Model spiral ini merupakan gabungan dari model waterfall dengan model prototyping yang melakukan iterasi namun selalu berkembang secara bertahap. Ciri khas dari model spiral ini yaitu pada Risk Analysis (analisis resiko), jadi pada intinya analsis resiko ini memungkinkan kita mencegah berbagai aspek resiko agar tidak terjadi saat melakukan perancangan system, aspek analisis resiko yang biasa difokuskan pada analisis yaitu sebagai berikut : Concept Development Project (proyek pengembangan konsep) New Product Development Project (proyek pengembangan produk baru) Product Enhancement Project (proyek peningkatan produk) dan Product Maintenance Project (proyek pemeliharaan proyek)

Proses digambarkan sebagai spiral. Setiap loop mewakili satu fase dari software process. Loop paling dalam berfokus pada kelayakan dari sistem, loop selanjutnya tentang definisi dari kebutuhan, loop berikutnya berkaitan dengan desain sistem dan seterusnya. Setiap Loop dibagi menjadi beberapa sektor : 1. Objective settings (menentukan tujuan): menentukan tujuan dari fase yang

ditentukan. Batasan-batasan pada proses dan produk sudah diketahui. Perencanaan sudah disiapkan. Resiko dari proyek sudah diketahui.

Page 65: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

59 Contoh Metodologi

Alternatif strategi sudah disiapkan berdasarkan resiko-resiko yang diketahui, dan sudah direncanakan.

2. Risk assessment and reduction (Penanganan dan pengurangan resiko): setiap resiko dianalisis secara detil pada sektor ini. Langkahlangkah penanganan dilakukan, misalnya membuat prototype untuk mengetahui ketidakcocokan kebutuhan.

3. Development and Validation (Pembangunan dan pengujian): Setelah evaluasi resiko, maka model pengembangan sistem dipilih. Misalnya jika resiko user interface dominan, maka membuat prototype User Interface. Jika bagian keamanan yang bermasalah, maka menggunakan model formal dengan perhitungan matematis, dan jika masalahnya adalah integrasi sistem model waterfall lebih cocok.

4. Planning: Proyek dievaluasi atau ditinjau-ulang dan diputuskan untuk terus ke fase loop selanjutnya atau tidak. Jika melanjutkan ke fase berikutnya rencana untuk loop selanjutnya. Pembagian sektor tidak bisa saja dikembangkan seperti pada pembagian sektor berikut pada model variasi spiral di bawah ini:

Customer communication: membangun komunikasi yang baik dengan pengguna/customer.

Planning: mendefinisikan sesumber, batas waktu, informasi-informasi lain seputar proyek

Risk analysis: identifikasi resiko managemen dan teknis Engineering: pembangunan contoh-contoh aplikasi, misalnya prototype Construction and release : pembangunan, test, install dan support. Customer evaluation: mendapatkan feedback dari pengguna

berdasarkan evaluasi PL Pada model spiral, resiko sangat dipertimbangkan.Resiko adalah sesuatu

yang mungkin mengakibatkan kesalahan. Model spiral merupakan pendekatan yang realistik untuk PL berskala besar. Pengguna dan pembangun bisa memahami dengan baik software yang dibangun karena setiap kemajuan yang dicapai selama proses dapat diamati dengan baik. Namun demikian, waktu yang cukup panjang mungkin bukan pilihan bagi pengguna, karena waktu yang lama sama dengan biaya yang lebih besar.

Page 66: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

60 Contoh Metodologi

5. Model Rapid Aplication Development (RAD)

Rapid Aplication Development (RAD) adalah sebuah model proses perkembangan software sekuensial linier yang menekankan siklus perkembangan yang sangat pendek. Model RAD ini merupakan sebuah adaptasi ‚kecepatan tinggi‛ dari model sekuensial linier di mana perkembangan cepat dicapai dengan menggunakan pendekatan kontruksi berbasis komponen.Pembangunan dalam waktu singkat yang dicapai dengan menerapkan : 1. Component based construction ( pemrograman berbasis komponen bukan

prosedural). 2. Penekanan pada penggunaan ulang (reuse) komponen perangkat lunak

yang telah ada. 3. Pembangkitan kode program otomatis/semi otomatis. 4. Multiple team (banyak tim), tiap tim menyelesaikan satu tugas yang selevel

tapi tidak sama. Banyaknya tim tergantung dari area dan kompleksitasnya sistem yang dibangun Jika kebutuhan dipahami dengan baik, proses RAD memungkinkan tim

pengembangan menciptakan ‚sistem fungsional yang utuh‛ dalam periode waktu yang sangat pendek (kira-kira 60 sampai 90 hari). Karena dipakai terutama pada aplikasi sistem konstruksi, pendekatan RAD melingkupi fase ” fase sebagai berikut : ♣ Bussiness modeling

Aliran informasi di antara fungsi ” fungsi bisnis dimodelkan dengan suatu cara untuk menjawab pertanyaan ” pertanyaan berikut : informasi apa yang mengendalikan proses bisnis? Informasi apa yang di munculkan? Siapa yang memunculkanya?Ke mana informasi itu pergi?Siapa yang memprosesnya?

♣ Data modeling Aliran informasi yang didefinisikan sebagai bagian dari fase bussiness modelling disaring ke dalam serangkaian objek data yang dibutuhkan untuk menopang bisnis tersebut.Karakteristik (disebut atribut) masing”masing objek diidentifikasi dan hubungan antara objek ” objek tersebut didefinisikan.

♣ Prosess modeling Aliran informasi yang didefinisikan di dalam fase data modeling ditransformasikan untuk mencapai aliran informasi yang perlu bagi implementasi sebuah fungsi bisnis.Gambaran pemrosesan diciptakan untuk menambah, memodifikasi, menghapus, atau mendapatkan kembali sebuah objek data.

♣ Aplication generation RAD mengasumsikan pemakaian teknik generasi ke empat. Selain menciptakan perangkat lunak dengan menggunakan bahasa pemrograman generasi ketiga yang konvensional, RAD lebih banyak memproses kerja untuk memkai lagi komponen program yang ada ( pada saat

Page 67: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

61 Contoh Metodologi

memungkinkan) atau menciptakan komponen yang bisa dipakai lagi (bila perlu). Pada semua kasus, alat ” alat bantu otomatis dipakai untuk memfasilitasi konstruksi perangkat lunak.

♣ Testing and turnover Karena proses RAD menekankan pada pemakaian kembali, banyak komponen program telah diuji. Hal ini mengurangi keseluruhan waktu pengujian. Tetapi komponen baru harus di uji dan semua interface harus dilatih secara penuh.

6. Joint Application Development

JAD Adalah suatu teknik pengembangan Aplikasi yang melibatkan antara pemakai dan profesional dalam pengembangan sistemnya, Teknik JAD dapat diterapkan disetiap tahap pengembangan sistem.JAD merupakan sebuah teknik yang berfokus pada keterlibatan dan komitmen pengguna dalam menentukan kebutuhan dan merancang (desain) aplikasi.

JAD adalah suatu metodologi pengembangan sistem yang mula-mula digunakan untuk merancang suatu sistim yang berbasis-komputer, tetapi dapat diberlakukan bagi setiap proses pengembangan yang melibatkan interaksi berkelanjutan dengan para pemakai dan para perancang yang berbeda sistim di dalam pengembangan. JAD memjadikan suatu pengembangan yang lebih cepat memproses dan memperkecil error pada waktu yang sama. JAD juga memperbaiki mutu produk akhir dengan mengutamakan bagian user/pemakai dalam bagian pengembangan lifecycle, selain itu dengan JAD akan mengurangi kemungkinan dari error yang fatal,

Page 68: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

62 Contoh Metodologi

dapat membuat suatu sistem menjadi mahal jika terjadi perubahan dikemudian hari.

Proses JAD didasarkan pada empat gagasan yang sederhana: 1. Menempatkan orang-orang yang benar-benar ahli dalam

pekerjaanya. 2. Orang-orang yang terlatih di dalam teknologi informasi mempunyai

pemahaman terbaik dalam pengembangan ini. 3. Proses-proses Sistem Informasi dan bisnis, Orang-orang yang

bekerja di dalam bidang-bidang yang terkait mempunyai pengertian yang mendalam dan perang yang berharga dari suatu sistim dan di dalam suatu masyarakat yang lebih besar.

