Mm 01 jenis sistem pemeliharaan & implementasi iso 9001-polman bandung-pertamina balongan_2001_duddy...

JENIS SISTEM PEMELIHARAAN &

IMPLEMENTASI ISO 9001 (Training Manajemen Pemeliharaan

PERTAMINA UP6 BALONGAN / 02-26 Oktober 2001)

TOPIK BAHASAN

SIKLUS INVESTASI

PENTINGNYA AKTIVITAS

PEMELIHARAAN

TUJUAN PEMELIHARAAN

PERANGKAT

MANAJEMEN PEMELIHARAAN

PENGENDALIAN

MASALAH UMUM

Duddy Arisandi, S.T.

(Ka. Prodi Teknik Pemeliharaan Mesin)

JENIS-JENIS

PEMELIHARAAN

PROSEDUR

PEMELIHARAAN

KOMPETENSI

YANG DIPERLUKAN

IMPLEMENTASI

BERDASARKAN SISTEM ISO

MM-01

Next Previous

PREPARE BY DUDDY ARISANDI, S.T. (JULY'01)

Siklus Investasi dan Pengembaliannya

Next Previous


MENGAPA AKTIVITAS PEMELIHARAAN

SANGAT PENTING ?

DITINJAU DARI PENILAIAN BEBERAPA ASPEK YANG

MEMPENGARUHI EFEKTIFITAS KEGIATAN PEMELIHARAAN:

• KONDISI MESIN / FASILITAS (EQUIPMENT CONDITION)

SECARA UMUM

• TERHENTINYA MESIN / FASILITAS KARENA KERUSAKAN

ATAU TIDAK SIAP PAKAI (EQUIPMENT DOWN TIME),

WAKTU YANG HILANG KARENA MESIN TIDAK DAPAT

DIGUNAKAN

• JUMLAH TENAGA KERJA YANG DIBUTUHKAN UNTUK

KEGIATAN PEMELIHARAAN DARURAT (EMERGENCY MAN

HOURS WORKED)

• APAKAH KERUSAKAN YANG TERJADI DAPAT DIPREDIKSI

SEBELUMNYA (BREAK DOWN PREDICTION)

Next Previous


TUJUAN DILAKUKANNYA PEMELIHARAAN

TERHADAP MESIN / FASILITAS

SECARA UMUM DAPAT DIKATAKAN BAHWA AKTIVITAS

PEMELIHARAAN MESIN MEMILIKI BEBERAPA TUJUAN YAITU:

• MENGURANGI TERHENTINYA MESIN / FASILITAS YANG TIDAK

TERJADWAL (UN-SCHEDULED DOWN TIME)

• MENGURANGI FREKUENSI TERJADINYA KERUSAKAN BAIK YANG

TELAH DIRENCANAKAN MAUPUN YANG TIDAK DIRENCANAKAN

• MENINGKATKAN UTILISASI DAN KEMAMPUAN PENGGUNAAN

MESIN ATAU FASILITAS

• MENINGKATKAN KUALITAS PRODUK YANG DIHASILKAN

• MENINGKATKAN EFISIENSI MESIN / FASILITAS

• MENINGKATKAN FAKTOR KESELAMATAN KERJA BAGI PENGGUNA

MAUPUN LINGKUNGAN DISEKITARNYA

• MENINGKATKAN EFEKTIFITAS DAN EFISIENSI KEGIATAN

PEMELIHARAAN

• MENGURANGI BIAYA PEMELIHARAAN PADA TINGKAT YANG

OPTIMUM

• MENGURANGI BIAYA PRODUKSI

Next Previous


PERANGKAT PENDUKUNG


TUJUAN UTAMA DARI MANAJEMEN

PEMELIHARAAN SECARA SINGKAT DAPAT

DINYATAKAN SEBAGAI USAHA UNTUK

MENGELOLA MESIN / FASILITAS DENGAN

BIAYA YANG OPTIMUM DAN SEKALIGUS

DAPAT MEMENUHI TUNTUTAN PRODUKSI

SECARA KONSISTEN DALAM HAL MUTU

(QUALITY), BIAYA (COST), WAKTU

(DELIVERY), KEAMANAN (SAFETY) DAN

MORAL (MORALITY)

