p2 kalor lebur es.docx

5
LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR Judul Praktik : Kalor Lebur Es Nama Mahasiswa : Abdul Rozak Kode Praktik : P-2 No.Reg : 5215110243 Lama praktik : 90 menit Program Studi : Pend.Teknik Elektronika Hari/tgl : Selasa, 18 Maret 2013 Jurusan : Teknik Elektro Dimulai : 14.30 WIB UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA 1. Tujuan Percobaan Menentukan kalor lebur se dengan kalorimeter 2. Landasan Teori Bila sebongkah es ditempatkan pada lingkungan yang suhunya di atas 0 o C, maka es akan mencair. Pada keadaan ini akan berlaku juga azas Black : benda yang lebih tinggi suhunya akan menyerahkan kalor kepada yang suhunya lebih rendah. Dan banyaknya kalor yang diterima sama dengan kalor yang diberikan. Bila sebongkah es yang massanya Ge dimasukkan ke dalam kalorimeter yang sudah berisi air setengahnya, maka es akan mencair. Menurut Black : Gk.ck ( tbta ) +¿ C= Gk.ck. ( tb ta ) +Ga.ca. ( tbta ) ¿ .ca.( ta 0) ¿ Dimana : Gk = Massa kalorimeter kosong + pengaduk Ck = Panas jenis kalorimeter + Pengaduk 1

Transcript of p2 kalor lebur es.docx

Page 1: p2 kalor lebur es.docx

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR

Judul Praktik : Kalor Lebur Es Nama Mahasiswa : Abdul RozakKode Praktik : P-2 No.Reg : 5215110243Lama praktik : 90 menit Program Studi : Pend.Teknik ElektronikaHari/tgl : Selasa, 18 Maret 2013 Jurusan : Teknik ElektroDimulai : 14.30 WIB UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

1. Tujuan Percobaan

Menentukan kalor lebur se dengan kalorimeter

2. Landasan Teori

Bila sebongkah es ditempatkan pada lingkungan yang suhunya di atas 0oC, maka es akan mencair.

Pada keadaan ini akan berlaku juga azas Black : benda yang lebih tinggi suhunya akan

menyerahkan kalor kepada yang suhunya lebih rendah. Dan banyaknya kalor yang diterima sama

dengan kalor yang diberikan.

Bila sebongkah es yang massanya Ge dimasukkan ke dalam kalorimeter yang sudah berisi air

setengahnya, maka es akan mencair. Menurut Black :

Gk .ck ( tb−ta )+¿

C=Gk .ck . (tb−ta )+Ga .ca . ( tb−ta )−¿ . ca .(ta−0)

¿

Dimana :

Gk = Massa kalorimeter kosong + pengaduk

Ck = Panas jenis kalorimeter + Pengaduk

Tb = suhu kalorimeter + air mula-mula

Ga = Massa Air

Ca = Panas jenis air

Ge = Massa Es

ta = Suhu campuran (akhir)

C = Kalor Lebur Es

1

Page 2: p2 kalor lebur es.docx

3. Alat-alat yang dibutuhkan :

a. Kalorimeter dan pengadukb. Thermometerc. Es yang akan dicari kalor leburnyad. Neraca + anak timbangan

4. Langkah-langkah kerja :

a. Menimbang kalorimeter kosong beserta pengadukb. Mengisi kalorimeter dengan air sampai 2/3 bagian. Menimbang kalorimeter yang

sudah berisi airc. Memasang thermometer dan mengamati suhu mula-mulad. Masukkan es sedikit demi sedikit ke dalam kalori meter dan aduk perlahan-lahane. amati suhu tiap 30 detik dan catat hasil pengamatan tersebutf. suhu yang terendah adalah suhu akhir campuran tersebutg. timbang kalorimeter, pengaduk, air, dan air es.

5. Data Pengamatan :

a. Gk = 54.45 grb. Gk + Ga = 202.95 grc. Gk + Ga + Ge = 210.75 grd. Tb = 24 0Ce. Ca = 1 kal/gr0Cf. Ck = 0.24 kal/gr0Cg. Ga = 148.50 grh. Ge = 8.1 gri. Ta = 19 0C

6. Tugas-tugas

1) Hitunglah kalor lebur es dan perhitungan ralatnya !

Jawab:

C=Gk .ck . ( tb−ta )+Ga .ca . ( tb−ta )−¿ . ca .(ta−0)

¿

C=54.45∗0.24∗(24−19 )+148.5∗1∗(24−19 )−8.1∗1∗(19−0)

8.1

C=653.948.1

C=80.73 Kal/gr0C

2

Page 3: p2 kalor lebur es.docx

2) Buatlah grafik antara suhu dengan waktu tiap 30 detik !

Jawab :

0 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.215

16.5

18

19.5

21

22.5

24

Grafik antara suhu tiap 30 detik

3) Buatlah grafik teoritis perubahan suhu pada peleburan es !

Jawab :

4) Apa sebab setelah tercapai suhu minimum, suhu naik kembali ? bagaimana mengatasi

hal tersebut !

Jawab:

Setelah air es di dalam kalorimeter mencapai suhu minimunya, suhu akan kembali

naik, hal ini disebabkan air tersebut tidak air menyerap kalor yang berada di sekitar

ruangan percobaan, yang menyebabkan suhu air bertambah. Untuk mengatasi agar

3

Page 4: p2 kalor lebur es.docx

suhu air tetap pada suhu minimum, air harus selalu di beri es sesuai porsi yang telah

diberikan pada percobaan tadi.

5) Berapa kalor lebur yang sesungguhnya ? bandingkan dengan hasil perhitungan anda !

apa penyebabnya ?

Jawab :

Kalor lebur es yang sesungguhnya adalah 80 kal/0C. Jika dibandingkan dengan hasil

percobaan saya, terdapat sedikit perbedaan kalor lebur es pada percobaan yang telah

dilakukan sebesar 80.73 – 80 = 0.73. Perbedaan hasil akhir ini bisa terjadi karena

adanya beberapa faktor seperti :

a. Tidak akuratya alat ukur yang digunakan

b. Perubahan suhu ruangan yang mungkin saja terjadi pada saat melakukan

percobaan

c. Perubahan massa es setelah ditimbang dan dimasukkan ke dalam air yang ada

di dalam kalorimeter

7. Kesimpulan

Dari hasil praktek ini, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian, karena kalau

tidak, akan mengakibatkan data yang didapat tidak sesuai dengan standar yang telah

ditentukan sebelumnya, hal yang perlu kita perhatikan diantaranya :

a. Tingkat akurasi alat ukur yang digunakan pada saat percobaan

b. Ketelitian kita dalam membaca hasil pengukuran pada alat ukur

c. Ketepatan kita dalam menggunakan waktu percobaan.

4