Naskah Kotbah 5 Dari 7

download Naskah Kotbah 5 Dari 7

If you can't read please download the document

description

Naskah KotbahMINGGU #5ANDA DICIPTAKAN UNTUK MELAYANI ALLAHSelama tiga minggu, album hit terhebat Elvis menjadi album nomor satu di negeri ini, 25 tahun setelah ia meninggal! Sekalipun ia mencapai sukses yang luar biasa, menurut teman-temannya, Elvis adalah orang yang tidak puas dan tidak bahagia. Ia meninggal karena obesitas dan ketergantungan obat pada usia 42 tahun. Dalam sebuah wawancara dengan istrinya, Pricilla, ia berkata tentang suaminya, “Elvis tidak pernah menerima apa yang dimaksudkan baginya atau apa yang menjadi tujuan hidupnya. Ia percaya ia ada untuk suatu tujuan, mungkin berkotbah, mungkin melayani, mungkin menyelamatkan, mungkin memperhatikan orang. Kerinduan yang menyiksa itu selalu ada padanya dan ia tahu ia tidak memenuhinya. Jadi ia akan naik panggung dan ia tidak akan memikirkan hal itu.” Elvis tidak tahu di mana ia harus mulai mencari. Bisa dikatakan, ia tersesat.Dan hari ini kita akan melanjutkan program 40 Hari yang Bertujuan dan melihat tujuan keempat Allah bagi hidup anda. Ada di bagian atas garis besar anda… anda dibentuk untuk melayani Tuhan. Elvis merasa ia ada untuk melakukan sesuatu, untuk melayani, berkotbah, menyelamatkan… untuk melakukan sesuatu dengan hidupnya, tetapi ia tidak dapat menemukannya, kata istrinya. Saya tidak ingin anda mlekukan kesalahan yang sama.Alkitab berkata, mari kita baca bersama dalam Efesus 2:10, “Kita ini buatan (Inggris: pekerja) Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya.” Silakan melingkari kata, “buatan Allah”. Anda diciptakan untuk memberikan kontribusi, bukan hanya untuk mengkonsumsi. Allah menciptakan anda untuk membuat perbedaan. Dan apa yang penting bukanlah berapa lama anda hidup, tetapi bagaimana anda hidup. Apa yang penting bukan lama hidup anda, tetapi sumbangsih hidup anda. Di planet ini tak seorangpun dapat tumpangan gratis. Kita semua harus memberikan kembali sesuatu. Kita semua dimaksudkan untuk memberi kontribusi. Alkitab berkata, kita diciptakan untuk melayani, kita diselamatkan untuk melayani, kita diberi karunia untuk melayani, kita dibentuk untuk melayani. Kita diperintahkan untuk melayani Tuhan kembali. Nah, jika Allah memberi kita tugas untuk melakukan sesuatu, Ia tidak pernah memberikannya tanpa memperlengkapi kita lebih dulu. Dalam ayat selanjutnya Ayub berkata, “TanganMulah yang membentuk dan membuat aku.” (Ayub 10:8). Dan tentu saja di Saddleback kita telah membahasnya berulang kali, bahwa Allah memakai lima hal untuk membentuk anda: karunia rohani (spiritual gifts), hati (heart), kemampuan (abilities), kepribadian (personality) dan pengalaman (experience). Dalam bahasa Inggris disingkat “SHAPE”. Kelima hal ini membentuk anda, dan Allah secara unik membentuk anda berbeda dari orang manapun di dunia, untuk suatu tujuan. Dan tujuan itu adalah melayani Dia. Kita tidak akan membahas kelima hal ini secara detil hari ini karena kita membahasnya dalam Kelas 301 dan karena anda akan membacanya secara terperinci minggu ini dalam bacaan harian anda. Tapi saya ingin anda memperhatikan hal ini: Allah menciptakan anda secara unik dan keunikan anda bukanlah untuk kepentingan anda. Lihatlah ayat berikutnya. Akan saya bacakan, 1 Petrus 4:10, “Tiap kita harus memakai karunia yang kita terima untuk mencari banyak uang.” Tidak! Bukan itu yang dikatakan. Dikatakan kita harus memakai apapun karunia yang Allah berikan untuk apa? Melayani orang lain! Karunia anda bukanlah untuk kepentingan anda. Ingatkah anda kalimat pertama dalam buku Hidup yg Dikendalikan Tujuan? Itu bukan tentang anda. Tujuan hidup anda adalah menjadi apa yang dimaksudkan Allah bagi anda. Dan Ia memberi anda karunia dan talenta dan kemampuan dan latar belakang dan pengalaman dan segala sesuatu bagi kebaikan orang lain, untuk digunakan dengan jalan melayani orang lain.Jadi tuliskan ini, “Tujuan keempat dalam hidup adalah melayani Tuhan lewat melayani orang lain.” Anda ingin tahu mengapa anda hidup? Itulah seba

Transcript of Naskah Kotbah 5 Dari 7

Naskah KotbahMINGGU #5ANDA DICIPTAKAN UNTUK MELAYANI ALLAHSelama tiga minggu, album hit terhebat Elvis menjadi album nomor satu di negeri ini, 25 tahun setelah ia meninggal! Sekalipun ia mencapai sukses yang luar biasa, menurut teman-temannya, Elvis adalah orang yang tidak puas dan tidak bahagia. Ia meninggal karena obesitas dan ketergantungan obat pada usia 42 tahun. Dalam sebuah wawancara dengan istrinya, Pricilla, ia berkata tentang suaminya, Elvis tidak pernah menerima apa yang dimaksudkan baginya atau apa yang menjadi tujuan hidupnya. Ia percaya ia ada untuk suatu tujuan, mungkin berkotbah, mungkin melayani, mungkin menyelamatkan, mungkin memperhatikan orang. Kerinduan yang menyiksa itu selalu ada padanya dan ia tahu ia tidak memenuhinya. Jadi ia akan naik panggung dan ia tidak akan memikirkan hal itu. Elvis tidak tahu di mana ia harus mulai mencari. Bisa dikatakan, ia tersesat.Dan hari ini kita akan melanjutkan program 40 Hari yang Bertujuan dan melihat tujuan keempat Allah bagi hidup anda. Ada di bagian atas garis besar anda anda dibentuk untuk melayani Tuhan. Elvis merasa ia ada untuk melakukan sesuatu, untuk melayani, berkotbah, menyelamatkan untuk melakukan sesuatu dengan hidupnya, tetapi ia tidak dapat menemukannya, kata istrinya. Saya tidak ingin anda mlekukan kesalahan yang sama.Alkitab berkata, mari kita baca bersama dalam Efesus 2:10, Kita ini buatan (Inggris: pekerja) Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Silakan melingkari kata, buatan Allah. Anda diciptakan untuk memberikan kontribusi, bukan hanya untuk mengkonsumsi. Allah menciptakan anda untuk membuat perbedaan. Dan apa yang penting bukanlah berapa lama anda hidup, tetapi bagaimana anda hidup. Apa yang penting bukan lama hidup anda, tetapi sumbangsih hidup anda. Di planet ini tak seorangpun dapat tumpangan gratis. Kita semua harus memberikan kembali sesuatu. Kita semua dimaksudkan untuk memberi kontribusi. Alkitab berkata, kita diciptakan untuk melayani, kita diselamatkan untuk melayani, kita diberi karunia untuk melayani, kita dibentuk untuk melayani. Kita diperintahkan untuk melayani Tuhan kembali. Nah, jika Allah memberi kita tugas untuk melakukan sesuatu, Ia tidak