4. Sistem informasi terbaik dirancang ketika semua kelompok bekerja bersama-sama di suatu proyek sebagai mitra yang sama.

7. Model Diagram W/O

Diagram Warnier orr (W/O): Adalah diagram yang menyerupai diagram berjenjang diputar dan menggambarkan arus logika serta struktur dari datanya. Simbol utama yang digunakan oleh diagram W/O adalah kurung kurawal ‚ { ‚ (brace) yang digunakan untuk mengelomokkan modul-modul yang ditunjukkan oleh ‚{‚ yang disebut universal. Operator W/o meliputi : Å yang berarti XOR (Exclusive OR), yaitu A atau B tetapi tidak keduanya; + berarti OR (Inclusive OR), A atau B atau keduanya; /, *, - , + adalah operator aritmatik dan proses berarti Not. Struktur Data Menggunakan W/O. Struktur data dengan menggunakan w/o

Page 69: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

63 Contoh Metodologi

prinsipnya harus terpenuhinya desain dari struktur program yang tertulis dilengkapi dengan struktur datanya. Sebuah diagram Warnier / Orr (juga dikenal sebagai konstruksi logis dari sistem program /) adalah sejenis hirarkis flowchart yang memungkinkan deskripsi organisasi data dan prosedur. Mereka awalnya dikembangkan di Perancis oleh Jean-Dominique Warnier dan di Amerika Serikat oleh Kenneth Orr . Metode ini membantu rancangan struktur program dengan mengidentifikasi hasil output dan pengolahan dan kemudian bekerja mundur untuk menentukan langkah-langkah dan kombinasi dari masukan yang diperlukan untuk menghasilkan mereka. Metode grafis sederhana yang digunakan dalam Warnier / Orr diagram membuat tingkat dalam sistem jelas dan pergerakan data yang di antara mereka hidup. Elemen Dasar Warnier / Orr diagram menunjukkan proses dan urutan di mana mereka dilakukan. Setiap proses didefinisikan secara hirarkis yakni terdiri dari set subproses, yang mendefinisikannya. Pada setiap tingkat, proses ini ditunjukkan dalam braket bahwa kelompok-kelompok komponennya. Karena proses dapat memiliki subproses yang berbeda, Warnier / Orr diagram menggunakan satu set kurung untuk menunjukkan setiap tingkat dari sistem. Faktor penting dalam s / w definisi dan pengembangan adalah iterasi atau pengulangan dan perubahan. Warnier / Orr diagram menunjukkan hal ini dengan sangat baik. Menggunakan Warnier / Orr diagram, Untuk mengembangkan diagram Warnier / Orr, analis bekerja mundur, mulai dengan output sistem dan menggunakan hasil analisis berorientasi. Di atas kertas, bergerak pengembangan dari kanan ke kiri. Pertama, output dimaksudkan atau hasil dari proses tersebut didefinisikan. Pada tingkat berikutnya, yang ditunjukkan oleh inklusi dengan braket, langkah-langkah yang diperlukan untuk menghasilkan output didefinisikan.Setiap langkah pada gilirannya ditetapkan lebih lanjut. Tambahan kurung kelompok proses yang diperlukan untuk memproduksi hasil pada tingkat berikutnya. Warnier / Orr diagram menawarkan beberapa keuntungan yang berbeda dengan ahli sistem. Mereka sederhana dalam penampilan dan mudah dimengerti.Namun mereka adalah alat desain yang kuat. Mereka memiliki keuntungan untuk menunjukkan pengelompokan proses dan data yang harus dilalui dari tingkat ke tingkat. Selain itu, urutan bekerja mundur memastikan bahwa sistem akan berorientasi hasil. Metode ini berguna untuk kedua data dan definisi proses. Hal ini dapat digunakan untuk masing-masing secara independen, atau keduanya dapat dikombinasikan pada diagram yang sama. Constructs di Warnier / Orr diagram Ada empat konstruksi dasar yang digunakan pada Warnier / Orr diagram: hirarki, urutan, pengulangan, dan pergantian. Ada juga dua konsep yang sedikit lebih maju yang kadang-kadang diperlukan: concurrency dan rekursi. 1. Hierarchy

Hirarki adalah yang paling mendasar dari semua Warnier / Orr konstruksi. Ini hanyalah sekelompok bersarang set dan subset sebagai satu set tanda kurung bersarang. Setiap braket pada diagram (tergantung pada bagaimana Anda mewakili, karakter biasanya lebih seperti penjepit ‚{‛ dari

Page 70: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

64 Contoh Metodologi

braket ‚[", tapi kami menyebutnya "kurung") merupakan satu tingkat hirarki. Hirarki atau struktur yang diwakili pada diagram dapat menunjukkan organisasi data atau pengolahan. Namun, kedua data dan pengolahan tidak pernah ditampilkan pada diagram yang sama.

2. Urutan Urutan adalah struktur paling sederhana untuk menunjukkan pada diagram Warnier / Orr. Dalam satu tingkat dari hirarki, fitur yang terdaftar akan ditampilkan dalam urutan di mana mereka terjadi. Dengan kata lain, langkah yang terdaftar pertama adalah yang pertama yang akan dieksekusi (jika diagram mencerminkan proses), sedangkan langkah terdaftar terakhir adalah yang terakhir yang akan dieksekusi. Demikian pula dengan data, data lapangan yang terdaftar pertama adalah yang pertama yang ditemui ketika melihat data, data lapangan yang terdaftar terakhir adalah yang terakhir ditemui.

3. Pengulangan Pengulangan adalah representasi dari "lingkaran" klasik dalam hal pemrograman. Hal ini terjadi setiap kali set data yang sama terjadi berulang-ulang (untuk struktur data) atau setiap kali kelompok yang sama adalah tindakan terjadi berulang-ulang (untuk struktur pengolahan). Pengulangan ditunjukkan dengan menempatkan satu set nomor di dalam kurung di bawah set mengulangi. Biasanya ada dua angka yang tercantum dalam tanda kurung, yang mewakili paling sedikit dan paling banyak kali set akan mengulangi. Dengan konvensi huruf pertama dari himpunan mengulangi adalah huruf yang dipilih untuk mewakili maksimal. Sementara minimum dan maksimum terikat terikat secara teknis bisa apa saja, mereka yang paling sering baik "(1, n)" seperti pada contoh, atau "(0, n)." Ketika digunakan untuk menggambarkan pengolahan, "(1, n)" pengulangan klasik dikenal sebagai loop "DoUntil", sedangkan "(0, n)" pengulangan disebut "DoWhile" loop. Pada diagram Warnier / Orr, bagaimanapun, tidak ada perbedaan antara dua jenis pengulangan, selain nilai terikat minimum. Pada kesempatan, minimum dan maksimum yang telah ditetapkan terikat dan tidak mungkin untuk berubah: misalnya set "Hari" terjadi dalam "Bulan" set 28-31 kali (sejak bulan terkecil memiliki 28 hari, bulan terbesar, 31) .Hal ini tidak mungkin untuk berubah. Dan pada kesempatan, minimum dan maksimum yang ditetapkan pada nomor yang sama. Secara umum, meskipun, itu adalah ide yang buruk untuk "kode keras" konstan selain" 0 "atau" 1 "di sejumlah kali klausul-desain harus cukup fleksibel untuk memungkinkan perubahan jumlah kali tanpa perubahan untuk desain. Misalnya, jika sebuah perusahaan memiliki 38 karyawan pada saat desain dilakukan, keras pengkodean "38" sebagai "jumlah karyawan" dalam perusahaan tentu saja tidak akan sefleksibel merancang "(1, n)". Jumlah klausa kali selalu operator melekat pada beberapa set (yaitu, nama beberapa braket), dan tidak pernah melekat pada elemen (fitur diagram yang tidak terurai menjadi fitur yang lebih kecil). Alasan untuk ini akan

Page 71: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

65 Contoh Metodologi

menjadi lebih jelas karena kami terus bekerja dengan diagram. Untuk saat ini, Anda harus menerima hal ini sebagai aturan formasi untuk diagram yang benar.

