Otomikosi1.docx

1
Otomikosis adalah suatu proses peradangan pada liang telinga yang disebabkan oleh infeksi jamur.Faktor lingkungan terdiri dari suhu dan kelembaban. Faktor lokal termasuk infeksi kronik pada telinga, penggunaan tetes telinga, penggunaan steroid, berenang, adanya infeksi jamur pada bagian tubuh lainnya seperti dermatomikosis atau vaginitis, gangguan fungsi imunitas, malnutrisi dan perubahan hormonal tubuh yang dapat memicu timbulnya infeksi seperti pada keadaan menstruasi ataupun pada wanita hamil. Penyebab Otomikosis disebabkan oleh beberapa spesies dari jamur yang bersifat saprofit. Aspergillus dan Candida adalah kelompok jamur yang sering ditemukan pada kasus-kasus otomikosis. Selain itu jamur Pityrosporum juga sering ditemukan sebagai penyebab dari otomikosis. Pityrosporum dapat menyebabkan terbentuknya sisik yang menyerupai ketombe. Gejala Klinis Gejala yang sering dirasakan adalah rasa penuh pada telinga, otore (keluar cairan dari telinga) , otalgia (sakit pada telinga), gangguan pendengaran dan tinnitus. Gejala gangguan pendengaran pada kasus otomikosis biasanya disebabkan oleh adanya akumulasi dari debris mikotik dalam liang telinga. Pengobatan Dengan mengeluarkan kotoran liang telinga. Antimikotik topikal akan lebih efektif dalam bentuk bubuk atau dalam bentuk salep seperti nystatin dan triamcinolone.Antimikotik topikal dapat digunakan selama 4-6 minggu. Antimikotik oral seperti flukonazol dapat digunakan pada kasus-kasus yang sulit disembuhkan. Otomikosis akibat penggunaan antibiotik yang berlebihan sebagai obat tetes adalah sulit untuk diobati. Antibiotik dan steroid tidak dapat membantu menyembuhkan otomikosis tetapi akan meningkatkan pertumbuhan jamur khususnya Candida.

Transcript of Otomikosi1.docx

Otomikosisadalah suatu proses peradangan pada liang telinga yang disebabkan oleh infeksi jamur.Faktor lingkungan terdiri dari suhu dan kelembaban. Faktor lokal termasuk infeksi kronik pada telinga, penggunaan tetes telinga, penggunaan steroid, berenang, adanya infeksi jamur pada bagian tubuh lainnya sepertidermatomikosis atau vaginitis, gangguan fungsi imunitas, malnutrisi dan perubahan hormonal tubuh yang dapat memicu timbulnya infeksi seperti pada keadaan menstruasi ataupun pada wanita hamil.PenyebabOtomikosis disebabkan oleh beberapa spesies dari jamur yang bersifat saprofit. Aspergillus dan Candida adalah kelompok jamur yang sering ditemukan pada kasus-kasus otomikosis. Selain itu jamur Pityrosporum juga sering ditemukan sebagai penyebab dari otomikosis. Pityrosporum dapat menyebabkan terbentuknya sisik yang menyerupai ketombe.

Gejala KlinisGejala yang sering dirasakan adalah rasa penuh pada telinga, otore (keluar cairan dari telinga) , otalgia (sakit pada telinga), gangguan pendengaran dan tinnitus. Gejala gangguan pendengaran pada kasus otomikosis biasanya disebabkan oleh adanya akumulasi dari debris mikotik dalam liang telinga.Pengobatan Dengan mengeluarkan kotoran liang telinga. Antimikotik topikal akan lebih efektif dalam bentuk bubuk atau dalam bentuk salep seperti nystatin dan triamcinolone.Antimikotik topikal dapat digunakan selama 4-6 minggu. Antimikotik oral seperti flukonazol dapat digunakan pada kasus-kasus yang sulit disembuhkan. Otomikosis akibat penggunaan antibiotik yang berlebihan sebagai obat tetes adalah sulit untuk diobati. Antibiotik dan steroid tidak dapat membantu menyembuhkan otomikosis tetapi akan meningkatkan pertumbuhan jamur khususnya Candida.