PAPER Sigit

13
PAPER KARAKTERISTIK SEREALIA DAN UMBI-UMBIAN Oleh : Sigit Satria Putra NIM : 121710101111 JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

Transcript of PAPER Sigit

Page 1: PAPER Sigit

PAPER

KARAKTERISTIK SEREALIA DAN UMBI-UMBIAN

Oleh :

Sigit Satria Putra

NIM : 121710101111

JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS JEMBER

2013

Page 2: PAPER Sigit

Pendahuluan

A. Serealia

Serealia yaitu biji-bijian dari famili Graminae (rumput-rumputan) yang kaya

akan karbohidrat , sehingga merupakan makanan pokok manusia, pakan ternak, dan

industri yang mempergunakan karbohidrat sebagai bahan baku. Biji-bijian yang tergolong

serealia antara lain padi (Oryza sativa), jagung (Zea mays), dan gandum (Triticum

sp.).Selai itu juga kacang-kacangan juga termasuk ke dalam serealia Kacang-kacangan

termasuk famili Leguminosa atau disebut juga polongan (berbunga kupu-kupu). Contoh

kacang-kacangan : kedelai, kacang tanah, kacang hijau, kacang gude, kacang merah, dll.

Struktur umum biji-bijian serealia terdiri dari tiga bagian besar yaitu kulit biji,

butir biji (endosperm) dan lembaga (embrio).

Kulit biji padi disebut sekam, sedangkan butir biji dan embrio dinamakan beras.

Lapisan terluar disebut perikarp, kemudian tegmen, lapisan aleuron dan bagian yg

dalam adalah endosperm.

Lapisan aleuron merupakan lapisan yg menyelubungi endosperm dan lembaga

Komposisi Kimia

Serealia merupakan sumber karbohidrat utama di dunia. Kacang-kacangan

dipakai sebagai sumber protein nabati, meskipun beberapa juga dipakai sebagai sumber

minyak (kedelai, kacang tanah).komposisi kinia bahan tergnatung juga dari jenis dari

serealia tersebut.

Page 3: PAPER Sigit

Jenis-jenis dari beberapa serealia:

A.Padi.

Padi merupakan tanaman pangan berupa rumput berumpun. Tanaman

pertanian ini berasal dari dua benua yaitu Asia dan Afrika Barat tropis dan

subtropis.Bentuk morfologi,memiliki tingggi normal yaitu 11-30cm, struktur

serupa batang terbentuk dari rangkaian pelepah daun yang saling menopang

daun sempurna dengan pelepah tegak, dau berbentuk lanset, warna hijau muda

hingga hijau tua, berurat daun sejajar,dll.Padi merupakan salah satu makanan

pokok yang sering dikonsumsi.

B.Sorgum

Sorgum yang dibudidayakn di Indonesia mempunyai nama ilmiah

Sorgum-bicolor (L) Moech. Nama yang sinonim dengan nama itu adalah

Holchus Sorghum L ; Andropogan sorghum (L) Bot ; Sorghum Vulaare Pers.

Pada biji sorgum. . Kulit biji ada yang berwarna putih, merah atau cokelat.

Sorgum putih disebut sorgum kafir dan yang berwarna merah/cokelat biasanya

termasuk varietas Feterita. Warna biji ini merupakan salah satu kriteria

menentukan kegunaannya. Varietas yang berwarna lebih terang akan

menghasilkan tepung yang lebih putih dan tepung ini cocok untuk

digunakan sebagai makanan lunak, roti dan lain- lainnya. Sedangkan

varietas yang berwarna gelap akan menghasilkan tepung yang

berwarna gelap dan rasanya lebih pahit. Tepung jenis ini cocok untuk

bahan dasar pembuatan minuman.Biji sorgum mengandung gizi yang

tidak lebih rendah dari kandungan tanaman serealia lainnya.

C. Gandum

Gandum (Triticum spp.) adalah sekelompok tanaman serealia dari suku

padi-padian yang kaya akan karbohidrat.Biji gandum biasanya dibuat

menjadi tepung terigu yang digunakan untuk bahan pembuat roti,biji gandum

memeiliki kadungan komposisi protein yang tinggi.

Page 4: PAPER Sigit

D.Jagung

Jagung merupakan tanaman semusim (annual). Satu siklus hidupnya

diselesaikan dalam 80-150 hari. Paruh pertama dari siklus merupakan tahap

pertumbuhan vegetative dan paruh kedua untuk tahap pertumbuhan generatif.

