OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA...

36
OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLU Kementerian Keuangan RI Direktorat Jenderal Perbendaharaan

Transcript of OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA...

Page 1: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

OVERVIEW IMPLEMENTASIDAN EVALUASI RBA BLU

Kementerian Keuangan RIDirektorat Jenderal Perbendaharaan

Page 2: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

1. Pendahuluan2. Mekanisme Penyusunan dan Pengajuan RBA BLU3. Hal-Hal yang Perlu Dilakukan oleh Dewan Pengawas

2

AGENDA PEMBAHASAN

Page 3: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

3

I. PENDAHULUAN

Page 4: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang PengelolaanKeuangan Badan Layanan Umum.

2. Peraturan Menteri Keuangan nomor 92/PMK.05/2011 tentang RBA danPelaksanaan Anggaran BLU.

3. Perdirjen Perbendaharaan nomor PER-55/PB/2011 tentang Tata CaraRevisi RBA Definitif dan Revisi DIPA BLU.

4. Perdirjen Perbendaharaan nomor PER-20/PB/2012 tentang PedomanTeknis Penyusunan RBA Satker BLU.

5. Peraturan lainnya yang terkait.

4

DASAR HUKUM

Page 5: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

1. Ketepatan waktu penyampaian: Masih terdapat satker BLU yang belummenyampaikan RBA definitif kepada Kementerian Keuangan dengan tepat waktu,yaitu 7 hari kerja sebelum tahun anggaran yang bersangkutan dimulai.

2. Akurasi penyajian: Masih terdapat satker BLU yang telah menyampaikan RBA,namun belum sesuai dengan yang diharapkan, antara lain:a. Format yang digunakan tidak sesuai peraturan yang berlaku;b. Tidak ada tanda-tangan dari Dewas dan/atau pejabat yang ditunjuk apabila

Dewas belum terbentuk;c. Belum dapat melakukan penghitungan akuntansi biaya;d. Jumlah dana yang tercantum dalam Ikhtisar RBA tidak sama dengan RKA KL;e. Indikator kinerja tidak konsisten dengan Renstra Bisnis sehingga pencapaian

kinerja tidak dapat diperbandingkan;f. Terdapat informasi kuantitatif yang belum diuraikan, seperti: ambang batas

belanja, nilai penghapusan bersyarat, dang. Terdapat informasi kualitatif di dalam RBA yang belum diungkapkan, seperti:

perubahan visi dan misi, kebijakan baru terkait pengelolaan keuangan, danasumsi ekonomi terkait.

5

PERMASALAHAN PENYUSUNAN RBA

Page 6: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

6

II. MEKANISME PENYUSUNAN DAN PENGAJUAN RBA

Page 7: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

Rencana Bisnis dan Anggaran BLU adalah dokumen perencanaan bisnis danpenganggaran tahunan yang berisi program, kegiatan, target kinerja, dananggaran BLU.

RBA memiliki fungsi sebagai:

1. Dokumen perencanaan bisnis dan penganggaran satker PK BLU

2. Pedoman pelaksanaan kegiatan satker PK BLU

3. Dokumen yang menggambarkan pencapaian kinerja satker PK BLU

4. Dokumen yang menggambarkan proyeksi keuangan satker PK BLU

Oleh karena itu, RBA adalah untuk kepentingan satker PK BLU untukmerencanakan aktivitasnya dan bahan evaluasi selama pelaksanaananggaran.

7

DEFINISI DAN FUNGSI RBA

Page 8: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

1. BLU menyusun RBA mengacu kepada Renstra Bisnis BLU dan Pagu Anggaran K/L.

2. RBA disusun berdasarkan:a. Basis kinerja dan perhitungan akuntansi biaya menurut jenis layanannya;b. Pagu belanja dan target pendapatan yang diperkirakan akan diterima; danc. Basis akrual.

3. RBA memuat paling kurang:a. Seluruh program, kegiatan dan target kinerja (output);b. Kondisi kinerja BLU tahun berjalan,c. Asumsi makro dan mikro;d. Target pendapatan dan pagu belanja;e. Perkiraan biaya;f. Prakiraan maju pendapatan dan belanja 3 tahun ke depan.

