PASAL 1 KETENTUAN UMUM

44
PASAL 1 KETENTUAN UMUM

description

PASAL 1 KETENTUAN UMUM. PASAL 2 PRINSIP-PRINSIP DIVERSI ANAK TDK BOLEH DIPAKSA UTK MENGAKUI BHW IA TELAH MELAKUKAN TP; PROGRAM DIVERSI HANYA DIGUNAKAN THD ANAK YG MENGAKUI BHW IA TELAH MELAKUKAN SUATU KESALAHAN; PEMENJARAAN TDK DPT MENJADI BAGIAN DARI DIVERSI; - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Page 1: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 1KETENTUAN UMUM

Page 2: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 2PRINSIP-PRINSIP DIVERSI

• ANAK TDK BOLEH DIPAKSA UTK MENGAKUI BHW IA TELAH MELAKUKAN TP;• PROGRAM DIVERSI HANYA DIGUNAKAN THD ANAK YG

MENGAKUI BHW IA TELAH MELAKUKAN SUATU KESALAHAN;• PEMENJARAAN TDK DPT MENJADI BAGIAN DARI DIVERSI;• ADANYA KEMUNGKINAN PENYERAHAN KEMBALI KE

PENGADILAN.• ADANYA HAK UTK MEMPEROLEH PERSIDANGAN ATAU

PENINJAUAN KEMBALI.• TIDAK ADA DISKRIMINASI.

Page 3: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

TUJUAN DIVERSI

Pasal 3 • Diversi bertujuan: • a. mencapai perdamaian antara korban dan Anak; • b. menyelesaikan perkara Anak di luar proses peradilan; • c. menghindarkan Anak dari perampasan kemerdekaan; • d. mendorong masyarakat untuk berpartisipasi; dan • e. menanamkan rasa tanggung jawab kepada Anak.

Page 4: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

TUJUAN DIVERSI ADALAH

* UTK HINDARI PENAHANAN;* UTK HINDARI CAP/LABEL SBG PENJAHAT;* UTK KATKAN KETERAMPILAN HIDUP BAGI PELAKU;* AGAR PELAKU BERTGGJWB ATAS PERBUATANNYA.* UTK CEGAH PENGULANGAN TP;* UTK MEMAJUKAN INTERVENSI –INTERVENSI YG DIPERLUKAN BAGI KORBAN DAN PELAKU TANPA HARUS MELALUI PROSES FORMAL;* PROGRAM DIVERSI JUGA AKAN MENGHINDARI ANAK MENGIKUTI PROSES SISTEM PERADILAN.* LEBIH LANJUT PROGRAM INI AKAN MENJAUHKAN ANAK-ANAK DARI PENGARUH-PENGARUH DAN IMPLIKASI NEGATIF DARI PROSES PERADILAN TERSEBUT.

Page 5: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PERTIMBANGAN DIVERSI

• (3) Proses Diversi wajib memperhatikan: • a. kepentingan korban; *)• b. kesejahteraan dan tanggung jawab Anak; • c. penghindaran stigma negatif; • d. penghindaran pembalasan; • e. keharmonisan masyarakat; dan• f. kepatutan, kesusilaan, dan ketertiban

umum.

Page 6: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 4PERSYARATAN DIVERSI:

POLISI PROFESIONAL AKAN MEMPERTIMBANGKAN HAL-HAL SBB:

• SERIUSITAS KEJAHATANNYA;• SIFAT DAN JUMLAH PELANGGARAN YANG PERNAH DIBUAT

SEBELUMNYA;• APAKAH ANAK TSB MENGAKUI PELANGGARAN TSB;• KEADAAN DARI ANAK TERSEBUT;• PANDANGAN PIHAK KORBAN;• SIKAP KELUARGA ANAK TSB.

Page 7: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PERTIMBANGAN PROGRAM DIVERSI

• Pasal 9 • (1) Penyidik, Penuntut Umum, dan Hakim dalam

melakukan Diversi harus mempertimbangkan: • a. kategori tindak pidana; • b. umur Anak; • c. hasil penelitian kemasyarakatan dari Bapas; dan • d. dukungan lingkungan keluarga dan masyarakat.

Page 8: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

KEWENANGAN DAN SYARAT DIVERSI

• Pasal 7 (1) Pada tingkat penyidikan, penuntutan, dan pemeriksaan perkara Anak di pengadilan negeri wajib diupayakan Diversi.

• (2) Diversi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan dalam hal tindak pidana yang dilakukan:

• a. diancam dengan pidana penjara di bawah 7 (tujuh) tahun; dan

• b. bukan merupakan pengulangan tindak pidana.