pernah memberikannya tanpa memperlengkapi kita lebih dulu. Dalam ayat selanjutnya Ayub berkata, TanganMulah yang membentuk dan membuat aku. (Ayub 10:8). Dan tentu saja di Saddleback kita telah membahasnya berulang kali, bahwa Allah memakai lima hal untuk membentuk anda: karunia rohani (spiritual gifts), hati (heart), kemampuan (abilities), kepribadian (personality) dan pengalaman (experience). Dalam bahasa Inggris disingkat SHAPE. Kelima hal ini membentuk anda, dan Allah secara unik membentuk anda berbeda dari orang manapun di dunia, untuk suatu tujuan. Dan tujuan itu adalah melayani Dia. Kita tidak akan membahas kelima hal ini secara detil hari ini karena kita membahasnya dalam Kelas 301 dan karena anda akan membacanya secara terperinci minggu ini dalam bacaan harian anda. Tapi saya ingin anda memperhatikan hal ini: Allah menciptakan anda secara unik dan keunikan anda bukanlah untuk kepentingan anda. Lihatlah ayat berikutnya. Akan saya bacakan, 1 Petrus 4:10, Tiap kita harus memakai karunia yang kita terima untuk mencari banyak uang. Tidak! Bukan itu yang dikatakan. Dikatakan kita harus memakai apapun karunia yang Allah berikan untuk apa? Melayani orang lain! Karunia anda bukanlah untuk kepentingan anda. Ingatkah anda kalimat pertama dalam buku Hidup yg Dikendalikan Tujuan? Itu bukan tentang anda. Tujuan hidup anda adalah menjadi apa yang dimaksudkan Allah bagi anda. Dan Ia memberi anda karunia dan talenta dan kemampuan dan latar belakang dan pengalaman dan segala sesuatu bagi kebaikan orang lain, untuk digunakan dengan jalan melayani orang lain.Jadi tuliskan ini, Tujuan keempat dalam hidup adalah melayani Tuhan lewat melayani orang lain. Anda ingin tahu mengapa anda hidup? Itulah sebabnya anda hidup. Anda tidak ditempatkan di sini hanya untuk menghabiskan tempat, mengkonsumsi dan menumpang hidup secara gratis. Anda ditempatkan di sini untuk melayani Tuhan dan cara anda melayani Tuhan adalah dengan melayani orang lain. Beberapa orang ingin melayani Tuhan, tetapi tidak ingin melayani orang lain. Tetapi tidak bisa demikian. Satu-satunya cara anda melayani Tuhan adalah dengan melayani orang lain. Anda melayani Tuhan dengan jalan melayani orang lain.Alkitab memiliki istilah untuk ini, yaitu pelayanan. Dan sekali lagi, seperti penyembahan dan persekutuan dan pemuridan, kata-kata yang kita bahas tiga minggu lalu, kata pelayanan juga sering disalah mengerti. Ketika saya berkata pelayan, kebanyakan orang berpikir tentang imam, pendeta. Mereka berpikir tentang seseorang yang memakai krah atau jubah yang lucu, dan berkata seperti [mendekat ke mikrofon,dan dengan suara berat katakan] ALLAH, dan hal-hal semacam itulah! Tetapi Alkitab berkata, tiap orang percaya adalah pelayan. Memang, tidak semua orang percaya adalah pendeta, tetapi tiap orang percaya adalah pelayan. Pelayanan secara sederhana berarti memakai bentukan saya untuk menolong orang lain dalam nama Tuhan. Tiap saat anda memakai talenta anda, kemampuan anda, latar belakang anda, pengalaman anda untuk menolong seseorang, anda tahu apa itu namanya? Melayani. Dan tahukah anda, anda siapa? Pelayan.Dalam Alkitab, kata bahasa Inggris untuk service dan ministry adalah sama. Dan dalam Alkitab, kata servant dan minister adalah sama. Jadi kita semua dipanggil untuk melayani. Anda mungkin berkata, Saya tidak dipanggil untuk melayani. Anda dipanggil! Jika anda dipanggil untuk keselamatan, anda dipanggil untuk melayani. Karena itu, Allah akan berbicara kepada anda tentang pelayanan hari ini. Sebelumnya, saya ingin anda berpaling ke orang di sebelah anda dan berkata, Anda adalah pelayan. Lakukanlah sekarang. Sayangnya anda tidak bisa mendapat kelonggaran. Tetapi kebenarannya adalah, tiap orang Kristen adalah pelayan. Tiap kali anda memakai talenta anda untuk menolong seseorang, anda melayani. Anda melayani. dan itulah tujuan keempat hidup anda. Semua wanita adalah pelayan. Semua pria adalah pelayan. Semua anak kecil, semua orang tua, jika kita adalah orang percaya, kita dipanggil untuk melayani Yesus Kristus.Sekarang ingatlah, apa yang saya katakan pada minggu pertama rangkaian materi ini, hidup adalah persiapan untuk apa? Untuk kekekalan, bukan? Apa yang Allah ingin anda lakukan sementara berada di sini selama 60, 80, 90 tahun adalah latihan bagi apa yang akan anda lakukan di surga selama-lamanya. dan salah satu hal yang akan anda lakukan di surga adalah melayani Tuhan dan melayani orang lain. Dan apa yang harus anda lakukan di bumi adalah latihan, latihan, latihan! Ia ingin anda belajar bagaimana melayani, dan itulah yang akan kita bahas hari ini.Nah, kabar baiknya adalah, Allah tidak hanya menciptakan kita untuk melayani, Ia memberi kita seorang teladan. Ia sendiri datang ke dunia dan berkata, Inilah caranya kau melakukannya. Aku ingin kau melihat Aku. Ia datang ke bumi dalam wujud manusia, Yesus Kristus, dan ia berkata, Inilah yang ingin Kulakukan dengan hidupmu. Anda diciptakan untuk menjadi seperti Kristus, dan apa yang dilakukan Kristus ketika Ia di dunia? Ia melayani. Perhatikan ayat berikutnya. Bacalah dengan keras bersama-sama. Matius 20:28. Yesus berkata, Sikapmu harus seperti sikapKu, karena Aku datang bukan untuk dilayani, tetapi melayani. Sekarang, dengarkan ini karena ini sangat penting. SHAPE anda (karunia rohani, hati, kemampuan, kepribadian dan pengalaman) menentukan pelayanan anda, tetapi sikap anda menentukan kedewasaan anda. Ini sebuah perbedaan yang besar. SHAPE anda menentukan pelayanan anda. Anda ingin tahu apa yang Allah ingin anda lakukan dengan hidup anda? Lihatlah karunia, hati, kemampuan, kepribadian dan pengalaman anda. Tetapi sikap anda, sikap hati sebagai pelayan, menentukan kedewasaan anda. Saya kenal banyak orang yang mengetahui SHAPE mereka, tetapi tidak menerima hal yang kedua. Karena itulah kita akan berfokus pada hal ini malam ini. Malam ini kita akan belajar melayani seperti Yesus.Anda mengenal banyak orang yang menghabiskan banyak waktu untuk mendapatkan harga diri dan menjadi berarti. Mereka ingin merasa baik dengan diri mereka. Tetapi mereka mencarinya di tempat yang salah. Anda tidak mendapatkan harga diri anda dari sukses karena selalu ada orang lain yang melakukan pekerjaan dengan lebih baik. Anda tidak mendapatkan harga diri dari status. Anda tidak mendapatkan harga diri