4. Rumusan program dan kegiatan RBA harus sama dengan RKA (Rencana Kerjadan Anggaran) K/L.

5. RBA disusun per unit kerja pada satker BLU. Penentuan unit kerja disesuaikandengan kebutuhan BLU.

8

PENGATURAN BARU...(1)

Page 9: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

6. BLU wajib menyusun perhitungan biaya per layanan (unit cost per layanan),namun tidak menjadi lampiran RBA yang disampaikan kepada Menkeu.

7. Penggunaan Standar Biaya

a. Bagi BLU yang telah menyusun standar biaya layanannya berdasarkanperhitungan akuntansi biaya (dihasilkan oleh sistem akuntansi biaya), RBAdisusun menggunakan standar biaya tersebut. Penetapan standar biaya olehPemimpin BLU dan dilampiri SPTJM.

b. Bagi BLU yang belum menyusun standar biaya layanannya berdasarkanperhitungan akuntansi biaya, BLU menggunakan standar biaya yangditetapkan oleh Menkeu.

8. Pengesahan RBAa. ditandatangani oleh Pemimpin BLU dan diketahui oleh Dewas/pejabat yang

ditunjuk.b. Disetujui oleh Menteri/Pimpinan lembaga/ketua dewan kawasan.

9

PENGATURAN BARU...(2)

Page 10: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

9. RBA diajukan pada saat penyusunan RKA K/L berdasarkan Pagu Anggaran K/L(akhir Juli).

10. Tata cara penyusunan dan format RBA yang baru berlaku untuk penyusunan:a. RBA tahun anggaran 2013; danb. RBA tahun anggaran 2012 terhadap satker yang ditetapkan menjadi BLU pada

tahun anggaran 2012.

10

PENGATURAN BARU...(3)

Page 11: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

RenstraK/L

RenstraBisnis

5 TahunanR B A

Memuat:• Program• Kegiatan•Anggaran

penerimaan/pendapatan•Anggaran

pengeluaran/ belanja• Estimasi Saldo

Awal Kas & Saldo Akhir Kas

Penyusunan :• Berbasis Kinerja

& perhitungan akuntansi biaya

• Kebutuhan & kemampuan pendapatan yang diperkirakan akan diterima

• Berbasis Akrual• Flexible Budget

Termasuk

Prakiraan

Y + 1

PENYUSUNAN RBA

Page 12: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

12

A. Pendapatan yang akan diperoleh dari layanan yang diberikan kepada masyarakat

B. Hibah tidak terikat dan/ atau hibah terikat yang diperoleh dari masyarakat atau badan lain,

C. Hasil kerja sama BLU dengan pihak lain dan/ atau hasil usaha lainnya,

D. Penerimaan lainnya yang sah dan/ atauE. Penerimaan anggaran yang bersumber dari APBN

• Pendapatan Jasa Lemb Keu

• Hasil penjualan Aset Tetap

• Pendapatan Sewa

Ps. 2 ay 4,7,8

PENDAPATAN BLU

Page 13: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

13

Berdasarkan basis

kinerja

Perhitungan Akuntansi

Biaya

Menyusun Std Biaya

X Perhitungan Akuntansi

Biaya

X Berdasarkan basis

kinerja

X Menyusun Std Biaya

R B A

Standar Biaya Menkeu (SBM)Gunakan

StandarBiaya

PerhitunganSendiri

(ditetapkan sebagai SBK)

Gunakan

PENGGUNAAN STANDAR BIAYA

Page 14: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

BUDGET REALISASI

P

E

N

D

A

P

A

T

A

N

B

E

L

A

N

J

A

P

E

N

D

A

P

A

T

A

N

P

E

N

D

P

T

N

B

E

L

A

N

J

A

B

E

L

A

N

J

A

FLEXIBLE

% Ambang Batas

RKA-

KL

DIPA

PENERAPAN FLEXIBLE BUDGET

Page 15: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

15

Ikhtisar RBA

RBA

RKA-KLKonsolidasi

FUNGSI IKHTISAR RBA: menyesuaikan struktur/komponen pendapatan dan

biaya dalam RBA menjadi struktur/komponen pendapatan dan belanja dalam

RKA KL.