4. Alternatif Alternatif, atau seleksi, adalah tradisional "keputusan" proses dimana penentuan dibuat untuk menjalankan satu proses atau yang lain. The Exclusive OR simbol (tanda plus dalam lingkaran) menunjukkan bahwa set langsung di atas dan di bawahnya saling eksklusif (jika ada yang hadir yang lain tidak). Diagram ini menunjukkan bahwa Karyawan adalah baik Manajemen maupun Non-Manajemen, salah satu Karyawan tidak bisa menjadi keduanya. Hal ini juga diperbolehkan untuk menggunakan "bar negasi" atas sebuah alternatif dalam cara yang mirip dengan notasi rekayasa. Bar dibaca dengan hanya menggunakan kata "tidak". Alternatif tidak harus biner seperti pada contoh sebelumnya, tetapi mungkin banyak-jalan alternatif.

5. Concurrency Concurrency adalah salah satu dari dua konstruksi canggih yang digunakan dalam metodologi.Hal ini digunakan setiap kali urutan penting. Misalnya, tahun dan minggu beroperasi secara bersamaan (atau pada waktu yang sama) dalam kalender kami. Operator concurrency jarang digunakan dalam desain program (karena kebanyakan bahasa tidak mendukung pemrosesan konkuren benar pula), tetapi tidak ikut bermain saat menyelesaikan bentrokan struktur data logis dan fisik.

6. Rekursi Rekursi adalah yang paling digunakan pada konstruksi. Hal ini digunakan untuk menunjukkan bahwa satu set berisi lebih awal atau versi yang kurang memerintahkan dirinya sendiri. Dalam "bill of material" klasik komponen masalah komponen dan sub-komponen.Sub-komponen juga mengandung sub-sub-komponen, dan sebagainya.Braket dua kali lipat menunjukkan bahwa himpunan adalah rekursif.Struktur data yang benar-benar rekursif agak jarang. J Warnier / Orr diagram adalah diagram gaya yang sangat berguna untuk menjelaskan proses kompleks (misalnya program-program komputer, proses bisnis, petunjuk) dan objek Prinsip kunci dari metodologi W/O adalah desain dari struktur program yg tertulis dilengkapi dengan struktur datanya. Diagram W/O dapat menggambarkan struktur data yg berbentuk : 1. Struktur Data Urut

Page 72: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

66 Contoh Metodologi

2. Struktur Data Repetisi

3. Struktur Data Seleksi an bagan berjenjang yg diputar.

8. Extreme Programming (XP) Model

Extreme Programming Model atau bisa di singkat menjadi XP Model, XP Model ini merupakan model terbaru bagi kalangan perancangan pemodelan sistem yang diciptakan oleh kent black. Model ini adalah model proses yang terbaru dalam dunia rekayasa perangkat lunak dan mencoba menjawab kesulitan dalam pengembangan software yang rumit dan sulit dalam implementasi. Menurut Kent Beck XP adalah : ‚A lightweight, efficient, low-risk, flexible,predictable, scientific and fun way to develop software‛. Suatu model yang menekankan pada: keterlibatan user secara langsung pengujian pay-as-you-go design

Adapun empat nilai penting dari XP : 1. Communication/Komunikasi : komunikasi antara developer dan klien sering

menjadi masalah. Karena itu komunikasi dalam XP dibangun dengan melakukan pemrograman berpasangan (pair programming). Developer didampingi oleh pihak klien dalam melakukan coding dan unit testing

Page 73: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

67 Contoh Metodologi

sehingga klien bisa terlibat langsung dalam pemrograman sambil berkomunikasi dengan developer. Selain itu perkiraan beban tugas jugadiperhitungkan.

2. Simplicity/ sederhana: Menekankan pada kesederhanaan dalam pengkodean: ‚What is the simplest thing that could possibly work?‛ Lebih baik melakukan hal yang sederhana dan mengembangkannya besok jika diperlukan. Komunikasi yang lebih banyak mempermudah, dan rancangan yang sederhana mengurangi penjelasan.

3. Feedback / Masukan/Tanggapan: Setiap feedback ditanggapi dengan melakukan tes, unit test atau system integration dan jangan menunda karena biaya akan membengkak (uang, tenaga, waktu).

4. Courage / Berani: Banyak ide baru dan berani mencobanya, berani mengerjakan kembali dan setiap kali kesalahan ditemukan, langsung diperbaiki.

Tahap dalam XP yaitu sebgai berikut :

Pada tahapannya pertama "listen" yang artinya langsung berkomunikasi dengan customer lalu langsung melakukan test program lalu pengkodean setelah itu design. timbul pertanyaan mengapa design di model XP ini diletakkan tahap paling akhir, mungkin menurut saya agar program yang dirancang cepat selesai dengan estimasi waktu, biaya dan tenaga yang seminimalisir dalam jumlah pengeluarannya, jadi program yang dibuat selesai dengan tahap yang extreme dan tidak lupa juga tetap mempertahankan kualitas program itu sendiri. Ciri khas dalam XP: Efisien, Fleksibel, Dapat di perkirakan, Bersifat ilmiah, dan Resiko rendah dalam development. Dalam model XP ini menekankan (fokus) pada customer yang berkomunikasi langsung dalam perancangan pemodelan, pengujian maupun design.

9. Rational Unified Process Rational Unified Process (RUP) merupakan suatu metode rekayasa perangkat lunak yang dikembangkan dengan mengumpulkan berbagai best practises yang terdapat dalam industri pengembangan perangkat lunak.

RUP menggunakan konsep object oriented, dengan aktifitas yang berfokus pada pengembangan model dengan menggunakan Unified Model Language (UML), intinya model ini lebih di tekankan pada kumpulan latihan yang bisa di jadikan suatu sistem utuh.

Listen Test Code Design

Page 74: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

68 Contoh Metodologi

Inception Menentukan ruang lingkup proyek. Membuat business case. Memenuhi syarat bahwa program telah memenuhin syarat.. Elaboration Menganalisa berbagai persyaratan dan resiko. Menetapkan base line. Merencanakan fase berikutnya yaitu construction. Construction Melakukan sederetan iterasi. Pada setiap iterasi akan melibatkan proses analisa desain, implementasi dan testing. Transistion Membuat apa yang sudah dimodelkan menjadi suatu produk yang utuh. Beta dan performance testing. Membuat dokumentasi tambahan seperti training, user guides dan sales kit. Membuat rencana peluncuran produk ke komunitas pengguna.

10. Transformasi Formal Metode ini berbasiskan pada transformasi spesifikasi secara matematik melalui representasi yang berbeda untuk suatu program yang dapat dieksekusi. Trasformasi menyatakan spesifikasi program Menggunakan pendekatan ‘Cleanroom’ untuk pengembangan PL.

Metode ini mempunyai keterbatasan dalam pemakaiannya, tetapi

Keunggulannya adalah mengurangi jumlah kesalahan pada sistem sehingga penggunaan utamanya adalah pada sistem yang kritis. Hal ini menjadi efektif dari segi biaya. Pemakaian model pengembangan formal memerlukan tingkat

Page 75: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

69 Contoh Metodologi

kerahasian sebelum digunakan. Permasalahan dalam model pengembangan metode formal: 1. Memerlukan keahlian khusus dan pelatihan untuk mengaplikasikannya 2. Sulit menentukan beberapa aspek dari suatu sistem seperti user interface

11. Component-based Development Model

Component-based development sangat berkaitan dengan teknologi berorientasi objek. Pada pemrograman berorientasi objek, banyak class yang dibangun dan menjadi komponen dalam suatu software. Class-class tersebut bersifat reusable artinya bisa digunakan kembali. Model ini bersifat iteratif atau berulang-ulang prosesnya. Secara umum proses yang terjadi dalam model ini adalah:

1. Identifikasi class-class yang akan digunakan kembali dengan menguji class tersebut dengan data yang akan dimanipulasi dengan aplikasi/software dan algoritma yang baru

2. Class yang dibuat pada proyek sebelumnya disimpan dalam class library, sehingga bisa langsung diambil dari library yang sudah ada. Jika ternyata ada kebutuhan class baru, maka class baru dibuat dengan metode berorientasi objek.