Page 9: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

KESEPAKATAN DIVERSI

(2) Kesepakatan Diversi harus mendapatkan persetujuan korban dan/atau keluarga Anak Korban serta kesediaan Anak dan keluarganya, kecuali untuk:

• a. tindak pidana yang berupa pelanggaran; • b. tindak pidana ringan;• c. tindak pidana tanpa korban; atau • d. nilai kerugian korban tidak lebih dari nilai

upah minimum provinsi setempat.

Page 10: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PROSES DIVERSI

• Pasal 8 • (1) Proses Diversi dilakukan melalui musyawarah

dengan melibatkan Anak dan orang tua/Walinya, korban dan/atau orang tua/Walinya, Pembimbing Kemasyarakatan, Pekerja Sosial Profesional, dan advokat berdasarkan pendekatan Keadilan Restoratif.

• (2) Dalam hal diperlukan, musyawarah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat melibatkan Tenaga Kesejahteraan Sosial, dan/atau masyarakat.

Page 11: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

DIVERSI DI PENYIDIK

• Pasal 10 (1) Kesepakatan Diversi untuk menyelesaikan tindak pidana yang berupa pelanggaran, tindak pidana ringan, tindak pidana tanpa korban, atau nilai kerugian korban tidak lebih dari nilai upah minimum provinsi setempat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (2) dapat dilakukan oleh penyidik bersama pelaku dan/atau keluarganya, Pembimbing Kemasyarakatan, serta dapat melibatkan tokoh masyarakat dan advokat.

Page 12: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

DIVERSI DI PENYIDIK

• Pasal 10 (1) Kesepakatan Diversi untuk menyelesaikan tindak pidana yang berupa pelanggaran, tindak pidana ringan, tindak pidana tanpa korban, atau nilai kerugian korban tidak lebih dari nilai upah minimum provinsi setempat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (2) dapat dilakukan oleh penyidik bersama pelaku dan/atau keluarganya, Pembimbing Kemasyarakatan, serta dapat melibatkan tokoh masyarakat.

Page 13: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 5TATA CARA PELAKSANAAN DIVERSI

Page 14: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 6TATA CARA DI TINGKAT PENYIDIKAN

Page 15: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

“Mengupayakan DIVERSI”adalah

Tindakan PENYIDIK :• Mengundang pelaku & keluarganya, korban & keluarganya, dan

pihak lain yang terkait ( PK / Komnas Anak / Tomas ) untuk bersama-sama mencari penyelesaian yang adil dengan menekankan pemulihan kembali pada keadaan semula, dan bukan pembalasan.

Dengan ketentuan :• Penyidik hanya memfasilitasi pertemuan-pertemuan antara para

pihak / keluarganya dan pihak lain yg terkait.

• Penyidik bersikap NETRAL ( tidak menyarankan para pihak unt berdamai atau meneruskan ke proses peradilan ).

• Penyidik menuangkan hasil pertemuan2 tsb ke dalam B.A. DIVERSI.

• Bila terjadi kesepakatan antar para pihak, Penyidik membuat KESEPAKATAN DIVERSI.

Page 16: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Time line

LP

SPRINSIDIK

BERSURATMINTA

LITMAS & SARANKPD. PK

HSL. LITMAS& SARAN PK

SDH HRSDITERIMAPENYIDIK

Maks. 3 HARI

PENYIDIK + PK + PSPMEMBUAT KEPUTUSAN

DIVERSI

KPNTELAHBUAT

PENETAPANDIVERSI

Pelaku Anak dibawah 12 tahun

Maks. 3 HARI

KEPUTUSANDIVERSI

DISERAHKANKPD. KPN

Maks. 3 HARI

HENTI SIDIK

SELRApsl 12 ayat (2)

psl 12 ayat (3)

Maks. 3 HARI

PENETAPANDIVERSISUDAH

DITERIMA PENYIDIK

psl 12 ayat (4)

psl 12 ayat (5)

Page 17: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Bila ANAK usia dibawah 12 thn diduga melakukan Tindak Pidana :

a. Setelah menerima Laporan Polisi, maka penyidik wajib bersurat untuk memintasaran tertulis dari petugas Pembimbing Kemasyarakatan / PK / Bapas.(Pejabat fungsional dari Ditjen Pemasyarakatan-Depkumham yg melaksanakan penelitian kemasyarakatan, pembimbingan, pengawasan dan pendampingan terhadap Anak di dalam dan di luar proses peradilan pidana).

b. Penyidik, petugas PK dan Pekerja Sosial Profesional / PSP ( Petugas dari Kementrian Sosial / swasta yg memiliki kompetensi & profesi pekerjaan sosialpenanganan masalah sosial anak) mengambil keputusan DIVERSI untuk :