PENYUSUNAN IKHTISAR RBA

Page 16: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

16

Belanja Pegawai merupakan belanja pegawai

yang berasal dari APBN (RM), sedangkan

belanja pegawai yang didanai dari PNBP BLU

dimasukkan ke dalam Belanja Barang BLU.

BELANJA PEGAWAI

Page 17: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

17

BELANJA BARANG

1. Belanja Barang terdiri dari Belanja Barang yang berasal dari APBN

(Rupiah Murni) dan Belanja Barang yang didanai dari PNBP BLU.

2. Belanja Barang yang didanai dari PNBP BLU terdiri dari Belanja Gaji dan

Tunjangan, Belanja Barang, Belanja Jasa, Belanja Pemeliharaan, Belanja

Perjalanan, dan Belanja Penyediaan Barang dan Jasa BLU Lainnya yang

berasal dari PNBP BLU, termasuk Belanja Pengembangan SDM.

Page 18: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

18

BELANJA MODAL

Belanja Modal

yang berasal dari

APBN (RM)

Belanja Modal

BLU

berasal dari PNBP

Belanja Modal Tanah;

Belanja Modal Gedung dan Bangunan;

Belanja Modal Peralatan dan Mesin;

Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan;dan

Belanja Modal Fisik Lainnya (mencakup antara lain pengeluaran untuk

perolehan aset tidak berwujud, pengembangan aplikasi/software yang

memenuhi kriteria aset tak berwujud)

BELANJA MODAL

Page 19: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

Menteri Keuangan

c.q. Dirjen Anggaran

Menteri/Pimpinan LembagaPimpinan BLU

Usulan RBA &

Ikhtisar RBA

Disertai dengan :

Usulan standar pelayanan

minimal;

Tarif; dan/atau

Biaya dari keluaran (output)

yang akan dihasilkan.

Ditandatangani oleh Pemimpin

BLU, dan diketahui oleh DEWAS

atau pejabat yang ditunjuk oleh

Menteri/pimpinan lembaga jika

BLU tidak mempunyai DEWAS

Usulan RBA &

Ikhtisar RBA

Disetujui dan ditandatangani

Usulan RBA &

Ikhtisar RBA

Dilakukan pengkajian mencakup :

standar biaya dan anggaran BLU;

Kinerja keuangan BLU;

Besaran persentase Ambang Batas,

dengan mempertimbangkan fluktuasi

kegiatan operasional BLU

Dapat mengikutsertakan

DJPb

Pengkajian RBA

& Ikhtisar RBA

Hasil kajian RBA & Ikhtisar

menjadi dasar dalam rangka

pemrosesan RKAKL

12 3 4

5

PENGAJUAN RBA

Page 20: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

REVISI RBA DEFINITIF

a. Tidak Mengubah program DIPABLU

b. Dlm rangka percepatanpencapaian sasaran kinerja;

c. Dlm rangka penggunaan saldo;dan/atau

d. Akibat terlampauinya target PNBPBLU.

BATASAN PENGESAHAN

1.Disahkan oleh Pemimpin BLU untukbelanja s.d. pagu DlPA BLU.

2.Disahkan oleh Pemimpin BLU dandiketahui dewas, untuk:a.belanja yang melebihi pagu DIPA

BLU (s.d. ambang batas maupunmelebihi)

b.penggunaan saldo awal kas, danc.belanja yang melebihi pagu DIPA

BLU pada BLU Bertahap. 3.Revisi RBA Definitif disampaikan

kepada K/L/Dewan Kawasan dan Menteri Keuangan (DJA & DJPBN).