3. Bangun software dengan class-class yang sudah ditentukan atau class baru yang dibuat, integrasikan.

Pembangunan software dengan menggunakan komponen yang sudah tersedia dapat menggunakan komponen COTS (Commercial off-the-shelf) ” yang bisa didapatkan dengan membeli atau komponen yang sudah dibangun sebelumnya secara internal. Component-Based Software Engineering (CBSE) adalah proses yang menekankan perancangan dan pembangunan software dengan menggunakan komponen software yang sudah ada. CBSE terdiri dari dua bagian yang terjadi secara paralel yaitu software engineering (component-based development) dan domain engineering seperti yang digambarkan pada gambar dibawah ini:

Page 76: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

70 Contoh Metodologi

1. Domain engineering menciptakan model domain bagi aplikasi yang akan digunakan untuk menganalisis kebutuhan pengguna. Identifikasi, pembangunan, pengelompokan dan pengalokasikan komponen-komponen software supaya bisa digunakan pada sistem yang ada dan yang akan datang.

2. Software engineering (component-based development) melakukan analisis terhadap domain model yang sudah ditetapkan kemudian menentukan spesifikasi dan merancang berdasarkan model struktur dan spesifikasi sistem, kemudian melakukan pembangunan software dengan menggunakan komponen-komponen yang sudah ditetapkan berdasarkan analisis dan rancangan yang dihasilkan sebelumnya hingga akhirnya menghasilkan software.

12. Opportunistic Software System Development Model

Opportunistic Softwere System Development Model atau bisa disebut (OSSDM) merupakan suatu sistem pemodelan yang masih baru dan masih jarang sekali digunakan oleh para programmer, model ini berfokus pada menemukan dan merekatkan potongan-potongan RPL yang belum sama sekali di satukan, sepertinya ini hampir sama dengan RUP namun bedanya bila RUP menyatukan kumpulan dari berbagai praktek yang terbaik.

3 Aspek Utama Dalam OSSDM Desain Konstruksi Management Proses Penekanannya adalah pada rekayasa cerdas, kreativitas, inovasi, dan cara-cara imajinatif untuk menemukan dan menempelkan software untuk menyediakan sistem interoperable dan di maintenance yang memenuhi kebutuhan pengguna.

Pada gambar di atas ada tahap "First Prototype" yang artinya rancangan awal

Page 77: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

71 Contoh Metodologi

pertama yang langsung di sajikan kepada customer lalu bila ada kekurangan langsung dilakukan modifikasi sesuai kebutuhan agar sistem benar benar optimal dan customer merasa terpuaskan lalu dilanjutkan pada tahap "Think of Idea for Improvement" dilakukan kegiatan ide ide baru apa yang ingin di tambahkan pada sistem yang sedang di rancang, jadi sistem ini terus melakukan iterasi sampai muncul ide ide baru dan terus berkembang demi tercapainya kepuasan dari customer dengan sistem yang sedang di rancang sampai benar benar matang lalu di hentikan proses iterasi tersebut, jadi pada model OSSDM ini sama halnya dengan model prototyping & XP model yang banyak melakukan komunikasi (feedback) antara development (pengembang) dengan customer (klien). Jadi intinya Model Generic Software Oportunitis Software System Development (OSSDM) ini sepeti pembahasan sebelumnya mencari dan melakukan perekatan bersama dalam ruang lingkup perangkat lunak (software) yang tidak pernah dirancang untuk bekerja bersama-sama, dilakukan perubahan agar bisa berkerja bersama-sama.

13 Multimedia Development Life Cycle (MDLC) Banyak metodologi Pengembangan Perangkat Lunak (Software Engineering), tetapi tidak pas diterapkan pada pengembangan perangkat lunak berbasis Multimedia. Setidaknya dua metodologi di luar metodologi PPL biasa yang dapat digunakan untuk pengembangan PL berbasis multimedia. Salah satunya adalah menurut Sutopo (2003), yang berpendapat bahwa metodologi Pengembangan multimedia terdiri dari 6 tahapan, yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing dan distribution seperti gambar di bawah ini:

Metodologi Pengembangan Multimedia

1) Concept

Tahap concept (konsep) adalah tahap untuk menentukan tujuan dan siapa pengguna program (identifikasi audience). Selain itu menentukan macam aplikasi (presentasi, interaktif, dll) dan tujuan aplikasi (hiburan, pelatihan, pembelajaran, dll).

2) Design

Page 78: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

72 Contoh Metodologi

Design (perancangan) adalah tahap membuat spesifikasi mengenai arsitektur program, gaya, tampilan dan kebutuhan material/bahan untuk program.

3) Material Collecting Material Collecting adalah tahap dimana pengumpulan bahan yang sesuai dengan kebutuhan dilakukan.

4) Assembly Tahap assembly (pembuatan) adalah tahap dimana semua objek atau bahan multimedia dibuat. Pembuatan aplikasi didasarkan pada tahap design.

5) Testing Dilakukan setelah selesai tahap pembuatan (assembly) dengan menjalankan aplikasi/program dan dilihat apakah ada kesalahan atau tidak. Tahap ini disebut juga sebagai tahap pengujian alpha (alpha test) dimana pengujian dilakukan oleh pembuat atau lingkungan pembuatnya sendiri.

6) Distribution Tahapan dimana aplikasi disimpan dalam suatu media penyimpanan. Pada tahap ini jika media penyimpanan tidak cukup untuk menampung aplikasinya, maka dilakukan kompresi terhadap aplikasi tersebut.

14. Network Development Life Cycle (NDLC)

Tahapan pada Network Development Life Cycle (NDLC)

1) Analysis : Tahap awal ini dilakukan analisa kebutuhan, analisa permasalahan yang muncul, analisa keinginan user, dan analisa topologi/jaringan yang sudah ada saat ini. Metode yang biasa digunakan pada tahap ini diantaranya ;

a. Wawancara, dilakukan dengan pihak terkait melibatkan dari struktur manajemen atas sampai ke level bawah / operator agar mendapatkan data yang konkrit dan lengkap. pada kasus di Computer Engineering biasanya juga melakukan brainstorming juga

Page 79: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

73 Contoh Metodologi

dari pihak vendor untuk solusi yang ditawarkan dari vendor tersebut karena setiap mempunyai karakteristik yang berbeda

b. survey langsung kelapangan, pada tahap analisis juga biasanya ilakukan survey langsung kelapangan untuk mendapatkan hasil sesungguhnya dan gambaran seutuhnya sebelum masuk ke tahap design, survey biasa dilengkapi dengan alat ukur seperti GPS dan alat lain sesuai kebutuhan untuk mengetahui detail yang dilakukan.

c. membaca manual atau blueprint dokumentasi, pada analysis awal ini juga dilakukan dengan mencari informasi dari manual-manual atau blueprint dokumentasi yang mungkin pernah dibuat sebelumnya. Sudah menjadi keharusan dalam setiap pengembangan suatu sistem dokumentasi menjadi pendukung akhir dari pengembangan tersebut, begitu juga pada project network, dokumentasi menjadi syarat mutlak setelah sistem selesai dibangun.

d. menelaah setiap data yang didapat dari data-data sebelumnya, maka perludilakukan analisa data tersebut untuk masuk ke tahap berikutnya. Adapun yang bisa menjadi pedoman dalam mencari data pada tahap analysis ini adalah ;

“ User / people : jumlah user, kegiatan yang sering dilakukan, peta politik yang ada, level teknis user

“ Media H/W & S/W : peralatan yang ada, status jaringan, ketersedian data yang dapat diakses dari peralatan, aplikasi s/w yang digunakan

“ Data: jumlah pelanggan, jumlah inventaris sistem, system keamanan yang sudah ada dalam mengamankan data.

“ Network : konfigurasi jaringan, volume trafik jaringan, protocol, monitoring network yang ada saat ini, harapan dan rencana pengembangan kedepan

“ Perencanaan fisik : masalah listrik, tata letak, ruang khusus, sistem keamanan yang ada, dan kemungkinan akan pengembangan kedepan.

2) Design : Dari data-data yang didapatkan sebelumnya, tahap Design ini akan membuat gambar design topology jaringan interkoneksi yang akan dibangun, diharapkan dengan gambar ini akan memberikan gambaran seutuhnya dari kebutuhan yang ada. Design bisa berupa design struktur topology, design akses data, design tata layout perkabelan, dan sebagainya yang akan memberikan gambaran jelas tentang project yang akan dibangun. Biasanya hasil dari design berupa ;

Page 80: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

74 Contoh Metodologi

a. Gambar-gambar topology (server farm, firewall, datacenter, storages, lastmiles, perkabelan, titik akses dan sebagainya)

b. Gambar-gambar detailed estimasi kebutuhan yang ada

3) Simulation Prototype : beberapa networker’s akan membuat dalam bentuk simulasi dengan bantuan Tools khusus di bidang network seperti BOSON, PACKET TRACERT, NETSIM, dan sebagainya, hal ini dimaksudkan untuk melihat kinerja awal dari network yang akan dibangun dan sebagai bahan presentasi dan sharing dengan team work lainnya. Namun karena keterbatasan perangkat lunak simulasi ini, banyak para networker’s yang hanya menggunakan alat Bantu tools VISIO untuk membangun topology yang akan didesign.