Next Previous


PERANGKAT PENDUKUNG


FAKTOR-FAKTOR UTAMA YANG MENDUKUNG SISTEM MANAJEMEN

PEMELIHARAAN ADALAH:

1. PENDAYAGUNAAN TENAGA KERJA PEMELIHARAAN DAN

SUMBER DAYA LAINNYA YANG MAKSIMAL

2. “DOWN TIME” YANG TIDAK DIRENCANAKAN HARUS SEMINIMAL

MUNGKIN

3. HASIL PRODUKSI DARI MESIN / FASILITAS YANG DIKELOLA

SEMAKSIMAL MUNGKIN MENJAMIN PERLINDUNGAN

TERHADAP INVESTASI PADA FASILITAS-FASILITAS UTAMA

4. PENGELOLAAN TINGKAT PERSEDIAAN GUDANG YANG

SEEKONOMIS MUNGKIN

5. PENGENDALIAN MUTU PEKERJAAN PEMELIHARAAN

6. KETERSEDIAAN FASILITAS PENUNJANG BERIKUT CARA

PENGGUNAANNYA YANG BENAR.

7. KEBERADAAN DAN KEHANDALAN INFORMASI, SEPERTI DATA

PEMELIHARAAN, ARUS INFORMASI, PERINTAH KERJA DAN

STANDARDISASI PENGERJAAN

Next Previous


PENGENDALIAN

KEGIATAN PEMELIHARAAN

PENGENDALIAN KEGIATAN PEMELIHARAAN

AKAN MELIPUTI PENGKORDINASIAN ASPEK-

ASPEK SEBAGAI BERIKUT:

1. SUMBERDAYA MANUSIA

2. MATERIAL

3. ALAT BANTU PERKAKAS DAN

PERLENGKAPAN LAINNYA

4. SISTEM DAN PROSEDUR

5. PENILAIAN UNJUK KERJA

6. TINDAKAN PEMELIHARAAN / PERBAIKAN

YANG DILAKUKAN

Next Previous


MASALAH YANG SERING DIJUMPAI

DEPARTEMEN PEMELIHARAAN MESIN /

FASILITAS

KEMAJUAN TEKNOLOGI:

• BAGAIMANA MENINGKATKAN KEMAMPUAN

“SDM” DEPARTEMEN PEMELIHARAAN DI

BIDANG MEKANIK, LISTRIK&ELEKTRONIK,

PNEUMATIK&HIDROLIK, INSTALASI PIPA,

BANGUNAN&SARANA PENUNJANG?

• PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK

MENENTUKAN KEBIJAKAN PENGADAAN

SUKU CADANG UNTUK MESIN BARU DAN

MESIN LAMA (MODIFIKASI KONSTRUKSI)

Next Previous




FASILITAS

TERBATASNYA ANGGARAN PEMELIHARAAN:

• BAGAIMANA MENINGKATKAN EFEKTIFITAS

DAN EFISIENSI KEGIATAN PEMELIHARAAN?

• BELUM DILAKSANAKANNYA METODA

PENYUSUNAN ANGGARAN PEMELIHARAAN

YANG TEPAT

• BAGAIMANA MENENTUKAN BAHAN ATAUPUN

KONSTRUKSI PENGGANTI UNTUK SUKU

CADANG?

• BAGAIMANA CARA MENGATUR

PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN

AKTIVITAS PEMELIHARAAN?