20

Page 21: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

21

REVISI RBA DEFINITIF

MERUBAH DIPA BLU

TIDAK MERUBAH DIPA BLU

REVISI DIPA BLU

TIDAK MERUBAH DATA

RKA/KL

UPDATING DATA RKA K/L KE

KANWIL DJPBN

MEMBUAT IKHTISAR REVISI RBA DEFINITIF

DAPAT BERAKIBAT

MERUBAH DATA RKA/KL

TIDAK MEREVISI DIPA BLU

Page 22: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

22

III. HAL-HAL YANG PERLU DILAKUKANOLEH DEWAN PENGAWAS

Page 23: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

Sebelum melakukan penelaahan RBA BLU, Dewas harus mempersiapkandokumen-dokumen berikut ini:1. Rencana Strategis Bisnis dan Standar Pelayanan Minimal BLU, terutama

terkait dengan pengukuran capaian kinerja sepanjang 5 tahun ke depan.Apabila satker BLU telah memiliki Pedoman Penilaian KinerjaTeknis/Layanan, perlu dilihat konsistensinya dengan RSB.

2. Laporan Hasil Pengukuran Kinerja tahun anggaran sebelumnya.3. Laporan Realisasi Anggaran tahun anggaran sebelumnya dan Prognosa

Realisasi Anggaran tahun berjalan.4. Kertas Kerja Penelaahan untuk mencatat hal-hal penting terkait

penelaahan RBA.5. Dokumen-dokumen lainnya yang mendukung, seperti: analisis mikro dan

makro ekonomi dari para pakar yang relevan.

23

TAHAP PERSIAPAN...(1)

Page 24: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

A. Renstra Bisnis dan SPM BLU1. Dewas harus memastikan bahwa Renstra Bisnis sesuai dengan Renstra K/L;2. Dewas memastikan bahwa Renstra Bisnis realistis untuk diwujudkan dalam

jangka 5 tahun;3. Dewas harus memastikan Renstra Bisnis yang ada masih berlaku/tidak

daluwarsa;4. Dewas harus memastikan bahwa indikator kinerja dalam Standar Pelayanan

Minimal (SPM) sudah termuat dalam Renstra Bisnis;5. Perubahan dalam Renstra Bisnis dan SPM harus disetujui terlebih dahulu oleh

Dewas, sebelum disampaikan kepada dan ditetapkan oleh menteri/pimpinanlembaga, serta disampaikan kepada Menteri Keuangan; dan

6. Dewas dapat memberikan pendapat dan saran kepada menteri/pimpinanlembaga mengenai perubahan Renstra Bisnis dan SPM yang diusulkan satkerBLU.

24

TAHAP PERSIAPAN...(2)

Page 25: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

B. Laporan Hasil Pengukuran Kinerja dan Realisasi Anggaran1. Sekretaris Dewas menyiapkan kertas kerja penelaahan yang berisi data target

dan capaian kinerja teknis/layanan dan keuangan BLU tahun sebelumnya.2. Dewas mengevaluasi capaian kinerja teknis/layanan dan keuangan tahun

berjalan dibandingkan dengan target kinerja yang terdapat dalam RenstraBisnis dan SPM BLU;

3. Dewas memberikan masukan, saran, atau tanggapan atas laporan keuangandan laporan kinerja BLU kepada Pejabat Pengelola BLU;

4. Dewas memberikan nasihat kepada Pejabat Pengelola BLU dalammelaksanakan pengelolaan BLU; dan

5. Dewas melaporkan kepada menteri/pimpinan lembaga dan Menteri Keuanganapabila terjadi gejala menurunnya kinerja BLU.

25

TAHAP PERSIAPAN...(3)

Page 26: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

C. Dokumen-Dokumen Lainnya1. Kondisi ekonomi mikro/sektoral yang dipengaruhi ketentuan peraturan terbaru

dan hal-hal lainnya, misal: skema BPJS dan Kartu Sehat Jakarta berpengaruhpada optimalisasi pendapatan RS BLU, aturan SPP tarif tunggal pada PTN BLUberpengaruh pada optimalisasi pendapatan PTN BLU, aturan perumahanrakyat yang terbaru berpengaruh pada permintaan rumah oleh MBR/MBM,pasar RS yang semakin bebas akan menarik RS swasta baru untuk tumbuh danmenjadi kompetitor bagi RS BLU, atau naiknya rating PTN di dunia dankedekatan geografis meningkatkan animo mahasiswa LN untuk belajar di PTNBLU.