4) Implementation : di tahapan ini akan memakan waktu lebih lama dari tahapan sebelumnya. Dalam implementasi networker’s akan menerapkan semua yang telah direncanakan dan di design sebelumnya. Implementasi merupakan tahapan yang sangat menentukan dari berhasil/gagalnya project yang akan dibangun dan ditahap inilah Team Work akan diuji dilapangan untuk menyelesaikan masalah teknis dan non teknis. Ada beberapa masalah yang sering muncul pada tahapan ini, diantaranya ;

a. jadwal yang tidak tepat karena faktor-faktor penghambat,

b. masalah dana / anggaran dan perubahan kebijakan

c. team work yang tidak solid

d. peralatan pendukung dari vendor makanya dibutuhkan manajemen project dan manajemen resiko untuk menimalkan sekecil mungkin hambatan-hambatan yang ada.

5. Monitoring : setelah implementasi tahapan monitoring merupakan tahapan yang penting,agar jaringan komputer dan komunikasi dapat berjalan sesuai dengan keinginan dan tujuan awal dari user pada tahap awal analisis, maka perlu dilakukan kegiatan monitoring. Monitoring bisa berupa melakukan pengamatan pada ;

a. Infrastruktur hardware : dengan mengamati kondisi reliability/kehandalan system yang telah dibangun (reliability = performance + availability + security),

b. Memperhatikan jalannya packet data di jaringan ( pewaktuan, latency, peektime, troughput)

Page 81: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

75 Contoh Metodologi

c. Metode yang digunakan untuk mengamati ‛kesehatan‛ jaringan dan komunikasi secara umum secara terpusat atau tersebar Pendekatan yang paling sering dilakukan adalah pendekatan Network Management, dengan pendekatan ini banyak perangkat baik yang lokal dan tersebar dapat di monitor secara utuh.

6. Management, di manajemen atau pengaturan, salah satu yang menjadi perhatian khusus adalah masalah Policy, kebijakan perlu dibuat untuk membuat/mengatur agar sistem yang telah dibangun dan berjalan dengan baik dapat berlangsung lama dan unsur Reliability terjaga. Policy akan sangat tergantung dengan kebijakan level management dan strategi bisnis perusahaan tersebut. IT sebisa mungkin harus dapat mendukung atau alignment dengan strategi bisnis perusahaan.

15. PPDIOO network life-cycle Approach

Merupakan metode analisis hingga pengembangan instalasi jaringan

komputer yang di kembangkan oleh Cisco pada materi Designing for Cisco

Internetwork Solutions (DESGN) yang mendefinisikan secara terus menerus

siklus hidup layanan yang dibutuhkan untuk pengembangan jaringan

komputer.

Fase yang terdapat dalam metode PPDIOO adalah: prepare, plan, design,

implement, operate, and optimize.

Gambar: Tahapan PPDIOO

Page 82: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

76 Contoh Metodologi

Tahapan PPDIOO

1) Prepare: Menetapkan kebutuhan organisasi/institusi, strategi

pengembangan jaringan, mengusulkan sebuah konsep arsitektur tingkat

tinggi dengan mengidentifikasi pemanfaatan teknologi yang dapat

memberikan dukungan rancangan hingga implementasi arsitektur terbaik.

Pada fase ‚prepare‛ disusun rencana anggaran yang dibutuhkan dengan

menyesuaikan kebutuhan dan kemampuan bisnis terhadap rancangan

arsitektur yang diusulkan.

2) Plan: Mengidentifikasi kebutuhan awal jaringan berdasarkan tujuan,

fasilitas, kebutuhan pengguna, dan sebagainya. Tahap ‚Plan‛ ini meliputi

karakteristik area dan menilai jaringan yang ada, dan melakukan ‚GAP

Analysis‛ untuk menentukan apakah infrastruktur system yang ada, area,

dan lingkungan operasional dapat mendukung sistem yang diusulkan.

Sebuah rencana proyek yang baik dibutuhkan untuk membantu mengelola

tugas-tugas yang ada, kewajiban, kejadian penting, dan sumber daya yang

diperlukan untuk menerapkan perubahan (rancangan) ke jaringan.

Rencana proyek harus menyesuaikan dengan ruang lingkup, biaya, dan

parameter sumber daya yang ditetapkan dalam kebutuhan bisnis yang

sebenarnya.

3) Design membahas tentang detail logis perancangan infrastruktur yang

sesuai dengan mekanisme sistem, merancang mekanisme sistem yang

akan berjalan sesuai kebutuhan dan hasil analisis. Kebutuhan awal tahap

perencanaan, yakni: mengarahkan kegiatan spesialis desain jaringan.

‚Spesifikasi desain jaringan adalah kemampuan merancang jaringan

komputer yang complex (komprehensif) yang mampu memenuhi

kebutuhan bisnis dan persyaratan teknis saat ini, serta menggabungkan

spesifikasi untuk mendukung ketersediaan, keandalan, keamanan,

skalabilitas, dan kinerja. Spesifikasi desain merupakan dasar untuk kegiatan

pelaksanaan (implementasi).‛ Sebuah desain harus selaras dengan tujuan

Page 83: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

77 Contoh Metodologi

bisnis dan persyaratan teknis yang dapat meningkatkan kinerja jaringan,

mendukung ketersediaan yang tinggi, kehandalan, keamanan, dan

skalabilitas. Operasional harian, dan proses manajemen jaringan perlu

diantisipasi, dan bila perlu, kustom aplikasi diciptakan untuk

mengintegrasikan sistem baru ke dalam infrastruktur yang ada. Tahap

desain juga dapat membimbing dan mempercepat implementasi agar

sukses dengan rencana pelaksanaan, konfigurasi, pengujian, dan

memvalidasi operasi jaringan.

4) Implement merupakan fase penerapan semua hal yang telah

direncanakan sesuai desain dan analisis yang telah dilakukan sebelumnya.

Fase ini diawali dengan testing untuk memastikan bahwa sistem siap untuk

digunakan, implement sekaligus menilai berhasil atau gagalnya sistem

untuk digunakan setelah berhasil di uji coba sebelumnya. Implementasui

jaringan yang baru dibuat atau baru ditambahkan jangan sampai

mengganggu sistem atau jaringan yang sudah ada sebelumnya, apalagi

sampai menimbulkan lubang keamanan yang baru. Pada tahap

implementasi ini, perusahaan berusaha untuk mengintegrasikan perangkat

dan kemampuan baru sesuai dengan desain tanpa mengorbankan

ketersediaan atau kinerja jaringan yang sudah ada. Setelah

mengidentifikasi dan memecahkan masalah potensial, perusahaan

berupaya untuk mempercepat pengembalian investasi dengan migrasi

yang efisien dan sukses, termasuk implementasi: instalasi, konfigurasi,

integrasi, pengujian, dan penggunaan semua sistem. Setelah operasi

jaringan divalidasi, organisasi dapat mulai memperluas dan meningkatkan

keterampilan staf TI mereka untuk lebih meningkatkan produktivitas dan

mengurangi downtime sistem.

5) Operate merupakan fase dilakukannya uji coba sistem yang dijalankan

secara realtime. Apakah yang sudah dibuat sudah benar-benar sesuai

dengan rancangan (desainnya). Sepanjang fase pengoperasian,

perusahaan secara proaktif memonitor tanda-tanda vital dari kesehatan

Page 84: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

78 Contoh Metodologi

jaringan untuk meningkatkan kualitas pelayanan, mengurangi gangguan,

mengurangi pemadaman, dan menjaga ketersediaan tinggi, kehandalan,

dan keamanan. Dengan menyediakan kerangka kerja yang efisien dan alat

operasional untuk menanggapi masalah, perusahaan dapat menghindari

downtime yang mahal dan gangguan terhadap operasional. Diperlukan Ahli

di bidang pengoperasian sehingga memungkinkan organisasi untuk

mengakomodasi perubahan, pergerakan, penambahan, dan perubahan

sementara yang efektif yang dapat mengurangi biaya operasional. Tahap

operasional melibatkan penggunaan, hingga pemeliharaan jaringan setiap

harinya apakah sudah berfungsi sesuai harapan, termasuk memelihara

ketersediannya serta apakah sudah mampu mengurangi biaya operasional

(paperless, easy sharing, uptodate, dll). Deteksi kesalahan, koreksi, dan

pemantauan kinerja yang terjadi setiap hari, serta memberikan data awal

untuk tahap optimalisasi berikutnya.

