[Modul 1_kelompok 3_12213091].docx

27
MODUL I PENENTUAN GAS SPECIFIC GRAVITY DAN OIL SPECIFIC GRAVITY Laporan Praktikum Fluida Reservoir Nama : Edis Abdul Jabbar NIM : 12213091 Kelompok : 3 Shit : Selasa 1 Tanggal Praktikum : 21 Oktober 2014 Tanggal Penyerahan : 28 Oktober 2014 Dosen : Zuher Syihab ,ST ,PhD Asisten Modul : Alris Alfharisi (12211014) Achmad Zulfikar K (12211082)

Transcript of [Modul 1_kelompok 3_12213091].docx

MODUL IPENENTUAN GAS SPECIFIC GRAVITY DAN OIL SPECIFIC GRAVITYLaporan Praktikum Fluida ReservoirNama : Edis Abdul JabbarNIM : 12213091Kelompok : 3Shit : Selasa 1Tanggal Praktikum : 21 Oktober 2014Tanggal Penyerahan : 28 Oktober 2014Dosen : Zuher Syihab ,ST ,PhD Asisten Modul : Alris Alfharisi (12211014) Achmad Zulfikar K (12211082)

LABORATORIUM ANALISA FLUIDA RESERVOIRPROGRAM STUDI TEKNIK PERMINYAKANINSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG2014

Daftar IsiDaftar isi..................................................................................................................... 1Daftar Tabel............................................................................................................... 2Daftar Gambar.......................................................................................................... 3Bab 1Tujuan Praktikum............................................................................. 4Bab 2 Dasar Teori......................................................................................... 5Bab 3Alat Dan Bahan.................................................................................. 6Bab 4Pengolahan Data................................................................................ 7Bab 5Analisis................................................................................................10Bab 6Simpulan Dan Saran..........................................................................12Bab 7Daftar Pustaka................................................................................... 13

Dafatar TabelTabel 4.1.................................................................................................................. 7Tabel 4.2.................................................................................................................. 8Tabel 4.3.................................................................................................................. 9Tabel 4.4.................................................................................................................. 9

Daftar GambarGrafik 4.1............................................................................................................. 9

BAB 1Tujuan PraktikumI. PENENTUAN GAS SPECIFIC GRAVITY

1. Memahami penentuan sifat-sifat fisik gas: specific gravity,densitas,viskositas,dan faktor kompresibilitas gas.2. Menentukan specific gravity gas dengan menggunakan metode efusi.3. Menentukan sifat-sifat fisik fluida gas.4. Mengetahui kegunaan parameter SG gas dalam industr perminyakan

II. PENENTUAN OIL SPECIFIC GRAVITY

1. Menentukan specific gravity dari crude oil.2. Mengetahui pengaruh temperatur terhadap specific grafity dari crude oil

BAB 2Dasar Teori2.1 Penentuan Gas Specific GravityAda dua hukum gas yang mendasari percobaan ini yaitu hukum efusi/difusi dari Graham dan hukum Avogadro.Kedua hukum ini menghasilkan perbandingan waktu alir yang dapat digunakan untuk menentukan specific gravity suatu sampel gas.Hukum difusi /efusi Graham menyatakan bahwa laju efusi dan difusi gas pada temperature dan tekanan yang sama akan berbanding terbalik dengan akar kuadrat massa jenisnya.Dengan persamaan:

Dimana: V=Kecepatan difusi/efusi gas d=Densitas gasHukum Avogadro mengtakan bahwa pada kondisi tekanan,temperature dan volume tertentu,massa jenis akan berbanding terbalik dengan berat molekulnya.Secara matematis: Dimana:M=Berat molekul gasGabungan dari hukum efusi/difusi Graham dan Avogadro2.1 Penentuan Oil Specific GravitySpecific Gravity crude oil dapat ditentukan dengan Hidrometer,SG Balance,atau Picnometer.Hidrometer tidak setiliti SG Balance dan Picnometer tetapi praktis dan ketelitiannya cukup dapat diterima.Sedangkan SG Balance lebuh cepat dari Picnometer tetapi hasilnya perlu dikoreksi terhadap temperatur.

