Modul x 03 virus

24
Bio X- -03

description

 

Transcript of Modul x 03 virus

Page 1: Modul x 03 virus

Bio X-03Bio X-03Bio X-03

Page 2: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 1

V I R U S

Mata Pelajaran : BiologiK e l a s : X

Nomor Modul : Bio.X.03

NANDANG RAHMANNIP. 19671007 199002 1 002

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBONDINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 1 ARJAWINANGUNJl. Sutan Syahrir Arjawinangun Telp. (0231) 357353 Cirebon 45162

Page 3: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 2

DAFTAR ISI

HalamanIDENTITASDAFTAR ISIPENDAHULUANPRASYARATPETUNJUK UNTUK SISWA

12345

KEGIATAN PEMBELAJARANKegiatan Belajar : VIRUSTujuan .................................................................................................................Uraian Materi ......................................................................................................A. Sejarah Penemuan Virus .......................................................................... ..B. Sifat-sifat V irus dan Struktur Tubuh Virus ..................................................C. Klasifikasi Virus ..........................................................................................D. Reproduksi Virus ........................................................................................E. Peranan Virus ............................................................................................F. Cara Mencegah Penularan Virus dan Melawan Virus ................................

UJI KOMPETENSI ..................................................................................................UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT ....................................................................PENUTUP ................................................................................................................DAFTAR ISTILAH ....................................................................................................KUNCI JAWABAN ...................................................................................................DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................

Page 4: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 3

PENDAHULUAN

Selamat kamu telah menyelesaikan modul Bio.X-02, sekarang kamu dapat melanjutkan padamodul Bio.X-03. Modul ini berjudul Klasifikasi Virus. Dalam modul ini akan dibahas tentang sejarahpenemuan virus, struktur virus, sifat-sifat, kalsifikasi, reproduksi dan peranan virus dalamkehidupan manusia.

Berdasarkan referensi gambar/charta/foto dari buku-buku literatur, kita akan mencoba menganalisisstruktur tubuh virus membandingkannya dengan makhluk hidup lain yang seluler prokariotik, selulereukariotik dan yang multiseluler menggunakan gambar/foto.

Disamping itu dalam modul ini juga akan dikaji bagaimana cara virus bereproduksi, baik secara lisismaupun secara lisogenik. Sebagai pembahasan terakhir modul ini adalah peranan virus dalamkehidupan, baik peranan yang menguntungkan maupun yang merugikan.

Untuk mengukur sampai sejauh mana pemahaman kamu tentang virus, maka di akhir modulakan kamu jumpai pertanyaan-pertanyaan ataupun tugas-tugas yang harus diselesaikan baiksecara individu maupun secara kelompok.

Untuk mengetahui keberhasilan Kamu dalam mempelajari modul ini, Kamu harus mengerjakanUji Kompetensi Akhir Modul. Uji Kompetensi Akhir Modul tersebut dapat Kamu minta kepada GuruBina Biologi sebelum Kamu melanjutkan ke modul Biologi berikutnya. Sekarang marilah kita mulaimempelajarinya. Selamat belajar dan Semoga Kamu mencapai hasil yang baik.

Page 5: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 4

PRASYARAT

Untuk mempermudah mempelajari modul ini peserta didik harus :1. Sudah memiliki pengetahuan tentang ciri-ciri mahluk hidup.2. Memahami dasar-dasar pengelopompokkan mahluk hidup sistem 5 Kingdom yang

dikemukakan oleh Whitaker.3. Sudah memahami defisi dari prokariotik dan eukariotik4. Memiliki kemampuan menggambar.5. Membentuk kelompok untuk menyelesaikan tugas kerja kelompok.

Page 6: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 5

PETUNJUK BAGI SISWA

Belajar dengan modul keberhasilannya tergantung dari kedisiplinan dan ketekunan Kamusendiri.

Modul ini harus diselesaikan dalam 6 jam pelajaran. Belajar dengan modul dapat dilakukan secara mandiri atau berkelompok, baik pada waktu

kegiatan pembelajaran di kelas maupun di luar kegiatan pembelajaran. Langkah-langkah yang perlu Kamu ikuti dalam mempelajari modul adalah sebagai berikut : Usakan Kamu mempunyai buku paket Biologi X (Sepuluh) semester 1 (satu) sebagai bahan

pengayaan atau pendalaman materi, karena dalam modul ini hanya diutarakan materi-materiyang esensial/materi pokok.

Baca dan pahami dengan benar-benar tujuan yang terdapat dalam modul ini. Perhatikanmateri-materi pokok dan uraian materinya.

Bila dalam mempelajari materi tersebut mengalami kesulitan diskusikan dengan teman-temanyang lain. Dan bila inipun belum terpecahkan sebaiknya tanyakan pada guru Mata Pelajaranwaktu Kegiatan Pembelajaran di kelas.

Setelah Kamu merasa memahami materi pelajaran tersebut, kerjakan tugas-tugas yangtercantum dalam modul ini, dalam lembar jawaban yang terpisah atau pada buku tugas.

Periksalah hasil penyelesaian tugas tersebut melalui kunci yang tersedia. Dan bila adajawaban yang belum betul, pelajari sekali lagi materi yang bersangkutan. Bila semua kegiatandalam satu modul sudah dapat diselesaikan dengan baik maka Kamu berhak mengikuti tesakhiir modul yang diselenggarakan oleh guru mata pelajaran.

Bila dalam tes akhir modul Kamu mendapat nilai ≥ 65, maka Kamu dapat mulai mempelajarimodul berikutnya.

