Model Pembelajaran Circ

8
MODEL PEMBELAJARAN CIRC (Cooperative Integrated, Reading and Composition) Disusun oleh : Tri Indah Setyorini (11310329) Yanuarisa Dwi P (11310345) Achmad Asngari (11310357)

Transcript of Model Pembelajaran Circ

Page 1: Model Pembelajaran Circ

MODEL PEMBELAJARAN CIRC

(Cooperative Integrated, Reading and Composition)

Disusun oleh :Tri Indah Setyorini (11310329)Yanuarisa Dwi P (11310345)Achmad Asngari (11310357)

Page 2: Model Pembelajaran Circ

PENGERTIAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF  TIPE CIRC

• Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC pertama kali dikembangkan oleh Robert E. Slavin dkk

• Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition) termasuk salah satu model pembelajaran cooperative learning yang pada mulanya merupakan pengajaran kooperatif terpadu membaca dan menulis yaitu sebuah program komprehensif atau luas dan lengkap untuk pengajaran membaca dan menulis untuk kelas-kelas tinggi sekolah dasar.

• Namun, CIRC telah berkembang bukan hanya dipakai pada pelajaran bahasa tetapi juga pelajaran eksak seperti pelajaran matematika

Page 3: Model Pembelajaran Circ

Komponen-komponen dalam Pembelajaran CIRC• Teams, yaitu pembentukan kelompok

heterogen yang terdiri atas 4 atau 5 siswa

• Placement test, misalnya diperoleh dari rata-rata nilai ulangan harian sebelumnya atau berdasarkan nilai rapor agar guru mengetahui kelebihan dan kelemahan siswa pada bidang tertentu

• Student creative, melaksanakan tugas dalam suatu kelompok dengan menciptakan situasi dimana keberhasilan individu ditentukan atau dipengaruhi oleh keberhasilan kelompoknya

• Team study, yaitu tahapan tindakan belajar yang harus dilaksanakan oleh kelompok dan guru memberika bantuan kepada kelompok yang membutuhkannya

Page 4: Model Pembelajaran Circ

• Team scorer and team recognition, yaitu pemberian skor terhadap hasil kerja kelompok dan memberikan kriteria penghargaan terhadap kelompok yang berhasil secara cemerlang dan kelompok yang dipandang kurang berhasil dalam menyelesaikan tugas

• Teaching group, yakni memberikan materi secara singkat dari guru menjelang pemberian tugas kelompok

• Facts test, yaitu pelaksanaan test atau ulangan berdasarkan fakta yang diperoleh siswa

• Whole-class units, yaitu pemberian rangkuman materi oleh guru di akhir waktu pembelajaran dengan strategi pemecahan masalah.

Page 5: Model Pembelajaran Circ

Kegiatan Pokok Pembelajaran CIRC

Kegiatan pokok dalam CIRC untuk menyelesaikan soal pemecahan masalah meliputi rangkaian kegiatan bersama yang spesifik untuk mencapai tujuan yang di harapkan  dalam pembelajaran. Adapun langkah-langkahnya adalah: Membentuk kelompok yang terdiri dari empat orang

secara heterogen . Guru memberikan wacana sesuai topik pembelajaran. Siswa bekerjasama saling membacakan dan

menemukan ide pokok serta    memberikan tanggapan terhadap wacana/ kliping dan ditulis pada lembar kertas.

Mempresentasikan atau membacakan hasil kelompok. Guru membuat kesimpulan

Page 6: Model Pembelajaran Circ

Kelebihan Model Pembelajaran CIRC• meningkatkan keterampilan siswa dalam menyelesaikan

soal pemecahan masalah• Dominasi guru dalam pembelajaran berkurang• Siswa termotivasi pada hasil secara teliti, karena bekerja

dalam kelompok• Para siswa dapat memahami makna soal dan saling

mengecek pekerjaannya• Membantu siswa yang lemah• Meningkatkan hasil belajar khususnya dalam

menyelesaikan soal yang berbentuk pemecahan masalah• Pengalaman dan kegiatan belajar anak didik akan selalu

relevan dengan tingkat perkembangan anak;• seluruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi anak didik

sehingga hasil belajar anak didik akan dapat bertahan lebih lama;

• membangkitkan motivasi belajar, memperluas wawasan dan aspirasi guru lebih dalam.

Page 7: Model Pembelajaran Circ

Kekurangan Model Pembelajaran CIRC

• Pada saat dilakukan persentasi terjadi kecenderungan hanya siswa pintar yang secara aktif tampil menyampaikan dan gagasan.

• Siswa yang pasif akan merasa bosan

Page 8: Model Pembelajaran Circ

THANK YOU