• Menyerahkan Anak kembali kepada orang tua / walinya, atau

• Mengikutsertakan Anak ke dalam program pendidikan, pembinaan di instansi Pemerintah / Lembaga Penyelenggara Kesejahteraan Sosial maksimal selama 6 bulan ( vide pasal 21 (1) ).

c. Dalam waktu paling lama 3 (tiga) hari setelah Keputusan diatas diambil, Penyidik wajib melaporkan Keputusan tersebut kepada Pengadilan Negeri untuk mendapat PENETAPAN dari Pengadilan Negeri. (vide pasal 21 (2) ).

d. Tidak dapat dilakukan tindakan penyidikan.

vide pasal 21 ayat (1)

Page 18: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Time line

LP

SPRINLIDIK

BERSURATMINTA

LITMAS & SARANKPD. PK

HSL. LITMAS& SARAN PK

SDH HRSDITERIMAPENYIDIK

Maks. 3 HARI

SPRINSIDIK

Maks. 7 HARI

WAJIBMULAIUPAYA

DIVERSI

Maks. 30 HARI

RENTANGWAKTUUPAYA

DIVERSI

Pelaku Anak Usia 12 - 18 tahun

Page 19: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

UU RI no. 11 Thn 2012 ttg. Sistem Peradilan Pidana Anak

Bila ANAK usia 12 - 18 thn diduga melakukan Tindak Pidana :

a. Dalam melakukan penyidikan terhadap Anak, penyidik wajib meminta pertimbangan / saran tertulis dari petugas Pembimbing Kemasyarakatan / PK / Bapas setelah tindak pidana dilaporkan / diadukan ( vide pasal 27 (1) ).

b. Hasil Penelitian Kemasyarakatan wajib diserahkan oleh Bapas kepada penyidik dalam waktu paling lama 3 x 24 jam setelah permintaan penyidik diterima ( vide pasal 28).

c. Penyidik wajib mulai mengupayakan Diversi dalam waktu paling lama 7 (tujuh) hari setelah penyidikan dimulai ( vide pasal 29 (1) ).

d. Proses Diversi tersebut dilaksanakan paling lama 30 hari setelah dimulainya diversi ( vide pasal 29 (2)).

Page 20: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Time line

DiversiBERHASIL

BUATB.A. DIVERSI

&KESEPAKATAN

DIVERSI

B.A. DIVERSI&

KESEPAKATAN DIVERSI

SUDAH HARUSDITERIMA

KPN

Maks. 3 HARI

KESEPAKATANDIVERSI

TELAH TUNTASDILAKSANAKAN

OLEHPARA PIHAK

Bila DiversiBERHASIL

Maks. 3 HARI

KPN WAJIBMENGELUARKAN

PENETAPANDIVERSI

HENTI SIDIK

Maks. 3 HARI

PENETAPANDIVERSI

SUDAH HARUSDITERIMA

OLEHPENYIDIK

Page 21: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

UU RI no. Thn 2012 ttg. Sistem Peradilan Pidana Anak

e. Dalam hal DIVERSI BERHASIL mencapai kesepakatan, Penyidik membuat Berita Acara Diversi beserta Kesepakatan Diversi dan mengirimkannya kepada Ketua Pengadilan Negeri untuk dibuatkan Penetapan Diversi.

Kesepakatan Diversi sebagaimana tersebut diatas dilakukan oleh penyidik atas rekomendasi Pembimbing Kemasyarakatan dapat berbentuk :

• Pengembalian kerugian dalam hal ada korban, atau

• Rehabilitasi medis dan psiko-sosial, atau

• Penyerahan kembali kepada orang tua/wali, atau

• Keikutsertaan dalam pendidikan atau pelatihan ke lembaga pendidikan, LPKS paling lama 3 (tiga) bulan, atau Pelayanan masyarakat paling lama 3 (tiga) bulan.( vide pasal 11 (2) ).

Kesepakatan Diversi sebagaimana diatas, disampaikan oleh Pembimbing Kemasyarakatan kepada Pengadilan Negeri sesuai daerah hukumnya dalam waktu paling lama 3 hari sejak kesepakatan dicapai untuk memperoleh Penetapan Diversi dari Pengadilan Negeri. ( vide pasal 13 (2)).

  Penetapan Diversi harus sudah dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri paling

lama 3 hari terhitung sejak diterimanya Kesepakatan Diversi.( vide pasal 13 (3) ).

Penyidik menetapkan Penghentian Penyidikan ( SP3 ).

