Orientasi CPNS LIPI TA 2014 di lingkungan Kedeputian IPT

65
LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 1 Selamat datang Selamat datang di di LIPI LIPI

Transcript of Orientasi CPNS LIPI TA 2014 di lingkungan Kedeputian IPT

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 1

Selamat datang Selamat datang

di di

LIPILIPI

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 2

STRUKTUR

IPT IPSK IPH IPK JI SU

KEPALA

WAKA

G-8

Es. 1

P2ETP2TLMP2IP2F P2K

BP2TK

PP TTG

BPM LPSN

Pusat

Es. 2

UPT

Es. 3

Total : 9 satuan kerja di 6 lokasi dengan lk. 1.000 personil

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 3

FOKUS

PENCIPTAAN 'TEKNOLOGI INTI'

berbasis 'penelitian ilmiah' rekayasa dan ilmu dasar

keteknikan

Kedeputian IPT produsen utama HKI di LIPI→ publikasi internasional→ paten dan hak cipta

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 4

ILMU KETEKNIKAN

Karakteristik :→ Tidak bisa melompat !→ Tanpa kompetensi lokal→ Kompetisi global

Keuntungan : (?!)→ Kepakaran berlaku global

Konsekuensi :→ Memenuhi standar minimal

global !

puncak

dasar

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 5

SEHINGGA...

Modal utama : SDM unggul !!!→ Fokus berjuang untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri melalui kegiatan penelitian, studi lanjut dan magang di DN / LN.

→ Pemuda/i gaul : gemar berkolaborasi, pro-aktif, berpikiran terbuka dan positif.

→ Membiasakan diri berpikir kreatif dan tuntas untuk mencari solusi aneka masalah : pra-syarat produsen invensi.

→ Fokus pada 'teknologi inti', bukan pada produk akhir yang hanya menjadi efek akhir sebuah invensi.

LEMBAGA ILMU PENGETAHUAN INDONESIA http://www.lipi.go.id

Kedeputian IPT Orientasi CPNS (17/02/2015) 6

Terima-kasih...

Selamat bergabung dan bekerja bersama kami di LIPI...

Anda semua adalah kolega dan rekan kolaborasi yang menentukan nasib LIPI dan Indonesia satu dekade mendatang !

CEK !!! Prosedur Operasi Kerja (POK) : AKSES UMUM / DATABASE / PROSEDUR

PAPARAN KEPEGAWAIAN PUSLIT INFORMATIKA LEMBAGA ILMU

PENGETAHUAN INDONESIA

www. Informatika.lipi.go.id

GAMBARAN UMUM REGULASI PEGAWAI

• PP 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin PNS: Kewajiban dan

Larangan PNS baik yang terkait Tusi maupun bersifat pribadi.

• Peraturan Jam Kerja dan Hak Cuti

• Peraturan Terkait Gaji dan Tunjangan

• Pengembangan SDM: Pendidikan Formal ( Tugas Belajar),

Pendidikan dan Pelatihan: StrukturaL, Fungsional dan Teknis

Lainya: Magang Riset/ Summer School, Workshop etc.

• PPK: Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dan Prilaku Pegawai

• Jabatan Fungsional : Peneliti dan Non Peneliti

GAMBARAN AKTIVITAS RUTIN

Bentuk Komunikasi di Puslit Informatika:

INTRA LIPI• KEPEGAWAIANKU: informasi kepegawaian, DRH LN, berkas digital

• PUBLIKASI-KU : data publikasi;

• KEGIATAN-KU : data kegiatan non publikasi / DIPA;

• PROGRAM-KU : data DIPA;

• BLOG-KU : blog pribadi

• UNDANGAN-KU: Rapat dan Notulen

• BUKU LOG-KU: Mengisi aktivitas sehari-hari

• AGENDA : Satker, Pimpinan;

• PESAN : internal, forum, nota dinas, undangan, surat resmi;

• BERKAS DIGITAL

AKSES di simpeg.bok.lipi.go.id : Informasi berbagai regulasi kepegawaian dan fungsional peneliti termasuk arsip digital.

DISKUSI/ RAPAT DWIMINGGUAN

CPNS: Gaji dan Tunjangan• Gaji pokok CPNS adalah sebesar 80 % dari gaji pokok yang

diperuntukkan untuk Pegawai Negeri Sipil tersebut, yang dibayarkan sejak ybs secara nyata melaksanakan tugas.