Next Previous




FASILITAS

BELUM ADANYA ALAT UKUR

(KUANTITATIF) UNTUK MENENTUKAN

KEBERHASILAN KEGIATAN

PEMELIHARAAN:

• KETERBATASAN PENGETAHUAN “SDM”

PEMELIHARAAN

• TIDAK TERSEDIANYA DATA AKTIFITAS

PEMELIHARAAN YANG MEMADAI

• TIDAK DITETAPKANNYA RASIO

PEMELIHARAAN YANG BERLAKU PADA

DEPARTEMEN PEMELIHARAAN

Next Previous




FASILITAS

SUMBER DAYA MANUSIA:

• BELUM DITETAPKANNYA KLASIFIKASI

TEKNISI PEMELIHARAAN

• KECENDERUNGAN TEKNISI UNTUK

TIDAK DISIPLIN

• KOMUNIKASI YANG KURANG LANCAR

DIANTARA TEKNISI DAN PENYELIA

PEMELIHARAAN

Next Previous




FASILITAS

PENGADAAN SUKU CADANG:

• SULITNYA MENGADAKAN SUKU

CADANG

• PENENTUAN STOK MINIMUM YANG

BELUM TEPAT

• BELUM DILAKSANAKANNYA ANALISIS

“ABC” / “PARETO”

Next Previous


JENIS PEMELIHARAAN MESIN

Next Previous


PEMELIHARAAN PENCEGAHAN

(PREVENTIVE MAINTENANCE)

DIDEFINISIKAN SEBAGAI SEMUA

KEGIATAN PEMELIHARAAN YANG

BERHUBUNGAN DENGAN TUJUAN

UNTUK MENGHINDARKAN ATAU

MENGHAMBAT KERUSAKAN, ATAU

MENGETAHUI TERJADINYA

KERUSAKAN SEBELUM TERJADINYA

GANGGUAN PADA MESIN / FASILITAS

Next Previous




MERUPAKAN KEBIJAKAN YANG MUTLAK PERLU (JANGAN

SAMPAI TERJADI KERUSAKAN MENDADAK) TERUTAMA

UNTUK SARANA VITAL, SEPERTI:

• JIKA SARANA TERSEBUT RUSAK AKAN BERAKIBAT FATAL

BAGI PABRIK SECARA KESELURUHAN

• SARANA YANG HARGANYA MAHAL

• SARANA YANG DAPAT MELUKAI ATAU MENGGANGGU

KESELAMATAN KARYAWAN

• SARANA YANG AKAN MENGAKIBATKAN PRODUKSI

TERHENTI

• SARANA YANG AKAN MEMUBAZIRKAN BAHAN DALAM

PROSES

• SARANA YANG AKAN MENURUNKAN KUALITAS PRODUK

YANG DIHASILKAN

Next Previous




IMPLEMENTASI PROGRAM PEMELIHARAAN PENCEGAHAN

YANG BERHASIL DAN BERKELANJUTAN BERTUJUAN AGAR

FASILITAS / MESIN SELALU DALAM KONDISI YANG SIAP

PAKAI SESUAI DENGAN STANDARDISASI YANG DITETAPKAN.