Urutan kegiatan ini harus Kamu taati agar lebih cepat berhasil mempelajari modul ini.

Page 7: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 6

Kegiatan Belajar

V I R U S

TUJUAN :Setelah mempelajari kegiatan ini peserta didik diharapkan dapat: : Menjelaskan sejarah penemuan virus. Mendeskripsikan ciri-ciri virus.

Menggambarkan struktur tubuh virus. Membedakan reproduksi virus secara Lisis dan Lisogenik. Mendeskripsikan peranan virus yang menguntungkan bagi kehidupan manusia Mendeskripsikan peranan virus yang merugikan bagi kehidupan manusia

URAIAN MATERIFakta menunjukkan bahwa banyak sekali penyakit-penyakit mematikan yangdisebabkan oleh virus, bahkan sampai sekarang ada yang belum ditemukan carapengobatannya. Salah satu virus yang cukup menggemparkan dan mematikantersebut diantaranya HIV. Virus ini adalah merupakan virus yang menyerang

sistem kekebalan tubuh manusia, manusia yang terserang virus ini sistem kekebalantubuhnya akan menurun sehingga akan mudah terserang penyakit dan dapat menyebabkankematian. Disamping itu kita pun mengenal virus lain yang sangat berbahaya seperti eboladan antraks.

Pada tahun 2003 kita digemparkan oleh adanya penyakit yang disebabkan oleh virus, yaituSARS (serve acute respiratory syndrome). Penyakit ini adalah penyakit sindrome infeksipernapsan akut. Penyakit ini pertamakali ditemukan di Provinsi Guangdong, Cina Selatan,kemdian menyebar ke beberapa negara seperti Kanada, Taiwan, Singapur, Malaysia, AmerikaSerikat, Australia, bahkan Indonesia pun tidak luput dari penyebaran virus ini.

Setelah itu pada tahun 2005 kembali dunia digemparkan dengan munculnya baru yangmematikan, yaitu virus penyebab wabah Flu burung (avian influenza). Virus ini menyebabkankorban meninggal dunia terus berjatuhan.

Sebenarnya apakah virus itu ? Baiklah sekarang kita coba bahas secara lebih jauh tentang virus.

A. Sejarah Penemuan VirusPada tahun 1876 Adolf Edward Meyer, seorang guru besar pada sekolah tinggi pertaniandan balai percobaan pertanian Wegeningen, Belanda menemukan suatu penyakit padadaun tanaman tembakau yang sangat menular, yaitu penyakit mosaik. Ia menduga bahwapenyakit itu ditularkan oleh “zat semacam enzim yang larut”.

Kemudian pada tahun 1892 seorang ahli botani Rusia yang bernama Dimitri Ivanovskimembacakan suatu laporan singkat di hadapan para anggota Akademi Ilmu PengetahuanRusia tentang penyakit mosaik pada tanaman tembakau (Tobacco Mosaic Diseases).

Page 8: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 7

Dikemukakan bahwa dalam getah daun-daun tembakau yang diserang penyakit mosaikditemukan adanya suatu partikel yang dapat lolos dari saringan Chamberland (saringanporselen yang tidak dapat dilalui bakteri). Partikel-partikel tersebut dapat menyebabkandaun-daun tembakau berkerut dan berbintik-bintik, yang kemudian partikel tersebut dikenalsebagai Tobacco Mosaic Virus (TMV).

Tanpa mengetahui riset Ivanovski, pada tahun 1895, seorang ahli mikrobiologi Belanda yangbernama Dr. Martinus W. Beijerinck, melakukan percobaan yang sama. Ia mengemukakanbahwa penyakit mosaik pada daun tembakau disebabkan oleh partikel yang dapat melewatisaringan bakteri. Ia juga berhasil membuktikan bahwa zat penular penyakit mosaik tersebutberbeda secara esensial dengan bakteri.

Beberapa ahli lainnya yang mengamati virus antara lain sebagai berikut :1. Loffer dan Fronch, pada tahun 1897 menemukan virus penyebeb penyakit mulut dan

kuku (Foot and Mouth Diseases).2. Read, pada tahun 1900 menemukan virus penyebab deman kuning.3. Frederick W. Twort pada pada tahun1915 dan Felix d’Herelite pada tahun 1917, berhasil

menemukan virus yang hidup pada bakteri (Bakteriofage).4. Wemdell M. Stanley pada tahun 1935 berhasil membuat kristal dari virus mosaik.5. Bawden dan Pirie pada tahun 1936 berhasil menemukan bahwa virus tersusun atas

bahan nukleoprotein.6. Kausche, Pfankkuch dan Errnst Ruska pada tahun 1937 berhasil megamati partikel TMV

untuk pertamakalinya dengan menggUnakan mikroskop elektron.

B. Sifat-sifat Virus dan Struktur Tubuh Virus1. Sifat-sifat virus

Virus sering disebut sebagai bentuk peralihan dari benda mati ke mahluk hidup, karenadisatu sisi virus memiliki ciri sebagai mahluk tak hidup (benda mati) yaitu virus dapatdikristalkan dan disisi lain mempunyai ciri sebagai mahluk hidup karena memiliki asamnukleat.