2. Kondisi ekonomi makro yang dipengaruhi oleh naik/turunnya indikatormakroekonomi yang terkait, misal: turunnya suku bunga pasar akanberpengaruh pada pendapatan BLU pengelola dana, turunnya nilai tukarrupiah terhadap mata uang asing mengakibatkan biaya belanja modal untukkeperluan investasi peralatan kedokteran pada RS BLU naik, atau turunnya nilaitukar membuat biaya pendidikan yang lebih murah di DN yang dapat menarikminat mahasiswa kelas internasional.

26

TAHAP PERSIAPAN...(4)

Page 27: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

27

TAHAP PENELAAHAN...(1)

Efektivitas Pengukuran

dan Penilaian Kinerja

Efisiensi Belanja

Optimalisasi PNBP

Kesesuaian dg RSB dan SPM

RBA

KERANGKA PENELAAHAN RBA BLU

Page 28: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

A. Efektivitas Pengukuran dan Penilaian Kinerja1. Sekretaris Dewas menyiapkan data hasil pengukuran dan penilaian

kinerja dan/atau data lainnya yang dibutuhkan oleh Dewas;2. Dewas mengevaluasi efektivitas pelaksanaan RBA tahun sebelumnya

dan dituangkan ke dalam laporan Dewas;3. Dewas membandingkan antara capaian kinerja BLU dengan

target/proyeksi tahun terkait yang termuat dalam Renstra Bisnis danSPM BLU;

4. Dewas menilai prioritas dan target kinerja yang diharapkan dalam RBAdikaitkan dengan konsistensi pencapaian target dalam Renstra Bisnisdan SPM BLU;

5. Dewas mengevaluasi kesesuaian antara program/kegiatan dalam RBAdengan target kinerja dalam Renstra Bisnis;

6. Dewas memberikan masukan dan arahan kepada Pejabat PengelolaBLU apabila alokasi yang disusun tidak sejalan dengan prioritas dantarget kinerja.

28

TAHAP PENELAAHAN...(2)

Page 29: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

B. Efisiensi Belanja1. Sekretaris Dewas menyiapkan data realisasi anggaran tahun sebelumnya

dan/atau data lainnya yang dibutuhkan oleh Dewas;2. Dewas mengevaluasi kepatuhan belanja yang dilakukan satker BLU berdasarkan

ketentuan perundangan yang berlaku dan memberikan masukan/saran kepadapemimpin BLU apabila terdapat ketidakpatuhan terhadap alokasi belanja satkerBLU;

3. Dewas menilai kelayakan belanja yang dilakukan oleh BLU berdasarkankonsistensi antara program/kegiatan yang ingin dicapai dengan jenis belanjayang diusulkan;

4. Dewas menilai kepatutan belanja yang dilakukan oleh BLU berdasarkanprofesionalisme dan/atau benchmarking terhadap institusi pemerintah lainnyayang sejenis;

5. Dewas mengevaluasi struktur biaya (cost structure) dan besaran standar biayayang terdapat di dalam RBA agar sesuai dengan ketentuan yang telahditetapkan; dan

6. Dewas membuat kertas kerja penelaahan RBA/Revisi RBA dan dapatmemberitahukannya kepada menteri/pimpinan lembaga apabila terdapatindikasi pelanggaran terhadap ketentuan yang berlaku.

29

TAHAP PENELAAHAN...(3)

Page 30: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

C. Optimalisasi PNBP1. Sekretaris Dewas menyiapkan data realisasi pendapatan tahun

sebelumnya dan/atau data lainnya yang dibutuhkan oleh Dewas;2. Dewas mengevaluasi target pendapatan yang akan dicapai realistis

dengan progress PNBP yang telah dicapai oleh satker BLU dalambeberapa tahun terakhir;

3. Dewas memastikan bahwa seluruh potensi pendapatan BLU yangberasal dari barang/jasa layanan, hibah langsung, kerjasama/hasilusaha lainnya, dan pendapatan lainnya yang sah telah tercantumdalam RBA; dan

4. Dewas harus memastikan bahwa setiap pungutan yang berasal darimasyarakat telah ditetapkan tarif layanannya oleh Menteri Keuangandan/atau mendapatkan pendelegasian dari Menteri Keuangan.

