OBSERVASI AWAL.doc

8
PERTANYAAN TENTANG PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DI KABUPATEN PANDEGLANG 1. Terdapat beberapa kecamatan di Pandeglang, meliputi : a. Kecamatan Pandeglang, Cadasari, Karang Tanjung, Banjar, KAduheja, Mandala Wangi, Cimanuk, Cipeucang, Saketi, Pojong, Picung. b. Kecamatan Labuan, Jiput, Menes, Cikedal, Cisata, Pagelaran, Patia, Panimbang, Munjul, Angsana, Cigeulis. c. Cibaliung, Cimanggu, Sumur, Cikeusik. Ada berapa daerah dan dimana saja yang masih tercatat sebagai daerah tertinggal? 2. Program pembangunan daerah tertinggal difokuskan pada percepatan pembangunan dalam kondisi sosial, budaya, ekonomi, keuangan daerah, aksestabilitas, serta ketersediaan infrastruktur. Pembangunan ini biasanya dikarenakan : a. Geografis terisolir, terpencil seperti : perbatasan antar Negara, b. Daerah pulau-pulau kecil, c. Daerah pedalaman, rawan bencana, d. Daerah yang secara ekonomi mempunyai poteni untuk maju. e. Ketertinggalan akibat konflik sosial/ politik. Dari alasan di atas, percepatan pembangunan di Kabupaten Pandeglang, lebih difokuskan kedalam? 3. Pembangunan daerah merupakan kewenanan dari PD baik Provinsi maupun Kabupaten, sedangkan Pemerintah berfungsi sebagai motivator dan fasilitator dalam percepatan pembangunan pada daerah tertinggal. Sedangkan Kemnterian berfungsi sebagau fasilitasi, koordinasi, sinkronisasi dan akselerasi pembangunan daerah tertinggal. 3a. Untuk itu diperlukan penyamaan persepsi dan langkah tindak lanjut yang harus disepakati oleh stakeholders. Siapa

Transcript of OBSERVASI AWAL.doc

PERTANYAAN TENTANG PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL

DI KABUPATEN PANDEGLANG1. Terdapat beberapa kecamatan di Pandeglang, meliputi :

a. Kecamatan Pandeglang, Cadasari, Karang Tanjung, Banjar, KAduheja, Mandala Wangi, Cimanuk, Cipeucang, Saketi, Pojong, Picung.b. Kecamatan Labuan, Jiput, Menes, Cikedal, Cisata, Pagelaran, Patia, Panimbang, Munjul, Angsana, Cigeulis.

c. Cibaliung, Cimanggu, Sumur, Cikeusik.

Ada berapa daerah dan dimana saja yang masih tercatat sebagai daerah tertinggal?2. Program pembangunan daerah tertinggal difokuskan pada percepatan pembangunan dalam kondisi sosial, budaya, ekonomi, keuangan daerah, aksestabilitas, serta ketersediaan infrastruktur. Pembangunan ini biasanya dikarenakan :a. Geografis terisolir, terpencil seperti : perbatasan antar Negara,

b. Daerah pulau-pulau kecil,

c. Daerah pedalaman, rawan bencana,

d. Daerah yang secara ekonomi mempunyai poteni untuk maju.

e. Ketertinggalan akibat konflik sosial/ politik.

Dari alasan di atas, percepatan pembangunan di Kabupaten Pandeglang, lebih difokuskan kedalam?3. Pembangunan daerah merupakan kewenanan dari PD baik Provinsi maupun Kabupaten, sedangkan Pemerintah berfungsi sebagai motivator dan fasilitator dalam percepatan pembangunan pada daerah tertinggal. Sedangkan Kemnterian berfungsi sebagau fasilitasi, koordinasi, sinkronisasi dan akselerasi pembangunan daerah tertinggal.