dari seks, Anda tidak mendapatkan harga diri dari gaji. Alkitab berkata, anda mendapatkan harga diri dari pelayanan. Yesus berkata, anda harus memberikan hidup anda demi mendapatkannya. Kita akan mempelajarinya malam ini karena kesenangan terbesar di dunia adalah dipakai oleh Allah. [Lagu]Adam Watts menuliskan lagu ini untuk rangkaian materi ini. Nah, kesenangan terbesar dalam hidup adalah dipakai Allah untuk melayani Dia. Dan apa yang diperlukan untuk bisa dipakai dan belajar melayani seperti Yesus? Ada tiga hal. Pertama, tuliskan hal ini. Melayani seperti Yesus berarti bersedia. Ini berarti bersedia. Suatu hari Yesus berjalan ke Yeriko dan beberapa orang buta berseru kepadaNya. Matius 20:30-32 berkata, Ada dua orang buta berseru Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami! Lalu Yesus berhenti danmemanggil mereka. Ia berkata,Apa yang kamu kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?Saya ingin anda melingkari kata berhenti. Yesus berhenti. Jika anda ingin dipakai Allah, jika anda ingin melayani Allah, anda harus bersedia diinterupsi. Bisakah anda menuliskannya? Anda harus bersedia diinterupsi. Sebagian besar dari pelayanan Yesus dan mujizat Yesus adalah interupsi. Pikirkanlah hal ini. Semua orang yang disembuhkanorang buta, orang lumpuh, orang sakit, anak yang matisemuanya adalah interupsi. MujizatNya yang pertama? Sebuah interupsi dalam sebuah pernikahan. Mujizat keduaNya? Interupsi dalam perjalananNya ke Galilea. Dikatakan, Yesus berhenti. Tahukah anda, banyak orang senang mengikuti langkah Yesus? Tetapi saya suka mempelajari perhentian Yesus. Anda perlu belajr tentang berhentinya Yesus, berapa kali ia berhenti dalam pelayanan. Hampir semua mujizatNya Ia lakukan karena membiarkan DiriNya diinterupsi. Hampir semua pelayananNya Ia lakukan karena Ia membiarkan DiriNya diinterupsi. Alkitab berkata dalam Amsal 3:28, Janganlah engkau menyuruh sesamamu untuk menunggu sampai esok jika anda dapat menolongnya sekarang. Orang yang berhati pelayan tidak menunda. Mereka spontan, mereka peka, dan berkata, Baik, mari kita lakukan!Berikut adalah motto dari John Wesley: Lakukan apapun yang baik yang kau bisa, dengan sarana apapun yang kaupunya, dengan cara apapun yang kau bisa, di manapun, kapanpun, kepada siapapun, selama kau bisa.Itu sesuatu yang hebat, sahabatku. Dan itulah artinya dibentuk untuk melayani Tuhan. Anda harus bersedia. Anda harus bersedia melangkah dan berkata, Ya, ke luar dari zona nyaman saya. Tuhan, apa yang Engkau ingin saya lakukan? Ada orang-orang yang terluka di sekitar kita, dan mereka tidak bisa menunggu. Kita harus menolong mereka sekarang. Apa yang menghambat kita untuk bersedia? Anda lihat, banyak dari kita yang berkata, Saya ingin dipakai Allah. Saya ingin kuasaNya dalam hidup saya. Saya ingin melayaniNya, tetapi saya hanya tidak ada waktu. Apa yang membuat kita tidak bersedia? Saya ingin sampaikan tiga hambatan umum. Pertama, keegoisan. Alkitab berkata, janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga. Kapanpun anda melihat ada kebutuhan di depan mata anda, tebak apa? Allah sedang memberi anda kesempatan untuk mempraktekkan pelayanan. Saya ulangi. Kapanpun anda melihat ada kebutuhan di depan mata anda, sangat jelas bahwa seseorang membutuhkan bantuan. Allah sedang memberi anda kesempatan untuk belajar melayani, untuk belajar seperti Yesus Kristus. Anda lihat, musuh utama belas kasihan adalah kesibukan. Kita ini terlalu sibuk! Dan karena saya terlalu sibuk, saya tidak punya waktu untuk melayani. Saya punya agenda, perencanaan, impian, sasaran, ambisi. Tahukah anda apa masalahnya? Kita menggantungkan ini [pendeta mengangkat tanda jangan diganggu] di muka pintu hati kita. Jangan diganggu. Kita lakukan itu setiap saat. Kita berkata, Jangan mengganggu. Jangan mengganggu hati saya. Saya punya sasaran-sasaran. Hidup saya aman di sini, jadi jangan ganggu saya dengan kebutuhan-kebutuhan orang lain.Anda tahu, kadang-kadang saya diundang untuk berbicara di suatu tempat dan diberi tempat menginap di hotel-hotel yang sangat mewah. Saya melihat pelayan-pelayan di pintu masuk. Mereka ini sangat keren. Mereka dibayar hanya untuk melakukan apapun yang anda minta. Mereka dibayar untuk menjadi pelayan. Suatu kali ketika saya ada di Washington DC dan ada satu halaman Alkitab yang perlu saya beri bingkai. Saya tidak tahu di mana toko bingkai di Washington DC. Saya pergi ke pelayan pintu dan berkata, Saya perlu memberi bingkai untuk halaman ini. Dan orang itu membereskan semuanya. Dia langsung tahu apa yang harus dilakukan. Tetapi saya harus akui, setiap kali saya turun dan bertanya kepada seorang pelayan seperti, Di mana sate yang paling enak di kota ini?ini biasanya hal nomor satu yang saya tanyakan kepada mereka, saya kadang merasa sedikit tidak enak, seperti, Saya tidak bermaksud merepotkan anda. Saya minta maaf harus menanyakan ini Dan tiap kali mereka menjawab, Tuan Warren, anda tidak merepotkan. Anda tidak merepotkan. Inilah pekerjaan kami. Anda lihat, pelayan yang sesungguhnya tidak keberatan untuk diganggu. Jika anda benar-benar punya hati seorang pelayan seperti Yesus Kristus, anda tidak akan keberatan diinterupsi karena agenda anda adalah agenda Allah, dan anda bangun di pagi hari dan berkata, Baik Tuhan, Engkau ingin saya membawa seseorang ke dalam hidupku hari ini? Silakan bawa dia! Silakan! Saya ulangi, hampir setiap mujizat dan pelayanan yang Yesus lakukan, Ia lakukan ketika diinterupsi. Kita punya keegoisan yang menghalangi kita dan menjadi penghambat.Hambatan kedua untuk dipakai Tuhan adalah perfeksionisme. Perfeksionisme. Anda tahu maksudnya, menginginkan segala sesuatu sempurna. Mari kita baca Pengkotbah 11:4 bersama, Siapa senantiasa memperhatikan angin tidak akan menabur; dansiapa senantiasa melihat awan tidak akan menuai. Ada yang ingin memberi kesaksian tentang ayat tersebut? Pelayan yang sesungguhnya, pelayan yang seperti Kristus, melakukan yang terbaik dengan apa yang mereka punya untuk Yesus Kristus hari ini. Mereka tidak menunggu. Anda lihat, apa yang terjadi di Amerika adalah kita menjadikan ekselensi sebagai berhala. Kita benar-benar melakukannya. Dan banyak orang menyembah ekselensi, bahkan orang Kristen. dan mereka berkata, Jika anda tidak bisa menjadikannya terbaik, tidak usah mencobanya. Nah, ada