Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO...

4
i ABSTRAK MODEL PENILAIAN KEBERHASILAN TRANSFER OF KNOWLEDGE PADA JOINT OPERATION ANTARA PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI ASING DAN PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI LOKAL Oleh: Arman Jayady NIM 35011005 (Program Studi Doktor Teknik Sipil) Transfer of knowledge (ToK) dari perusahaan jasa konstruksi asing selaku transferor kepada perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai transferee melalui joint operation (JO) telah diwajibkan di Indonesia melalui sebuah kebijakan pemerintah sejak tahun 1991. Secara implisit, JO dapat dianggap sebagai kanal (channel) ToK dari perusahaan jasa konstruksi asing kepada perusahaan jasa konstruksi lokal. Lebih dari dua dekade kebijakan tersebut diimplementasi namun hingga kini belum diketahui sejauh mana tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal selama ini. Penelitian terhadap tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal adalah sangat penting. Bagi pemerintah selaku policy-maker penelitian tersebut berguna untuk mengevaluasi suatu kebijakan tentang JO sebagai sarana ToK, sedangkan bagi perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai bahan evaluasi dalam upaya meningkatkan kapasitas internalnya. Guna keperluan penelitian tersebut maka sebagai tahap awal, penelitian terhadap pengembangan model penilaian yang bersifat praktis untuk menilai tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal adalah sebuah kebutuhan yang mendesak. Dengan objek validasi pada perusahaan jasa konstruksi lokal, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model penilaian tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud dalam bentuk instrumen penilaian dan formula matematika. Instrumen penilaian dibangun dari model konseptual yang merupakan hasil evaluasi dan pengembangan dari model konseptual Oner dan Kayguzus sebagai model acuan terpilih. Dengan melibatkan 24 respoden yang berpengalaman pada proyek JO, instrumen tersebut divalidasi dengan bantuan metode Partial Least Squares (PLS-SEM) dan metode Pearson‟s Product Moment Corelation Coefficients (PPMCC) sebagai metode pembanding. Hasil validasi menunjukkan bahwa terdapat 20 indikator penilaian penyusun instrumen yang dinyatakan valid dan signifikan dalam pengujian dari 44 indikator yang dirancang.

Transcript of Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO...

Page 1: Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud

i

ABSTRAK

MODEL PENILAIAN KEBERHASILAN TRANSFER OF

KNOWLEDGE PADA JOINT OPERATION ANTARA

PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI ASING DAN

PERUSAHAAN JASA KONSTRUKSI LOKAL

Oleh:

Arman Jayady

NIM 35011005

(Program Studi Doktor Teknik Sipil)

Transfer of knowledge (ToK) dari perusahaan jasa konstruksi asing selaku

transferor kepada perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai transferee melalui

joint operation (JO) telah diwajibkan di Indonesia melalui sebuah kebijakan

pemerintah sejak tahun 1991. Secara implisit, JO dapat dianggap sebagai kanal

(channel) ToK dari perusahaan jasa konstruksi asing kepada perusahaan jasa

konstruksi lokal. Lebih dari dua dekade kebijakan tersebut diimplementasi namun

hingga kini belum diketahui sejauh mana tingkat keberhasilan ToK melalui JO

pada perusahaan jasa konstruksi lokal selama ini.

Penelitian terhadap tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa

konstruksi lokal adalah sangat penting. Bagi pemerintah selaku policy-maker

penelitian tersebut berguna untuk mengevaluasi suatu kebijakan tentang JO

sebagai sarana ToK, sedangkan bagi perusahaan jasa konstruksi lokal sebagai

bahan evaluasi dalam upaya meningkatkan kapasitas internalnya. Guna keperluan

penelitian tersebut maka sebagai tahap awal, penelitian terhadap pengembangan

model penilaian yang bersifat praktis untuk menilai tingkat keberhasilan ToK

melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal adalah sebuah kebutuhan yang

mendesak. Dengan objek validasi pada perusahaan jasa konstruksi lokal,

penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model penilaian tingkat

keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk

penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud dalam bentuk instrumen

penilaian dan formula matematika.

Instrumen penilaian dibangun dari model konseptual yang merupakan hasil

evaluasi dan pengembangan dari model konseptual Oner dan Kayguzus sebagai

model acuan terpilih. Dengan melibatkan 24 respoden yang berpengalaman pada

proyek JO, instrumen tersebut divalidasi dengan bantuan metode Partial Least

Squares (PLS-SEM) dan metode Pearson‟s Product Moment Corelation

Coefficients (PPMCC) sebagai metode pembanding. Hasil validasi menunjukkan

bahwa terdapat 20 indikator penilaian penyusun instrumen yang dinyatakan valid

dan signifikan dalam pengujian dari 44 indikator yang dirancang.

Page 2: Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud

ii

Formula matematika atau formula indeks ToK juga dikembangkan untuk

menghitung nilai indeks ToK yang merupakan representasi dari tingkat

keberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal. Kandidat

formula matematika adalah persamaan linier yang diperoleh dari persamaan

model inner atau persamaan regresi hasil analisis PLS-SEM dan hasil perhitungan

program linier. Formula matematika dipilih berdasarkan kriteria jumlah kuadrat

error terkecil yang diperoleh dari hasil analisis sum of squared error pada setiap

kandidat formula matematika. Hasil validasi dengan metode program linier

membuktikan bahwa formula indeks ToK valid dalam menghitung nilai indeks

ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal.