Adapun ciri-ciri atau sifat-sifat virus adalah sebagai berikut :a. Ukuran virus sangat kecil (10 – 300 nm), sehingga hanya dapat dilihat dengan

menggunakan mikroskop elektron.b. Dapat menembus saringan bakteri.c. Dapat dikristalkand. Virus bukan merupakan sel karena tidak mempunyai protoplasma.e. Virus hanya dapat melakukan metabolisme dan bereproduksi bila berada dalam sel

atau jaringan hidup. Karena itu bila berada di luar tubuh inang, virus tidak dapatmelakukan metabolisme dan reproduksi.

f. Hanya memiliki salah satu asam nukleat (RNA saja atau DNA saja) yang dibungkusoleh selubung protein (kapsid).

g. Umumnya bersifat parasit.

2. Struktur Tubuh VirusTubuh virus teridiri dari bagian-bagian sebagai berikut :a Pembungkus atau selubung (kapsid) yang disusun oleh protein. Satu unit protein

pembentuk kapsid disebut kapsomer. Kapsid virus umumnya berbentuk heliks,

Page 9: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 8

polihedral atau kombinasi heliks dan polihedral. Contoh virus heliks adalah virusTMV dan contoh virus polihedral adalah virus influenza dan adenovirus.

b Bahan inti yang terdiri dari asam nukleat, yaitu terdiri atas DNA saja atau RNA saja.c Serabut ekord Amplop, yaitu membran lipid (lemak) yang mengelilingi kapsid. Amplop hanya

ditemukan pada beberapa virus contoh virus influenza. Virus tipe ini disebut “virusberamplop”.

Gambar 1 : Struktur Bakteriofage

Gambar 2 : Berbagai bentuk virus

Serabutekor

Modul Bio-X.03/2011 8

polihedral atau kombinasi heliks dan polihedral. Contoh virus heliks adalah virusTMV dan contoh virus polihedral adalah virus influenza dan adenovirus.

b Bahan inti yang terdiri dari asam nukleat, yaitu terdiri atas DNA saja atau RNA saja.c Serabut ekord Amplop, yaitu membran lipid (lemak) yang mengelilingi kapsid. Amplop hanya

ditemukan pada beberapa virus contoh virus influenza. Virus tipe ini disebut “virusberamplop”.

Gambar 1 : Struktur Bakteriofage

Gambar 2 : Berbagai bentuk virus

Serabutekor

Modul Bio-X.03/2011 8

polihedral atau kombinasi heliks dan polihedral. Contoh virus heliks adalah virusTMV dan contoh virus polihedral adalah virus influenza dan adenovirus.

b Bahan inti yang terdiri dari asam nukleat, yaitu terdiri atas DNA saja atau RNA saja.c Serabut ekord Amplop, yaitu membran lipid (lemak) yang mengelilingi kapsid. Amplop hanya

ditemukan pada beberapa virus contoh virus influenza. Virus tipe ini disebut “virusberamplop”.

Gambar 1 : Struktur Bakteriofage

Gambar 2 : Berbagai bentuk virus

Serabutekor

Page 10: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 9

Page 11: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 10

C. Klasifikasi VirusBerdasarkan jenis asam nukleatnya virus dikelompokkan menjadi dua, yaitu virus DNA(Deoxyribo Nukleic Acid) dan virus RNA (Ribo Nuckeic Acid)

a. Virus DNAVirus ini memiliki asam nukleat DNA. Berikut ini adalah beberapa nama famili virus DNAbeserta contohnya :1) Myoviridae, contohnya Fag T4/Bakteriofage (virus pada bakteri)2) Herpesviridae, contohnya Simplexvirus (virus herpes) dan Cytomegalovirus.3) Circiviridae, contohnya Chicken anemia virus (virus anemia pada ayam)4) Hepadnaviridae, contohnya Orthohepadnavirus (virus hepatitis B pada manusia)5) Parvoviridae, terdiri atas tiga genus yaitu Parvovirus, Densovirus dan

Adenoassosiatedvirus.6) Papvoviridae, terdiri atas dua genus yaitu Papillomavirus dan Polyomavirus.7) Adenoviridae, terdiri atas dua genus yaitu Mastadenovirus dan Aviadenovirus.8) Iridoviridae, terdiri atas dua genus yaitu Typulla dan Iridovirus.9) Poxviridae, contohnya Orthopoxvirus.

b. Virus RNAVirus ini memiliki asam nukleat RNA. Virus ini mempunyai beberapa famili sebagai berikut :1) Picornaviridae, terdiri atas empat genus yaitu Rhinovirus, Enterovirus, Cardiovirus dan

Aphthovirus.2) Reoviridae, terdiri atas tiga genus yaitu Orbivirus, Reovirus, dan Rotavirus.3) Togaviridae, terdiri atas empat genus yaitu Alphavirus, Rubivirus, Pestivirus dan

Flavivirus.4) Orthomyxiviridae, terdiri dari satu genus yaitu Influenzavirus.5) Paramyxoviridae, mempunyai tiga genus yaitu Pneumoviruse, Paramyxovirus, dan

Morbillivirus.6) Rhabdoviridae, mempunyai dua genus yaitu Vesiculovirus dan Lyssavirus.7) Retroviridae, mempunyai dua genus yaitu Oncovirinavirus dan leukovirus.8) Arenaviridae, hanya mempunyai satu genus yaitu Arenavirus.9) Bunyaviridae, mempunyai satu genus yaitu Bunyavirus.