istilah Yunani untuk hal itu omong-kosong! Di Saddleback kita tidak percaya akan hal itu. Di Saddleback kita mempraktekkan apa yang kita sebut, Prinsip yang Cukup Baik. Prinsip yang Cukup Baik berkata: sesuatu tidak harus sempurna untuk diberkati Allah. Itulah kebenaran. Jika Allah hanya memakai orang-orang yang sempurna, apa yang dapat diselesaikan di dunia ini? Tidak ada, nol! Kita semua adalah kumpulan orang-orang yang tidak sempurna. Kita semua punya kelemahan. Kita semua pernah berbuat salah. Kita semua pernah gagal. Kita semua punya cacat. Tapi tebak apa? Allah memakai kita semua. Mengapa? Karena Allah tidak memakai orang-orang yang sempurna karena memang tidak ada yang demikian. Tidak ada cukup banyak bintang hebat di dunia ini untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Allah memakai manusia-manusia normal. Kita telah melihat hal itu dalam Pameran Al selama program ini, bahwa ada hampir 2.500 orang biasa yang membuka rumah mereka sebagai tuan rumah. Dan ada 25.000 orang yang diberkati. Mengapa? Karena orang yang normal, biasa dan biasa-biasa berkata, Rumah saya tidak sempurna dan saya tidak sempurna, jadwal saya tidak sempurna. Saya tidak tahu Alkitab dengan sempurna, tetapi saya dapat melakukan hal ini! Dan tebak apa? Anda juga bisa! Dan anda telah melakukannya. Dan Allah memberkatinya. Jadi Allah berkata, Jangan menunggu sampai keadaan menjadi sempurna. Anda tahu kapan segala sesuatu akan beres: tidak pernah! Tidak pernah. Jadi melangkahlah dan mulailah melayani ketika segala sesuatu belum beres.Hal ketiga adalah materialisme. Materialisme adalah hambatan ketiga yang mencegah kita bersedia melayani. Yesus berkata, Tidak seorangpun dapat melayani dua tuan. Kamu tidak dapat melayani Allah dan mamon. (Lukas 16:13). Nah, bisakah anda melingkari kata Tidak dapat? Ia tidak berkata, Anda tidak seharusnya melayani Allah dan mamon. Ia berkata, Anda tidak dapat melayani Allah dan mamon. Anda harus memutuskan apakah anda mau menjadi kaya atau mau diberkati. Sungguh! Saya katakan, anda harus bertanya, Apakah prioritas nomor satu dalam hidup saya? Anda tidak dapat melayani Allah dan mamon. Itu suatu yang mustahil. Anda lihat, anda begitu sibuk mengatur segala sesuatu; anda tidak punya waktu untuk memperhatikan orang. Dan itu sebuah persoalan. Keputusan yang terpenting yang akan anda buat dalam hidup anda ketika menjadi orang percaya adalah, Apakah saya akan menjadi pembangun kerajaan atau apakah saya akan menjadi pembangun kekayaan? Jika Allah ingin anda memberikan kekayaan anda, itu hebat. Itu luar biasa, tetapi itu bukan tujuan terbesar dalam hidup anda. Karena anda tidak akan membawa kekayaan ke surga, tetapi karakter anda. Anda harus berkata, Saya akan menjadi pembangun kerajaan. Anda harus menempatkannya sebagai yang pertama dan membiarkan Allah mengatur apapun yang Ia ingin anda lakukan. Jika pekerjaan anda menghambat anda untuk melakukan pelayanan, anda harus membuat beberapa penyesuaian. Saya ingin anda mendengar apa yang dikatakan beberapa orang tentang hal yang menghambat mereka melayani. Dengarkanlah:Presentasi VideoWanita : Apa yang menghambat saya untuk dipakai Tuhan ketika saya pertama datang ke Saddleback adalah saya masih orang Kristen baru. Dan saya melihat segala macam iklan tentang pelayanan dalam warta. Saya bahkan tidak tahu apa arti pelayanan, sehingga saya berpikir saya harus sangat pandai dalam Alkitab untuk bisa menjadi sukarelawan.Pria: Saya tidak tahu bahwa Allah membutuhkan pertolongan saya. Istri saya dan saya sama-sama menjadi percaya di Saddleback, dan kami selalu belajar tentang apa yang kami harus lakukan untuk bisa memiliki hubungan dengan Allah. Tetapi kami benar-benar tidak tahu bahwa Allah yang maha kuasa itu benar-benar membutuhkan kami.Wanita: Saya berpikir hal pertama yang menghambat saya dipakai Tuhan hanyalah tidak tahu betapa pelayanan itu mempengaruhi hidup saya sendiri secara positif. Dan mungkin hal kedua adalah tidak tahu di mana saya bisa dipakai, di mana saya dapat membuat perubahan.Pria: Saya terlalu sibuk dan terperangkap dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan keluarga, pekerjaan, karir, hal-hal seperti itulah. Dan ini membuat saya jauh dari fokus saya dan saya tidak membiarkan Allah mengarahkan hidup saya karena saya terlalu sibuk.Pdt. Tom HolladayMelayani berarti bersedia. Tahukah anda apa arti pelayanan yang lain? Melayani seperti Yesus juga berarti bersyukur. Untuk melayani seperti Yesus, kita harus melayani dengan syukur, bersyukur karena kita mendapat kesempatan untuk melayani. Alkitab mengisahkan sebuah cerita dalam Yohanes 11 bagaimana Yesus melayani dengan cara yang luar biasa. SahabatNya Lazarus telah meninggal dan Ia pergi ke sana. Beberapa orang mengira untuk penguburan, tetapi ia punya pikiran yang berbeda. Ia pergi ke sana untuk melayani, untuk membangkitkan Lazarus dari kematian. Sebenarnya Ia bisa saja berjalan dan berdoa tanpa mengatakan sesuatu kepada siapapun, kepada DiriNya dan Allah. Tetapi Ia memutuskan untuk berdoa dengan suara terdengar sehingga kita masih bisa membacanya hari ini dan melihat apa yang Ia katakan. Alkitab berkata dalam Yohanes 11:41-42, Yesus menengadah ke atas dan berkata,Bapa, Aku mengucap syukur kepada Mu karena Engkau telah mendengarkan Aku. Aku tahu bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi oleh karena orang banyak yang berdiri di sini mengelilingi Aku, Aku mengatakannya. Aku ingin mereka tahu bahwa Aku bersyukur karena Engkau telah mendengarkan Aku. Yesus memiliki sikap bersyukur dalam segala hal yang Ia lakukan. Ia memulai dengan syukur. Itulah sikapNya dalam pelayanan. Anda mungkin berpikir, Saya juga akan bersyukur jika dapat membangkitkan orang mati. Akan tetapi Yesus bersyukur dalam masa-masa sulit juga. Yesus bersyukur ketika Ia dikritik. Yesus bersyukur ketika terjadi hal-hal yang sulit dalam pelayanan. Itulah sikapNya dalam pelayanan. Pelayanan dan mujizat selalu terjadi dalam sikap syukur yang demikian. Rasul Paulus juga seorang yang bersyukur. Ia berkata, Aku mengucap syukur kepada Yesus Kristus karena Ia mempercayaiku. Ia memberiku pekerjaan pelayanan ini. Dan Alkitab berbicara tentang sikap yang bersyukur dalam Mazmur 100:2. Mari kita membaca ayat ini dengan bersyukur, Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita. Anda