Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database...

33
Komisi Pemberantasan Korupsi MODUL 3 : MANAJEMEN PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT MENERIMA DAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT (1 Jam Pelajaran) Nama Pemateri : ……………………….

Transcript of Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database...

Page 1: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Komisi Pemberantasan KorupsiMODUL 3 :

MANAJEMEN PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKATMENERIMA DAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

(1 Jam Pelajaran)Nama Pemateri : ……………………….

Page 2: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

MODUL 3MANAJEMEN PENGELOLAAN PENGADUAN MASYARAKAT

MENERIMA DAN MEMVERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

• BAB I : Melakukan Pelayanan Penerimaan Pengaduan Masyarakat

1. Latar Belakang

2. Sistem Penanganan Pengaduan Masyarakat yang Efektif

3. Tata Cara Penanganan Penerimaan Pengaduan dari Pelapor dan Mekanisme Penanganannya

• BAB II : Melakukan verifikasi awal terhadap laporan Pengaduan Masyarakat

1. Klasifikasi dan Verifikasi Laporan Pengaduan Masyarakat

2. Tindak Lanjut Hasil Verifikasi

Page 3: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

LATAR BELAKANG & DASAR HUKUM

DUMAS

Sistem Pengaduan Masyarakat yang efektif adalah hal yang fundamental yang dapat dilakukan oleh sebuah organisasi/instansi untuk memberikan Pelayanan public yang baik.

Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik

Peraturan Presiden Nomor 76 Tahun2013 tentang Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik. Peraturan inimengatur secara umum mengenaipengelolaan Pengaduan, pemantauandan evaluasinya

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2018 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran Serta Masyarakat dan Pemberian Penghargaan dalam Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi

PP No. 96 Tahun 2012 tentangPelaksanaan UU No. 25 Tahun 2019 tentang Pelayanan Publik

Page 4: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

SISTEM PENANGANAN DUMAS YANG EFEKTIF

Komitmen dari Pimpinan tertinggi

Seluruh Pengaduan yang diterima harus ditangani secara adil (fair) danobjektif (objective) berdasarkan fakta yang ada

PRINSIP:

Media (channels) Pengaduan masyarakat harus dapat dengan mudahdiketahui dan mudah di akses oleh masyarakat

Dumas ditangani dengan waktu/ timeframe yang jelas

Setiap Pengaduan masyarakat yang diterima harus dicatat dan didokumentasikan dengan baik. Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan.Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani secara rahasia (confidential) Didukung dengan unit Investigasi

Page 5: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Telaah

Verifikasi

Tindak Lanjut

Database

SISTEM PENANGANANPENGADUAN MASYARAKAT KPK

Penerimaan KWS, Email, Surat, Telepon/fax,sms, langsung

Tindak Lanjut dapat berupa :1. Pulbaket Kasus2. IH-OTT3. Penerusan ke Lidik4. Tindak lanjut lain5. Pengarsipan (File)

Pencatatan

Page 6: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

BAB I MELAKUKAN PELAYANAN PENERIMAAN PENGADUAN MASYARAKAT

TAHAPAN VERIFIKASI

• Penerimaan Pengaduan masyarakat melalui saluran-saluran dumas yang tersedia.

• Pencatatan atas Pengaduan yang diterima.

• Verifikasi atas Pengaduan yang telah dicatatkandalam system atau database.

• Rekomendasi tindak lanjut atas hasil verifikasiPengaduan.

• Pengarsipan

TAHAPAN PEMERIKSAAN LANJUTAN

• Penelaahan atas hasil verifikasi Pengaduan masyarakat.

• Rekomendasi hasil penelaahan (lanjut atau file).

• Pemeriksaan lanjutan dan Pengayaan Informasi danatau Pengumpulan bahan dan keterangan atasPengaduan yang dilaporkan.

• Pelaporan atas hasil pengumpulan bahan danketerangan

• Rekomendasi

• Pemaparan/ekspose

TATA CARA PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN MASYARAKAT DARI PELAPOR

Page 7: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Petugas sedang menerima Pengaduan langsung dan berdiskusi dengan pelapor

PENERIMAAN PENGADUAN SECARA LANGSUNG

Page 8: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENERIMAAN PENGADUAN SECARA LANGSUNG

Petugas sedang menerima Pengaduan langsung dengan metode tatap muka maupun melalui telepon Pengaduan.

Page 9: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENERIMAAN PENGADUAN SECARA LANGSUNG

TEHNIK WAWANCARA DASAR

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Wawancara dilakukan untuk memperoleh Informasi yang akurat dan handal dari pelapor tentang suatu kejadian.

Petugas secara aktif dapat berinteraksi dengan pelapor dan memberikan penjelasan tentang proses dan prosedur penanganan Pengaduan masyarakat. Petugas juga secara aktif untuk dapat menggali Informasi dari pelapor.

