Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

download Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

of 6

Transcript of Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    1/6

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    2/6

    BAB IIITATA LAKSANA

    3.1 Petugas Penanggung Jawab'.$.$ eluruh staf dirumah sakit

    a. 9emahami dan menerapkan prosedur pencegahan pasien jatuh. b. 9elaporkan kejadian bila ada pasien jatuh.

    '.$.& Perawat yang bertugas ( perawat penanggung jawab pasien ) akan melakukan skrining

    risiko jatuh kepada setiap pasien dengan menggunakan :"sesmen %isiko Jatuh

    ;arian<'.$.' 5epala instalasi / kepala ruangan / manajer.

    a 9emastikan seluruh staf di instalasi memahami Faktor Risiko Jatuh,

    Pencegahan, dan Penanganannyab 9enyelidiki semua hal yang menjadi penyebab jatuh dapat meliputi faktor

    fisiologis (pingsan) atau lingkungan (lantai yang licin ).c 9emantau dan memastikan dan menjaga standar pencegahan dan penanganan

    risiko jatuh berjalan dengan baik.

    3.2 Do u!en "ang #a$us Te$se%&a'.&.$ 5ebijakan

    a. P95 =o. $ >$/92=52 /P2%/?###/&@$$ 7entang keselamatan pasien rumah sakit. b. Peraturan direktur tentang kebijakan pelayanan %

    '.&.& P asesmen risiko pasien jatuh, P 9anajemen pasien jatuh, P pemasangan

    gelang resiko jatuh.

    3.3 Peng a'&an Pas&en Res& o Jatu('.'.$ "sesmen awal / skrining

    a Perawat akan melakukan penilaian dengan "sesmen %isiko Jatuh kala 9orse

    (untuk pasien 4ewasa) atau kala ;umpty 4umpty (untuk pasien anakAanak) dalam

    waktu jam dari pasien masuk % .&

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    3/6

    b %encana interBensi akan segera disusun, diimplementasikan, dan dicatat dalam

    %encana 5eperawatan #nterdisiplin dalam waktu & jam setelah skrining.c krining farmasi dilakukan jika terdapat adanya risiko jatuh pada pasien.

    '.'.& "sesmen ulanga etiap pasien akan dilakukan asesmen ulang risiko jatuh! satu kali sehari, saat

    transfer ke unit lain, adanya perubahan kondisi pasien, adanya kejadian jatuh pada pasien.

    b Penilaian menggunakan "sesmen %isiko Jatuh kala 9orse/ ;umpty 4umpty dan

    %encana 5eperawatan #nterdisiplin akan diperbaharui/ dimodifikasi sesuai dengan

    hasil asesmenc *ntuk mengubah kategori dari risiko tinggi ke risiko rendah, diperlukan skor resiko

    rendah & kali pemeriksaan berturutAturut.

    3. ) Inte$*ens& Pen+ega(an Jatu('. .$ 7indakan pencegahan umum (untuk semua kategori)!

    a. 3akukan orientasi kamar rawat inap kepada pasien b. Posisikan bel panggilan, pispot, dan pegangan tempat tidur berada dalam jangkauanc. Jalur untuk pasien berjalan harus bebas obstruksi dan tidak licind. Jauhkan kabelAkabel dari jalur berjalan pasiene. Posisikan tempat tidur rendah (tinggi tempat tidur sebaiknya C ',- cm), dan

    pastikan roda terkuncif. 9enggunakan sandal anti licing. Pastikan pencahayaan adekuath. 1antu pasien ke kamar mandi, jika diperlukan

    i. 2Baluasi efektifitas obatAobatan yang meningkatkan predisposisi jatuh (sedasi,antihipertensi, diuretic, benDodiaDepine, dan sebagainya), konsultasikan dengan

    dokter atau petugas farmasi jika perlu j. 5onsultasikan dengan dokter mengenai kebutuhan fisioterapi pada psaien dengan

    gangguan keseimbangan / gaya berjalan / penurunan fungsional.k. =ilai ulang status kemandirian pasien setiap haril. Pantau adanya hipertensi ortostatik jika pasien mengeluh pusing atau Bertigo dan

    ajari pasien untuk bangun dari tempat tidur secara perlahanm. Penggunaan alat bantu (tongkat, alat penopang), jika perlun. 1erikan edukasi mengenai teknik pencegahan jatuh kepada pasien dan keluarganya

    '. .& 7indakan pencegahan khusus (sesuai kategori)!'. .&.$ Prosedur Pencegahan Jatuh pada Pasien %isiko edang dan 7inggi

    a 3angsung diterapkan pada saat pasien memasuki ruang perawatan. b 1erikan tanda di depan kamar pasien untuk identifikasi pasien risiko jatuhc 3okasi kamar tidur berdekatan dengan pos perawat ( nurse station )d 5unjungi pasien setiap jam oleh petugas medis dan lakukan pengawasan

    ketate Pastikan sepanjang waktu bahwa posisi tempat tidur rendah dan kedua sisi

    pegangan tempat tidur terpasang dengan baik f 7awarkan bantuan ke kamar mandi setiap & jamg 1atasi aktiBitas pasien dan berikan tindakan pencegahan pada pasien dan

    keluargah =ilai gaya berjalan pasien dan catat dalam bagian :Penanganan

    5eperawatan< di subbagian :9asalah Jatuh<i Pastikan pasien menggunakan alat bantu yang sesuai

    '

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    4/6

    j 5olaborasi dengan tim interdisiplin dalam merencanakan Program

    Pencegahan Jatuhk Pastikan perangkat keselamatan pasien digunakan dan berfungsi dengan

    baik

    3., -ana'e!en Pas&en Jatu(Pada pasien yang mengalami kejadian jatuh, prosedur berikut akan segera dilakukan!a Perawat segera memeriksa pasien

    b 4okter yang bertugas akan segera diberitahu untuk menentukan eBaluasi lebih lanjutc Perawat akan mengikuti tatalaksana yang diberikan oleh dokterd Pindahkan kamar pasien lebih dekat dengan pos perawat ( nurse station )e Jika pasien menunjukkan adanya gangguan kognitif, sediakan alarm tempat tidur. Jika

    kurang efektif, dapat dipertimbangkan untuk mengunakan tali pengaman ( non-

    emergency restraint )f Pemeriksaan neurologi dan tanda Bital

    g Pasien yang diperbolehkan untuk turun dari tempat tidur harus ditemani oleh petugasdalam & jam pertama, lalu dilakukan asesmen ulang

    h 4engan iDin dari pasien, keluarga akan diberitahukan jika pasien mengalami kejadian

    jatuh, termasuk cedera yang ditimbulkani 5ejadian jatuh akan di laporkan kepada tim 5P

    j Perawat yang bertugas akan melengkapi :formulir jatuh< dan menyertakannya ke laporan

    insidens.k 1erikan edukasi mengenai risiko jatuh dan upaya pencegahannya kepada pasien dan

    keluargal %isiko jatuh pasien akan dinilai ulang menggunakan :"sesmen %isiko Jatuh ;arian

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    5/6

  • 8/17/2019 Panduan Resiko Pasien Jatuh Edit 2015

    6/6