Jagung mengandung karbohidrat sekitar 71 – 73%, tediri dari pati, sebagian kecil

gula dan serat. Pati terutama terdapat pada endosperm, gula pada lembaga dan

serat pada kulit. Kandungan protein pada jagung sekitar 10% terdapat pada

aleuron, dan 90% pada lembaga. Kandungan lemak kurang lebih 15% (80%

terdapat di lembaga dan sebagian kecil di endosperm). Sebagian besar lemak

jagung adalah asam lemak linoleat (50%). Kandungan mineral paling banyak

adalah fosfor dan zat besi, sedangkan kalsium terdapat dalam jumlah kecil.

Vitamin terutama vitamin B1 dan B2 terdapat pada lembaga dan luar

endosperm.Biji jagung biasanya diolah menjadi tepung.

E.Oats

Oat (Avena sativa) merupakan sejenis spesies bijiran dan biji benih

tumbuhan ini, Oat adalah salah satu serealia yang agak sulit untuk diproses dan

diolah menjadi bahan makanan. Untuk memproses oat sebagai makanan

yang dapat dikonsumsi manusia, sekam oat harus dihilangkan

terlebih dahulu sehingga diperoleh groat yang siap diproses. Oat groat

memiliki kandungan protein yang paling tinggi serta kualitas protein

yang lebih beragam bila dibandingkan serealia lain. Oa groat juga

memiliki kandungan karbohidrat yang mudah dicerna, kecuali beberapa serat

dan memiliki ciri fisiologi yang cukup bermanfaat. Kandungan

lemak yang dimiliki juga cukup tinggi bila dibandingkan

serealia lain. Selain itu oat juga kaya akan mineral dan vitamin pada bran (kulit)

dan bakal bijinya Oat dapat tumbuh pada suhu dan kelembaban tertentu.

Page 5: PAPER Sigit

B.Umbi-umbian

UMBI-UMBIANUmbi-umbian adalah bahan nabati yang diperoleh dari

dalam tanah, ,isalnya ubi kayu, ubi jalar, kentang, garut, kunyit, gadung, bawang,

jahe, kencur, kimpul, talas, gembili, ganyong, bengkuang dan sebagainya. Pada

umumnya umbi-umbian tersebut sebagai sumber karbohidrat terutama pati.

JenisUmbi-umbian dapat dibedakan berdasarkan asalnya yaitu umbi akar dan umbi

batang. Umbiakar atau batang sebenarnya merupakan bagian akar atau batang yang

digunakan seagaitempat penyimpanan makanan cadangan. Yang termasuk

umbi akar aadalah ubi kayu, bengkuang sedangkan ubi jalar, kentang dan

gadung merupakan umbi batang. Di Indonesia ubi kayu atau singkong mempunyai

arti ekonomi terpenting dibandingkandengan jenis umbi-umbian yang lain.

Selain dapat dikonsumsi dalam bentuk singkongrebus/goreng, tape dan lain-

lain, ubi kayu juga sering diolah menjadi gaplek, tepung gaplek d a n t e p u n g

t a p i o c a y a n g m e r u p a k a n b a h a n s e t e n g a h j a d i . U b i

k a y u b i a s a n y a diperdagangkan dalam bentuk masih berkulit.

Macam-macam jenis umbi,antara lain:

1.Gadung (Dioscorea hispida Dennst.)

Jenis ini dicirikan dari daunnya yang terdiri dari 3 helai daun dan

batangnya yang berbulu dan berduri tersebar sepanjang batang dan

tangkai daun. Umbinya berwarna coklat muda, diliputi rambut-rambut

akar yang besar dan kaku. Umbi gadung tidak dapat dikonsumi secara

langsung karena beracun sehingga harus diberi perlakuan tertentu

sebelum diolah. Produk hasil olahan biasanya berupa kripik gadung

Produk kripik gadung baik dalam bentuk mentah maupun matang jarang sekali

dijumpai, hal ini disebabkan kripik gadung kurang diminati

dibandingkan dengan kripik kentang.

Page 6: PAPER Sigit

2. Uwi (Dioscorea spp.)

Ada beberapa varietas dari uwi dan penamaannya di tiap

daerah juga berbeda-beda. Di daerah Wonosari (Yogyakarta) dan

desa Poncokusumo (Malang-Jawa Timur), terdapat varietas uwi putih dan uwi

ungu (“gadung” dalam bahasa JawaTimur). Di Kutowinangun (Jawa Tengah),

dikenal yang namanya uwi bangkulit (kulit luarnya berwarna merah

“abang” dalam bahasa Jawa Tengah), sedangkan di daerah Garut dikenal varietas

huwi manis/kalapa (karena rasanya manis seperti kelapa) dan huwi hideung

(karena warna hitam. “”hideung” hitam dalama bahasa Sunda). Umbi uwi

ini biasanya dipanen sekitar umur 6-8 bulan. Pemanfaatan uwi sebagai

sumber bahan pangan biasanya hanya sebatas dikonsumsi sebagai

pengganti nasi dengan cara dikukus, atau di kecamatan Leles,

Kabupaten Garut, uwi biasanya digunakan untuk acara sawaka (7 bulanan masa

kehamilan).