Menggunakan jenis pertanyaan terbuka. Misalnya dengan

menggunakan kata Tanya TED (ceritakan, explain dan describe),

atau menggunakan pertanyaan probing question (5W + 1H)

Petugas dapat menggunakan metode cognitive interview/free

recall untuk pelapor yang kooperatif dan menggunakan

Metode conversation management digunakan untuk pelapor yang non-

kooperatif, dimana petugas mengambil alih terlebih dahulu.

Page 10: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TATA CARA PENERIMAAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Penerimaan Pengaduan secara tidak langsung dapat dilakukan melalui berbagai saluran (channels) Pengaduan, yaitu:

Kotak Post/PO Box E-Mail Pesan Singkat / SMS Aplikasi WhatsApp

Whistleblowing System Media Social Surat

Page 11: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENCATATAN / REGISTRASI BERKAS PENGADUAN MASYARAKAT

Ø Pencatatan Pengaduan dilakukan oleh Petugas Penerima (verifikator), kecuali untuk Pengaduan yang diterima melalui surat

dicatatkan oleh Petugas Administrasi Sekretariat.

Ø Pencatatan Pengaduan minimal memuat data surat pengaduan (nomor dan tanggal surat, tanggal pengaduan, kategori

(surat tembusan atau bukan), perihal pengaduan, identitas pelapor : nama, wilayah (Kab/Kota; Kecamatan), alamat,

pekerjaan, klasifikasi surat (tembusan atau bukan), daftar data pendukung (untuk Pengaduan langsung), jam mulai dan jam

selesai percakapan (untuk Pengaduan langsung dan telepon), nomor telepon/HP/WA/email (untuk Pengaduan SMS, Email

dan WA), pelapor baru atau bukan. (contoh terlampir)

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Page 12: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENCATATAN / REGISTRASI BERKAS PENGADUAN MASYARAKAT

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Example

Page 13: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENCATATAN / REGISTRASI BERKAS PENGADUAN MASYARAKAT

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Example

Page 14: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

PENCATATAN / REGISTRASI BERKAS PENGADUAN MASYARAKAT

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Example

Page 15: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

No Tgl Terima Tgl Surat No Surat No Registrasi

Perihal IdentitasPelapor

Jenis Surat RingkasanPengaduan

Dok Pendukung

PENCATATAN / REGISTRASI BERKAS PENGADUAN MASYARAKAT

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

Example

Page 16: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

MEKANISME PENANGANAN PENGADUAN MASYARAKAT

TATA CARA PENERIMAAN PENANGANAN PENGADUAN DAN MEKANISME PENANGANANNYA

PENGADUAN LANGSUNG

TELEPON

SURAT

FAX

SMS

EMAIL KWS

WHATSAPP

MEDIASOSIAL

Klarifikasi media

Ya

TidakDapat diverifikasi?

Registrasi Dumas

Tidak

Ya

Database Arsip database

Proses lanjut

Verifikasi Dumas

PENERIMAAN

Page 17: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Ø Kegiatan Verifikasi di KPK adalah kegiatan menilai apakah laporan yang disampaikan memenuhi kriteria tindak pidana

korupsi, masuk ruang lingkup kewenangan KPK, dan memiliki kelengkapan dokumen untuk dapat memberikan

rekomendasi apakah Pengaduan akan diteruskan ke penelaah/pemeriksa atau Pengaduan diarsipkan.

Ø Verifikator melakukan verifikasi dan menentukan apakah pengaduan diarsipkan atau diteruskan ke Penelaahan. Dalam

penentuan rekomendasi ini, Tim Pengaduan Masyarakat harus menyusun Kriteria atau Kategori Pengaduan yang dapat

ditindak lanjuti pada proses penelaahan/pemeriksaan dan Kategori Pengaduan yang diarsipkan.

BAB II MELAKUKAN VERIFIKASI AWAL TERHADAP LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

VERIFIKASI

Page 18: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

VERIFIKASI

Proses mengidentifikasi apakah pengaduan merupakan TPK atau bukan, menjadi kewenangandalam penanganannya dan menilai apakah Pelapor memiliki cukup informasi.

Membuat ringkasan Pengaduan, memuat Informasi 5W + 2H (& menginformasikan dokumen yang dilampirkan)

Menilai kualifikasi pelapor (apakah ada identitas yang jelas, menilai kebenaran substansi materi Pengaduan secara objektif)

Identifikasi Keterkaitan dengan pengaduan lainnya, termasuk menilai apakah Pengaduannya berulang atau tidak.

Analisis Informasi

Indikasi TPK/ Penyimpangan?

Penelaahan

Dapat diteruskan keinternal/eksternal KPK?

