pariwisata

9
Pertanyaan : 1. Manfaat apa yang didapat masyarakat apabila disekitarnya dikembangkan prasarana dan sarana pariwisata? 2. Apa mungkin dalam penyediaan pelayanan jasa pariwisata melakukan monopoli? Jelaskan! 3. Strategi dalam pemasaran pariwisata adalah 7P. Sebutkan dan jelaskan! 4. Kalau kita ingin mengembangkan pariwisata siapakah yang harus berperan dan apa peranannya? 5. Objek wisata akan berkembang kalau ada 4A (bhs. Inggris) sebutkan dan jelaskan! Penjelasan : 1. Manfaat yang didapat masyarakat apabila disekitarnya dikembangkan prasarana dan sarana pariwisata adalah : Prasarana wisata Prasarana wisata adalah sumber daya alam dan sumber daya buatan manusia yang mutlak dibutuhkan oleh wisatawan dalam perjalanannya di daerah tujuan wisata, seperti jalan, listrik, air, telekomunikasi, terminal, jembatan dan lain sebagainya. Maka dengan adanya prasarana dalam pariwisata, masyarakat bisa ikut menikmati segala jenis prasarana yang telah disediakan oleh pemerintah. Dan juga dapat meningkatkan kesempatan berusaha masyarakat di daerah tersebut. Sarana wisata 1

description

bisnis pariwisata

Transcript of pariwisata

Page 1: pariwisata

Pertanyaan :

1. Manfaat apa yang didapat masyarakat apabila disekitarnya dikembangkan prasarana

dan sarana pariwisata?

2. Apa mungkin dalam penyediaan pelayanan jasa pariwisata melakukan monopoli?

Jelaskan!

3. Strategi dalam pemasaran pariwisata adalah 7P. Sebutkan dan jelaskan!

4. Kalau kita ingin mengembangkan pariwisata siapakah yang harus berperan dan apa

peranannya?

5. Objek wisata akan berkembang kalau ada 4A (bhs. Inggris) sebutkan dan jelaskan!

Penjelasan :

1. Manfaat yang didapat masyarakat apabila disekitarnya dikembangkan prasarana dan

sarana pariwisata adalah :

Prasarana wisata

Prasarana wisata adalah sumber daya alam dan sumber daya buatan manusia

yang mutlak dibutuhkan oleh wisatawan dalam perjalanannya di daerah tujuan

wisata, seperti jalan, listrik, air, telekomunikasi, terminal, jembatan dan lain

sebagainya. Maka dengan adanya prasarana dalam pariwisata, masyarakat bisa

ikut menikmati segala jenis prasarana yang telah disediakan oleh pemerintah.

Dan juga dapat meningkatkan kesempatan berusaha masyarakat di daerah

tersebut.

Sarana wisata

Sarana wisata merupakan kelengkapan daerah tujuan wisata yang diperlukan

untuk melayani kebutuhan wisatawan dalam menikmati perjalanan wisatanya.

Berbagai sarana wisata yang harus disediakan di daerah tujuan wisata ialah

hotel, biro perjalanan, alat transportasi, restoran dan rumah makan serta arana

pendukung lainnya. Maka dengan adanya sarana dalam pariwisata, masyarakat

bisa mencari mata pencaharian, adanya peluang kesempatan kerja,

meningkatnya pendapatan masyarakat dan pemerintah, membuka peluang bagi

para pebisnis untuk menaikan omzet usahanya. Tentu saja semakin lengkap

sarana wisata atau fasilitas yang dapat diberikan oleh daerah tujuan wisata

akan meningkatkan daya tarik dari objek wisata itu sendiri.

1

Page 2: pariwisata

2. Menurut pendapat saya mungkin saja para penyediaan pelayanan jasa pariwisata

melakukan monopoli. Misalnya para investor asing mengetahui peluang bisnis sektor

pariwisata di Indonesia sangat besar. Kemudian dengan adanya hal itu mereka sudah

mulai berani berinvestasi membangun hotel-hotel berbintang. Hal ini dapat dilihat

dari semakin membanjirnya investor asing dalam menginvestasikan dananya di sektor

pariwisata. Tempat-tempat yang menjadi tujuan wisata tidak bebas lagi

menuju kepantai. Praktik ini banyak terlihat di tempat-tempat wisata

baru di Indonesia. Sementara penghasilan negara dari sektor pengelolaan pariwisata

dalam sumberdaya alam ini tidaklah langsung 'menetas' pada masyarakat lokal di

sekitar sumberdaya alam itu sendiri, melainkan lebih banyak ke kantong para

pengusahanya atau penyedia pelayanan jasa pariwisata dan kepusat pemerintahannya.