3a. Untuk itu diperlukan penyamaan persepsi dan langkah tindak lanjut yang harus disepakati oleh stakeholders. Siapa saja stakeholders yang bertanggung jawab dalam program pembangunan daerah tertinggal di kabupaten Pandeglang. Pemerintah Daerah : Dinas/ Badan mana yang bertanggung jawab (nama Dinas/ Badannya) dan tugasnya diatur dalam peraturan apa?

Lembaga Masyarakat : Nama lembaganya dan bergerak dalam bidang apa?

Swasta : Siapa saja dan pada bagian apa kontribusinya?

Masyarakat : siapa saja (apakah dalam sebuah lembaga?) dan bagaimana kontribusinya?

4. Kriteria penentuan daerah tertinggal dengan menggunakan pendekatan perhitungan 6 kriteria dasar, yaitu : perekonomian masyarakat, sumber daya manusia, prasarana (infrastruktur), kemampuan keuangan lokal (celah fiskal), aksestabilitas dan karakteristik daerah. Dari 6 kriteria itu, menurut data statistik, kriteria mana yang paling harus dibangun (menurut data)? 5. Strategi pembangunan daerah tertinggal disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing daerah, menyelesaikan permasalahan yang dihadapi secara umum berupa pemihakan, percepatan dan pemberdayaan masyarakat. Di Pandeglang, lebih ke arah mana?6. Program prioritas meliputi : pengembangan ekonomi local, pemberdayaan masyarakat, pengembangan daerah perbatasan pemutusan keterisolasian, penanganan komuditas adat terpencil (KAT) pembangunan daerah perbatasan, pengembangan prasarana dan sarana, serta pencegahan dan rehabilitasi bencana. Di Kabupaten Pandeglang, program prioritasnya apa?7. Sumber-sumber pendanaan pembangunan daerah tertinggal di Kabupaten Pandeglang berasal darimana saja?

8. Suatu daerah dikategorikan sebagai daerah tertinggal, karena beberapa faktor penyebab, antara lain :a. Geografis. Umumnya secara geografis daerah tertinggal relatif sulit dijangkau karena letaknya yang jauh di pedalaman, perbukitan/pegunungan, kepulauan, pesisir, dan pulau-pulau terpencil atau karena faktor geomorfologis lainnya sehingga sulit dijangkau oleh jaringan baik transportasi maupun media komunikasi.

b. Sumberdaya Alam. Beberapa daerah tertinggal tidak memiliki potensi sumberdaya alam, daerah yang memiliki sumberdaya alam yang besar namun lingkungan sekitarnya merupakan daerah yang dilindungi atau tidak dapat dieksploitasi, dan daerah tertinggal akibat pemanfaatan sumberdaya alam yang berlebihan.

c. Sumberdaya Manusia. Pada umumnya masyarakat di daerah tertinggal mempunyai tingkat pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan yang relatif rendah serta kelembagaan adat yang belum berkembang.

d. Prasarana dan Sarana. Keterbatasan prasarana dan sarana komunikasi, transportasi, air bersih, irigasi, kesehatan, pendidikan, dan pelayanan lainnya yang menyebabkan masyarakat di daerah tertinggal tersebut mengalami kesulitan untuk melakukan aktivitas ekonomi dan sosial.

e. Daerah Rawan Bencana dan Konflik Sosial. Seringnya suatu daerah mengalami bencana alam dan konflik sosial dapat menyebabkan terganggunya kegiatan pembangunan sosial dan ekonomi.

f. Kebijakan Pembangunan. Suatu daerah menjadi tertinggal dapat disebabkan oleh beberapa kebijakan yang tidak tepat seperti kurang memihak pada pembangunan daerah tertinggal, kesalahan pendekatan dan prioritas pembangunan, serta tidak dilibatkannya kelembagaan masyarakat adat dalam perencanaan dan pembangunan.