• Apabila CPNS telah mempunyai masa kerja yang dapat diperhitungkan untuk menetapkan gaji pokok , diberikan gaji pokok segaris sesuai masa kerja yang diakui sebagai masa kerja golongan.

• Kepada seorang yang diangkat langsung menjadi PNS apabila telah mempunyai pengalaman kerja yang dapat diperhitungkan untuk menetapkan gaji , diberikan gaji pokok segaris dengan pengalaman kerja yang ditetapkan sebagai masa kerja golongan.

TUNJANGAN KELUARGAPasal 16 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977

• PNS yang beristeri / bersuami diberikan tunjangan isteri/suami sebesar 10 % dari gaji pokok Pegawai Negeri Sipil dengan ketentuan apabila kedua-duanya berkedudukan sebagai Pegawai Negeri Sipil , maka tunjangan ini hanya diberikan kepada yang mempunyai gaji pokok yang tertinggi .

• PNS yang mempunyai anak atau anak angkat yang berumur kurang dari 21 tahun , belum pernah kawin , tidak mempunyai penghasilan sendiri , dan nyata menjadi tanggungan diberikan tunjangan sebesar 2 % dari gaji pokok tiap-tiap anak .

• Ketentuan kurang dari 21 tahun dapat diperpanjang sampai umur 25 tahun apabila anak tersebut masih bersekolah.

• Tunjangan yang diberikan sebanyak-banyaknya untuk dua orang anak termasuk anak angkat , yaitu berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 16 Tahun 1994 tentang Pelaksanaan APBN Pasal 53 menyebutkan bahwa terhitung mulai tanggal 1 April 1995 tunjangan anak , tunjangan beras untuk anak diberikan kepada Pegawai Negeri Sipil dibatasi hingga sebanyak-banyaknya dua orang.

TUNJANGAN JABATAN Pasal 17 Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977

Pegawai Negeri Sipil yang menjabat jabatan tertentu diberikan tunjangan jabatan.

• Yang dimaksud dengan jabatan tertentu adalah jabatan-jabatan struktural ( seperti Direktur Jenderal , Direktur , Kepala Biro , Kepala Bagian dan sebagainya ) dan jabatan fungsional ( seperti Widyaiswara , Penyuluh Pertanian, Guru, Dosen, Peneliti dsb.

• Macam-macam jabatan serta tunjangan diatur dengan Keputusan Presiden .

• Tunjangan jabatan struktural diberikan menurut tingkatan eselon yang dijabat dari pejabat yang bersangkutan. Besarnya tunjangan jabatan fungsional adalah berbeda-beda untuk setiap jenis jabatan fungsional tersebut dan diatur dengan Keputusan Presiden .

TUNJANGAN PANGAN & LAIN - LAIN

• Tunjangan pangan diberikan kepada istri/suami dan anak berupa beras sebanyak 10 kg perjiwa/ bulan.

• Tunjangan pangan dapat diberikan berupa beras atau dibayar dengan uang yang besarnya ditetapkan dengan keputusan Menteri Keuangan .

• Selain tunjangan yang ditentukan seperti tersebut di atas , apabila ada alasan yang kuat , kepada PNS diberikan tunjangan-tunjangan lain seperti tunjangan kemahalan daerah , tunjangan penyesuaian indek harga , tunjangan karena resiko pekerjaan .

PEMOTONGAN GAJI PNSKeputusan Presiden Nomor 56 Tahun 1974

Iuran Wajib

Setiap Pegawai Negeri Sipil dipotong 10 % dari penghasilan sebulan.

• Askes : 2 %

• THT/Taspen : 3,25 %

• Dana Pensiun : 4,75 %

Tabungan PerumahanKEPPRES Nomor 14 Tahun 1993 dan KEPPRES Nomor 46 Tahun 1994

PNS aktif sejak 1 Januari 1993 menjadi anggota Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil. Besarnya tabungan tiap bulan:

a. Golongan I Rp. 3.000,-.

b. Golongan II Rp. 5.000,-.

c. Golongan III Rp. 7.000,-

d. Golongan IV Rp. 10.000,-.

Pajak Penghasilan

• Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1994; Keputusan Menteri Keuangan Nomor 636/KMK/04/1994 menyatakan bahwa pengenaan PPh Pasal 21 bagi Pejabat Negara , Pegawai Negeri Sipil , Anggota ABRI , dan Pensiunan termasuk janda/duda dan atau anak-anaknya atas penghasilan berupa gaji kehormatan , gaji atau uang pensiun , tunjangan yang terkait dengan gaji kehormatan yang tercantum dalam daftar gaji / daftar pembayaran pensiunan atau daftar pembayaran lain.