TUJUAN TERSEBUT HARUS MERUPAKAN DASAR DALAM

MENGEMBANGKAN PROGRAM PEMELIHARAAN

PENCEGAHAN BERIKUTNYA

PROGRAM PEMELIHARAAN PENCEGAHAN CENDERUNG

DIKATAKAN SEBAGAI SUATU “FILOSOPI”, SEHINGGA

TUGASNYA TIDAK HANYA MENENTUKAN METODA

BAGAIMANA CARA MEMELIHARA SUATU FASILITAS / MESIN

Next Previous




PROGRAM PEMELIHARAAN PENCEGAHAN DIKATAKAN

SEBAGAI SUATU “FALSAFAH” KARENA MENGUBAH

KEBIASAAN DILAKUKANNYA KEGIATAN PEMELIHARAAN

SETELAH TERJADI KERUSAKAN, MENJADI SUATU AKTIFITAS

KETERLIBATAN KEGIATAN PEMELIHARAAN YANG DIMULAI

SEJAK SUATU FASILITAS SIAP BEROPERASI

UNTUK MENJAMIN KEBERHASILAN “FALSAFAH” TERSEBUT,

MAKA DAPAT DIKATAKAN BAHWA KEBERHASILAN

KEGIATAN PEMELIHARAAN PENCEGAHAN TERGANTUNG

PADA KOMITMEN MANAJEMEN PUNCAK

Next Previous


PROSEDUR PELAKSANAAN PEMELIHARAAN

PENCEGAHAN (PREVENTIVE MAINTENANCE)

MERUPAKAN KEGIATAN PEMELIHARAAN YANG

DILAKUKAN BERDASARKAN INTERVAL YANG TERATUR

(DAPAT BERDASARKAN JAM OPERASI TERTENTU

ATAUPUN BERDASARKAN KURUN WAKTU SIKLUS OPERASI

SEPERTI BULAN ATAUPUN TAHUN

SETIAP FASILITAS AKAN MEMILIKI SUATU SIKLUS

PEMELIHARAAN MULAI DARI INSPEKSI (INSPECTION),

REPARASI KECIL (SMALL REPAIR), REPARASI MEDIUM

(MEDIUM REPAIR) DAN BONGKAR TOTAL (OVERHAUL)

1. TIME BASED PREVENTIVE MAINTENANCE

POLA DAN DURASI SIKLUS SETIAP FASILITAS

KEMUNGKINAN AKAN BERBEDA

Next Previous




SETIAP KEGIATAN PEMELIHARAAN YANG DILAKUKAN DAPAT

DIJADWALKAN UNTUK PERENCANAAN TAHUNAN, BULANAN DAN

MINGGUAN

JIKA WAKTU KERUSAKAN DAPAT DIPERKIRAKAN SEMAKIN

TEPAT, MAKA AKAN SEMAKIN EFEKTIF PELAKSANAAN TIME-

BASED PREVENTIVE MAINTENANCE, DAN UNTUK HAL

TERSEBUT DIPERLUKAN PENCATATAN DATA YANG HANDAL

1. TIME BASED PREVENTIVE MAINTENANCE

UMUMNYA TIME-BASED PREVENTIVE MAINTENANCE SESUAI

UNTUK SUATU FASILITAS YANG MEMILIKI KOMPONEN

REPLACEABLE YANG SEDERHANA, TETAPI KURANG COCOK

UNTUK SUATU KOMPONEN REPLACEABLE YANG KOMPLEKS.

HAL TERSEBUT DIAKIBATKAN KARENA SULITNYA UNTUK

MEMPERKIRAKAN WAKTU KERUSAKANNYA (TIME TO

FAILURE) DAN HARGANYA CENDERUNG LEBIH MAHAL

Next Previous




MERUPAKAN KEGIATAN PEMELIHARAAN YANG DILAKUKAN

DENGAN JALAN MEMANTAU/MEMONITOR KONDISI ATAU UNJUK

KERJA FASILITAS

KONDISI ATAU UNJUK KERJA FASILITAS DAPAT DIKETAHUI JIKA

PARAMETER-PARAMETER KERUSAKAN YANG AKAN DIMONITOR

TELAH DIKETAHUI MELALUI TINGKAT : GETARAN, TEMPERATUR,

KEBISINGAN, ROTASI PER MENIT, TEKANAN, VOLUME YANG

TERJADI

2. CONDITION BASED MAINTENANCE

PARAMETER YANG DIMONITOR AKAN MEMBERIKAN INFORMASI

TENTANG KOMPONEN TUNGGAL (SEPERTI PADA BEARING), ATAU

AKAN MEMBERIKAN INFORMASI YANG MENUNJUKKAN INDIKASI

SUATU PERUBAHAN PADA KOMPONEN YANG BERBEDA (SEPERTI

PADA ROTATING EQUIPMENT)