Gambar 3 ; Kelompok Virus DNA

Page 12: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 11

Gambar 4 : Kelompok virus RNA

D. Reproduksi VirusVirus hanya dapat bereproduksi bila berada dalam sel atau jaringan hidup. Cara reproduksivirus disebut proliferasi. Dalam keadaan bebas virus tidak dapat melakukan proliferasi.Untuk mengetahui reproduksi virus kita dapat mengamati reproduksi Bacteriofage/FageT4/fage dan Virus lamda ( ) pada Echercia coli. Perkembangbiakan Fage T4 inimengakibatkan inangnya (E. Coli) mati, sehingga fage T4 dikatakan bersifat virulen dandaur hidupnya disebut siklus litik. Sedangkan perkembangbiakan fage lamda dapatdilakukan tanpa menyebabkan E. Coli mati melalui siklus lisogenik.

Secara garis besar tahapan-tahapan reproduksi virus adalah :

1. Perlekatan (Adsorpsi), adalah peristiwa melekatnya fage pada dinding sel bakteri.2. Penetrasi, yaitu peristiwa penyuntikan DNA fage ke dalam sel bakteri.3. Reflikasi (penggandaan), yaitu proses perbanyakan DNA virus4. Sintesis, yaitu pembentukan bagian-bagian tubuh virus seperti kapsid, baik untuk

kepala, ekor maupun serabut ekor.5. Perakitan, yaitu peristiwa penyusunan tubuh virus.6. Pelepasan fage, yaitu ke luarnya virus baru yang sudah lengkap dari tubuh inang (E.

Coli).Selengkapnya reproduksi virus melalui Siklus litik dan Siklus lisogenik adalah sebagai

Page 13: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 12

berikut :

1. Siklus LitikSiklus ini dimulai ketika serabut-serabut ekor fage T4 menempel pada bagian reseptorE.coli (Gambar. 5a). Kemudian DNA Virus disuntikan ke dalam sel E.coli dengan caramerusak dinding dan membran sel E.coli sementara kepala fage yang sudah kosongtetap tinggal di luar sel (Gambar.5b).Segera setelah sel E. Coli terinfeksi oleh DNA fage T4 terjadi transkripsi dan translasigen virus oleh E.coli . Gen fage T4 yang pertamakali ditranslasikan oleh sel E.colimengkode enzim hidrolitik untuk menghancurkan DNA E.coli, sedangkan DNA fage tetapterlindungi karena mengandung bentuk modifikasi dari sitosin yang tahan terhadapenzim hidrolitik (Gambar. 5c).Selanjutnya gen fage T4 mengambil alih metabolisme sel dan mulai memproduksikomponen-komponen tubuhnya. Nukleotida sisa dari DNA E.coli yang telah hancurdigunakan untuk membuat kopi sejumlah gen (genom) fage T4. Tiga bagian selubungprotein yang terpisah dibentuk dan dirakit menjadi bagian ekor, serabut ekor dan kepala(kapsid) sehingga terbentuklah virion fage baru yang dewasa. Potongan tubuh fage telahtergabung menjadi satu ketika salah satu gen fage T4 memproduksi enzim lisosom yangmerusak dinding E.coli (Gambar.5d).Rusaknya dinding E.coli menyebabkan sel mengmbang dan akhirnya pecah (lisis). Padasaat sel bakteri ini pecah, sekitar 100 – 200 partikel fage T4 baru dikeluarkan(Gambar.5e).

Gambar 5 : Siklus Litik Fage T4

2. Siklus Lisogenik

Modul Bio-X.03/2011 12

berikut :

1. Siklus LitikSiklus ini dimulai ketika serabut-serabut ekor fage T4 menempel pada bagian reseptorE.coli (Gambar. 5a). Kemudian DNA Virus disuntikan ke dalam sel E.coli dengan caramerusak dinding dan membran sel E.coli sementara kepala fage yang sudah kosongtetap tinggal di luar sel (Gambar.5b).Segera setelah sel E. Coli terinfeksi oleh DNA fage T4 terjadi transkripsi dan translasigen virus oleh E.coli . Gen fage T4 yang pertamakali ditranslasikan oleh sel E.colimengkode enzim hidrolitik untuk menghancurkan DNA E.coli, sedangkan DNA fage tetapterlindungi karena mengandung bentuk modifikasi dari sitosin yang tahan terhadapenzim hidrolitik (Gambar. 5c).Selanjutnya gen fage T4 mengambil alih metabolisme sel dan mulai memproduksikomponen-komponen tubuhnya. Nukleotida sisa dari DNA E.coli yang telah hancurdigunakan untuk membuat kopi sejumlah gen (genom) fage T4. Tiga bagian selubungprotein yang terpisah dibentuk dan dirakit menjadi bagian ekor, serabut ekor dan kepala(kapsid) sehingga terbentuklah virion fage baru yang dewasa. Potongan tubuh fage telahtergabung menjadi satu ketika salah satu gen fage T4 memproduksi enzim lisosom yangmerusak dinding E.coli (Gambar.5d).Rusaknya dinding E.coli menyebabkan sel mengmbang dan akhirnya pecah (lisis). Padasaat sel bakteri ini pecah, sekitar 100 – 200 partikel fage T4 baru dikeluarkan(Gambar.5e).