• Demikian juga terhadap honorarium , uang sidang , uang prestasi kerja, dan imbalan lain dengan nama apapun yang dibebankan pada keuangan negara dipotong PPh pasal 21 sebesar 15 % jumlah bruto penghasilan .

CPNS: Kawin/+2 Anak, Gol III/b Masa Kerja 0

Gaji Pokok 1.932.480

Tunj. Isteri/Suami 193.248

Tunjangan Anak 77.299

Tunjangan Umum Fungsional

185.000

Tunjangan Struktural -

Tunjangan Beras 279.040

Gaji Kotor 2.667.103

Iuran Wajib 10% 227.303

Taperum 7.000

Gaji Bersih 2. 439.800

CPNS: Tidak Kawin, Gol III/b Masa Kerja 0 Thn.

Gaji Pokok 1.932.480

Tunj. Isteri/Suami 0

Tunjangan Anak 0

Tunjangan Umum Fungsional 185.000

Tunjangan Struktural 0

Tunjangan Beras 69.760

Gaji Kotor 2.187.248

Iuran Wajib 10% 193.248

Taperum 7.000

Gaji Bersih 1.987.000

TUNJANGAN FUNGSIONAL PENELITIPerpres 100 Thn 2012

NO JENJANG FUNGSIONAL

TUNJANGAN FUNGSIONAL

1 PENELITI UTAMA

5.200.000

2 PENELITI MADYA

3.000.000

3 PENELITI MUDA

1.750.000

4 PENELITI PERTAMA

1.100.000

TUNJANGAN KINERJA PENELITI

JENJANG KELAS JABATAN

TUNJANGAN KINERJA (IDR)

PENELITI UTAMA

13 6.023.000

PENELITI MADYA

11 3.855.000

PENELITI MUDA

9 2.915.000

PENELITI PERTAMA

8 2.535.000

PENATA TEKNIS PENELITIAN

7 2.304.000

UANG MAKAN PNS

NO GOLONGAN JUMLAH

1 I dan II 35.000

2 III 37.000

3 IV 41.000

Dibayarkan berdasarkan kehadiran, maksimal 22 hari dalam satu bulan.

MELALUI JABATAN STRUKTURAL ( Rencana MenPAN RB: Beberapa Es. III dan IV akan dihilangkan ) Dialihkan ke: MELALUI JABATAN FUNGSIONAL

(saat ini ada 133 jabatan fungsional dan JF Peneliti : tidak inpassing )

KARIER PNS

CPNS

• Diklat Pra Jabatan sebagai salah satu syarat untuk pengangkatan PNS untuk pengetahuan, keterampilan dan pembentukan prilaku agar lebih memahami manajemen kepegawaian negara

Misalnya tentang Kewajiban, larangan, peraturan disiplin dalam PP53 Tahun 2010. Misalnya tentang jam kerja, penyalahgunaan jabatan (Terkait Tusi) atau pribadi seperti menjadi anggota Parpol, menjadi Istri kedua, ketiga dan seterusnya bagi PNS wanita.

KETENTUAN JAM KERJA

JUMLAH HARI TIDAK MASUK/ AKUMULASI

HUKUMAN DISIPLIN

5 teguran lisan

6 - 10 teguran tertulis

11 - 15 pernyataan tidak puas secara tertulis

6 - 20 penundaan Kenaikan Gaji Berkala (KGB)

21 - 25 penundaan kenaikan pangkat

26 - 30 punurunan pangkat selama satu tahun

31 - 35 punurunan pangkat selama tiga tahun

36 - 40 penurunan jabatan

41 - 45 pembebasan jabatan

≥ 46pemberhentian dengan atau tidak dengan hormat

PEDOMAN: Perka LIPI no.2 Tahun 2014 Tentang Petunjuk teknis Jabatan Fungsional Peneliti (Arsip digital simpeg.bok.lipi.go.id)

BIDANG KEPAKARAN: SESUAI DENGAN PERATURAN KEPALA LIPI NOMOR 03/E/2005

• DIKLAT oleh LIPI SELAKU INSTANSI PEMBINA JABATAN FUNGSIONAL PENELITI

• DIKLAT FUNGSIONAL PENELITI TINGKAT PERTAMA

• DIKLAT FUNGSIONAL PENELITI TINGKAT LANJUTAN

• DIKLAT TEKNIS : EAP, OJS, Penulisan KTI, Penulisan KTII, Pengolahan Data, Desain Proposal, dll

• Memperhatikan Standar Kompetensi dalam tiap jenjangnya.