Rekomen-dasi penerusan

Proseslanjut

Database Arsip database

YA

TIDAK

TIDAK

YA

Mengelompokkan Dumas

Memberikan rekomendasi apakah Pengaduan tersebut defile, dilimpahkan ke unit lain (Pengaduan non TPK/non kewenangan), dilanjutkan ke penelaahan

Page 19: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

KLASIFIKASI DAN VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

Ps 2 dan Ps 3.Kerugian Negara (2 pasal)

Ps 5 (1) a; Ps 5 (1) b; Ps 13; Ps 5 (2); Ps 12 a; Ps 12 b;

Ps 11; Ps 6 (1) a; Ps 6 (1) b;Ps 6 (2); Ps 12 c; Ps 12 d

Suap Menyuap (12 pasal)

Ps 8 ; Ps 9 ; Ps 10 a ; Ps 10 b ; Ps 10 c

Penggelapan dalam Jabatan(5 pasal)

Ps 12 e; Ps 12 g; Ps 12 fPemerasan (3 pasal)

Ps 12 B jo Ps 12 CGratifikasi(1 pasal)

Ps 12 i

Benturan Kepentingandalam Pengadaan (1 pasal)

Ps 7(1) a ; Ps 7(1) b ; Ps 7(1) c; Ps 7 (1) d ; Ps 7 (2) ; Ps 12 h

Perbuatan Curang (6 pasal)

PENGELOMPOKAN KORUPSI

Page 20: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

KLASIFIKASI DAN VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

Melibatkan Aparat Penegak Hukum, Penyelenggara Negara, dan orang lain yang ada kaitannya dengan tindak pidana korupsi;

Mendapat perhatian yang meresahkan masyarakat;

Menyangkut kerugian negara paling sedikit Rp1.000.000.000,-(satu milyar rupiah)

KEWENANGAN KPKSesuai Pasal 11 UU Nomor 30 tahun 2002 tentang KPK :

Page 21: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Kategori Pengaduan yang diteruskan ke Penelaahan dan Pengaduan yang diarsipkan (di KPK)

KLASIFIKASI DAN VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

• Pengaduan tindak pidana korupsi yang sesuai dengankewenangan KPK.

• Pengaduan yang disampaikan menjadi prioritaspenanganan KPK sesuai dengan kriteria rencana strategisKPK.

• Pengaduan memiliki kehandalan sumber Informasi danvaliditas Informasi dari pelapor. Jika pelapormencantumkan identitas lengkap maka kemungkinan besarinformasinya dapat dipertanggung jawabkan.

• Pengaduan yang disampaikan memiliki kelengkapandokumen pendukung yang menguatkan atau Informasiyang disampaikan dapat dipertanggungjawaban,sehingga Pengaduan tersebut mempunyai potensi tinggiuntuk ditindaklanjuti oleh penelaah.

• Pengaduan yang terkait dengan kasus yang sedangditangani oleh Dit. Dumas atau bidang Penindakansebagai tambahan informasi

• Kategori bukan TPK berupa : Saran atau pendapat;Keluhan, kritik, saran atau pendapat umum; KasusPerdata; Kasus Pidana Umum; Kasus Pidana Khusus(Pidana Perbankan, Pidana Kehutanan, Pidana IllegalMining); Tidak memenuhi unsur delik TPK, seperti prosespelelangan yang masih berjalan.

• Pengaduan tanpa kecukupan bukti permulaan; BukanKewenangan & tidak cukup bukti untuk dilimpahkan keAPH lain; Laporan sudah ditangani oleh APH lain padatahap Penyidikan & tidak cukup bukti.

• Pengaduan sumir/laporan bukan TPK/ laporan tidak jelas

• Pengaduan berulang.

Pengaduan diteruskan ke Penelaahan Pengaduan diarsipkan

Page 22: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Kategori Pengaduan yang diteruskan ke Pemeriksaan dan Pengaduan yang diarsipkan untukAparat Pengawas Internal Pemerintah – APIP (Contoh Penyusunan Kategori)

KLASIFIKASI DAN VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT

• Obyektif, tidak bersifat fitnah; dan bersifat konstruktif.

• Menginformasikan adanya indikasi terjadinyapelanggaran, penyimpangan, penyelewengan,penyalahgunaan wewenang, kesalahan yang dilakukanoleh aparatur.

• Sumbang saran terhadap penyelenggaraan pemerintahandaerah.

• Ditujukan atau ditembuskan kepada pemerintah daerah.

• Pengaduan yang bersifat fitnah dan tidak didukung dengan identitas yang jelas (surat kaleng yang berisi fitnah).

• Pengaduan yang tidak jelas dan tidak didukung dengan bukti apapun.

• Pengaduan berulang-ulang yang disampaikan oleh pelapor yang sama.