Gambar 5 : Siklus Litik Fage T4

2. Siklus Lisogenik

Modul Bio-X.03/2011 12

berikut :

1. Siklus LitikSiklus ini dimulai ketika serabut-serabut ekor fage T4 menempel pada bagian reseptorE.coli (Gambar. 5a). Kemudian DNA Virus disuntikan ke dalam sel E.coli dengan caramerusak dinding dan membran sel E.coli sementara kepala fage yang sudah kosongtetap tinggal di luar sel (Gambar.5b).Segera setelah sel E. Coli terinfeksi oleh DNA fage T4 terjadi transkripsi dan translasigen virus oleh E.coli . Gen fage T4 yang pertamakali ditranslasikan oleh sel E.colimengkode enzim hidrolitik untuk menghancurkan DNA E.coli, sedangkan DNA fage tetapterlindungi karena mengandung bentuk modifikasi dari sitosin yang tahan terhadapenzim hidrolitik (Gambar. 5c).Selanjutnya gen fage T4 mengambil alih metabolisme sel dan mulai memproduksikomponen-komponen tubuhnya. Nukleotida sisa dari DNA E.coli yang telah hancurdigunakan untuk membuat kopi sejumlah gen (genom) fage T4. Tiga bagian selubungprotein yang terpisah dibentuk dan dirakit menjadi bagian ekor, serabut ekor dan kepala(kapsid) sehingga terbentuklah virion fage baru yang dewasa. Potongan tubuh fage telahtergabung menjadi satu ketika salah satu gen fage T4 memproduksi enzim lisosom yangmerusak dinding E.coli (Gambar.5d).Rusaknya dinding E.coli menyebabkan sel mengmbang dan akhirnya pecah (lisis). Padasaat sel bakteri ini pecah, sekitar 100 – 200 partikel fage T4 baru dikeluarkan(Gambar.5e).

Gambar 5 : Siklus Litik Fage T4

2. Siklus Lisogenik

Page 14: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 13

Fage lamda () yang ditemukan oleh Esther Lederberg tahun 1951 dapat bereproduksimelalui dua daur, yaitu daur litik atau daur lisogenik. Seperti halnya fage T4, tubuh fagelamda terdiri dari ekor, kepala yang mengandung DNA, dan serabut ekor yang berjumlah1 buah.Pada siklus lisogenik fage lamda yang menginfeksi tidak menyebabkan lisisnya sel inang(E. coli). Tahapan-tahapan Siklus lisogenik hampir sama dengan siklus litik. Bedanyapada siklus lisogenik fage lamda tidak melisis dinding sel bakteri, akan tetapi ketika DNAbakteri bereflikasi maka DNA fage lamda akan ikut bereflikasi.

Daur hidp fage lamda dimulai ketika serabut ekor fage lamda menempel pada bagianreseptor di permukaan sel E. coli dan menginjeksikan DNA-nya (Gambar 6a). DNA fagelamda membentuk dirinya menjadi suatu lingkaran (Gambar 6b). Jika sel E. coli dengansegera memproduksi gen-gen virus, maka siklus hidupnya berupa siklus litik, tetapi jikaDNA fage lamda menggabungkan dirinya ke dalam kromosom bakteri, genom fagelamda berubah menajdi profage. Dalam bentuk profage sebagian besar gen beradadalam fase tidak aktif, tetapi paling tidak masih ada satu gen yang tetap aktif. Gentersebut mengkode protein reseptor yang berfungsi menjaga agar sebagian besar genprofage tersebut tetap berada dalam keadaan tidak aktif (Gambar 6c). Pada saat selbakteri bereproduksi, sel tersebut juga mengkopigen profage dalam waktu yangbersamaan dengan pengkopian DNA bakteri, sehingga dihasilkan dua sel anak bakteriyang mengandung profage. Sel anak siap melakukan kedua siklus perkembangbiakankembali (Gambar 6d).

Gambar 6 : Siklus Litik dan Lisogenik fage lamda

E. Peranan Virus

Sel inang lisis danfage dikeluarkan

(e)

Page 15: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 14

1. Peranan yang MenguntungkanDengan berkembangnya bidang rekayasa genetika, virus banyak dipakai dalampenelitian dan percobaan kedikteran. Bahkan virus telah banyak digunakan untukmengobati berbagai penyakit menular dan untuk membuat peta kromosomnya.

Berikut beberapa contoh pemanfaatan virus :

a. Profage dapat mengubah fenotip bakteri sehingga bermanfaat dalam bidangkedokteran. Contoh bakteri yang menyebabkan difterria yang terinfeksi Profagepenotipnya akan berubah sehingga menjadi tidak berbahaya.

b. Bakteriofage dapat digunakan untuk menegnali bakteri patogen tertentu. Hal tersebutdidasarkan pada sifat fage yang hanya dapat menginfeksi bakteri tertentu, sehinggamelalui cara ini dapat digunakan untuk mengetahui wabah penyakit yang sedangmewabah di suatu daerah.

c. Kerentanan virus tertentu terhadap radiasi dapat digunakan untuk mengukur dosisradiasi berdasarkan derajat kerusakan yang dialami oleh suatu virus.

d. Pada rekayasa genetik virus digunakan untuk membawa gen tertentu yangmenguntungkan manusia untuk disisipkan pada organisme lain.

e. Virus dapat dilemahkan untuk pembuatan vaksin.