JABATAN FUNGSIONAL PENELITI

CUTI UNTUK PNS

1. Cuti Tahunan

2. Cuti Besar

3. Cuti Sakit

4. Cuti Bersalin

5. CKAP

6. Cuti diluar Tanggungan Negara

PPK: PENILAIAN PRESTASI KERJA

1. Sasaran Kinerja Pegawai

2. Capaian Kinerja

3. Buku Prilaku Pegawai:

Orientasi Pelayanan, Integritas, Komitmen, Disiplin, Kerjasama, Kepemimpinan.

4. Penilaian Prestasi Kerja

• Kartu Pegawai (KARPEG)

• Karis/karsu

• Taspen

• BPJS

• Name Tag: Menunggu ada NIP

KARTU KARTU PNS

TERIMA KASIH

MEMBANGUN KARIR PENELITI!

Haryo Sumowidagdo

Pengarahan CPNS Kedeputian IPT LIPI

17 Februari 2015

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Dalam pemaparan ini, saya akan membagi banyak

perihal; yang berdasarkan pengalaman dan

pengamatan saya; merupakan kunci untuk

membangun karir sebagai peneliti, ilmuwan, dan

akademisi.

Beberapa perihal yang akan saya paparkan, sangat

berbeda dengan apa yang anda pahami/ketahui

selama ini. Tidak selalu berarti apa yang anda

ketahui salah, melainkan ada cara lain untuk

menekuni sains.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 2!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

PESAN UTAMA!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 3!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Empat perihal utama!

1.  Kerja sama (Collaboration)

2.  Berpikiran luas, tidak ego sektoral (Broad-minded)

3.  Pembinaan Generasi Muda (Education of Young

People)

4.  Karakter dan Integritas (Character dan Integrity)

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 4!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Hasil Google Search ‘Scientist’!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 5!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Banyak stereotipe:

  Jas Lab.

  Didominasi Laki-laki, Sedikit Perempuan.

  Bekerja sendiri.

  Mitos “Ilmuwan Edan”.

  Bertampang seperti Einstein.

  Kenyataannya, dunia ilmuwan peneliti dan

akademisi tidak seperti itu.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 6!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

KERJA SAMA!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 7!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Apakah kita ingin seperti ini:!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 8!Sumber: FIFA

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Atau seperti ini:!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 9!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Contoh Sains dalam Tim!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 10!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Dan kegembiraan dari sains tsb!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 11!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Sekitar 3000 author. Termasuk dalam author

adalah: para anggota tim yang telah berpulang,

serta para insinyur yang turut membangun

perangkat eksperimen

  3000 lebih sitasi dalam 2.5 tahun.

  Bukan satunya-satunya publikasi dari CMS, masih

ada ribuan publikasi lain (paper, prosiding, tesis,

disertasi, … )

  Bersatu kita teguh! Bersama kita bisa!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 12!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Pentingnya kerjasama dan jejaring!

  Jika saat ini ada peluang beasiswa atau dana

penelitian, namun ada syarat 5 (LIMA) surat

rekomendasi dari ilmuwan senior yang MENGENAL

dan PERNAH BEKERJA dengan anda, bisakah

syarat ini dipenuhi?

  Sama seperti bisnis, dalam penelitian jejaring yang

dibangun dari saling kerjasama dalam penelitian

merupakan prasyarat kesinambungan kegiatan

penelitian dan pengembangan.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 13!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Bagaimana caranya?!

  Bekerja/kolaborasi dengan rekan senior lain yang

juga luas koneksinya.

  Bekerja tidak hanya dengan satu rekan senior, tapi

beberapa dalam beberapa project.

  Sejauh waktu memungkinkan, tidak perlu bersamaan.

  Dalam prajab, perluas pergaulan dengan rekan

dari Satker lain dari personal ke penelitian.

  Pelihara hubungan dengan alma mater di

Indonesia dan di LN.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 14!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

MENGHILANGKAN EGO SEKTORAL!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 15!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Editorial majalah Science!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 16!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Saintek hari ini memerlukan pendekatan

multidisiplin:

  Komunikasi fotonik dengan quantum cryptography:

  Telekomunikasi kan?

  Atau Fisika?

  Atau Ilmu Komputer/Ilmu Sandi?

  Mobil Listrik tanpa pengemudi?

  Teknik Mesin kan?