Kemudian dengan adanya monopoli tersebut, tingkat korupsi yang tinggi, lemahnya

pengawasan, kurangnya transparansi serta akuntabilitas pemerintah menyebabkan

upaya untuk meningkatkan kemakmuran rakyat sebesar-besarnya dari sektor

pariwisata menjadi kabur dalam praktiknya.

3. Strategi dalam pemasaran pariwisata adalah 7P.

Product (Produk)

Produk merupakan komponen utama yang mendasari pemasaran suatu

perusahaan. Karena dibuatnya suatu produk, maka sebuah usaha mempunyai misi

bagaimana caranaya produk yang diproduksi dapat dijual. Akan tetapi produk saja

tidak cukup, akan tetapi sebuah produk harus memiliki kualitas dan kuantitas.

Kuantitas berarti dapat memenuhi kebutuhan pasar sedangkan kualitas adalah produk

itu mamapu memuaskan keinginan Customers sebgai pengguna produk yang kita

produksi. Sehingga perusahaan harus mampu memproduksi membuat produk yang

mampu menjawab keinginan pelanggan. Terkait pembuatan produk, maka perusahaan

memerlukan harus bekerjasama dengan bagian informasi perusahaan supaya produksi

yang dialakukan tidak salah sasaran.

Price (Harga)

P yang ke dua adalah Price (harga). Maksudnya adalah harga sebuah produk harus

disesuaikan dengan kondisi lingkungan tempat produk tersebut diapsaarkan. Research

pasa perlu dilakukan agar penetapan harga suatu produk sesuai dengan daya beli

lingkungan. Karena tanpa pertimbangan tersebut bisa jadi suatu produk tidak akan

laku dipasaran.

Place (Tempat)

2

Page 3: pariwisata

Tempat yang strategis merupakan salah satu kunci suskses pemasaran suatu

produk. Terkait dengan temapat perusahaan harus mamapu memilih lokasi yang

mampu dijagkau oleh siapa saja. Sehingga pelanggan tidak merasa kesulitan untuk

menjangkau tempat tersebut. Selain itu sarana parkir merupakan fasilitas yang tidak

boleh ditinggalkan.

Promotion (Promosi)

Promosi merupakan tahapan memperkenalkan suatu produk kepada Customers.

Pada tahapan ini tidak jarang sebuah perusahaan memerlukan pengeluaran yang besar

uintuk promosi tersebut. Promosi mutlak dilakukan oleh sebuah perusahaan, karena

meski produk yang dihasilkan perusahaan memlikiki kuantitas dan kualitas yang

memenuhi permintaan pasar, akan tetapi bisa jasa tidak laku karena produk yang kita

buat tidak banyak orang yang mengetahuinya. Pada kenyataa saat ini teknologi

informasi sudah sangat kompleks, sehingga mengenai media promosi yang

diguanakan tentunya disesuaikan dengan target pasar dan kemampuan yang dimiliki

perusahaan untuk melakukan promosi.

People (Orang)

Pada awalnya strategi penjaualan hanya menggunakan 4 prinsip di atas. Akan

tetapi dalam perkembangannya manusia menjadi salah satu strategi yang perlu

diperhatikan dalam strategi pemasaran produk. Manusia bisa menjadi kunci ketika

kualitas suatu produk dipengaruhi baik langsung manupun tidak langsung oleh

manusia. Sehingga jaminan kualitas produk memperhatikan manusia yang ikut andil

dalam pembuatan produk tersebut atau bahkan dalam pendistribusian dan pemasaran

secara langsung. Etos kerja serta pelayanan terhadap pelanggan baik secara langsung

atau tidak langsung berpengaruh terhadap pemasaran suatu produk.

Physical Evidence (Bukti Fisik)

Bukti fisik merupakan salah satu faktor yang tidak harus ada, meskipun suatu

perusahan pasti memiliki bukti fisik dari usaha yang dijalankan. Bukti fisik sebuah

usaha bisa dijadikan sebagai dasar penentuan harga karena terkait untuk menutup

pembelian peralatan tersebut.

Process (Proses)

Yang terakhir adalah proses.  Proses disisni tidak hanya terbataqs pada pembuatan

produk dari bahan yang mentah samapai barang jadi, akan tetapi dari hilir samapai ke

hulu. Dari pen-Supply bahan baku samapai pada pelanggan yang menikmati hasil

produksi perusahaan.