3.Gembili (Dioscorea esculenta (Lour.) Burkill)

Jenis ini merupakan salah satu yang dibudidayakan dan

jarang ditemukan tumbuh liar. Umumnya ditanam secara terbatas di pekarangan

rumah. Umbinya berwarna putih sampai putih kekuningan dan

pemanfaataannya sebatas dikonsumsi dengan cara dikukus sebagai

pengganti makanan pokok. Umbi gembili banyak dijual di pasar-pasar

tradisional di Jawa Tengah (a.l. Kebumen, Kutowinangun, Wonosari)

dan Jawa Timur (Malang).

4. Kentang hitam (Coleus tuberosum Benth)

Kentang hitam/ireng seringkali disebut juga sebagai kentang kleci

(karena bentuk umbinya kecil, bulat seperti bentuk kleci atau kelereng).

Page 7: PAPER Sigit

Disebut sebagai kentang ireng karena kulit luarnya berwarna hitam

(“ireng” dalam bahasa Jawa). Biasanya dipanen pada musim panas. Hasil

informasi diketahui bahwa tanaman ini terdapat di daerah Jawa Tengah

(seperti Kebumen, Kutowinangun, Temanggung) dan Jawa Barat (daerah

Sumedang); tampaknya populasinya sudah agak jarang. Umbi kentang

ireng biasanya dikonsumsi sebagai sumber karbohidrat dengan cara

dikukus, atau untuk campuran sayur dan sambal goreng.

5. Talas (Colocasia sp.)

Salah satu jenis umbi-umbian yang cukup banyak digemari orang

adalah talas. Talas sembir atau semir banyak dijumpai dan dibudidayakan di desa

Sembir, Kabupaten Sumedang. Batang dan daunnya dapat disayur.Selain talas

sembir, penduduk setempat membudidayakan pula talas gadong dengan

ciri-ciri berbatang ungu dan mempunyai anakan banyak, namun batangnya tidak

bisa disayur. Menurut masyarakat setempat, rasa talas semir lebih enak dan

daging umbinya lebih pulen dari talas bogor (Colocasia esculenta (L.)

Schotz).

Bahan pangan nabati merupakan jenis bahan pangan yang berasal dari

hasil pertanian dan perkebunan. Yang termasuk bahan pangan ini adalah serealia

dan kacang-kacangan dan umbi-umbian. Serealia yaitu biji-bijian dari famili

Graminae (rumput-rumputan) yang kaya akan karbohidrat , sehingga merupakan

makanan pokok manusia, pakan ternak, dan industri yang mempergunakan

karbohidrat sebagai bahan baku. Serealia yang dipraktikumkan pada praktikum

kali ini adalah padi (Oryza sativa). Kacang-kacangan termasuk famili Leguminosa

atau disebut juga polongan (berbunga kupu-kupu). Kacang-kacangan merupakan

sumber utama protein nabati dan mempunyai daya guna yang sangat

luas.sedangkan UMBI-UMBIANUmbi-umbian adalah bahan nabati yang diperoleh

dari dalam tanah, ,isalnya ubi kayu, ubi jalar, kentang, garut, kunyit, gadung,

Page 8: PAPER Sigit

bawang, jahe, kencur, kimpul, talas, gembili, ganyong, bengkuang dan

sebagainya. Pada umumnya umbi-umbian tersebut sebagai sumber karbohidrat

terutama pati.

Dengan adanya karakteristik dari serealia dan umbi-umbian maka dapat

dilihat segi mutunya dengan cara pengujian.Jenis pengujian disesuaikan dengan

standar mutu umbi-umbian yang dianalisis (bisa berupa SNI atau

standar/spesifikasi perusahaan), antara lain kadar air, kepoyoan, kadar pati,

kerusakan dan penampakan fisik. Analisis kerusakan meliputi kerusakan fisik dan

mekanik ditandai adanya kulit terkelupas, memar, terpotong, kerusakan

mikrobiologis ditandai dengan tumbuhnya miselium, bau dan perubahan warna,

serta kerusakan kimiawi yang ditandai adanya perubahan warna (kebiru-biruan,

coklat kehitaman) serta kerusakan biologis oleh serangga ditandai adanya bekas

gigitan. Sedangkan analisis penampakan fisik meliputi bentuk (besar, sedang,

kecil), ukuran (panjang, sedang, pendek) dan warna kulit dan daging (putih,

kuning, orange, ungu).