• Pengaduan sumir.

• Pengaduan yang tidak mengandung kebenaran dan sulit diuji validitasnya.

Pengaduan diteruskan ke Pemeriksaan

Pengaduan yang diarsipkan

Example

Page 23: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

JENIS MASALAH/ KATEGORI/ KELOMPOK PENGADUAN MASYARAKAT

Korupsi : Penyimpangan dalam pengelolaan anggaran : Mark up/ fiktif; Spek tidak sesuai;Prosedur/pengelolaan anggaran; Suap, Pemerasan, Benturan Kepentingan dalampengadaan, dll.

Tata Laksana Regulasi: Pertanahan;Penyimpangan dalam proses pengadaan

Barang/Jasa, Lingkungan Hidup, dll

Penyimpangan / hambatan dalam Pelayanan Masyarakat : Tata ruang; IMB; Dukcapil; Kesehatan;

Pendidikan, dll

Hukum/ Peradilan dan HAM, KewaspadaanNasional dan Umum

Kepegawaian/ Ketenagakerjaan: Tidak masuk kerja/bolos; Nikah/cerai;Status kepeg, gaji, kepangkatan

Penyalahgunaan Wewenang : Aparat Melampaui wewenang;Mencampur adukkan wewenang;Bertindak sewenang-wenang

Sesuai dengan Permen – PAN RB No. 5 Tahun 2009 Tentang Pedoman Umum Penanganan Pengaduan Masyarakat Bagi Instansi Pemerintah

Page 24: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

LEMBAR VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT KPK (LEMBAR.1)

Example

Page 25: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Example

LEMBAR VERIFIKASI LAPORAN PENGADUAN MASYARAKAT KPK (LEMBAR.2)

Page 26: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT (di KPK)

• Verifikator memberikan rekomendasi atas Hasil Verifikasi Dumas. Hasil verifikasi dan rekomendasi dicatat dalam Sistem

Penanganan Dumas. Pada Sistem Penanganan Dumas, disebutkan bahwa pengaduan memenuhi atau tidak memenuhi

persyaratan administratif dan subtantif.

• Reviewer melakukan reviu, serta memberikan persetujuan dan rekomendasi atas hasil verifikasi Dumas yang diteruskan ke

penelaahan.

BerkasDumas

TimVerifikasi

RekomendasiTindak Lanjut

Penelaahan/Pemeriksaan

Diteruskan ke Unit Lain (Internal)

Diarsipkan

Page 27: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT ()

CONTOH ALUR PENANGANAN DUMAS DI APIP/INSPEKTORAT SECARA UMUM (PADA TAHAP VERIFIKASI)

Loket/Sub/ Bag. Umum

SistemPenanganan

DumasInspektur

IrbanIrbanPetugas

Inspektur memberikanDisposisi Tindak lanjut atasPengaduan yang diterima

Example

Page 28: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

CONTOH ALUR PENANGANAN DUMAS DI APIP (PADA TAHAP VERIFIKASI)

Berdasarkan hasil verifikasi dari Inspektur atas Pengaduan yang diterima, Inspektur memberikan rekomendasi dan disposisi yang

diteruskan kepada Inspektur Pembantu, berupa :

• Periksa : penanganannya meliputi Telaah dan/atau Pemeriksaan

• Limpahkan kepada Inspektur Pembantu/Inspektur Pembantu Wilayah : penanganannya membuat surat pelimpahan

berdasarkan disposisi

Kebijakan Inspektur lainnya :

• Monitor : penanganannya melakukan pemantauan terhadap perkembangan materi yang diadukan

• File / Udk/ Ump : penanganannya diarsipkan

• Pendapat/saran/pertimbangan : penanganannya memberikan masukan sesuai dengan permasalahan

• Ekspose : penanganannya melakukan paparan atas permasalahan atau kasus

• Koordinasi : penanganannya melakukan komunikasi dengan OPD terkait

Example

Page 29: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

DOKUMENTASI HASIL VERIFIKASI KE DATABASE LAPORAN PENGADUAN KPK (LEMBAR.1)

Example

Page 30: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Example

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

DOKUMENTASI HASIL VERIFIKASI KE DATABASE LAPORAN PENGADUAN KPK (LEMBAR.2)

Page 31: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Example

TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN VERIFIKASI PENGADUAN MASYARAKAT

DOKUMENTASI HASIL VERIFIKASI KE DATABASE LAPORAN PENGADUAN KPK (LEMBAR.3)

Page 32: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

Example

Page 33: Modul 3 Menerima dan Memverivikasi Pengaduan Masyarakat · Pencatatan ini akan menjadi database yang penting dalam penanganan Pengaduan. Pengaduan masyarakat yang diterima harus ditangani

TERIMA KASIH