terdengar bersyukur ketika membacanya.Mengapa kita melayanki Tuhan dengan syukur? Apa yang kita punyai yang membuat kita bersyukur? Mengapa kita melayani Allah, bukan karena tugas tetapi dengan sukacita? Bukan karena kewajiban, tetapi sebagai kesempatan terbesar yang Ia berikan? Kita melayaniNya dengan syukur karena Ia telah memberikan hidup kepada kita lewat Yesus Kristus. Ia menyelamatkan kita! Dan kalaupun Ia tidak pernah melakukan sesuatu yang lain bagi kita, itu sudah cukup membuat kita bersyukur untuk melayani Dia seumur hidup kita. Lihatlah apa yang dikatakan Alkitab tentang hal itu dalam 2 Tim 1:9. Dialah yang menyelamatkan kita danmemanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karuniaNya sendiri. Ia menyelamatkan kita dan karena rasa syukur atas apa yang Ia lakukan bagi kita, kita melayaniNya.Sebagai manusia kita cenderung membuat kesalahan dalam perjalanan melayani Dia, dalam perjalanan menuju sikap bersyukur. Ada beberapa hal yang menghambat. Pertama, membandingkan dan mengritik. Ketika anda membandingkan diri dengan orang lain, ketika anda mengritik orang lain, itulah hal yang menghambat kita semua untuk bersyukur. Alkitab berkata kepada kita dalam Roma 14:4, Siapakah kamu sehingga kamu menghakimi hamba orang lain?.. Tuhan berkuasa menjaga dia terus. Kita semua adalah hambaNya. Dan karena itu yang menentukan adalah pendapatNya, bukan masalah pendapat saya atau pendapat anda tentang satu sama lain. Kompetisi dalam pelayanan adalah sesuatu yang tidak masuk akal. Pikirkan hal ini, kita ada dalam tim yang sama. Kita punya tujuan yang sama. Kita berusaha membuat Allah terlihat baik bagi dunia, membiarkan dunia melihat betapa baiknya Tuhan sebenarnya. Dan Ia memberi kita kemampuan yang berbeda, tugas yang berbeda. Mengira bahwa kita dapat membandingkan atau mengritik adalah sesuatu yang konyol.Beberapa tahun lalu, saya melakukan perjalanan misi bersama tim dari gereja kami. Anda yang pernah ikut perjalanan misi tahu, anda bisa ditempatkan di tempat-tempat yang sulit. Tetapi kali ini kami ditempatkan di sebuah hotel yang indah di pantai. Kami sedikit malu, tetapi mereka berkata, Kami ingin anda di sini. Saya membuka kamar saya, saya dapat melihat separuh dari pantai itu dan itu sangat indah, sampai saya pergi ke kamar beberapa orang dalam tim dan memperhatikan bahwa mereka dapat membuka jendela dan melihat seluruh pantai dari kamar mereka! Dan tiba-tiba, tempat indah yang saya tinggali tidak lagi nampak indah karena saya hanya dapat melihat separuh dari pantai! Begitulah konyolnya kita ketika kita membandingkan. Maksud saya, lihatlah tempat di mana kita biasa tinggal! Lihatlah kesempatan-kesempatan yang kita miliki! Lihatlah waktu-waktu hidup kita! Dan saya seperti anda. Sifat manusiawi kita adalah membandingkan dengan orang lain dan kita membiarkan hal itu merampas kebahagiaan dan rasa syukur dari hidup kita. Lihatlah semua yang telah Allah lakukan bagi kita. Ketika saya memiliki sikap syukur atas hal-hal itu, membandingkan dan mengritik tidak diperlukan lagi. Saya sadar tiap waktu yang saya gunakan untuk membandingkan dan mengkritik orang lain, seharusnya dapat saya gunakan untuk bersyukur atas semua yang telah Allah lakukan. Dan saya hidup lebih dari pada apa yang saya miliki sebelumnya oleh karena perkenan Allah, bukan orang lain. Membandingkan dan mengritik menghambat rasa syukur.Cara kedua yang menghambat rasa syukur adalah motivasi yang salah. Motivasi kita yang salah. Alkitab berbicara tentang ini dalam Matius 6:1, Jangan kamu melakukan kewajiban agamamu di hadapan orang supaya dilihat mereka, karena jika demikian kamu tidak beroleh upah dari Bapamu yang di surga. Motivasi yang salah untuk memamerkan. Promosi-diri dan penatalayanan tidak dapat menyatu, tetapi mudah untuk mencampuradukkan mereka. Mari kita jujur, dalam pelayanan kita, kadang-kadang kita melayani diri sendiri. Kita perlu jujur dengan diri sendiri tentang hal itu. Kita melayani agar orang lain suka pada kita. Kita melayani untuk dihormati. Kita melayani untuk mencapai tujuan kita sendiri. Kita melayani sebagai cara tawar menawar dengan Allah. Tuhan, saya akan melayani dan Engkau membereskan masalahku yang ini. Segala macam motivasi yang salah. Kita melayani, tetapi ketika kita melayani, kita memikirkan betapa mulianya kita. Kita rendah hati, tetapi ketika kita rendah hati kita dengan sombong berpikir tentang betapa rendah hatinya kita! Inilah pergumulan dalam pelayanan.Mari kita akui, kadangkala pelayanan hanyalah cara kita untuk memanipulasi Allah. Dan sulit untuk melihat motivasi salah dalam diri kita. Saya memilikinya, anda memilikinya. Bagaimana anda tahu? Bagaimana anda tahu kalau anda punya motivasi yang salah? Rasa syukur. Sikap ini. Ketika anda kehilangan rasa syukur dalam hidup, anda dapat segera tahu bahwa ada sesuatu yang salah dengan motivasi anda. Pada saat anda kehilangan rasa syukur, anda tahu; itu adalah indikator yang kuat, saya tidak tahu apa, tetapi ada sesuatu yang salah dengan motivasi pelayanan dalam hidup saya. Motivasi yang salah tidak akan tahan uji. Itulah persoalannya. Motivasi salah memerangkap kita dengan hal-hal yang salah. Tetapi ada pendorong yang baik yang dapat menjaga kita tetap melayani seumur hidup. Kami meminta beberapa orang untuk menyampaikan apa yang memotivasi mereka. Apa yang membuat mereka terlibat dalam pelayanan? Dengarkan yang berikut:Presentasi VideoPasangan: Kami saat itu mencari pelayanan di mana kami bisa bekerja sama dan terlibat. Kami ingin sebuah pelayanan di mana kami tidak harus menyediakan banyak waktu untuk persiapan. Kami ingin pelayanan di mana kami mungkin bisa melakukan aktivitas fisik juga. Dan saya kira orang Lewi melakukan banyak hal yang memenuhi kebutuhan tersebut. (Video tentang pasangan yang mencuci jendela di gereja.)Pria: Saya memutuskan untuk mengikuti rencana Allah bagi hidup saya setelah mengikuti Kelas 101 dan mendengar Pendeta Rick meminta orang mengangkat tangan dan berkata kita semua akan diutus untuk keluar dan menyapa orang selama satu bulan. Dan itulah yang saya lakukan dan saya telah menyapa orang sejak saat itu, sembilan tahun lalu.Pasangan: Saya berdoa agar kami punya pelayanan bersama untuk menjangkau beberapa motel kelas rendah di mana orang-orang pada dasarnya