3

Page 4: pariwisata

4. Pengembangan pariwisata memerlukan peran dan kontribusi dari semua pihak, baik

dari unsur pemerintah, swasta maupun masyarakat. Masing-masing pihak memiliki

peran dan kontribusi menurut kapasitasnya masing-masing. Salah satu aspek penting

dan mendasar bagi keberhasilan pengembangan pariwisata adalah dapat diciptakannya

iklim kondusif  bagi berkembangnya kepariwisataan di suatu tempat terutama dalam

segi  pembangunan pariwisata berwawasan budaya. Terkait dengan penciptaan iklim

kondusif tersebut dalam pengembangan kepariwisataan telah dikenal sebuah konsep

yang disebut dengan Sadar Wisata. Sadar wisata merupakan salah satu konsep dalam

pengembangan destinasi-destinasi pariwisata di Indonesia. Pariwisata budaya adalah

suatu pola  pengembangan pariwisata dalam keterkaitan fungsional dengan

kebudayaan dan lingkungan secara serasi, selaras, seimbang, sehingga pariwisata dan

kebudayaan dapat berkembang secara berkelanjutan. Dari pengertian ini, jelas terlihat

bahwa  pariwisata haruslah mampu mengakomodir kebudayaan setempat, begitu juga

sebaliknya, budaya harus dipertahankan untuk kelanjutan perkembangan dan

pengembangan pariwisata. Dengan demikian digunakan landasan Tri Hita Karana, Tri

Hita Karana ini merupakan sebuah konsep yang didasarkan atas prinsip keselarasan

atau keharmonisan hidup yang terdiri atas tiga unsur yang saling terkait satu sama lain

5. Objek wisata akan berkembang kalau ada 4A.

a) Attraction

Attraction atau atraksi adalah produk utama sebuah destinasi. Atraksi

berkaitan dengan what to see dan what to do. Apa yang bisa dilihat dan

dilakukan oleh wisatawan di destinasi tersebut. Atraksi bisa berupa keindahan

dan keunikan alam, budaya masyarakat setempat, peninggalan bangunan

bersejarah, serta atraksi buatan seperti sarana permainan dan hiburan.

Seharusnya sebuah atrkasi harus mempunyai nilai diferensiasi yang tinggi.

Unik dan berbeda dari daerah atau wilayah lain.

b) Accessibility

Accessibility atau aksesibilitas adalah sarana dan infrastruktur untuk menuju

destinasi. Akses jalan raya, ketersediaan  sarana transportasi dan rambu-rambu

penunjuk jalan merupakan aspek penting bagi sebuah destinasi. Banyak sekali

wilayah di Indonesia yang mempunyai keindahan alam dan budaya yang layak

untuk dijual kepada wisatawan, tetapi tidak mempunyai aksesibilitas yang

baik, sehingga ketika diperkenalkan dan dijual, tak banyak wisatawan yang

tertarik untuk mengunjunginya. Perlu juga diperhatikan bahwa akses jalan

4

Page 5: pariwisata

yang baik saja tidak cukup tanpa diiringi dengan ketersediaan sarana

transportasi. Bagi individual tourist, transportasi umum sangat penting karena

kebanyakan mereka mengatur perjalanannya sendiri tanpa bantuan travel

agent, sehingga sangat bergantung kepada sarana dan fasilitas publik.

c) Amenity

Amenity atau amenitas adalah segala fasilitas pendukung yang bisa memenuhi

kebutuhan dan keinginan wisatawan selama berada di destinasi. Amenitas

berkaitan dengan ketersediaan sarana akomodasi untuk menginap serta

restoran atau warung untuk makan dan minum. Kebutuhan lain yang mungkin

juga diinginkan dan diperlukan oleh wisatawan, seperti  toilet umum, rest

area, tempat parkir, klinik kesehatan, dan sarana ibadah sebaiknya juga

tersedia di sebuah destinasi. Tentu saja fasilitas-fasilitas tersebut juga perlu

melihat dan mengkaji situasi dan kondisi dari destinasi sendiri dan kebutuhan

wisatawan. Tidak semua amenitas harus berdekatan dan berada di daerah

utama destinasi. Destinasi alam dan peninggalan bersejarah sebaiknya agak

berjauhan dari amenitas yang bersifat komersial, seperti hotel, restoran dan

rest area.

d) Ancilliary

Ancilliary berkaitan dengan ketersediaan sebuah organisasi atau orang-orang

yang mengurus destinasi tersebut.  Ini menjadi penting karena walaupun

destinasi sudah mempunyai atraksi, aksesibilitas dan amenitas yang baik, tapi

jika tidak ada yang mengatur dan mengurus maka ke depannya pasti akan

terbengkalai. Organisasi sebuah destinasi akan melakukan tugasnya seperti

sebuah perusahaan. Mengelola destinasi sehingga bisa memberikan

keuntungan kepada pihak terkait seperti pemerintah, masyarakat sekitar,

wisatawan, lingkungan dan para stakeholder lainnya.

5