6) Optimize melibatkan manajemen proaktif jaringan. Tujuan dari manajemen

proaktif adalah untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah

sebelum masalah baru yang muncul dikemudian hari akan mempengaruhi

organisasi. Reaksi atas deteksi kesalahan dan koreksi (pemecahan

masalah) diperlukan bila manajemen proaktif tidak dapat memprediksi atau

mengurangi kegagalan. Dalam proses PPDIOO, fase optimalisasi dapat

meminta untuk desain ulang jaringan jika terlalu banyak masalah dan

kesalahan yang timbul dijaringan tersebut, jika kinerja tidak memenuhi

harapan, atau jika perlu aplikasi baru dapat diidentifikasi untuk mendukung

kebutuhan organisasi dan teknis pengelolan dikemudian hari.

Sebuah bisnis yang baik tidak pernah berhenti mencari keunggulan

kompetitif. Itulah sebabnya perbaikan berkelanjutan merupakan andalan

siklus hidup jaringan. Dalam fase optimalisasi, perusahaan terus mencari

cara untuk mencapai keunggulan operasional melalui peningkatan kinerja,

pelayanan diperluas, dan penilaian ulang secara periodik untuk menilai

kondisi jaringan. Apakah tujuan bisnis atau persyaratan teknis

Page 85: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedoman Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika & Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

79 Contoh Metodologi

berubah? Apakah ada kemampuan baru atau peningkatan kinerja yang

direkomendasikan? Sebagai sebuah organisasi, mereka harus terlihat

mampu mengoptimalkan jaringan dan mempersiapkan diri untuk

beradaptasi dengan kebutuhan perubahan, siklus hidup jaringan dimulai

lagi dan terus berkembang hingga mampu meningkatkan hasil.

Page 86: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

76 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

Lampiran 4 : Pedoman Penulisan Artikel

4.1 Pedoman Umum

Pedoman umum penulisan artikel ilmiah yang digunakan di STMIK Muhammadiyah Jakarta mengacu kepada format internasional dari UNESCO sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Dirjen Dikti No 49/DIKTI/Kep/2011 tentang Pedoman Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah. Gaya pengutipan, pengacuan dan referensi yang tidak diatur dalam peraturan tersebut menggunakan gaya yang umum digunakan dalam berbagai publikasi ilmiah dari rumpun format yaitu gaya pengutipan Harvard style. Pedoman penulisan wajib dipahami dan ditaati oleh penulis yang akan mempublikasikan artikel ilmiahnya pada jurnal-jurnal di lingkungan STMIK Muhammadiyah Jakarta. Ketentuan umum yang berlaku bagi artikel yang akan dimuat di jurnal STMIK Muhammadiyah Jakarta adalah sebagai berikut: 1). Artikel adalah karya ilmiah hasil penelitian atau penelitian konseptual di bidang

Informatika dan Sistem Informasi yang belum pernah diterbitkan dalam jurnal, prosiding atau penerbitan lain dan penulis adalah pihak yang bertanggungjawab terhadap hal ini dengan menuliskan Surat Pernyataan bermaterai.

2). Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris. Naskah dipaparkan secara naratif (hindari penomoran kecuali terpaksa).

3). Artikel akan ditelaah oleh redaktur untuk kesesuaian format, penerimaan maupun penolakan pemuatan artikel akan diberitahukan kepada penulis dan penulis artikel berkesempatan melakukan revisi berdasarkan catatan dari redaktur.

4). Manuskrip yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah menjadi hak milik jurnal sehingga hanya pengelola jurnal yang berhak menerbitkan manuskrip tersebut dalam berbagai bentuk untuk tujuan ilmiah.

5). Jumlah halaman antara 15-20 halaman dengan margin atas/bawah/kiri/kanan berurutan: 4/3/4/3 cm, dua kolom dengan jarak 1 spasi menggunakan huruf Times New Roman. Paragraf diberi first line 1 cm sementara antar paragraf tidak diberi spasi ganda, istilah yang bukan kata dalam bahasa Indonesia dicetak miring dan satuan ukuran menggunakan International Unit System.

6). Artikel yang diserahkan kepada redaktur harus disertai soft copy.

Sesuai dengan format yang diamanatkan oleh Dikti maka publikasi ilmiah dapat

Page 87: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

77 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

dibagi dalam tiga (3) bagian yaitu bagian pembuka artikel, bagian utama artikel dan Referensi.

Bagian-bagian Artikel Ilmiah 1. Bagian Pembuka Judul

Identitas Penulis (Nama, Lembaga Afiliasi dan e-mail) Abstrak Kata Kunci

2. Bagian Utama Pendahuluan Metode Hasil dan Pembahasan Simpulan dan Saran

3. Referensi

Ucapan terimakasih dapat ditampilkan dalam sub-bab tersendiri setelah referensi sebagaimana umumnya jurnal ilmiah internasional. Ucapan terimakasih berupa ucapan kepada pihak yang membantu seperti pemberi dana, bahan dan sarana penelitian, sponsor serta pembimbing. Semua nama yang tercantum dalam ucapan terimakasih harus sudah dikonfirmasi oleh penulis. Ucapan terimakasih diungkapkan secara wajar, tidak berlebihan dan lugas.

4.2 Bagian Pembuka Artikel 4.2.1 Judul

Judul dibuat sederhana,spesifik, lugas mencerminkan isi artikel dan menarik. Judul merupakan pernyataan ringkas tentang topik dan diusahakan menyebutkan variabel atau isu teoretis yang diteliti. Judul maksimal 12 kata dalam bahasa Indonesia dan 10 kata dalam bahasa Inggris. Judul dibuat dengan huruf kapital dengan ukuran huruf 14pt, bold, center. Contoh:

4.2.2 Identitas Penulis (Nama, lembaga afiliasi dan media komunikasi

penulis) Nama (para) penulis ditulis lengkap tanpa gelar dan tanpa jabatan. Lembaga afiliasi adalah lembaga yang secara hukum menaungi penulis saat menulis artikel. Media

SISTEM MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR BERBASIS WEB

Page 88: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

78 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

komunikasi penulis adalah e-mail (akan dipublikasi) dan no Telp (tidak dipublikasi). Pada artikel dengan penulis lebih dari satu maka media komunikasi yang dicantumkan hanya media komunikasi penulis pertama karena komunikasi hanya dilakukan dengan penulis pertama.Nama penulis ditebalkan (bold), lembaga afiliasi dan media komunikasi penulistidak ditebalkan. Seluruhnya dibuat dengan huruf ukuran 12pt, center, 1 spasi, ditulis berderet ke bawah (dalam hal penulis lebih dari 1) dimulai dari penulis utama.