Page 22: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

UU RI no. Thn 2012 ttg. Sistem Peradilan Pidana Anak

f. Dalam hal DIVERSI GAGAL, Penyidik membuat Berita Acara Diversi dan wajib melanjutkan penyidikan dan melimpahkan perkara ke Penuntut Umum dengan melampirkan B.A.Diversi dan Laporan Penelitian Masyarakat dari petugas PK/Bapas.

g. Kesepakatan Diversi harus mendapatkan persetujuan Anak Korban dan/atau keluarganya, KECUALI untuk :

• Tindak pidana yang berupa pelanggaran.

• Tindak pidana ringan.

• Tindak pidana tanpa korban.

• Nilai kerugian korban tidak lebih dari Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah).

h. Kesepakatan Diversi untuk menyelesaikan tindak pidana tanpa korban, dapat dilakukan penyidik bersama pelaku dan/atau keluarganya, Pembimbing Kemasyarakatan serta dapat melibatkan tokoh masyarakat.

Page 23: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Pasal 42: DIVERSI DI JPU

• (1) Penuntut Umum wajib mengupayakan Diversi paling lama 7 (tujuh) hari setelah menerima berkas perkara dari Penyidik.

• (2) Diversi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan paling lama 30 (tiga puluh) hari.

• (3) Dalam hal proses Diversi berhasil mencapai kesepakatan, Penuntut Umum menyampaikan berita acara Diversi beserta kesepakatan Diversi kepada ketua pengadilan negeri untuk dibuat penetapan.

• (4) Dalam hal Diversi gagal, Penuntut Umum wajib menyampaikan berita acara Diversi dan melimpahkan perkara ke pengadilan dengan melampirkan laporan hasil penelitian kemasyarakatan.

Page 24: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 7TATA CARA DIVERSI DI TINGKAT PENUNTUTAN

Page 25: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Pasal 52: Diversi di tingkat Pengadilan

• (1) Ketua pengadilan wajib menetapkan Hakim atau majelis hakim untuk menangani perkara Anak paling lama 3 (tiga) hari setelah menerima berkas perkara dari Penuntut Umum.

• (2) Hakim wajib mengupayakan Diversi paling lama 7 (tujuh) hari setelah ditetapkan oleh ketua pengadilan negeri sebagai Hakim.

• (3) Diversi sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilaksanakan paling lama 30 (tiga puluh) hari.

• (4) Proses Diversi dapat dilaksanakan di ruang mediasi pengadilan negeri.

• (5) Dalam hal proses Diversi berhasil mencapai kesepakatan, Hakim menyampaikan berita acara Diversi beserta kesepakatan Diversi kepada ketua pengadilan negeri untuk dibuat penetapan.

• (6) Dalam hal Diversi tidak berhasil dilaksanakan, perkara dilanjutkan ke tahap persidangan.

Page 26: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PASAL 8TATA CARA DIVERSI DI PERSIDANGAN

Page 27: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

HASIL KESEPAKATAN DIVERSI

• Pasal 11• Hasil kesepakatan Diversi dapat berbentuk,

antara lain: • a. perdamaian dengan atau tanpa ganti kerugian; • b. penyerahan kembali kepada orang tua/Wali; • c. keikutsertaan dalam pendidikan atau pelatihan

di lembaga pendidikan atau LPKS paling lama 3 (tiga) bulan; atau

• d. pelayanan masyarakat.

Page 28: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

DIVERSI DI PENYIDIK

• (2) Kesepakatan Diversi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh Penyidik atas rekomendasi Pembimbing Kemasyarakatan dapat berbentuk:

• a. pengembalian kerugian dalam hal ada korban; • b. rehabilitasi medis dan psikososial; • c. penyerahan kembali kepada orang tua/Wali; • d. keikutsertaan dalam pendidikan atau pelatihan di

lembaga pendidikan atau LPKS paling lama 3 (tiga) bulan; atau

• e. pelayanan masyarakat paling lama 3 (tiga) bulan.

Page 29: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

KEPOLISIAN DAERAH JAWA TIMUR RESORT BONDOWOSO

PRO JUSTITIA

SURAT KEPUTUSAN DIVERSINo.: … / SKD / VII / 2012 / RES. BWO

Menimbang : Bahwa berdasarkan hasil penyelidikan terhadap tersangka, saksi dan dugaan tindak pidana yang

disangkakan kepada tersangka tidak dapat dilanjutkan ke proses penyidikan, maka perlu mengeluarkan

Surat Keputusan Diversi ini.

Mengingat : 1. Pasal …………. Undang Undang RI Nomor … tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.