2. Peranan yang Merugikan

Virus yang merugikan adalah virus yang menyebabkan berbagai penyakit, baik padamanusia, hewan dan tumbuhan. Tahukah kamu penyakit apa sajakah yang disebabkanoleh virus? Jika kamu belum bayak mengetahui penyakit yang disebabkan oleh virussimaklah tabel di bawah ini. Tabel berikut menyajikan contoh-contoh penyakit yangdisebabkan oleh virus :

a. Penyakit pada manusia yang disebabkan oleh virus :

No Nama Virus Nama Penyakit1. Orthomyxovirus Influenza2. Herpesvirus varicella Cacar air3. HIV (Human Imuno Virus) / HTLV III (Human

T Lymphotrotofik Virus III) / LentivirusAIDS (Aquired ImuneDeficiency Syndrome)

4. Hepatovirus Hepatitis5. Morbilivirus Campak6. Filovirus Ebola7. Simplexvirus Herpes8. Rubulavirus Gondong (parotitis)9. Lyssavirus Rabies (gila anjing)

10. Flavivirus Demam kuning (yellow fever)11. Papilomavirus Kutil12. Orthopox virus Cacar bopeng13. Arenavirus Meningitis(radang selaput

otak/meninges)14. Virus dengu (DBD) Demam berdarah dengu15. Influenza virus Influenza

Page 16: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 15

16. Trachoma virus Trachoma

b. Penyakit pada hewan yang disebabkan virus

No Nama Virus Nama Penyakit1. NCD (New Castle Disease) Tetelo pada ayam2. FMD (Foot and Mouth Disease) Kuku dan mulut pada sapi3. Lyssavirus Rabies (gila anjing)4. Avian Influenza / H5N1 Flu burung5. MoMTV (Monkey Mammary Tumor Virus) Tumor kelenjar susu pada

monyet

c. Penyakit pada tumbuhan yang disebabkan oleh virus

No Nama Virus Nama Penyakit1. TMV (Tobacco Mosaic Virus) Mosaik pada tembakau2. PMV (Potatto Mosaic Virus) Mosaik pada kentang3. TAMV (Tomato Acuba Mosaik Virus) /

Tomato spotted wilt mosaicMosaik pada tomat

4. CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) Kerusakan pembuluh tapis(floem) pada tanaman jeruk

5. Carrot red leaf virus Kerusakan daun pada wortel6. Cucumber Mosaic virus Mosaik pada mentimun7. Virus tungro Menghambat pertumbuhan

padi sehingga padi menjadikerdil

F. Cara Mencegah Penularan Virus dan Melawan VirusSampat saat ini belum ada satu carapun untuk menyembuhkan penyakit yang disebabkanoleh virus. Meskipun demikian kita dapat melakukan upaya pencegahan dan melawan virusdengan cara mengurangi jumlah virus dalam tubuh inang yang terinfeksi serta mengurangikerusakan pada tubuh inang yang terinfeksi virus.

Untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus dapat dilakukan dengan carapemberian vaksin (Vaksinasi). Vaksin adalah bibit penyakit yang telah dilemahkan.Vaksinansi pada manusia bertujuan untuk membangkitkan kekebalan tubuh (antibodi)untuk melawan antigen patogen yang masuk ke dalam tubuh. Antigen disebut juga zatasing adalah merupakan zat yang dapat menimbulkan respon kekebalan spesifik padamanusia dan hewan. Pemberian vaksin dapat dilakukan dengan cara suntik atau melaluioral. Contoh pemberian vaksin per oral adalah vaksin polio. Vaksin lain yang kita kenaladalah vaksin cacar dan vaksin hepatitis,

Pencegahan hanya dapat dilakukan bila tubuh belum terserang virus, tetapi jika virus sduahmasuk ke dalam tubuh maka harus dilakukan pengobatan. Pengobatan dilakukan dengancara pemberian imunisasi melalui pemberian serum. Serum adalah darah hewan atau

Page 17: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 16

manusia yang sudah mengandung antibodi.

Seiring dengan perkembangan pengetahuan mengenai genetik virus, dewasa ini telahdikembangkan cara-cara biologi molekuler untuk melawan virus. Cara-cara tersebut antaralain dilakukan melalui (1) penggunaan analog yang dapat menghambat enzim-enzim pentingvirus, (2) penggunaan agen untuk menghalangi infeksi dan (3) penggunaan agen untukmenstimulasi atau meningkatkan sistem kekebalan tubuh inang.

1. Penggunaan Analog yang Dapat menghambat Enzim-enzim Penting Virusa. AZT dan asiklovir secara khusus menghambat replikasi genom HIV dan virus herves.b. Penghambat protease (protease inhibitor) menghambat enzim protease HIV yang

dibutuhkan.c. Ribavirin menghalangi pembentukan genom beberapa jenis virus.

2. Penggunaan Agen untuk Menghalangi Infeksia. Amantadine menghalangi penetrasi dan melepaskan selubung protein influenza.b. Antibodi monoklonal mengikat partikel virus di dalam darah dan membuatnya tidak

aktif serta menandai virus untuk dihancurkan oleh sel-sel kekebalan.c. Larutan G.E. reseptor mengikat virion-virion di dalam darah atau serum dan

mencegah mereka mencapai tempat perlekatan (reseptor) pada sel inang. Karenasemua virus membutuhkan reseptor yang spesifik, larutan tersebut dapat digunakanuntuk virus yang telah diketahui reseptornya.

3. Penggunaan Agen untuk Menstimulasi atau Meningkatkan Keefektifan SistemKekebalan Tubuh Inanga. Interferon (IL-2) dapat membunuh virus dan mengaktifkan sel-sel pembunuh.b. Sitokinin dapat merangsang produksi sel-sel T-pembunuh.c. Sitokinin dapat merangsang pembentukan antibodi.

Page 18: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 17

UJI KOMPETENSI

A. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda (X) pada huruf didepan jawaban dari soal-soal berikut!