BAB 3 Alat dan Bahan Effusiometer Stopwatch Termometer Gas CO2 dan NO2 Kompressor Air Udara Batang Pengaduk Timbangan Hidrometer Picnometer Gelas kimia 1 L dan 100 mL Gelas ukur 500 mL Corong Gelas Heater Penjepit kayu Sampel crude oil

3

BAB 4Pengolahan Data

I.PENENTUANGASSPECIFICGRAVITY

Anggapdataruangsebagaiberikut.TekananRuang(P):760mmHgTekananRata2(p):10mmHgTekananUap(w):0,029mmHgTemperaturRuang(oC):25OC

SAMPELWAKTU ALIR (S)

t1t2t3t rata

Gas Kering66687068

Gas N268697069

GasCO257,5616260,16667

Tabel 4.1 Data Waktu Alir GAsRumusangabunganantarahukumGrahamdanAvogadrounutkprosesefusidenganjarakadalahsbb:

PenggunaanefusiometerharusdikoreksidenganbeberapaparameterTekananuapkering,W(mmHg)TekananRuang,P(mmHg)TekananRata-rata,p(mmHg)SG=Koreksi SG*=

1,02962)100%a.SGN2t1(waktuudara)=68st2(waktuN2)=69sSG N2= = = 1,02962Substitusi ke SG*,didapat SG*=1,02962

Daridataliteratur(http://www.engineeringtoolbox.com/specific-gravities-gases-d_334.html)SGN2=0,9669sedangkanhasilpercobaanSGN2=1,02962,makakitadapatmenentukanseberapabesargalatdarikesalahanpengukurantersebut.%galat==6,0915%b.SGCO2t1(waktuudara)=68st2(waktuCO2)=60,16667sdengan cara di atas didapat,SG CO2 =0,78287 SG*=0,78286DaridataliteraturSGCO2=1,5189sedangkanhasilpercobaanSGCO2=0,78286,makakitadapatmenentukanseberapabesargalatdarikesalahanpengukurantersebut.%galat= =94,01936%

II. PENENTUAN OIL SPECIFIC GRAVITYa. Penentuan CrudeOilSGdenganHidrometerSampelAAPI

123rata-rata

Indramayu37,237,237,237,2

Tabel4.2DerajatAPIFluidaSampel

SG indramayu light=0,839b.Penentuan picnometer Crude Oil SG dengan Picnometervolume picnometer 5 mlTemperature (oC)

263144

Massa picnometer kosong12,0712,0712,07

Massa picnometer + oil17,0316,9916,98

Massa neto oil4,964,924,91

Tabel4.3MassaterhadapTemperaturDensitas/MassaJenis()

Dengandensitasair1g/cm3makaTemperatur(oC)