2. Undang Undang RI Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.

3. Laporan Polisi Nomor : ……………….. / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 2 Juli 2012.4. Surat Perintah Penyelidikan Nomor : ………………………

Memperhatikan : 1. Surat Pertimbangan Pembimbing Kemasyarakatan Nomor : ………………………….., tanggal ………………..…,

tentang Hasil Penelitian Masyarakat dan Saran dalam penanganan lanjut terhadap tersangka ……......

sebagaimana dimaksud dalam Laporan Polisi Nomor …. / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 2 Juli 2012.

M E M U T U S K A N :

Menetapkan : 1. Menyerahkan tersangka kembali kepada orang tua / walinya, atas nama :

N a m a : ……………………………………………………………………………………………………………….

Jenis Kelamin : ……………………………………………………………………………………………………………….

Tempat / Tgl. Lahir : ……………………………………………………………………………………………………………….

Alamat : ……………………………………………………………………………………………………………….

Terhitung mulai tanggal : ……………………………………………………………………………………………………………….

karena : Usia Anak masih dibawah 12 (dua belas) tahun saat diduga melakukan tindak pidana dan per-

timbangan bahwa Anak masih dapat dibina oleh Orang Tua / Wali nya.

CONTOH FORMAT KEPUTUSAN DIVERSI ( BILA TSK ANAK DIBAWAH 12 TAHUN )

Page 30: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

CONTOH FORMAT KEPUTUSAN DIVERSI ( BILA TSK ANAK DIBAWAH 12 TAHUN )

2. Memberitahukan Surat Keputusan Diversi ini kepada para pihak yang terkait.

3. Mengajukan Surat Permohonan Penetapan Diversi kepada Ketua Pengadilan Negeri ………………………….

4. Dalam hal terdapat Barang Sitaan, maka dikembalikan kepada orang atau mereka dari siapa benda itudisita atau kepada mereka yang paling berhak.

5. Surat Keputusan Diversi ini berlaku sejak tanggal dikeluarkan.

Dikeluarkan di : ……………………………….. Pada tanggal : ………………………………..

MENYETUJUI, KAPOLRES BONDOWOSO selaku PETUGAS PEKERJA SOSIAL PROFESIONAL

PENYIDIK PEMBIMBING KEMASYARAKATAN

Page 31: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

CONTOH SURAT PERMOHONAN DIVERSI

KAPOLRES BONDOWOSOSelaku Penyidik

Nomor : B / …. / VII / 2012 / Dit. Tipidum. Klasifikasi : BIASALampiran : 1 ( satu ) berkas.Perihal : Permohonan Penetapan Diversi. Kepada

Yth. KETUA PENGADILAN NEGERI BONDOWOSO

di –B o n d o w o s o

Jakarta, 17 Juli 2012

1. Rujukan :a. Undang-Undang RI no. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI.b. Undang-Undang RI no. Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.c. Laporan Polisi Nomor : ….. / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012.

2. Bersama ini dikirimkan SURAT KEPUTUSAN DIVERSI Nomor : … / KD / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 15 Juli 2012, sebagaimana Laporan Polisi Nomor : ….. / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012, dengan PELAPOR : ………………….……….., dan TERLAPOR : …………………, lahir di Jogyakarta tanggal …………….. ( …. tahun ), alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur.

3. Sehubungan dengan hal tersebut, dimohon kepada KETUA untuk dapatnya menerbitkan SURAT PENETAPAN DIVERSIatas Laporan Polisi tersebut.

4. Demikian Untuk Menjadi Maklum.

KEPOLISIAN DAERAH JAWA TIMUR RESORT BONDOWOSO

Page 32: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

BADAN RESERSE KRIMINAL POLRIDIREKTORAT TINDAK PIDANA UMUM

PRO JUSTITIA

BERITA ACARA DIVERSINo.: … / BAD / VII / 2012 / DIT. TIPIDUM

----- Pada hari ini ………. Tanggal …. Bulan …. Tahun …., saya : ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- RUMI UNTARI, SIK -------------------------------------------------------------------------------Pangkat KOMPOL, NRP. 75080042, jabatan selaku Penyidik pada Kantor Polisi tersebut diatas, bersama-sama dengan : --------------------------- 1. SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada K antor Balai P emasyarakatan ------ Jakarta Timur. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

----- 2. H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat di Desa ----- Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. ---------------------------------------------------------------------------------------------------

Berdasarkan : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1. Laporan Polisi Nomor : LP / … / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012 . ------------------------------------------------------------------------ 2. Surat Perintah Penyidikan Nomor : SP Sidik / … / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 5 Juli 2012 . ------------------------------------------------ 3. Surat Hasil Penelitian Kemasyarakatan ( Litmas ) dari Kantor Balai Kemasyarakatan Nomor : … / Litmas / VII / 2012 , t anggal----- 4 Juli 2012. --- ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Telah melakukan UPAYA DIVERSI, berupa : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------1. Pertemuan musyawarah pada tanggal 10 Juli 2012 di Kantor Kepolisian Bareskrim Polri, yang dihadiri oleh : -----------------------------

a. Pihak Korban / pelapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) JUNAEDI, 15 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai korban ). --------------------------------------

2) MOCH. BASARUDIN, 51 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai orang tua korban / pelapor ).