1. Di bawah ini merupakan ciri-ciri virus yang benar, kecuali ....a. Hanya memiliki satu macam asam nukleatb. Virus bukan sel, jadi tidak memiliki sitoplasmac. Untuk reproduksinya hanya memerlukan bahan orgaik sajad. Virus dapat aktif pada mahluk hidup spesifike. Bentuk dan ukuran virus bervariasi

2. Virus dapat dianggap sebagai mahluk hidup. Hal berikut yang tidak mendukung pernyataantersebut adalah...a. hanya dapat hidup dalam sel-sel hiudp d. kulitnya terdiri atas proteinb. dapat berbentuk kristal e. mempunyai DNA atau RNAc. dapat mereflikasi diri

3. Di bawah ini merupakan kelompok penyakit yang disebabkan oleh virus, kecuali ...a. polio, tipus, rabies d. kolera, disentri, malariab. cacar, trachoma, virus e. cacar, influenza, demam berdarahc. cacar, rabies, influenza

4. Penyakit mulut dan kuku pada sapi disebabkan oleh ...a. TMV c. FMDV e. Virus tungrob. PMV d. NCDV

5. Virus yang menyerang bakteri disebut Bakteriofage atau fage saja. Bagaimana bentuk virusitu?a. Bola c. batang e. bentuk Tb. Jarum d. segi empat

6. Vaksinansi dapat diberikan secara oral , misalnya vaksin untuk mencegah penyakit ...a. polio c. trachoma e. Campakb. rabies d. hepatitis

7. Virus penyebab penyakit tetelo pada ayam adalah virus...a. FMD c. Lysavirus e. Morbilib. NCD d. H5N1

8. Manakah dari pernyataan di bawah ini yang cocok sebagai medium untuk menumbuhkansuatu pembenihan virus ...a. embrio ayam hidupb. air gula yang telah sterilc. selai steril yang dibuat dengan tepung agar-agard. selai steril yang dibuat dengan mineral, vitamin dan agar-agare. air yan dididihkan dan didinginkan dan ditambahkan dengan mineral dan vitamin

9. Virus mempunyai selubung berupa kapsid yang tersusun oleh ...a. lemak c. protein e. karbohidratb. selulosa d. lipoprotein

Page 19: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 18

10. Virus dapat ditemukan di ...a. air c. udara e. semua tempatb. tanah d. tubuh manusia

11. Berikut yang merupakan virus DNA adalah ....a. Cytomegalovirus. c. Orthomyxovirus e. Retrovirusb. Morbilivirus d. Coronavirus

12. Tahapan reproduksi virus :1. adsorpsi2. sintesis3. penetrasi4. perakitan5. pembebasanUrutan siklus litik yang benar adalah ...a. 1-2-3-4-5 c. 2-3-4-1-5 e. 3-4-1-5-2b. 1-3-2-4-5 d. 2-4-5-1-3

13. Perlekatan v irus pada permukaan sel inang pasti terjadi pada tempat khusus yang sesuai.Tempat itu disebut ...a. efektor c. penetrator e. tempat konjugasib. reseptor d. tempat aktif

14. Diantara pernyatan-pernyataan berikut yang bukan manfaat virus adalah ...a. mendeteksi perubahan-perubahan genetik yang terjadi (mutasi)b. mendeteksi dan mengidentifikasi organisme patogenc. sebagai vektor dalam rekayasa genetikd. pengukuran dosis radiasie. pengawetan makanan

15. Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia adalah ...a. Morbillivirus c. HTLV III e. Lysavirusb. Arenavirus d. Flavivirus

B. Lengkapilah titik-titik di bawah ini sehingga menjadi pernyataan yang lengkap dan benar !

1. Virus tidak dapat hidup di luar sel inang sehingga disebut ....2. Tubuh virus tersusun atas inti asam nukleat yang dibungkus kapsid berupa ....3. Virus yang berinti DNA disebut virus ... sedangkan yang berinti RNA disebut virus...4. Virus bereproduksi dengan dua cara yaitu ... dan ...5. Kapsid vius tersusun atas sub unit-sub unit protein yang disebut ...6. Virus yang menginfeksi bakteri dinamakan ...7. Protein asing yang diketahui dapat menyebabkan penyakit sapi gila disebut ....8. Penyakit flu burung atau avian influenza disebabkan oleh virus ...9. Untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virus, biasanya dilakukan dengan cara ...10. ... adalah penyakit mirip influenza yang disebabkan oleh virus dan ditulatkan oleh unggas.

Page 20: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 19

UMPAN BALIK DAN TINDAK LANJUT

Setelah mengerjakan Uji Kompetensi 1 segera periksa jawaban Kamu dengan kunci jawaban yangterdapat pada akhir modul. Untuk mengetahui skor yang Kamu peroleh, perhitungannya adalahsebagai berikut;Hitunglah jumlah jawaban Kamu yang benar, kemudian gunakan rumus di bawah ini untukmengetahui tingkat penguasaan Kamu terhadap materi Kegiatan Belajar 1.

RUMUS: Tingkat Penguasaan = (Jumlah jawaban benar A + B )/skor total x 100 %

Apabila Kamu mencapai tingkat penguasaan 65% atau lebih, Selamat! Kamu Sudah Tuntas dandapat melanjutkan ke Kegiatan Belajar 2. Tetapi apabila tingkat penguasaan Kamu kurang dari65%, maka Kamu harus kembali mempelajari uraian kegiatan belajar 1, terutama pada bagianmateri yang kurang Kamu kuasai. Belajarlah lebih giat lagi, jangan berkecil hati, pasti Kamu berhasil!