Di Kabupaten Pandeglang, faktor penyebabnya lebih ke arah mana?9. Sebaran daerah tertinggal secara geografis digolongkan menjadi beberapa kelompok, antara lain: a. Daerah yang terletak di wilayah pedalaman, tepi hutan, dan pegunungan yang pada umumnya tidak atau belum memiliki akses ke daerah lain yang relatif lebih maju;

b. Daerah yang terletak di pulau-pulau kecil, gugusan pulau yang berpenduduk dan memiliki kesulitan akses ke daerah lain yang lebih maju;

c. Daerah yang secara administratif sebagian atau seluruhnya terletak di perbatasan antarnegara baik batas darat maupun laut;

d. Daerah yang terletak di wilayah rawan bencana alam baik gempa, longsor, gunung api, maupun banjir.

e. Daerah yang sebagian besar wilayahnya berupa pesisir.Kabupaten Pandeglang masuk di dalam pesebaran yang mana?10. Dilihat dari misinya :a. Mengembangkan perekonomian lokal melalui pemanfaatan sumberdaya lokal (sumberdaya alam, sumberdaya manusia, dan kelembagaan) dan partisipasi semua pemangku kepentingan (stakeholders) yang ada.

Di Kabupaten Pandeglang, pengembangan perekonomian lokalnya dalam bentuk apa dalam membangun daerah tertinggal?

b. Memberdayakan masyarakat melalui peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan pendidikan dan kesehatan, penciptaan lapangan kerja; peningkatan akses modal usaha, teknologi, pasar dan informasi.Pemberdayaan masyarakatnya seperti apa?contohnya seperti apa?

c. Meningkatkan kapasitas kelembagaan pemerintah daerah dan masyarakat.Peningkatan kapasitas kelembagaannya dalam bentuk apa, seperti apa?11. Berdasarkan tahapan pembangunan, maka sasaran pembangunan daerah tertinggal terbagi dalam sasaran jangka menengah (2009) dan sasaran jangka panjang (2024).

Sasaran jangka menengah tahun 2009 adalah : a. Berkurangnya jumlah daerah tertinggal sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan;

b. Menurunnya indeks kemiskinan di daerah tertinggal melalui peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan potensi sumberdaya lokal.

c. Berkurangnya daerah yang terisolasi secara fisik (transportasi dan komunikasi) pada daerah tertinggal secara signifikan;

d. Meningkatnya laju pendapatan penduduk di daerah tertinggal lebih besar dari laju pendapatan penduduk di daerah maju.

e. Tercapainya rehabilitasi dan pemulihan pembangunan di daerah pasca konflik dan bencana alam.

Di Kabupaten Pandeglang pada tahun 2009, apa saja sasaran yang sudah tercapai?dan untuk sasaran tahun 2024 apa yang akan lebih difokuskan?

12. Menurut peraturan perundang-undangan, permasalahan yang dihadapi daerah tertinggal adalah sebagai berikut :a. Kualitas SDM di daerah tertinggal relatif lebih rendah di bawah rata-rata nasional akibat terbatasnya akses masyarakat terhadap pendidikan, kesehatan dan lapangan kerja.

b. Tersebar dan terisolirnya wilayah-wilayah tertinggal akibat keterpencilan dan kelangkaan sarana dan prasarana wilayah;

c. Terbatasnya akses permodalan, pasar, informasi dan teknologi bagi upaya pengembangan ekonomi lokal;

d. Terdapat gangguan keamanan dan bencana yang menyebabkan kondisi daerah tidak kondusif untuk berkembang;

e. Daerah perbatasan antarnegara selama ini orientasi pembangunannya bukan sebagai beranda depan Negara Kesatuan RI dan lebih menekankan aspek keamanan (security appoach), sehingga terjadi kesenjangan yang sangat lebar dengan daerah perbatasan Negara Tetangga.

f. Komunitas adat terpencil (KAT) memiliki akses yang sangat terbatas kepada pelayanan sosial, ekonomi, dan politik serta terisolir dari wilayah di sekitarnya.