Next Previous




KEUNTUNGAN PELAKSANAAN CONDITION-BASED MAINTENANCE

ADALAH DAPAT DIRENCANAKANNYA DAN DIJADWALKANNYA

PEMELIHARAAN KOREKSI YANG AKAN DILAKUKAN SEBELUM

TERJADINYA KERUSAKAN, SEHINGGA KEHILANGAN WAKTU UNTUK

BERPRODUKSI DAPAT DITEKAN


PEMANTAUAN KONDISI DAPAT DILAKUKAN MELALUI:

• INSPEKSI SEDERHANA (SIMPLE INSPECTION) SECARA KUALITATIF

DENGAN JALAN MELIHAT, MENDENGAR ATAU MERASAKAN

• PEMERIKSAAN KONDISI (CONDITION CHECKING)YANG DILAKUKAN

SECARA RUTIN DAN DILAKUKAN PENGUKURAN PADA BEBERAPA

PARAMETER (HASILNYA TIDAK DICATAT) TETAPI DIBANDINGKAN

DENGAN BATAS KONTROL PARAMETER TERSEBUT

• PEMANTAUAN KECENDERUNGAN (TREND MONITORING) MELALUI

PENGUKURAN PARAMETER YANG KEMUDIAN DIPLOT UNTUK

MENDETEKSI ADANYA KELAINAN DARI KECENDERUNGAN (TREND)

YANG NORMAL

Next Previous





Next Previous




3. OPERATE TO FAILURE

TIDAK ADA LANGKAH-LANGKAH PEMELIHARAAN YANG

DILAKUKAN UNTUK MENDETEKSI KERUSAKAN ATAUPUN

MENGHINDARI KERUSAKAN UNTUK SETIAP KEGIATAN

PEMELIHARAAN YANG DILAKUKAN, SEHINGGA PEKERJAAN

PEMELIHARAAN KOREKSI TIDAK DAPAT DIJADWALKAN

4. OPPORTUNITY MAINTENANCE

PENENTUAN WAKTU (TIMING) UNTUK MELAKUKAN KEGIATAN

PEMELIHARAAN DITENTUKAN OLEH PROSEDUR YANG DILAKUKAN

UNTUK BEBERAPA KOMPONEN LAINNYA DALAM UNIT ATAU PLANT

YANG SAMA

Next Previous


5. DESIGN-OUT MAINTENANCE

MERUPAKAN KEGIATAN

PEMELIHARAAN YANG DILAKUKAN

DENGAN TUJUAN UNTUK

MENGHILANGKAN PENYEBAB

DILAKUKANNYA PEMELIHARAAN

(BUKAN UNTUK MEMINIMUMKAN

AKIBAT SUATU KERUSAKAN)



Next Previous


PEMELIHARAAN KOREKSI

(CORECTIVE MAINTENANCE)

PEMELIHARAAN KOREKSI DILAKUKAN JIKA TELAH

TERJADI GANGGUAN PADA FASILITAS ATAU MESIN , BAIK

TINDAKAN YANG LANGSUNG DILAKUKAN SETELAH

DIKETAHUI ADANYA GANGGUAN MAUPUN KEGIATAN

KOREKSI YANG TELAH DIRENCANAKAN SEBELUMNYA

PEMELIHARAAN KOREKSI TIDAK HANYA BERARTI

MEMPERBAIKI, TETAPI JUGA MEMPELAJARI SEBAB-

SEBAB TERJADINYA KERUSAKAN SERTA CARA-CARA

MENGATASINYA DENGAN CEPAT, TEPAT DAN BENAR,

SEHINGGA TERULANGNYA KERUSAKAN YANG SERUPA

DAPAT DICEGAH ATAU DIPERTIMBANGKAN DENGAN

MANTAP

Next Previous




BEBERAPA TINDAKAN BERIKUT DAPAT DIJADIKAN ALTERNATIF

UNTUK MENCEGAH TERULANGNYA KERUSAKAN YANG SERUPA,

YAITU :