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG TIDAK MENCAPAI KESEPAKATAN

Page 33: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

b. Pihak Terlapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) BAMBANG, 16 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai TERLAPOR ). -------------------------------- 2) MALIKI, 48 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai orang tua TERLAPOR). ---------------------------

c. Pihak lain : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada K antor Balai P emasyara - katan Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 2) H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat - Desa Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------

2. Pertemuan musyawarah pada tanggal 15 Juli 2012 di Kantor Kelurahan Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur , yang -dihadiri oleh : ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- a. Pihak Korban / pelapor : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1) JUNAEDI, 15 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai KORBAN ). ----------------------------------- 2) MOCH. BASARUDIN, 51 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai orang tua korban / pelapor ).

b. Pihak Terlapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) BAMBANG, 16 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai TERLAPOR ). -------------------------------- 2) MALIKI, 48 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai orang tua TERLAPOR). ---------------------------

c. Pihak lain : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada Kantor Balai Pemasyara - katan Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 2) H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat - Desa Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------

Dalam perkara Tindak Pidana Penganiayaan, sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 KUHP, sehubungan dengan Laporan Polisi Nomor LP / … / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012 . ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Adapun hasil yang didapat dari kedua pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------

----- 1. Kedua pihak ( pihak PELAPOR dan TERLAPOR ) tidak berhasil mencapai kesepakatan / musyawarah . ----------------------------------------- 2. Pihak PELAPOR menyatakan tetap menuntut TERLAPOR agar diproses secara hukum pidana. ---------------------------------------------

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG TIDAK MENCAPAI KESEPAKATAN

Page 34: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Adapun hasil yang didapat dari kedua pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------

----- 1. Kedua pihak ( pihak PELAPOR dan TERLAPOR ) tidak berhasil mencapai kesepakatan / musyawarah . ----------------------------------------- 2. Pihak PELAPOR menyatakan agar terhadap TERLAPOR tetap di lakukan proses penyidikan lebih lanjut secara hukum pidana. ---

----- Demikian Berita Acara Diversi ini dibuat dengan sebenarnya atas kekuatan sumpah jabatan, kemudian ditutup dan ditanda-tangani-Oleh masing-masing pihak dan Penyidik sebagaimana tercantum di bawah ini. -----------------------------------------------------------------------------

PIHAK KORBAN / PELAPOR PIHAK LAIN PIHAK TERLAPOR

1. JUNAEDI : ……………………………. 1. SUJONO, MBA : ……………………. 1. BAMBANG : ……………………………..

2. MOCH. BASARUDIN : …………… 2. H. MOCH. KARIM : ……………….. 2. MALIKI : ……………………………………

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG TIDAK MENCAPAI KESEPAKATAN

Yang membuat Berita Acara, Penyidik

RUMI UNTARI, SIK KOMPOL NRP. 75080042

Page 35: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

BADAN RESERSE KRIMINAL POLRIDIREKTORAT TINDAK PIDANA UMUM

PRO JUSTITIA

BERITA ACARA KESEPAKATAN DIVERSINo.: … / KD / VII / 2012 / DIT. TIPIDUM

----- Pada hari ini ………. Tanggal …. Bulan …. Tahun …., saya : ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- RUMI UNTARI, SIK -------------------------------------------------------------------------------Pangkat KOMPOL, NRP. 75080042, jabatan selaku Penyidik pada Kantor Polisi tersebut diatas, bersama-sama dengan : --------------------------- 1. SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada K antor Balai P emasyarakatan ------ Jakarta Timur. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

----- 2. H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat di Desa ----- Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. ---------------------------------------------------------------------------------------------------

Berdasarkan : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1. Laporan Polisi Nomor : LP / … / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012 . ------------------------------------------------------------------------ 2. Surat Perintah Penyidikan Nomor : SP Sidik / … / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 5 Juli 2012 . ------------------------------------------------ 3. Surat Hasil Penelitian Kemasyarakatan ( Litmas ) dari Kantor Balai Kemasyarakatan Nomor : … / Litmas / VII / 2012 , t anggal----- 4 Juli 2012. --- ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Telah melakukan UPAYA DIVERSI, berupa : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------1. Pertemuan musyawarah pada tanggal 10 Juli 2012 di Kantor Kepolisian Bareskrim Polri, yang dihadiri oleh : -----------------------------

a. Pihak Korban / pelapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) JUNAEDI, 15 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai korban ). --------------------------------------

2) MOCH. BASARUDIN, 51 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai orang tua korban / pelapor ).

