Notulensi Panel Daerah

3
NOTULENSI PERTEMUAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN PUSKESMAS DAN PERENCANAAN PELAYANAN KESEHATAN DASAR DIY, 28-31 JULI 2009 HARI/TANGGAL : RABU/29 JULI 2009 PANEL : MATERI : Pengalaman Daerah Kab/Kota dalam Pelayanan Kesehatan Dasar di era otonomi WAKTU : 13.00 -15.00 PEMBICARA : 1. Dinkes Kab.Lumajang. Prov. Jatim 2. Puskesmas Kota Bontang, Prov. Kaltim MODERATOR : NOTULEN : Dr.Wira Hartiti A. HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN 1. Dinkes Kabupaten Lumajang, Jatim a. Dijabatan struktural sebagian besar sudah SKM, karena dokter banyak yang tidak mau menjadi struktural. Dampak desentralisasi dimana Puskesmas banyak yang berinovasi sendiri2. b. Kebijakan pembangunan kesehatan di Kabupaten Lumajang : 1) Meningkatkan kemampuan leadership Ka Puskesmas (Pelatihan manajemen, Branch marking 2) Standarisasi pelayanan a. SPP b. Pelatihan c. Peningkatan saran dan prasarana d. Upaya Entrepreneur, citizen charter dan ISO. ISO belum dirtasakan hasilnya karena masih baru, tetapi anggarannya sangat besar. e. Entrepreneur merupakan inovatif dari Puskesmas untuk kepuasan pelanggan 3) 4) Pengembangan Desa Siaga : SIMPUS, Dana sehat semesta 5) Pengembangan Inovasi Pusat dan Provinsi a. Buku KIA b. P4K

description

Notulensi Panel Daerah

Transcript of Notulensi Panel Daerah

NOTULENSIPERTEMUAN KOORDINASI PENYELENGGARAAN PUSKESMAS DANPERENCANAAN PELAYANAN KESEHATAN DASARDIY, 28-31 JULI 2009HARI/TANGGAL : RABU/29 JULI 2009PANEL :MATERI : P!"#$#%#! D#' K#(/K)*# +#$#% P$#,#!#! K-'#*#! D#-#& +. )*)!)%./AKTU : 13000 -11000PEMBICARA : 10 D.!2- K#(0L3%#4#!"0 P&)50 J#*.%20 P3-2-%#- K)*# B)!*#!", P&)50 K#$*.%MODERATOR :NOTULEN : D&0/. H#&*.*.A0 HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN10D.!2- K#(36#*! L3%#4#!", J#*.%a. Dijabatan strukturalsebagian besar sudah SKM, karena dokter banyak yang tidakmaumenjadi struktural. Dampakdesentralisasi dimanaPuskesmasbanyakyangberinovasi sendiri2.b. Kebijakan pembangunan kesehatan di Kabupaten Lumajang :! MeningkatkankemampuanleadershipKaPuskesmas"Pelatihanmanajemen,Branch marking2! Standarisasi pelayanana. SPPb. Pelatihan#. Peningkatan saran dan prasaranad. $paya Entrepreneur, citizen charter dan ISO. %S& belum dirtasakan hasilnyakarena masih baru, tetapi anggarannya sangat besar.e. 'ntrepreneur merupakan inovati( dari Puskesmas untuk kepuasan pelanggan)!*!Pengembangan Desa Siaga : S%MP$S, Dana sehat semesta+!Pengembangan %novasi Pusat dan Provinsia. ,uku K%-b. P*K#. Puskesmas Santun $silad. Program Stops "Sanitasi .otal dan pemasaran Sanitasie. Poskestren/! Mendukung %novasi Lokal Puskesmas"S%MP$S, dana sehat dll!0! PengembanganProgram Sa(e 1ommunity2. Dr.% 2ayan Suparta "Puskesmas ,ontang ,aru!a. Merupakan Puskesmas tertua di ,ontang. Puskesmas setelah era otonomimenampilkan Puskesmas yang berbeda sebelum otonomi dimana banyak spanduk2seperti mall.b. Kebijakan 3alikota 4o )0 tahun 2550, tentang penyelenggaraan $PKP dan $PKMtidak lagi menjalankan (ungsi kurati( selain program preventi(, promoti( danrehabilitati(. Dimana sudah dibentuk dokter keluarga. .etapi yang menjadimasalahadalahbagi masyarakat yangtidakpunyajaminankesehatan, masyarakat diluar3ilayah kerja, kemana harus berobat6#. Dibalik semua kebijakan ini, kita lebih mengutamakan promoti( dan preventi(sehingga menjaga orang sehat supaya tidak jatuh sakit.d. 7isi: Menjadikan Puskesmas kebanggaan Masyarakat ,ontang dibidangpemeliharaan kesehatan.e. &rganisasi : DipimpinolehKaPusk. .etapi ternyatamasalahadministrasi #ukupbanyak, menyita 3aktu, disamping pelayanan kehatan.(. Kelamahan: 1itraPuskesmasbelumbaik, )(ungsi Puskesmasbelumseimbang,beban kerja belum sesuai g. Peluang pengembangan: tuntutan re(ormasi, kemajuan %P.'K, desentralisasi,kebijakan 3alikotah. Pada 8evitalisasiPuskesmas,diharapkan Puskesmas sudahmempunyai kegiatanberbasis pen#apaian dan berkualitas.i. Puskesmas melakukan berbagai pelatihan diharapkan suatu saat Puskesmas dapatsebagai pusat diklat masyarakat untuk kesehatan,. D%SK$S%Pertanyaan :. 4urul 9. Puskesmas S3asio, .idore, Malut$paya Puskesmas yang menghilangkan upaya kurati(, berapa biaya operasional Pusk. ,ontang ,aru62. :am;ah "Dinkes Prov. Sulsel!a. Dalam kebijakan dasar Puskesmas mengembangkan basi# si