30

TAHAP PENELAAHAN...(4)

Page 31: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

D. Hal-hal lainnya1. Dewas menilai kesesuaian faktor-faktor internal/eksternal dan mikro/makro

ekonomi telah sesuai dengan progress dan rencana dalam RBA;2. Dewas memastikan bahwa RBA BLU:

a. Mengikuti format sesuai Perdirjen Perbendaharaan nomor PER-20/PB/2012tentang Pedoman Teknis Penyusunan RBA Satker BLU;

b. Sesuai dengan pagu indikatif, pagu anggaran dan alokasi definitif;c. Telah ditandatangani oleh menteri/pimpinan lembaga sebelum 31

Desember tahun anggaran sebelumnya;d. Telah disampaikan tepat waktu kepada DJA dan DJPBN dalam hal pagu

anggaran (RBA sementara), dan DJPBN dalam hal alokasi anggaran (RBAdefinitif).

3. Dalam hal Revisi RBA, Dewas harus memastikan bahwa setiap revisi RBA yangmengakibatkan pertambahan/pengurangan pagu anggaran harus diketahuioleh anggota Dewas; dan

4. Seluruh anggota Dewas memberikan tanda-tangan pada lembar persetujuanRBA dalam hal RBA telah dievaluasi dan diketahui oleh Dewas.

31

TAHAP PENELAAHAN...(5)

Page 32: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

32

Page 33: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

33

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 34: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

PERBANDINGAN FORMAT RBA

34

RINGKASAN EKSEKUTIF

RBA EXISTING2012

RBA (FORMAT BARU)2013

BAB IPENDAHULUAN

BAB IIKINERJA BLU TA 2012

BAB IIIRBA BLU TA 2013

BAB IVPROYEKSI KEUANGAN TA 2013

BAB VPENUTUP

RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB IPENDAHULUAN

BAB IIKINERJA BLU TA 2012 &

RBA BLU TA 2013

TETAP

DISEMPURNAKAN

DIGABUNG

BAB IIIPENUTUP

TETAP

DIHAPUS

Page 35: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

SISTEMATIKA FORMAT RBA

1.RINGKASAN EKSEKUTIFMemuat uraian ringkas mengenai apa yang termuat dalamRBA (uraian singkat mengenai rencana bisnis/kegiatan dantarget pencapaian serta rencana pendapatan dan biaya)

2.BAB I PENDAHULUANa. Gambaran Umumb.Visi Badan Layanan Umumc. Misi Badan Layanan Umumd.Budaya Badan Layanan Umume. Susunan Pejabat Pengelola BLU dan Dewan Pengawas

35

Page 36: OVERVIEW IMPLEMENTASI DAN EVALUASI RBA BLUeprints.dinus.ac.id/14442/1/[Materi]_BLU_Overview_Implementasi_da… · 1. PP nomor 23 tahun 2005 jo. PP nomor 74 tahun 2012 tentang Pengelolaan

SISTEMATIKA FORMAT RBA...(2)

3. BAB II KINERJA TAHUN 2012 DAN RBA TAHUN 2013a. Gambaran Kondisi BLU (kondisi internal BLU, kondisi eksternal BLU serta asumsi

makro dan mikro yang digunakan dalam penyusunan RBA).b. Pencapaian Kinerja dan Target Kinerja BLU.

Uraian pencapaian kinerja tahun 2012, dan target kinerja yang akan dicapai tahun2013. Informasi /tabel yang disajikan:1. Rincian Pendapatan Per Unit Kerja;2. Rincian Belanja Per Unit Kerja;3. Pengelolaan Dana Khusus bagi satker BLU Pengelola Dana Khusus;4. Ikhtisar Target Pendapatan menurut Program dan Kegiatan TA 2013;5. Ikhtisar Belanja/Pembiayaan menurut Program dan Kegiatan TA 2013; 6. Pendapatan dan Belanja Agregat;7. Perhitungan Biaya Layanan Per Unit Kerja;8. Prakiraan Maju Pendapatan dan Prakiraan Maju Belanja.

c. Informasi lainnya yang perlu disampaikan (ISO, tingkat kesehatan).d. Ambang Batas Belanja BLU.

4. BAB III PENUTUP Kesimpulan dan Hal-hal yang perlu mendapatkan perhatian.

36