tidak punya rumah. Mereka tinggal di motel-motel tersebut dan kami pergi ke sana pada hari Minggu, menyediakan sarapan pagi dan mengadakan PA. Begitu mengherankan melihat bagaimana Allah memakai kami dan bagaimana Allah masuk ke dalam komunitas itu dan memakai orang-orang yang pergi ke gereja. Anda tahu, Ia punya tujuan bagi kami dan saya rasa ini hanya masalah memberikan diri kepadaNya untuk mengetahui apa tujuan itu.Wanita: Saya melihat dalam iklan warta gereja mencari sukarelawan yang dapat bekerja rapi. Dan saya pikir, Baik, saya dapat melakukannya. Maka saya menjadi sukarelawan dan menyediakan makanan. Lalu saya terkena kanker dan semuanya menjadi terbalik. Saya berkata, Jangan, jangan. Jangan bawa makanan! Sukarelawan semuanya ingin membawakan saya makanan dan saya berkata, Jangan bawa makanan untuk saya. Berikan kepada orang yang lebih membutuhkannya. Saya begitu sakit sehingga benar-benar harus menerima makanan. Dan waktu itu saya melihat bagaimana Allah dapat memakai kita untuk melayani orang lain dan saya benar-benar percaya bahwa Allah menyembuhkan saya sehingga saya dapat melayani orang lain dengan cara yang sama.Pdt. Rick WarrenJika anda ingin belajar melayani seperti Yesus, anda harus belajar melayani dengan penuh syukur dan dengan kemurahan hati. Jadikan diri anda bersedia. Jadikan diri anda bersyukur. Hal ketiga, melayani seperti Yesus berarti setia. Apa artinya ini? Ini berarti anda tidak menyerah. Anda tetap melangkah. Anda tidak berhenti di tengah tugas anda. Pada akhir pelayanan Yesus di bumi, Ia berkata dalam Yohanes 17:4, Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan melakukan pekerjaan yang Engkau berikan kepadaKu. Lingkari kata, menyelesaikan pekerjaan yang Kau berikan kepada saya. Saya ingin ketika anda sampai di surga, anda dapat mengatakan hal itu. Anda menyelesaikan pekerjaan yang Allah berikan kepada anda. Yesus setia dalam memenuhi pelayanan Nya. Ia tidak menyerah. Ia tidak menyerah. Ia tekun. Dan jika anda ingin seperti Yesus itu berarti anda akan melayani selama anda hidup. Suatu saat and akan pensiun dari pekerjaan, tetapi anda tidak akan pernah pensiun dari pelayanan. Anda tidak akan pernah pensiun dari pelayanan. Karena Allah ingin anda melayani seumur hidup anda. Seperti yang telah saya katakan, tak seorangpun bisa enak-enak dalam hidup. Allah ingin anda memberikan sesuatu. Jadi, apa yang memotivasi kita untuk tetap setia? Alkitab berkata dalam 1 Korintus 4:2, Yang akhirnya dituntut dari pelayan-pelayan yang demikian ialah bahwa mereka ternyata dapat dipercayai. Bagaimana untuk menjadi setia? Apa yang memotivasi kita untuk tetap setia melayani Allah dalam jangka panjang? Ada dua atau tiga hal. Ada banyak. Apa yang baru Pdt. Tom katakan, bersyukur atas semua masa lalu yang Allah ampuni dalam hidup anda. Kalaupun Allah tidak pernah melakukan sesuatu yang lain untuk saya, saya tetap berhutang seumur hidup untuk apa yang telah Ia lakukan untuk saya. Dan kemudian pikirkan akan iman akan upah di masa mendatang. Ia berkata, Anda akan diberi upah selama-lamanya dalam kekekalan atas apa yang anda lakukan di bumi dalam melayani Aku lewat melayani orang lain. Anda akan diberi upah. Jadi kita memiliki rasa terima kasih atas masa lalu kita dan memiliki iman akan upah di masa yang akan datang. Kita juga tahu bahwa apa yang kita lakukan benar-benar penting. Mari kita jujur, banyak dari apa yang kita lakukan dalam hidup tidak penting. Dan itu akan lebih tidak penting pada minggu depan atau tahun depan atau dekade mendatang atau dalam kekekalan. Tetapi tiap kali anda melayani dalam nama Yesus, betapapun kecilnya itu, itu penting. Alkitab berkata dalam 1 Korintus 15:58, mari membaca bersama, Giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia. Perhatikan bahwa semuanya penting, bahkan hal terkecil sekalipun. Mengapa? Karena dalam kitab Tuhan, tidak ada pelayanan yang kecil. Ia berkata, Bahkan secangkir air yang kau berikan untuk seorang anak kecil akan diperhitungkan. Di mata Tuhan, tidak ada pelayanan yang kecil.Sekarang, jika anda ingin belajar untuk menjadi pelayan Tuhan, anda harus belajar perbedaan antara penting dengan menonjol. Keduanya tidak sama. Di tubuh saya, hidung adalah cukup menonjol. Tetapi saya dapat kehilangannya dan tetap hidup karena walaupun itu menonjol, itu tidak penting. Sebaliknya, jika saya kehilangan hati saya atau jantung saya, itu tidak menonjol. Anda tidak akan melihatnya. Tetapi jika saya kehilangan mereka, saya akan mati. Banyak orang berpikir, jika sesuatu banyak dilihat, maka itu sangat penting. Tidak, itu tidak benar. Kenyataannya, hal-hal di belakang layar lebih penting. Allah berkata, bagian tubuh yang tidak anda lihat adalah lebih penting dari pada yang anda lihat! Dan ini sama seperti dalam Tubuh Kristus. Semuanya penting. Anda lihat, bahwa dengan perspektif kita yang terbatas, kita tidak dapat melihat bagaimana tindakan kita yang kecil memiliki konsekuensi yang besar, tetapi itulah keadaannya.Beberapa tahun lalu dua remaja putra datang ke sebuah kebaktian malam di sebuah gereja seperti ini, tetapi saat itu penuh, dan mereka tidak menemukan kursi. Mereka melihat sekitar dan memutuskan untuk pergi karena tidak ada tempat duduk. Tapi seorang penerima tamu berkata, Mari. Saya akan carikan tempat duduk. Dan penerima tamu itu membawa mereka ke tengah dan menemukan dua kursi. Malam itu kedua orang itu menerima Kristus dan menjadi orang Kristen. Salah satunya adalah Billy Graham yang telah membawa jutaan dan puluhan juta orang kepada Kristus. Menurut anda apakah penerima tamu itu akan mendapat upah di surga? Ya! Kita tidak tahu tentang pentingnya tindakan kecil. Karena itu, jangan pernah mengecilkan apa yang kecil karena semuanya penting. Pelayan yang sejati melakukan setiap tugas dengan dedikasi yang sama karena ia tahu semuanya penting. Tidak penting apakah anda melakukan sesuatu yang penting yang diketahui orang atau melakukan sesuatu yang penting yang tidak diketahui orang. Semuanya penting. Bisakah anda menuliskan ini? Jangan salah mengira anonim sama dengan tidak penting. Jangan mengira anonim sama dengan tidak penting atau bahkan tidak perlu. Hanya karena sesuatu tidak diketahui bukan berarti itu tidak penting.Saya ingin memberikan sebuah kuis. Kita akan lihat apakah anda tahu. Tahukah