Permasalahan yang paling fokus di Kabupaten Pandeglang itu yang mana?13. Sejauh apa keterlibatan Provinsi terhadap pembangunan daerah tertinggal di Kabupaten Pandeglang?14. Kegiatan utama/instrument percepatan pembangunan daerah tertinggal tahun 2008 :

a. Percepatan Pembangunan Kawasan Produksi Daerah Tertinggal (P2KPDT) (62 Kabupaten) : memfasilitasi pengembangan kawasan produksi sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, hutan tanaman industri, dan industri pengolahan di daerah tertinggal

b. Percepatan Pebangunan Pusat Pertumbuhan Daerah Tertinggal (P4DT) (42 Kabupaten) : membangun pusat pertumbuhan sumber daya lokal di daerah tertinggal, dan meningkatkan sinergi pembangunan antara daerah.

c. Percepatan Pembangunan Infrastruktur Perdesaan Daerah Tertinggal (P2IPDT) (148 Kabupaten) : penyediaan prasarana & sarana sosial dasar di perdesaan.

d. Percepatan Pembangunan Wilayah Perbatasan (P2WP) (26 Kabupaten) : mempercepat pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kapasitas masyarakat di wilayah perbatasan

e. Percepatan Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Tertinggal (P2SEDT) (148 Kabupaten) : Penguatan kapasitas kelembagaan masyarakat dalam memanfaatkan sumberdaya pembangunan.

f. Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Khusus (P2DTK) (51 Kabupaten) : Mempercepat proses pemulihan dan pertumbuhan sosial ekonomi daerah-daerah tertinggal dan khusus.

Di Kabupaten Pandeglang, kegiatan utama/instrument percepatan pembangunan daerah tertinggal meliputi kegiatan apa saja?Contoh dalam pelaksanaan!15. Konsep Operasional P2DTK (Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Khusus), Kegiatan Utama :

a. Infrastrukturb. Pelayanan umum (pendidikan dan kesehatan)c. Pengembangan sektor swastad. Pengembangan kapasitas SDM Kabupaten dan Kecamatan

e. Mediasi dan penguatan hukum masyarakat.

Di kabupaten Pandeglang, bentuk pengembangan sektor swasta seperti apa? dan bentuk mediasi dan penguatan hukum masyarakat seperti apa?16. Untuk evaluasi, posisi daerah tertinggal dibagi dalam 4 kwadran :a. Kwadran I : Daerah dengan tingkat pertumbuhan indeks tinggi dan kondisi daerah antara sangat tertinggal dan parahb. Kwadran II : Daerah dengan tingkat pertumbuhan indeks tinggi dan kondisi daerah antara agak tertinggal dan majuc. Kwadran III : Daerah dengan tingkat pertumbuhan indeks rendah dan kondisi daerah antara agak tertinggal dan majud. Kwadran IV: Daerah dengan tingkat pertumbuhan indeks rendah dan kondisi daerah antara sangat tertinggal dan parahKabupaten Pandeglang masuk ke dalam kwadran berapa?17. Berdasarkan hasil evaluasi paruh waktu pembangunan daerah tertinggal, direkomendasikan beberapa hal antara lain :

a. Percepatan pembangunan di daerah tertinggal masih memerlukan perbaikan dan penanganan secara khusus terutama dari aspek regulasi.

Adakah peraturan yang belum ada tetapi di dalam penerapannya penting keberadaannya?bila ada, bagaimana penanganannya?b. Pola komunikasi dan koordinasi lintas Kementerian/ Lembaga serta daerah perlu ditingkatkan.

Bagaimana pola komunikasi dan koordinasi antar Pemerintah Pusat dengan Kabupaten?

Dan bagaimana pola komunikasi dan koordinasi antar Provinsi dengan Kabupaten?

c. Upaya perbaikan sistem penyerapan anggaran belum menunjukkan hasil yang maksimal.

Gambaran sistem penyerapan anggarannya seperti apa?

18. Bagaimana kondisi politik di Kapubaten Pandeglang, terkait pembangunan daerah tertinggal?-arnyk-