4.2.3 Abstrak dan kata kunci

Abstrak adalah rangkuman lengkap tentang artikel.Abstrak memuat persoalan yang diteliti, subyek penelitian, metode penelitian secara ringkas, temuan penelitian dan memuat simpulan dan saran penelitian yang penting. Abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu Indonesia dan Inggris, ukuran huruf 10pt, spasi 1, indent kiri kanan 0.5 cm, justify. Abstrak ditulis dalam satu paragraf dengan kisaran 75 – 150 kata.Kata kunci mencerminkan konsep yang dikandung artikel dan membantu peningkatan keteraksesan artikel. Besar huruf kata kunci adalah 10 pt, cetak miring, huruf kecil, 3 sampai 5 kata, menggunakan kata sesuai thesaurus bidang ilmu dan di tulis satu baris. Contoh:

ABSTRAK Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia baku dengan ejaan yang disempurnakan menggunakan huruf Times New Roman ukuran 10 dengan spasi 1 dan panjang teks antara 75-100 kata. Hindari

Contoh:

SISTEM MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR BERBASIS WEB

Zainul Arifin Sahputra1 Niat Nulisah Seriuslah 2

1Jurusan Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

e-mail: [email protected] / telp: +62 81 11 33 44 55 2Jurusan Sistem Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

e-mail: [email protected] / telp: +62 81 11 33 44 66

Page 89: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

79 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

penulisan singkatan dan rumus matematika di dalam abstrak. Abstrak memaparkan secara ringkas tentang masalah, tujuan, metode, hasil dan kesimpulan. Setiap kalimat minimal mengandung unsur subyek dan predikat dan dalam penulisan kalimat pasif maka unsur subyek dan predikat harus jelas dan tidak rancu dengan unsur keterangan (obyek). Kata kunci: terdiri dari 3-5 kata, tanpa diakhiri dengan titik

ABSTRACT

Abstrak versi Bahasa Inggris ditulis dalam bentuk past tense menggunakan huruf Times New Roman ukuran 10, spasi 1 dan dengan panjang teks antara 75-100 kata dengan kalimat yang berpatutan. Kalimat dalam Bahasa Inggris minimal mengandung unsur subject dan predicate. Object, adverb dan connector dapat digunakan untuk mempercantik kalimat. Agar lebih komunikatif dan tidak monoton, abstract dapat ditulis dalam bentuk pasif dan atau aktif. Keywords: terdiri dari 3-5 kata, tanpa diakhiri dengan titik

4.2.4 Lay Out Penulisan Artikel

Penulisan artikel jurnal ditulis dengan tata letak seperi gambar berikut ini:

SISTEM MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR BERBASIS WEB

Zainul Arifin Sahputra1 1Jurusan Informatika STMIK Muhammadiyah Jakarta, Indonesia

e-mail: [email protected] / telp: +62 81 11 33 44 55

Abstrak Manusia adalah manusia, oleh karena itu memanusiakan kepada setiap

orang tua dst dst semoga cepet sembuhdk dst das

Pendahuluan

Metodologi

Lay out

halaman 2 dan

seterusnya

Page 90: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

80 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

4.3 Bagian Utama Artikel 4.3.1 Ketentuan Umum

Bagian utama artikel yang merupakan hasil penelitian (Artikel Hasil Penelitian) terbagi dalam empat (4) bagian yaitu Pendahuluan, Metode Penelitian, Hasil dan Pembahasan serta Simpulan dan Saran. Sementara Artikel Konseptual tidak berisi metode sehingga terbagi dalam tiga (3) bagian yaitu Pendahuluan, Pembahasan serta Penutup atau Simpulan dan Saran.

Bagian utama artikel ditulis dengan huruf Times New Roman 12pt, 2 spasi, first line 1 cm. Mengikuti pola penulisan yang dianjurkan dalam Keputusan Dikti No 49/DIKTI/Kep/2011, artikel sebaiknya tidak dibuat dengan bentuk pembaban seperti penulisan skripsi yang mencantumkan kerangka teori, pernyataan masalah, kegunaan penelitian, tinjauan pustaka dan sejenisnya. Pembagian artikel ke dalam sub-sub bagian menggunakansub-heading.Judul bab ditulis dengan huruf kapital, bold tanpa mencantumkan nomor bab. Judul sub-heading dibuat tebal (bold) dan tanpa penomoran di depan sub-headingdengan maksimal tiga peringkat sub-heading. Contoh penulisan PENDAHULUAN

Pendahuluan mencakup latar belakang, kajian pustaka dan hasil penelitian sebelumnya (disarankan acuan primer dan wajib mereferensi artikel dari jurnal yang dituju). Porsi pendahuluan sekitar 15% dari total artikel. METODE PENELITIAN

Menerangkan bagaimana data dikumpulkan, sumber data dan cara analisis data. Bagian ini diuraikan secara naratif dan langsung membahas metode yang digunakan dan tidak perlu menguraikan teori statistik yang digunakan. Porsi untuk bagian ini sekitar 10% dari seluruh artikel. Contoh penulisan sub-heading: Populasi dan Sampel.

Sub-heading yang khusus menjelaskan tentang suatu bagian penelitian dapat dibuat apabila dirasa perlu menilai hasil penelitian dari sub-heading ini.Sub-heading juga dapat dibuat tentang instrumen seperti tentang reliabilitas dan validitas instrument atau prosedur penelitian yang merangkum langkah-langkah

Page 91: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

81 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

pelaksanaan penelitian seperti pemilihan lokasi penelitian. HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil merupakan bagian artikel yang menguraikan hasil bersih (tanpa proses analisis data) dan hasil pengujian hipotesis (jika ada). Hasil dapat disajikan dengan tabel atau grafik untuk memperjelas hasil. Hasil menjelaskan tentang data dan penerapan statistik terhadap data tersebut. Hasil penelitian yang dirasa penting serta relevan dinarasikan dengan ringkas dan jangan memasukkan data mentah.

Pembahasan adalah bagian terpenting dari artikel ilmiah. Tujuan pembahasan adalah menjawab masalah penelitian, menafsirkan temuan, mengintegrasikan temuan ke dalam kumpulan pengetahuan yang telah ada dan menyusun teori baru atau memodifikasi teori yang sudah ada. Bagian hasil dan pembahsan mencakup sekitar 70% dari keseluruhan isi artikel. SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan memuat jawaban atas pertanyaan penelitian. Saran-saran mengacu pada hasil penelitian dan ditujukan untuk penelitian selanjutnya. Seluruhnya ditulis dalam bentuk esai dan bukan dalam bentuk numerikal. Porsi untuk bagian ini sekitar 5% dari seluruh artikel

4.3.2 Persamaan, Tabel, dan Gambar

Persamaan ditulis tersendiri dan tidak diletakkan di dalam kalimat, persamaan diletakkan dengan posisi di tengah (center), diberi nomor berurutan di sebelah kanannya. Jika persamaan terlalu panjang maka dapat digunakan pemotongan (splitting). Persamaan ditulis dengan menggunakan Microsoft Word Equation.

Tabel dan gambar dibuat sedemikian rupa sehingga ukuran tabel dan

gambar tidak terlalu kecil namun juga tidak melebihi satu halaman dan diusahakan agar gambar hanya dalam dua warna (hitam-putih).Tabel dan gambar diberi judul dengan penomoran yang berurutan dimana judul tabel diletakkan di atas tabel sedangkan judul gambar diletakkan di bawah gambar. Judul tabel maupun gambar ditebalkan (bold) dengan menggunakan huruf besar di awal kata.

Gambar dan tabel harus mencantumkan rujukannya, apabila tabel dan

gambar merupakan hasil primer maka disebut sebagai hasil penelitian dan

Page 92: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

82 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

disebutkan tahunnya. Rujukan ini disebutkan dengan kata “Sumber:” yang diletakkan di bagian kiri bawah dari tabel dan gambar.

Tabel dibuat tanpa menampilkan garis kolom sedangkan garis baris pada

tabel hanya ditampilkan untuk memisahkan judul keterangan tabel dan mengakhiri isi tabel. Ukuran huruf tabel adalah 10pt sedangkan ukuran huruf gambar menyesuaikan dengan kejelasan informasi yang dikandung oleh gambar tersebut. Contoh penulisan rumus::

Contoh Tabel:

Tabel 1. Jumlah Tenaga Kerja Honorer

Sumber: Brebes dalam Angka 2013

Contoh Gambar:

Gambar 2. Model Pengembangan Prangkat Lunak XP Practices Sumber: Lambert dan Hogan (2001)

4.3.3 Pengutipan dan Pengacuan

Pengutipan dan Pengacuan dilakukan sesuai aturan anti-plagiarisme

Tahun Jumlah Tenaga Kerja 2005 2.364 2006 2.364 2007 2.221 2008 2.221

X=…………………………………………………………..(1) = ………………………………………………………….(2)

Page 93: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

83 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 17 Tahun 2010. Teknik pengutipan yang sesuai dengan aturan tersebut dapat dilihat pada Bab II buku ini. Pengacuan menggunakan sistem penulisan referensi dalam kurung (author-dateparenthetical referencing) sesuai dengan Harvard Style yang ditunjukkan dengan tanda kurung buka dan tutup yang berisi nama penulis dan tahun artikel. Contoh: (Maxwell, 2002). Pengacuan buku teks disertai dengan nomor halaman. Contoh: (Hansen, 2009: 10). Diharapkan tidak melakukan pengacuan bertingkat seperti: Locong (1969) dalam Mongkeg (1998) dalam Sangut (2009).