anda nama orang yang menolong mencarikan tempat parkir ketika anda datang? Tahukah anda siapa yang mengajar anak anda saat ini? Tahukah anda nama-nama pemusik yang ada di panggung ini beberapa menit lalu? Tahukah anda orang yang merekam video saat ini? Tahukah anda orang yang menyiapkan kamar kecil sebelum anda ke sini? Anda harus bersyukur kepada Allah atas mereka! Tahukah anda orang yang membuat warta yang anda pegang? Tahukah anda orang yang membersihkan, mengelap tempat yang anda duduki sebelum anda tiba? Sebenarnya, semua ini dilakukan oleh sukarelawan-sukarelawan yang tidak kita ketahui namanya. Dan semua itu penting. Semuanya penting. Pelayan sejati melakukan tiap tugas sebagai suatu yang penting. Ijinkan saya memberi tahu anda sedikit tentang pahlawan-pahlawan tersembunyi. Saya baru saja membuat daftarnya hari ini. Bagaimana dengan Carl Cadell di gereja kita. Ia tahu bahwa seseorang perlu pergi belanja sate untuk Perayaan Pemulihan mingguan. Jadi tiap Jumat ia pergi ke Costco, Smart & Final dan Ralphs. Ia membawanya ke mari, membukanya dan menyimpannya. Bayangkan berbelanja untuk makan malam 300 orang tiap minggu. Ia telah melakukannya lebih dari lima tahun. Anda tidak kenal dia. Ia adalah pahlawan tersembunyi. Bagaimana dengan Sam Lewis? Sam digaji berdasarkan jam sebagai staf kita di sini, tetapi ia bekerja melampaui jam. Banyak orang tidak tahu ini, setidaknya dua jam sehari, enam hari seminggu dan menjadi sukarelawan dalam membangun Pusat Pelayanan di sana demi menghemat uang Tuhan. Doug Hart menginstal semua komputer dan telepon di Pusat Pelayanan Anak. Annie Swinglish mengatur sistem pelayanan panggilan untuk para bayi. Selama bertahun-tahun, Steve dan Shawna Berkhart menjadi sukarelawan yang membantu dalam baptisan, membawa orang masuk, menjawab pertanyaan, mengambil foto, membersihkan kolam baptisan. Puji Tuhan! Omong-omong, pada akhir minggu ini kita membaptis pada tiap kebaktian. Cindy Allen menolong memasukkan nama remaja ke dalam database tiap Senin pagi sehingga kami bisa mengontak mereka yang tidak hadir minggu sebelumnya. Ia telah melakukannya selama lima tahun. Craig Offenberg, seorang insinyur teknik, membantu menjaga AC agar berjalan baik di gereja ini tanpa terhitung jamnya tiap minggunya. Kita tidak membayarnya. Ia hanya memeliharanya. Dan dan Kathleen Hamer adalah salah satu dari 20 keluarga yang membuka rumahnya untuk 50-70 remaja tiap minggu. Mereka telah melakukannya, termasuk membeli pizza tiap minggu selama delapan tahun. Dalam tiga empat tahun terakhir Steve Edwards dan Gary Gibson telah memberikan tiga jam tiap Sabtu pagi untuk datang dan bekerja untuk landscaping di tempat ini. Saya dapat memberikan ribuan contoh seperti ini. Glen memberitahu saya, saat ini kita memiliki 9530 orang dewasa yang melayani di Saddleback, yang melakukan 9530 hal yang berbeda. Tidak hanya itu, yang membuat saya heran, 959 orang muda terlibat dalam pelayanan. Ini baik untuk generasi berikutnya. Mereka melayani.Saya tahu apa yang dikatakan sebagian dari anda, Anda tahu, gereja sebesar ini tidak perlu bantuan saya. Apakah anda bergurau? Ambillah waktu sehari dengan saya. Saya akan tunjukkan ribuan kebutuhan yang belum terpenuhi dalam waktu tujuh jam. Karena selalu ada lebih banyak kebutuhan untuk dipenuhi dari pada orang yang bersedia bangkit dari tempat duduknya dan berkata, Saya ingin dibentuk untuk melayani Kristus. Pernahkah anda bertanya mengapa anda ada di Gereja Saddleback? Saya beri tahu anda. Anda ada di Saddleback karena Allah tahu anda memiliki sesuatu untuk diberikan. Ia tidak membawa anda ke sini hanya untuk duduk dan berendam dan menikmati. Ia membawa anda ke sini untuk melayani. Dan Ia tahu bahwa anda memiliki sesuatulatar belakang, talenta, ketrampilan, kemampuan, kontak, jaringan, minat, hobi, atau apapun. Anda tahu kita punya sekelompok wanita di gereja ini yang punya pelayanan membuat selimut. Ketika kami membangun Pusat Pelayanan Anak yang baru, mereka membuat selimut-selimut untuk semua bayi. Bahkan mereka membuatkan saya satu. Saya ingin tunjukkan pada anda. Ini benar-benar bagus. Ada sedikit kain Hawaii di sini. Jadi, saya siap mendapat cucu! Anda mungkin berpikir, bagaimana Allah dapat memakai ketrampilan menjahit saya? Tahukah anda? Orang membawa bayi-bayi mereka ke bangunan baru yang cantik di sana dan mereka membungkus bayi-bayi mereka dengan selimut buatan tangan. Allah membawa anda ke sini karena suatu alasan.Saya ingin anda mendengar mengapa orang tetap melayani. Dengarkan ini.Presentasi VideoPria: Sukacita! Saya ingin katakan, sukacita mutlak anda dapatkan dalam melayani. Hanya kepuasanlah yang dapat anda alami. Anda tidak dapat mengungkapkannya. Anda melakukan pekerjaan Tuhan. Itulah sukacita.Wanita: Saya terus membiarkan Allah memakai saya tiap kali saya naik ke mimbar dan memimpin penyembahan bersama pelayanan All Stars. Saya merasakan begitu banyak berkat dan saya merasa sangat senang dengan pekerjaan yang saya lakukan. Semula saya berpikir adalah baik untuk menjadi teladan bagi anak saya. Itulah mengapa saya melakukannya saat itu. Dan saat itu saya tidak memahami akan berkat-berkat yang akan dikembalikan kepada saya.Pria: Saya rasa itu semua tentang hidup yang diubahkan dan adalah sangat penting bagi saya melakukan pelayanan penyambutan yang membuat orang merasa diterima dan disambut di Gereja Saddleback. Dengan membuat orang merasa disambut, tak peduli bagaimana mereka tiba di sini, itu menolong mereka merasa rileks sehingga ketika mereka berada di gereja, mereka dapat mendengar kotbah Pdt. Rick, apa yang Tuhan katakan, dan hidup mereka diubahkan selamanya.Wanita: Saya terus membiarkan Allah memakai saya karena saya mulai bertumbuh secara rohani sebegitu rupa sejak saya membantu di Saddleback. Saya bahkan tidak dapat mengatakan berapa orang yang telah saya jumpai yang saya tahu akan menjadi teman seumur hidup saya. Ini betul-betul pekerjaan yang bermanfaat. Saya menyukai tiap menit dalam pelayanan ini dan saya yakin saya akan terus di sini dalam tahun-tahun mendatang.Pdt. Rick:Inilah pertanyaannya, bagaimana Allah akan memakai anda? Marilah kita membuatnya praktis. Silakan ambil brosur yang berjudul Anda Dibentuk untuk Melayani Tuhan. Saya ingin anda membawanya pulang minggu ini dan saya ingin anda