  Atau Teknik Elektro?

  Atau Ilmu Komputer/Kecerdasan Buatan?

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 17!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Kerugian ego sektoral!

  A frequent consequence of bigoted

overspecialization is early obsolesence. Areas of

science which are at the center of the stage at one

time are destined to be mined out in a few years.

As the mining process nears completion many

concerned themselvess with ever more specialized

and trivial aspects …. Some turn sour and in effect

die intellectually thirty years before they are buried.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 18!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Contoh iptek multidisiplin!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 19!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Banyak topik saintek memerlukan pendekatan

multidisiplin.

  Demikian pula, banyak pendekatan di satu ilmu

ternyata dapat berguna dalam bidang ilmu lain.

  Ilmuwan tidak boleh berpikiran sempit, dan takut untuk

mencoba menggunakan pengetahuannya untuk bidang

lain.

  Kriteria utama adalah menuruti prosedur ilmiah!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 20!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Kisah Allan Cormack (I)!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 21!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Kisah Allan Cormack (II)!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 22!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 23!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Bagaimana caranya?!

  Ikuti perkembangan saintek global, minimal pada

tahap populer.

  Jangan segan-segan untuk belajar hal baru dan

terus mengembangkan diri.

  Terkait dengan kerja sama: Kerjasama merupakan

wadah yang sangat baik untuk saling

mengembangkan kompetensi.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 24!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

PEMBINAAN GENERASI MUDA!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 25!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Ilmuwan besar dikenal tidak hanya sebagai

ilmuwan, namun juga guru dan pembimbing yang

baik.

  Banyak di antara murid-murid mereka juga menjadi

ilmuwan besar.

  Tidak ada tempat untuk kultus individu dalam

sains, karena hal ini tidak akan bertahan lama.

  Intermezo: Spanyol dan Jerman menjadi juara

dunia setelah melakukan kaderisasi pemain muda

berkesinambungan. 17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 26!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Selalu mendorong dan membimbing generasi yang

lebih muda untuk maju.

  Bahkan jika mereka tidak menjadi peneliti atau

akademisi, mereka akan menjadi warga masyarakat

yang paham dan mendukung iptek.

  Jika kelak mereka menjadi tokoh, mereka akan

membantu perkembangan dari posisi mereka.

  Lakukan “outreach” untuk memperkenalkan

masyarakat kepada saintek.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 27!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Beri kesempatan pada peneliti muda untuk

membeberkan ide-idenya, berkarya, dan tampil ke

depan.

  Dorong peneliti muda yang belum menyelesaikan

pendidikan lanjut untuk menyelesaikan S2 dan S3.

  Jejaring membantu dalam penempatan sivitas muda

untuk mencari posisi S2 dan S3.

  Ini akan menjadi efek berantai dan piramid: akan

semakin banyak peneliti baru muncul.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 28!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

KARAKTER DAN INTEGRITAS!

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 29!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Before we are scientist, we are human.

  Jika kita melihat praktik-praktik yang tidak sesuai

dengan kesadaran dan etika kita sebagai manusia,

maka bisa dipastikan juga praktik itu tidak sesuai

dengan etika sains.

  Karakter dan Integritas merupakan faktor utama di

atas segalanya:

  Sekali lancung ke ujian, seumur hidup orang tak

percaya.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 30!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Kasus Jan Hendrik Schoen!

  Mempublikasikan banyak paper dengan data yang

dimanipulasi.

  Hasil-hasil paper tersebut tampak spektakuler

  Namun tidak ada satupun hasil tersebut yang dapat

diulang dan dikonfirmasi pihak lain.

  Penyelidikan menunjukkan bahwa data Schoen

dimanipulasi.

  Gelar doktor dicabut, paper ditarik, dan dia dikeluarkan

dari dunia akademia.

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 31!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

  Bacalah “The Cargo Cult Science” oleh Richard

Feynman, yang menggambarkan dengan blak-

blakan praktik-praktik sains yang tidak etik dan

tidak sesuai dengan standard sains.

  http://neurotheory.columbia.edu/~ken/

cargo_cult.html

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 32!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

Moga-moga apa yang saya paparkan dapat menjadi

sumber inspirasi bagi rekan-rekan muda untuk

menjadi sivitas LIPI yang unggul secara saintek dan

tetap beretika secara manusia.

Kata terakhir untuk menutup paparan saya:

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 33!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 34!

Ha

ryo

S

um

ow

ida

gd

o

17/2/2015! Membangun Karir Peneliti! 35!