multimeter

10
Multimeter

Transcript of multimeter

Page 1: multimeter

Multimeter

Page 2: multimeter

Pengertian

Multimeter adalah alat ukur sederhana yangmampu mengukur berbagai macam besaran.

Misalnya : tegangan listrik PLN, tegangan batubaterai, arus rangkaian DC, hambatan kawat, juga dapat mengukur berbagai kondisi

komponen elektronika baik atau tidak.

Page 3: multimeter

AVOMETER

AMPEREMETER

VOLTMETER

OHM METER

SKEMA FUNGSI

Pengukuran Arus listrik DCMis: arus listrik pada lampu led

Pengukuran Tegangan listrik1. Tegangan listrik AC Misal PLN2. Tegangan listrik DC Misal Baterai

Pengukuran kondisi komponen baik/tidak, Pengukuran Resistor

R 12 AL

Page 4: multimeter

BAGIAN-BAGIAN MULTITESTER

R 12 AL

Page 5: multimeter

Langkah - Langkah Pengukuran Volt DC ( arus searah )

Arahkan saklar pemilih pada posisi DC V

Perkirakan besar tegangan yang akan kita ukur, upayakan saklar pemilih pada batas ukur lebih besar dari tegangan yang akan kita ukur. Misal jika kita mengukur tegangan 25 Volt maka arahkan saklar pada batas ukur 50 V

Hubungkan jack merah kekutub (+) dan jack hitam kekutub (-) sumber tegangan yang akan diukur

Perhatikan arah jarum penunjuk yang berhenti, disitulah besar tegangan yang kita ukur.

R 12 AL

Page 6: multimeter

Langkah - Langkah Pengukuran Volt AC ( Bolak-balik )

Arahkan saklar pemilih pada posisi AC V

Perkirakan besar tegangan yang akan kita ukur, upayakan saklar pemilih pada batas ukur lebih besar dari tegangan yang akan kita ukur. Misal jika kita mengukur tegangan 25 Volt maka arahkan saklar pada batas ukur 50 V

Hubungkan jack merah dan jack hitam kesembarang kutub pada sumber tegangan yang akan diukur

Perhatikan arah jarum penunjuk yang berhenti, disitulah besar tegangan yang kita ukur.

R 12 AL

Page 7: multimeter

Langkah - Langkah Kalibrasi Ohm Meter

• Sebelum Menggunakan Ohm Meter lakukan terlebih dahulu pengkalibrasian alat ukur. Pengkalibrasian dilakukan setiap kita mengubah posisi saklar pemilih. Tujuannya adalah agar alat ukur dalam posisi standart pada posisi nol Ohm. Caranya adalah sebagai berikut :

Pilih salah satu saklar pemilih misalnya pada posisi X 10

Kemudian hubungkan kedua jack merah dan hitam, maka jarum akan menyimpang kekanan

Tepatkan jarum penunjuk pada posisi nol Ohm dengan memutar-mutar pengatur nol ohm meter. Dalam membaca jarum penunjuk pada multimeter nantinya harus tegak lurus terhadap pandangan kita.

R 12 AL

Page 8: multimeter

Teknik penggunaan Ohm meter untuk berbagai komponen elektronika

1. Mengukur Resistor2. Mengukur Variabel Resistor3. Mengukur Resistor Peka Cahaya/Light

Dependence Resistor (LDR)4. Mengukur Thermistor5. Mengukur Kapasitor6. Mengukur Dioda7. Mengukur Transformator8. Mengukur Gulungan (Coil/Winding)9. Mengukur Transistor

R 12 AL

Page 9: multimeter

Papan Skala pada Pengukuran Tegangan AC / DC

0 Volt s/d 10 Volt 0 Volt s/d 50 Volt 0 Volt s/d 250 Volt

Nilai 1 garis dalam skala 1. 0 Volt s/d 10 Volt = 0,2 Volt2. 0 Volt s/d 50 Volt = 1 Volt3. 0 Volt s/d 250 Volt = 5 Volt

R 12 AL

Page 10: multimeter

Contoh:

Tentukanlah besar tegangan yang diukur jika saklar pemilih pada posisi :

10 V AC/DC50 V AC/DC250 V AC/DC 1000V AC/DC

R 12 AL