• MENGUBAH PROSES PRODUKSI, SEHINGGA SEMUA SISTEM

PRODUKSI DIUBAH

• MENGGANTI RANCANGAN, ATAU KONSTRUKSI, ATAU MATERIAL

DARI KOMPONEN YANG MENGALAMI KERUSAKAN

• MENGGANTI KOMPONEN YANG RUSAK DENGAN KOMPONEN

YANG SEJENIS YANG MEMILIKI RANCANGAN ATAU KONSTRUKSI

YANG LEBIH BAIK

• SELURUH MESIN DIGANTI BARU

• MEMPERBAIKI PROSEDUR PEMELIHARAAN PENCEGAHAN

SEPERTI MEMPERBAIKI JADWAL PELUMASAN

• MEMPERTIMBANGKAN ATAU MENGGANTI PROSEDUR

PENGOPERASIAN MESIN, ATAU MELATIH OPERATOR MESIN

UNTUK MENGOPERASIKAN SUATU MESIN DENGAN BENAR

• MENGURANGI PEMBEBANAN PADA MESIN

Next Previous




UNTUK MENDUKUNG PELAKSANAANNYA MAKA DIPERLUKAN

SUATU PENCATATAN DATA YANG TERPERINCI TENTANG

KERUSAKAN YANG TERJADI UNTUK TUJUAN ANALISA SEHINGGA

ALTERNATIF PENYELESAIAN MASALAH YANG TEPAT DAPAT

DIJUMPAI

PEMELIHARAAN KOREKSI TIDAK DAPAT MENGHILANGKAN /

MENGELEMINASI SEMUA KERUSAKAN YANG TERJADI, TETAPI

HARUS MAMPU UNTUK MENCEGAH TERJADINYA KERUSAKAN

YANG SERUPA SEHINGGA JUMLAH KERUSAKAN AKAN BERKURANG

DAN WAKTU TERHENTINYA MESIN (DOWN TIME) AKAN BERKURANG

JUGA

Next Previous


HUBUNGAN UNJUK KERJA FASILITAS

TERHADAP KEGIATAN PEMELIHARAAN

Next Previous


HUBUNGAN MASA PENGGUNAAN FASILITAS TERHADAP


Next Previous


PENENTUAN JENIS DAN PROSEDUR



PEMELIHARAAN TERHADAP

SUATU FASILITAS TERGANTUNG

PADA BERBAGAI FAKTOR, SALAH

SATU YANG TERPENTING ADALAH

JENIS PROSES PRODUKSI

YANG DILAKUKAN PADA

SUATU PABRIK

Next Previous




1. CONTINUOUS PROCESS, YAITU :

PROSES PEMBUATAN PRODUK YANG

MANA MULAI DARI BAHAN BAKU

SAMPAI DENGAN PRODUK JADI

MERUPAKAN KESATUAN YANG TIDAK

DAPAT DIPISAHKAN SEPERTI: PABRIK

KERTAS, PABRIK SEMEN, PETRO KIMIA,

PENGILANGAN MINYAK

Next Previous




2. BATCH PROCESS, YAITU :

PROSES PEMBUATAN PRODUK YANG MANA