Hasil penelitian juga membuktikan bahwa konsep penilaian yang tersusun atas

aspek penambahan knowledge terlekat pada ripositori people, penambahan

knowledge terlekat pada ripositori construction equipment, penambahan

knowledge terlekat pada ripositori struktur organisasi, dan penambahan knowledge

terlekat pada ripositori budaya organisasi, adalah valid dan signifikan dalam

pengujian.

Hasil penelitian juga menemukan bahwa indikator peningkatan kepuasan akibat

keputusan yang dibuat memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan aspek

penambahan knowledge terlekat pada ripositori people, indikator peningkatan

dukungan struktur organisasi terhadap proses pengambilan keputusan secara

kolektif dalam organisasi memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan aspek

penambahan knowledge terlekat pada ripositori struktur organisasi sekaligus

memberi pengaruh terbesar terhadap tingkat keberhasilan ToK melalui JO pada

perusahaan jasa konstruksi lokal, dan indikator organisasi memiliki pandangan

tentang harapan ke depan yang diinginkan, yang mengandung nilai pokok yang

diperoleh dari hati dan pikiran pekerja, yang juga berguna sebagai petunjuk

serta arahan bagi pekerja memiliki kemampuan terbesar dalam menjelaskan

konstrak penambahan knowledge terlekat pada ripositori budaya organisasi.

Indikator penilaian yang bersifat subjektif adalah limitasi dari penelitian ini.

Pendekatan eksploratif dengan metode focus group discussion (FGD) dapat

dilakukan pada penelitian lanjutan untuk mengembangkan indikator penilaian

yang bersifat objektif dan lebih kontekstual pada lingkup konstruksi dengan tetap

mengacu pada indikator subjektif hasil penelitian ini atau dengan indikator lain

yang lebih baik.

Kata kunci: transer of knowledge, joint operation, model penilaian, perusahaan

jasa konstruksi lokal, Indonesia

Page 3: Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud

iii

ABSTRACT

AN ASSESSMENT MODEL OF KNOWLEDGE TRANSFER SUCCESS IN JOINT OPERATION BETWEEN FOREIGN

CONSTRUCTION COMPANY AND LOCAL CONSTRUCTION COMPANY

By:

Arman Jayady

NIM 35011005

(Doctoral Study Program of Civil Engineering)

Transfer of Knowledge (ToK) from a foreign construction company as a

transferor to a local construction company as a transferee through joint operation

(JO) has been obligated in Indonesia through a government regulation since

1991. JO implicitly can be considered as a ToK channel from a foreign

construction company to a local construction company. For more than two

decades the regulation has been being implemented but until now the extent of the

success level of ToK through JO for the local construction company over the

years has not been known clearly.

Based on the fact, a Research on the success level of ToK through JO in a local

construction company is very important both for the government as the regulator

in evaluating a policy and also for the local construction company as an

evaluation to improve its internal capacity. To support the purposes of the study,

for the initial stage, a research on the development of assessment models that are

practical to assess the success level of ToK through JO for the local construction

company is an urgent requirement. By using a research object of local

construction company in Indonesia, this study aims to develop an assessment

model of the success level of ToK through JO for the local construction company.

The model is manifested in the form of assessment instrument and mathematical

formula.

The assessment instrument was built from a conceptual model which was the

result of the evaluation and development of Oner and Kayguzus conceptual model

as the selected reference. By involving twenty-four respondents having experi-

ences in JO project, the instrument was validated with the aid of the Partial Least

Squares (PLS-SEM) method and Pearson's Product Moment Correlation

Coefficients (PPMCC) method as the comparison method. Results of the

validation shows that there are twenty constituent indicators of the assessment

instrument considered valid and significant in testing.

A mathematical formula or formula of ToK index was also developed to calculate

the index value of ToK which represents the success level of ToK through JO for

Page 4: Model Penilaian Transfer of Knowledge Dalam Joint ... · PDF filekeberhasilan ToK melalui JO pada perusahaan jasa konstruksi lokal untuk penggunaan pasca-transfer. Model tersebut terwujud

iv

the local construction company. Candidates of the mathematical formula are

linear equations obtained from the inner model equations or regression equations

from PLS-SEM analysis and the results of the linear program calculations. A

mathematical formula was selected based on criteria of the smallest sum of

squares error obtained from the SSE analysis of each candidate of mathematical

formulas. The results of the validation with linear program method prove that the

formula of ToK index is valid in calculating the index values of the success level

of ToK through JO for the local construction company.

The study results also prove that the assessment concept composed of knowledge

increase aspects which was embedded on the repository of people, embedded on

the repository of construction equipment, embedded on the repository of

organizational structure, and embedded on the repository of organization culture,

is valid and significant in the testing.

The results also show that the indicator of satisfaction increase as the result of the

decision made has the greatest ability to explain the knowledge increase aspect

embedded on the repository of people, the indicator of support increase for the

organizational structure in the decision-making process collectively in the

organization has the greatest ability to explain the knowledge increase aspect

embedded on the repository of organizational structure as well as provides the

greatest impact on the success of ToK through JO for the local construction

company, and the indicators of the organization have a view of the expectations

for the desired future, which contains the principal values obtained from the

hearts and minds of workers, which are also useful as a guidance and direction

for workers who have the greatest ability to explain the knowledge increase

aspect embedded on the repository of organization culture.

Subjective indicators are limitations of this study. Explorative approach with the

method of focus group discussion (FGD) can be conducted in a further research

to develop objective indicators and contextual in the scope of construction with

reference to the subjective indicator of this study results or with other better

indicators.

Keywords: transfer of knowledge, joint operation, assessment model, local

construction company, construction, Indonesia