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG MENCAPAI KESEPAKATAN

Page 36: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

b. Pihak Terlapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) BAMBANG, 16 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai TERLAPOR ). -------------------------------- 2) MALIKI, 48 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai orang tua TERLAPOR). ---------------------------

c. Pihak lain : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada K antor Balai P emasyara - katan Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 2) H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat - Desa Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------

2. Pertemuan musyawarah pada tanggal 15 Juli 2012 di Kantor Kelurahan Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur , yang -dihadiri oleh : ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- a. Pihak Korban / pelapor : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

1) JUNAEDI, 15 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai KORBAN ). ----------------------------------- 2) MOCH. BASARUDIN, 51 tahun, alamat : Jalan Padepokan VII nomor 12, Jakarta Timur ( sebagai orang tua korban / pelapor ).

b. Pihak Terlapor : -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) BAMBANG, 16 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai TERLAPOR ). -------------------------------- 2) MALIKI, 48 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur ( sebagai orang tua TERLAPOR). ---------------------------

c. Pihak lain : --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 1) SUJONO, MBA pangkat Penata, NIP. 7 59856422897, j abatan P etugas Kemasyarakatan pada Kantor Balai Pemasyara - katan Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 2) H. MOCH. KARIM, u mur 65 tahun, alamat : Jalan Padepokan VI nomor 24, Jakarta Timur, selaku Tokoh Masyarakat - Desa Padepokan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. -------------------------------------------------------------------------------------

Dalam perkara Tindak Pidana Penganiayaan, sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 KUHP, sehubungan dengan Laporan Polisi Nomor LP / … / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012 . ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Adapun hasil yang didapat dari kedua pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------

----- 1. Kedua pihak ( pihak PELAPOR d an TERLAPOR ) berhasil mencapai k esepakatan / musyawarah , dengan ketentuan sebagai - berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG MENCAPAI KESEPAKATAN

Page 37: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Adapun hasil yang didapat dari kedua pertemuan tersebut adalah sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------

----- 1. Kedua pihak ( pihak PELAPOR d an TERLAPOR ) berhasil mencapai k esepakatan / musyawarah , dengan ketentuan sebagai - berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

a. TERLAPOR meminta maaf kepada PELAPOR / KORBAN. --------------------------------------------------------------------------------------- b. Orang tua TERLAPOR mengganti biaya berobat PELAPOR sebesar Rp. 750.000,- ( TUJUH RATUS LIMA PULUH RIBU RUPIAH ) selambat-lambatnya pada tanggal 15 Agustus 2012 kepada Orang tua PELAPOR / KORBAN. --------------------------------------- c. TERLAPOR berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya baik kepada KORBAN atau keluarganya. ----------------------------------

----- 2. Baik PELAPOR /KORBAN maupun ORANGTUA KORBAN setuju untuk tidak meneruskan proses penyidikan pidana terhadap ---- TERLAPOR sebagaimana Laporan Polisi Nomor : LP / … / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012 . ----------------------------------

CONTOH FORMAT BERITA ACARA DIVERSI YANG MENCAPAI KESEPAKATAN

----- Demikian Berita Acara Diversi ini dibuat dengan sebenarnya atas kekuatan sumpah jabatan, kemudian ditutup dan ditanda-tangani-Oleh masing-masing pihak dan Penyidik sebagaimana tercantum di bawah ini. -----------------------------------------------------------------------------

PIHAK KORBAN / PELAPOR PIHAK LAIN PIHAK TERLAPOR

1. JUNAEDI : ……………………………. 1. SUJONO, MBA : ……………………. 1. BAMBANG : ……………………………..

2. MOCH. BASARUDIN : …………… 2. H. MOCH. KARIM : ……………….. 2. MALIKI : ……………………………………

Yang membuat Berita Acara, Penyidik

RUMI UNTARI, SIK KOMPOL NRP. 75080042

Page 38: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

TATA CARA MENGAJUKAN PENETAPAN PENGADILAN

• Pasal 12 • (1) Hasil kesepakatan sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 11 dituangkan dalam bentuk kesepakatan Diversi. • (2) Hasil kesepakatan Diversi sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) disampaikan oleh atasan langsung pejabat yang bertanggung jawab di setiap tingkat pemeriksaan ke pengadilan negeri sesuai dengan daerah hukumnya dalam waktu paling lama 3 (tiga) hari sejak kesepakatan dicapai untuk memperoleh penetapan.

