MUKOKEL. koass gilut

3
MUKOKEL STEP 1 Definisi: 1. Merupakan suatu kista non odontogen akibat rupture nya ductus glandula salivarii minor, biasanya lebih sering terjadi pada perempuan karena trauma local atau mekanik, dan retensi dari mucus, sehingga menyebabkan pembengkakan (hal tersebut lah yang disebut dengan mukokel) bias juga terdapat jenis mukokel yang disebabkan oleh adanya ekstravasasi saliva dan serous ke jaringan. 2. Kista tersebut berisi saliva Etiologi 1) Trauma local dan trauma mekanik, biasanya pada wanita yang sering menggigit gigit bibir, mastikasi, tergigit, trauma pada proses persalinan (menyebabkan mukokel kongenital), atau terpotong nya glandula saat operasi 2) Inflamasi jaringan sekitar yang dapat menyebabkan sumbatan pada ductus. 3) Obat-obatan yang dapat mengentalkan saliva. Gejala dan tanda klinis Masa berbentuk kubah, berfluktuasi, kenyal, warna biru keabuan, tidak nyeri, diameter nya 1-2 mm tergantung dari jenis nya. Jika berdarah, warna nya menjadi merah terang, dan dapat pula perabaan nya bisa keras, jika terjadi infeksi sekunder. Dapat hilang sendiri

description

kedokteran gigi

Transcript of MUKOKEL. koass gilut

Page 1: MUKOKEL. koass gilut

MUKOKEL

STEP 1

Definisi: 1. Merupakan suatu kista non odontogen akibat rupture nya ductus

glandula salivarii minor, biasanya lebih sering terjadi pada perempuan karena trauma local atau mekanik, dan retensi dari mucus, sehingga menyebabkan pembengkakan (hal tersebut lah yang disebut dengan mukokel) bias juga terdapat jenis mukokel yang disebabkan oleh adanya ekstravasasi saliva dan serous ke jaringan.

2. Kista tersebut berisi saliva Etiologi

1) Trauma local dan trauma mekanik, biasanya pada wanita yang sering menggigit gigit bibir, mastikasi, tergigit, trauma pada proses persalinan (menyebabkan mukokel kongenital), atau terpotong nya glandula saat operasi

2) Inflamasi jaringan sekitar yang dapat menyebabkan sumbatan pada ductus.

3) Obat-obatan yang dapat mengentalkan saliva. Gejala dan tanda klinis

Masa berbentuk kubah, berfluktuasi, kenyal, warna biru keabuan, tidak nyeri, diameter nya 1-2 mm tergantung dari jenis nya. Jika berdarah, warna nya menjadi merah terang, dan dapat pula perabaan nya bisa keras, jika terjadi infeksi sekunder. Dapat hilang sendiri dalam beberapa minggu, dapat reccurent jika penyebab utama tidak di tanggulangi.

PatofisiologiGlandula salivarii minor ductus terkena trauma saluran nya terputus terjadi bendungan aliran saliva terakumulasi terbentuklah mukokel (dapat terjadi proses inflamasi) Untuk yang tipe retensi dapat terjadi karena obat2 an yang berefek mengentalkan saliva terjadi obstruksi terjadi lah perbedaan tekanan osmotic menyebabkan ekstravasasi terjadi mukokel

Page 2: MUKOKEL. koass gilut

PredileksiYang terbanyak mukosa bibir bawah, (60 %)Ventral lidahMukosa bucalKejadian sangat jarang terjadi di palatum

How to diagnose?Anamnesa: kebiasaan sering menggigit bibir, atau adanya trauma sebelumnya, tidak nyeri, ada rasa tidak nyaman seperti mengganjal yang mengganggu dalam berbicara atau ketika makan, kapan terjadinya, apa pertama kali? Atau sering kambuh di tempat yang sama?EO: tidak ada kelainanIO: -inspeksi: benjolan berbentuk kubah, warna biru keabu-abuan, fluktuasi (+)

PP:1) Dapat dilakukan aspirasi dengan biopsy ditemukan

mucus, tidak ditemukan nya lapisan epitel.2) MRI dengan kontras untuk mengetahui sumbatan

DD1) Neoplasia (benigna-maligna)2) Lipoma, Hemangioma, Limfangioma3) Kista nasolabial4) Kista gingival5) Ulcer Aphtousa6) Piogenic granuloma (di anterior lidah)7) Ranula

Penatalaksanaan1) Sebagian dapat sembuh sendiri2) Eksisi, diambil glandula salivarii di sekitar nya untuk mencegah

relaps.3) Diberi kortikostreroid sebelum dilakukan eksisi.4) Dapat juga dilakukan marsupialisasi, untuk kista yg besar, dengan

catatan oral hygiene harus baik.

Page 3: MUKOKEL. koass gilut