3.4 Referensi

Referensi berarti sumber acuan yang dipakai oleh penulis sebagai bahan dalam menyusun tulisannya. Semua acuan yang tertulis dalam artikel harus dituliskan sumbernya secara lengkap dan benar dalam referensi guna menghindarkan penulis dari kemungkinan plagiarism. Penulisan referensi yang benar pada artikel ilmiah adalah ditulis menyambung dari bagian terakhir artikel (tidak pada halaman baru seperti pada skripsi atau tesis). Referensi disusun menurut urutan alfabetis dari nama pengarangnya dan ditulis dengan besar huruf 12pt.

Jarak antara baris dengan baris adalah 1 spasi, jarak antara pokok dengan pokok adalah 1 spasi. Tiap pokok disusun sejajar vertikal dimulai dari pinggir margin kiri sedangkan baris kedua, ketiga dan seterusnya dari tiap pokok dimasukkan ke dalam (indent) sebanyak lima ketukan.Referensi ditulis dengan mengacu pada Harvard style (author-date parenthetical referencing) dengan ketentuan umum sebagai berikut: 1). Nama penulis disebutkan secara lengkap dengan terlebih dahulu menyebutkan

nama keluarga, dipisahkan dengan tanda baca koma dan dilanjutkan dengan nama lainnya. Gelar kesarjanaan tidak dituliskan, gelar keturunan masih dapat dipakai.

2). Bagian setelah nama penulis adalah tahun penerbitan artikel atau buku. 3). Bagian setelah tahun penerbitan adalah judul buku atau judul artikel. 4). Untuk buku, judul buku disebutkan secara lengkap termasuk judul

tambahannya dan cetakan ke berapa dan ditulis miring (italic). Buku yang terdiri dari dua jilid atau lebih, angka jilidnya ditempatkan sesudah judul dan dipisahkan oleh tanda titik.Setelah judul buku adalah bagian yang menerangkan tempat buku diterbitkan dan nama penerbit..

Page 94: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

84 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

5). Untuk artikel dari jurnal, judul artikel ditulis tegak sedangkan nama jurnal ditulis miring disertai dengan keterangan tentang volume dan nomor penerbitan jurnal serta diakhiri dengan nomor halaman artikel.

6). Skripsi, Tesis atau Disertasi yang belum diterbitkan diperlakukan sebagai artikel dalam jurnal, dengan menyebutkannya sebagai hasil penelitian yang belum dipublikasi dengan seizin penulis asli. Makalah yang telah diterima untuk publikasi tetapi belum diterbitkan dapat dirujuk dengan perkataan “in press”.

Contoh penulisan referensi dari buku: Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Contoh penulisan referensi dengan dua atau lebih penulis: Oliver. Robert T.dan Rupert L. Cortright. 1958.New Training for Effective Speech. New York: Henry Holt and Company, Inc. Penting diperhatikan: Urutan nama penulis sesuai dengan yang tercantum pada halaman judul buku. Nama penulis kedua, ketiga dan seterusnya tidak dibalikkan Contoh penulisan referensi dari buku terjemahan: Ary, D., Jacobs, L.C. dan Razavieh, A. 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha Nasional. Contoh penulisan referensi dari artikel jurnal dan majalah: Beckhard, R. dan G.W. Dyer. 1983. Managing continuing in the family-owned firm, Organizational Dynamic. Vol 11: Hal. 5-12 Contoh penulisan referensi dari buku yang diterbitkan oleh lembaga/komisi: Komisi Pemberantasan Korupsi. 2010. Teknik Pengenalan Koruptor dan Kolusi. Jakarta: Dewan Pers. Contoh penulisan referensi dari Himpunan, Bunga Rampai atau Antologi: Aydogan, Ismail. 2005. Culture and Favoritism. Nepotism Antology. Ankara: The

New Rise. Contoh penulisan referensi dari koran atau harian:

Page 95: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

85 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

Arjawa, Suka. 2011. Peluang Kerja di Australia bagi SDM Pariwisata. Bali Post 5 April 2007.

Contoh penulisan referensi dari tulisan/berita koran tanpa nama penulis: Jawa Pos. 22 April, 1995. Wanita Pekerja Kelas Bawah Lebih Mandiri dalam Mengelola Keuangan, hlm. 3 Contoh penulisan referensi dari makalah seminar, lokakarya, atau penataran: Waseso, M.G. 2001. Isi dan Format Jurnal Ilmiah. Makalah disajikan dalam

Seminar Lokakarya Penulisan Artikel dan Pengelolaan Jurnal Ilmiah, Universitas Lambungmangkurat, Banjarmasin, 9-11 Agustus.

Contoh penulisan referensi dari Internet: Wilson, D. 20 November 1995. Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN

Discussion List, (Online), ([email protected]), diakses 22 November 1995). Penting diperhatikan: Artikel dari Web/blog/forum diskusi on line mengikuti pola:Nama Penulis. Tanggal Upload. Judul Artikel. Alamat (http://....html). Tanggal akses. Contoh penulisan referensi dari e-mail pribadi: Dewi, F.K.S. ([email protected]).14 Februari 2010. Artikel untuk JBI. E-mail

kepada Redaksi JBI ([email protected]). Perhatikan contoh di atas: Mengikuti pola Nama Penulis. Alamat e-mail Penulis. Tanggal diterimanya e-mail. Judul Artikel. Nama Penerima E-mail. Alamat e-mail Penerima Contoh penulisan referensi dari Skripsi/Tesis/Disertasi yang belum diterbitkan: Kuncoro, T. 1996. Pengembangan Kurikulum Pelatihan Magang di STM Nasional

Malang Jurusan Bangunan, Program Studi Bangunan Gedung: Suatu Studi Berdasarkan Kebutuhan Dunia Usaha Jasa Konstruksi.Thesis tidak diterbitkan. Jakarta: PPS STMIK Muhammadiyah Jakarta

Page 96: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

86 Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah

Contoh penulisan referensi dari dokumen resmi: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Aplikasi. 1988. Pedoman Penulisan

Laporan Penelitian. Jakarta: Depdikbud. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1999. Jakarta: PT Arya Duta Jaya.

Page 97: PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI - anejamile.comanejamile.com/pdf/data/Pedoman Skrips Rev02.pdf · Lampiran-3 Contoh Metodologi Pengembangan Sistem ... mencantumkan matakuliah seminar proposal

Pedomana Penulisan Skripsi v.01 Jurusan Informatika dan Sistem Informasi STMIK Muhammadiyah Jakarta

Pedoman Penggunaan Tool Perancangan

Lampiran 5 : Contoh Penggunaan Tool Perancangan

Contoh penggunaan tool perancangan sistem atau perangkat lunak dengan pendekatan terstruktur.

Perancangan menggunakan pendekatan terstruktur secara umum terbagi menjadi dua, yaitu

perancangan secara umum dan perancangan secara rinci. Namun demikian secara sederhana meliputi

sebagai berikut:

1. Sistem Flowchart

2. Prosedur sistem

3. HIPO (Hierarki Input Output)

4. DFD (data Flow Diagram)

5. Database

6. ERD (entity Relationship Diagram)

7. Normalisasi

8. Kamus Data

9. Desain Interface (input, proses, Output)

10. Dan lain lain yang dianggap perlu

Sedangkan untuk tool perancangan yang menggunakan pendekatan orientasi objek program (UML)

terdiri dari:

1. System Functional Requirements (Persyaratan fungsi sistem)

2. Use Case Diagram (Diagram Use case)

3. Class Diagram (Diagram struktur sistem)

4. Object Diagram (Diagram Objek)

5. Sequence Diagram (Diagram Urutan)

6. Communication Diagram (Diagram Interaksi antar Objek)

7. State Machine Diagram (Status Diagram)

8. Activity Diagram (Diagram Aktivitas)

9. Composite Structure Diagram (Diagram Struktur Bagian)

10. Component Diagram (Diagram komponen)

11. Deployment Diagram (Diagram konfigurasi)

12. Package Diagram (Diagram Pengelompokkan)

13. Timing Diagram ( Diagram Batasan waktu)

14. Interaction Overview Diagram (Diagram Interaksi)

*) Dalam implementasi dilapangan disesuaikan dengan kebutuhan