Page 39: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

• (3) Penetapan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan dalam waktu paling lama 3 (tiga) hari terhitung sejak diterimanya kesepakatan Diversi.

• (4) Penetapan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) disampaikan kepada Pembimbing Kemasyarakatan, Penyidik, Penuntut Umum, atau Hakim dalam waktu paling lama 3 (tiga) hari sejak ditetapkan.

• (5) Setelah menerima penetapan sebagaimana dimaksud pada ayat (4), Penyidik menerbitkan penetapan penghentian penyidikan atau Penuntut Umum menerbitkan penetapan penghentian penuntutan.

• Pasal 13 Proses peradilan pidana Anak dilanjutkan dalam hal:

• a. proses Diversi tidak menghasilkan kesepakatan; atau • b. kesepakatan Diversi tidak dilaksanakan.

Page 40: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

CONTOH SURAT PENGANTAR

a.n. DIREKTUR TINDAK PIDANA UMUM KASUBDIT 3

Selaku Penyidik

Drs. NAPOLEON BONAPARTE, MSiKOMBES POL NRP. 65110480

BADAN RESERSE KRIMINAL POLRI DIREKTORAT TINDAK PIDANA UMUMJalan Trunojoyo no. 3 Keb. Baru Jakarta Selatan

Nomor : B / …. / VII / 2012 / Dit. Tipidum. Klasifikasi : BIASALampiran : 1 ( satu ) berkas.Perihal : Permohonan Penetapan Diversi. Kepada

Yth. KETUA PENGADILAN NEGERI JAKARTA TIMUR

di –J a k a r t a

Jakarta, 17 Juli 2012

1. Rujukan :a. Undang-Undang RI no. 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara RI.b. Undang-Undang RI no. Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.c. Laporan Polisi Nomor : ….. / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012.

2. Bersama ini dikirimkan Berita Acara Diversi / Kesepakatan Diversi Nomor : … / KD / VII / 2012 / Dit. Tipidum, tanggal 15 Juli 2012, sebagaimana Laporan Polisi Nomor : ….. / VII / 2012 / Bareskrim, tanggal 2 Juli 2012, dengan PELAPOR : MOCH. BASARUDIN , dan TERLAPOR : BAMBANG, 16 tahun, alamat : Jalan Padepokan V nomor 9, Jakarta Timur.

3. Sehubungan dengan hal tersebut, dimohon kepada KETUA untuk dapatnya menerbitkan SURAT PENETAPAN DIVERSI atas Laporan Polisi tersebut.

4. Demikian Untuk Menjadi Maklum.

Page 41: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

PENGAWASAN DIVERSI

• Pasal 14 (1) Pengawasan atas proses Diversi dan pelaksanaan kesepakatan yang dihasilkan berada pada atasan langsung pejabat yang bertanggung jawab di setiap tingkat pemeriksaan.

• (2) Selama proses Diversi berlangsung sampai dengan kesepakatan Diversi dilaksanakan, Pembimbing Kemasyarakatan wajib melakukan pendampingan, pembimbingan, dan pengawasan.

Page 42: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

• 14. (3) Dalam hal kesepakatan Diversi tidak dilaksanakan dalam waktu yang ditentukan, Pembimbing Kemasyarakatan segera melaporkannya kepada pejabat yang bertanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1).

• (4) Pejabat yang bertanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib menindaklanjuti laporan dalam waktu paling lama 7 (tujuh) hari.

• Pasal 15 Ketentuan mengenai pedoman pelaksanaan proses Diversi, tata cara, dan koordinasi pelaksanaan Diversi diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Page 43: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

Selamat Berdiskusi

Page 44: PASAL 1 KETENTUAN UMUM

catatan:Masukan dari Bp. Santoso sama dengan kelompok satu:Saran untuk advokat, karena ini menyangkut kasus pasal dan hukumanMasalah musyawarah. Polisi bukan sebagai fasilitator tapi koordinator dan wajib. Kalau fasilitator maka seperti UU yang lama. Harus ada semangat diversi untuk anak dari tiap lembaga terkait dan advokat pelaku.

JawabanBu Khatarina bahwa polisi netral . Polisi disini sebagai host jadi tidak bisa dominan. Jadi memberikan keterangan detail dan memberi saran tentang diversi untuk duduk bersama mencari solusi. Peran dari polisi, jaksa atau hakim, siapa yang menjadi fasilitator. Kita bisa mendengarkan informasi dari negara lain.

Masukan dari Bu Apong:Atasan bukan hanya bapas.Batas minimum diversi tanpa persetujuan korban adalah berdasarkan UNJP