MULAI DARI BAHAN BAKU SAMPAI

DENGAN PRODUK JADI TERDIRI DARI

BEBERAPA SUB-PROSES YANG DAPAT

DIPISAHKAN, ATAU TERDIRI DARI MESIN

PARALEL DIMANA MESIN YANG SATU

TIDAK TERGANTUNG PADA MESIN YANG

LAINNYA

Next Previous




3. FLEET PROCESS, YAITU :

MERUPAKAN PROSES YANG MEMILIKI

OBJEK PEMELIHARAAN BERUPA ARMADA

SEPERTI ALAT ANGKUTAN UMUM, TAKSI

BIS, KAPAL LAUT, KAPAL TERBANG

Next Previous


JENIS PROSES SANGAT MENENTUKAN JENIS PEMELIHARAAN YANG

AKAN DILAKUKAN. JENIS PROSES KONTINYU SANGAT SENSITIF

TERHADAP GANGGUAN YANG TERJADI PADA FASILITAS, DIMANA

JIKA SUATU FASILITAS ATAU BAGIAN DARI FASILITAS TERGANGGU

MAKA SELURUH PABRIK AKAN BERHENTI



JIKA PABRIK TIDAK BEKERJA PADA HARI MINGGU (LIBUR) MAKA

KEGIATAN PEMELIHARAAN DAPAT DILAKUKAN PADA HARI

TERSEBUT, TETAPI JIKA PABRIK TERSEBUT BEROPERASI

SEPANJANG TAHUN MAKA DALAM KEGIATAN PEMELIHARAAN

DIKENAL ISTILAH TURN-AROUND MAINTENANCE (SHOT-DOWN

MAINTENANCE) DIMANA SELURUH PABRIK BERHENTI UNTUK

JANGKA WAKTU TERTENTU KEMUDIAN KEGIATAN PEMERIKSAAN,

PEMBONGKARAN, PERBAIKAN DAN PENGGANTIAN KOMPONEN

DILAKUKAN PADA WAKTU TERSEBUT

Next Previous


PADA SISTEM BATCH PROCESS, GANGGUAN YANG

TERJADI PADA SUATU FASILITAS HANYA AKAN

MENIMBULKAN GANGGUAN PADA FASILITAS

TERSEBUT SAJA ATAU MAKSIMALNYA HANYA

PADA SUATU SUB-PROSES SAJA, SEHINGGA

KEGIATAN PEMELIHARAAN DAPAT DILAKUKAN

TANPA MENGHENTIKAN SELURUH PABRIK

(CONTOH KEGIATAN PEMELIHARAAN TERSEBUT

ADALAH PEKERJAAN OVERHAUL, PERBAIKAN

ATAU PENGGANTIAN SUATU KOMPONEN PADA

FASILITAS YANG BERSANGKUTAN)



Next Previous


PENENTUAN JENIS DAN PROSEDUR PEMELIHARAAN

TERHADAP SUATU FASILITAS TERGANTUNG PULA PADA

GARIS BESAR STRATEGI BISNIS PERUSAHAAN ITU SENDIRI

YANG SECARA UMUM DIKELOMPOKKAN MENJADI:

1. KOMPETISI BISNIS HANYA DIDASARI PADA HARGA

PRODUK YANG DIHASILKAN, SEHINGGA FASILITAS

PRODUKSI DIGUNAKAN SEMAKSIMAL MUNGKIN

DENGAN BIAYA PEMELIHARAAN SERENDAH MUNGKIN,

DAN PERBAIKAN FASILITAS YANG TERGANGGU

DIUSAHAKAN SECEPAT MUNGKIN



Next Previous


2. KOMPETISI BISNIS DIDASARI KUALITAS, DISTRIBUSI DAN

JUMLAH YANG FLEKSIBEL, SEHINGGA PERUSAHAAN YANG

BERSANGUTAN AKAN MEMBUTUHKAN FASILITAS YANG

MEMADAI, SIAP DIGUNAKAN SETIAP SAAT DAN DALAM

KONDISI YANG OPTIMAL, INTERUPSI TERHADAP FASILITAS

PRODUKSI DILAKUKAN SECEPAT DAN SEBAIK MUNGKIN

YANG DISESUAIKAN DENGAN TUNTUTAN HASIL PRODUKSI



3. KOMPETISI BISNIS DIDASARI PENAMPILAN,

PENGEMBANGAN, FLEKSIBELITAS DAN PELAYANAN,

SEHINGGA PERUSAHAAN YANG BERSANGKUTAN AKAN

MEMERLUKAN MESIN-MESIN YANG PRESISI (KETELITIAN

TINGGI), UNIVERSAL DAN STANDAR. BIAYA PEMELIHARAAN

AKAN DIDUKUNG OLEH HARGA PRODUK YANG TINGGI

SEHINGGA MAKIN TINGGI TUNTUTAN HASIL PRODUK AKAN

MAKIN TINGGI PULA HARGA PRODUK TERSEBUT

Next Previous


DAPAT DISIMPULKAN BAHWA JENIS DAN

PROSEDUR PEMELIHARAAN YANG

DILAKUKAN AKAN BERKISAR DIANTARA

MENEKAN BIAYA PEMELIHARAAN PADA

TINGKAT YANG “WAJAR” DAN

MENGUSAHAKAN FASILITAS AGAR

MENGHASILKAN KUALITAS PRODUK YANG

TINGGI DAN DENGAN BIAYA PRODUKSI YANG

“WAJAR”. UNTUK ITU KOMBINASI DARI

KETIGA VARIABEL TERSEBUT HARUS DISETEL

UNTUK MENDAPATKAN KEBUTUHAN YANG

PALING “OPTIMUM”



Next Previous


PERLU PEMAHAMAN AKTIVITAS

DI BIDANG MANUFAKTUR

Next Previous


PERLU PEMAHAMAN

URUTAN PEMROSESAN PRODUKSI

Next Previous


PERLU PEMAHAMAN

URUTAN KEGIATAN PEMELIHARAAN

Next Previous


IMPLEMENTASI SISTEM PEMELIHARAAN

DENGAN STANDARD ISO (TAMBAHAN)

Next Previous


CONTOH KASUS TERJADINYA PEMELIHARAAN DARURAT (EMERGENCY

MAINTENANCE) PADA PABRIK PENGOLAH TEH PTPN VIII

Next Previous


CONTOH KASUS PEMELIHARAAN TERENCANA

(CORRECTIVE MAINTENANCE) KLASIFIKASI OVERHAUL PADA MESIN

PEMROSES LOGAM DI POLMAN BANDUNG

Next Previous


CONTOH KASUS PELAKSANAAN REKAYASA KEGIATAN PEMELIHARAAN

(ENGINEERING IN MAINTENANCE PROGRAM) MEMBANGUN MESIN

PEMROSES LUBANG PADA ENGINE BLOCK MOTOR LEGENDA (ASTRA) DI

POLMAN-BANDUNG

Next Previous


CONTOH KASUS PERBAIKAN KOMPONEN DAN PEMBUATAN KOMPONEN

UNTUK MENUNJANG AKTIFITAS PEMELIHARAAN DI POLMAN-BANDUNG

Next Previous


1. Manajemen Pemeliharaan, Duddy & Team

(https://drive.google.com/drive/folders/0BxISOQA_AHSeMWQ1YTI4YjEtZmM1

MC00ODQzLWJmYjctMWNlNWQ3YWEzZWU0)

LITERATUR (+ tambahan literatur)

2. Design Maintenance System-01, Duddy

(https://docs.google.com/folderview?id=0BxISOQA_AHSeODkxY2E1YjAtYTk2

OS00MjExLTkyZDMtMTgyNGY4ZmE0ZmRk&usp=drive_web&hl=in)

3. Design Maintenance system-02, Duddy



4. Design Maintenance System-03, Duddy



5. Design Maintenance system-04, Duddy



Next Previous


Terima kasih:

Lembaga Pengembangan

Manajemen dan Teknik

Pannama Karsa Cendikia

(LPMT Pansakia)

Next Previous

Mm 01 jenis sistem pemeliharaan & implementasi iso 9001-polman bandung-pertamina balongan_2001_duddy...

Engineering

Transcript of Mm 01 jenis sistem pemeliharaan & implementasi iso 9001-polman bandung-pertamina balongan_2001_duddy...