melihatnya dan mempelajarinya dan saya ingin anda berkata, Di mana kira-kira tempat saya dalam keluarga gereja ini? Dan saya ingin anda mengambil formulir yang berjudul DIBENTUK untuk Melayani Tuhan. Perhatikan ada tempat untuk talenta, waktu, tim. Yang saya ingin anda lakukan adalah mengisinya dalam satu menit dan mengembalikannya hari ini sehingga kami dapat tahu dalam hal apa anda baik, sehingga kami dapat tahu bahwa anda ada di sini dalam keluarga ini, anda memiliki sesuatu, Allah membawa anda ke sini, di mana anda dapat menemukan kemungkinan pelayanan. Anda dapat mengembalikannya hari ini atau membawanya ke Pekan Pelayanan dan meletakkanya di salah satu meja di sana. Kenyataannya adalah Allah ingin memakai anda. Ia benar-benar ingin. Dan saya ingin anda melihat beberapa bentuk pelayanan. Anda tidak tahu apa yang terjadi di luar kebaktian Minggu. Berikut adalah beberapa dari bentuk pelayanan di Saddlebacklihatlah di layar. [Video]Sekarang dengarkan, jika anda ringkas, anda dapat melakukan dua hal dengan hidup anda. Anda dapat menyia-nyiakannya atau anda dapat menginvestasikannya. Penggunaan terbaik dari hidup adalah menginvestasikan apa yang bersifat kekal. Itu akan memberikan anda keuntungan dalam jangka panjang. Saya tidak tahu apakah anda telah menyadari bahwa tidak semua investasi di bumi akan memberi keuntungan. Pernahkah anda memikirkannya? Jika anda belum, ijinkan saya memberi anda sedikit nasihat. Sebagai contoh, jika anda membeli saham bernilai $ 1000 di Nortel tahun lalu, sekarang hanya bernilai $ 40. Jika anda membeli saham di Enron setahun lalu, sekarang hanya bernilai $ 11. Jika anda membeli saham Worldcom yang bernilai $ 1000 setahun lalu, sekarang hanya bernilai $ 5. Tetapi jika anda membeli Diet Coke senilai $ 1000, maksud saya bukan sahamnya, tetapi minumannya, dan meminumnya, lalu anda membawa semua kaleng untuk daur ulang, anda mendapatkan $ 214. Jadi inilah nasihat saya: minumlah banyak Diet Coke dan daur ulanglah! Anda tidak perlu membayar saya untuk nasihat itu. Itu gratis! Suatu hari anda akan berdiri di hadapan Allah dan Ia akan berkata, Apa yang kau lakukan dengan apa yang Aku berikan kepadamu, talenta, latar belakang, pengalaman, kebebasan, pendidikan, pengalaman keluarga? Apa yang anda lakukan dengan SHAPE anda? Mmm, Tuhan, saya agak sibuk dengan ambisi dan rencana saya. Saya tidak bisa melayaniMu. Dan Allah akan berkata, Salah! Apa yang kau pikirkan? Apakah kau berpikir Aku menempatkanmu di bumi untuk hidup bagi dirimu sendiri? Aku menempatkan kau di sini untuk melayaniKu dengan jalan melayani orang lain. Mungkin anda berpikir tidak ada orang yang melihat anda, dan tidak ada yang memperhatikan apa yang anda lakukan, tetapi Allah melihatnya. Lihatlah ayat ini, Ibrani 6:10, Allah bukan tidak adil sehingga Ia lupa akan pekerjaanmu dan kasihmu yang kamu tunjukkan terhadap namaNya. Dengan cara apa? oleh pelayanan kepada orang-orang kudus. Dan Allah memegang janjiNya. Anda tahu di bumi orang diberi penghargaan untuk pelayanan yang setia selama sepuluh tahun. Di surga anda akan mendapatkan penghargaan yang kekal. Lihatlah ayat berikutnya (Matius 25:21), Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. Keluargaku, tahukah anda, bahwa lebih dari apapun yang ingin saya katakan, saya ingin Allah mengatakan hal ini kepada anda. Saya telah mengabdikan hidup saya sehingga ketika anda berdiri di hadapan Tuhan suatu hari, Allah akan memandang mata anda dan berkata, Kerja yang bagus! Baik sekali! Engkau telah melakukan apa yang Kuinginkan untuk kaulakukan di bumi. Engkau menyembahKu, engkau bersekutu dengan orang percaya lain, engkau bertumbuh dalam karakter seperti Kristus, dan engkau melayaniKu sesuai dengan bagaimana Aku membentukmu. Baik sekali! Pekerjaan yang bagus! Mari masuk dan nikmatilah kekekalan dan semua upah yang telah Kurencanakan bagimu. Saya ingin Allah berkata seperti itu kepada anda karena anda dibentuk untuk melayani Tuhan. Baik sekali!Anda tahu, saya memulai kotbah ini dengan berbicara tentang Elvis. Suatu fakta yang menarik satu-satunya penghargaan Grammy yang ia menangkan untuk salah satu dari 250 juta albumnya yang terjual, adalah untuk album rohani yang berjudul He Touched Me. Dan sebuah lagu dalam album itu mengekspresikan ayat ini. Dikatakan:Setelah kilat dan petirSetelah lonceng terakhir berbunyiSaya ingin berlutut di hadapan YesusDan mendengar Ia berkata, Baik sekali, anakku.Dialah alasan bagi hidupKuDialah Raja segala rajaAku rindu menjadi milikNyaDialah segala-galanyaPertanyaan: Apakah Allah bisa berkata, baik sekali kepada anda? Engkau menghabiskan hidupmu melayaniKu. Baik sekali! Adakah dalam jadwal anda di mana anda memberikan kembali tanpa keegoisan, ataukah anda terlalu sibuk? Apakah anda menunggu sampai segalanya mulai agak longgar? Ataukah anda punya prioritas lain? Suatu hari Napoleon menunjuk pada peta Cina dan berkata, Di sana terbaring raksasa yang tidur. Jika ia bangun ia akan mengguncangkan dunia. Tiap akhir minggu saya melihat keluarga gereja Saddleback dan berkata, Ada raksasa yang sedang tidur. Jika tiap orang yang hadir di sini melayani, betapa luar biasanya reaksi nuklir rohani yang akan kita lihat di Orange County dan California dan dunia! Saya tidak akan minta maaf ketika berkata kepada anda bahwa hal terpenting yang pernah anda lakukan dengan hidup anda adalah melayani Tuhan dalam pelayanan. Ini jauh lebih penting dari pada karir anda, jauh lebih penting dari pada hobi anda, bahkan jauh lebih penting dari apapun yang pernah anda pikirkan karena mereka tidak akan kekal. Tetapi hal ini akan kekal. Anda ditempatkan di bumi untuk melakukan pelayanan.Mari tundukkan kepala. Maukah anda berdoa seperti ini?Bapa, saya sadar bahwa saya dibentuk untuk melayani Engkau dengan melayani orang lain. Ampunilah saya atas waktu-waktu di mana saya memasang tanda jangan diganggu di hati saya. Tolong saya melihat interupsi sebagai kesempatan untuk melayani. Tolong saya menyediakan waktu untuk apa yang terpenting. Engkau begitu baik kepada saya. Saya ingin memberikan sesuatu. Saya ingin melayaniMu dengan sukarela dan syukur dan setia, dan saya ingin melakukannya sebelum saya ke surga sehingga suatu hari saya dapat mendengar Engkau berkata, Baik sekali, hamba yang baik dan setia. Dalam namaMu saya berdoa. Amin.