263144

Massa neto oil4,964,924,91

Densitas oil0,9920,9840,982

SG0,9920,9840,982

Tabel4.4SGterhadapTemperatur

Gambar4.1GrafikSGvsTemperatur

SG=sumbu yTemperatur=sumbu x

BAB 5Analisis

1.Analisis AlatPrinsip alat dari effusiometer yaitu menghitung specifik gravity gasberdasarkan hukum graham dan avogadro dalam kondisi P dan T konstan.Prinsip alat dari hidrometer yaitu mengukur API oil berdasarkanhukum archimedes dalam kondisi P dan T konstan, serta hidrometer tersebutdalam kondisi stabil (tidak terganggu kondisi luar).Prinsip alat dari picnometer yaitu menghitung specific gravity oilberdasarkan hukum kekekalan massa dalam kondisi P dan T konstan.2.Asumsi dan HubunganSebelum kita melakukan percobaan kali ini, diperlukan asumsi-asumsi atauhubungan yang digunakan agak percobaan dapat dikatakan dalam kondisiideal.Asumsi yang digunakan dalam menentukan SG gas ini adalah:a) Tekanan dan temperature selama percobaan tidak berubah. Perubahantekanan dan temperature dapat mempengaruhi densitas gas sehingga waktualir gas dapat berubah (Hukum Graham).b) Tidak terjadi percampuran gas selama proses percobaan, sehinggadianggap selama bleed off , gas dalam pipa sudah keluar semua. Terjadinyapencampuran gas juga akan berpengaruh pada waktu alir gas sehingga nilaiSG gas sesungguhnya menjadi tak terukurc) Gas dianggap sebagai gas ideal dengan factor kompresibilitas Z=1, jika gasdianggap gas nyata dengan faktor kompresibilitas berbeda, hubunganwaktu alir terhadap SG gas tidak dapat digunakan tanpa koreksi terhadapaperbedaan factor kompressibilitas.d) Tidak terjadi kesalahan paralaks dalam pengamatan waktu gas melewatigaris batas, yang dapat menambahkan galat dalam pengukuran SGe) Pengamatan waktu tepat dimulai ketika gas mulai mengalir dan berhentisaat gas melewati garis batas, karena jika ada selisih waktu pengamatandapat mempengaruhi pengukuran SG .Asumsi yang digunakan dalam percobaan penentuan specific gravity oiladalah:a) Volume sampel yang digunakan tepat memenuhi picnometer sehinggatidak ada ruang kosong dalam picnometer. Pengisian sampel yang tidakmemenuhi picnometer dapat mempengaruhi massa sampel yang diukursehingga densitas yang terukur berbedab) Saat penimbangan, posisi timbangan horizontal tanpa kemiringan.Kemiringan timbangan dapat mempengaruhi nilai massa yang terukursehingga densitas yang diperoleh tidak akurat.c) Pada penentuan SG dengan hydrometer, hydrometer dianggap tidakmengalami gesekan dengan dinding wadah sampel sehingga tidakdilakukan koreksi terhadap gesekan.d) Posisi hydrometer saat pengukuran sudah stabil dan verticale) Ketinggian kolom sampel cukup tinggi sehingga dasar hydrometer tidakmenyentuh dasar wadah sampel minyak.f) Alat yang digunakan tidak terkontaminasi pengotor/sampel lain

3.Analisis HasilPengukuran Specific Gravity gas dilakukan dengan alat effusiometer.Effusiometer memanfaatkan prinsip efusi sehingga Specific gravity gas dapatdiketahui dari perbandingan waktu alir gas kering yang terukur.Pengukuran SG gas Nitrogen menggunakan metodi efusi padapercobaan ini menghasilkan galat yang sangat kecil yaitu 6,0915%.Sedangkan pengukuran SG gas karbondioksida juga menggunakan metode effusi padapercobaan ini menghasilkan galat yang sangat kecil juga yaitu 94,01936%.Galat yang sangat kecil dikarenakan ketelitian dalam melihat waktu aliran gaspada effusiometer. Selain itu juga tidak adanya pencampuran gas dalam prosesbleed off.Pengukuran Specific gravity oil dilakukan dengan menggunakan 2 alatyaitu hidrometer dan picnometer, nilai ketelitian picnometer lebih tinggi darihydrometer karena picnometer menggunakan pendekatan penimbangan massasampel dibagi volume picnometer untuk menentukan densitas.Untuk pengukuran specific gravity oil dengan picnometer. Ternyatamemberi hasil bahwa suhu yang tinggi menghasilkan specific gravity yangrendah. Nilai Specific Gravity dari kedua sampel minyak menunjukkan adanyatrend penurunan terhadap kenaikan suhu sampel. Hal ini dapat dijelaskandengan fenomena pemuaian. Selama pemanasan, molekul penyusun minyakmemiliki energy kinetik yang meningkat sehingga molekul bergerak salingmenjauh satu sama lain. Gerakan molekul ini meningkatkan jarak antarmolekul sehingga volume total minyak bertambah (memuai) sedangkan massaminyak tetap. Akibatnya, densitas minyak semakin mengecil. Nilai SG sampelminyak juga akan semakin mengecil jika densitas sampel mengecil.Nilai SG dari kedua sampel minyak yang terukur tidak menunjukkankeanehan karena SG yang diperoleh SG