Page 21: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 20

PENUTUP

Virus merupakan mahluk sebagai peralihan antara benda mati dengan mahluk hidup,dikatakan demikian karena virus mempunyai sifat baik sebagai benda mati maupun sebagaimahluk hidup. Virus bukanlah sel karena tidak mempunyai membran plasma, sitoplasma danhanya memilik materi genetik berupa DNA atau RNA saja. Virus yang berinti DNA disebutvirus DNA sedangkan virus yang berinti RNA disebut virus RNA. Bentuk virus bermacam-macam antara lain berbentuk bola, batang, T, kotak, perseg b anyak.

Ukuran tubuh virus sangat kecil, sehingga dapat menembus saringan bakteri dan virus hanyadapat diamati dengan menggunakan mikroskop elektron. Virus hanya bisa hidup danbereproduksi bila berada dalam sel atau jaringan hidup. Di luar sel hidup virus tidak dapathidup dan melakukan metabolisme, oleh karena itu virus disebut parasit intraselulr obligat.Cara reproduksi virus bisa terjadi melalui siklus litik atau siklus lisogenik. Siklus lisogenik bisaberubah menjadi siklus litik bila ada induksi.

Virus dapat menyebabkan berbagai penyakit baik pada tumbuhan, hewan maupun manusia.Sampai saat ini penyakit yang disebabkan oleh virus belum bisa disembuhkan secara total,tetapi baru bisa dikurangi efeknya. Untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh virusdapat dilakukan dengan cara vaksinasi.

Bentuk lain dari virus adalah viroid dan prion. Viroid hanya menyerang sel-sel timbuhansedangkan prion hanya menyerang sel-sel otak.

Page 22: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 21

DAFTAR ISTILAH

Virion : Virus yang struktur tubuhnya lengkap, terdiri dari asam nukleat danselubung protein

Patogen : Bersifat menimbulkan penyakitProfage/Fage : Virus yang menyerang bakteriVaksin : Zat cair yang mengandung patogen yang sudah lemah atau matiSerum : Darah binatang atau manusia yang sudah mengandung antibodiAntigen : Zat yang dapat menimbulkan respon kekebalan spesifik pada manusia

dan hewan lainnyaAntibodi : Zat yang dihasilkan oleh limfosit bila di dalam tubuh terdapat antigen,

dsan berfungsi untuk melumpuhkan antigenDNA : Deoxyribo Nucleic Acid atau disebut ADN (Asam Eoksiribo Nukleat)RNA : Ribo Nukleic Acid atau disebut juga ARN (asam Ribo Nukleat)Adsorpsi : Penempelan pada permukaan benda / zat lainInang : Mahlik yang terinfeksi oleh parasitParasit : Mahluk hidup yang hidup pada atau di dalam tubuh mahluk hidup lain

serta mengambil makanan dari induk semangnya itu.Parasit obligat : Parasit yang hanya dapat hidup sebagai parasit sehingga sukar

ditumbuhkan dalam media buatan.Litik/Lisis : PenguraianVaksinasi : Proses pemberian vaksin kepada manusia atau hewan yang sehatPer-oral : Melalui mulutInhibitor : Suatu zat yang dapat menghambar kerja zat yang lain, misal

menghambat kerja enzim.Interferon : Zat antivirus yang dihasilkan tubuh mamalia ketika terjadi serangan

virusReflikasi : Pergandaan yang menghasilkan dua molekul atau struktur yang sama

betul.Reproduksi : Proses alami menurunkan keturunan untuk melestarikan jenisnya

Page 23: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 22

KUNCI JAWABAN

A. Pilihan Ganda

1. C 6. A 11. A2. B 7. B 12. B3. D 8. A 13. B4. C 9. C 14. E5. E 10. D 15. C

B. Melengkapi

1. Parasit intraseluler obligat2. Protein3. Virus DNA , virus RNA4. Siklus litk dan siklus lisogenik5. Kapsomer6. Bakteriofage / fage7. Protein8. H5N19. Vaksinasi10. Flu burung

Page 24: Modul x 03 virus

Modul Bio-X.03/2011 23

DAFTAR PUSTAKA

1. Claude A. Villee, Zoologi Umum, Jakarta: Erlangga, 1988.2. Soenartono, dkk, Kamus Biologi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta,

1990.3. Dra. Eva Latifah Hanum, dkk, Seri Biologi Mikrobiologi dan Invertebrata, Bandung,

Pakar raya, 1992.4. H. Tri Supeni, dkk, Biologi Jilid IA, Jakarta, Erlangga, 1994.5. DA Pratiwi, dkk, Buku Penuntun Biologi SMU Kelas 1, Jakarta: Erlangga, 1997.6. Diah Aryulina, dkk, Biologi Untuk SMU Kelas 3, Jakarta : Erlangga, 2003.7. Istamar Syamsuri, dkk, Biologi Untuk SMA Kelas X Semester 1, Jakarta: Erlangga,

2004.8. Iwan Wahyu S, Biologi untuk SMA Kelas X, Bandung, Regina, 20049. M. Salman Akhyar, Biologi Untuk SMA Kelas 1 Semester 1, Bandung: Grafindo Media

Pratama, 2004.10. Sri Pujiyanto, Menjelajah Dunia Biologi 1 untuk SMA Kelas X SMA dan MA, Solo, PT Tiga

Serangkai Pustaka Mandiri, 2011.